AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
Ringkasan perkuliahan semester 2 pengantar teknologi pertanian (bagian 13)
1. BELAJAR GRATIS DASAR – DASAR
PERTANIAN BAGIAN 13
Sumber : materi perkuliahan yang telah diringkas
Bismillah
12 November 2013
2. 1.PERAN
DAN PROSPEK
Industry strategis untuk
dikembangkan di
Indonesia sebagai
Negara tropic dan benua
maritime
Industry manufaktur
dan perhubungan
sebagai pilar
penopang
Industry berbasis
sumber daya (
industry pertanian
dan kelautan ) sebagai
dasar penopang
Industry teknologi
informasi dan
komunikasi sebagai
atap penopang
industry
>Dasar – Dasar Ilmu Pertanian<
3. 2.PENGERTIAN
AGROINDUSTRI
Agroindustri sebagai industry
yang mengolah hasil pertanian
Austin ( 1981 ) agroindustri
sebagai perusahaan yang
memproses bahan nabati, atau
hewani, dimana proses yang
diterapkan mencakup
pengubahan dan pengawetan
melalui perlakuan fisik / kimiawi,
penyimpanan, pengemasan , dan
distribusi.
Goldberg ( 1980 ) agroindustri
merupakan bagian dari kompleks
industry pertanian sejak produksi
bahan pertanian primer , industry
pengolahan , sampai penggunaan
di tangan konsumen
Malassis ( 1980 )agroindustri
pangan sebagai system yang
terdiri atas perusahaan yang
mengolah atau transformasi hasil
pertanian dalam rangka
mencukupi kebutuhan pangan
konsumen. Terdiri atas industry
hulu , pengolahan, pengemasan ,
transportasi serta jasa penunjang
pertanian
Agroindustri juga kegiatan yang
memanfaatkan hasil pertanian sebagai
bahan baku , merancang dan
menyediakan peralatan serta jasa untuk
kegiatan tersebut
Dalam hal ini meliputi
Industri Pengolahan Hasil Pertanian
Industri Peralatan dan Mesin
Pertanian
IPHP Tanaman Pangan
IPHP Tanaman Perkebunan
IPHP Hasil Hutan
IPHP Perikanan
IPMP Budidaya Pertanian
IPMP Pengolahan
Industry Jasa Sektor Pertanian
IJSP Perdagangan
IJSP Konsultasi
IJSP Komunikasi
>Dasar – Dasar Ilmu Pertanian<
4. 3.POTENSI
Perkembangan agroindustri pra krisis moneter
Perkembangan agroindustri selama krisis
moneter
PENGEMBANGAN
Pertumbuhan pada agroindustri berbasis kelapa sawit, ubi
kayu, industry pengolahan ikan , serta industry kecil dan
rumah tangga pangan.
Perkembangan agroindustri paska krisis
moneter
>Dasar – Dasar Ilmu Pertanian<
5. 4.PERAN
TEKNOLOGI
Teknologi proses untuk agroindustri
Beberapa kelompok agroindustri
Industry pengolahan pangandan hasil sampingnya
Industry gula, pati, dan sukrokimia
Industry minyak , lemak, dan oleokimia
Industry bahan pewangi, penyedap , dan bahan tambahan
pangan
Industry fermentasi
Industry pulp dan kertas
Industry getah , resin dan gum
>Dasar – Dasar Ilmu Pertanian<
6. 5.AGROINDUSTRI
PEDESAAN DAN
PEREKONOMIAN RAKYAT
Berdasarkan skala usaha , agroindustri dibagi
menjadi skala besar, menengah, dan kecil
Skala besar meliputi industry perkebunan (
BUMN, PTP Nusantara maupun swasta,
perikanan laut, dan peternakan )
Skala menengah dan kecil pada umumnya
berlokasi di pedesaan dengan berbasis pertanian
rakyat yang meliputi pengolahan palawija,
berbagai hasil holtikultur
>Dasar – Dasar Ilmu Pertanian<
7.
Agroindustri pedesaan
merupakan agroindustri yang
berorientasi di pedesaan dan
hasil bumi atau berbasis
kegiatan pertanian dan
perikanan menjadi
komoditasnya sering
dimasukkan dalam lingkup
agroindustri pedesaan
Tujuan pengembangan
agroindustri pedesaan
Meningkatkan nilai tambah
hasil panen
Meningkatkan jaminan
mutu dan harga
Mengembangkan
diversifikasi produk
Sebagai wahana pengenalan
, penguasaan , dan
pemanfaatan teknologi
Kendala agroindustri
pedesaan
Keterbatasan modal
Kualitas SDM
Keterbatasan teknologi
Sarana dan prasarana yang
kurang memadai
Kelembagaan
Pemilikan lahan yang kecil
ditingkat petani
Tingkat pendidikan yang
rendah
Produsen pada umumnya
juga tidak dapat
memasarkan langsung ke
konsumen. Produk yang
dihasilkan pada umumnya
melalui jalur pemasaran
semacam pengumpul,
tengkulak. Lemahnya
perekonomian petani sering
kali dimanfaatkan
tengkulak yang
menerapkan praktik ijon
dengan harga yang rendah.
>Dasar – Dasar Ilmu Pertanian<
8.
Ekonomi Rakyat
Konsep ekonomi rakyat
bahwa pembangunan
menggunakan sumber daya
yang dimiliki dan atau
dikuasai oleh rakyat banyak.
Oleh rakyat berarti bahwa
pelaku utama proses
pembangunan nasional
adalah rakyat banyak baik
sebagai individu, kelompok
atau bentuk organisasi
ekonomi rakyat. Pada sisi
lain, hasil pembangunan
harus secara nyata dinikmati
rakyat banyak
Dalam teori ekonomi, ada
teori pembagian factor yang
menjelaskan bahwa
pendapatan diperoleh dari
sumber daya dan sebagai
pengusaha yang terlibat
langsung.
Pendapatan sebagai pemilik
sumber daya antara lain
pendapatan atas lahan yang
digunakan, tenaga kerja,
barang modal, teknologi yang
digunakan, dan lain
Pendapatan sebagai
pengusaha antara lain berupa
keuntungan
Wujud ekonomi rakyat
Sebagianpenduduk indonesia
, kehidupan perekonomian
terletak di agribisnis dan
agroindustri di pedesaan
sehingga sector ini identik
dengan ekonomi rakyat. Pada
agroindustri pedesaan ,
sebagian besar dimiliki oleh
rakyat banyak sehingga
dengan pembangunan
agroindustri serta agribisnis
pedesaan, sumber daya , dan
kemampuan yang dimiliki
rakyat banyak akan
termanfaatkan untuk
pembangunan nasional.
Inilah ekonomi rakyat yang
sebenarnya
>Dasar – Dasar Ilmu Pertanian<
9.
Strategi dan pola pengembangan
Keterpaduan atas aspek SDM, permodalan , manajemen,
teknologi, serta kekhasan produk pertanian harus tercermin
dalam lembaga sebagai salah satu pola pengembangan
agroindustri pedesaan
Pola Kemitraan Partsipatif
4 aspek penting dalam membentuk pola Partisipatif
Rekayasa kelembagaan ekonomi masyarakat
Kemitraan usaha
Bentuk lembaga
Transformasi kelembagaan
Sumber dana terpadu
Pelaku utama memiliki entity
Aspek bisnis
Aspek kesejahteraan
Aspek keikutsertaan
Aspek teknologi
Agar tercapai keadaan menguntungkan maka diperlukan 2 syarat
utama yaitu
Syarat perlu adalah adanya kesamaan pandangan dalam
mengembangkan kemitraan usaha dengan segala konsekuennya
Syarat cukup yaitu adanya kesamaan persepsi baik makro dan mikro
>Dasar – Dasar Ilmu Pertanian<