SlideShare a Scribd company logo
1 of 22
Artikel Sistem Informasi Manajemen
Sistem informasi manajemen merupakan hal yang tengah dibicarakan hangat-hangatnya oleh
masyarakat. Pada organisasi modern keberadaan sistem informasi manajemen sangat diperlukan
bahkan hingga tingkat urgent. Sistem informasi manajemen sudah menjadi bagian yang tidak
terpisahkan dari keberjalanan manajemen organisasi/perusahaan.Sistem ini dikenal pula dengan
istilah SIM yang secara harfiah dapat dipahami sebagai upaya pengendalian internal dari sebuah
perusahaan. Sistem seperti ini sangat berguna dalam menjawab permasalahan-permasalahan
yang dihadapi oleh perusahaan.
Lalu apa itu Sistem Informasi Manajemen ?
Pengertian sistem informasi manajemen atau SIM secara umum adalah sistem perencanaan
bagian dari pengendalian internal suatu bisnis yang meliputi pemanfaatan manusia, dokumen,
teknologi, dan prosedur oleh akuntansi manajemen untuk memecahkan masalah bisnis
seperti biaya produk, layanan, atau suatu strategi bisnis. Sistem informasi manajemen dibedakan
dengan sistem informasi biasa karena SIM digunakan untuk menganalisis sistem informasi lain
yang diterapkan pada aktivitas operasional organisasi. Secara akademis, istilah ini umumnya
digunakan untuk merujuk pada kelompok metode manajemen informasi yang bertalian dengan
otomasi atau dukungan terhadap pengambilan keputusan manusia, misalnya sistem pendukung
keputusan, sistem pakar, dan sistem informasi eksekutif.
Definisi lainnya menyatakan bahwa sistem informasi manajemen yaitu sistem yang dipakai oleh
organisasi/perusahaan dalam pengelolaan segala transaksi yang berkaitan dengan fungsi
manajemen. Pengelolaan transaksi ini bisa dipakai sebagai acuan dalam proses pengambilan
keputusan. Peran sistem informasi manajemen sangat penting karena kegunaan sistem informasi
manajemen dalam setiap aktivitas organisasi yang berkaitan dengan analisa manajemen mampu
dijalankan dengan lebih efisien.
Pengertian Sistem Informasi Manajemen Menurut Para Ahli :
Terkait dengan pendapat ahli tentang SIM ini ada berbagai macam pendapat yang
mencuat. Susanto menjelaskan bahwa sistem informasi manajemen adalah kumpulan dari
berbagai komponen yang memiliki hubungan satu sama lainnya. Hubungan tersebut memiliki
fungsi penting, yaitu fungsi evaluasi yang berujung pada perbaikan dari evaluasi tersebut.
Selanjutnya Hartono menjelaskan bahwa SIM ini adalah interaksi dari sistem-sistem yang
bertugas dalam memproses sejumlah data. Data tersebut nantinya akan digunakan untuk
keperluan pada tingkat manajemen tertentu.
Kemudian pengertian sistem informasi manajemen menurut J.D Aron adalah sebuah sistem yang
sangat berguna bagi seorang pimpinan (manajer) dalam memberikan keputusan terhadap suatu
persoalan. Dengan kata lain sistem tersebut menjadi landasannya dikeluarkannya keputusan dari
seorang manajer.
Lalu O’brien juga menambahkan bahwa dari sistem ini nantinya akan dihasilkan output yang
bersumber dari input. Sehingga ha tersebut akan menghasilkan sebuah transformasi yang baik
dari sebelumnya.
Selanjutnya J.A.F Stoner menjelaskan bahwa SIM merupakan sebuah metode manajemen yang
berfungsi untuk menyajikan informasi yang akurat dan bersifat up to date. Kemudian informasi
ini juga akan berguna sebagai dasar dalam membuat keputusan bagi seorang pimpinan.
Dalam pendapat lain, M. Scott menjelaskan bahwa SIM ini adalah kumpulan sistem yang
terkoordinasi dan bersifat rasional. Sistem tersebut bekerja untuk mengolah data menjadi sebuah
informasi yang berharga.
Berdasarkan beberapa pendapat di atas, maka pengertian sistem informasi manajemen menurut
ahli adalah sebuah sistem yang terdiri atas komponen-komponen yang saling berinteraksi. Sistem
tersebut bekerja mengolah data menjadi sebuah informasi yang akurat, up to date, dan rasional.
Kemudian informasi tersebut akan sangat berguna dalam pengambilan keputusan oleh seorang
pimpinan. Dalam penerapannya, sistem memiliki keberagaman.
Fungsi Sistem Informasi Manajemen
Sistem informasi manajemen memiliki berbagai fungsi yang dijalankan pada suatu organisasi.
Adapun fungsi utama sistem informasi manajemen adalah sebagai berikut :
1. Memudahkan bagi pihak manajemen organisasi dalam menjalankan fungsi manajemen
seperti perencanaan, pengawasan, pengarahan setya pendelegasian tugas pada seluruh
unit/departemen yang memiliki kaitan, koordinasi dan garis komando.
2. Melakukan peningkatan secara efektif dan efisien akan data yang tersedia secara akurat
dan on time.
3. Meningkatkan produktivitas dan menghemat anggaran organisasi.
4. Mengembangkan mutu dan kualitas SDM yang disebabkan adanya koordinasi unit sistem
kerja yang sistematis.
Tujuan Sistem Informasi Manajemen
Keberjalanan sistem informasi manajemen di sebuah organisasi selain memiliki fungsi pasti
memiliki tujuan. Sistem informasi manajemen sejatinya bertujuan untuk mengelola organisasi
maupun perusahaan dengan lebih baik dan diharapkan mampu memanfaatkan penggunaan sistem
informasi manajemen sebagai keunggulan kompetitif.
Tujuan lain dari sistem informasi manajemen yaitu digunakan dalam perancangan dan
pengimplementasian prosedur/aturan, proses, dan rutinitas yang menghasilkan laporan yang
lebih akurat, konsisten dan on time.
Adapun tujuan dasar dari keberjalanan sistem informasi manajemen adalah sebagai berikut :
1. Memperoleh Data
Mendapatkan data kontekstual atau disebut dengan data mentah dari operasional yang
berasal dari berbagai sumber di internal maupun eksternal organisasi dan dianggap
mampu memberikan kontribusi dalam pengambilan keputusan.
2. Mengolah Data
Data yang diperoleh sebelumnya kemudian diolah dan diubah menjadi informasi yang
lebih bermanfaat dan dibutuhkan dalam aktivitas pada fungsi manajemen seperti
perencanaan, pengorganisasian, koordinasi, dan memimpin. Selain itu informasi tersebut
diperlukan dalam pengendalian fungsi pada level operasional, taktis, dan strategis.
Aktivitas dalam pengolahan data meliputi :
 Menyusun perhitungan data
 Melakukan sortir terhadap data
 Mengelompokkan data
 Menyederhanakan data
3. Menyimpan, Menggunakan, dan Menyebarkan Informasi
Informasi dari hasil pengolahan sistem informasi manajemen diharapkan dapat berguna di
kemudian hari sehingga perlu disimpan dengan rapih. Informasi yang disimpan juga
harus mudah diakses supaya dapat dipergunakan kembali. Informasi tersebut nantinya
dipergunakan oleh pihak manajemen yang memerlukan sehingga perlu didistirbusikan
pada pihak yang berkaitan melalui jaringan organisasi agar lebih bermanfaat.
Contoh Sistem Informasi Manajemen yang Ada di Lapangan
1. Enterprise Resource Planning (ERP)
Perencanaan sumber daya perusahaan, atau sering disingkat ERP dari istilah bahasa
Inggrisnya, enterprise resource planning, adalah sistem informasi yang diperuntukkan bagi
perusahan manufaktur maupun jasa yang berperan mengintegrasikan dan mengotomasikan
proses bisnis yang berhubungan dengan aspek operasi, produksi maupun distribusi di
perusahaan bersangkutan. Sistem informasi manajemen ERP ini biasa dipakai oleh
perusahaan besar dalam pengelolaan manajemen dan saat melakukan controlling yang
terintegrasi dengan unit departemen keuangan, akuntansi, SDM, marketing, operasional
dan stock management.
Keuntungan penggunaan ERP :
 Penurunan inventori
 Penurunan tenaga kerja secara total
 Peningkatan service level
 Peningkatan kontrol keuangan
 Penurunan waktu yang di butuhkan untuk mendapatkan informasi
Software ERP
Beikut adalah software ERP yang saat ini beredar, baik yang berlisensi bayar maupun open
source :
 LIONS ERP ( Golden Lion Inc )
 INTACS Dynamics
 Acumatica
 Dynamics AX
 Compiere
 Averill AllStock
 Idempiere
 ORACLE
 JDE
 BAAN
 MFGPro
 Protean
 Magic
 RUN System
 SAP
 SolFina
 Onesoft
 IFS
 AGRESSO
 BOSERP
 EuClid System
 Mincom Ellipse
 Axapta
 SPIN - Datadigi Indonesia
 WD ERP-SYS
 IES
 Orlansoft
 Sisinusa
 Colibris Indonesia
 OpenERP
 BizBoss
 Microsoft Dynamics NAV
 Cyber Cycle
 QAD
 ND6 - Nexsoft
2. Supply Chain Management (SCM)
Manajemen Rantai Suplai adalah koordinasi dari bahan, informasi dan arus keuangan antara
perusahaan yang berpartisipasi. Manajemen rantai suplai bisa juga berarti seluruh jenis
kegiatan komoditas dasar hingga penjualan produk akhir ke konsumen untuk mendaur ulang
produk yang sudah dipakai. Sistem SCM pada sistem informasi manajemen sangat
memberikan manfaat khususnya pada integrasi data tentang manajemen suplai bahan baku
yang meliputi supplier, produsen, pengecer, sampai konsumen akhir.
3. Transaction Processing System (TPS)
Sistem Pemrosesan Transaksi atau Transaction Processing System adalah bagian dari sistem
informasi yang merupakan sebuah sistem yang menjalankan dan mencatat transaksi rutin
harian yang diperlukan untuk menjalankan bisnis. Penerapan sistem informasi manajemen
TPS biasa digunakan pada proses data dengan jumlah yang sangat besar khususnya pada
transaksi bisnis yang rutin. TPS biasa diterapkan pada manajemen pemberian gaji di kantor
pemerintahan atau manajemen bisnis perusahaan dan pada pendataan inventaris. Sebagai
contoh penerapan sistem informasi manajemen TPS adalah penggunaannya pada bantuan
keuangan desa yang digunkaan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur.
4. Office Automation System (OAS)
Office Automation System mendukung pekerjaan pada suatu perusahaan secara luas,
biasanya digunakan untuk meningkatkan aliran pekerjaan dan komunikasi antar sesama
pekerja, tidak peduli apakah pekerja tadi berada di satu lokasi yang sama ataupun tidak.
Office automation system digunakan untuk mendapatkan semua informasi bagi yang
membutuhkannya. Office automation system berfungsi dalam word processing, elctronic
message, work group computing, work group scheduling, facsimile processing, imaging and
electronic documents, and work flow management. Office automation system dirancang baik
untuk individu maupun kelompok.
Personal information system dirancang untuk memenuhi kebutuhan dari single user. Sistem
ini dirancang untuk meningkatkan produktivitas individu. Contoh dari personal information
system adalah Microsofts Office Professional, IBMs Lotus SmartSuite, Corels PerfectOffice,
dll.
Work group information systems dirancang untuk memenuhi kebutuhan dari sebuah
kelompok kerja. Sistem ini dirancang untuk meningkatkan produktivitas dari suatu
kelompok kerja. Contoh dari work group information systems adalah Microsofts Exchange
and Outlook, IBMs Lotus Notes/Domino, atau Novells GroupWise.
5. Knowledge Work System (KWS)
Knowledge Management adalah suatu rangkaian kegiatan yang digunakan oleh organisasi
untuk mengidentifikasi, menciptakan, menjelaskan, dan mendistribusikan pengetahuan
(transfer pengetahuan) untuk digunakan kembali, diketahui, dan dipelajari di dalam
organisasi tersebut. KM adalah praktek-praktek atau disiplin yang pilarnya adalah orang,
proses, dan teknologi. Meskipun tujuan KM adalah untuk enterprise secara menyeluruh,
banyak perusahaan yang berhasil ketika memulai inisiatif dari satu departemen dan
memperluas praktek-praktek tersebut ke seluruh bagian organisasi.
Knowledge Management System di perusahaan sekarang lebih ke berbasis website, dimana
sistem yang diciptakan untuk memfasilitasi penangkapan, penyimpanan, pencarian,
pemindahan dan penggunaan kembali pengetahuan. Dengan menggunakan knowledge
management yang terus menerus, mensintesa yang akan menciptakan pengetahuan baru
untuk bisnis yang akan di gunakan untuk mendukung bisnis yang ada di perusahaan. Hal
lain yang tidak kalah penting dalam pengembangan knowledge management, yang akan di
rasakan betapa penting hal tersebut, contoh pengunduran diri seorang karyawan yang
memegang sebagian besar proses di dalam perusahaan dan membutuhkan knowledge. Hal ini
sebagai contoh sebarapa pentingnya knowledge management di dalam suatu perusahaan.
Tujuan Menerapkan Knowledge Management System:
 Penghematan waktu dan biaya.
 Peningkatan aset pengetahuan.
 Kemampuan beradaptasi
 Peningkatan produktivitas
6. Informatic Management System (IMS)
Penggunaan IMS dalam sistem informasi manajemen ditujukan untuk mensuport spektrum
pada berbagai tugas di dalam organisasi. IMS berfungsi untuk membantu spektrum tugas-
tugas dalam organisasi, yang juga dapat dimanfaatkan untuk membantu menganalisa
pembuatan keputusan. IMS juga mampu menyatukan beberapa fungsi informasi dengan
program komputerisasi, seperti e-procurement.
7. Expert System (ES)
Sistem pakar ialah suatu sistem komputer yang bisa menyamai atau meniru kemampuan
seorang pakar. Pakar yang dimaksud disini ialah orang yang mempunyai keahlian khusus
yang dapat menyelesaikan masalah yang tidak dapat diselesaikan orang awam. Contohnya
dokter, mekanik, psikolog dan lain-lain.
Sistem pakar “expert system” sendiri merupakan paket perangkat lunak atau paket program
komputer yang ditujukan sebagai penyedia nasihat dan sarana bantu dalam memecahkan
masalah di bidang-bidang spesialisasi tertentu seperti sains, perekayasaan, matematika,
kedokteran, pendidikan dan sebagainya. Sistem pakar merupakan subset dari Artificial
Intelegence “Arhami, 2005”.
Pada dasarnya sistem pakar diterapkan untuk mendukung aktivitas pemecahan masalah,
beberapa aktivitas pemecahan masalah yang dimaksud seperti “Lestari,2012”:
 Interpretasi
Membuat kesimpulan atau deskripsi dari sekumpulan data mentah. Pengambilan
keputusan dari hasil observasi termasuk pengenalan ucapan, analisis citra, interpretasi
sinyal, dll.
 Prediksi
Memproyeksikan akibat-akibat yang dimungkinkan dari situasi-situasi tertentu, contoh
prediksi demografi, prediksi eknomi, dll.
 Diagnosis
Menentukan sebab malfungsi dalam situasi kompleks yang didasarkan pada gejala-gejala
yang teramati diagnosis medis, elektronis, mekanis, dll.
 Perancangan “Desain”
Menentukan konfigurasi komponen-komponen sistem yang cocok dengan tujuan-tujuan
kinerja tertentu yang memenuhi kendala-kendala tertentu. Contoh perancangan layout
sirkuit, bangunan.
 Perencanaan
Merencanakan serangkaian tindakan yang akan dapat mencapai sejumlah tujuan dengan
kondisi awal tertentu. Contoh: perencanaan keuangan, militer, dll.
 Monitoring
Membandingkan hasil pengamatan dengan kondisi yang diharapkan, Contoh: computer
aided monitoring system.
 Debugging
Menentukan dan menginterpretasikan cara-cara untuk mengatasi malfungsi. Contoh:
Memberikan resep obat terhadap kegagalan.
 Instruksi
Mendeteksi dan mengoreksi defisiensi dalam pemahaman domain subjek, Contoh:
melakukan instruksi untuk diagnosis dan debugging.
 Kontrol
Mengatur tingkah laku suatu environment yang kompleks, Contoh: Melakukan kontrol
terhadap interpretasi, prediksi, perbaikan dan monitoring kelakukan sistem.
8. Artificial System (AS)
Sistem yang meniru kejadian dalam alam. Sistem ini dibentuk berdasarkan kejadian di alam
di mana manusia tidak mampu melakukannya. Dengan kata lain tiruan yang ada di alam.
Contoh :
 Sistem AI, yaitu program komputer yang mampu membuat computer seolah-olah
berpikir.
 Sistem robotika.
 Jaringan neutral network.
9. Artificial System Decision Support System (DSS)
Decision support systems (DSS) atau bisa juga disebut Sistem pendukung keputusan adalah
sistem berbasis software yang dimaksudkan untuk membantu manajer dalam pengambilan
keputusan dengan mengakses sejumlah besar informasi yang dihasilkan dari berbagai sistem
informasi terkait yang terlibat dalam proses bisnis organisasi, seperti sistem automatis
kantor, sistem pemrosesan transaksi, dll. DSS menggunakan ringkasan informasi,
pengecualian, pola, dan tren menggunakan model analisis. Sistem pendukung keputusan
membantu dalam pembuatan keputusan namun tidak harus memberikan keputusan itu
sendiri. Para pengambil keputusan mengumpulkan informasi yang berguna dari data mentah,
dokumen, pengetahuan pribadi, dan / atau model bisnis untuk mengidentifikasi dan
memecahkan masalah dan membuat keputusan.
Contoh kasus aplikasi Decision support systems (DSS)
PT. Telkom membuat suatu aplikasi yang dapat dipergunakan untuk mempermudah
perusahaan dalam pengambilan keputusan yang cepat dan akurat yang diambil berdasarkan
data dan fakta yang berada di lapangan. Aplikasi yang menggunakan Telkom e-service akan
dapat membantu evaluasi pemilihan pengembangan suatu jaringan akses yang tepat yang
akan dikembangkan PT. Telkom, karena Telkom e- service berfungsi juga agar hubungan
antara PT. Telkom dan customer terjalin.
Dengan adanya Telkom e-service PT. Telkom dapat mengetahui saran-saran yang diberikan
oleh customer untuk mengembangkan bisnisnya. Terutama saran tentang Telkom speedy
apakah itu melalui saluran wireless (Flexi) atau wireline (Direct Line Cabel). Dengan
adanya sistem DSS PT. Telkom dapat cepat menanggapi keluhan-keluhan pelanggan dan
pengambilan keputusan dalam perusahaan pun sksn lebih efektif dan efisien. Hal ini
memberikan keuntungan bagi PT. Telkom maupun customer.
10. Group Decision Support System (GDSS)
GDSS adalah Group DSS. Disini, pengguna DSS adalah satu Grup yang terdiri dari
beberapa orang yang terkait. Jadi, pengambil keputusannya bukan hanya satu orang
pengguna, namun satu tim/kelompok. Yang membedakan GDSS dengan DSS adalah adanya
tempat komunikasi bersama, dimana arah keputusan masing-masing individu dapat kompak
untuk mendukung keputusan yang lebih besar.
Keuntungan GDSS :
 Mendukung pemprosesan pararel dari informasi dan ide partisipan.
 Mengijinkan grup yang lebih besar berpartisipasi dengan informasi, pengetahuan
yang lebih banyak.
 Mengijinkan grup menggunakan teknik terstruktur atau tidak terstruktur dalam
mengerjakan tugas.
 Menawarkan akses mudah dan cepat ke informasi eksternal.
 Membantu partisipan berhubungan dengan gambaran yang lebih jelas.
 Menyediakan stuktur untuk merencanakan proses dan menjaga grup tetap di
jalurnya.
 Menginjinkan beberapa user berinteraksi secara bersamaan.
 Mencatat semua informasi secara otomatis.
11. Computer-Support Collaborative Work System (CSCWS)
CSCW adalah sebuah istilah generik, yang menggabungkan pengertian bagaimana orang
bekerja dalam sebuah kelompok dengan teknologi pendukung berupa jaringan
komputer, Perangkat keras, Perangkat lunak terkait, layanan, dan teknik.
12. Executive Support System (ESS)
Executive Support System atau Sistem Pendukung Eksekutif adalah sebuah sistem yang oleh
para senior manajer/eksekutif sebuah perusahaan atau organisasi untuk memberikan
dukungan terhadap keputusan yang tidak terprogram dalam manajemen strategis.
Informasi ini sering bersifat eksternal, tidak terstruktur dan bahkan tidak pasti. Lingkup dan
konteks informasi yang tepat seringkali tidak diketahui sebelumnya.
Informasi yang diberikan eksekutif oleh Executive Support System antara lain:
 Informasi Pasar
 Informasi Teknologi
 Informasi Investasi
Keuntungan Menggunakan Executive Support System (ESS) :
 Mudah bagi eksekutif tingkat atas untuk menggunakannya
 Mampu menganalisa tren
 Augmentation kemampuan kepemimpinan manajer
 Tingkatkan pemikiran pribadi dan pengambilan keputusan
 Kontribusi fleksibilitas kontrol strategis
 Meningkatkan daya saing organisasi di pasar
 Instrumen perubahan
 Meningkatnya wawasan waktu eksekutif.
 Sistem pelaporan yang lebih baik
 Peningkatan model mental eksekutif bisnis
 Membantu meningkatkan pembangunan konsensus dan komunikasi
 Perbaiki otomasi kantor
 Kurangi waktu untuk mencari informasi
 Identifikasi awal kinerja perusahaan
 Detail pemeriksaan faktor keberhasilan kritis
 Pemahaman yang lebih baik
 Manajemen waktu
 Peningkatan kapasitas dan kualitas komunikasi
Kekurangan dari Executive Support System (ESS) :
 Fungsi terbatas
 Sulit untuk mengukur manfaat
 Eksekutif mungkin menghadapi informasi yang berlebihan
 Sistem bisa menjadi lambat
 Sulit menyimpan data terkini
 Dapat menyebabkan data yang kurang valid dan tidak aman
 Tidak cocok untuk perusahaan kecil
Sistem Dan Sub Sistem
1. Pengertian Sistem
Sistem berasal dari bahasa Latin (systēma) dan bahasa Yunani (sustēma) adalah suatu kesatuan
yang terdiri komponen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk memudahkan aliran
informasi, materi atau energi.
Sistem adalah suatu susunan dari bagian-bagian yg teratur yg saling berkaitan yg beroperasi
bersama untuk mencapai beberapa sasaran atau tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya.
Misalnya apabila satu unit didalam suatu perusahaan mengalami gangguan, maka unit yang
lainnya pun akan terganggu dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Terdapat dua kelompok pendekatan didalam mendefinisikan sistem, yaitu yang menekankan
pada prosedurnya dan yang menekankan pada komponen atau elemennya. Pendekatan sistem
yang lebih menekankan pada prosedur mendefinisikan sistem sebagai suatu jaringan kerja dari
prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu
kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu. Sedangkan pendekatan sistem yang
lebih menekankan pada elemen atau komponennya mendefiniskan sistem sebagai kumpulan dari
elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu.
Kedua kelompok definisi tersebut adalah benar dan tidak bertentangan, yang berbeda adalah cara
pendekatannya. Pendekatan sistem yang merupakan kumpulan elemen-elemen atau komponen
komponen atau subsistem-subsistem merupakan definisi yang lebih luas. Definisi ini lebih
banyak diterima, karena kenyataannya suatu sistem dapat terdiri dari beberapa subsistem atau
sistem bagian.
Suatu sistem terdiri atas unsur-unsur yang saling berhubungan dan beroperasi secara bersama
utuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Jadi jelas bahwa sistem bukan merupakan suatu
unsur yang tersusun secara tidak beraturan melainkan suatu unsur-unsur yang saling
berhubungan dan bekerjasama untuk mencapai suatu tujuan.
Ada banyak pendapat tentang pengertian dan definisi sistem yang dijelaskan oleh beberapa ahli.
Berikut pengertian dan definisi sistem menurut beberapa ahli:
a) Ludwig Von Bartalanfy
Sistem merupakan seperangkat unsur yang saling terikat dalam suatu antar relasi diantara
unsur-unsur tersebut dengan lingkungan.
b) Anatol Raporot
Sistem adalah suatu kumpulan kesatuan dan perangkat hubungan satu sama lain.
c) L. Ackof
Sistem adalah setiap kesatuan secara konseptual atau fisik yang terdiri dari bagian-bagian
dalam keadaan saling tergantung satu sama lainnya.
d) L. James Havery
Menurutnya sistem adalah prosedur logis dan rasional untuk merancang suatu rangkaian
komponen yang berhubungan satu dengan yang lainnya dengan maksud untuk berfungsi
sebagai suatu kesatuan dalam usaha mencapai suatu tujuan yang telah ditentukan.
e) John Mc Manama
Menurutnya sistem adalah sebuah struktur konseptual yang tersusun dari fungsi-fungsi
yang saling berhubungan yang bekerja sebagai suatu kesatuan organik untuk mencapai
suatu hasil yang diinginkan secara efektif dan efesien.
f) C.W. Churchman
Menurutnya sistem adalah seperangkat bagian-bagian yang dikoordinasikan untuk
melaksanakan seperangkat tujuan.
g) J.C. Hinggins
Menurutnya sistem adalah seperangkat bagian-bagian yang saling berhubungan.
h) Edgar F Huse dan James L. Bowdict
Menurutnya sistem adalah suatu seri atau rangkaian bagian-bagian yang saling
berhubungan dan bergantung sedemikian rupa sehingga interaksi dan saling pengaruh
dari satu bagian akan mempengaruhi keseluruhan.
2. Pengertian Subsistem
Subsistem sebenarnya hanyalah sistem di dalam suatu sistem, ini berarti bahwa sistem berada
pada lebih dari satu tingkat. Sebagai contoh perusahaan perbankan besar semisal Bank Mandiri,
sebagai suatu sistem, Bank Mandiri di suatu kota pastilah memiliki kantor cabang di tiap
kecamatan dan kantor cabang memiliki subsistem, diantaranya bagian keuangan, bagian
frontliner, dan lain sebagainya.
Data dan Informasi
1. Pengertian Data
Data adalah sebuah fakta mentah atau rincian peristiwa yang belum diolah dan terkadang tidak
dapat diterima oleh akal pikiran penerima data tersebut. Oleh sebab itu, data perlu diolah terlebih
dahulu menjadi informsi agar dapat diterima oleh penerima. Data dapat berupa angka, simbol,
karakter, suara, gambar atau tanda-tanda yang dapat didijadikan sebuah informasi. Sebuah
informasi dapat menjadi data apabila informasi tersebut digunakan kembali untuk pengolajan
sistem informasi selanjutnya. Dalam ilmu komputer, data adalah segala sesuatu yang disimpan
dalam memori menurut format tertentu.
Pengertian Data Menurut Para Ahli :
a) Robert N. antony dan John Dearden
Menurut Robert N. antony dan John Dearden, Data adalah bentuk jamak dari bentuk
tunggal datum atau data item.
b) Jogyanto
Menurut Jogyanto, Data adalah kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian
dan kesatuan nyata.
c) Selamet Riyadi
Menurut Selamet Riyadi, Data adalah kumpulan informasi yang diperoleh dari
pengamatan dimana data bisa berupa angka-angka atau lambang-lambang.
d) Arikunto
Menurut Arikunto, Data adalah semua fakta dan angka-angka yang dapat dijadikan
bahkan untuk menyusun sebuah informasi.
Contoh Data
 Karyawan Z hanya masuk 15 hari dalam satu bulan
 Kecelakaan di jalan raya
 Persija menang
2. Informasi
Informasi adalah hasil pengolahan data yang sudah dapat diterima oleh akal pikiran penerima
informasi yang nantinya dapat digunakan untuk pengambilan keputusan. Informasi dapat berupa
hasil gabungan, hasil analisa, hasil penyimpulan dan bisa juga berupa hasil pengolahan sistem
informasi komputerisasi.
Pengertian Informasi Menurut Para Ahli :
a) Anton M. Moeliono
Menurut Anton M. Moeliono, Informasi adalah penerangan, keterangan, pemberitahuan,
kabar atau berita. Informasi juga merupakan keterangan atau bahan nyata yang dapat
dijadikan dasar kajian analisis atau kesimpulan .
b) Joner Hasugian
Menurut Joner Hasugian, Informasi adalah sebuah konsep universal dalam jumlah
muatan besar yang meliputi banyak hal dalam ruang lingkupnya masing-masing dan
terekam pada sejumlah media.
c) Jordon B.Davis
Menurut Jordon B.Davis, Informasi adalah data yang telah diolah menjadi suatu bentuk
yang penting bagi penerima informasi dan nilai yang nyata dan dapat dirasakan dalam
keputusan-keputusan sekarang atau masa depan.
d) Kusrini
Menurut Kusrini, Informasi adalah data yang sudah diolah menjadi sebuah bentuk yang
berarti bagi pengguna, yang bermanfaat dalam pengambilan keputusan saat ini atau
mendukung sumber informasi.
Contoh Informasi
Berikut ini adalah contoh dari Informasi :
 Selama sebulan ini karyawan Z hanya masuk sebanyak 15 hari, ia melakukannya karena
orang tuanya yang sudah tua mengalami sakit-sakitan dan harus keluar masuk rumah
sakit dalam sebulan ini.
 Telah terjadi kecelakaan mobil di Jalan Raya Lintas Baypass Soekarno Hatta, siang tadi
pukul 13:00, korban jiwa sebanyak 4 orang, yang merupakan satu keluarga dan
meninggal ditempat.
 Pertandingan sepakbola Liga Indonesia antara Club Persija dengan Persib pukul 16:30
tadi berakhir dengan skor 3 : 2 untuk kemenangan Persija.
Perbedaan Data dan Informasi
Dari definisi dan contoh diatas dapat disimpulkan bahwa perbedaan data dan informasi yaitu :
 Data lebih cenderung ke penjelasan singkat atau suatu gagasan yang belum menjelaskan
peristiwa atau hasil kegiatan, selain itu data juga tidak bisa digunakan untuk pengambilan
keputusan sedangkan informasi merupakan hasil pengolahan dari data yang bisa
digunakan untuk pengambilan keputusan.
 Data terkadang tidak bisa digunakan ataupun diterima oleh akal pikiran penerima,
sedangkan informasi bisa berguna dan bisa diterima oleh akal pikiran penerima.
 Data memiliki ruang lingkup lebih detail dan bersifat teknis, sedangkan informasi
menghasilkan penjelasan yang dapat dipakai dalam mengambil keputusan. Sebagai
contohnya, data penjualan merupakan penjelasan yang bersifat mentah, namun informasi
penjualan per bulan akan digunakan oleh manajemen untuk mengambil sebuah
keputusan.
Contoh Aplikasi Sistem Informasi Manajemen Real di Instansi / Perusahaan:
PT Samsung Electronics Indonesia (SEIN)
PT Samsung Electronics Indonesia (SEIN) mempunyai sebuah portal yang bisa diakses oleh para
karyawan SEIN yang berada di seluruh indonesia, yang dinamanakan Samsung Electronics
Enterprise Portal atau biasa disebut SEEP. seluruh karyawan mempunyai akses untuk mendapat
data-data yang dibutuhkan di portal ini. akses tersebut berupa email resmi dari PT SEIN yang
dapat dipakai untuk log in ke dalam portal untuk memperoleh atau memberikan informasi
terbaru mengenai data perusahaan.
Sistem yang digunakan oleh PT Samsung Electronics Indonesia ini adalah Global Digital
Logistic System (GDLS) yang digunakan untuk mengendalikan invertori milik perusahaan.
Fungsi dari sistem GLDC :
 Mendapat informasi mengenai persediaan barang yang tersedia.
 Mengetahui pengiriman barang dari pusat ke cabang atau sebaliknya
 membuat jadwal - jadwal pengiriman barang meliputi tujuan, rute perjalanan, dan
no.Truk yang digunakan
 Mengetahui nilai barang yang telah dikirim / diterima termasuk biaya tambahan lainnya.
 Mengetahui adanya pengembalian barang yang dikarenakan tidak laku atau barang rusak.
Beberapa fungsi dan tujuan dari Subsistem GLDC :
1) Stock
Digunakan untuk mengetahui status penerimaan barang dan perhitungan fisik persediaan
barang di gudang.
2) Delivery
Digunakan Untuk membuat jadwal pengiriman barang, mengalokasikan truk yang
digunakan, mengetahui status pengiriman, mengetahui pengiriman barang yang tertunda
atau terlambat dan konfirmasi pengiriman.
3) Cost
Digunakan untuk me-manage berbagai faktor pengiriman yang terdiri dari biaya-biaya
lain, tujuan pengiriman, kondisi barang, tarif dan untuk mengetahui apabila terjadi
kekeliruan dalam pengiriman.
4) Return
Digunakan untuk mengetahui tentang adanya pengembalian barang yang rusak atau tidak
laku.
Daftar Pustaka
Putra, Yananto Mihadi. (2018). Modul Kuliah Sistem Informasi Manajemen: Pengantar Sistem
Informasi Manajemen. FEB - Universitas Mercu Buana: Jakarta.)
http://jurnalmanajemen.com/pengertian-sistem-informasi-manajemen/
https://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_informasi_manajemen
http://blogpengertian.com/pengertian-sistem-informasi-manajemen/
https://unininformatikasl.wordpress.com/sistem-informasi/materi-sistem-informasi/definisi-
sistem-dan-sub-sistem/
http://stieasiakelompok3sima.blogspot.com/2015/01/konsep-sistem-dan-subsistem.html
http://www.materidosen.com/2017/04/12-contoh-sistem-informasi-manajemen.html
http://suhartoyo50.blogstudent.mb.ipb.ac.id/2013/08/28/sistem-informasi-pada-pizza-hut/
http://anggrainidesita.blogspot.com/2018/04/contoh-contoh-aplikasi-sistem-informasi.html
https://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_pemrosesan_transaksi
http://www.automationindo.com/article/220/fungsi-dan-pengguna-oas-office-automation-system
http://www.automationindo.com/
http://www.sistem-informasi.xyz/2016/12/pengertian-knowledge-management-system.html
http://www.sistem-informasi.xyz/2017/08/pengertian-dss-decision-support-system.html
https://www.dosenpendidikan.com/sistem-pakar-expert-system-pengertian-tujuan-struktur/
https://konsep-si.blogspot.com/2011/04/artificial-sistem.html
http://aditya.blogstudent.mb.ipb.ac.id/2010/12/03/gdss-group-decision-support-systems/
https://id.wikipedia.org/wiki/Computer_supported_cooperative_work
http://www.sistem-informasi.xyz/2017/08/pengertian-executive-support-system-ess.html

More Related Content

What's hot

What's hot (20)

Artikel mega nurastuti 43219110270
Artikel mega nurastuti   43219110270Artikel mega nurastuti   43219110270
Artikel mega nurastuti 43219110270
 
Tugas sim, pratiwi rosantry,yananto mihadi putra,se, m.si, pengantar sistem i...
Tugas sim, pratiwi rosantry,yananto mihadi putra,se, m.si, pengantar sistem i...Tugas sim, pratiwi rosantry,yananto mihadi putra,se, m.si, pengantar sistem i...
Tugas sim, pratiwi rosantry,yananto mihadi putra,se, m.si, pengantar sistem i...
 
Tugas pertemuan7 dosen_hapzi_ali
Tugas pertemuan7 dosen_hapzi_aliTugas pertemuan7 dosen_hapzi_ali
Tugas pertemuan7 dosen_hapzi_ali
 
Tugas sim ahmad huzaini - yananto mihadiputra - pengantar sim
Tugas sim   ahmad huzaini - yananto mihadiputra - pengantar simTugas sim   ahmad huzaini - yananto mihadiputra - pengantar sim
Tugas sim ahmad huzaini - yananto mihadiputra - pengantar sim
 
SIM UTS, Restu Artma Prayoga, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi pada P...
SIM UTS, Restu Artma Prayoga, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi pada P...SIM UTS, Restu Artma Prayoga, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi pada P...
SIM UTS, Restu Artma Prayoga, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi pada P...
 
Sistem informasi dalam organisasi
Sistem informasi dalam organisasiSistem informasi dalam organisasi
Sistem informasi dalam organisasi
 
Tugas sim ahmad nawawi ( yananto mihadi putra)- sistem informasi menejemen ...
Tugas sim   ahmad nawawi ( yananto mihadi putra)- sistem informasi menejemen ...Tugas sim   ahmad nawawi ( yananto mihadi putra)- sistem informasi menejemen ...
Tugas sim ahmad nawawi ( yananto mihadi putra)- sistem informasi menejemen ...
 
(7) sim, kris aji kusuma, hapzi ali, implementasi sistem informasi, universit...
(7) sim, kris aji kusuma, hapzi ali, implementasi sistem informasi, universit...(7) sim, kris aji kusuma, hapzi ali, implementasi sistem informasi, universit...
(7) sim, kris aji kusuma, hapzi ali, implementasi sistem informasi, universit...
 
Sim, reza agung wibowo, hapzi ali, implementasi sistem informasi manajemen pa...
Sim, reza agung wibowo, hapzi ali, implementasi sistem informasi manajemen pa...Sim, reza agung wibowo, hapzi ali, implementasi sistem informasi manajemen pa...
Sim, reza agung wibowo, hapzi ali, implementasi sistem informasi manajemen pa...
 
Sim, murniati, hapzi ali, implementasi sistem informasi manajemen pada pt. ca...
Sim, murniati, hapzi ali, implementasi sistem informasi manajemen pada pt. ca...Sim, murniati, hapzi ali, implementasi sistem informasi manajemen pada pt. ca...
Sim, murniati, hapzi ali, implementasi sistem informasi manajemen pada pt. ca...
 
Sistem informasi manajemen
Sistem informasi manajemenSistem informasi manajemen
Sistem informasi manajemen
 
Artikel uas, bayu nugroho, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, analisis dan per...
Artikel uas, bayu nugroho, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, analisis dan per...Artikel uas, bayu nugroho, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, analisis dan per...
Artikel uas, bayu nugroho, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, analisis dan per...
 
Sim uas, listiyono, prof. dr. ir hapzi ali, mm, cma, analisis dan perancangan...
Sim uas, listiyono, prof. dr. ir hapzi ali, mm, cma, analisis dan perancangan...Sim uas, listiyono, prof. dr. ir hapzi ali, mm, cma, analisis dan perancangan...
Sim uas, listiyono, prof. dr. ir hapzi ali, mm, cma, analisis dan perancangan...
 
Tugas sim, siti aisyah, yananto mihadi putra s.e m.si, sistem informasi dalam...
Tugas sim, siti aisyah, yananto mihadi putra s.e m.si, sistem informasi dalam...Tugas sim, siti aisyah, yananto mihadi putra s.e m.si, sistem informasi dalam...
Tugas sim, siti aisyah, yananto mihadi putra s.e m.si, sistem informasi dalam...
 
Sim,prasna paramita, prof. dr. ir hapzi ali,mm, implementasi sintem informasi...
Sim,prasna paramita, prof. dr. ir hapzi ali,mm, implementasi sintem informasi...Sim,prasna paramita, prof. dr. ir hapzi ali,mm, implementasi sintem informasi...
Sim,prasna paramita, prof. dr. ir hapzi ali,mm, implementasi sintem informasi...
 
Sim
SimSim
Sim
 
Sim,lisa andriyani,hapzi ali,implementasi sistem informasi pada pt.kia (kokoh...
Sim,lisa andriyani,hapzi ali,implementasi sistem informasi pada pt.kia (kokoh...Sim,lisa andriyani,hapzi ali,implementasi sistem informasi pada pt.kia (kokoh...
Sim,lisa andriyani,hapzi ali,implementasi sistem informasi pada pt.kia (kokoh...
 
Makalah sistem informasi manajemen intelijen
Makalah sistem informasi manajemen intelijenMakalah sistem informasi manajemen intelijen
Makalah sistem informasi manajemen intelijen
 
SIM, Adi Kurniawan Ramadhan, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi PT. Pro...
SIM, Adi Kurniawan Ramadhan, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi PT. Pro...SIM, Adi Kurniawan Ramadhan, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi PT. Pro...
SIM, Adi Kurniawan Ramadhan, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi PT. Pro...
 
Sim,lisa andriyani,hapzi ali,implementasi sistem informasi pada pt.kia (kokoh...
Sim,lisa andriyani,hapzi ali,implementasi sistem informasi pada pt.kia (kokoh...Sim,lisa andriyani,hapzi ali,implementasi sistem informasi pada pt.kia (kokoh...
Sim,lisa andriyani,hapzi ali,implementasi sistem informasi pada pt.kia (kokoh...
 

Similar to Tugas sim, riqqah nabilla, yananto mihadi putra, se, m.si, pengantar sistem informasi manajemen, 2018

Tugas sim, sarah farhani, yananto mihadi putra se, msi, pengantar sistem info...
Tugas sim, sarah farhani, yananto mihadi putra se, msi, pengantar sistem info...Tugas sim, sarah farhani, yananto mihadi putra se, msi, pengantar sistem info...
Tugas sim, sarah farhani, yananto mihadi putra se, msi, pengantar sistem info...
SarahFarhani
 
Tugas sim masda alif araffi ( yananto mihadi putra)- sistem informasi menej...
Tugas sim   masda alif araffi ( yananto mihadi putra)- sistem informasi menej...Tugas sim   masda alif araffi ( yananto mihadi putra)- sistem informasi menej...
Tugas sim masda alif araffi ( yananto mihadi putra)- sistem informasi menej...
masda araffi
 

Similar to Tugas sim, riqqah nabilla, yananto mihadi putra, se, m.si, pengantar sistem informasi manajemen, 2018 (18)

Sim, dede jumadi,,tugas uas, hapzi, prof. dr. mm, analisa sistem informasi ma...
Sim, dede jumadi,,tugas uas, hapzi, prof. dr. mm, analisa sistem informasi ma...Sim, dede jumadi,,tugas uas, hapzi, prof. dr. mm, analisa sistem informasi ma...
Sim, dede jumadi,,tugas uas, hapzi, prof. dr. mm, analisa sistem informasi ma...
 
Sim,lisa andriyani,hapzi ali,implementasi sistem informasi pada pt.kia (kokoh...
Sim,lisa andriyani,hapzi ali,implementasi sistem informasi pada pt.kia (kokoh...Sim,lisa andriyani,hapzi ali,implementasi sistem informasi pada pt.kia (kokoh...
Sim,lisa andriyani,hapzi ali,implementasi sistem informasi pada pt.kia (kokoh...
 
Tugas sim wirantika anggraeni - yananto mihadi putra, se, m.si - sistem info...
Tugas sim  wirantika anggraeni - yananto mihadi putra, se, m.si - sistem info...Tugas sim  wirantika anggraeni - yananto mihadi putra, se, m.si - sistem info...
Tugas sim wirantika anggraeni - yananto mihadi putra, se, m.si - sistem info...
 
Sistem informasi manajemen
Sistem informasi manajemenSistem informasi manajemen
Sistem informasi manajemen
 
TUGAS SIM
TUGAS SIMTUGAS SIM
TUGAS SIM
 
Sim.puji santsos.prof,dr,ir,hapzi ali,mm,cma.implementasi sistem informasi pt...
Sim.puji santsos.prof,dr,ir,hapzi ali,mm,cma.implementasi sistem informasi pt...Sim.puji santsos.prof,dr,ir,hapzi ali,mm,cma.implementasi sistem informasi pt...
Sim.puji santsos.prof,dr,ir,hapzi ali,mm,cma.implementasi sistem informasi pt...
 
Tugas sim, widya ayunda putri, yananto mihadi putra, pengantar sistem informa...
Tugas sim, widya ayunda putri, yananto mihadi putra, pengantar sistem informa...Tugas sim, widya ayunda putri, yananto mihadi putra, pengantar sistem informa...
Tugas sim, widya ayunda putri, yananto mihadi putra, pengantar sistem informa...
 
Tugas sim, sarah farhani, yananto mihadi putra se, msi, pengantar sistem info...
Tugas sim, sarah farhani, yananto mihadi putra se, msi, pengantar sistem info...Tugas sim, sarah farhani, yananto mihadi putra se, msi, pengantar sistem info...
Tugas sim, sarah farhani, yananto mihadi putra se, msi, pengantar sistem info...
 
Tugas sim masda alif araffi ( yananto mihadi putra)- sistem informasi menej...
Tugas sim   masda alif araffi ( yananto mihadi putra)- sistem informasi menej...Tugas sim   masda alif araffi ( yananto mihadi putra)- sistem informasi menej...
Tugas sim masda alif araffi ( yananto mihadi putra)- sistem informasi menej...
 
SIM, FANNY FEBRIANI, PROF. DR. HAPZI ALI, CMA, IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI ...
SIM, FANNY FEBRIANI, PROF. DR. HAPZI ALI, CMA, IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI ...SIM, FANNY FEBRIANI, PROF. DR. HAPZI ALI, CMA, IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI ...
SIM, FANNY FEBRIANI, PROF. DR. HAPZI ALI, CMA, IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI ...
 
Sim,lisa andriyani,hapzi ali,implementasi sistem informasi pada pt.kia (kokoh...
Sim,lisa andriyani,hapzi ali,implementasi sistem informasi pada pt.kia (kokoh...Sim,lisa andriyani,hapzi ali,implementasi sistem informasi pada pt.kia (kokoh...
Sim,lisa andriyani,hapzi ali,implementasi sistem informasi pada pt.kia (kokoh...
 
Sim,lisa andriyani,hapzi ali,implementasi sistem informasi pt.kia (kokoh inti...
Sim,lisa andriyani,hapzi ali,implementasi sistem informasi pt.kia (kokoh inti...Sim,lisa andriyani,hapzi ali,implementasi sistem informasi pt.kia (kokoh inti...
Sim,lisa andriyani,hapzi ali,implementasi sistem informasi pt.kia (kokoh inti...
 
SIM, Lia Eka Nurrahmawati , Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA, Implementasi Si...
SIM, Lia Eka Nurrahmawati , Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA, Implementasi Si...SIM, Lia Eka Nurrahmawati , Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA, Implementasi Si...
SIM, Lia Eka Nurrahmawati , Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA, Implementasi Si...
 
Sim uas, sri anjani,prof. dr. ir. hapzi ali m.m. cma, analisis dan perancanga...
Sim uas, sri anjani,prof. dr. ir. hapzi ali m.m. cma, analisis dan perancanga...Sim uas, sri anjani,prof. dr. ir. hapzi ali m.m. cma, analisis dan perancanga...
Sim uas, sri anjani,prof. dr. ir. hapzi ali m.m. cma, analisis dan perancanga...
 
SIM 1 : Nahdiyah Puji Lestari. Prof.Dr. Hapzi Ali, MM,CMA. Pengantar Sistem I...
SIM 1 : Nahdiyah Puji Lestari. Prof.Dr. Hapzi Ali, MM,CMA. Pengantar Sistem I...SIM 1 : Nahdiyah Puji Lestari. Prof.Dr. Hapzi Ali, MM,CMA. Pengantar Sistem I...
SIM 1 : Nahdiyah Puji Lestari. Prof.Dr. Hapzi Ali, MM,CMA. Pengantar Sistem I...
 
SIM 1 : Nahdiyah Puji Lestari. Prof.Dr. Hapzi Ali, MM,CMA.Pengantar Sistem In...
SIM 1 : Nahdiyah Puji Lestari. Prof.Dr. Hapzi Ali, MM,CMA.Pengantar Sistem In...SIM 1 : Nahdiyah Puji Lestari. Prof.Dr. Hapzi Ali, MM,CMA.Pengantar Sistem In...
SIM 1 : Nahdiyah Puji Lestari. Prof.Dr. Hapzi Ali, MM,CMA.Pengantar Sistem In...
 
SIM, Desi Siti Aisyah, Hapzi Ali, Sistem Informasi untuk Keunggulan Bersaing,...
SIM, Desi Siti Aisyah, Hapzi Ali, Sistem Informasi untuk Keunggulan Bersaing,...SIM, Desi Siti Aisyah, Hapzi Ali, Sistem Informasi untuk Keunggulan Bersaing,...
SIM, Desi Siti Aisyah, Hapzi Ali, Sistem Informasi untuk Keunggulan Bersaing,...
 
02, si pi, asalila, hapzi ali, sistem informasi dalam kegiatan bisnis, univer...
02, si pi, asalila, hapzi ali, sistem informasi dalam kegiatan bisnis, univer...02, si pi, asalila, hapzi ali, sistem informasi dalam kegiatan bisnis, univer...
02, si pi, asalila, hapzi ali, sistem informasi dalam kegiatan bisnis, univer...
 

Recently uploaded

Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
JarzaniIsmail
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
dpp11tya
 
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
AlfandoWibowo2
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
pipinafindraputri1
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
nabilafarahdiba95
 

Recently uploaded (20)

Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASMATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
 
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
Lingkungan bawah airLingkungan bawah air.ppt
Lingkungan bawah airLingkungan bawah air.pptLingkungan bawah airLingkungan bawah air.ppt
Lingkungan bawah airLingkungan bawah air.ppt
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.pptStoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 

Tugas sim, riqqah nabilla, yananto mihadi putra, se, m.si, pengantar sistem informasi manajemen, 2018

  • 1. Artikel Sistem Informasi Manajemen Sistem informasi manajemen merupakan hal yang tengah dibicarakan hangat-hangatnya oleh masyarakat. Pada organisasi modern keberadaan sistem informasi manajemen sangat diperlukan bahkan hingga tingkat urgent. Sistem informasi manajemen sudah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari keberjalanan manajemen organisasi/perusahaan.Sistem ini dikenal pula dengan istilah SIM yang secara harfiah dapat dipahami sebagai upaya pengendalian internal dari sebuah perusahaan. Sistem seperti ini sangat berguna dalam menjawab permasalahan-permasalahan yang dihadapi oleh perusahaan. Lalu apa itu Sistem Informasi Manajemen ? Pengertian sistem informasi manajemen atau SIM secara umum adalah sistem perencanaan bagian dari pengendalian internal suatu bisnis yang meliputi pemanfaatan manusia, dokumen, teknologi, dan prosedur oleh akuntansi manajemen untuk memecahkan masalah bisnis seperti biaya produk, layanan, atau suatu strategi bisnis. Sistem informasi manajemen dibedakan dengan sistem informasi biasa karena SIM digunakan untuk menganalisis sistem informasi lain yang diterapkan pada aktivitas operasional organisasi. Secara akademis, istilah ini umumnya digunakan untuk merujuk pada kelompok metode manajemen informasi yang bertalian dengan otomasi atau dukungan terhadap pengambilan keputusan manusia, misalnya sistem pendukung keputusan, sistem pakar, dan sistem informasi eksekutif. Definisi lainnya menyatakan bahwa sistem informasi manajemen yaitu sistem yang dipakai oleh organisasi/perusahaan dalam pengelolaan segala transaksi yang berkaitan dengan fungsi manajemen. Pengelolaan transaksi ini bisa dipakai sebagai acuan dalam proses pengambilan keputusan. Peran sistem informasi manajemen sangat penting karena kegunaan sistem informasi manajemen dalam setiap aktivitas organisasi yang berkaitan dengan analisa manajemen mampu dijalankan dengan lebih efisien.
  • 2. Pengertian Sistem Informasi Manajemen Menurut Para Ahli : Terkait dengan pendapat ahli tentang SIM ini ada berbagai macam pendapat yang mencuat. Susanto menjelaskan bahwa sistem informasi manajemen adalah kumpulan dari berbagai komponen yang memiliki hubungan satu sama lainnya. Hubungan tersebut memiliki fungsi penting, yaitu fungsi evaluasi yang berujung pada perbaikan dari evaluasi tersebut. Selanjutnya Hartono menjelaskan bahwa SIM ini adalah interaksi dari sistem-sistem yang bertugas dalam memproses sejumlah data. Data tersebut nantinya akan digunakan untuk keperluan pada tingkat manajemen tertentu. Kemudian pengertian sistem informasi manajemen menurut J.D Aron adalah sebuah sistem yang sangat berguna bagi seorang pimpinan (manajer) dalam memberikan keputusan terhadap suatu persoalan. Dengan kata lain sistem tersebut menjadi landasannya dikeluarkannya keputusan dari seorang manajer. Lalu O’brien juga menambahkan bahwa dari sistem ini nantinya akan dihasilkan output yang bersumber dari input. Sehingga ha tersebut akan menghasilkan sebuah transformasi yang baik dari sebelumnya. Selanjutnya J.A.F Stoner menjelaskan bahwa SIM merupakan sebuah metode manajemen yang berfungsi untuk menyajikan informasi yang akurat dan bersifat up to date. Kemudian informasi ini juga akan berguna sebagai dasar dalam membuat keputusan bagi seorang pimpinan. Dalam pendapat lain, M. Scott menjelaskan bahwa SIM ini adalah kumpulan sistem yang terkoordinasi dan bersifat rasional. Sistem tersebut bekerja untuk mengolah data menjadi sebuah informasi yang berharga. Berdasarkan beberapa pendapat di atas, maka pengertian sistem informasi manajemen menurut ahli adalah sebuah sistem yang terdiri atas komponen-komponen yang saling berinteraksi. Sistem tersebut bekerja mengolah data menjadi sebuah informasi yang akurat, up to date, dan rasional. Kemudian informasi tersebut akan sangat berguna dalam pengambilan keputusan oleh seorang pimpinan. Dalam penerapannya, sistem memiliki keberagaman.
  • 3. Fungsi Sistem Informasi Manajemen Sistem informasi manajemen memiliki berbagai fungsi yang dijalankan pada suatu organisasi. Adapun fungsi utama sistem informasi manajemen adalah sebagai berikut : 1. Memudahkan bagi pihak manajemen organisasi dalam menjalankan fungsi manajemen seperti perencanaan, pengawasan, pengarahan setya pendelegasian tugas pada seluruh unit/departemen yang memiliki kaitan, koordinasi dan garis komando. 2. Melakukan peningkatan secara efektif dan efisien akan data yang tersedia secara akurat dan on time. 3. Meningkatkan produktivitas dan menghemat anggaran organisasi. 4. Mengembangkan mutu dan kualitas SDM yang disebabkan adanya koordinasi unit sistem kerja yang sistematis. Tujuan Sistem Informasi Manajemen Keberjalanan sistem informasi manajemen di sebuah organisasi selain memiliki fungsi pasti memiliki tujuan. Sistem informasi manajemen sejatinya bertujuan untuk mengelola organisasi maupun perusahaan dengan lebih baik dan diharapkan mampu memanfaatkan penggunaan sistem informasi manajemen sebagai keunggulan kompetitif. Tujuan lain dari sistem informasi manajemen yaitu digunakan dalam perancangan dan pengimplementasian prosedur/aturan, proses, dan rutinitas yang menghasilkan laporan yang lebih akurat, konsisten dan on time. Adapun tujuan dasar dari keberjalanan sistem informasi manajemen adalah sebagai berikut : 1. Memperoleh Data Mendapatkan data kontekstual atau disebut dengan data mentah dari operasional yang berasal dari berbagai sumber di internal maupun eksternal organisasi dan dianggap mampu memberikan kontribusi dalam pengambilan keputusan. 2. Mengolah Data Data yang diperoleh sebelumnya kemudian diolah dan diubah menjadi informasi yang lebih bermanfaat dan dibutuhkan dalam aktivitas pada fungsi manajemen seperti
  • 4. perencanaan, pengorganisasian, koordinasi, dan memimpin. Selain itu informasi tersebut diperlukan dalam pengendalian fungsi pada level operasional, taktis, dan strategis. Aktivitas dalam pengolahan data meliputi :  Menyusun perhitungan data  Melakukan sortir terhadap data  Mengelompokkan data  Menyederhanakan data 3. Menyimpan, Menggunakan, dan Menyebarkan Informasi Informasi dari hasil pengolahan sistem informasi manajemen diharapkan dapat berguna di kemudian hari sehingga perlu disimpan dengan rapih. Informasi yang disimpan juga harus mudah diakses supaya dapat dipergunakan kembali. Informasi tersebut nantinya dipergunakan oleh pihak manajemen yang memerlukan sehingga perlu didistirbusikan pada pihak yang berkaitan melalui jaringan organisasi agar lebih bermanfaat. Contoh Sistem Informasi Manajemen yang Ada di Lapangan 1. Enterprise Resource Planning (ERP) Perencanaan sumber daya perusahaan, atau sering disingkat ERP dari istilah bahasa Inggrisnya, enterprise resource planning, adalah sistem informasi yang diperuntukkan bagi perusahan manufaktur maupun jasa yang berperan mengintegrasikan dan mengotomasikan proses bisnis yang berhubungan dengan aspek operasi, produksi maupun distribusi di perusahaan bersangkutan. Sistem informasi manajemen ERP ini biasa dipakai oleh perusahaan besar dalam pengelolaan manajemen dan saat melakukan controlling yang terintegrasi dengan unit departemen keuangan, akuntansi, SDM, marketing, operasional dan stock management. Keuntungan penggunaan ERP :  Penurunan inventori  Penurunan tenaga kerja secara total  Peningkatan service level
  • 5.  Peningkatan kontrol keuangan  Penurunan waktu yang di butuhkan untuk mendapatkan informasi Software ERP Beikut adalah software ERP yang saat ini beredar, baik yang berlisensi bayar maupun open source :  LIONS ERP ( Golden Lion Inc )  INTACS Dynamics  Acumatica  Dynamics AX  Compiere  Averill AllStock  Idempiere  ORACLE  JDE  BAAN  MFGPro  Protean  Magic  RUN System  SAP  SolFina  Onesoft  IFS  AGRESSO  BOSERP  EuClid System  Mincom Ellipse
  • 6.  Axapta  SPIN - Datadigi Indonesia  WD ERP-SYS  IES  Orlansoft  Sisinusa  Colibris Indonesia  OpenERP  BizBoss  Microsoft Dynamics NAV  Cyber Cycle  QAD  ND6 - Nexsoft 2. Supply Chain Management (SCM) Manajemen Rantai Suplai adalah koordinasi dari bahan, informasi dan arus keuangan antara perusahaan yang berpartisipasi. Manajemen rantai suplai bisa juga berarti seluruh jenis kegiatan komoditas dasar hingga penjualan produk akhir ke konsumen untuk mendaur ulang produk yang sudah dipakai. Sistem SCM pada sistem informasi manajemen sangat memberikan manfaat khususnya pada integrasi data tentang manajemen suplai bahan baku yang meliputi supplier, produsen, pengecer, sampai konsumen akhir. 3. Transaction Processing System (TPS) Sistem Pemrosesan Transaksi atau Transaction Processing System adalah bagian dari sistem informasi yang merupakan sebuah sistem yang menjalankan dan mencatat transaksi rutin harian yang diperlukan untuk menjalankan bisnis. Penerapan sistem informasi manajemen TPS biasa digunakan pada proses data dengan jumlah yang sangat besar khususnya pada transaksi bisnis yang rutin. TPS biasa diterapkan pada manajemen pemberian gaji di kantor pemerintahan atau manajemen bisnis perusahaan dan pada pendataan inventaris. Sebagai
  • 7. contoh penerapan sistem informasi manajemen TPS adalah penggunaannya pada bantuan keuangan desa yang digunkaan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur. 4. Office Automation System (OAS) Office Automation System mendukung pekerjaan pada suatu perusahaan secara luas, biasanya digunakan untuk meningkatkan aliran pekerjaan dan komunikasi antar sesama pekerja, tidak peduli apakah pekerja tadi berada di satu lokasi yang sama ataupun tidak. Office automation system digunakan untuk mendapatkan semua informasi bagi yang membutuhkannya. Office automation system berfungsi dalam word processing, elctronic message, work group computing, work group scheduling, facsimile processing, imaging and electronic documents, and work flow management. Office automation system dirancang baik untuk individu maupun kelompok. Personal information system dirancang untuk memenuhi kebutuhan dari single user. Sistem ini dirancang untuk meningkatkan produktivitas individu. Contoh dari personal information system adalah Microsofts Office Professional, IBMs Lotus SmartSuite, Corels PerfectOffice, dll. Work group information systems dirancang untuk memenuhi kebutuhan dari sebuah kelompok kerja. Sistem ini dirancang untuk meningkatkan produktivitas dari suatu kelompok kerja. Contoh dari work group information systems adalah Microsofts Exchange and Outlook, IBMs Lotus Notes/Domino, atau Novells GroupWise. 5. Knowledge Work System (KWS) Knowledge Management adalah suatu rangkaian kegiatan yang digunakan oleh organisasi untuk mengidentifikasi, menciptakan, menjelaskan, dan mendistribusikan pengetahuan (transfer pengetahuan) untuk digunakan kembali, diketahui, dan dipelajari di dalam organisasi tersebut. KM adalah praktek-praktek atau disiplin yang pilarnya adalah orang, proses, dan teknologi. Meskipun tujuan KM adalah untuk enterprise secara menyeluruh, banyak perusahaan yang berhasil ketika memulai inisiatif dari satu departemen dan memperluas praktek-praktek tersebut ke seluruh bagian organisasi. Knowledge Management System di perusahaan sekarang lebih ke berbasis website, dimana sistem yang diciptakan untuk memfasilitasi penangkapan, penyimpanan, pencarian,
  • 8. pemindahan dan penggunaan kembali pengetahuan. Dengan menggunakan knowledge management yang terus menerus, mensintesa yang akan menciptakan pengetahuan baru untuk bisnis yang akan di gunakan untuk mendukung bisnis yang ada di perusahaan. Hal lain yang tidak kalah penting dalam pengembangan knowledge management, yang akan di rasakan betapa penting hal tersebut, contoh pengunduran diri seorang karyawan yang memegang sebagian besar proses di dalam perusahaan dan membutuhkan knowledge. Hal ini sebagai contoh sebarapa pentingnya knowledge management di dalam suatu perusahaan. Tujuan Menerapkan Knowledge Management System:  Penghematan waktu dan biaya.  Peningkatan aset pengetahuan.  Kemampuan beradaptasi  Peningkatan produktivitas 6. Informatic Management System (IMS) Penggunaan IMS dalam sistem informasi manajemen ditujukan untuk mensuport spektrum pada berbagai tugas di dalam organisasi. IMS berfungsi untuk membantu spektrum tugas- tugas dalam organisasi, yang juga dapat dimanfaatkan untuk membantu menganalisa pembuatan keputusan. IMS juga mampu menyatukan beberapa fungsi informasi dengan program komputerisasi, seperti e-procurement. 7. Expert System (ES) Sistem pakar ialah suatu sistem komputer yang bisa menyamai atau meniru kemampuan seorang pakar. Pakar yang dimaksud disini ialah orang yang mempunyai keahlian khusus yang dapat menyelesaikan masalah yang tidak dapat diselesaikan orang awam. Contohnya dokter, mekanik, psikolog dan lain-lain. Sistem pakar “expert system” sendiri merupakan paket perangkat lunak atau paket program komputer yang ditujukan sebagai penyedia nasihat dan sarana bantu dalam memecahkan masalah di bidang-bidang spesialisasi tertentu seperti sains, perekayasaan, matematika, kedokteran, pendidikan dan sebagainya. Sistem pakar merupakan subset dari Artificial Intelegence “Arhami, 2005”.
  • 9. Pada dasarnya sistem pakar diterapkan untuk mendukung aktivitas pemecahan masalah, beberapa aktivitas pemecahan masalah yang dimaksud seperti “Lestari,2012”:  Interpretasi Membuat kesimpulan atau deskripsi dari sekumpulan data mentah. Pengambilan keputusan dari hasil observasi termasuk pengenalan ucapan, analisis citra, interpretasi sinyal, dll.  Prediksi Memproyeksikan akibat-akibat yang dimungkinkan dari situasi-situasi tertentu, contoh prediksi demografi, prediksi eknomi, dll.  Diagnosis Menentukan sebab malfungsi dalam situasi kompleks yang didasarkan pada gejala-gejala yang teramati diagnosis medis, elektronis, mekanis, dll.  Perancangan “Desain” Menentukan konfigurasi komponen-komponen sistem yang cocok dengan tujuan-tujuan kinerja tertentu yang memenuhi kendala-kendala tertentu. Contoh perancangan layout sirkuit, bangunan.  Perencanaan Merencanakan serangkaian tindakan yang akan dapat mencapai sejumlah tujuan dengan kondisi awal tertentu. Contoh: perencanaan keuangan, militer, dll.  Monitoring Membandingkan hasil pengamatan dengan kondisi yang diharapkan, Contoh: computer aided monitoring system.  Debugging Menentukan dan menginterpretasikan cara-cara untuk mengatasi malfungsi. Contoh: Memberikan resep obat terhadap kegagalan.  Instruksi Mendeteksi dan mengoreksi defisiensi dalam pemahaman domain subjek, Contoh: melakukan instruksi untuk diagnosis dan debugging.
  • 10.  Kontrol Mengatur tingkah laku suatu environment yang kompleks, Contoh: Melakukan kontrol terhadap interpretasi, prediksi, perbaikan dan monitoring kelakukan sistem. 8. Artificial System (AS) Sistem yang meniru kejadian dalam alam. Sistem ini dibentuk berdasarkan kejadian di alam di mana manusia tidak mampu melakukannya. Dengan kata lain tiruan yang ada di alam. Contoh :  Sistem AI, yaitu program komputer yang mampu membuat computer seolah-olah berpikir.  Sistem robotika.  Jaringan neutral network. 9. Artificial System Decision Support System (DSS) Decision support systems (DSS) atau bisa juga disebut Sistem pendukung keputusan adalah sistem berbasis software yang dimaksudkan untuk membantu manajer dalam pengambilan keputusan dengan mengakses sejumlah besar informasi yang dihasilkan dari berbagai sistem informasi terkait yang terlibat dalam proses bisnis organisasi, seperti sistem automatis kantor, sistem pemrosesan transaksi, dll. DSS menggunakan ringkasan informasi, pengecualian, pola, dan tren menggunakan model analisis. Sistem pendukung keputusan membantu dalam pembuatan keputusan namun tidak harus memberikan keputusan itu sendiri. Para pengambil keputusan mengumpulkan informasi yang berguna dari data mentah,
  • 11. dokumen, pengetahuan pribadi, dan / atau model bisnis untuk mengidentifikasi dan memecahkan masalah dan membuat keputusan. Contoh kasus aplikasi Decision support systems (DSS) PT. Telkom membuat suatu aplikasi yang dapat dipergunakan untuk mempermudah perusahaan dalam pengambilan keputusan yang cepat dan akurat yang diambil berdasarkan data dan fakta yang berada di lapangan. Aplikasi yang menggunakan Telkom e-service akan dapat membantu evaluasi pemilihan pengembangan suatu jaringan akses yang tepat yang akan dikembangkan PT. Telkom, karena Telkom e- service berfungsi juga agar hubungan antara PT. Telkom dan customer terjalin. Dengan adanya Telkom e-service PT. Telkom dapat mengetahui saran-saran yang diberikan oleh customer untuk mengembangkan bisnisnya. Terutama saran tentang Telkom speedy apakah itu melalui saluran wireless (Flexi) atau wireline (Direct Line Cabel). Dengan adanya sistem DSS PT. Telkom dapat cepat menanggapi keluhan-keluhan pelanggan dan pengambilan keputusan dalam perusahaan pun sksn lebih efektif dan efisien. Hal ini memberikan keuntungan bagi PT. Telkom maupun customer. 10. Group Decision Support System (GDSS) GDSS adalah Group DSS. Disini, pengguna DSS adalah satu Grup yang terdiri dari beberapa orang yang terkait. Jadi, pengambil keputusannya bukan hanya satu orang pengguna, namun satu tim/kelompok. Yang membedakan GDSS dengan DSS adalah adanya tempat komunikasi bersama, dimana arah keputusan masing-masing individu dapat kompak untuk mendukung keputusan yang lebih besar. Keuntungan GDSS :  Mendukung pemprosesan pararel dari informasi dan ide partisipan.  Mengijinkan grup yang lebih besar berpartisipasi dengan informasi, pengetahuan yang lebih banyak.  Mengijinkan grup menggunakan teknik terstruktur atau tidak terstruktur dalam mengerjakan tugas.  Menawarkan akses mudah dan cepat ke informasi eksternal.
  • 12.  Membantu partisipan berhubungan dengan gambaran yang lebih jelas.  Menyediakan stuktur untuk merencanakan proses dan menjaga grup tetap di jalurnya.  Menginjinkan beberapa user berinteraksi secara bersamaan.  Mencatat semua informasi secara otomatis. 11. Computer-Support Collaborative Work System (CSCWS) CSCW adalah sebuah istilah generik, yang menggabungkan pengertian bagaimana orang bekerja dalam sebuah kelompok dengan teknologi pendukung berupa jaringan komputer, Perangkat keras, Perangkat lunak terkait, layanan, dan teknik. 12. Executive Support System (ESS) Executive Support System atau Sistem Pendukung Eksekutif adalah sebuah sistem yang oleh para senior manajer/eksekutif sebuah perusahaan atau organisasi untuk memberikan dukungan terhadap keputusan yang tidak terprogram dalam manajemen strategis. Informasi ini sering bersifat eksternal, tidak terstruktur dan bahkan tidak pasti. Lingkup dan konteks informasi yang tepat seringkali tidak diketahui sebelumnya. Informasi yang diberikan eksekutif oleh Executive Support System antara lain:  Informasi Pasar  Informasi Teknologi  Informasi Investasi Keuntungan Menggunakan Executive Support System (ESS) :  Mudah bagi eksekutif tingkat atas untuk menggunakannya  Mampu menganalisa tren  Augmentation kemampuan kepemimpinan manajer  Tingkatkan pemikiran pribadi dan pengambilan keputusan  Kontribusi fleksibilitas kontrol strategis  Meningkatkan daya saing organisasi di pasar  Instrumen perubahan
  • 13.  Meningkatnya wawasan waktu eksekutif.  Sistem pelaporan yang lebih baik  Peningkatan model mental eksekutif bisnis  Membantu meningkatkan pembangunan konsensus dan komunikasi  Perbaiki otomasi kantor  Kurangi waktu untuk mencari informasi  Identifikasi awal kinerja perusahaan  Detail pemeriksaan faktor keberhasilan kritis  Pemahaman yang lebih baik  Manajemen waktu  Peningkatan kapasitas dan kualitas komunikasi Kekurangan dari Executive Support System (ESS) :  Fungsi terbatas  Sulit untuk mengukur manfaat  Eksekutif mungkin menghadapi informasi yang berlebihan  Sistem bisa menjadi lambat  Sulit menyimpan data terkini  Dapat menyebabkan data yang kurang valid dan tidak aman  Tidak cocok untuk perusahaan kecil Sistem Dan Sub Sistem 1. Pengertian Sistem Sistem berasal dari bahasa Latin (systēma) dan bahasa Yunani (sustēma) adalah suatu kesatuan yang terdiri komponen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk memudahkan aliran informasi, materi atau energi.
  • 14. Sistem adalah suatu susunan dari bagian-bagian yg teratur yg saling berkaitan yg beroperasi bersama untuk mencapai beberapa sasaran atau tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya. Misalnya apabila satu unit didalam suatu perusahaan mengalami gangguan, maka unit yang lainnya pun akan terganggu dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Terdapat dua kelompok pendekatan didalam mendefinisikan sistem, yaitu yang menekankan pada prosedurnya dan yang menekankan pada komponen atau elemennya. Pendekatan sistem yang lebih menekankan pada prosedur mendefinisikan sistem sebagai suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu. Sedangkan pendekatan sistem yang lebih menekankan pada elemen atau komponennya mendefiniskan sistem sebagai kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Kedua kelompok definisi tersebut adalah benar dan tidak bertentangan, yang berbeda adalah cara pendekatannya. Pendekatan sistem yang merupakan kumpulan elemen-elemen atau komponen komponen atau subsistem-subsistem merupakan definisi yang lebih luas. Definisi ini lebih banyak diterima, karena kenyataannya suatu sistem dapat terdiri dari beberapa subsistem atau sistem bagian. Suatu sistem terdiri atas unsur-unsur yang saling berhubungan dan beroperasi secara bersama utuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Jadi jelas bahwa sistem bukan merupakan suatu unsur yang tersusun secara tidak beraturan melainkan suatu unsur-unsur yang saling berhubungan dan bekerjasama untuk mencapai suatu tujuan.
  • 15. Ada banyak pendapat tentang pengertian dan definisi sistem yang dijelaskan oleh beberapa ahli. Berikut pengertian dan definisi sistem menurut beberapa ahli: a) Ludwig Von Bartalanfy Sistem merupakan seperangkat unsur yang saling terikat dalam suatu antar relasi diantara unsur-unsur tersebut dengan lingkungan. b) Anatol Raporot Sistem adalah suatu kumpulan kesatuan dan perangkat hubungan satu sama lain. c) L. Ackof Sistem adalah setiap kesatuan secara konseptual atau fisik yang terdiri dari bagian-bagian dalam keadaan saling tergantung satu sama lainnya. d) L. James Havery Menurutnya sistem adalah prosedur logis dan rasional untuk merancang suatu rangkaian komponen yang berhubungan satu dengan yang lainnya dengan maksud untuk berfungsi sebagai suatu kesatuan dalam usaha mencapai suatu tujuan yang telah ditentukan. e) John Mc Manama Menurutnya sistem adalah sebuah struktur konseptual yang tersusun dari fungsi-fungsi yang saling berhubungan yang bekerja sebagai suatu kesatuan organik untuk mencapai suatu hasil yang diinginkan secara efektif dan efesien. f) C.W. Churchman Menurutnya sistem adalah seperangkat bagian-bagian yang dikoordinasikan untuk melaksanakan seperangkat tujuan. g) J.C. Hinggins Menurutnya sistem adalah seperangkat bagian-bagian yang saling berhubungan. h) Edgar F Huse dan James L. Bowdict Menurutnya sistem adalah suatu seri atau rangkaian bagian-bagian yang saling berhubungan dan bergantung sedemikian rupa sehingga interaksi dan saling pengaruh dari satu bagian akan mempengaruhi keseluruhan.
  • 16. 2. Pengertian Subsistem Subsistem sebenarnya hanyalah sistem di dalam suatu sistem, ini berarti bahwa sistem berada pada lebih dari satu tingkat. Sebagai contoh perusahaan perbankan besar semisal Bank Mandiri, sebagai suatu sistem, Bank Mandiri di suatu kota pastilah memiliki kantor cabang di tiap kecamatan dan kantor cabang memiliki subsistem, diantaranya bagian keuangan, bagian frontliner, dan lain sebagainya. Data dan Informasi 1. Pengertian Data Data adalah sebuah fakta mentah atau rincian peristiwa yang belum diolah dan terkadang tidak dapat diterima oleh akal pikiran penerima data tersebut. Oleh sebab itu, data perlu diolah terlebih dahulu menjadi informsi agar dapat diterima oleh penerima. Data dapat berupa angka, simbol, karakter, suara, gambar atau tanda-tanda yang dapat didijadikan sebuah informasi. Sebuah informasi dapat menjadi data apabila informasi tersebut digunakan kembali untuk pengolajan sistem informasi selanjutnya. Dalam ilmu komputer, data adalah segala sesuatu yang disimpan dalam memori menurut format tertentu.
  • 17. Pengertian Data Menurut Para Ahli : a) Robert N. antony dan John Dearden Menurut Robert N. antony dan John Dearden, Data adalah bentuk jamak dari bentuk tunggal datum atau data item. b) Jogyanto Menurut Jogyanto, Data adalah kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan nyata. c) Selamet Riyadi Menurut Selamet Riyadi, Data adalah kumpulan informasi yang diperoleh dari pengamatan dimana data bisa berupa angka-angka atau lambang-lambang. d) Arikunto Menurut Arikunto, Data adalah semua fakta dan angka-angka yang dapat dijadikan bahkan untuk menyusun sebuah informasi. Contoh Data  Karyawan Z hanya masuk 15 hari dalam satu bulan  Kecelakaan di jalan raya  Persija menang 2. Informasi Informasi adalah hasil pengolahan data yang sudah dapat diterima oleh akal pikiran penerima informasi yang nantinya dapat digunakan untuk pengambilan keputusan. Informasi dapat berupa hasil gabungan, hasil analisa, hasil penyimpulan dan bisa juga berupa hasil pengolahan sistem informasi komputerisasi.
  • 18. Pengertian Informasi Menurut Para Ahli : a) Anton M. Moeliono Menurut Anton M. Moeliono, Informasi adalah penerangan, keterangan, pemberitahuan, kabar atau berita. Informasi juga merupakan keterangan atau bahan nyata yang dapat dijadikan dasar kajian analisis atau kesimpulan . b) Joner Hasugian Menurut Joner Hasugian, Informasi adalah sebuah konsep universal dalam jumlah muatan besar yang meliputi banyak hal dalam ruang lingkupnya masing-masing dan terekam pada sejumlah media. c) Jordon B.Davis Menurut Jordon B.Davis, Informasi adalah data yang telah diolah menjadi suatu bentuk yang penting bagi penerima informasi dan nilai yang nyata dan dapat dirasakan dalam keputusan-keputusan sekarang atau masa depan. d) Kusrini Menurut Kusrini, Informasi adalah data yang sudah diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti bagi pengguna, yang bermanfaat dalam pengambilan keputusan saat ini atau mendukung sumber informasi. Contoh Informasi Berikut ini adalah contoh dari Informasi :  Selama sebulan ini karyawan Z hanya masuk sebanyak 15 hari, ia melakukannya karena orang tuanya yang sudah tua mengalami sakit-sakitan dan harus keluar masuk rumah sakit dalam sebulan ini.  Telah terjadi kecelakaan mobil di Jalan Raya Lintas Baypass Soekarno Hatta, siang tadi pukul 13:00, korban jiwa sebanyak 4 orang, yang merupakan satu keluarga dan meninggal ditempat.
  • 19.  Pertandingan sepakbola Liga Indonesia antara Club Persija dengan Persib pukul 16:30 tadi berakhir dengan skor 3 : 2 untuk kemenangan Persija. Perbedaan Data dan Informasi Dari definisi dan contoh diatas dapat disimpulkan bahwa perbedaan data dan informasi yaitu :  Data lebih cenderung ke penjelasan singkat atau suatu gagasan yang belum menjelaskan peristiwa atau hasil kegiatan, selain itu data juga tidak bisa digunakan untuk pengambilan keputusan sedangkan informasi merupakan hasil pengolahan dari data yang bisa digunakan untuk pengambilan keputusan.  Data terkadang tidak bisa digunakan ataupun diterima oleh akal pikiran penerima, sedangkan informasi bisa berguna dan bisa diterima oleh akal pikiran penerima.  Data memiliki ruang lingkup lebih detail dan bersifat teknis, sedangkan informasi menghasilkan penjelasan yang dapat dipakai dalam mengambil keputusan. Sebagai contohnya, data penjualan merupakan penjelasan yang bersifat mentah, namun informasi penjualan per bulan akan digunakan oleh manajemen untuk mengambil sebuah keputusan.
  • 20. Contoh Aplikasi Sistem Informasi Manajemen Real di Instansi / Perusahaan: PT Samsung Electronics Indonesia (SEIN) PT Samsung Electronics Indonesia (SEIN) mempunyai sebuah portal yang bisa diakses oleh para karyawan SEIN yang berada di seluruh indonesia, yang dinamanakan Samsung Electronics Enterprise Portal atau biasa disebut SEEP. seluruh karyawan mempunyai akses untuk mendapat data-data yang dibutuhkan di portal ini. akses tersebut berupa email resmi dari PT SEIN yang dapat dipakai untuk log in ke dalam portal untuk memperoleh atau memberikan informasi terbaru mengenai data perusahaan. Sistem yang digunakan oleh PT Samsung Electronics Indonesia ini adalah Global Digital Logistic System (GDLS) yang digunakan untuk mengendalikan invertori milik perusahaan. Fungsi dari sistem GLDC :  Mendapat informasi mengenai persediaan barang yang tersedia.  Mengetahui pengiriman barang dari pusat ke cabang atau sebaliknya  membuat jadwal - jadwal pengiriman barang meliputi tujuan, rute perjalanan, dan no.Truk yang digunakan  Mengetahui nilai barang yang telah dikirim / diterima termasuk biaya tambahan lainnya.  Mengetahui adanya pengembalian barang yang dikarenakan tidak laku atau barang rusak. Beberapa fungsi dan tujuan dari Subsistem GLDC : 1) Stock Digunakan untuk mengetahui status penerimaan barang dan perhitungan fisik persediaan barang di gudang. 2) Delivery Digunakan Untuk membuat jadwal pengiriman barang, mengalokasikan truk yang digunakan, mengetahui status pengiriman, mengetahui pengiriman barang yang tertunda atau terlambat dan konfirmasi pengiriman. 3) Cost
  • 21. Digunakan untuk me-manage berbagai faktor pengiriman yang terdiri dari biaya-biaya lain, tujuan pengiriman, kondisi barang, tarif dan untuk mengetahui apabila terjadi kekeliruan dalam pengiriman. 4) Return Digunakan untuk mengetahui tentang adanya pengembalian barang yang rusak atau tidak laku.
  • 22. Daftar Pustaka Putra, Yananto Mihadi. (2018). Modul Kuliah Sistem Informasi Manajemen: Pengantar Sistem Informasi Manajemen. FEB - Universitas Mercu Buana: Jakarta.) http://jurnalmanajemen.com/pengertian-sistem-informasi-manajemen/ https://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_informasi_manajemen http://blogpengertian.com/pengertian-sistem-informasi-manajemen/ https://unininformatikasl.wordpress.com/sistem-informasi/materi-sistem-informasi/definisi- sistem-dan-sub-sistem/ http://stieasiakelompok3sima.blogspot.com/2015/01/konsep-sistem-dan-subsistem.html http://www.materidosen.com/2017/04/12-contoh-sistem-informasi-manajemen.html http://suhartoyo50.blogstudent.mb.ipb.ac.id/2013/08/28/sistem-informasi-pada-pizza-hut/ http://anggrainidesita.blogspot.com/2018/04/contoh-contoh-aplikasi-sistem-informasi.html https://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_pemrosesan_transaksi http://www.automationindo.com/article/220/fungsi-dan-pengguna-oas-office-automation-system http://www.automationindo.com/ http://www.sistem-informasi.xyz/2016/12/pengertian-knowledge-management-system.html http://www.sistem-informasi.xyz/2017/08/pengertian-dss-decision-support-system.html https://www.dosenpendidikan.com/sistem-pakar-expert-system-pengertian-tujuan-struktur/ https://konsep-si.blogspot.com/2011/04/artificial-sistem.html http://aditya.blogstudent.mb.ipb.ac.id/2010/12/03/gdss-group-decision-support-systems/ https://id.wikipedia.org/wiki/Computer_supported_cooperative_work http://www.sistem-informasi.xyz/2017/08/pengertian-executive-support-system-ess.html