SlideShare a Scribd company logo
1 of 74
Download to read offline
edisi 03/2012 - tahun ke 10
      Edisi Bahasa Indonesia

                                              Kaleidoskop Pokja        04

                                              Wawancara                38

                                              Kaleidoskop Program      48


Media Informasi Air Minum dan Sanitasi        Kaleidoskop Mitra        52




    Kaleidoskop
Dari Editor
                                           Kaleidoskop 2012
Tak terasa tahun 2012 sudah di penghujung tahun.           Negara-negara donor pun mulai tertarik untuk
Artinya pembangunan air minum dan penyehatan               membantu sektor ini setelah daerah mampu membuat
lingkungan (AMPL) sudah melewati kurun waktu satu          portofolio pembangunan AMPL di daerahnya.
tahun. Banyak dinamika yang terjadi selama masa            Beberapa negara bahkan melihat proses-proses
tersebut.                                                  pembangunan AMPL di Indonesia dan ingin banyak
                                                           belajar tentang proses tersebut.
Menjadi penting bagi kita untuk membuka kembali
file-file ke belakang, apa yang sudah kita laksanakan      Pihak swasta pun mulai ‘mau’ memperhatikan sektor ini
selama satu tahun. Ini sangat berguna bagi kita untuk      dengan mengalokasikan corporate social responsibility
mengevaluasi kinerja kita. Hasilnya bisa kita gunakan      (CSR) mereka. Memang angkanya belum begitu besar,
sebagai titik tolak bagi pembangunan AMPL tahun            tapi kepedulian mereka patut diapresiasi.
depan. Yang kurang kita perbaiki, yang sudah bagus
kita tingkatkan.                                           Namun harus kita akui bahwa banyak hal yang masih
                                                           menjadi pekerjaan rumah (PR) dan mesti menjadi
Banyak yang kita lakukan dalam pembangunan AMPL            perhatian kita ke depan. Kita tidak boleh puas
tahun ini. AMPL sudah mulai mendapat perhatian             dengan capaian yang ada. Kita perlu terus bekerja
yang lebih dibandingkan tahun sebelumnya, baik             keras untuk mewujudkan lompatan-lompatan dalam
itu dari pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten/        pembangunan sektor ini.
kota. Ini terlihat dari peningkatan anggaran sektor ini.
Juga terlihat dari program-program dan kegiatan yang       Oleh karena itu, kreasi dan inovasi serta evaluasi sangat
muncul. Porsinya sudah mulai meningkat.                    diperlukan. Selain ini, kita perlu terus meningkatkan
                                                           kapasitas dan kapabilitas seluruh pelaku pembangunan
Pokja-pokja baru tumbuh dengan pesat. Daerah sudah         AMPL di semua level. Jaringan kerja sama yang ada
tidak banyak lagi bertanya-tanya soal pentingnya           perlu dipererat sehingga sinergi di antara stakeholder
membentuk pokja. Pokja seolah sudah menjadi                kita kuat. Rasanya tak salah kita mengingat slogan kita:
mainstream dalam pembangunan AMPL ini mengingat            “AMPL urusan kita bersama”.
banyaknya pihak yang terlibat. Demikian pula di level
masyarakat, mereka pun dengan mudah membentuk              Selamat membaca!
wadah/kelembagaan untuk mengelola sarana AMPL
yang sudah dibangun. Berbagai asosiasi para pengelola      Maraita Listyasari
di level masyarakat ini telah terbentuk.                   Pemimpin Redaksi
02       Majalah Percik          Kaleidoskop 2012

DAFTAR ISI

                                                                                                           Selayang Pandang
                                                                                              04           AMPL 2012
                                                                                                           Pembangunan AMPL telah melalui
                                                                                                           tahun anggaran 2012. Seluruh
                                                                                                           Stakeholder di pusat dan daerah terlibat
                                                                                                           dalam menginisiasi berbagai kegiatan
                                                                                                           untuk memajukan sektor ini.




                                                                                                                                          28




                                                                  Media Informasi Air Minum dan Sanitasi




     Diterbitkan oleh : Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (Pokja AMPL) Nasional Penanggung Jawab : Direktur
     Permukiman dan Perumahan, Bappenas, Direktur Penyehatan Lingkungan, Kementerian Kesehatan, Direktur Pengembangan Air Minum,
     Kementerian Pekerjaan Umum, Direktur Bina Sumber Daya Alam dan Teknologi Tepat Guna, Kementerian Dalam Negeri, Direktur Fasilitasi
     Penataan Ruang dan Lingkungan Hidup, Kementerian Dalam Negeri, Direktur Penataan Perkotaan, Kementerian Dalam Negeri Pembina
     Nugroho Tri Utomo Pemimpin Redaksi : Maraita Listyasari Redaktur : Eko Wiji Purwanto Editor : Aldy Mardikanto, Nur Aisyah Nasution
     Tim Penyusun : Nissa Cita, Cheerli, Kelly Ramadhanti , Indriany, Yusmaidy, Hendra Murtidjaja, Mujiyanto, Joko Prasetyo Disain : E. Sunandar
     Sirkulasi / Sekretariat : Agus Syuhada, Nur Aini
Majalah Percik   Kaleidoskop 2012   03
                                      38                Pembangunan AMPL 2013,
                                                        On Track
                                                        Capaian pembangunan AMPL cukup baik, meskipun masih
                                                        harus berupaya keras untuk mengejar target MDG 2015




                                                        Geliat PPSP di 2012
                                      40                PPSP, Serangkaian kegiatan dikembangkan untuk mendukung
                                                        kabupaten/kota dalam meningkatkan pembangunan sanitasi
                                                        layak di wilayahnya




                                                        18 EastSanitation and Hygiene
                                                           on
                                                                Asia Ministerial Conference




Catatan Kampanye
                                                        22 Hari Cuci Tangan Pakai
                                                           Sabun Sedunia
Publik
Menyuarakan kepedulian terhadap
air minum dan sanitasi butuh upaya
                                                        26 AMPL dalam Berita
kontinyu sejumlah aktivitas kampanye
diselenggarakan sepanjang tahun ini.
                                                        56 Kaleidoskop Program STBM


                                                            Media Informasi Air Minum dan Sanitasi




  Alamat Redaksi Majalah Percik : Jl. RP Soeroso 50 Jakarta Pusat, Telp/Faks : 021- 31904113, Situs Web : http//www.ampl.or.id,
  Email: redaksipercik@yahoo.com, redaksi@ampl.or.id

  Redaksi menerima kiriman tulisan/ artikel dari luar. Isi berkaitan dengan air minum dan penyehatan lingkungan

  Cover : E. Sunandar
  Foto Cover : Dokumentasi Pokja AMPL Nasional
k  ja
            Po
        op
      sk
       o
    id
  le
Ka




      AMPL 2012
        Selayang Pandang
      Pembangunan air minum dan penyehatan                   Anggota Pokja Nasional maupun daerah masing-
      lingkungan (AMPL) telah melalui tahun anggaran         masing memiliki program kegiatan. Program
      2012. Berbagai program dan kegiatan dengan             ini dikoordinasikan oleh Pokja dan menjadilah
      segala dinamikanya terjadi pada tahun tersebut.        sebuah ‘menu hidangan’ yang menarik dalam
      Banyak capaian didapatkan, baik berupa fisik           pembangunan AMPL. Seolah mereka bergerak
      maupun non fisik.                                      sendiri padahal mereka bersinergi dalam visi dan
                                                             misi. Inilah yang menjadikan gerak pembangunan
      Hampir sepanjang tahun 2012, semua stakeholder         AMPL terlihat begitu dinamis.
      di pusat dan daerah terlibat dalam menginisiasi
      berbagai kegiatan untuk memajukan sektor ini.          Berbagai kampanye publik untuk menyosialisasikan
      Tiada bulan tanpa kegiatan, baik itu bersifat lokal,   sektor ini terus menerus dilakukan. Baik itu kegiatan
      nasional, hingga internasional. Bagan kegiatan         yang dibuat sendiri atau memanfaatkan kegiatan
      AMPL bisa menjadi bukti betapa ‘sibuknya’ urusan       yang sudah ada. Pentingnya pembangunan
      AMPL ini.                                              AMPL ini terus disuarakan agar para pengambil
Majalah Percik       Kaleidoskop 2012   05




kebijakan di semua level peduli betapa pentingnya    Monitoring terhadap media massa menunjukkan
pembangunan sektor ini demi kesejahteraan rakyat.    mulai muncul kepedulian kalangan pengelola
Apalagi hak atas AMPL ini telah diakui sebagai hak   media massa terhadap sektor AMPL ini. Frekuensi
asasi manusia (HAM) yang harus bisa dipenuhi.        pemberitaan mulai banyak. Hanya saja masih
                                                     banyak difokuskan pada kasus-kasus dan event-
Agar lebih mengumandang secara luas, media           event besar.
massa pun dilibatkan dan diadvokasi. Soalnya,
selama ini media massa dirasakan juga kurang         Event besar AMPL yang terjadi di tahun 2012 salah
memberikan porsi pemberitaan terhadap masalah        satunya adalah East Asia Ministerial Conference on
AMPL. Masalah AMPL masih dianggap kurang             Sanitation and Hygiene (EASAN) III di Denpasar
seksi. Padahal, permasalahan sektor ini sangat       Bali, 10-12 September 2012. Ini adalah ajang
seksi jika dikemas dengan apik. Apalagi sektor ini   besar yang melibatkan 14 negara di kawasan
menyangkut hajat hidup orang banyak.                 Asia Tenggara. Melalui konferensi ini, isu sanitasi
                                                     diangkat lebih tinggi lagi. Konferensi ini sekaligus
Menteri Pekerjaan Umum, Djoko Kirmanto dan           menjadi momentum yang sangat penting karena
Walikota Surabaya,Tri Rismaharini ikut andil dalam   menegaskan komitmen regional untuk penanganan
perayaan Hari Habitat 2012 yang diselenggarakan di
Surabaya pada 6 Oktober 2012.                        sanitasi dan air minum.


                                                     Selain itu, event-event lain diwarnai dengan
                                                     berbagai peringatan yang terjadi setiap tahun
06   Majalah Percik      Kaleidoskop 2012




                                                              terkait pengelolaan data dan informasi, advokasi
                                                              serta penguatan kapasitas.

       Stand Pokja AMPL pada kegiatan pameran Teknologi
       Tepat Guna Nasional XIV pada 11 Oktober 2012 di        Selain NAWASIS ada RPA atau Rencana Pengamanan
       Harbour Bay, Batam.                                    Air. Ini adalah suatu program pengamanan air
                                                              minum atau water safety plan yang diprakarsai oleh
       seperti Hari Cuci Tangan Pakai Sabun (HCTPS),          pemerintah pusat melalui sejumlah kementerian
       Hari Air Sedunia, Hari Toilet Sedunia, dan juga Hari   yang tergabung dalam Kelompok Kerja Air Minum
       Habitat.                                               dan Penyehatan Lingkungan (Pokja AMPL).


       Program Andalan                                        Program ini didasari oleh kesadaran tentang
       Pokja AMPL Nasional memiliki program andalan           pentingnya kontinyuitas dan keamanan air dari hulu
       dalam pembangunan sektor ini. Paling tidak ada         ke hilir. Program RPA merupakan salah satu upaya
       tiga yang menonjol yakni NAWASIS (National Water       untuk menjamin keamanan air minum melalui
       and Sanitation Information Services). Ini merupakan    pendekatan komprenhensif yang mencakup semua
       pusat layanan informasi dan advokasi sektor AMPL.      langkah. Mulai dari mengamankan pasokan air baku,
       Tujuan program ini ialah menyediakan layanan           pengelolaan air, distribusi dan pelayanan air minum,
Majalah Percik       Kaleidoskop 2012   07




hingga pemanfaatan oleh masyarakat.                   Dukungan Mitra
                                                      Berlangsungnya pembangunan AMPL juga
Satu lagi yang menjadi program andalan Pokja          mendapat dukungan dari mitra Pokja AMPL baik
AMPL adalah Sanitasi Sekolah. Program ini bertujuan   berupa program maupun institusi/lembaga. Mereka
untuk meningkatkan perhatian pihak sekolah dalam      antara lain program Percepatan Pembangunan
kepedulian sanitasi, serta peningkatan perilaku       Sanitasi Permukiman (PPSP), Sanitasi Total Berbasis
hidup bersih dan sehat.                               Masyarakat (STBM), Program Air Minum dan Sanitasi
                                                      Berbasis Masyarakat (Pamsimas), Urban Sanitation
Program Sanitasi Sekolah ini diharapkan dapat         Development Program (USDP), dan Waspola Facility.
meningkatkan akses sanitasi untuk para pelajar SD
dan SMP se-Indonesia. Selain mendukung upaya          Selain itu, pembangunan ini didukung pula oleh
mempercepat pembangunan sanitasi, langkah             jejaring AMPL yang terdiri atas banyak kalangan baik
ini juga bertujuan untuk mengedukasi generasi         pemerintah, swasta, LSM, dan negara donor. Sinergi
muda akan pentingnya sanitasi. Berdasarkan            ini menjadikan geliat pembangunan AMPL bisa
pengalaman yang dilaksanakan UNICEF di Lombok,        seperti sekarang. Maraita Listyasari
menunjukkan bahwa program Sanitasi Sekolah
                                                      Rapat Jejaring AMPL 2012. Selain bertujuan sebagai
dapat memengaruhi orang tua untuk memiliki            monitoring dan evaluasi, acara ini juga dimaksud untuk
jamban di rumah karena terpicu pendidikan higiene     mempererat hubungan dengan semua mitra AMPL.
yang diajarkan guru di sekolah.
08   Majalah Percik       Kaleidoskop 2012        KALEIDOSKOP POKJA



     Rangkaian Kegiatan POKJA 2012
                                             Rapat Koordinasi Kegiatan
                                             Komunikasi, Advokasi dan
                                             Penguatan Kapasitas Pokja
                                             AMPL Nasional, 14 Maret
                                             2012, Jakarta
                                                                                       Pelatihan advokasi dan Kampanye Sektor
                                                                                       Air Minum, Bappenas, Semarang, 22 - 25
                                                                                       Mei 2012
                                             Lokakarya Sanitasi                        Yogyakarta, 29 Mei – 1 Juni
                                             Lingkungan Berbasis                       Yogyakarta, 5 – 8 Juni 2012
                                             Masyarakat, Kementerian
                                             Pekerjaan Umum, 13 – 16
                                             Maret 2012, Surabaya
                                                                                       Seminar Media Handling
                                                                                       untuk Advokasi, Bappenas,
                                                                                       Jakarta, 8 – 9 Mei 2012
                                             Pemantauan dan Evaluasi
                                             Pembangunan AMPL BM,
                                             Pokja AMPL, Sulawesi                      Pertemuan teknis STBM,
                                             Selatan, 19 - 21 Maret                    Kementerian kesehatan, 30
                                             2012.                                     Mei – 2 Juni 2012, Bandung




        Januari                  Februari              Maret                 April                  Mei                  Juni



                      Pertemuan koordinasi                   Lokakarya Sosialisasi                     Pertemuan penguatan
                      dalam rangka peningkatan               Sistem Monev Nawasis dan              kapasitas fasilitasi program
                      kapasitas dan kelembagaan              Helpdesk PPSP, Bappenas,                      STBM Bina Bangda,
                      program air minum dan                  Jakarta, 9 – 10 April 2012               Kemdagri, 13 – 15 Juni,
                      penyehatan lingkungan,                                                                            Malang
                      PMD, bogor, 24 – 25
                      februari 2012                          Workshop keberlanjutan
                                                             program air minum dan                      Pertemuan Koordinasi
                                                             penyehatan lingkungan                Kebijakan Nasional Program
                      Monitoring dan Evaluasi                (AMPL), PMD,                            AMPL di Daerah (part 2),
                      Pembangunan Perumahan                  Bogor, 30 april – 5 mei             Bangda, Bandung, 4 – 7 Juni
                      dan Permukiman, Pokja
                      AMPL, Sumatera Selatan,
                      27-29 februari 2012                    Pertemuan Koordinasi                                    Jambore
                                                             Kebijakan Nasional Program                  Sanitasi,Kementerian
                                                             AMPL di Daerah , Bangda,               Pekerjaan Umum, Jakarta,
                                                             Makassar, 24-27 april                               25 Juni 2012


                                                             Pemantauan dan Evaluasi
                                                             Pembangunan Perumahan
                                                             dan AMPL BM, Pokja AMPL,
                                                             Gorontalo, 9 -11 April
                                                             2012.
Majalah Percik       Kaleidoskop 2012         09




                                                                              FGD Panduan kerjasama
                                                                              pemerintah dan swasta
                                                                              melalui CSR2013, Bappenas,
                                                                              Jakarta, 2 November 2012
                                     Rapat Kerja Tim Pengarah,
                                     Bappenas, Jakarta, 5
                                     September 2012                           Pertemuan Evaluasi dan
                                                                              audiensi program AMPL BM,
                                                                              Bappenas, Manggarai Barat,
                                     East Asia Ministerial                    28 November 2012*
                                     Conference on Sanitation
                                     and Hygiene (EASAN) III,                 Pertemuan knowledge
City Sanitation Summit (CSS)         Kementerian Kesehatan,                   management Pokja AMPL
XII, AKKOPSI, Balikpapan,            Bali, 10-12 September                    Nasional, Bappenas, Jakarta,
4-6 Juli 2012.                       2012                                     27 November 2012*




       Juli                    Agustus          September              Oktober            Nopember              Desember



                 Rapat Kerja Tim Teknis Pokja             Pertemuan Lintas Sektor                            Konsinyasi strategi
                 AMPL, Bappenas, Jakarta, 2               Program AMPL, Bangda,                    komunikasi air minum dan
                 Agustus 2012                             Bogor, 4 – 6 Oktober                    sanitasi, Bappenas, Jakarta,
                                                                                                           3 Desember 2012*


                                                          Pembinaan Teknis Operasi                Rapat kerja Sekretariat Pokja
                                                          dan Pemeliharaan Sarana                     AMPL, Daerah Istimewa
                                                          Sanitasi Program WASAP D,               Yogyakarta, 7-8 Desember
                                                          Kementerian Pekerjaan                                           2012
                                                          Umum.
                                                                                                       Konsinyasi studi media
                                                                 3 Oktober)                          komunikasi air minum &
                                                                                                   sanitasi, Bappenas Jakarta
                                                                 Oktober)                                 11 Desember 2012

                                                                 Oktober)
                                                                                                  Rapat Kerja Tim Teknis Pokja
                                                                                                   AMPL, Bappenas, Jakarta,
                                                                                                         13 Desember 2012*

                                                                                                       Sanitation Hackhathon,
                                                                                                         Water and Sanitation
                                                                                                         Program, Jakarta1-2
                                                                                                              Desember 2012
10    Majalah Percik      Kaleidoskop 2012       KALEIDOSKOP POKJA




     Kegiatan
     Pokja AMPL 2012
     A. Ditjen Bina Bangda, Kementerian Dalam Negeri
                                             Pertemuan Koordinasi Kebijakan Nasional Program AMPL di Daerah
                                             (Makassar, 24-27 April dan Bandung, 4 - 7 Juni 2012).

                                             Pertemuan koordinasi antar Pokja AMPL Provinsi ini dilakukan untuk
                                             memperoleh gambaran mengenai capaian daerah menuju target MDGs,
                                             RPJMN, dan target sektor AMPL daerah lainnya. Pertemuan ini dilakukan
                                             dalam dua gelombang, yaitu wilayah barat dan timur. Secara partisipatif,
                                             perwakilan Pokja AMPL Provinsi bersama-sama dengan Pokja AMPL
      Nasional memetakan isu dan permasalahan AMPL daerah terutama yang terkait dengan kondisi kelembagaan serta
      koordinasi. Hasil pemetaan tersebut kemudian digunakan sebagai bahan untuk menetapkan tindak lanjut upaya
      pencapaian layanan AMPL hingga akhir tahun MDGs dan RPJMN.

      Pertemuan penguatan kapasitas fasilitasi program STBM
      (Malang, 13 – 15 Juni)

      Melalui pertemuan ini, serangkaian refleksi dan fasilitasi mengenai pelaksanaan program Sanitasi Total Berbasis
      Masyarakat (STBM) diberikan kepada Pokja AMPL Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Timur. Secara partisipatif, Pokja
      AMPL Kabupaten yang hadir saling berbagi pengalaman terkait pembelajaran pelaksanaan STBM di masing-masing
      kabupaten/kota. Kemudian, bersama-sama dengan Pokja AMPL Nasional, peserta melakukan review penilaian cepat
      kinerja STBM per kabupaten serta diskusi mengenai upaya pengembangan strategi percepatan pencapaian target
      cakupan sanitasi yang telah disepakati secara global dan nasional di Provinsi Jawa Timur.


      Pertemuan Lintas Sektor Program AMPL
      (Bogor, 4 – 6 Oktober)

      Pertemuan ini merupakan wadah koordinasi Kementerian/Lembaga anggota Pokja AMPL Nasional bersama dengan
      beberapa mitra Pokja AMPL (Waspota Facility dan WSP - Bank Dunia). Rangkaian diskusi ini ditujukan untuk melihat
      kebutuhan pembangunan AMPL terkini sebagai masukan dalam perencanaan kegiatan Pokja AMPL di tahun 2013
      dan selanjutnya.



     B. Ditjen PMD, Kementerian Dalam Negeri
      Pertemuan Koordinasi dalam Rangka Peningkatan Kapasitas dan Kelembagaan Program AMPL
      (Bogor, 24 – 25 Februari)

      Pertemuan ini dilaksanakan untuk mengkoordinasikan dan merencanakan sinergi kegiatan Pokja AMPL dalam hal ini
      Satuan Kerja Pembinaan dan Pengendalian Prasarana dan Sarana Dasar Perdesaan pada tahun 2012.
Majalah Percik      Kaleidoskop 2012    11




Workshop Keberlanjutan Program AMPL
(Bogor, 30 April – 3 Mei)

Kegiatan workshop keberlanjutan program Air Minum dan Penyehatan
Lingkungan ini dilatarbelakangi bahwa dari hasil evaluasi terhadap program
mengindikasikan bahwa seringkali program yang telah dilaksanakan
tidak berkelanjutan. Workshop yang diikuti oleh aparat pemerintah Badan
Pemberdayaan Masyarakat & Pemerintah Desa (BPMPD), Bappeda serta
pengelola BPSPAM/BPSABS dari berbagai provinsi dan kabupaten/kota ini
menghasilkan rumusan indikator kinerja, strategi serta kebutuhan peningkatan
kapasitas dalam keberlanjutan layanan air minum dan penyehatan lingkungan.


Gelar TTG

Gelar Teknologi Tepat Guna (TTG) adalah agenda rutin yang dilaksanakan setiap tahun oleh Direktorat Pemberdayaan
Masyarakat Desa (PMD), Kementerian Dalam Negeri. Tahun ini dilaksanakan tanggal 10 – 14 Oktober 2012 di Harbour
Bay, Batam. Seperti tahun-tahun sebelumnya, Pokja AMPL selalu berpartisipasi di setiap penyelenggaraan TTG.
Mengikuti ajang pameran merupakan salah satu upaya Pokja untuk menyosialisasikan berbagai kegiatan/program
pemerintah dalam pembangunan air minum dan sanitasi.



C. Ditjen Cipta Karya, Kementerian Pekerjaan Umum
Lokalatih Sanitasi Lingkungan Berbasis Masyarakat
(Surabaya, 13 – 16 Maret)

Lokalatih ini dilakukan dalam rangka penguatan kapasitas Pokja AMPL Kabupaten/Kota serta pengelola sarana
AMPL di tingkat masyarakat atau yang biasa dikenal dengan KSM. Materi yang diberikan di antaranya menyangkut
pemetaan progress, isu dan permasalahan pasca proyek serta monitoring dan evaluasi sebagai upaya keberlanjutan
dan penggunaan efektif terhadap sarana yang telah dibangun melalui DAK SLBM dan proyek sejenis.


Pembinaan Teknis Operasi dan Pemeliharaan Sarana Sanitasi Program WASAP D.


Jambore Sanitasi
(Jakarta, 25 Juni 2012)

Jambore ini dilakukan dalam rangka upaya kampanye perubahan perilaku terkait sanitasi. Dalam acara ini
Kementerian Pekerjaan Umun juga mengundang para siswa-siswi Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama Se-Indonesia.
Tujuannya utamanya untuk merubah perilaku hidup bersih masyarakat yang ditekankan sejak masih belia.
12   Majalah Percik       Kaleidoskop 2012




     Talk Show Sanitasi Sekolah
     Selain sebagai upaya kampanye dalam perubahan perilaku sanitasi kepada para pelajar, dalam acara ini Kementerian
     Pekerjaan Umum juga mengadakan acara pemilihan duta sanitasi. Duta sanitasi nasional yang terpilih diharapkan
     dapat berperan maksimal dalam menjalankan tugas sebagai duta dengan tanggung jawab sebagai penggiat,
     motivator, dan fasilitator masalah sanitasi di lingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat.



     D. Ditjen PP & PL, Kementerian Kesehatan

     Kegiatan utama Direktorat Jenderal Penanggulangan Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (PP &PL) pada 2012 ini
     yakni penyelengaraan East Asia Ministerial Conference on Sanitation and Hygiene (EASAN) dan penyelenggaraan
     Hari Cuci Tangan Pakai Sabun (HCTPS).


     Sementara itu, berbagai kegiatan Ditjen PP & PL terkait advokasi dan edukasi Percepatan Pembangunan Sanitasi
     Permukiman (PPSP) dapat dilihat di kaleidoskop PPSP 2012, sedangkat berbagai kegiatan terkait Sanitasi Total
     Berbasis Masyarakat (STBM) dapat dilihat juga pada Kaleidoskop STMB 2012.



     E. Direktorat Permukiman dan Perumahan BAPPENAS
     Rapat Koordinasi Kegiatan Komunikasi, Advokasi dan Penguatan Kapasitas Pokja AMPL Nasional.

     Pertemuan koordinasi ini dilakukan untuk melakukan pemetaan kegiatan advokasi, komunikasi dan pengembangan
     kapasitas yang dilakukan oleh anggota kementerian Pokja AMPL Nasional dan para mitra AMPL. Melalui pertemuan
     ini para pelaku pembangunan AMPL melakukan sharing informasi terkait kegiatan komunikasi dan advokasi masing-
     masing dan merekomendasi kegiatan yang dapat dilakukan di tahun mendatang. Evaluasi mengenai penyusunan
     majalah Percik juga dilakukan dengan menempatkan mitra Pokja AMPL sebagai pembaca majalah Percik.

     Lokakarya Sistem Monitoring dan Evaluasi melalui NAWASIS dan Helpdesk PPSP.

     Lokakarya semi pelatihan ini dilaksanakan untuk meningkatkan kemampuan anggota teknis Pokja AMPL di tingkat
     pusat dalam pengelolaan sistem monev program AMPL dan menjadi helpdesk bagi pelaku pembangunan di tingkat
     daerah. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kapasitas anggota teknis Pokja AMPL pusat
     dalam melatih Pokja AMPL Provinsi.



     Seminar Media Handling untuk Advokasi Pembangunan Air Minum dan Sanitasi.

     Seminar ini dilaksanakan untuk meningkatkan pemahaman anggota Pokja AMPL di tingkat pusat dalam mengelola
     isu terkait air minum dan sanitasi bagi media. Pelatihan ini dilengkapi dengan praktik talkshow dengan radio lokal
     sehingga peserta bisa berpartisipasi secara langsung.
Majalah Percik       Kaleidoskop 2012    13




                               Pelatihan Advokasi dan Kampanye sektor Air Minum dan Sanitasi.

                               Kegiatan pelatihan ini bertujuan untuk memperkuat kapasitas Pokja AMPL di
                               Kabupaten/Kota dalam pelaksanaan aspek komunikasi pembangunan sektor air
                               minum dan sanitasi. Hal yang menarik pada pelatihan ini adalah perwakilan Pokja
                               AMPL yang hadir melakukan praktik produksi media komunikasi cetak seperti
                               poster dan komik serta radio dan video untuk iklan layanan masyarakat. Pelatihan
                               ini dilakukan dalam tiga gelombang di Semarang dan Yogyakarta.




Pertemuan ini bertujuan untuk menarik aspirasi dan masukan terkait penyusunan panduan yang dilakukan serta
menyosialisasikan knowledge management Pokja AMPL kepada pelaku pembangunan AMPL yang lebih luas.




Isu-isu air minum dan sanitasi dan pembangunan kedua sektor tersebut terkait dengan sejumlah aspek, tidak
hanya kesehatan publik, tapi juga meliputi pendanaan, kelembagaan, advokasi dan kampanye. Tujuan utamaya
agar pelaku utama komunikasi dalam Pokja AMPL mempunyai acuan atau referensi dalam membangun komitmen
pemahaman, penyamaan persepsi dan kesadaran tentang pembangunan air minum dan sanitasi. Melalui konsinyasi
ini, diharapkan adanya masukan dan kesepakatan terkait dengan strategi dan studi media komunikasi yang telah
disusun.


F. Pokja AMPL Nasional (Kegiatan Bersama)
Joint Monitoring & Evaluation Pembangunan AMPL Berbasis Masyarakat

Kementerian/Lembaga yang tergabung dalam Pokja AMPL Nasional saling berkolaborasi dan berpartisipasi dalam
melakukan pemantauan dan evaluasi pada pelaksanaan program air minum dan sanitasi berbasis masyarakat
di daerah. Keunggulan dari field visit ini adalah isu dan permasalahan yang ditemui di daerah dapat segera
ditindaklanjuti oleh setiap perwakilan kementerian yang hadir. Beberapa provinsi yang dikunjungi pada tahun 2012
ini yakni Provinsi Sumatera Selatan, Sulawesi Selatan, Gorontalo, Papua dan NTT.
14   Majalah Percik     Kaleidoskop 2012      KAMPANYE PUBLIK




              Ya,
        Saya Peduli, Saya
          Mau Beraksi
                            “
               Catatan Kampanye Publik Pokja AMPL Nasional 2012
                                                                                           “


        Menyuarakan kepedulian terhadap air minum dan sanitasi butuh upaya kontinyu. Pokja AMPL Nasional
        menyelenggarakan sejumlah aktivitas kampanye publik yang bertujuan untuk melestarikan praktik perilaku
        hidup bersih dan sehat (PHBS) terkait air minum dan sanitasi. Dengan menargetkan sasaran anggota
        masyarakat, tokoh masyarakat maupun jurnalis, kampanye yang digelar Pokja AMPL tahun 2012 ini cukup
        beragam. Kegiatan kampanye publik ini berupa keikutsertaan di sejumlah pameran, promosi di sosial media
        hingga aksi seru di Hari Bebas Kendaraan Bermotor (Car Free Day).
Majalah Percik       Kaleidoskop 2012   15




                                   Indonesia MDGs Award
                                   Di awal tahun, penghargaan MDGs Award diberikan Wakil Presiden
                                   kepada sejumlah tokoh, lembaga dan inisiator yang berprestasi dan
                                   berdedikasi mendukung pencapaian delapan sasaran pembangunan
                                   milenium. Selama dua hari (31 Januari – 1 Februari 2012), Pokja AMPL
                                   Nasional ikut mendukung dan memeriahkan kegiatan Indonesia MDGs
                                   Award dengan ikut serta di ajang pamerannya di Balai Kartini, Jakarta.




Hari Air Dunia
Peringatan Hari Air Dunia, 22 Maret, diselenggarakan di sejumlah
tempat di Indonesia. Tema yang diambil pada HAD tahun 2012 adalah
Ketahanan Air dan Pangan. Kampanye dan pameran peduli air digelar
tanggal 3-5 Mei 2012. Dalam pameran tersebut, Pokja AMPL Nasional
mengusung tema Water Safety Plan, program percobaan rencana
pengamanan air yang digawangi bersama Waspola Facility.


                                                Jambore Sanitasi
                                                Jambore Sanitasi 2012 diselenggarakan Kementerian
                                                Pekerjaan Umum diikuti 198 peserta siswa-siswi SLTP
                                                dari 33 propinsi di Indonesia. Kegiatan berlangsung 24
                                                Juni – 1 Juli 2012 di Hotel Mercure Ancol, Jakarta, dengan
                                                mengangkat tema “Peduli Sanitasi, Peduli Masa Depan Air”.
                                                Pokja AMPL mempromosikan Majalah Percik Yunior dalam
                                                rangkaian acara Jambore Sanitasi, Gema Indonesia Peduli
                                                Sanitasi. Para peserta acara yang terdiri atas anak-anak SD
                                                se-Jabodetabek antusias berfoto bersama para karakter
                                                dari majalah Percik Yunior terbaru.
16   Majalah Percik      Kaleidoskop 2012




       Pameran Teknologi Tepat Guna
       Gelar Teknologi Tepat Guna (TTG) adalah
       agenda rutn yang dilaksanakan setiap tahun
       oleh Direktorat Pemberdayaan Masyarakat
       Desa (PMD), Kementerian Dalam Negeri.
       Tahun ini dilaksanakan 10-14 Oktober 2012
       di Harbour Bay, Batam. Seperti tahun-tahun
       sebelumnya, Pokja AMPL mengikuti gelaran
       TTG ke-14 ini. Kemeriahan stand Pokja ditandai
       dengan ramainya pengunjung yang mampir
       untuk mendengarkan penjelasan mengenai
       AMPL dan program-programnya.


       Hari Habitat
       Peringatan Hari Habitat Dunia, yang jatuh setiap hari Senin pertama bulan Oktober, digelar di Surabaya 6-7
       Oktober. Kementerian Pekerjaan Umum meresmikan empat proyek berbasis permukiman dan prasarana
       umum senilai Rp 82 miliar di Kota Pahlawan tersebut. ‘Yes, I will take action!’ dan ‘Ya, saya peduli, saya mau ikut
       beraksi!’ Adalah slogan yang dibawa Pokja AMPL dalam mengajak para pengunjung pameran untuk sambil
       menyuarakan kepedulian sederhana akan air minum dan sanitasi.
Majalah Percik      Kaleidoskop 2012   17




World Toilet Day
Tonggak kepedulian terhadap toilet dan sanitasi disuarakan secara serentak di Hari Toilet Se-Dunia yang
jatuh pada 19 November. Pokja AMPL Nasional turut menginisiasi sejumlah event yaitu happening art di
Car Free Day (18/11) dan Media Gathering di Senayan City, Jakarta (19/11). Acara sukses membuat para
pengunjung Car Free Day berhenti sejenak memikirkan toilet dan sanitasi. Pengunjung juga sukses berebut
foto bersama sejumlah maskot jamban yang berjalan di sekitar Bundaran HI, Jakarta.
ar
      kb
    tA
  en
Ev




EASAN III
Tegaskan Komitmen Regional
untuk Peningkatan Sanitasi
Dung..., dung..., dung..., gong ditabuh Menteri           Di Indonesia, paparnya, ada sekitar 109 juta jiwa atau 44
Kesehatan Nafsiah Mboi tanda pertemuan tingkat            persen dari total penduduk sekitar 237 juta yang belum
menteri negara-negara Asia Timur East Asia Ministerial    bisa mengakses air bersih dan fasilitas sanitasi yang
Conference on Sanitation and Hygiene (EASAN) III resmi    layak. Jumlah itu masih sangat jauh dari target yang
dibuka, Senin (10/9) di sebuah hotel di Denpasar, Bali.   ditetapkan pada 2015. “Dengan tingkat kemajuan saat
Mendengar suara gong ditabuh, sekitar 250 peserta         ini, kami baru bisa memproyeksikan kenaikan cakupan
dari tiga belas negara-negara Asia Timur dan Papua        sampai 67 persen pada 2015,” ujarnya.
Nugini langsung bertepuk tangan.
                                                          Konferensi yang bertujuan untuk meningkatkan
Dalam pidato pembukannya, Nafsiah menyatakan              komitmen regional dalam rangka pencapaian tujuan
jumlah masyarakat yang belum bisa mendapatkan air         pembangunan milenium (Millenium Development
bersih dan fasilitas sanitasi memadai di negara padat     Goals/MDGs) di bidang sanitasi tersebut berlangsung
penduduk masih sangat besar.                              selama tiga hari.
Majalah Percik        Kaleidoskop 2012        19




Delegasi 14 negara di Asia                “Tujuan acara secara keseluruhan
                                                                                    Menteri Kesehatan memukul gong
Timur memaparkan sejumlah                 adalah memberi wadah rekan-
                                                                                    sebagai tanda pertemuan East Asia
capaian negara masing-masing              rekan dari berbagai negara dan
                                                                                    Ministerial Conference on Sanitation and
serta berbagai macam topik                organisasi berbagi pengalaman
                                                                                    Hygiene (EASAN) III resmi dibuka.
pembelajaran tentang air minum,           terbaru dan pengalaman di wilayah
sanitasi dan higiene. Sehari              lain dan membahas cara-cara
sebelum penyelenggaraan di gelar          inovatif untuk menciptakan sanitasi       dan data yang reliabel, pendanaan
pula berbagai workshop tentang            di pedesaan yang lebih kuat,”             dan isu subsidi, hubungan antar
sanitasi. Salah satunya, workshop         menurut Eko Wiji Purwanto Ketua           institusi, kelompok masyarakat
berjudul CLTS and scaling-up rural        Jejaring AMPL.                            rentan, hingga pendekatan-
sanitation in the East Asia and Pacific                                             pendakatan integratif.
Region. Lebih dari 60 peserta dari        Para peserta dari berbagai negara
14 negara berpartisipasi dalam            berbagi sejumlah pengalaman,              Deklarasi Bali
workshop yang diselenggarakan             fakta menarik dan mendiskusikan           Sesuai dengan tujuan
oleh Jejaring Indonesia, IDS, Plan        pembelajaran-pembelajaran terkait         penyelenggaran, para delagasi
Internasional, Unicef, WaterAid, WSP      mulai dari topik kebijakan dan            EASAN bersepakat untuk
dan WSCC.                                 advokasi, sustainability, monitoring      meningkatkan kerja sama regional
20      Majalah Percik       Kaleidoskop 2012




                                                                                          Para peserta EASAN III
                                                                                          mengikuti acara workshop
                                                                                          berjudul CLTS and scaling-up
                                                                                          rural sanitation in the East Asia
                                                                                          and Pacific Region.




                                                                                  lokasi pembangunan sanitasi
                                                                                  seperti proyek pengembangan
                                                                                  pipa (sewerage) di Denpasar,
                                                                                  Denpasar Sewerage Development
                                                                                  Project (DSDP), lokasi sarana
                                                                                  sanimas di Tabanan dan upacara
                                                                                  deklarasi ODF di Bangli. Para
     dalam meningkatkan upaya               Bappenas, dalam pidato                peserta mengikuti kunjungan ke
     pelayanan air minum dan sanitasi.      penutupannya.                         tiga wilayah ini dengan antusias.
     Kesepakatan tersebut terdiri dari 12
     komitmen yang dituangkan dalam         Pentingnya pembentukan kerja          Salah satunya, para peserta diajak
     Bali Declaration.                      sama regional juga ditekankan         melihat lebih dekat DSDP di
                                            oleh Dedy. Hal ini bertujuan untuk    Kantor Badan Layanan Umum
     Salah satu dari komitmen tersebut      membantu mempertahankan               Pengelolaan Air Limbah (BLUPAL)
     adalah meningkatkan upaya              komitmen dan memantau                 Denpasar. DSDP berhasil melayani
     pelayanan air minum dan sanitasi       kemajuan pelaksanaan Deklarasi        lebih dari 8.647 sambungan atau
     terutama kepada masyarakat yang        Bali. Termasuk juga sinergi antara    setara dengan 417 ribu jiwa di
     belum terlayani melalui kemauan        pemerintah dan mitra internasional.   wilayah Denpasar dan sekitarnya.
     politik yang kuat dan pendanaan                                              Pengelolaan air limbah terpusat di
     yang memadai dari masing-masing        “Tapi yang paling penting adalah      Denpasar dimulai pada tahun 1992
     negara peserta konferensi.             memobilisasi sumber daya yang         oleh Kementerian Pekerjaan umum,
                                            memadai, baik uang dan orang,         dibangun pada tahun 2003 dan
     “Easan kali ini menjadi momentum       melalui strategi dan program          mulai beroperasi pada tahun 2008.
     yang sangat penting karena             nasional,” tandasnya.
     menegaskan komitmen regional                                                 Wayan Budiarsa, Kepala Dinas
     untuk penanganan sanitasi dan          Kunjungan ke DSDP                     PU Provinsi Bali, menjelaskan
     air minum,” kata Dedy S. Priatna,      Pada hari terakhir (12/09) para       sistem pembuangan sepanjang
     Deputi Sarana dan Prasarana            peserta mengunjungi sejumlah          245 kilometer yang dibangun di
Majalah Percik      Kaleidoskop 2012     21




Denpasar dan sekitarnya masih          warga sehat, berarti lingkungannya          Sampai saat ini, Denpasar adalah
dalam tahap pertama. “Tahap            juga sehat. Kalau lingkungan sehat          salah satu dari 13 kota yang secara
kedua akan melihat instalasi pipa      berarti beban pencemaran juga               nasional mempunyai sistem
lebih lanjut dan ditargetkan selesai   semakin surut. Ini berarti beban            pengolahan air limbah terpusat.
pada bulan Juli 2013. Tahap terakhir   pencamaran sungai-sungai juga               Kota-kota lainnya adalah Medan,
dari pembuangan limbah masih           turun, pantai tidak rusak oleh              Prapat, Jakarta, Bandung, Cirebon,
belum ditentukan,” jelas Budiarsa.     pencemaran,” ungkap Handy.                  Yogyakarta, Surakarta, Banjarmasin,
                                                                                   Balikpapan, Tangerang dan Batam.
Handy B. Legowo, Kasubdit Air          “Limbah harus diolah. (Setelah              Joko Prasetyo.
Limbah Direktorat Penyehatan           itu) dibuang ke perairan dengan
Lingkungan Permukiman,                 standar tertentu sehingga
Cipta Karya, Kementerian PU,           pantainya tidak tercemar. Bahaya
menambahkan masyarakat                 kalau tercemar. Turis bisa kena             Dalam acara tersebut para delagasi
                                                                                   dari 14 negara EASAN bersepakat
Denpasar mendapatkan setidaknya        diare, sakit kulit, kalau tidak datang      membuat sejumlah komitmen yang
dua keuntungan dengan adanya           lagi, kesejahteraan masyarakat              dituangkan dalam deklarasi Bali

DSDP, yakni kesehatan dan              terancam,” sambungnya.
kesejahteraan masyarakat. “Kalau
22      Majalah Percik      Kaleidoskop 2012      EVENT AKBAR




       Hari Cuci
        Tangan
          Pakai
         Sabun
     Puncak peringatan Hari Cuci Tangan Pakai Sabun
     (HCTPS) ke-5 berlangsung Senin (15/10). Acara yang
     berlangsung secara serentak di seluruh Indonesia ini
     dipusatkan di sekolah dasar. Ini sekaligus menjadi ajang
     kampanye dan edukasi bagi anak-anak agar mereka
     terbiasa sejak kecil untuk mencuci tangan pakai sabun.     tubuh,” kata Nafsiah yang disambut tepuk tangan
                                                                ratusan siswa.
     Di Jakarta, puncak peringatan HCTPS berlangsung
     di SDN 05 Karet, Kuningan, Senin (15/10). Menteri          Selain cuci tangan, Menteri Kesehatan menambahkan,
     Kesehatan Nafsiah Mboi langsung memimpin                   perlunya menggunting dan membersihkan kuku
     peringatan tersebut. Nafsiah bersama ratusan anak          secara teratur. Sebab, tak jarang penyakit yang muncul
     mempraktekkan cuci tangan pakai sabun di halaman           diakibatkan oleh kuman yang menempel di kuku, lalu
     sekolah tersebut.                                          masuk ke dalam tubuh.


     Sebelumnya, Menkes mengatakan, mencuci tangan              Ia mengingatkan, cuci tangan tidak hanya ditujukan
     dengan sabun merupakan cara sederhana untuk                bagi anak-anak. Tapi kebiasaan ini harus pula dilakukan
     menjaga kesehatan. “Dengan mencuci tangan, berarti         oleh semua orang, termasuk orang dewasa. “Karena
     mencegah virus, bakteri, dan kuman masuk ke dalam          itu, diare tidak hanya menyerang dan menyebabkan
Majalah Percik      Kaleidoskop 2012   23




kematian pada anak, tetapi juga    “Membiasakan diri untuk cuci
orang dewasa jika tidak menjaga    tangan pakai sabun pada kondisi-
                                                                           Menteri Kesehatan, Nafsiah Mboi,
kebersihan dirinya,” ujarnya.      kondisi tertentu kadang masih           beserta perwakilan UNICEF, Angela
                                   diabaikan oleh masyarakat. Padahal,     Kearney, Ketua SIKIB, Ratna Djoko
                                                                           Suyanto dan para Duta Sanitasi
Nafsiah mengungkapkan data         tindakan yang terbilang sederhana       melakukan praktek CTPS pada
bahwa cuci tangan pakai sabun      ini bisa berdampak luar biasa bagi      HCTPS 2012 di Jakarta.
dapat menurunkan risiko diare      kesehatan,” kata Nafsiah.
hingga 47 persen. Ia kemudian                                              masyarakat Indonesia yang
mengingatkan kapan cuci tangan     Sebelumnya, Direktur Jenderal           memiliki kebiasaan mencuci tangan
pakai sabun dilakukan yakni        Pengendalian Penyakit dan               memakai sabun. 
sebelum makan, sesudah buang air   Penyehatan Lingkungan Kemenkes,
besar, sesudah memegang tanah,     Tjandra Yoga Aditama mengatakan,        Namun di tahun 2012, lanjutnya,
dan sesudah memegang hewan.        di tahun 2006 hanya 9,6 persen          dari environmental health risk
24      Majalah Percik       Kaleidoskop 2012




                                             Berkenaan dengan peringatan            anak per hari - meninggal karena
                                             tersebut, UNICEF menekankan            penyakit diare karena kurangnya
     Menteri Kesehatan, Dirjen PP berserta   bahwa tindakan sesederhana             air bersih, sanitasi dan kebersihan
     para pelajar terlihat begitu antusias   mencuci tangan dengan sabun            dasar.
     dalam memainkan permainan ular
     tangga.                                 dapat menyelamatkan ratusan
                                             ribu jiwa anak-anak setiap tahun di    Di Indonesia, penyakit diare
                                             seluruh dunia.                         bertanggung jawab untuk sekitar
     assessment (EHRA) di 56 kabupaten/                                             seperempat dari 130.000 kematian
     kota yang diselenggarakan oleh          Angka tingkat kematian yang dirilis    tahunan di antara anak balita. Hal
     Kemenkes baru-baru ini, diketahui       UNICEF bulan lalu menunjukkan          ini mengancam kemajuan penting
     angka tersebut naik menjadi 49,5        bahwa secara global sekitar 2.000      yang telah dicapai Indonesia
     persen.                                 anak di bawah usia lima tahun          dalam mengurangi separuh angka
                                             meninggal setiap hari akibat           kematian anak selama 20 tahun
     Cuci Tangan Mampu                       penyakit diare. Dari jumlah tersebut   terakhir.
     Menyelamatkan Jiwa Anak                 sebagian besar - atau sekitar 1.800
Majalah Percik     Kaleidoskop 2012      25




“Hari Cuci Tangan Sedunia adalah      data-data baru dari survei rumah
lebih dari sekadar satu hari,” kata   tangga yang menunjukkan
Angela Kearney, Kepala Perwakilan     prevalensi cuci tangan dalam              Menteri kesehatan bersama para
UNICEF untuk Indonesia. “Kami         keluarga. Data ini melukiskan             mitra dan duta Sanitasi dalam acara
                                                                                HCTPS yang diselenggarakan pada 15
ingin pesan ini menyebar dari anak-   beragam gambaran yang                     Oktober 2012.
anak untuk keluarga, masyarakat       menunjukkan bahwa praktek cuci
dan bangsa. Menghentikan              tangan berbeda dari satu negara ke
penyebaran penyakit diare tidak       negara lain dan dipengaruhi oleh          mencapai ribuan orang di seluruh
rumit, atau mahal, tetapi yang        lokasi, budaya dan kekayaan.              dunia. Kemitraan ini juga telah
sangat penting adalah bahwa                                                     mengembangkan sebuah game
mencuci tangan dengan sabun           UNICEF, dengan Global Public              ‘World Wash Up’ pada situs Hari
menjadi rutinitas bagi semua          Private Partnership for Handwashing,      Cuci Tangan Sedunia (http://
orang.”                               juga meluncurkan kampanye                 globalhandwashing.org/)
                                      media sosial dengan hastag                yang mengajak pemain untuk
Tahun ini UNICEF mendapatkan          #iwashmyhands yang sudah                  membinasakan kuman. Mujiyanto
ia
              ed
           M
          g
     rin
    ito
on
M




    AMPL Dalam Berita
    Januari-Februari                                   Terkait hal itu, Kepala Bidang Meteorologi dan
    Banjir Masih Ancam Indonesia                       Klimatologi BMKG, Nurhayati mengatakan, siklus
                                                       lima tahunan tidak dapat diprediksi. Tetapi,
    Awal 2012, banjir masih menjadi masalah yang       tingginya curah hujan di awal 2012 memang
    melanda Indonesia. Sesuai ramalan Badan            berpotensi menimbulkan banjir.
    Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) di
    awal tahun 2012 beberapa kawasan di Indonesia      Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana
    dilanda banjir karena curah hujan yang tinggi.     (BNPB) menunjukkan setidaknya ada 14 wilayah
                                                       Indonesia yang dilanda banjir. Dalam laporannya,
    Bagi sebagian besar masyarakat Indonesia, banjir   BNPB menuliskan, banjir di awal tahun banyak
    memang bukan ancaman baru. Kendati demikian,       membawa dampak kerugian bagi masyarakat. Di
    datangnya musim penghujan di Januari 2012 ini      provinsi Banten misalnya, banjir yang melanda
    cukup membuat warga khawatir akan terulangnya      lima wilayah seperti Padeglang, Serang, Lebak,
    siklus banjir lima tahunan, seperti yang terjadi   Cilegon dan Serang mengakibatkan 13.755 unit
    pada 2002 dan 2007 silam.                          rumah pada 97 desa di 29 kecamatan terendam.
                                                       Bahkan, 3 orang dinyatakan meninggal dunia.
Sementara itu, banjir di Jawa Timur yang melanda      Ratusan penduduk di sejumlah lokasi harus rela
Bojonegoro, Lamongan dan Nganjuk mengakibatkan        mencari tempat bermukim sementara. Selain itu,
sungai Bengawan Solo dan Sungai Jero meluap.          kemacetan juga terjadi di beberapa titik, baik di
Sehingga, menggenangi ratusan hektar sawah            dalam maupun luar Tol. Terlebih, kondisi ini datang
dan tambak. Akibatnya, banyak petani menderita        bersamaan dengan wabah nyamuk demam berdarah.
kerugian besar karena gagal panen.
                                                      Adanya sejumlah fakta ini, membuat pemerintah
Di Bojonegoro sendiri, banjir terjadi pada 167 desa   dinilai masih lemah dalam mengatasi banjir. Pasalnya,
di 15 kecamatan. Sedangkan, di Lamongan dan           hampir tiap tahun kondisi seperti ini selalu terulang.
Nganjuk banjir berhasil merendam ratusan rumah        Bahkan, penanganan pacsa banjir pun dianggap
hingga ketinggian 100 sentimeter.                     sangat lamban. Padahal, telah banyak pihak yang
                                                      memberikan masukan kepada pemerintah tentang
Di Sumatera Barat, tingginya curah hujan              antisipasi banjir di Indonesia. Cheerli
mengakibatkan terjadinya banjir bandang di
Kabupaten Pasaman. Dalam tragedi ini puluhan          Indeks Berita AMPL
rumah dinyatakan rusak parah akibat terjangan air.     14 Wilayah Indonesia Terkena Banjir (Inilah.com.
Selain itu, puluhan orang pun dilaporkan hilang dan    15/1)
meninggal dunia.                                       Jawa Timur Dikepung Banjir (Tribun news 15/1)
                                                       Banjir Lima Tahunan Tak Bisa Diprediksi (Okezone
Bencana banjir bandang juga melanda Kecamatan          12/1)
Sambelia, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat.           50 Puluh Rumah Tersapu Banjir Bandang di Sumbar
Berdasarkan data yang diperoleh dari kantor            (Okezone 23/2)
Kecamatan Sambelia menunjukkan, ada 1.416 rumah        Tol Jakarta Merak Lumpuh Akibat Banjir (Media
rusak akibat diterjang banjir. Bahkan, bencana ini     Indonesia 15/1)
pun dilaporkan telah merusak ratusan hektar sawah
hingga ribuan meter jalan dan saluran irigasi di
wilayah tersebut.


Dalam rilisnya BNPB melaporkan, di Kalimantan
Timur banjir terjadi di kawasan Kutai Kartanegara
dan Kabupaten Kutai Barat. Dalam bencana ini tiga
kecamatan dinyatakan terkena banjir parah karena
ketinggian air mencapai lebih dari 1 meter.


Seperti biasa, Jakarta pun mengalami nasib serupa.
28   Majalah Percik      Kaleidoskop 2012




                                                           dan tanggap dalam mengatasi bencana banjir.


                                                           Selain itu, pemerintah juga telah meminta BMKG
                                                           untuk mensosialisasikan kondisi cuaca kepada
                                                           pemerintah daerah. Dia mengatakan, hal tersebut
                                                           dilakukan untuk menghindari banyaknya korban jiwa
                                                           akibat bencana alam tersebut.


                                                           Terkait penanganan banjir, Gubernur DKI Jakarta
     Maret-April                                           Fauzi Bowo mengatakan, telah mengintruksikan
     Harapkan Perhatian Lebih Dari Pemerintah              jajarannya untuk terus siaga 24 jam guna memantau
                                                           kondisi di lapangan. Menurutnya, Pemprov DKI
     Pasca terjadi banjir di beberapa wilayah Indonesia,   Jakarta juga telah siap dengan posko pengungsian
     pada Maret dan April 2012 ini masyarakat mulai        yang dilengkapi pelayanan kesehatan dan dapur
     menilai kinerja pemerintah dalam menangani            umum.
     bencana tersebut. Umumnya, mereka berpendapat
     bahwa pemerintah masih kurang tanggap dalam           Sementara itu, Kepala Bidang Humas Polda Metro
     mengantisipasi banjir.                                Jaya, Komisaris Besar, Rikwanto menyatakan,
                                                           Kepolisian Daerah Metro Jaya telah mengerahkan
     Padahal, secara nyata telah banyak bukti bahwa        1000 personel polisi lalu lintas untuk membantu
     banjir dapat menyebabkan kerugian besar untuk         mengatur arus lalu lintas sewaktu banjir. Langkah
     masyarakat dan negara, baik secara materi maupun      ini dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya
     non materi. Seperti kerugian ekonomi, terjadinya      kemaceten parah di sejumlah titik rawan banjir.
     gagal panen, lumpuhnya aktivitas, hingga jatuhnya
     korban jiwa.                                          Berbagai langkah di atas sebenarnya merupakan
                                                           bukti konkrit upaya pemerintah terhadap
     Menanggapi hal itu, Menteri Koordinator               penanganan banjir. Tetapi, banyak pihak menilai
     Bidang Kesejahteraan Rakyat, Agung Laksono            sejumlah upaya tersebut belum dirasa cukup optimal.
     mengungkapkan, akan memperhatikan seluruh             Karena, banjir masih terus menghantui warga di
     wilayah terkait waspada banjir.                       sejumlah wilayah.


     Salah satu langkahnya, pemerintah melalui             Untuk menangani banjir, masyarakat beranggapan
     Kementerian Dalam Negeri telah menghimbau             bahwa pembenahan dan perbaikan infrastruktur juga
     seluruh pemerintah daerah untuk selalu waspada        merupakan hal penting yang harus dilakukan. Dalam
Majalah Percik       Kaleidoskop 2012   29




hal ini pemerintah dituntut dapat memperbaiki
kondisi drainase, waduk, sungai, ataupun kali yang
ada di Indonesia.


Seperti yang diketahui saat ini banyak sungai
maupun waduk yang mengalami pendangkalan
akibat kurangnya perhatian dan perawatan.


Selain itu, masyarakat juga meminta untuk
meningkatkan pengelolaan sampah. Dikarenakan
sampai sekarang sampah masih menjadi salah satu
penyebab utama terjadinya banjir di Indonesia.


Dalam menangani sampah, ada dua hal yang bisa
dilakukan yaitu, dengan cara meningkatkan sosialisasi
akan bahaya sampah terhadap lingkungan dan
memperketat peraturan. Misalnya, pemerintah             Mei-Juni
bisa membuat kebijakan baru agar setiap warga           Kemarau Datang, Air pun Sulit
wajib memiliki tempat sampah sendiri di halaman
rumahnya maupun Tempat Pengelolaan Sampah               Musim kemarau telah tiba, gerumul awan hitam
Terpadu di setiap kelurahan atau kecamatan. Cheerli     meninggalkan langit dan mendung pun berganti
                                                        terik. Datangnya musim panas di pertengahan 2012
Indeks Berita AMPL                                      ini sebenarnya merupakan musim yang dinanti.
Terandam Banjir Petani Gagal Panen (kompas 9/3)         Terlebih, setelah hujan panjang yang menyebabkan
Menko Kesra: Waspada Banjir (kompas 8/3)                bencana banjir di sejumlah wilayah Tanah Air.
Foke Instruksikan Aparat Siaga 24 jam (Megapolitan
Kompas 4/4)                                             Namun tidak bisa dipungkiri, panas berlebih
Polda Metro Siagakan 1000 Personil (Media Indonesia
                                                        terkadang malah menjadi momok menakutkan
5/4)
                                                        karena dapat mendatangkan kemarau panjang yang
Banjir, Warga Rimba Sekampung Minta Bangun
                                                        berpotensi menyebabkan kekeringan, tanaman layu
Drainase (mimbariau.com 10/4)
                                                        dan busuk, kebakaran hutan, hingga kelangkaan air.


                                                        Kondisi ini sangat tidak diharapkan. Sebab, selain
                                                        menyulitkan masyarakat hal tersebut juga akan
30   Majalah Percik      Kaleidoskop 2012




     merugikan negara. Di Mei dan Juni tahun ini dilaporkan   Bukan hanya di pulau Jawa, bencana kekeringan
     musim kemarau terparah terjadi di Pulau Jawa.            juga terjadi pada sejumlah provinsi di Indonesia. Di
                                                              Kupang, Nusa Tenggara Timur misalnya ada ratusan
     Menurut Kepala Badan Penanggulangan Bencana              kepala keluarga di Desa Enoraen yang mengalami
     Daerah (BPBD) Jawa Tengah, Sarwa Pramana, pada           kekeringan dan krisis air bersih. Kemudian di Bali,
     musim kemarau kali ini sedikitnya ada 14 kabupaten/      kemarau panjang memaksa sejumlah warga di
     kota di Jawa Tengah mengalami kekeringan.                Kabupaten Buleleng untuk mengonsumsi air asin dari
                                                              sumur.


                                                              Menteri Pekerjaan Umum, Djoko Kirmanto menilai,
                                                              terjadinya bencana krisis air ini merupakan suatu hal
                                                              yang sangat memprihatinkan. Pasalnya, Indonesia
                                                              merupakan negara dengan sumber daya air terbesar
                                                              kelima di dunia.


                                                              Menurut Djoko, potensi cadangan sumber air
                                                              Indonesia sekitar 3.900 miliar meter kubik per tahun.
                                                              Potensi ini berasal dari 5.886 aliran sungai dan
                                                              521 danau yang sebagian besar berada di Pulau
                                                              Kalimantan, Papua dan Sumatera.


                                                              Dalam menanggulangi krisis air, Menteri Koordinator
                                                              Kesejahteraan Rakyat, Agung Laksono mengatakan,
     Sementara, BPBD Jawa Timur melaporkan ada 26             pemerintah terus melakukan berbagai program
     kabupaten/kota di provinsi tersebut mengalami            penanggulangan, baik antisipasi jangka pendek
     krisis air bersih. Jumlah wilayah itu juga meningkat     maupun jangka panjang.
     dibandingkan 2011 yang hanya mencapai 19 daerah.
                                                              Agung mengatakan, untuk jangka pendek
     Sedangkan di Jakarta, Direktur Utama Perusahaan          pemerintah melakukan berbagai sosialisasi dan
     Daerah Air Minum (PDAM) Jaya, Mauritz Napitupulu         efisiensi penggunaan air ke semua daerah baik yang
     menuturkan, terjadinya kemarau membuat pihaknya          dilanda kekeringan maupun tidak.
     kesulitan memperoleh air bersih. Akibatnya, PDAM
     mengeluarkan biaya lebih untuk memberikan                Selain itu, pemerintah juga mencari sumber air
     pasokan air bersih kepada masyarakat.                    baru dengan menggali sumur di beberapa tempat.
Majalah Percik      Kaleidoskop 2012   31




Sedangkan, dalam antisipasi jangka panjang
pemerintah akan mencanangkan program
pengelolaan air dan pemanfaatan debit air sungai.


Terkait ancaman krisis air, Pemrov DKI Jakarta
mempercepat proyek pembangunan instalasi
pengelolaan air bersih di dekat waduk Jatiluhur,
Purwakarta, Jawa Barat. Proyek yang diperkirakan         Juli-Agustus
menelan biaya hingga 3 triliun itu ditujukan untuk       Gunung Sampah Hiasi Pemandangan Indonesia
memenuhi pasokan air bersih warga Jakarta.
                                                         Hampir sama seperti tahun sebelummnya, sampah
Selain karena dampak kerusakan lingkungan,               masih menjadi permasalahan yang melanda negeri
bencana kekeringan terjadi karena minimnya daerah        ini. Faktanya, pada Juli dan Agustus 2012 sejumlah
resapan air. Terlebih, kondisi air tanah yang tersisa    wilayah di Indonesia dihiasi dengan tumpukan
pun dinyatakan dalam kondisi buruk.                      sampah. Bahkan, gunungan limbah tersebut tersebar
                                                         di bahu jalan utama sejumlah kota di Tanah Air.
Berdasarkan pengamatan Direktorat Permukiman dan
Perumahan, Kementerian Bappenas menunjukkan,             Di Kuningan, Jawa Barat tumpukan sampah tak
70 persen sumur warga di daerah perkotaan telah          bertuan yang ada di Jalan Karang Asem dinilai
tercemar bakteri E.coli. Hal ini perlu segera dibenahi   sangat merusak keindahan lingkungan. Selain itu,
sebab, bila tidak segara diubah Indonesia bisa           keberadaan sampah tersebut juga mengkhawatirkan
mengalami krisis air parah pada beberapa tahun           warga karena berpotensi mengancam kesehatan.
mendatang. Cheerli
                                                         Kondisi sampah yang berserakan itu tentunya sangat
Indeks Berita AMPL
                                                         ironi, mengingat Kuningan merupakan kabupaten
Mei, Awal Musim Kemarau (Antara 22/5)
                                                         konservasi yang bermotokan Aman, Sehat, Rindang
14 Daerah Jawa Tengah Rawan Kekeringan (Suara
Merdeka 3/6)                                             dan Indah (ASRI). Dalam menyikapi keadaan itu warga
26 Kabupaten Kota Di Jawa Timur Rawan (Regional          pun meminta bantuan pemerintah setempat untuk
Kompas 28/6)                                             mengangkut sampah tersebut.
Dua Dusun di Kecamatan Amarasi, Kupang Krisis Air
(Tempo 6/6)                                              Di Jakarta, akibat rusaknya sejumlah mobil
Pulau Jawa Krisis Air (Tempo 3/6)                        pengangkut sampah di Kramat Jati, Jakarta Timur,
70 Persen Sumur Perkotaan Tercemar E.Coli (Media         gunungan sampah juga menghiasi daerah itu.
Indonesia 4/5)                                           Bahkan, bukan hanya mengganggu kenyamanan
32   Majalah Percik       Kaleidoskop 2012




     warga, tumpukan sampah juga mengganggu               berdasarkan data Badan Lingkungan Hidup Kota
     pengguna jalan karena berserakan di jalan.           Gorontalo, data sampah dari Juli hingga pertengahan
                                                          Agustus 2012, mencapai 560 kubik per hari. Angka
     Sedangkan, Kepala Bidang Pengawasan dan              ini meningkat dari bulan sebelumnya yang hanya
     Pengendalian Badan Lingkungan Hidup (BLH),           sebanyak 400 kubik per hari.
     Provinsi Bali melaporkan, produksi sampah di Bali
     setiap harinya telah mencapai 10 meter kubik. Di     Dalam menyikapi hal ini, sebagian besar pemerintah
     mana, sebagian besar berasal dari sampah warga       provinsi di Tanah Air mulai gencar melakukan aksi
     perkotaan. Sementara itu, Kepala Dinas kota Ambon,   tanggap sampah. Baik dengan cara rajin melakukan
     Morits Lantu mengungkapkan, volume sampah di         sosialisasi pemanfaatan sampah kepada masyarakat
     ibukota provinsi Maluku ini setiap hari mengalami    maupun dengan menetapkan sejumlah peraturan
     peningkatan sebanyak 565 kubik.                      terkait sampah.


     Menurutnya, untuk mengatasi masalah tersebut         Salah satunya, seperti dilakukan Pemerintah Provinsi
     selain gencar menysosialisasikan budaya buang        Yogyakarta yang mewajibkan setiap permukiman di
     sampah teratur pada setiap warga, pihaknya juga      Kota Yogyakarta untuk memiliki fasilitas pemilihan
     berupaya meningkatkan jumlah petugas maupun          sampah. Hal ini sesuai dengan Peraturan Daerah
     kendaraan pengangkut sampah.                         tentang Pengelolaan Sampah yang disahkan


     Banyaknya tumpukan sampah pada pertengahan
     tahun ini ternyata makin diperparah dengan adanya
     libur panjang yang bertepatan dengan momen Hari
     Raya Idul Fitri 1433 H.


     Di Bandung misalnya, pasca Lebaran gunungan
     sampah menumpuk di sejumlah titik kota tersebut.
     Seperti di daerah Soreang dan Jatinangor sampah
     menghias bahu jalan di kedua wilayah itu. Bahkan,
     di Soreang tumpukan sampah pun berada di depan
     alun-alun kota yang lokasinya berdekatan dengan
     kantor kecamatan setempat.


     Di Palembang tumpukan sampah dilaporkan
     mengotori sejumlah jalan protokol. Sementara,
Majalah Percik       Kaleidoskop 2012   33




dalam rapat paripurna DPRD Yogyakarta. Selain
itu, pemerintah Yogyakarta pun semakin gencar
memberikan pelatihan dan sosialisasi tentang
pengelolaan sampah mandiri terhadap masyarakat.


Menurut Kepala Badan Lingkungan Hidup Provinsi
Daerah Istimewa Yogyakarta, Drajat Ruswandono,
langkah ini diambil guna menanggulangi adanya
tumpukan sampah yang mengotori lingkungan.
Bahkan, cara ini dianggap langkah tepat untuk
meningkatkan kepedulian warga kepada bahaya
sampah.


Bukan hanya merusak lingkungan dan menyebarkan
wabah penyakit, adanya tumpukan sampah
juga berpotensi merusak infrastruktur yang ada.
Contohnya, di Padang banyak drainase rusak akibat
tumpukan sampah. Cheerli                              September-Oktober
                                                      Gerakan Hidup Bersih Makin Digalakkan
Indeks Berita AMPL
  Tumpukan Sampah Rusak Lingkungan
                                                      Rasanya kalimat itu sangat cocok untuk
  (Kuningannews 26/8)
                                                      menggambarkan situasi pada September dan
  Truk Rusak Sampah Menumpuk (Tribunnews 12/7)
  Produksi Sampah Bali 10 Meter Kubik (Seputarbali.   Oktober 2012 ini. Pasalnya, pada kedua bulan
  com 9/7)                                            tersebut berbagai sosialisasi hidup bersih dan sehat
  Sampah Kota Ambon Meningkat (infobarunews           maupun pembenahan kondisi lingkungan gencar
  16/7)                                               dilakukan oleh sejumlah pihak, baik pemerintah
  Pasca Lebaran Sampah Menumpuk di Soreang            maupun non pemerintah.
  (24/8)
  Buangan Kota Gorontalo Meningkat (31/8)             Dalam upaya meningkatkan kesadaran hidup
  Pengolahan Mandiri Turunkan Produksi Sampah         bersih dan sehat pada masyarakat, Pemerintah Kota
  (11/7)                                              Bandung pada September 2012 membuat gerakan
  Pulau Jawa Krisis Air (Tempo 3/6)
                                                      Cikapundung Bersih.
  70 Persen Sumur Perkotaan Tercemar E.Coli (Media
  Indonesia 4/5)
34   Majalah Percik      Kaleidoskop 2012




     Menurut Walikota Bandung, Dada Rosada, gerakan        dari itu, berbagai upaya pembenahan harus segara
     ini bertujuan untuk meningkatkan kepedulian           dilakukan.
     masyarakat akan kebersihan sungai, sebab
     Cikapundung masih menjadi tong sampah raksasa.        Menurutnya, selain program perbaikan sarana dan
     Di mana, masih banyak masyarakat yang membuang        prasarana, hal lain yang dapat dilakukan ialah dengan
     sampah dan limbah ke sungai tersebut.                 meningkatkan upaya edukasi, sosialisasi, maupun
                                                           kegiatan penyadaran kepada masyarakat akan gaya
     Sementara itu, untuk membenahi pencemaran             hidup bersih dan sehat. Karena, perilaku masyarakat
     lingkungan di wilayah ibukota, pemerintah provinsi    sangat berpengaruh besar terhadap kondisi sanitasi
     DKI Jakarta meningkatkan gerakan sosialisasi Bank     yang ada.
     Sampah. Hal ini karena ,Bank Sampah dinilai sebagai
     langkah tepat untuk merubah perilaku hidup bersih     Dalam sambutannya pada acara East Asia Ministerial
     masyarakat terutama agar tidak buang sampah           Conference on Sanitation and Hygiene (EASAN) III
     sembarangan.                                          yang diadakan Oktober 2012, Menteri Kesehatan
                                                           Nafsiah Mboi mengatakan, bukan hanya dapat
     Seperti yang telah disampaikan, gerakan hidup         mengancam target MDGs 2015, buruknya kondisi
     bersih dan sehat bukan hanya gencar dilakukan pihak   sanitasi juga berakibat fatal bagi kesehatan
     pemerintah melainkan juga dari pihak swasta. Salah    masyarakat, terutama anak-anak.
     satu contohnya, PT Unilever Indonesia, Tbk yang
     meluncurkan Gerakan 1000 Toilet Higienis untuk        Di sejumlah daerah dengan kondisi sanitasi buruk
     sejumlah sekolah di Tanah Air.                        anak-anak lebih rentan terkena beragam penyakit
                                                           seperti diare, polio, pneumonia, penyakit kulit hingga
     Selain gerakan hidup bersih, pada akhir tahun ini     gangguan kesehatan lainnya.
     kondisi sanitasi dan penyedian air minum juga
     semakin menjadi perhatian semua pihak. Apalagi,       Nafsiah menuturkan, langkah mudah untuk
     2012 merupakan paruh waktu dari target pencapaian     memperbaiki kondisi sanitasi ialah dengan Stop
     Millennium Development Goals (MDGs) 2015. Di          Buang Air Besar Sembarangan (BABS). Sebab, selain
     mana, targetnya ialah lebih dari separuh masyarakat   mencemari lingkungan perilaku ini juga dapat
     Indonesia mendapatkan sanitasi dan air minum layak.   membawa wabah penyakit.


     Anggota Komisi IX DPR, Okky Asokawati menyatakan,     Menjelang akhir tahun, sosialisasi gerakan hidup
     sanitasi yang buruk bisa menjadi ancaman Indonesia    bersih dan sehat juga nyaring disuarakan, terutama
     terhadap pencapaian MDGs 2015. Sebab, hingga kini     saat peringatan Hari Cuci Tangan Pakai Sabun
     kondisi sanitasi di Tanah Air belum optimal. Maka     (HCTPS) yang jatuh pada 15 Oktober 2012.
Majalah Percik      Kaleidoskop 2012   35




Dalam peringatan tersebut, Nafsiah mengatakan,
CTPS merupakan cara paling mudah dan murah
untuk hidup sehat. Berdasarkan riset Bank Dunia,
CTPS merupakan langkah jitu mencegah berbagai
penyakit, salah satunya menurunkan kejadian luar
biasa diare.


Bukan hanya bertujuan meningkatkan kesadaran
hidup bersih pada masyarakat. Berbagai upaya ini
juga dimaksud untuk meningkatkan pelestarian
lingkungan di Tanah Air. Seperti yang diketahui,
tingginya pencemaran di Indonesia merupakan
penyebab utama dari masalah lingkungan yang
sering melanda negeri ini. Mulai dari bencana banjir,
kekeringan, hingga krisis air. Cheerli

Indeks Berita AMPL
  Pemkot Gelar Gerakan Cikapundung Bersih (Inilah.
  com 22/9)
                                                        November-Desember
  Antisipasi Banjir PEMPROV Jakarta (Detik.com 12/9)
  1000 Toilet Bersih Untuk Sekolah Lebih Sehat (ampl.   Indonesia Siap Hadapi Banjir
  or.id 23/10)
  Sanitasi, Ganjalan Indonesia Capai Target MDGs        Akhir 2012, hujan mulai turun di berbagai wilayah
  (Media Indonesia, 12/9)                               di Indonesia. Ada yang menyambut gembira karena
  Sanitasi Buruk Korbankan Kesehatan Anak (Kompas       berarti kekeringan yang dirasakan akan hilang.
  10/9)                                                 Namun ada juga yang menyambutnya dengan duka.
  Cuci Tangan Pakai Sabun Kurangi Diare (Republika      Soalnya, bagi mereka yang tinggal di daerah rawan
  15/10)                                                banjir, hujan dengan curah tinggi berarti bencana.


                                                        Tetapi masyarakat tampak lebih siap karena di
                                                        penghujung tahun ini pemerintah kian gencar
                                                        melakukan berbagai upaya perbaikan guna
                                                        menghadapi bencana banjir yang mengintai seiring
                                                        datangnya musim hujan. Bahkan bukan hanya itu,
                                                        berbagai langkah antisipasi pun telah direncanakan
36   Majalah Percik       Kaleidoskop 2012




     untuk menghadapi bencana tersebut.                   Menurut pria yang akrab disapa Jokowi ini,
                                                          langkah tersebut diambil untuk mempercepat
     Untuk mengatasi bencana banjir, Menteri Lingkungan   pembersihan sungai di Jakarta yang kondisinya
     Hidup, Balthasar Kambuaya mengatakan, pemerintah     penuh dengan sampah. Cara ini juga dapat dijadikan
     telah menetapkan peraturan terkait pengelolaan       alternatif pengadaan air baku yang digunakan
     sampah yang lebih baik. Dengan ini, pemerintah       untuk air minum. Teknologi itu sendiri ditawarkan
     menghimbau masyarakat untuk menjaga lingkungan       oleh perusahan asal China, yang telah berhasil
     dengan mengelola sampah. Sebab, seperti yang         menerapkan hal tersebut sejak 2008.
     diketahui sampah masih menjadi penyebab utama
     terjadinya banjir di Tanah Air.                      Lebih lanjut, dalam apel siaga banjir yang diadakan
                                                          pada 6 Desember 2012 lalu, Jokowi mengungkapkan,
     Sementara itu, untuk mencegah banjir di kawasan      DKI telah siap 90 persen menghadapi banjir. Pemprov
     ibukota, Gubernur DKI Jakarta yang baru, Joko        Jakarta telah menyiapkan 3.000 personel untuk
     Widodo mengatakan, pihaknya berencana                penanggulangan bencana tersebut.
     menggunakan teknologi pengurai sampah
     dengan bantuan bakteri. Dalam hal ini bakteri        Bukan hanya Pemprov DKI, penanganan banjir juga
     akan menghancurkan sampah-sampah padat dan           dilakukan pemerintah daerah Makassar. Dalam hal
     menjadikan air sungai bening.                        ini pemerintah provinsi tersebut mulai memperbaiki
                                                          drainase.
Majalah Percik      Kaleidoskop 2012   37




Hal sama ternyata juga dilakukan Wakil Bupati       Langkah antisipasi ternyata juga dilakukan oleh
Karimun, Aunur Rafiq. Menurutnya, Pemerintah        Gubernur Sumatera Barat, Irwan Prayitno. Dalam
Karimun akan memprioritaskan perbaikan kondisi      hal ini dia meminta instansi terkait di kabupaten
dan pembangunan drainase baru untuk mencegah        dan kota untuk membersihkan aliran sungai yang
banjir.                                             berpotensi menimbulkan bencana tersebut.
                                                    Apalagi, di awal tahun 2012 lalu banjir bandang
Sementara itu dalam langkah pencegahan,             pernah menerjang Sumatera Barat.
Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan meninjau
program normalisasi Situ Pengasinan yang terletak   Berbagai upaya ini pastinya sangat menyenangkan
di Kecamatan Bojosari. Dia mengatakan, upaya        masyarakat Indonesia. Bahkan, semua perbaikan
penanganan banjir bukan hanya dilakukan di situ     yang dilakukan pemerintah ini diharapkan bisa
melainkan juga di sungai dan waduk yang ada di      menjadi langkah tepat untuk penangan banjir yang
daerahnya.                                          masih terus menjadi masalah yang belum pernah
                                                    terpecahkan hingga sekarang.


                                                    Selain itu, dalam mewujudkan Indonesia bebas
                                                    banjir masyarakat juga berharap agar semua
                                                    langkah ini bukan hanya sekadar janji semata
                                                    melainkan menjadi langkah nyata pemerintah
                                                    untuk menjadikan Indonesia lebih baik lagi. Cheerli

                                                    Indeks Berita AMPL
                                                      Sampah Wajib Dipilah dari Sumbernya (Kompas
                                                      1/11)
                                                      Sampah Sungai Jakarta Akan Diurai dengan
                                                      Bakteri (Kompas 3/11)
                                                      3000 Personel Apel Siaga, DKI Siap 90 Persen
                                                      Hadapi banjir (Vivanews 6/11)
                                                      Musim Hujan Tiba, Makassar Perbaiki Drainase (
                                                      Media Indonesia 3/11)
                                                      Cegah Banjir, Gubernur Bandung Tinjau
                                                      Normalisasi Situ (Media Indonesia 7/11)
                                                      Gubernur Sumbar Minta Pembersihan Das (Media
                                                      Indonesia 3/11)
                                                      Pemkab Karimun Prioritaskan Drainase Cegah
                                                      Banjir (Antara 5/11)
ra
          ca
   an
 aw
W




                                                              Nugroho Tri Utomo,
                                                              Direktur Permukiman dan Perumahan Bappenas




         On Track,
Tapi Belum Cukup
Bagaimana Anda memandang pembangunan                      memang dalam regulasi itu sudah menjadi kewajiban
AMPL selama 2012?                                         mereka. Dan yang kedua, tentu saja sumber-sumber
Menurut saya cukup baik ya. Jadi cukup on track bila      pendanaan lain, seperti dari CSR, dari masyarakat
dilihat dari capaian yang dihasilkan. Capaian yang kita   sendiri, harus kita tingkatkan terus.
hasilkan juga cukup baik. Walaupun memang kalau
untuk mengejar target MDG di 2015 kita masih harus        Apakah kepedulian pemerintah dan pemda
berupaya keras. Karena defisit kita sampai 2015 itu       terhadap AMPL ini sudah meningkat?
masih sekitar 12-14 persen. Sedangkan sisa tahun yang     Sudah meningkat cukup jauh. Walau pun kalau
harus dijalani sampai 2015 tinggal dua tahunan lagi       kita bicara apakah itu sudah cukup atau belum,
sehingga per tahunnya setidaknya kita harus mengejar      saya mengatakan: “Belum cukup!” Tetapi seperti
6-7 persen. Itu untuk air minum.                          anggaran pemerintah pusat untuk air minum ini
                                                          sudah meningkat jauh lebih banyak lagi daripada
Padahal selama ini yang dapat kita lakukan dengan         lima tahun sebelumnya. Bahkan pada 2010, anggaran
dana pemerintah dan pemerintah pusat itu paling           sanitasi jumlahnya menyamai anggaran air minum
hanya satu persenan, sehingga kita perlu upaya yang       padahal tadinya jauh di bawah. Nah, ini terus berjalan
lebih keras, mungkin tiga kali lipatnya lagi. Misalnya    bersama untuk 2013 nanti anggaran air minum lebih
dengan mendorong teman-teman daerah untuk                 tinggi sedikit lagi dibanding sanitasi karena banyak
membiayai sektor air minum dan sanitasi karena            sekali program-program khusus dari presiden untuk
Majalah Percik      Kaleidoskop 2012      39




pemenuhan kebutuhan air.               pertanyaan lain, karena apa? Defisit      tinggi karena investasi di bidang
                                       kita terlalu besar. Jadi yang harus       air minum dan sanitasi itu terbukti
Tapi kalau kita lihat dari angkanya,   kita kejar itu cukup besar jadi           punya efek ganda (multiplayer
itu sudah meningkat drastis.           memang harus ada peningkatan              effeck) yang cukup besar terhadap
Misalnya, anggaran sanitasi di         pendanaan yang lebih besar lagi.          pendidikan, pemberantasan
pusat, anggaran 2012 ini dua           Tentu itu tidak bisa serta merta          kemiskinan, serta peningkatan
kalinya anggaran 2010. Anggaran        bisa dipenuhi begitu saja. Karena         kesejahteraan pada umumnya dan
air minum juga begitu, meningkat       masih banyak juga prioritas-              sektor-sektor produktivitas lainnya.
terus. Anggaran pemda juga             prioritas pembangunan lain yang
meningkat. Yang tadinya rata-rata      harus dipikirkan oleh teman-teman
anggaran sanitasi dan air minum itu    pemda.
kalau ditotal masih satu persen dari                                             Pembangunan sarana sanitasi oleh
RAPBD sekarang ini rata-ratanya        Namun demikian, kita selalu               masyarakat. Bangun sama-sama,
                                                                                 pelihara sama-sama.
sudah 2-2,4 persen.                    mengadvokasikan bahwa air
                                       minum dan sanitasi itu perlu
Tapi apakah itu cukup, itu             mendapatkan prioritas yang cukup
40      Majalah Percik       Kaleidoskop 2012




                                            dari yang ada sekarang. Dan itu         dimanfaatkan untuk air minum dan
                                            masih merupakan tantangan yang          sanitasi.
     Cuci tangan pakai sabun salah satu     cukup berat.
     langkah mudah mencegah penyakit.
                                                                                    Dari pemerintah pusat sendiri
                                            Tantangan pembangunan AMPL              masih sangat banyak membantu.
                                            pada 2013?                              Perhatian dari donor juga semakin
                                            Pertama, bagaimana caranya agar         meningkat bahkan dalam bentuk
     Tapi apakah peningkatan ini            prioritas bisa diberikan lebih tinggi   hibah. Pemda juga bisa memikirkan
     sudah sesuai dengan yang               lagi pada AMPL. Kedua, bagaimana        pengalokasian dananya lebih baik
     diharapkan?                            kita bisa memobilisasi sumber-          lagi. Sehingga dapat mendapatkan
     Belum. Karena kita belum bisa          sumber pendanaan yang ada.              ruang yang cukup untuk AMPL.
     menutup defisit. Tetapi untuk bisa     Saya katakan memobilisasi karena
     menutup defisit, kita harus punya      kami percaya, sebetulnya ada            Jadi buat kami, kuncinya adalah
     investasi tiga atau empat kali lipat   cukup banyak dana-dana yang bisa        kalau prioritas itu bisa naik,
Majalah Percik      Kaleidoskop 2012    41




pemda pun punya keinginan           paksaan dari dunia internasional.         ribu sambungan. Hasilnya kita
untuk bisa meningkatkan,            Tetapi kita sudah komit, sudah            evaluasi sama-sama. Setelah tiga
maka kami pun dapat dengan          menetapkan itu dalam target RPJM          bulan terbukti dimanfaatkan
mudah mendampingi untuk             kita. Sehingga pada 2013 ini tujuan       oleh masyarakat dan juga tarif
memaksimalkan mendapatkan           utamanya adalah itu. Sehingga             berjalan maka setiap sambungan
pendanaan-pendanaan degan           kita tetap harus on track untuk           ke rumah-rumah itu kita ganti.
pengalokasian yang efektif dan      mencapai target itu.                      Untuk air minum itu Rp 2 juta.
efesien.                                                                      Terserah pemerintah daerah
                                    Bagaimana melaksanakan visi               menggunakannya berapa. Sanitasi
Ketiga, tantangannya adalah         tersebut?                                 juga begitu, Rp 3 juta rupiah per
adanya keberlanjutan. Ini yang      Itu tadi seperti yang sudah saya          sambungan ke rumah.
paling penting. Karena kita sudah   katakan, yang penting pemerintah
banyak melakukan investasi          dan Pemda memberikan perhatian            Dan program ini terbukti sangat
pembangunan air minum dan           lebih terhadap air minum dan              efektif dan efesien 37-40 persen
sanitasi. Tetapi harus kita akui    sanitasi. Begitu juga dengan              kalau kita bandingan dengan
bahwa output-nya itu belum          masyarakat. Masyarakat harus              pembangunan sarana air minum
seratus persen. Karena masih        mempunyai keinginan mempunyai             dan sanitasi yang melalui dana
ada juga fasilitas yang dibangun    pelayanan sarana air bersih dan           alokasi khusus (DAK). Artinya apa?
tetapi tidak dimanfaatkan warga.    sanitasi, maka selalu kami advokasi.      Dengan jumlah dana yang sama,
Atau kalau pun dimanfaatkan,        Berikutnya kita juga harus bisa           kita bisa mendapatkan cakupan
tetapi hanya beberapa tahun         memobilisasi dan memanfaatkan             pembangunan yang lebih luas
saja, kemudian rusak karena tidak   dana yang ada lebih efektif dan           sekitar 37-40 persen.
dipelihara dan sebagainya. Maka     efesien dalam mencapai target
keberlanjutan itu menjadi sangat    tersebut.                                 Itulah yang sedang kita coba
penting. Karena percuma kita                                                  sekarang, bagaimana agar
mengejar target berapa pun kalau    Saya yakin ini bisa dilakukan. Karena     dana-dana seperti DAK pun bisa
ternyata yang sudah dibangun        kita punya program berbasis               digunakan efektif dan efesien
tidak berkelanjutan.                kinerja, yang prinsipnya itu kita         setinggi-tingginya. Untuk itu kita
                                    tidak memberikan uang di depan.           masih merancanakan bagaimana
Lantas, apa visi pembangunan        Tetapi kita minta pemerintah              caranya DAK ini bisa dilaksanakan
AMPL 2013?                          daerah dulu untuk melaksanakan.           sebagai pendanaan yang berbasis
Tentunya memastikan bahwa target    Nanti hasilnya kita evaluasi sama-        kinerja. Sehingga kita benar-benar
MDGs ini bisa kita penuhi. Karena   sama.                                     punya tujuan yang sama-sama kita
RPJM kita sudah mengadopsi target                                             ikat dan evaluasi. Joko Prasetyo
MDGs. Jadi target MDGs itu bukan    Misalnya, membangun tiga
Pr
  og
       ra
          m
Majalah Percik      Kaleidoskop 2012      43




                     &
     Program Potensial

     Benahi Air
Sanitasi
Semakin hari pembangunan sanitasi dan air minum kian gencar
dilakukan oleh berbagai pihak mulai dari pemerintah, non
pemerintah hingga lembaga donor. Bukti konkritnya dapat
dilihat dengan digulirkannya sejumlah program andal yang
dapat memperbaiki kondisi sanitasi dan penyedian air minum di
Indonesia. Seperti NAWASIS, RPA (Rencana Pengamanan Air) dan
Sanitasi Sekolah.


Selain bertujuan untuk mempercepat target pencapaian sanitasi
dan air minum layak di Indonesia, ketiga program ini juga
diyakini sebagai langkah jitu guna mencapai kondisi sanitasi dan
penyediaan air minum yang lebih baik lagi. Berikut penjelasan rinci
mengenai ketiga program tersebut.


Nawasis
NAWASIS atau National Water and Sanitation Information Services
merupakan sebuah pusat data dan informasi sektor AMPL.
NAWASIS merupakan salah satu instrument pendukung dari Pokja
AMPL Nasional. Layanan utama Nawasis adalah terkait data dan
informasi, Advokasi, dan Penguatan Kapasitas.


Dengan memahami bahwa ketersediaan dan pengelolaan data
menjadi salah satu komponen penting dalam pembangunan
sektor AMPL, maka pengembangan instrument terkait pengelolaan
data menjadi salah satu fokus NAWASIS.


Dalam hal ini, salah satu instrument utama NAWASIS adalah Sistem
44      Majalah Percik       Kaleidoskop 2012




     Informasi Nawasis (www.nawasis.       Info untuk pemeringkatan sanitasi       Nawasis Info ke seluruh provinsi
     info). Nawasis Info merupakan         dari kabupaten/kota anggotanya.         di Indonesia di tahun 2013. Selain
     suatu system pengelolaan data                                                 itu, pengembangan modul-modul
     berbasis internet yang dapat          Pada tahun 2012, Bappenas               aplikasi terkait antara lain Modul
     digunakan untuk perencanaan dan       berkolaborasi dengan Kementerian        Kinerja Sektor, Modul Water and
     penganggaran serta pemantauan         PU mulai berinisiatif untuk             Sanitation Hibah, dan Modul Water
     dan evaluasi pembangunan AMPL         menggunakan Nawasis Info untuk          and Sanitation Service Index juga
     di Indonesia.                         mengestimasi Alokasi DAK Air            akan dilakukan di tahun 2013.
                                           Minum dan Sanitasi tahun 2013.
     Nawasis Info telah digunakan oleh     Sosialisasi dan pengenalan system
     program PPSP untuk memonitor          Nawasis Info sendiri, telah dilakukan   RPA, Cara Tepat Amankan Air
     dan mengevaluasi perkembangan         kepada lebih dari 250 kabupaten/        Rencana Pengamanan Air atau
     pencapaian programnya. Sejumlah       kota. Saat ini Nawasis Info telah       yang lebih dikenal dengan
     pelatihan, baik untuk provinsi        tersedia data dari 209 kabupaten/       sebutan RPA ialah suatu program
     maupun kabupaten/kota, telah          kota di seluruh Indonesia.              pengamanan air minum atau water
     dilaksanakan untuk memberikan                                                 safety plan yang diprakarsai oleh
     pemahaman terkait penggunaan          Pokja AMPL Nasional, dengan             pemerintah pusat melalui sejumlah
     Nawasis Info. Selain itu, AKKOPSI     dukungan dari WASPOLA Facility,         kementerian yang tergabung
     juga telah menggunakan Nawasis        akan melakukan sosialisasi              dalam Kelompok Kerja Air Minum
Majalah PERCIK Edisi Kaleidoskop 2012
Majalah PERCIK Edisi Kaleidoskop 2012
Majalah PERCIK Edisi Kaleidoskop 2012
Majalah PERCIK Edisi Kaleidoskop 2012
Majalah PERCIK Edisi Kaleidoskop 2012
Majalah PERCIK Edisi Kaleidoskop 2012
Majalah PERCIK Edisi Kaleidoskop 2012
Majalah PERCIK Edisi Kaleidoskop 2012
Majalah PERCIK Edisi Kaleidoskop 2012
Majalah PERCIK Edisi Kaleidoskop 2012
Majalah PERCIK Edisi Kaleidoskop 2012
Majalah PERCIK Edisi Kaleidoskop 2012
Majalah PERCIK Edisi Kaleidoskop 2012
Majalah PERCIK Edisi Kaleidoskop 2012
Majalah PERCIK Edisi Kaleidoskop 2012
Majalah PERCIK Edisi Kaleidoskop 2012
Majalah PERCIK Edisi Kaleidoskop 2012
Majalah PERCIK Edisi Kaleidoskop 2012
Majalah PERCIK Edisi Kaleidoskop 2012
Majalah PERCIK Edisi Kaleidoskop 2012
Majalah PERCIK Edisi Kaleidoskop 2012
Majalah PERCIK Edisi Kaleidoskop 2012
Majalah PERCIK Edisi Kaleidoskop 2012
Majalah PERCIK Edisi Kaleidoskop 2012
Majalah PERCIK Edisi Kaleidoskop 2012
Majalah PERCIK Edisi Kaleidoskop 2012
Majalah PERCIK Edisi Kaleidoskop 2012
Majalah PERCIK Edisi Kaleidoskop 2012

More Related Content

Similar to Majalah PERCIK Edisi Kaleidoskop 2012

Majalah percik edisi khusus stbm 2012
Majalah percik edisi khusus stbm 2012Majalah percik edisi khusus stbm 2012
Majalah percik edisi khusus stbm 2012Sekretariat STBM
 
Prosiding edy siswoyo
Prosiding edy siswoyoProsiding edy siswoyo
Prosiding edy siswoyoSTISIPWIDURI
 
Newsletter AMPL Edisi Juli 2012
Newsletter AMPL Edisi Juli 2012Newsletter AMPL Edisi Juli 2012
Newsletter AMPL Edisi Juli 2012Oswar Mungkasa
 
Kumpulan Panduan Fasilitasi WASPOLA
Kumpulan Panduan Fasilitasi WASPOLAKumpulan Panduan Fasilitasi WASPOLA
Kumpulan Panduan Fasilitasi WASPOLAOswar Mungkasa
 
Jejak dan Langkah Pokja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (Pokja AMPL). Mem...
Jejak dan Langkah Pokja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (Pokja AMPL). Mem...Jejak dan Langkah Pokja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (Pokja AMPL). Mem...
Jejak dan Langkah Pokja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (Pokja AMPL). Mem...Oswar Mungkasa
 
Potensi dan Kriteria Usulan Program dan Kegiatan melalui CSR
Potensi dan Kriteria Usulan Program dan Kegiatan melalui CSRPotensi dan Kriteria Usulan Program dan Kegiatan melalui CSR
Potensi dan Kriteria Usulan Program dan Kegiatan melalui CSRinfosanitasi
 
Newsletter Edisi Desember 2012
Newsletter Edisi Desember 2012Newsletter Edisi Desember 2012
Newsletter Edisi Desember 2012Oswar Mungkasa
 
Buku-Pemetaan Program Pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).pdf
Buku-Pemetaan Program Pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).pdfBuku-Pemetaan Program Pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).pdf
Buku-Pemetaan Program Pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).pdfFajar Baskoro
 
Bappenas: Sustainable Development Goal (SDGs)
Bappenas: Sustainable Development Goal (SDGs)Bappenas: Sustainable Development Goal (SDGs)
Bappenas: Sustainable Development Goal (SDGs)F W
 
Percik Edisi Khusus Sanitasi November 2010
Percik Edisi Khusus Sanitasi November 2010Percik Edisi Khusus Sanitasi November 2010
Percik Edisi Khusus Sanitasi November 2010oswar mungkasa
 
Percik Edisi Khusus Sanitasi 2010
Percik Edisi Khusus Sanitasi 2010Percik Edisi Khusus Sanitasi 2010
Percik Edisi Khusus Sanitasi 2010Oswar Mungkasa
 
Water Supply and Sanitation Policy Formulation and Action Planning Project (W...
Water Supply and Sanitation Policy Formulation and Action Planning Project (W...Water Supply and Sanitation Policy Formulation and Action Planning Project (W...
Water Supply and Sanitation Policy Formulation and Action Planning Project (W...Oswar Mungkasa
 
Petunjuk teknis pemicuan di sekolah pemprov jawa timur 2012
Petunjuk teknis pemicuan di sekolah pemprov jawa timur 2012Petunjuk teknis pemicuan di sekolah pemprov jawa timur 2012
Petunjuk teknis pemicuan di sekolah pemprov jawa timur 2012Sekretariat STBM
 
Sekilas Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (POKJA AMPL)
Sekilas Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (POKJA AMPL)Sekilas Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (POKJA AMPL)
Sekilas Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (POKJA AMPL)Oswar Mungkasa
 
Prosiding Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (AMPL) Award
Prosiding Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (AMPL) AwardProsiding Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (AMPL) Award
Prosiding Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (AMPL) AwardOswar Mungkasa
 
Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (Pokja AMPL). Konsep-Pembe...
Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (Pokja AMPL). Konsep-Pembe...Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (Pokja AMPL). Konsep-Pembe...
Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (Pokja AMPL). Konsep-Pembe...Oswar Mungkasa
 
Uclg aspac melokalkan sd gs tpb tv desa 06 oct 2020 | PAPARAN KADES IWAN
Uclg aspac melokalkan sd gs tpb tv desa 06 oct 2020 | PAPARAN KADES IWAN Uclg aspac melokalkan sd gs tpb tv desa 06 oct 2020 | PAPARAN KADES IWAN
Uclg aspac melokalkan sd gs tpb tv desa 06 oct 2020 | PAPARAN KADES IWAN TV Desa
 
Implementasi stbm fix
Implementasi stbm fixImplementasi stbm fix
Implementasi stbm fixabby ati
 
Kemajuan Pelaksanaan Kemitraan UNICEF dan HAKLI Papua Barat 2019
Kemajuan Pelaksanaan Kemitraan UNICEF dan HAKLI Papua Barat 2019 Kemajuan Pelaksanaan Kemitraan UNICEF dan HAKLI Papua Barat 2019
Kemajuan Pelaksanaan Kemitraan UNICEF dan HAKLI Papua Barat 2019 Febriansyah Soebagio
 

Similar to Majalah PERCIK Edisi Kaleidoskop 2012 (20)

Majalah percik edisi khusus stbm 2012
Majalah percik edisi khusus stbm 2012Majalah percik edisi khusus stbm 2012
Majalah percik edisi khusus stbm 2012
 
Prosiding edy siswoyo
Prosiding edy siswoyoProsiding edy siswoyo
Prosiding edy siswoyo
 
Newsletter AMPL Edisi Juli 2012
Newsletter AMPL Edisi Juli 2012Newsletter AMPL Edisi Juli 2012
Newsletter AMPL Edisi Juli 2012
 
Kumpulan Panduan Fasilitasi WASPOLA
Kumpulan Panduan Fasilitasi WASPOLAKumpulan Panduan Fasilitasi WASPOLA
Kumpulan Panduan Fasilitasi WASPOLA
 
Jejak dan Langkah Pokja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (Pokja AMPL). Mem...
Jejak dan Langkah Pokja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (Pokja AMPL). Mem...Jejak dan Langkah Pokja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (Pokja AMPL). Mem...
Jejak dan Langkah Pokja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (Pokja AMPL). Mem...
 
Potensi dan Kriteria Usulan Program dan Kegiatan melalui CSR
Potensi dan Kriteria Usulan Program dan Kegiatan melalui CSRPotensi dan Kriteria Usulan Program dan Kegiatan melalui CSR
Potensi dan Kriteria Usulan Program dan Kegiatan melalui CSR
 
Newsletter Edisi Desember 2012
Newsletter Edisi Desember 2012Newsletter Edisi Desember 2012
Newsletter Edisi Desember 2012
 
Mck
MckMck
Mck
 
Buku-Pemetaan Program Pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).pdf
Buku-Pemetaan Program Pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).pdfBuku-Pemetaan Program Pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).pdf
Buku-Pemetaan Program Pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).pdf
 
Bappenas: Sustainable Development Goal (SDGs)
Bappenas: Sustainable Development Goal (SDGs)Bappenas: Sustainable Development Goal (SDGs)
Bappenas: Sustainable Development Goal (SDGs)
 
Percik Edisi Khusus Sanitasi November 2010
Percik Edisi Khusus Sanitasi November 2010Percik Edisi Khusus Sanitasi November 2010
Percik Edisi Khusus Sanitasi November 2010
 
Percik Edisi Khusus Sanitasi 2010
Percik Edisi Khusus Sanitasi 2010Percik Edisi Khusus Sanitasi 2010
Percik Edisi Khusus Sanitasi 2010
 
Water Supply and Sanitation Policy Formulation and Action Planning Project (W...
Water Supply and Sanitation Policy Formulation and Action Planning Project (W...Water Supply and Sanitation Policy Formulation and Action Planning Project (W...
Water Supply and Sanitation Policy Formulation and Action Planning Project (W...
 
Petunjuk teknis pemicuan di sekolah pemprov jawa timur 2012
Petunjuk teknis pemicuan di sekolah pemprov jawa timur 2012Petunjuk teknis pemicuan di sekolah pemprov jawa timur 2012
Petunjuk teknis pemicuan di sekolah pemprov jawa timur 2012
 
Sekilas Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (POKJA AMPL)
Sekilas Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (POKJA AMPL)Sekilas Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (POKJA AMPL)
Sekilas Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (POKJA AMPL)
 
Prosiding Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (AMPL) Award
Prosiding Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (AMPL) AwardProsiding Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (AMPL) Award
Prosiding Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (AMPL) Award
 
Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (Pokja AMPL). Konsep-Pembe...
Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (Pokja AMPL). Konsep-Pembe...Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (Pokja AMPL). Konsep-Pembe...
Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (Pokja AMPL). Konsep-Pembe...
 
Uclg aspac melokalkan sd gs tpb tv desa 06 oct 2020 | PAPARAN KADES IWAN
Uclg aspac melokalkan sd gs tpb tv desa 06 oct 2020 | PAPARAN KADES IWAN Uclg aspac melokalkan sd gs tpb tv desa 06 oct 2020 | PAPARAN KADES IWAN
Uclg aspac melokalkan sd gs tpb tv desa 06 oct 2020 | PAPARAN KADES IWAN
 
Implementasi stbm fix
Implementasi stbm fixImplementasi stbm fix
Implementasi stbm fix
 
Kemajuan Pelaksanaan Kemitraan UNICEF dan HAKLI Papua Barat 2019
Kemajuan Pelaksanaan Kemitraan UNICEF dan HAKLI Papua Barat 2019 Kemajuan Pelaksanaan Kemitraan UNICEF dan HAKLI Papua Barat 2019
Kemajuan Pelaksanaan Kemitraan UNICEF dan HAKLI Papua Barat 2019
 

More from Oswar Mungkasa

Urun Rembuk. Permukiman dan Ketahanan Pangan
Urun Rembuk. Permukiman dan Ketahanan PanganUrun Rembuk. Permukiman dan Ketahanan Pangan
Urun Rembuk. Permukiman dan Ketahanan PanganOswar Mungkasa
 
Merengkuh kota ramah pejalan kaki dan Pesepeda. Pembelajaran Mancanegara dan ...
Merengkuh kota ramah pejalan kaki dan Pesepeda. Pembelajaran Mancanegara dan ...Merengkuh kota ramah pejalan kaki dan Pesepeda. Pembelajaran Mancanegara dan ...
Merengkuh kota ramah pejalan kaki dan Pesepeda. Pembelajaran Mancanegara dan ...Oswar Mungkasa
 
Tata Kelola Kolaboratif dalam Pengembangan Wilayah Berkelanjutan. Konsep, Pra...
Tata Kelola Kolaboratif dalam Pengembangan Wilayah Berkelanjutan. Konsep, Pra...Tata Kelola Kolaboratif dalam Pengembangan Wilayah Berkelanjutan. Konsep, Pra...
Tata Kelola Kolaboratif dalam Pengembangan Wilayah Berkelanjutan. Konsep, Pra...Oswar Mungkasa
 
Sudah saatnya mempopulerkan upcycling
Sudah saatnya mempopulerkan upcyclingSudah saatnya mempopulerkan upcycling
Sudah saatnya mempopulerkan upcyclingOswar Mungkasa
 
Green infrastructure in jakarta basic understanding and implementation effort...
Green infrastructure in jakarta basic understanding and implementation effort...Green infrastructure in jakarta basic understanding and implementation effort...
Green infrastructure in jakarta basic understanding and implementation effort...Oswar Mungkasa
 
Tata Kelola Kolaboratif dalam Desain Kebijakan Publik. Studi Kasus Pelaksanaa...
Tata Kelola Kolaboratif dalam Desain Kebijakan Publik. Studi Kasus Pelaksanaa...Tata Kelola Kolaboratif dalam Desain Kebijakan Publik. Studi Kasus Pelaksanaa...
Tata Kelola Kolaboratif dalam Desain Kebijakan Publik. Studi Kasus Pelaksanaa...Oswar Mungkasa
 
Fakta, Isu dan SAran Penyempurnaan BP TAPERA
Fakta, Isu dan SAran Penyempurnaan BP TAPERAFakta, Isu dan SAran Penyempurnaan BP TAPERA
Fakta, Isu dan SAran Penyempurnaan BP TAPERAOswar Mungkasa
 
Tata kelola kolaboratif. Menata Kolaborasi Pemangku Kepentingan
Tata kelola kolaboratif. Menata Kolaborasi Pemangku KepentinganTata kelola kolaboratif. Menata Kolaborasi Pemangku Kepentingan
Tata kelola kolaboratif. Menata Kolaborasi Pemangku KepentinganOswar Mungkasa
 
Pedoman kepemimpinan bersama
Pedoman kepemimpinan bersama Pedoman kepemimpinan bersama
Pedoman kepemimpinan bersama Oswar Mungkasa
 
Memudahkan upaya kolaborasi beragam pemangku kepentingan
Memudahkan upaya kolaborasi beragam pemangku kepentinganMemudahkan upaya kolaborasi beragam pemangku kepentingan
Memudahkan upaya kolaborasi beragam pemangku kepentinganOswar Mungkasa
 
MAKALAH. Bekerja dari Rumah (working from home). Menuju Tatanan Baru Era Covi...
MAKALAH. Bekerja dari Rumah (working from home). Menuju Tatanan Baru Era Covi...MAKALAH. Bekerja dari Rumah (working from home). Menuju Tatanan Baru Era Covi...
MAKALAH. Bekerja dari Rumah (working from home). Menuju Tatanan Baru Era Covi...Oswar Mungkasa
 
Bekerja jarak jauh (telecommuting/Working from home/WFH). Konsep-Penerapan-Pe...
Bekerja jarak jauh (telecommuting/Working from home/WFH). Konsep-Penerapan-Pe...Bekerja jarak jauh (telecommuting/Working from home/WFH). Konsep-Penerapan-Pe...
Bekerja jarak jauh (telecommuting/Working from home/WFH). Konsep-Penerapan-Pe...Oswar Mungkasa
 
PRESENTATION. Public Lecture "Jakarta's Response to COVID 19: Strategy-Lesson...
PRESENTATION. Public Lecture "Jakarta's Response to COVID 19: Strategy-Lesson...PRESENTATION. Public Lecture "Jakarta's Response to COVID 19: Strategy-Lesson...
PRESENTATION. Public Lecture "Jakarta's Response to COVID 19: Strategy-Lesson...Oswar Mungkasa
 
Bekerja jarak jauh (telecommuting). Konsep, penerapan dan pembelajaran
Bekerja jarak jauh (telecommuting). Konsep, penerapan dan pembelajaranBekerja jarak jauh (telecommuting). Konsep, penerapan dan pembelajaran
Bekerja jarak jauh (telecommuting). Konsep, penerapan dan pembelajaranOswar Mungkasa
 
LAPORAN. Memori Akhir Jabatan Koordinator Pelaksanaan Program Strategi Ketaha...
LAPORAN. Memori Akhir Jabatan Koordinator Pelaksanaan Program Strategi Ketaha...LAPORAN. Memori Akhir Jabatan Koordinator Pelaksanaan Program Strategi Ketaha...
LAPORAN. Memori Akhir Jabatan Koordinator Pelaksanaan Program Strategi Ketaha...Oswar Mungkasa
 
Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Pelaksana Tugas Deputi Gubernur DKI Jakarta bid...
Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Pelaksana Tugas Deputi Gubernur DKI Jakarta bid...Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Pelaksana Tugas Deputi Gubernur DKI Jakarta bid...
Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Pelaksana Tugas Deputi Gubernur DKI Jakarta bid...Oswar Mungkasa
 
Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Kedeputian Gubernur DKI Jakarta bidang Tata Rua...
Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Kedeputian Gubernur DKI Jakarta bidang Tata Rua...Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Kedeputian Gubernur DKI Jakarta bidang Tata Rua...
Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Kedeputian Gubernur DKI Jakarta bidang Tata Rua...Oswar Mungkasa
 
Presentation. Collaboration Towards A Resilient Jakarta
Presentation. Collaboration Towards A Resilient JakartaPresentation. Collaboration Towards A Resilient Jakarta
Presentation. Collaboration Towards A Resilient JakartaOswar Mungkasa
 
Pengenalan konsep saleh sosial dalam pembangunan sanitasi
Pengenalan konsep saleh sosial dalam pembangunan sanitasiPengenalan konsep saleh sosial dalam pembangunan sanitasi
Pengenalan konsep saleh sosial dalam pembangunan sanitasiOswar Mungkasa
 
Suplemen HUD Magz Edisi 5 /2015. Kota BATAM Menyongsong MEA 2015
Suplemen HUD Magz Edisi 5 /2015. Kota BATAM Menyongsong MEA 2015Suplemen HUD Magz Edisi 5 /2015. Kota BATAM Menyongsong MEA 2015
Suplemen HUD Magz Edisi 5 /2015. Kota BATAM Menyongsong MEA 2015Oswar Mungkasa
 

More from Oswar Mungkasa (20)

Urun Rembuk. Permukiman dan Ketahanan Pangan
Urun Rembuk. Permukiman dan Ketahanan PanganUrun Rembuk. Permukiman dan Ketahanan Pangan
Urun Rembuk. Permukiman dan Ketahanan Pangan
 
Merengkuh kota ramah pejalan kaki dan Pesepeda. Pembelajaran Mancanegara dan ...
Merengkuh kota ramah pejalan kaki dan Pesepeda. Pembelajaran Mancanegara dan ...Merengkuh kota ramah pejalan kaki dan Pesepeda. Pembelajaran Mancanegara dan ...
Merengkuh kota ramah pejalan kaki dan Pesepeda. Pembelajaran Mancanegara dan ...
 
Tata Kelola Kolaboratif dalam Pengembangan Wilayah Berkelanjutan. Konsep, Pra...
Tata Kelola Kolaboratif dalam Pengembangan Wilayah Berkelanjutan. Konsep, Pra...Tata Kelola Kolaboratif dalam Pengembangan Wilayah Berkelanjutan. Konsep, Pra...
Tata Kelola Kolaboratif dalam Pengembangan Wilayah Berkelanjutan. Konsep, Pra...
 
Sudah saatnya mempopulerkan upcycling
Sudah saatnya mempopulerkan upcyclingSudah saatnya mempopulerkan upcycling
Sudah saatnya mempopulerkan upcycling
 
Green infrastructure in jakarta basic understanding and implementation effort...
Green infrastructure in jakarta basic understanding and implementation effort...Green infrastructure in jakarta basic understanding and implementation effort...
Green infrastructure in jakarta basic understanding and implementation effort...
 
Tata Kelola Kolaboratif dalam Desain Kebijakan Publik. Studi Kasus Pelaksanaa...
Tata Kelola Kolaboratif dalam Desain Kebijakan Publik. Studi Kasus Pelaksanaa...Tata Kelola Kolaboratif dalam Desain Kebijakan Publik. Studi Kasus Pelaksanaa...
Tata Kelola Kolaboratif dalam Desain Kebijakan Publik. Studi Kasus Pelaksanaa...
 
Fakta, Isu dan SAran Penyempurnaan BP TAPERA
Fakta, Isu dan SAran Penyempurnaan BP TAPERAFakta, Isu dan SAran Penyempurnaan BP TAPERA
Fakta, Isu dan SAran Penyempurnaan BP TAPERA
 
Tata kelola kolaboratif. Menata Kolaborasi Pemangku Kepentingan
Tata kelola kolaboratif. Menata Kolaborasi Pemangku KepentinganTata kelola kolaboratif. Menata Kolaborasi Pemangku Kepentingan
Tata kelola kolaboratif. Menata Kolaborasi Pemangku Kepentingan
 
Pedoman kepemimpinan bersama
Pedoman kepemimpinan bersama Pedoman kepemimpinan bersama
Pedoman kepemimpinan bersama
 
Memudahkan upaya kolaborasi beragam pemangku kepentingan
Memudahkan upaya kolaborasi beragam pemangku kepentinganMemudahkan upaya kolaborasi beragam pemangku kepentingan
Memudahkan upaya kolaborasi beragam pemangku kepentingan
 
MAKALAH. Bekerja dari Rumah (working from home). Menuju Tatanan Baru Era Covi...
MAKALAH. Bekerja dari Rumah (working from home). Menuju Tatanan Baru Era Covi...MAKALAH. Bekerja dari Rumah (working from home). Menuju Tatanan Baru Era Covi...
MAKALAH. Bekerja dari Rumah (working from home). Menuju Tatanan Baru Era Covi...
 
Bekerja jarak jauh (telecommuting/Working from home/WFH). Konsep-Penerapan-Pe...
Bekerja jarak jauh (telecommuting/Working from home/WFH). Konsep-Penerapan-Pe...Bekerja jarak jauh (telecommuting/Working from home/WFH). Konsep-Penerapan-Pe...
Bekerja jarak jauh (telecommuting/Working from home/WFH). Konsep-Penerapan-Pe...
 
PRESENTATION. Public Lecture "Jakarta's Response to COVID 19: Strategy-Lesson...
PRESENTATION. Public Lecture "Jakarta's Response to COVID 19: Strategy-Lesson...PRESENTATION. Public Lecture "Jakarta's Response to COVID 19: Strategy-Lesson...
PRESENTATION. Public Lecture "Jakarta's Response to COVID 19: Strategy-Lesson...
 
Bekerja jarak jauh (telecommuting). Konsep, penerapan dan pembelajaran
Bekerja jarak jauh (telecommuting). Konsep, penerapan dan pembelajaranBekerja jarak jauh (telecommuting). Konsep, penerapan dan pembelajaran
Bekerja jarak jauh (telecommuting). Konsep, penerapan dan pembelajaran
 
LAPORAN. Memori Akhir Jabatan Koordinator Pelaksanaan Program Strategi Ketaha...
LAPORAN. Memori Akhir Jabatan Koordinator Pelaksanaan Program Strategi Ketaha...LAPORAN. Memori Akhir Jabatan Koordinator Pelaksanaan Program Strategi Ketaha...
LAPORAN. Memori Akhir Jabatan Koordinator Pelaksanaan Program Strategi Ketaha...
 
Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Pelaksana Tugas Deputi Gubernur DKI Jakarta bid...
Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Pelaksana Tugas Deputi Gubernur DKI Jakarta bid...Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Pelaksana Tugas Deputi Gubernur DKI Jakarta bid...
Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Pelaksana Tugas Deputi Gubernur DKI Jakarta bid...
 
Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Kedeputian Gubernur DKI Jakarta bidang Tata Rua...
Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Kedeputian Gubernur DKI Jakarta bidang Tata Rua...Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Kedeputian Gubernur DKI Jakarta bidang Tata Rua...
Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Kedeputian Gubernur DKI Jakarta bidang Tata Rua...
 
Presentation. Collaboration Towards A Resilient Jakarta
Presentation. Collaboration Towards A Resilient JakartaPresentation. Collaboration Towards A Resilient Jakarta
Presentation. Collaboration Towards A Resilient Jakarta
 
Pengenalan konsep saleh sosial dalam pembangunan sanitasi
Pengenalan konsep saleh sosial dalam pembangunan sanitasiPengenalan konsep saleh sosial dalam pembangunan sanitasi
Pengenalan konsep saleh sosial dalam pembangunan sanitasi
 
Suplemen HUD Magz Edisi 5 /2015. Kota BATAM Menyongsong MEA 2015
Suplemen HUD Magz Edisi 5 /2015. Kota BATAM Menyongsong MEA 2015Suplemen HUD Magz Edisi 5 /2015. Kota BATAM Menyongsong MEA 2015
Suplemen HUD Magz Edisi 5 /2015. Kota BATAM Menyongsong MEA 2015
 

Recently uploaded

PRESENTASI KELOMPOK 3 OJT PUS UNMET NEED.pptx
PRESENTASI KELOMPOK 3 OJT PUS UNMET NEED.pptxPRESENTASI KELOMPOK 3 OJT PUS UNMET NEED.pptx
PRESENTASI KELOMPOK 3 OJT PUS UNMET NEED.pptxgunadarmabarra
 
EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR dalam bidang kesehatan masyarakat
EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR dalam bidang kesehatan masyarakatEPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR dalam bidang kesehatan masyarakat
EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR dalam bidang kesehatan masyarakatssuser7c01e3
 
KEBUTUHAN ISTIRAHAT TIDUR KEPERAWATAN D3
KEBUTUHAN ISTIRAHAT TIDUR KEPERAWATAN D3KEBUTUHAN ISTIRAHAT TIDUR KEPERAWATAN D3
KEBUTUHAN ISTIRAHAT TIDUR KEPERAWATAN D3NadhifahRahmawati
 
Sistemm Klasifikasi Virus Baltimore.docx
Sistemm Klasifikasi Virus Baltimore.docxSistemm Klasifikasi Virus Baltimore.docx
Sistemm Klasifikasi Virus Baltimore.docxImmanuelIndrapratama
 
Movi Tri Wulandari - Portofolio Perawat
Movi Tri Wulandari -  Portofolio PerawatMovi Tri Wulandari -  Portofolio Perawat
Movi Tri Wulandari - Portofolio PerawatMovieWulandari
 
Prosedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptx
Prosedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptxProsedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptx
Prosedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptxSimon Samsudin
 
Pengantar kepemimpinan dalam kebidanan.pptx
Pengantar kepemimpinan dalam kebidanan.pptxPengantar kepemimpinan dalam kebidanan.pptx
Pengantar kepemimpinan dalam kebidanan.pptxcholiftiara1
 
Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024
Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024
Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024PyrecticWilliams1
 
materi tentang airway management terbaru
materi tentang airway management terbarumateri tentang airway management terbaru
materi tentang airway management terbaruPrajaPratama4
 
HEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOST
HEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOSTHEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOST
HEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOSTRiskaViandini1
 
epidemiologi-penyakit-tidak-menular.ppt-1 2.ppt
epidemiologi-penyakit-tidak-menular.ppt-1 2.pptepidemiologi-penyakit-tidak-menular.ppt-1 2.ppt
epidemiologi-penyakit-tidak-menular.ppt-1 2.pptAnisyahHariadi
 
2024 - Pencatatan dan Pelaporan PMT Lokal.pptx
2024 - Pencatatan dan Pelaporan PMT Lokal.pptx2024 - Pencatatan dan Pelaporan PMT Lokal.pptx
2024 - Pencatatan dan Pelaporan PMT Lokal.pptxDavyPratikto1
 
Tata laksana batuk disesuaikan dengan penyakit dasar.pptx
Tata laksana batuk disesuaikan dengan penyakit dasar.pptxTata laksana batuk disesuaikan dengan penyakit dasar.pptx
Tata laksana batuk disesuaikan dengan penyakit dasar.pptxseptimanzebua
 
High Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggi
High Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggiHigh Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggi
High Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggiAikawaMita
 
Manasik Kesehatan Haji Rosi BIMTEK TKH 2023
Manasik Kesehatan Haji Rosi BIMTEK TKH 2023Manasik Kesehatan Haji Rosi BIMTEK TKH 2023
Manasik Kesehatan Haji Rosi BIMTEK TKH 2023AthoinNashir
 
Presentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptx
Presentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptxPresentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptx
Presentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptxPeniMSaptoargo2
 
Pengaturan suhu tubuh materi 2023/24.pptx
Pengaturan suhu tubuh materi 2023/24.pptxPengaturan suhu tubuh materi 2023/24.pptx
Pengaturan suhu tubuh materi 2023/24.pptxNadhifahRahmawati
 
PENGELOLAAN OBAT PADA ANAK DAN LANSIA (1).pptx
PENGELOLAAN OBAT PADA ANAK DAN LANSIA (1).pptxPENGELOLAAN OBAT PADA ANAK DAN LANSIA (1).pptx
PENGELOLAAN OBAT PADA ANAK DAN LANSIA (1).pptxsandiharyanto
 

Recently uploaded (20)

PRESENTASI KELOMPOK 3 OJT PUS UNMET NEED.pptx
PRESENTASI KELOMPOK 3 OJT PUS UNMET NEED.pptxPRESENTASI KELOMPOK 3 OJT PUS UNMET NEED.pptx
PRESENTASI KELOMPOK 3 OJT PUS UNMET NEED.pptx
 
Nama : obat penggugur kandungan wa " 087776558899
Nama : obat penggugur kandungan wa " 087776558899Nama : obat penggugur kandungan wa " 087776558899
Nama : obat penggugur kandungan wa " 087776558899
 
EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR dalam bidang kesehatan masyarakat
EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR dalam bidang kesehatan masyarakatEPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR dalam bidang kesehatan masyarakat
EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR dalam bidang kesehatan masyarakat
 
KEBUTUHAN ISTIRAHAT TIDUR KEPERAWATAN D3
KEBUTUHAN ISTIRAHAT TIDUR KEPERAWATAN D3KEBUTUHAN ISTIRAHAT TIDUR KEPERAWATAN D3
KEBUTUHAN ISTIRAHAT TIDUR KEPERAWATAN D3
 
Sistemm Klasifikasi Virus Baltimore.docx
Sistemm Klasifikasi Virus Baltimore.docxSistemm Klasifikasi Virus Baltimore.docx
Sistemm Klasifikasi Virus Baltimore.docx
 
Movi Tri Wulandari - Portofolio Perawat
Movi Tri Wulandari -  Portofolio PerawatMovi Tri Wulandari -  Portofolio Perawat
Movi Tri Wulandari - Portofolio Perawat
 
Prosedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptx
Prosedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptxProsedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptx
Prosedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptx
 
Pengantar kepemimpinan dalam kebidanan.pptx
Pengantar kepemimpinan dalam kebidanan.pptxPengantar kepemimpinan dalam kebidanan.pptx
Pengantar kepemimpinan dalam kebidanan.pptx
 
Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024
Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024
Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024
 
materi tentang airway management terbaru
materi tentang airway management terbarumateri tentang airway management terbaru
materi tentang airway management terbaru
 
HEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOST
HEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOSTHEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOST
HEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOST
 
Jual Obat Cytotec Asli 085225524732 Obat Penggugur Kandungan
Jual Obat Cytotec Asli 085225524732 Obat Penggugur KandunganJual Obat Cytotec Asli 085225524732 Obat Penggugur Kandungan
Jual Obat Cytotec Asli 085225524732 Obat Penggugur Kandungan
 
epidemiologi-penyakit-tidak-menular.ppt-1 2.ppt
epidemiologi-penyakit-tidak-menular.ppt-1 2.pptepidemiologi-penyakit-tidak-menular.ppt-1 2.ppt
epidemiologi-penyakit-tidak-menular.ppt-1 2.ppt
 
2024 - Pencatatan dan Pelaporan PMT Lokal.pptx
2024 - Pencatatan dan Pelaporan PMT Lokal.pptx2024 - Pencatatan dan Pelaporan PMT Lokal.pptx
2024 - Pencatatan dan Pelaporan PMT Lokal.pptx
 
Tata laksana batuk disesuaikan dengan penyakit dasar.pptx
Tata laksana batuk disesuaikan dengan penyakit dasar.pptxTata laksana batuk disesuaikan dengan penyakit dasar.pptx
Tata laksana batuk disesuaikan dengan penyakit dasar.pptx
 
High Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggi
High Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggiHigh Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggi
High Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggi
 
Manasik Kesehatan Haji Rosi BIMTEK TKH 2023
Manasik Kesehatan Haji Rosi BIMTEK TKH 2023Manasik Kesehatan Haji Rosi BIMTEK TKH 2023
Manasik Kesehatan Haji Rosi BIMTEK TKH 2023
 
Presentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptx
Presentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptxPresentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptx
Presentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptx
 
Pengaturan suhu tubuh materi 2023/24.pptx
Pengaturan suhu tubuh materi 2023/24.pptxPengaturan suhu tubuh materi 2023/24.pptx
Pengaturan suhu tubuh materi 2023/24.pptx
 
PENGELOLAAN OBAT PADA ANAK DAN LANSIA (1).pptx
PENGELOLAAN OBAT PADA ANAK DAN LANSIA (1).pptxPENGELOLAAN OBAT PADA ANAK DAN LANSIA (1).pptx
PENGELOLAAN OBAT PADA ANAK DAN LANSIA (1).pptx
 

Majalah PERCIK Edisi Kaleidoskop 2012

  • 1. edisi 03/2012 - tahun ke 10 Edisi Bahasa Indonesia Kaleidoskop Pokja 04 Wawancara 38 Kaleidoskop Program 48 Media Informasi Air Minum dan Sanitasi Kaleidoskop Mitra 52 Kaleidoskop
  • 2.
  • 3. Dari Editor Kaleidoskop 2012 Tak terasa tahun 2012 sudah di penghujung tahun. Negara-negara donor pun mulai tertarik untuk Artinya pembangunan air minum dan penyehatan membantu sektor ini setelah daerah mampu membuat lingkungan (AMPL) sudah melewati kurun waktu satu portofolio pembangunan AMPL di daerahnya. tahun. Banyak dinamika yang terjadi selama masa Beberapa negara bahkan melihat proses-proses tersebut. pembangunan AMPL di Indonesia dan ingin banyak belajar tentang proses tersebut. Menjadi penting bagi kita untuk membuka kembali file-file ke belakang, apa yang sudah kita laksanakan Pihak swasta pun mulai ‘mau’ memperhatikan sektor ini selama satu tahun. Ini sangat berguna bagi kita untuk dengan mengalokasikan corporate social responsibility mengevaluasi kinerja kita. Hasilnya bisa kita gunakan (CSR) mereka. Memang angkanya belum begitu besar, sebagai titik tolak bagi pembangunan AMPL tahun tapi kepedulian mereka patut diapresiasi. depan. Yang kurang kita perbaiki, yang sudah bagus kita tingkatkan. Namun harus kita akui bahwa banyak hal yang masih menjadi pekerjaan rumah (PR) dan mesti menjadi Banyak yang kita lakukan dalam pembangunan AMPL perhatian kita ke depan. Kita tidak boleh puas tahun ini. AMPL sudah mulai mendapat perhatian dengan capaian yang ada. Kita perlu terus bekerja yang lebih dibandingkan tahun sebelumnya, baik keras untuk mewujudkan lompatan-lompatan dalam itu dari pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten/ pembangunan sektor ini. kota. Ini terlihat dari peningkatan anggaran sektor ini. Juga terlihat dari program-program dan kegiatan yang Oleh karena itu, kreasi dan inovasi serta evaluasi sangat muncul. Porsinya sudah mulai meningkat. diperlukan. Selain ini, kita perlu terus meningkatkan kapasitas dan kapabilitas seluruh pelaku pembangunan Pokja-pokja baru tumbuh dengan pesat. Daerah sudah AMPL di semua level. Jaringan kerja sama yang ada tidak banyak lagi bertanya-tanya soal pentingnya perlu dipererat sehingga sinergi di antara stakeholder membentuk pokja. Pokja seolah sudah menjadi kita kuat. Rasanya tak salah kita mengingat slogan kita: mainstream dalam pembangunan AMPL ini mengingat “AMPL urusan kita bersama”. banyaknya pihak yang terlibat. Demikian pula di level masyarakat, mereka pun dengan mudah membentuk Selamat membaca! wadah/kelembagaan untuk mengelola sarana AMPL yang sudah dibangun. Berbagai asosiasi para pengelola Maraita Listyasari di level masyarakat ini telah terbentuk. Pemimpin Redaksi
  • 4. 02 Majalah Percik Kaleidoskop 2012 DAFTAR ISI Selayang Pandang 04 AMPL 2012 Pembangunan AMPL telah melalui tahun anggaran 2012. Seluruh Stakeholder di pusat dan daerah terlibat dalam menginisiasi berbagai kegiatan untuk memajukan sektor ini. 28 Media Informasi Air Minum dan Sanitasi Diterbitkan oleh : Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (Pokja AMPL) Nasional Penanggung Jawab : Direktur Permukiman dan Perumahan, Bappenas, Direktur Penyehatan Lingkungan, Kementerian Kesehatan, Direktur Pengembangan Air Minum, Kementerian Pekerjaan Umum, Direktur Bina Sumber Daya Alam dan Teknologi Tepat Guna, Kementerian Dalam Negeri, Direktur Fasilitasi Penataan Ruang dan Lingkungan Hidup, Kementerian Dalam Negeri, Direktur Penataan Perkotaan, Kementerian Dalam Negeri Pembina Nugroho Tri Utomo Pemimpin Redaksi : Maraita Listyasari Redaktur : Eko Wiji Purwanto Editor : Aldy Mardikanto, Nur Aisyah Nasution Tim Penyusun : Nissa Cita, Cheerli, Kelly Ramadhanti , Indriany, Yusmaidy, Hendra Murtidjaja, Mujiyanto, Joko Prasetyo Disain : E. Sunandar Sirkulasi / Sekretariat : Agus Syuhada, Nur Aini
  • 5. Majalah Percik Kaleidoskop 2012 03 38 Pembangunan AMPL 2013, On Track Capaian pembangunan AMPL cukup baik, meskipun masih harus berupaya keras untuk mengejar target MDG 2015 Geliat PPSP di 2012 40 PPSP, Serangkaian kegiatan dikembangkan untuk mendukung kabupaten/kota dalam meningkatkan pembangunan sanitasi layak di wilayahnya 18 EastSanitation and Hygiene on Asia Ministerial Conference Catatan Kampanye 22 Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia Publik Menyuarakan kepedulian terhadap air minum dan sanitasi butuh upaya 26 AMPL dalam Berita kontinyu sejumlah aktivitas kampanye diselenggarakan sepanjang tahun ini. 56 Kaleidoskop Program STBM Media Informasi Air Minum dan Sanitasi Alamat Redaksi Majalah Percik : Jl. RP Soeroso 50 Jakarta Pusat, Telp/Faks : 021- 31904113, Situs Web : http//www.ampl.or.id, Email: redaksipercik@yahoo.com, redaksi@ampl.or.id Redaksi menerima kiriman tulisan/ artikel dari luar. Isi berkaitan dengan air minum dan penyehatan lingkungan Cover : E. Sunandar Foto Cover : Dokumentasi Pokja AMPL Nasional
  • 6. k ja Po op sk o id le Ka AMPL 2012 Selayang Pandang Pembangunan air minum dan penyehatan Anggota Pokja Nasional maupun daerah masing- lingkungan (AMPL) telah melalui tahun anggaran masing memiliki program kegiatan. Program 2012. Berbagai program dan kegiatan dengan ini dikoordinasikan oleh Pokja dan menjadilah segala dinamikanya terjadi pada tahun tersebut. sebuah ‘menu hidangan’ yang menarik dalam Banyak capaian didapatkan, baik berupa fisik pembangunan AMPL. Seolah mereka bergerak maupun non fisik. sendiri padahal mereka bersinergi dalam visi dan misi. Inilah yang menjadikan gerak pembangunan Hampir sepanjang tahun 2012, semua stakeholder AMPL terlihat begitu dinamis. di pusat dan daerah terlibat dalam menginisiasi berbagai kegiatan untuk memajukan sektor ini. Berbagai kampanye publik untuk menyosialisasikan Tiada bulan tanpa kegiatan, baik itu bersifat lokal, sektor ini terus menerus dilakukan. Baik itu kegiatan nasional, hingga internasional. Bagan kegiatan yang dibuat sendiri atau memanfaatkan kegiatan AMPL bisa menjadi bukti betapa ‘sibuknya’ urusan yang sudah ada. Pentingnya pembangunan AMPL ini. AMPL ini terus disuarakan agar para pengambil
  • 7. Majalah Percik Kaleidoskop 2012 05 kebijakan di semua level peduli betapa pentingnya Monitoring terhadap media massa menunjukkan pembangunan sektor ini demi kesejahteraan rakyat. mulai muncul kepedulian kalangan pengelola Apalagi hak atas AMPL ini telah diakui sebagai hak media massa terhadap sektor AMPL ini. Frekuensi asasi manusia (HAM) yang harus bisa dipenuhi. pemberitaan mulai banyak. Hanya saja masih banyak difokuskan pada kasus-kasus dan event- Agar lebih mengumandang secara luas, media event besar. massa pun dilibatkan dan diadvokasi. Soalnya, selama ini media massa dirasakan juga kurang Event besar AMPL yang terjadi di tahun 2012 salah memberikan porsi pemberitaan terhadap masalah satunya adalah East Asia Ministerial Conference on AMPL. Masalah AMPL masih dianggap kurang Sanitation and Hygiene (EASAN) III di Denpasar seksi. Padahal, permasalahan sektor ini sangat Bali, 10-12 September 2012. Ini adalah ajang seksi jika dikemas dengan apik. Apalagi sektor ini besar yang melibatkan 14 negara di kawasan menyangkut hajat hidup orang banyak. Asia Tenggara. Melalui konferensi ini, isu sanitasi diangkat lebih tinggi lagi. Konferensi ini sekaligus Menteri Pekerjaan Umum, Djoko Kirmanto dan menjadi momentum yang sangat penting karena Walikota Surabaya,Tri Rismaharini ikut andil dalam menegaskan komitmen regional untuk penanganan perayaan Hari Habitat 2012 yang diselenggarakan di Surabaya pada 6 Oktober 2012. sanitasi dan air minum. Selain itu, event-event lain diwarnai dengan berbagai peringatan yang terjadi setiap tahun
  • 8. 06 Majalah Percik Kaleidoskop 2012 terkait pengelolaan data dan informasi, advokasi serta penguatan kapasitas. Stand Pokja AMPL pada kegiatan pameran Teknologi Tepat Guna Nasional XIV pada 11 Oktober 2012 di Selain NAWASIS ada RPA atau Rencana Pengamanan Harbour Bay, Batam. Air. Ini adalah suatu program pengamanan air minum atau water safety plan yang diprakarsai oleh seperti Hari Cuci Tangan Pakai Sabun (HCTPS), pemerintah pusat melalui sejumlah kementerian Hari Air Sedunia, Hari Toilet Sedunia, dan juga Hari yang tergabung dalam Kelompok Kerja Air Minum Habitat. dan Penyehatan Lingkungan (Pokja AMPL). Program Andalan Program ini didasari oleh kesadaran tentang Pokja AMPL Nasional memiliki program andalan pentingnya kontinyuitas dan keamanan air dari hulu dalam pembangunan sektor ini. Paling tidak ada ke hilir. Program RPA merupakan salah satu upaya tiga yang menonjol yakni NAWASIS (National Water untuk menjamin keamanan air minum melalui and Sanitation Information Services). Ini merupakan pendekatan komprenhensif yang mencakup semua pusat layanan informasi dan advokasi sektor AMPL. langkah. Mulai dari mengamankan pasokan air baku, Tujuan program ini ialah menyediakan layanan pengelolaan air, distribusi dan pelayanan air minum,
  • 9. Majalah Percik Kaleidoskop 2012 07 hingga pemanfaatan oleh masyarakat. Dukungan Mitra Berlangsungnya pembangunan AMPL juga Satu lagi yang menjadi program andalan Pokja mendapat dukungan dari mitra Pokja AMPL baik AMPL adalah Sanitasi Sekolah. Program ini bertujuan berupa program maupun institusi/lembaga. Mereka untuk meningkatkan perhatian pihak sekolah dalam antara lain program Percepatan Pembangunan kepedulian sanitasi, serta peningkatan perilaku Sanitasi Permukiman (PPSP), Sanitasi Total Berbasis hidup bersih dan sehat. Masyarakat (STBM), Program Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas), Urban Sanitation Program Sanitasi Sekolah ini diharapkan dapat Development Program (USDP), dan Waspola Facility. meningkatkan akses sanitasi untuk para pelajar SD dan SMP se-Indonesia. Selain mendukung upaya Selain itu, pembangunan ini didukung pula oleh mempercepat pembangunan sanitasi, langkah jejaring AMPL yang terdiri atas banyak kalangan baik ini juga bertujuan untuk mengedukasi generasi pemerintah, swasta, LSM, dan negara donor. Sinergi muda akan pentingnya sanitasi. Berdasarkan ini menjadikan geliat pembangunan AMPL bisa pengalaman yang dilaksanakan UNICEF di Lombok, seperti sekarang. Maraita Listyasari menunjukkan bahwa program Sanitasi Sekolah Rapat Jejaring AMPL 2012. Selain bertujuan sebagai dapat memengaruhi orang tua untuk memiliki monitoring dan evaluasi, acara ini juga dimaksud untuk jamban di rumah karena terpicu pendidikan higiene mempererat hubungan dengan semua mitra AMPL. yang diajarkan guru di sekolah.
  • 10. 08 Majalah Percik Kaleidoskop 2012 KALEIDOSKOP POKJA Rangkaian Kegiatan POKJA 2012 Rapat Koordinasi Kegiatan Komunikasi, Advokasi dan Penguatan Kapasitas Pokja AMPL Nasional, 14 Maret 2012, Jakarta Pelatihan advokasi dan Kampanye Sektor Air Minum, Bappenas, Semarang, 22 - 25 Mei 2012 Lokakarya Sanitasi Yogyakarta, 29 Mei – 1 Juni Lingkungan Berbasis Yogyakarta, 5 – 8 Juni 2012 Masyarakat, Kementerian Pekerjaan Umum, 13 – 16 Maret 2012, Surabaya Seminar Media Handling untuk Advokasi, Bappenas, Jakarta, 8 – 9 Mei 2012 Pemantauan dan Evaluasi Pembangunan AMPL BM, Pokja AMPL, Sulawesi Pertemuan teknis STBM, Selatan, 19 - 21 Maret Kementerian kesehatan, 30 2012. Mei – 2 Juni 2012, Bandung Januari Februari Maret April Mei Juni Pertemuan koordinasi Lokakarya Sosialisasi Pertemuan penguatan dalam rangka peningkatan Sistem Monev Nawasis dan kapasitas fasilitasi program kapasitas dan kelembagaan Helpdesk PPSP, Bappenas, STBM Bina Bangda, program air minum dan Jakarta, 9 – 10 April 2012 Kemdagri, 13 – 15 Juni, penyehatan lingkungan, Malang PMD, bogor, 24 – 25 februari 2012 Workshop keberlanjutan program air minum dan Pertemuan Koordinasi penyehatan lingkungan Kebijakan Nasional Program Monitoring dan Evaluasi (AMPL), PMD, AMPL di Daerah (part 2), Pembangunan Perumahan Bogor, 30 april – 5 mei Bangda, Bandung, 4 – 7 Juni dan Permukiman, Pokja AMPL, Sumatera Selatan, 27-29 februari 2012 Pertemuan Koordinasi Jambore Kebijakan Nasional Program Sanitasi,Kementerian AMPL di Daerah , Bangda, Pekerjaan Umum, Jakarta, Makassar, 24-27 april 25 Juni 2012 Pemantauan dan Evaluasi Pembangunan Perumahan dan AMPL BM, Pokja AMPL, Gorontalo, 9 -11 April 2012.
  • 11. Majalah Percik Kaleidoskop 2012 09 FGD Panduan kerjasama pemerintah dan swasta melalui CSR2013, Bappenas, Jakarta, 2 November 2012 Rapat Kerja Tim Pengarah, Bappenas, Jakarta, 5 September 2012 Pertemuan Evaluasi dan audiensi program AMPL BM, Bappenas, Manggarai Barat, East Asia Ministerial 28 November 2012* Conference on Sanitation and Hygiene (EASAN) III, Pertemuan knowledge City Sanitation Summit (CSS) Kementerian Kesehatan, management Pokja AMPL XII, AKKOPSI, Balikpapan, Bali, 10-12 September Nasional, Bappenas, Jakarta, 4-6 Juli 2012. 2012 27 November 2012* Juli Agustus September Oktober Nopember Desember Rapat Kerja Tim Teknis Pokja Pertemuan Lintas Sektor Konsinyasi strategi AMPL, Bappenas, Jakarta, 2 Program AMPL, Bangda, komunikasi air minum dan Agustus 2012 Bogor, 4 – 6 Oktober sanitasi, Bappenas, Jakarta, 3 Desember 2012* Pembinaan Teknis Operasi Rapat kerja Sekretariat Pokja dan Pemeliharaan Sarana AMPL, Daerah Istimewa Sanitasi Program WASAP D, Yogyakarta, 7-8 Desember Kementerian Pekerjaan 2012 Umum. Konsinyasi studi media 3 Oktober) komunikasi air minum & sanitasi, Bappenas Jakarta Oktober) 11 Desember 2012 Oktober) Rapat Kerja Tim Teknis Pokja AMPL, Bappenas, Jakarta, 13 Desember 2012* Sanitation Hackhathon, Water and Sanitation Program, Jakarta1-2 Desember 2012
  • 12. 10 Majalah Percik Kaleidoskop 2012 KALEIDOSKOP POKJA Kegiatan Pokja AMPL 2012 A. Ditjen Bina Bangda, Kementerian Dalam Negeri Pertemuan Koordinasi Kebijakan Nasional Program AMPL di Daerah (Makassar, 24-27 April dan Bandung, 4 - 7 Juni 2012). Pertemuan koordinasi antar Pokja AMPL Provinsi ini dilakukan untuk memperoleh gambaran mengenai capaian daerah menuju target MDGs, RPJMN, dan target sektor AMPL daerah lainnya. Pertemuan ini dilakukan dalam dua gelombang, yaitu wilayah barat dan timur. Secara partisipatif, perwakilan Pokja AMPL Provinsi bersama-sama dengan Pokja AMPL Nasional memetakan isu dan permasalahan AMPL daerah terutama yang terkait dengan kondisi kelembagaan serta koordinasi. Hasil pemetaan tersebut kemudian digunakan sebagai bahan untuk menetapkan tindak lanjut upaya pencapaian layanan AMPL hingga akhir tahun MDGs dan RPJMN. Pertemuan penguatan kapasitas fasilitasi program STBM (Malang, 13 – 15 Juni) Melalui pertemuan ini, serangkaian refleksi dan fasilitasi mengenai pelaksanaan program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) diberikan kepada Pokja AMPL Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Timur. Secara partisipatif, Pokja AMPL Kabupaten yang hadir saling berbagi pengalaman terkait pembelajaran pelaksanaan STBM di masing-masing kabupaten/kota. Kemudian, bersama-sama dengan Pokja AMPL Nasional, peserta melakukan review penilaian cepat kinerja STBM per kabupaten serta diskusi mengenai upaya pengembangan strategi percepatan pencapaian target cakupan sanitasi yang telah disepakati secara global dan nasional di Provinsi Jawa Timur. Pertemuan Lintas Sektor Program AMPL (Bogor, 4 – 6 Oktober) Pertemuan ini merupakan wadah koordinasi Kementerian/Lembaga anggota Pokja AMPL Nasional bersama dengan beberapa mitra Pokja AMPL (Waspota Facility dan WSP - Bank Dunia). Rangkaian diskusi ini ditujukan untuk melihat kebutuhan pembangunan AMPL terkini sebagai masukan dalam perencanaan kegiatan Pokja AMPL di tahun 2013 dan selanjutnya. B. Ditjen PMD, Kementerian Dalam Negeri Pertemuan Koordinasi dalam Rangka Peningkatan Kapasitas dan Kelembagaan Program AMPL (Bogor, 24 – 25 Februari) Pertemuan ini dilaksanakan untuk mengkoordinasikan dan merencanakan sinergi kegiatan Pokja AMPL dalam hal ini Satuan Kerja Pembinaan dan Pengendalian Prasarana dan Sarana Dasar Perdesaan pada tahun 2012.
  • 13. Majalah Percik Kaleidoskop 2012 11 Workshop Keberlanjutan Program AMPL (Bogor, 30 April – 3 Mei) Kegiatan workshop keberlanjutan program Air Minum dan Penyehatan Lingkungan ini dilatarbelakangi bahwa dari hasil evaluasi terhadap program mengindikasikan bahwa seringkali program yang telah dilaksanakan tidak berkelanjutan. Workshop yang diikuti oleh aparat pemerintah Badan Pemberdayaan Masyarakat & Pemerintah Desa (BPMPD), Bappeda serta pengelola BPSPAM/BPSABS dari berbagai provinsi dan kabupaten/kota ini menghasilkan rumusan indikator kinerja, strategi serta kebutuhan peningkatan kapasitas dalam keberlanjutan layanan air minum dan penyehatan lingkungan. Gelar TTG Gelar Teknologi Tepat Guna (TTG) adalah agenda rutin yang dilaksanakan setiap tahun oleh Direktorat Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD), Kementerian Dalam Negeri. Tahun ini dilaksanakan tanggal 10 – 14 Oktober 2012 di Harbour Bay, Batam. Seperti tahun-tahun sebelumnya, Pokja AMPL selalu berpartisipasi di setiap penyelenggaraan TTG. Mengikuti ajang pameran merupakan salah satu upaya Pokja untuk menyosialisasikan berbagai kegiatan/program pemerintah dalam pembangunan air minum dan sanitasi. C. Ditjen Cipta Karya, Kementerian Pekerjaan Umum Lokalatih Sanitasi Lingkungan Berbasis Masyarakat (Surabaya, 13 – 16 Maret) Lokalatih ini dilakukan dalam rangka penguatan kapasitas Pokja AMPL Kabupaten/Kota serta pengelola sarana AMPL di tingkat masyarakat atau yang biasa dikenal dengan KSM. Materi yang diberikan di antaranya menyangkut pemetaan progress, isu dan permasalahan pasca proyek serta monitoring dan evaluasi sebagai upaya keberlanjutan dan penggunaan efektif terhadap sarana yang telah dibangun melalui DAK SLBM dan proyek sejenis. Pembinaan Teknis Operasi dan Pemeliharaan Sarana Sanitasi Program WASAP D. Jambore Sanitasi (Jakarta, 25 Juni 2012) Jambore ini dilakukan dalam rangka upaya kampanye perubahan perilaku terkait sanitasi. Dalam acara ini Kementerian Pekerjaan Umun juga mengundang para siswa-siswi Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama Se-Indonesia. Tujuannya utamanya untuk merubah perilaku hidup bersih masyarakat yang ditekankan sejak masih belia.
  • 14. 12 Majalah Percik Kaleidoskop 2012 Talk Show Sanitasi Sekolah Selain sebagai upaya kampanye dalam perubahan perilaku sanitasi kepada para pelajar, dalam acara ini Kementerian Pekerjaan Umum juga mengadakan acara pemilihan duta sanitasi. Duta sanitasi nasional yang terpilih diharapkan dapat berperan maksimal dalam menjalankan tugas sebagai duta dengan tanggung jawab sebagai penggiat, motivator, dan fasilitator masalah sanitasi di lingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat. D. Ditjen PP & PL, Kementerian Kesehatan Kegiatan utama Direktorat Jenderal Penanggulangan Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (PP &PL) pada 2012 ini yakni penyelengaraan East Asia Ministerial Conference on Sanitation and Hygiene (EASAN) dan penyelenggaraan Hari Cuci Tangan Pakai Sabun (HCTPS). Sementara itu, berbagai kegiatan Ditjen PP & PL terkait advokasi dan edukasi Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) dapat dilihat di kaleidoskop PPSP 2012, sedangkat berbagai kegiatan terkait Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) dapat dilihat juga pada Kaleidoskop STMB 2012. E. Direktorat Permukiman dan Perumahan BAPPENAS Rapat Koordinasi Kegiatan Komunikasi, Advokasi dan Penguatan Kapasitas Pokja AMPL Nasional. Pertemuan koordinasi ini dilakukan untuk melakukan pemetaan kegiatan advokasi, komunikasi dan pengembangan kapasitas yang dilakukan oleh anggota kementerian Pokja AMPL Nasional dan para mitra AMPL. Melalui pertemuan ini para pelaku pembangunan AMPL melakukan sharing informasi terkait kegiatan komunikasi dan advokasi masing- masing dan merekomendasi kegiatan yang dapat dilakukan di tahun mendatang. Evaluasi mengenai penyusunan majalah Percik juga dilakukan dengan menempatkan mitra Pokja AMPL sebagai pembaca majalah Percik. Lokakarya Sistem Monitoring dan Evaluasi melalui NAWASIS dan Helpdesk PPSP. Lokakarya semi pelatihan ini dilaksanakan untuk meningkatkan kemampuan anggota teknis Pokja AMPL di tingkat pusat dalam pengelolaan sistem monev program AMPL dan menjadi helpdesk bagi pelaku pembangunan di tingkat daerah. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kapasitas anggota teknis Pokja AMPL pusat dalam melatih Pokja AMPL Provinsi. Seminar Media Handling untuk Advokasi Pembangunan Air Minum dan Sanitasi. Seminar ini dilaksanakan untuk meningkatkan pemahaman anggota Pokja AMPL di tingkat pusat dalam mengelola isu terkait air minum dan sanitasi bagi media. Pelatihan ini dilengkapi dengan praktik talkshow dengan radio lokal sehingga peserta bisa berpartisipasi secara langsung.
  • 15. Majalah Percik Kaleidoskop 2012 13 Pelatihan Advokasi dan Kampanye sektor Air Minum dan Sanitasi. Kegiatan pelatihan ini bertujuan untuk memperkuat kapasitas Pokja AMPL di Kabupaten/Kota dalam pelaksanaan aspek komunikasi pembangunan sektor air minum dan sanitasi. Hal yang menarik pada pelatihan ini adalah perwakilan Pokja AMPL yang hadir melakukan praktik produksi media komunikasi cetak seperti poster dan komik serta radio dan video untuk iklan layanan masyarakat. Pelatihan ini dilakukan dalam tiga gelombang di Semarang dan Yogyakarta. Pertemuan ini bertujuan untuk menarik aspirasi dan masukan terkait penyusunan panduan yang dilakukan serta menyosialisasikan knowledge management Pokja AMPL kepada pelaku pembangunan AMPL yang lebih luas. Isu-isu air minum dan sanitasi dan pembangunan kedua sektor tersebut terkait dengan sejumlah aspek, tidak hanya kesehatan publik, tapi juga meliputi pendanaan, kelembagaan, advokasi dan kampanye. Tujuan utamaya agar pelaku utama komunikasi dalam Pokja AMPL mempunyai acuan atau referensi dalam membangun komitmen pemahaman, penyamaan persepsi dan kesadaran tentang pembangunan air minum dan sanitasi. Melalui konsinyasi ini, diharapkan adanya masukan dan kesepakatan terkait dengan strategi dan studi media komunikasi yang telah disusun. F. Pokja AMPL Nasional (Kegiatan Bersama) Joint Monitoring & Evaluation Pembangunan AMPL Berbasis Masyarakat Kementerian/Lembaga yang tergabung dalam Pokja AMPL Nasional saling berkolaborasi dan berpartisipasi dalam melakukan pemantauan dan evaluasi pada pelaksanaan program air minum dan sanitasi berbasis masyarakat di daerah. Keunggulan dari field visit ini adalah isu dan permasalahan yang ditemui di daerah dapat segera ditindaklanjuti oleh setiap perwakilan kementerian yang hadir. Beberapa provinsi yang dikunjungi pada tahun 2012 ini yakni Provinsi Sumatera Selatan, Sulawesi Selatan, Gorontalo, Papua dan NTT.
  • 16. 14 Majalah Percik Kaleidoskop 2012 KAMPANYE PUBLIK Ya, Saya Peduli, Saya Mau Beraksi “ Catatan Kampanye Publik Pokja AMPL Nasional 2012 “ Menyuarakan kepedulian terhadap air minum dan sanitasi butuh upaya kontinyu. Pokja AMPL Nasional menyelenggarakan sejumlah aktivitas kampanye publik yang bertujuan untuk melestarikan praktik perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) terkait air minum dan sanitasi. Dengan menargetkan sasaran anggota masyarakat, tokoh masyarakat maupun jurnalis, kampanye yang digelar Pokja AMPL tahun 2012 ini cukup beragam. Kegiatan kampanye publik ini berupa keikutsertaan di sejumlah pameran, promosi di sosial media hingga aksi seru di Hari Bebas Kendaraan Bermotor (Car Free Day).
  • 17. Majalah Percik Kaleidoskop 2012 15 Indonesia MDGs Award Di awal tahun, penghargaan MDGs Award diberikan Wakil Presiden kepada sejumlah tokoh, lembaga dan inisiator yang berprestasi dan berdedikasi mendukung pencapaian delapan sasaran pembangunan milenium. Selama dua hari (31 Januari – 1 Februari 2012), Pokja AMPL Nasional ikut mendukung dan memeriahkan kegiatan Indonesia MDGs Award dengan ikut serta di ajang pamerannya di Balai Kartini, Jakarta. Hari Air Dunia Peringatan Hari Air Dunia, 22 Maret, diselenggarakan di sejumlah tempat di Indonesia. Tema yang diambil pada HAD tahun 2012 adalah Ketahanan Air dan Pangan. Kampanye dan pameran peduli air digelar tanggal 3-5 Mei 2012. Dalam pameran tersebut, Pokja AMPL Nasional mengusung tema Water Safety Plan, program percobaan rencana pengamanan air yang digawangi bersama Waspola Facility. Jambore Sanitasi Jambore Sanitasi 2012 diselenggarakan Kementerian Pekerjaan Umum diikuti 198 peserta siswa-siswi SLTP dari 33 propinsi di Indonesia. Kegiatan berlangsung 24 Juni – 1 Juli 2012 di Hotel Mercure Ancol, Jakarta, dengan mengangkat tema “Peduli Sanitasi, Peduli Masa Depan Air”. Pokja AMPL mempromosikan Majalah Percik Yunior dalam rangkaian acara Jambore Sanitasi, Gema Indonesia Peduli Sanitasi. Para peserta acara yang terdiri atas anak-anak SD se-Jabodetabek antusias berfoto bersama para karakter dari majalah Percik Yunior terbaru.
  • 18. 16 Majalah Percik Kaleidoskop 2012 Pameran Teknologi Tepat Guna Gelar Teknologi Tepat Guna (TTG) adalah agenda rutn yang dilaksanakan setiap tahun oleh Direktorat Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD), Kementerian Dalam Negeri. Tahun ini dilaksanakan 10-14 Oktober 2012 di Harbour Bay, Batam. Seperti tahun-tahun sebelumnya, Pokja AMPL mengikuti gelaran TTG ke-14 ini. Kemeriahan stand Pokja ditandai dengan ramainya pengunjung yang mampir untuk mendengarkan penjelasan mengenai AMPL dan program-programnya. Hari Habitat Peringatan Hari Habitat Dunia, yang jatuh setiap hari Senin pertama bulan Oktober, digelar di Surabaya 6-7 Oktober. Kementerian Pekerjaan Umum meresmikan empat proyek berbasis permukiman dan prasarana umum senilai Rp 82 miliar di Kota Pahlawan tersebut. ‘Yes, I will take action!’ dan ‘Ya, saya peduli, saya mau ikut beraksi!’ Adalah slogan yang dibawa Pokja AMPL dalam mengajak para pengunjung pameran untuk sambil menyuarakan kepedulian sederhana akan air minum dan sanitasi.
  • 19. Majalah Percik Kaleidoskop 2012 17 World Toilet Day Tonggak kepedulian terhadap toilet dan sanitasi disuarakan secara serentak di Hari Toilet Se-Dunia yang jatuh pada 19 November. Pokja AMPL Nasional turut menginisiasi sejumlah event yaitu happening art di Car Free Day (18/11) dan Media Gathering di Senayan City, Jakarta (19/11). Acara sukses membuat para pengunjung Car Free Day berhenti sejenak memikirkan toilet dan sanitasi. Pengunjung juga sukses berebut foto bersama sejumlah maskot jamban yang berjalan di sekitar Bundaran HI, Jakarta.
  • 20. ar kb tA en Ev EASAN III Tegaskan Komitmen Regional untuk Peningkatan Sanitasi Dung..., dung..., dung..., gong ditabuh Menteri Di Indonesia, paparnya, ada sekitar 109 juta jiwa atau 44 Kesehatan Nafsiah Mboi tanda pertemuan tingkat persen dari total penduduk sekitar 237 juta yang belum menteri negara-negara Asia Timur East Asia Ministerial bisa mengakses air bersih dan fasilitas sanitasi yang Conference on Sanitation and Hygiene (EASAN) III resmi layak. Jumlah itu masih sangat jauh dari target yang dibuka, Senin (10/9) di sebuah hotel di Denpasar, Bali. ditetapkan pada 2015. “Dengan tingkat kemajuan saat Mendengar suara gong ditabuh, sekitar 250 peserta ini, kami baru bisa memproyeksikan kenaikan cakupan dari tiga belas negara-negara Asia Timur dan Papua sampai 67 persen pada 2015,” ujarnya. Nugini langsung bertepuk tangan. Konferensi yang bertujuan untuk meningkatkan Dalam pidato pembukannya, Nafsiah menyatakan komitmen regional dalam rangka pencapaian tujuan jumlah masyarakat yang belum bisa mendapatkan air pembangunan milenium (Millenium Development bersih dan fasilitas sanitasi memadai di negara padat Goals/MDGs) di bidang sanitasi tersebut berlangsung penduduk masih sangat besar. selama tiga hari.
  • 21. Majalah Percik Kaleidoskop 2012 19 Delegasi 14 negara di Asia “Tujuan acara secara keseluruhan Menteri Kesehatan memukul gong Timur memaparkan sejumlah adalah memberi wadah rekan- sebagai tanda pertemuan East Asia capaian negara masing-masing rekan dari berbagai negara dan Ministerial Conference on Sanitation and serta berbagai macam topik organisasi berbagi pengalaman Hygiene (EASAN) III resmi dibuka. pembelajaran tentang air minum, terbaru dan pengalaman di wilayah sanitasi dan higiene. Sehari lain dan membahas cara-cara sebelum penyelenggaraan di gelar inovatif untuk menciptakan sanitasi dan data yang reliabel, pendanaan pula berbagai workshop tentang di pedesaan yang lebih kuat,” dan isu subsidi, hubungan antar sanitasi. Salah satunya, workshop menurut Eko Wiji Purwanto Ketua institusi, kelompok masyarakat berjudul CLTS and scaling-up rural Jejaring AMPL. rentan, hingga pendekatan- sanitation in the East Asia and Pacific pendakatan integratif. Region. Lebih dari 60 peserta dari Para peserta dari berbagai negara 14 negara berpartisipasi dalam berbagi sejumlah pengalaman, Deklarasi Bali workshop yang diselenggarakan fakta menarik dan mendiskusikan Sesuai dengan tujuan oleh Jejaring Indonesia, IDS, Plan pembelajaran-pembelajaran terkait penyelenggaran, para delagasi Internasional, Unicef, WaterAid, WSP mulai dari topik kebijakan dan EASAN bersepakat untuk dan WSCC. advokasi, sustainability, monitoring meningkatkan kerja sama regional
  • 22. 20 Majalah Percik Kaleidoskop 2012 Para peserta EASAN III mengikuti acara workshop berjudul CLTS and scaling-up rural sanitation in the East Asia and Pacific Region. lokasi pembangunan sanitasi seperti proyek pengembangan pipa (sewerage) di Denpasar, Denpasar Sewerage Development Project (DSDP), lokasi sarana sanimas di Tabanan dan upacara deklarasi ODF di Bangli. Para dalam meningkatkan upaya Bappenas, dalam pidato peserta mengikuti kunjungan ke pelayanan air minum dan sanitasi. penutupannya. tiga wilayah ini dengan antusias. Kesepakatan tersebut terdiri dari 12 komitmen yang dituangkan dalam Pentingnya pembentukan kerja Salah satunya, para peserta diajak Bali Declaration. sama regional juga ditekankan melihat lebih dekat DSDP di oleh Dedy. Hal ini bertujuan untuk Kantor Badan Layanan Umum Salah satu dari komitmen tersebut membantu mempertahankan Pengelolaan Air Limbah (BLUPAL) adalah meningkatkan upaya komitmen dan memantau Denpasar. DSDP berhasil melayani pelayanan air minum dan sanitasi kemajuan pelaksanaan Deklarasi lebih dari 8.647 sambungan atau terutama kepada masyarakat yang Bali. Termasuk juga sinergi antara setara dengan 417 ribu jiwa di belum terlayani melalui kemauan pemerintah dan mitra internasional. wilayah Denpasar dan sekitarnya. politik yang kuat dan pendanaan Pengelolaan air limbah terpusat di yang memadai dari masing-masing “Tapi yang paling penting adalah Denpasar dimulai pada tahun 1992 negara peserta konferensi. memobilisasi sumber daya yang oleh Kementerian Pekerjaan umum, memadai, baik uang dan orang, dibangun pada tahun 2003 dan “Easan kali ini menjadi momentum melalui strategi dan program mulai beroperasi pada tahun 2008. yang sangat penting karena nasional,” tandasnya. menegaskan komitmen regional Wayan Budiarsa, Kepala Dinas untuk penanganan sanitasi dan Kunjungan ke DSDP PU Provinsi Bali, menjelaskan air minum,” kata Dedy S. Priatna, Pada hari terakhir (12/09) para sistem pembuangan sepanjang Deputi Sarana dan Prasarana peserta mengunjungi sejumlah 245 kilometer yang dibangun di
  • 23. Majalah Percik Kaleidoskop 2012 21 Denpasar dan sekitarnya masih warga sehat, berarti lingkungannya Sampai saat ini, Denpasar adalah dalam tahap pertama. “Tahap juga sehat. Kalau lingkungan sehat salah satu dari 13 kota yang secara kedua akan melihat instalasi pipa berarti beban pencemaran juga nasional mempunyai sistem lebih lanjut dan ditargetkan selesai semakin surut. Ini berarti beban pengolahan air limbah terpusat. pada bulan Juli 2013. Tahap terakhir pencamaran sungai-sungai juga Kota-kota lainnya adalah Medan, dari pembuangan limbah masih turun, pantai tidak rusak oleh Prapat, Jakarta, Bandung, Cirebon, belum ditentukan,” jelas Budiarsa. pencemaran,” ungkap Handy. Yogyakarta, Surakarta, Banjarmasin, Balikpapan, Tangerang dan Batam. Handy B. Legowo, Kasubdit Air “Limbah harus diolah. (Setelah Joko Prasetyo. Limbah Direktorat Penyehatan itu) dibuang ke perairan dengan Lingkungan Permukiman, standar tertentu sehingga Cipta Karya, Kementerian PU, pantainya tidak tercemar. Bahaya menambahkan masyarakat kalau tercemar. Turis bisa kena Dalam acara tersebut para delagasi dari 14 negara EASAN bersepakat Denpasar mendapatkan setidaknya diare, sakit kulit, kalau tidak datang membuat sejumlah komitmen yang dua keuntungan dengan adanya lagi, kesejahteraan masyarakat dituangkan dalam deklarasi Bali DSDP, yakni kesehatan dan terancam,” sambungnya. kesejahteraan masyarakat. “Kalau
  • 24. 22 Majalah Percik Kaleidoskop 2012 EVENT AKBAR Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Puncak peringatan Hari Cuci Tangan Pakai Sabun (HCTPS) ke-5 berlangsung Senin (15/10). Acara yang berlangsung secara serentak di seluruh Indonesia ini dipusatkan di sekolah dasar. Ini sekaligus menjadi ajang kampanye dan edukasi bagi anak-anak agar mereka terbiasa sejak kecil untuk mencuci tangan pakai sabun. tubuh,” kata Nafsiah yang disambut tepuk tangan ratusan siswa. Di Jakarta, puncak peringatan HCTPS berlangsung di SDN 05 Karet, Kuningan, Senin (15/10). Menteri Selain cuci tangan, Menteri Kesehatan menambahkan, Kesehatan Nafsiah Mboi langsung memimpin perlunya menggunting dan membersihkan kuku peringatan tersebut. Nafsiah bersama ratusan anak secara teratur. Sebab, tak jarang penyakit yang muncul mempraktekkan cuci tangan pakai sabun di halaman diakibatkan oleh kuman yang menempel di kuku, lalu sekolah tersebut. masuk ke dalam tubuh. Sebelumnya, Menkes mengatakan, mencuci tangan Ia mengingatkan, cuci tangan tidak hanya ditujukan dengan sabun merupakan cara sederhana untuk bagi anak-anak. Tapi kebiasaan ini harus pula dilakukan menjaga kesehatan. “Dengan mencuci tangan, berarti oleh semua orang, termasuk orang dewasa. “Karena mencegah virus, bakteri, dan kuman masuk ke dalam itu, diare tidak hanya menyerang dan menyebabkan
  • 25. Majalah Percik Kaleidoskop 2012 23 kematian pada anak, tetapi juga “Membiasakan diri untuk cuci orang dewasa jika tidak menjaga tangan pakai sabun pada kondisi- Menteri Kesehatan, Nafsiah Mboi, kebersihan dirinya,” ujarnya. kondisi tertentu kadang masih beserta perwakilan UNICEF, Angela diabaikan oleh masyarakat. Padahal, Kearney, Ketua SIKIB, Ratna Djoko Suyanto dan para Duta Sanitasi Nafsiah mengungkapkan data tindakan yang terbilang sederhana melakukan praktek CTPS pada bahwa cuci tangan pakai sabun ini bisa berdampak luar biasa bagi HCTPS 2012 di Jakarta. dapat menurunkan risiko diare kesehatan,” kata Nafsiah. hingga 47 persen. Ia kemudian masyarakat Indonesia yang mengingatkan kapan cuci tangan Sebelumnya, Direktur Jenderal memiliki kebiasaan mencuci tangan pakai sabun dilakukan yakni Pengendalian Penyakit dan memakai sabun.  sebelum makan, sesudah buang air Penyehatan Lingkungan Kemenkes, besar, sesudah memegang tanah, Tjandra Yoga Aditama mengatakan, Namun di tahun 2012, lanjutnya, dan sesudah memegang hewan. di tahun 2006 hanya 9,6 persen dari environmental health risk
  • 26. 24 Majalah Percik Kaleidoskop 2012 Berkenaan dengan peringatan anak per hari - meninggal karena tersebut, UNICEF menekankan penyakit diare karena kurangnya Menteri Kesehatan, Dirjen PP berserta bahwa tindakan sesederhana air bersih, sanitasi dan kebersihan para pelajar terlihat begitu antusias mencuci tangan dengan sabun dasar. dalam memainkan permainan ular tangga. dapat menyelamatkan ratusan ribu jiwa anak-anak setiap tahun di Di Indonesia, penyakit diare seluruh dunia. bertanggung jawab untuk sekitar assessment (EHRA) di 56 kabupaten/ seperempat dari 130.000 kematian kota yang diselenggarakan oleh Angka tingkat kematian yang dirilis tahunan di antara anak balita. Hal Kemenkes baru-baru ini, diketahui UNICEF bulan lalu menunjukkan ini mengancam kemajuan penting angka tersebut naik menjadi 49,5 bahwa secara global sekitar 2.000 yang telah dicapai Indonesia persen. anak di bawah usia lima tahun dalam mengurangi separuh angka meninggal setiap hari akibat kematian anak selama 20 tahun Cuci Tangan Mampu penyakit diare. Dari jumlah tersebut terakhir. Menyelamatkan Jiwa Anak sebagian besar - atau sekitar 1.800
  • 27. Majalah Percik Kaleidoskop 2012 25 “Hari Cuci Tangan Sedunia adalah data-data baru dari survei rumah lebih dari sekadar satu hari,” kata tangga yang menunjukkan Angela Kearney, Kepala Perwakilan prevalensi cuci tangan dalam Menteri kesehatan bersama para UNICEF untuk Indonesia. “Kami keluarga. Data ini melukiskan mitra dan duta Sanitasi dalam acara HCTPS yang diselenggarakan pada 15 ingin pesan ini menyebar dari anak- beragam gambaran yang Oktober 2012. anak untuk keluarga, masyarakat menunjukkan bahwa praktek cuci dan bangsa. Menghentikan tangan berbeda dari satu negara ke penyebaran penyakit diare tidak negara lain dan dipengaruhi oleh mencapai ribuan orang di seluruh rumit, atau mahal, tetapi yang lokasi, budaya dan kekayaan. dunia. Kemitraan ini juga telah sangat penting adalah bahwa mengembangkan sebuah game mencuci tangan dengan sabun UNICEF, dengan Global Public ‘World Wash Up’ pada situs Hari menjadi rutinitas bagi semua Private Partnership for Handwashing, Cuci Tangan Sedunia (http:// orang.” juga meluncurkan kampanye globalhandwashing.org/) media sosial dengan hastag yang mengajak pemain untuk Tahun ini UNICEF mendapatkan #iwashmyhands yang sudah membinasakan kuman. Mujiyanto
  • 28. ia ed M g rin ito on M AMPL Dalam Berita Januari-Februari Terkait hal itu, Kepala Bidang Meteorologi dan Banjir Masih Ancam Indonesia Klimatologi BMKG, Nurhayati mengatakan, siklus lima tahunan tidak dapat diprediksi. Tetapi, Awal 2012, banjir masih menjadi masalah yang tingginya curah hujan di awal 2012 memang melanda Indonesia. Sesuai ramalan Badan berpotensi menimbulkan banjir. Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) di awal tahun 2012 beberapa kawasan di Indonesia Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana dilanda banjir karena curah hujan yang tinggi. (BNPB) menunjukkan setidaknya ada 14 wilayah Indonesia yang dilanda banjir. Dalam laporannya, Bagi sebagian besar masyarakat Indonesia, banjir BNPB menuliskan, banjir di awal tahun banyak memang bukan ancaman baru. Kendati demikian, membawa dampak kerugian bagi masyarakat. Di datangnya musim penghujan di Januari 2012 ini provinsi Banten misalnya, banjir yang melanda cukup membuat warga khawatir akan terulangnya lima wilayah seperti Padeglang, Serang, Lebak, siklus banjir lima tahunan, seperti yang terjadi Cilegon dan Serang mengakibatkan 13.755 unit pada 2002 dan 2007 silam. rumah pada 97 desa di 29 kecamatan terendam. Bahkan, 3 orang dinyatakan meninggal dunia.
  • 29. Sementara itu, banjir di Jawa Timur yang melanda Ratusan penduduk di sejumlah lokasi harus rela Bojonegoro, Lamongan dan Nganjuk mengakibatkan mencari tempat bermukim sementara. Selain itu, sungai Bengawan Solo dan Sungai Jero meluap. kemacetan juga terjadi di beberapa titik, baik di Sehingga, menggenangi ratusan hektar sawah dalam maupun luar Tol. Terlebih, kondisi ini datang dan tambak. Akibatnya, banyak petani menderita bersamaan dengan wabah nyamuk demam berdarah. kerugian besar karena gagal panen. Adanya sejumlah fakta ini, membuat pemerintah Di Bojonegoro sendiri, banjir terjadi pada 167 desa dinilai masih lemah dalam mengatasi banjir. Pasalnya, di 15 kecamatan. Sedangkan, di Lamongan dan hampir tiap tahun kondisi seperti ini selalu terulang. Nganjuk banjir berhasil merendam ratusan rumah Bahkan, penanganan pacsa banjir pun dianggap hingga ketinggian 100 sentimeter. sangat lamban. Padahal, telah banyak pihak yang memberikan masukan kepada pemerintah tentang Di Sumatera Barat, tingginya curah hujan antisipasi banjir di Indonesia. Cheerli mengakibatkan terjadinya banjir bandang di Kabupaten Pasaman. Dalam tragedi ini puluhan Indeks Berita AMPL rumah dinyatakan rusak parah akibat terjangan air. 14 Wilayah Indonesia Terkena Banjir (Inilah.com. Selain itu, puluhan orang pun dilaporkan hilang dan 15/1) meninggal dunia. Jawa Timur Dikepung Banjir (Tribun news 15/1) Banjir Lima Tahunan Tak Bisa Diprediksi (Okezone Bencana banjir bandang juga melanda Kecamatan 12/1) Sambelia, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat. 50 Puluh Rumah Tersapu Banjir Bandang di Sumbar Berdasarkan data yang diperoleh dari kantor (Okezone 23/2) Kecamatan Sambelia menunjukkan, ada 1.416 rumah Tol Jakarta Merak Lumpuh Akibat Banjir (Media rusak akibat diterjang banjir. Bahkan, bencana ini Indonesia 15/1) pun dilaporkan telah merusak ratusan hektar sawah hingga ribuan meter jalan dan saluran irigasi di wilayah tersebut. Dalam rilisnya BNPB melaporkan, di Kalimantan Timur banjir terjadi di kawasan Kutai Kartanegara dan Kabupaten Kutai Barat. Dalam bencana ini tiga kecamatan dinyatakan terkena banjir parah karena ketinggian air mencapai lebih dari 1 meter. Seperti biasa, Jakarta pun mengalami nasib serupa.
  • 30. 28 Majalah Percik Kaleidoskop 2012 dan tanggap dalam mengatasi bencana banjir. Selain itu, pemerintah juga telah meminta BMKG untuk mensosialisasikan kondisi cuaca kepada pemerintah daerah. Dia mengatakan, hal tersebut dilakukan untuk menghindari banyaknya korban jiwa akibat bencana alam tersebut. Terkait penanganan banjir, Gubernur DKI Jakarta Maret-April Fauzi Bowo mengatakan, telah mengintruksikan Harapkan Perhatian Lebih Dari Pemerintah jajarannya untuk terus siaga 24 jam guna memantau kondisi di lapangan. Menurutnya, Pemprov DKI Pasca terjadi banjir di beberapa wilayah Indonesia, Jakarta juga telah siap dengan posko pengungsian pada Maret dan April 2012 ini masyarakat mulai yang dilengkapi pelayanan kesehatan dan dapur menilai kinerja pemerintah dalam menangani umum. bencana tersebut. Umumnya, mereka berpendapat bahwa pemerintah masih kurang tanggap dalam Sementara itu, Kepala Bidang Humas Polda Metro mengantisipasi banjir. Jaya, Komisaris Besar, Rikwanto menyatakan, Kepolisian Daerah Metro Jaya telah mengerahkan Padahal, secara nyata telah banyak bukti bahwa 1000 personel polisi lalu lintas untuk membantu banjir dapat menyebabkan kerugian besar untuk mengatur arus lalu lintas sewaktu banjir. Langkah masyarakat dan negara, baik secara materi maupun ini dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya non materi. Seperti kerugian ekonomi, terjadinya kemaceten parah di sejumlah titik rawan banjir. gagal panen, lumpuhnya aktivitas, hingga jatuhnya korban jiwa. Berbagai langkah di atas sebenarnya merupakan bukti konkrit upaya pemerintah terhadap Menanggapi hal itu, Menteri Koordinator penanganan banjir. Tetapi, banyak pihak menilai Bidang Kesejahteraan Rakyat, Agung Laksono sejumlah upaya tersebut belum dirasa cukup optimal. mengungkapkan, akan memperhatikan seluruh Karena, banjir masih terus menghantui warga di wilayah terkait waspada banjir. sejumlah wilayah. Salah satu langkahnya, pemerintah melalui Untuk menangani banjir, masyarakat beranggapan Kementerian Dalam Negeri telah menghimbau bahwa pembenahan dan perbaikan infrastruktur juga seluruh pemerintah daerah untuk selalu waspada merupakan hal penting yang harus dilakukan. Dalam
  • 31. Majalah Percik Kaleidoskop 2012 29 hal ini pemerintah dituntut dapat memperbaiki kondisi drainase, waduk, sungai, ataupun kali yang ada di Indonesia. Seperti yang diketahui saat ini banyak sungai maupun waduk yang mengalami pendangkalan akibat kurangnya perhatian dan perawatan. Selain itu, masyarakat juga meminta untuk meningkatkan pengelolaan sampah. Dikarenakan sampai sekarang sampah masih menjadi salah satu penyebab utama terjadinya banjir di Indonesia. Dalam menangani sampah, ada dua hal yang bisa dilakukan yaitu, dengan cara meningkatkan sosialisasi akan bahaya sampah terhadap lingkungan dan memperketat peraturan. Misalnya, pemerintah Mei-Juni bisa membuat kebijakan baru agar setiap warga Kemarau Datang, Air pun Sulit wajib memiliki tempat sampah sendiri di halaman rumahnya maupun Tempat Pengelolaan Sampah Musim kemarau telah tiba, gerumul awan hitam Terpadu di setiap kelurahan atau kecamatan. Cheerli meninggalkan langit dan mendung pun berganti terik. Datangnya musim panas di pertengahan 2012 Indeks Berita AMPL ini sebenarnya merupakan musim yang dinanti. Terandam Banjir Petani Gagal Panen (kompas 9/3) Terlebih, setelah hujan panjang yang menyebabkan Menko Kesra: Waspada Banjir (kompas 8/3) bencana banjir di sejumlah wilayah Tanah Air. Foke Instruksikan Aparat Siaga 24 jam (Megapolitan Kompas 4/4) Namun tidak bisa dipungkiri, panas berlebih Polda Metro Siagakan 1000 Personil (Media Indonesia terkadang malah menjadi momok menakutkan 5/4) karena dapat mendatangkan kemarau panjang yang Banjir, Warga Rimba Sekampung Minta Bangun berpotensi menyebabkan kekeringan, tanaman layu Drainase (mimbariau.com 10/4) dan busuk, kebakaran hutan, hingga kelangkaan air. Kondisi ini sangat tidak diharapkan. Sebab, selain menyulitkan masyarakat hal tersebut juga akan
  • 32. 30 Majalah Percik Kaleidoskop 2012 merugikan negara. Di Mei dan Juni tahun ini dilaporkan Bukan hanya di pulau Jawa, bencana kekeringan musim kemarau terparah terjadi di Pulau Jawa. juga terjadi pada sejumlah provinsi di Indonesia. Di Kupang, Nusa Tenggara Timur misalnya ada ratusan Menurut Kepala Badan Penanggulangan Bencana kepala keluarga di Desa Enoraen yang mengalami Daerah (BPBD) Jawa Tengah, Sarwa Pramana, pada kekeringan dan krisis air bersih. Kemudian di Bali, musim kemarau kali ini sedikitnya ada 14 kabupaten/ kemarau panjang memaksa sejumlah warga di kota di Jawa Tengah mengalami kekeringan. Kabupaten Buleleng untuk mengonsumsi air asin dari sumur. Menteri Pekerjaan Umum, Djoko Kirmanto menilai, terjadinya bencana krisis air ini merupakan suatu hal yang sangat memprihatinkan. Pasalnya, Indonesia merupakan negara dengan sumber daya air terbesar kelima di dunia. Menurut Djoko, potensi cadangan sumber air Indonesia sekitar 3.900 miliar meter kubik per tahun. Potensi ini berasal dari 5.886 aliran sungai dan 521 danau yang sebagian besar berada di Pulau Kalimantan, Papua dan Sumatera. Dalam menanggulangi krisis air, Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat, Agung Laksono mengatakan, Sementara, BPBD Jawa Timur melaporkan ada 26 pemerintah terus melakukan berbagai program kabupaten/kota di provinsi tersebut mengalami penanggulangan, baik antisipasi jangka pendek krisis air bersih. Jumlah wilayah itu juga meningkat maupun jangka panjang. dibandingkan 2011 yang hanya mencapai 19 daerah. Agung mengatakan, untuk jangka pendek Sedangkan di Jakarta, Direktur Utama Perusahaan pemerintah melakukan berbagai sosialisasi dan Daerah Air Minum (PDAM) Jaya, Mauritz Napitupulu efisiensi penggunaan air ke semua daerah baik yang menuturkan, terjadinya kemarau membuat pihaknya dilanda kekeringan maupun tidak. kesulitan memperoleh air bersih. Akibatnya, PDAM mengeluarkan biaya lebih untuk memberikan Selain itu, pemerintah juga mencari sumber air pasokan air bersih kepada masyarakat. baru dengan menggali sumur di beberapa tempat.
  • 33. Majalah Percik Kaleidoskop 2012 31 Sedangkan, dalam antisipasi jangka panjang pemerintah akan mencanangkan program pengelolaan air dan pemanfaatan debit air sungai. Terkait ancaman krisis air, Pemrov DKI Jakarta mempercepat proyek pembangunan instalasi pengelolaan air bersih di dekat waduk Jatiluhur, Purwakarta, Jawa Barat. Proyek yang diperkirakan Juli-Agustus menelan biaya hingga 3 triliun itu ditujukan untuk Gunung Sampah Hiasi Pemandangan Indonesia memenuhi pasokan air bersih warga Jakarta. Hampir sama seperti tahun sebelummnya, sampah Selain karena dampak kerusakan lingkungan, masih menjadi permasalahan yang melanda negeri bencana kekeringan terjadi karena minimnya daerah ini. Faktanya, pada Juli dan Agustus 2012 sejumlah resapan air. Terlebih, kondisi air tanah yang tersisa wilayah di Indonesia dihiasi dengan tumpukan pun dinyatakan dalam kondisi buruk. sampah. Bahkan, gunungan limbah tersebut tersebar di bahu jalan utama sejumlah kota di Tanah Air. Berdasarkan pengamatan Direktorat Permukiman dan Perumahan, Kementerian Bappenas menunjukkan, Di Kuningan, Jawa Barat tumpukan sampah tak 70 persen sumur warga di daerah perkotaan telah bertuan yang ada di Jalan Karang Asem dinilai tercemar bakteri E.coli. Hal ini perlu segera dibenahi sangat merusak keindahan lingkungan. Selain itu, sebab, bila tidak segara diubah Indonesia bisa keberadaan sampah tersebut juga mengkhawatirkan mengalami krisis air parah pada beberapa tahun warga karena berpotensi mengancam kesehatan. mendatang. Cheerli Kondisi sampah yang berserakan itu tentunya sangat Indeks Berita AMPL ironi, mengingat Kuningan merupakan kabupaten Mei, Awal Musim Kemarau (Antara 22/5) konservasi yang bermotokan Aman, Sehat, Rindang 14 Daerah Jawa Tengah Rawan Kekeringan (Suara Merdeka 3/6) dan Indah (ASRI). Dalam menyikapi keadaan itu warga 26 Kabupaten Kota Di Jawa Timur Rawan (Regional pun meminta bantuan pemerintah setempat untuk Kompas 28/6) mengangkut sampah tersebut. Dua Dusun di Kecamatan Amarasi, Kupang Krisis Air (Tempo 6/6) Di Jakarta, akibat rusaknya sejumlah mobil Pulau Jawa Krisis Air (Tempo 3/6) pengangkut sampah di Kramat Jati, Jakarta Timur, 70 Persen Sumur Perkotaan Tercemar E.Coli (Media gunungan sampah juga menghiasi daerah itu. Indonesia 4/5) Bahkan, bukan hanya mengganggu kenyamanan
  • 34. 32 Majalah Percik Kaleidoskop 2012 warga, tumpukan sampah juga mengganggu berdasarkan data Badan Lingkungan Hidup Kota pengguna jalan karena berserakan di jalan. Gorontalo, data sampah dari Juli hingga pertengahan Agustus 2012, mencapai 560 kubik per hari. Angka Sedangkan, Kepala Bidang Pengawasan dan ini meningkat dari bulan sebelumnya yang hanya Pengendalian Badan Lingkungan Hidup (BLH), sebanyak 400 kubik per hari. Provinsi Bali melaporkan, produksi sampah di Bali setiap harinya telah mencapai 10 meter kubik. Di Dalam menyikapi hal ini, sebagian besar pemerintah mana, sebagian besar berasal dari sampah warga provinsi di Tanah Air mulai gencar melakukan aksi perkotaan. Sementara itu, Kepala Dinas kota Ambon, tanggap sampah. Baik dengan cara rajin melakukan Morits Lantu mengungkapkan, volume sampah di sosialisasi pemanfaatan sampah kepada masyarakat ibukota provinsi Maluku ini setiap hari mengalami maupun dengan menetapkan sejumlah peraturan peningkatan sebanyak 565 kubik. terkait sampah. Menurutnya, untuk mengatasi masalah tersebut Salah satunya, seperti dilakukan Pemerintah Provinsi selain gencar menysosialisasikan budaya buang Yogyakarta yang mewajibkan setiap permukiman di sampah teratur pada setiap warga, pihaknya juga Kota Yogyakarta untuk memiliki fasilitas pemilihan berupaya meningkatkan jumlah petugas maupun sampah. Hal ini sesuai dengan Peraturan Daerah kendaraan pengangkut sampah. tentang Pengelolaan Sampah yang disahkan Banyaknya tumpukan sampah pada pertengahan tahun ini ternyata makin diperparah dengan adanya libur panjang yang bertepatan dengan momen Hari Raya Idul Fitri 1433 H. Di Bandung misalnya, pasca Lebaran gunungan sampah menumpuk di sejumlah titik kota tersebut. Seperti di daerah Soreang dan Jatinangor sampah menghias bahu jalan di kedua wilayah itu. Bahkan, di Soreang tumpukan sampah pun berada di depan alun-alun kota yang lokasinya berdekatan dengan kantor kecamatan setempat. Di Palembang tumpukan sampah dilaporkan mengotori sejumlah jalan protokol. Sementara,
  • 35. Majalah Percik Kaleidoskop 2012 33 dalam rapat paripurna DPRD Yogyakarta. Selain itu, pemerintah Yogyakarta pun semakin gencar memberikan pelatihan dan sosialisasi tentang pengelolaan sampah mandiri terhadap masyarakat. Menurut Kepala Badan Lingkungan Hidup Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, Drajat Ruswandono, langkah ini diambil guna menanggulangi adanya tumpukan sampah yang mengotori lingkungan. Bahkan, cara ini dianggap langkah tepat untuk meningkatkan kepedulian warga kepada bahaya sampah. Bukan hanya merusak lingkungan dan menyebarkan wabah penyakit, adanya tumpukan sampah juga berpotensi merusak infrastruktur yang ada. Contohnya, di Padang banyak drainase rusak akibat tumpukan sampah. Cheerli September-Oktober Gerakan Hidup Bersih Makin Digalakkan Indeks Berita AMPL Tumpukan Sampah Rusak Lingkungan Rasanya kalimat itu sangat cocok untuk (Kuningannews 26/8) menggambarkan situasi pada September dan Truk Rusak Sampah Menumpuk (Tribunnews 12/7) Produksi Sampah Bali 10 Meter Kubik (Seputarbali. Oktober 2012 ini. Pasalnya, pada kedua bulan com 9/7) tersebut berbagai sosialisasi hidup bersih dan sehat Sampah Kota Ambon Meningkat (infobarunews maupun pembenahan kondisi lingkungan gencar 16/7) dilakukan oleh sejumlah pihak, baik pemerintah Pasca Lebaran Sampah Menumpuk di Soreang maupun non pemerintah. (24/8) Buangan Kota Gorontalo Meningkat (31/8) Dalam upaya meningkatkan kesadaran hidup Pengolahan Mandiri Turunkan Produksi Sampah bersih dan sehat pada masyarakat, Pemerintah Kota (11/7) Bandung pada September 2012 membuat gerakan Pulau Jawa Krisis Air (Tempo 3/6) Cikapundung Bersih. 70 Persen Sumur Perkotaan Tercemar E.Coli (Media Indonesia 4/5)
  • 36. 34 Majalah Percik Kaleidoskop 2012 Menurut Walikota Bandung, Dada Rosada, gerakan dari itu, berbagai upaya pembenahan harus segara ini bertujuan untuk meningkatkan kepedulian dilakukan. masyarakat akan kebersihan sungai, sebab Cikapundung masih menjadi tong sampah raksasa. Menurutnya, selain program perbaikan sarana dan Di mana, masih banyak masyarakat yang membuang prasarana, hal lain yang dapat dilakukan ialah dengan sampah dan limbah ke sungai tersebut. meningkatkan upaya edukasi, sosialisasi, maupun kegiatan penyadaran kepada masyarakat akan gaya Sementara itu, untuk membenahi pencemaran hidup bersih dan sehat. Karena, perilaku masyarakat lingkungan di wilayah ibukota, pemerintah provinsi sangat berpengaruh besar terhadap kondisi sanitasi DKI Jakarta meningkatkan gerakan sosialisasi Bank yang ada. Sampah. Hal ini karena ,Bank Sampah dinilai sebagai langkah tepat untuk merubah perilaku hidup bersih Dalam sambutannya pada acara East Asia Ministerial masyarakat terutama agar tidak buang sampah Conference on Sanitation and Hygiene (EASAN) III sembarangan. yang diadakan Oktober 2012, Menteri Kesehatan Nafsiah Mboi mengatakan, bukan hanya dapat Seperti yang telah disampaikan, gerakan hidup mengancam target MDGs 2015, buruknya kondisi bersih dan sehat bukan hanya gencar dilakukan pihak sanitasi juga berakibat fatal bagi kesehatan pemerintah melainkan juga dari pihak swasta. Salah masyarakat, terutama anak-anak. satu contohnya, PT Unilever Indonesia, Tbk yang meluncurkan Gerakan 1000 Toilet Higienis untuk Di sejumlah daerah dengan kondisi sanitasi buruk sejumlah sekolah di Tanah Air. anak-anak lebih rentan terkena beragam penyakit seperti diare, polio, pneumonia, penyakit kulit hingga Selain gerakan hidup bersih, pada akhir tahun ini gangguan kesehatan lainnya. kondisi sanitasi dan penyedian air minum juga semakin menjadi perhatian semua pihak. Apalagi, Nafsiah menuturkan, langkah mudah untuk 2012 merupakan paruh waktu dari target pencapaian memperbaiki kondisi sanitasi ialah dengan Stop Millennium Development Goals (MDGs) 2015. Di Buang Air Besar Sembarangan (BABS). Sebab, selain mana, targetnya ialah lebih dari separuh masyarakat mencemari lingkungan perilaku ini juga dapat Indonesia mendapatkan sanitasi dan air minum layak. membawa wabah penyakit. Anggota Komisi IX DPR, Okky Asokawati menyatakan, Menjelang akhir tahun, sosialisasi gerakan hidup sanitasi yang buruk bisa menjadi ancaman Indonesia bersih dan sehat juga nyaring disuarakan, terutama terhadap pencapaian MDGs 2015. Sebab, hingga kini saat peringatan Hari Cuci Tangan Pakai Sabun kondisi sanitasi di Tanah Air belum optimal. Maka (HCTPS) yang jatuh pada 15 Oktober 2012.
  • 37. Majalah Percik Kaleidoskop 2012 35 Dalam peringatan tersebut, Nafsiah mengatakan, CTPS merupakan cara paling mudah dan murah untuk hidup sehat. Berdasarkan riset Bank Dunia, CTPS merupakan langkah jitu mencegah berbagai penyakit, salah satunya menurunkan kejadian luar biasa diare. Bukan hanya bertujuan meningkatkan kesadaran hidup bersih pada masyarakat. Berbagai upaya ini juga dimaksud untuk meningkatkan pelestarian lingkungan di Tanah Air. Seperti yang diketahui, tingginya pencemaran di Indonesia merupakan penyebab utama dari masalah lingkungan yang sering melanda negeri ini. Mulai dari bencana banjir, kekeringan, hingga krisis air. Cheerli Indeks Berita AMPL Pemkot Gelar Gerakan Cikapundung Bersih (Inilah. com 22/9) November-Desember Antisipasi Banjir PEMPROV Jakarta (Detik.com 12/9) 1000 Toilet Bersih Untuk Sekolah Lebih Sehat (ampl. Indonesia Siap Hadapi Banjir or.id 23/10) Sanitasi, Ganjalan Indonesia Capai Target MDGs Akhir 2012, hujan mulai turun di berbagai wilayah (Media Indonesia, 12/9) di Indonesia. Ada yang menyambut gembira karena Sanitasi Buruk Korbankan Kesehatan Anak (Kompas berarti kekeringan yang dirasakan akan hilang. 10/9) Namun ada juga yang menyambutnya dengan duka. Cuci Tangan Pakai Sabun Kurangi Diare (Republika Soalnya, bagi mereka yang tinggal di daerah rawan 15/10) banjir, hujan dengan curah tinggi berarti bencana. Tetapi masyarakat tampak lebih siap karena di penghujung tahun ini pemerintah kian gencar melakukan berbagai upaya perbaikan guna menghadapi bencana banjir yang mengintai seiring datangnya musim hujan. Bahkan bukan hanya itu, berbagai langkah antisipasi pun telah direncanakan
  • 38. 36 Majalah Percik Kaleidoskop 2012 untuk menghadapi bencana tersebut. Menurut pria yang akrab disapa Jokowi ini, langkah tersebut diambil untuk mempercepat Untuk mengatasi bencana banjir, Menteri Lingkungan pembersihan sungai di Jakarta yang kondisinya Hidup, Balthasar Kambuaya mengatakan, pemerintah penuh dengan sampah. Cara ini juga dapat dijadikan telah menetapkan peraturan terkait pengelolaan alternatif pengadaan air baku yang digunakan sampah yang lebih baik. Dengan ini, pemerintah untuk air minum. Teknologi itu sendiri ditawarkan menghimbau masyarakat untuk menjaga lingkungan oleh perusahan asal China, yang telah berhasil dengan mengelola sampah. Sebab, seperti yang menerapkan hal tersebut sejak 2008. diketahui sampah masih menjadi penyebab utama terjadinya banjir di Tanah Air. Lebih lanjut, dalam apel siaga banjir yang diadakan pada 6 Desember 2012 lalu, Jokowi mengungkapkan, Sementara itu, untuk mencegah banjir di kawasan DKI telah siap 90 persen menghadapi banjir. Pemprov ibukota, Gubernur DKI Jakarta yang baru, Joko Jakarta telah menyiapkan 3.000 personel untuk Widodo mengatakan, pihaknya berencana penanggulangan bencana tersebut. menggunakan teknologi pengurai sampah dengan bantuan bakteri. Dalam hal ini bakteri Bukan hanya Pemprov DKI, penanganan banjir juga akan menghancurkan sampah-sampah padat dan dilakukan pemerintah daerah Makassar. Dalam hal menjadikan air sungai bening. ini pemerintah provinsi tersebut mulai memperbaiki drainase.
  • 39. Majalah Percik Kaleidoskop 2012 37 Hal sama ternyata juga dilakukan Wakil Bupati Langkah antisipasi ternyata juga dilakukan oleh Karimun, Aunur Rafiq. Menurutnya, Pemerintah Gubernur Sumatera Barat, Irwan Prayitno. Dalam Karimun akan memprioritaskan perbaikan kondisi hal ini dia meminta instansi terkait di kabupaten dan pembangunan drainase baru untuk mencegah dan kota untuk membersihkan aliran sungai yang banjir. berpotensi menimbulkan bencana tersebut. Apalagi, di awal tahun 2012 lalu banjir bandang Sementara itu dalam langkah pencegahan, pernah menerjang Sumatera Barat. Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan meninjau program normalisasi Situ Pengasinan yang terletak Berbagai upaya ini pastinya sangat menyenangkan di Kecamatan Bojosari. Dia mengatakan, upaya masyarakat Indonesia. Bahkan, semua perbaikan penanganan banjir bukan hanya dilakukan di situ yang dilakukan pemerintah ini diharapkan bisa melainkan juga di sungai dan waduk yang ada di menjadi langkah tepat untuk penangan banjir yang daerahnya. masih terus menjadi masalah yang belum pernah terpecahkan hingga sekarang. Selain itu, dalam mewujudkan Indonesia bebas banjir masyarakat juga berharap agar semua langkah ini bukan hanya sekadar janji semata melainkan menjadi langkah nyata pemerintah untuk menjadikan Indonesia lebih baik lagi. Cheerli Indeks Berita AMPL Sampah Wajib Dipilah dari Sumbernya (Kompas 1/11) Sampah Sungai Jakarta Akan Diurai dengan Bakteri (Kompas 3/11) 3000 Personel Apel Siaga, DKI Siap 90 Persen Hadapi banjir (Vivanews 6/11) Musim Hujan Tiba, Makassar Perbaiki Drainase ( Media Indonesia 3/11) Cegah Banjir, Gubernur Bandung Tinjau Normalisasi Situ (Media Indonesia 7/11) Gubernur Sumbar Minta Pembersihan Das (Media Indonesia 3/11) Pemkab Karimun Prioritaskan Drainase Cegah Banjir (Antara 5/11)
  • 40. ra ca an aw W Nugroho Tri Utomo, Direktur Permukiman dan Perumahan Bappenas On Track, Tapi Belum Cukup Bagaimana Anda memandang pembangunan memang dalam regulasi itu sudah menjadi kewajiban AMPL selama 2012? mereka. Dan yang kedua, tentu saja sumber-sumber Menurut saya cukup baik ya. Jadi cukup on track bila pendanaan lain, seperti dari CSR, dari masyarakat dilihat dari capaian yang dihasilkan. Capaian yang kita sendiri, harus kita tingkatkan terus. hasilkan juga cukup baik. Walaupun memang kalau untuk mengejar target MDG di 2015 kita masih harus Apakah kepedulian pemerintah dan pemda berupaya keras. Karena defisit kita sampai 2015 itu terhadap AMPL ini sudah meningkat? masih sekitar 12-14 persen. Sedangkan sisa tahun yang Sudah meningkat cukup jauh. Walau pun kalau harus dijalani sampai 2015 tinggal dua tahunan lagi kita bicara apakah itu sudah cukup atau belum, sehingga per tahunnya setidaknya kita harus mengejar saya mengatakan: “Belum cukup!” Tetapi seperti 6-7 persen. Itu untuk air minum. anggaran pemerintah pusat untuk air minum ini sudah meningkat jauh lebih banyak lagi daripada Padahal selama ini yang dapat kita lakukan dengan lima tahun sebelumnya. Bahkan pada 2010, anggaran dana pemerintah dan pemerintah pusat itu paling sanitasi jumlahnya menyamai anggaran air minum hanya satu persenan, sehingga kita perlu upaya yang padahal tadinya jauh di bawah. Nah, ini terus berjalan lebih keras, mungkin tiga kali lipatnya lagi. Misalnya bersama untuk 2013 nanti anggaran air minum lebih dengan mendorong teman-teman daerah untuk tinggi sedikit lagi dibanding sanitasi karena banyak membiayai sektor air minum dan sanitasi karena sekali program-program khusus dari presiden untuk
  • 41. Majalah Percik Kaleidoskop 2012 39 pemenuhan kebutuhan air. pertanyaan lain, karena apa? Defisit tinggi karena investasi di bidang kita terlalu besar. Jadi yang harus air minum dan sanitasi itu terbukti Tapi kalau kita lihat dari angkanya, kita kejar itu cukup besar jadi punya efek ganda (multiplayer itu sudah meningkat drastis. memang harus ada peningkatan effeck) yang cukup besar terhadap Misalnya, anggaran sanitasi di pendanaan yang lebih besar lagi. pendidikan, pemberantasan pusat, anggaran 2012 ini dua Tentu itu tidak bisa serta merta kemiskinan, serta peningkatan kalinya anggaran 2010. Anggaran bisa dipenuhi begitu saja. Karena kesejahteraan pada umumnya dan air minum juga begitu, meningkat masih banyak juga prioritas- sektor-sektor produktivitas lainnya. terus. Anggaran pemda juga prioritas pembangunan lain yang meningkat. Yang tadinya rata-rata harus dipikirkan oleh teman-teman anggaran sanitasi dan air minum itu pemda. kalau ditotal masih satu persen dari Pembangunan sarana sanitasi oleh RAPBD sekarang ini rata-ratanya Namun demikian, kita selalu masyarakat. Bangun sama-sama, pelihara sama-sama. sudah 2-2,4 persen. mengadvokasikan bahwa air minum dan sanitasi itu perlu Tapi apakah itu cukup, itu mendapatkan prioritas yang cukup
  • 42. 40 Majalah Percik Kaleidoskop 2012 dari yang ada sekarang. Dan itu dimanfaatkan untuk air minum dan masih merupakan tantangan yang sanitasi. Cuci tangan pakai sabun salah satu cukup berat. langkah mudah mencegah penyakit. Dari pemerintah pusat sendiri Tantangan pembangunan AMPL masih sangat banyak membantu. pada 2013? Perhatian dari donor juga semakin Pertama, bagaimana caranya agar meningkat bahkan dalam bentuk Tapi apakah peningkatan ini prioritas bisa diberikan lebih tinggi hibah. Pemda juga bisa memikirkan sudah sesuai dengan yang lagi pada AMPL. Kedua, bagaimana pengalokasian dananya lebih baik diharapkan? kita bisa memobilisasi sumber- lagi. Sehingga dapat mendapatkan Belum. Karena kita belum bisa sumber pendanaan yang ada. ruang yang cukup untuk AMPL. menutup defisit. Tetapi untuk bisa Saya katakan memobilisasi karena menutup defisit, kita harus punya kami percaya, sebetulnya ada Jadi buat kami, kuncinya adalah investasi tiga atau empat kali lipat cukup banyak dana-dana yang bisa kalau prioritas itu bisa naik,
  • 43. Majalah Percik Kaleidoskop 2012 41 pemda pun punya keinginan paksaan dari dunia internasional. ribu sambungan. Hasilnya kita untuk bisa meningkatkan, Tetapi kita sudah komit, sudah evaluasi sama-sama. Setelah tiga maka kami pun dapat dengan menetapkan itu dalam target RPJM bulan terbukti dimanfaatkan mudah mendampingi untuk kita. Sehingga pada 2013 ini tujuan oleh masyarakat dan juga tarif memaksimalkan mendapatkan utamanya adalah itu. Sehingga berjalan maka setiap sambungan pendanaan-pendanaan degan kita tetap harus on track untuk ke rumah-rumah itu kita ganti. pengalokasian yang efektif dan mencapai target itu. Untuk air minum itu Rp 2 juta. efesien. Terserah pemerintah daerah Bagaimana melaksanakan visi menggunakannya berapa. Sanitasi Ketiga, tantangannya adalah tersebut? juga begitu, Rp 3 juta rupiah per adanya keberlanjutan. Ini yang Itu tadi seperti yang sudah saya sambungan ke rumah. paling penting. Karena kita sudah katakan, yang penting pemerintah banyak melakukan investasi dan Pemda memberikan perhatian Dan program ini terbukti sangat pembangunan air minum dan lebih terhadap air minum dan efektif dan efesien 37-40 persen sanitasi. Tetapi harus kita akui sanitasi. Begitu juga dengan kalau kita bandingan dengan bahwa output-nya itu belum masyarakat. Masyarakat harus pembangunan sarana air minum seratus persen. Karena masih mempunyai keinginan mempunyai dan sanitasi yang melalui dana ada juga fasilitas yang dibangun pelayanan sarana air bersih dan alokasi khusus (DAK). Artinya apa? tetapi tidak dimanfaatkan warga. sanitasi, maka selalu kami advokasi. Dengan jumlah dana yang sama, Atau kalau pun dimanfaatkan, Berikutnya kita juga harus bisa kita bisa mendapatkan cakupan tetapi hanya beberapa tahun memobilisasi dan memanfaatkan pembangunan yang lebih luas saja, kemudian rusak karena tidak dana yang ada lebih efektif dan sekitar 37-40 persen. dipelihara dan sebagainya. Maka efesien dalam mencapai target keberlanjutan itu menjadi sangat tersebut. Itulah yang sedang kita coba penting. Karena percuma kita sekarang, bagaimana agar mengejar target berapa pun kalau Saya yakin ini bisa dilakukan. Karena dana-dana seperti DAK pun bisa ternyata yang sudah dibangun kita punya program berbasis digunakan efektif dan efesien tidak berkelanjutan. kinerja, yang prinsipnya itu kita setinggi-tingginya. Untuk itu kita tidak memberikan uang di depan. masih merancanakan bagaimana Lantas, apa visi pembangunan Tetapi kita minta pemerintah caranya DAK ini bisa dilaksanakan AMPL 2013? daerah dulu untuk melaksanakan. sebagai pendanaan yang berbasis Tentunya memastikan bahwa target Nanti hasilnya kita evaluasi sama- kinerja. Sehingga kita benar-benar MDGs ini bisa kita penuhi. Karena sama. punya tujuan yang sama-sama kita RPJM kita sudah mengadopsi target ikat dan evaluasi. Joko Prasetyo MDGs. Jadi target MDGs itu bukan Misalnya, membangun tiga
  • 44. Pr og ra m
  • 45. Majalah Percik Kaleidoskop 2012 43 & Program Potensial Benahi Air Sanitasi Semakin hari pembangunan sanitasi dan air minum kian gencar dilakukan oleh berbagai pihak mulai dari pemerintah, non pemerintah hingga lembaga donor. Bukti konkritnya dapat dilihat dengan digulirkannya sejumlah program andal yang dapat memperbaiki kondisi sanitasi dan penyedian air minum di Indonesia. Seperti NAWASIS, RPA (Rencana Pengamanan Air) dan Sanitasi Sekolah. Selain bertujuan untuk mempercepat target pencapaian sanitasi dan air minum layak di Indonesia, ketiga program ini juga diyakini sebagai langkah jitu guna mencapai kondisi sanitasi dan penyediaan air minum yang lebih baik lagi. Berikut penjelasan rinci mengenai ketiga program tersebut. Nawasis NAWASIS atau National Water and Sanitation Information Services merupakan sebuah pusat data dan informasi sektor AMPL. NAWASIS merupakan salah satu instrument pendukung dari Pokja AMPL Nasional. Layanan utama Nawasis adalah terkait data dan informasi, Advokasi, dan Penguatan Kapasitas. Dengan memahami bahwa ketersediaan dan pengelolaan data menjadi salah satu komponen penting dalam pembangunan sektor AMPL, maka pengembangan instrument terkait pengelolaan data menjadi salah satu fokus NAWASIS. Dalam hal ini, salah satu instrument utama NAWASIS adalah Sistem
  • 46. 44 Majalah Percik Kaleidoskop 2012 Informasi Nawasis (www.nawasis. Info untuk pemeringkatan sanitasi Nawasis Info ke seluruh provinsi info). Nawasis Info merupakan dari kabupaten/kota anggotanya. di Indonesia di tahun 2013. Selain suatu system pengelolaan data itu, pengembangan modul-modul berbasis internet yang dapat Pada tahun 2012, Bappenas aplikasi terkait antara lain Modul digunakan untuk perencanaan dan berkolaborasi dengan Kementerian Kinerja Sektor, Modul Water and penganggaran serta pemantauan PU mulai berinisiatif untuk Sanitation Hibah, dan Modul Water dan evaluasi pembangunan AMPL menggunakan Nawasis Info untuk and Sanitation Service Index juga di Indonesia. mengestimasi Alokasi DAK Air akan dilakukan di tahun 2013. Minum dan Sanitasi tahun 2013. Nawasis Info telah digunakan oleh Sosialisasi dan pengenalan system program PPSP untuk memonitor Nawasis Info sendiri, telah dilakukan RPA, Cara Tepat Amankan Air dan mengevaluasi perkembangan kepada lebih dari 250 kabupaten/ Rencana Pengamanan Air atau pencapaian programnya. Sejumlah kota. Saat ini Nawasis Info telah yang lebih dikenal dengan pelatihan, baik untuk provinsi tersedia data dari 209 kabupaten/ sebutan RPA ialah suatu program maupun kabupaten/kota, telah kota di seluruh Indonesia. pengamanan air minum atau water dilaksanakan untuk memberikan safety plan yang diprakarsai oleh pemahaman terkait penggunaan Pokja AMPL Nasional, dengan pemerintah pusat melalui sejumlah Nawasis Info. Selain itu, AKKOPSI dukungan dari WASPOLA Facility, kementerian yang tergabung juga telah menggunakan Nawasis akan melakukan sosialisasi dalam Kelompok Kerja Air Minum