Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) mencakup dua aspek yaitu Teknologi Informasi dan Komunikasi. TIK telah mengalami perkembangan pesat dari mesin tik hingga perangkat canggih saat ini. TIK berperan penting dalam pembelajaran sebagai alat bantu, sumber belajar, media kolaborasi, dan evaluasi pembelajaran. TIK juga berfungsi memperkecil kesenjangan penguasaan teknologi mutakhir khususny
2. PENGERTIAN
Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) mencakup dua aspek, yaitu Teknologi
Informasi dan Teknologi Komunikasi.
1. Teknologi Informasi adalah meliputi segala hal yang berkaitan dengan
proses, penggunaan sebagai alat bantu, manipulasi, dan pengelolaan informasi.
2. Teknologi Komunikasi adalah segala hal yang berkaitan dengan penggunaan alat
bantu untuk memproses dan mentransfer data dari perangkat yang satu ke lainnya.
Teknologi Informasi dan Teknologi Komunikasi adalah suatu padanan yang
tidak terpisahkan yang mengandung pengertian luas tentang segala
kegiatan yang terkait dengan pemrosesan, manipulasi, pengelolaan, dan
transfer/pemindahan informasi antar media
NEXT
3. PERKEMBANGAN TIK
Sebelum menginjak abad 21 yang telah serba modern, penemuan teknologi-teknologi telah dirintis
dimulai dari ditemukannya mesin tik, alat komunikasi seperti mesin penyampai pesan. Kemudian hal
ini berkembang lagi dengan dibuatnya computer dari yang paling sederhana hingga komputer yang
paling canggih selain itu ditemukan telepon sederhana hingga ditemukannya hand phone dan saat ini
telah berkembang menjadi PDA. Bahkan pada saat ini abad ke 21 telah ditemukan bidang rekayasa
mikroelektronika. Hal ini dapat menunjukkan bahwa TIK mengalami perkembangan yang sangat pesat
Dengan telah berkembangnya system komunikasi online seperti telepon, sms, ataupun email yang
dapat diakses dalam dunia maya, tentunya hal ini mempengaruhi dalam berbagai aspek kehidupan
khususnya dalam bidang pendidikan. Hal ini dapat terlihat dengan telah terjadinya pergeseran dalam
proses pembelajaran dimulai dari ‘belajar di ruang kelas’ ke’ belajar dimana saja’, dari ‘kertas’ ke ‘on
line’. Interaksi antara guru dengan siswa pun tidak hanya dapat dilakuakn melalui hubungan tatap
muka tetapi dapat dilakukan melalui telepon, sms, ataupun email. Dalam tugas pokok seorang guru
pun menjadi terasa lebih mudah baik dalam membuat persiapan mengajar, mencari sumber bahan ajar,
bahkan dalam pembuatan evaluasi bagi siswa yang dapat diberikan secara beragam
NEXT
4. TIK dan pembelajaran
Dari pelatihan ke penampilan
fasilitas fisik ke fasilitas jaringan kerja
Dari ruang kelas ke di mana dan kapan
saja
Dari kertas ke "on line" atau saluran
Dari waktu siklus ke waktu nyata
Pergeseran dalam
pembelajaran
NEXT
5. Peranan TIK dalam Pembeljaran
TIK berperan pencari sumber
materi pembelajaran
TIK berperan sebagai media
kolaborasi pembelajaran
TIK berperan sebagai
pengevaluasi pembelajaran
Informasi Teknologi berperan sebagai
alat produksi dan penyaji materi
pembelajaran.
TIK berperan untuk distribusi
materi pembelajaran
NEXT
6. Fungsi Teiknologi Informasi dan Komunikasi
(TIK) dalam Pembelajaran
1. Teknologi berfungsi sebagai alat, dalam hal ini TIK digunakan sebagai alat bantu bagi pengguna
(user) atau siswa untuk membantu pembelajaran, misalnya dalam mengolah kata, mengolah
angka, membuat unsur grafis, membuat database, membuat program administratif untuk siswa,
guru dan staf, data kepegawaian, keuangan dan sebagainya.
2. Teknologi berfungsi sebagai ilmu pengetahuan (science). Dalam hal ini teknologi sebagai bagian
dari disiplin ilmu yang harus dikuasai oleh siswa. Misalnya teknologi komputer dipelajari oleh
beberapa jurusan di perguruan tinggi seperti informatika, manajemen informasi, dan ilmu
komputer. Dalam pembelajaran di sekolah sesuai kurikulum 2006 terdapat mata pelajaran TIK
sebagai ilmu pengetahuan yang harus dikuasi siswa semua kompetensinya.
Teknologi berfungsi sebagai bahan dan alat bantu untuk pembelajaran. Dalam hal ini teknologi dimaknai
sebagai bahan pembelajaran sekaligus sebagai alat bantu untuk menguasai sebuah kompetensi berbantuan
komputer. Dalam hal ini komputer telah diprogram sedemikian rupa sehingga siswa dibimbing secara
bertahap dengan menggunakan prinsip pembelajaran tuntas untuk menguasai kompetensi. Dalam hal ini posisi
teknologi tidak ubahnya sebagai guru yang berfungsi sebagai: fasilitator, motivator, transmiter, dan evaluator
NEXT
7. TIK juga berfungsi untuk memperkecil kesenjangan penguasaan Teknologi mutakhir,
khususnya dalam dunia pendidikan. Pembangunan pendidikan berbasis TIK setidaknya
memberikan dua keuntungan. Pertama, sebagai pendorong komunitas pendidikan
(termasuk guru) untuk lebih apresiatif dan praktif dalam memaksimalisasi potensi
pendidikan. Kedua, memberikan kesempatan luas kepada peserta didik dalam
memanfaatkan setiap potensi yang ada yang dapat diperoleh dari sumber-sumber yang
tidak terbatas.