SlideShare a Scribd company logo
1 of 20
Muhammad hadroh
AGAMA DI JEPANNG
Peng
ertia
n
agam
a
shint
oShinto adalah kata majemuk daripada “Shin” dan “To”. Arti kata
“Shin” adalah “roh” dan “To” adalah “jalan”
Agama Shinto
yang ada di
jepang dan
lambang
agama
Acara
keberagamaan di
jepang
Asal usul agama shinto
Shintoisme (agama Shinto) pada mulanya adalah merupakan perpaduan antara paham serba jiwa
(animisme) dengan pemujaan terhadap gejala-gejala alam.
Kemenangan clan yamato
Pemeluk agama
Shinto yang awal
padaabat ke 3
ke 4
Simbol-simbol tradisional kekuasaan suku Yamato
terdiri dari tiga macam benda yaitu cermin,
permata, dan pedang. Cermin: Instropeksi, Permata:
Berharga, serta Pedang: Samurai: Keberanian.
Agama Shinto memiliki dua kitab yang menjadi
kitab suci para penganutnya, yaitu Kojiki dan
Nihongi.
Perkembangan agama shinto
Mulai abad ke 3
Jaman sekarang
Shinto (神道 Shintō?, secara harfiah bermakna "jalan/jalur
dewa") adalah sebuah agama yang berasal dari Jepang. Dari
masa Restorasi Meiji hingga akhir Perang Dunia II, Shinto
adalah agama resmi di Jepang.
Pertumbuhan dan perkembagan agama serta kebudayaan Jepang
memang memperlihatkan kecenderungan yang asimilatif. Sejarah
Jepang memperlihatkan bahwa negeri itu telah menerima berbagai
macam pengaruh, baik kultural maupun spiritual dari luar.
Tentang pengaruh agama Buddha yang lain nampak pada hal-hal
seperti anggapan bahwa dewa-dewa Shintoisme merupakan
Awatara Buddha (penjelmaan dari Buddha dan Bodhisatwa),
Dainichi Nyorai (大日よらい) (cahaya besar)
ajaran Shinto berarti taat kepada kaisar dan berarti pula berbakti
kepada negara dan politik negara.
Dewi matahari Shinto disebut Tensho Daijin yang juga dikenal dengan Amaterasu
Omikami
Setelah abad ketujuh belas timbul lagi gerakan untuk
menghidupkan kembali ajaran Shinto murni di bawah pelopor
Kamamobuchi (窯もぶち), Motoori (本居宣長), Hirata (平
田), Narinaga ( dan lain-lain dengan tujuan bangsa Jepang
ingin membedakan “Badsudo” (jalannya Buddha) dengan
“Kami” (roh-roh yang dianggap dewa oleh bangsa Jepang)
untuk mempertahankan kelangsungan kepercayaannya
A. PERKEMBANGAN AGAMA SHINTO DI JEPANG
 Buku 1, Jindai hongi merupakan teks asli dari periode Kami, dan In'yo
Hongi merupakan teks asli Yin dan Yang
 Buku 2, Jingi hongi, teks asli ibadah Dewa
 Buku 3, Tenjin hongi, teks asli Dewa Surgawi
 Buku 4, Chigi hongi, teks asli dari ibadah duniawi
 Buku 5, Tenson hongi, teks asli dari cucu surgawi
 Buku 6, Koson hongi, teks asli catatan cucu kekaisaran
 Buku 7, Tenno hongi, teks asli dari penguasa surgawi
 Buku 8, Shinno hongi, teks asli dari Dewa penguasa
 Buku 9, Teiko hongi, teks asli dari penguasa duniawi
 Buku 10, Kokuzo hongi, teks asli dari gubernur provinsi
Kojiki (Catatan dari hal-hal Kuno) yang mencatat peristiwa-peristiwa
purbakala yang disusun pada 712 M
Nihongi (Sejarah Jepang) yang ditulis pada 720 M oleh seorang pangeran
Jepang
Buku ini merupakan buku sejarah resmi yang tertua mengenai
Jepang dan masih ada hingga sekarang. Nihon Shoki juga
disebut Nihongi (日本紀?)
Buku ini merupakan seri pertama dari kumpulan enam buku
sejarah bangsa yang disebut Rikkokushi
Tujuan utama dari Shinto adalah mencapai keabadian di antara
mahluk-mahluk rohani, Kami. kekuasaan supernatural yang
suci hidup di atau terhubung dengan dunia roh.
semua ruh atau spirit itu dianggap memiliki daya kekuasaan yang berpengaruh terhadap
kehidupan mereka (penganut Shinto), daya-daya kekuasaan tersebut mereka puja dan
disebut dengan “Kami (神)”.
maka bilangan itu juga menunjukkan sifat kebesaran dan keagungan
“Kami”. Pengikut-pengikut agama Shinto mempunyai semboyan yang
berbunyi “Kami negara – no – mishi” yang artinya : tetap mencari jalan
dewa
. Sebuah angka yang besar berarti menunjukkan bahwa para
dewa itu memiliki sifat yang agung, maha sempurna, maha
suci dan maha murah. Oleh sebab itu angka-angka seperti 8,
80, 180, 5, 100, 10, 50, 100, 500 dan seterusnya dianggap
sebagai angka-angka suci karena menunjukkan bahwa
jumlah para dewa itu tidak terbatas jumlahnya
 Dewa-dewa Tanah
 Dewa-dewa Gunung
 Dewa-dewa Laut
 Dewa-dewa Air
 Dewa-dewa Api
 Dewa-dewa Pohon
 Dewa-dewa Manusia.
Menurut agama Shinto watak
manusia pada dasarnya adalah baik
dan bersih. Adapun jelek dan kotor
adalah pertumbuhan kedua, dan
merupakan keadaan negatif yang
harus dihilangkan melalui upacara
pensucian (Harae).
Peribadatan agama
Wasalamualikum wr.wb

More Related Content

What's hot

13. pembelajaran membaca menulis.
13. pembelajaran membaca menulis.13. pembelajaran membaca menulis.
13. pembelajaran membaca menulis.Faris Rusli
 
Perbandingan konsep antar aliran aliran teologi islam
Perbandingan konsep antar aliran aliran teologi islamPerbandingan konsep antar aliran aliran teologi islam
Perbandingan konsep antar aliran aliran teologi islamfatimatus sholichah
 
Pengertian dan Tujuan Perencanaan Pembelajaran
Pengertian dan Tujuan Perencanaan PembelajaranPengertian dan Tujuan Perencanaan Pembelajaran
Pengertian dan Tujuan Perencanaan PembelajaranMusafirCinta7
 
Teknik penulisan karya ilmiah
Teknik penulisan karya ilmiahTeknik penulisan karya ilmiah
Teknik penulisan karya ilmiahJamalludin Sitepu
 
Perencanaan sistem pembelajaran ktsp
Perencanaan sistem pembelajaran ktspPerencanaan sistem pembelajaran ktsp
Perencanaan sistem pembelajaran ktspPipit Pitriyanti
 
Filsafat ilmu sebagai landasan pengembangan ilmu pengetahuan
Filsafat ilmu sebagai landasan pengembangan ilmu pengetahuanFilsafat ilmu sebagai landasan pengembangan ilmu pengetahuan
Filsafat ilmu sebagai landasan pengembangan ilmu pengetahuanEkoBowo2
 
epistemologi
epistemologiepistemologi
epistemologiM fazrul
 
Makalah tentang syirik
Makalah tentang syirikMakalah tentang syirik
Makalah tentang syirikamrin syahrafi
 
Kerajaan kalingga power point
Kerajaan kalingga power pointKerajaan kalingga power point
Kerajaan kalingga power pointSiti Nur Khotimah
 
1. analisis sk kd k 13 (kls sd -tolhah)
1. analisis sk kd k 13 (kls sd -tolhah)1. analisis sk kd k 13 (kls sd -tolhah)
1. analisis sk kd k 13 (kls sd -tolhah)Irfan Yasmin
 
Tasawuf akhlaki, amaly dan falsafi
Tasawuf akhlaki, amaly dan falsafiTasawuf akhlaki, amaly dan falsafi
Tasawuf akhlaki, amaly dan falsafiHalimatus Sa'diyah
 
METODE PENELITIAN KORELASIONAL
METODE PENELITIAN KORELASIONALMETODE PENELITIAN KORELASIONAL
METODE PENELITIAN KORELASIONALAfrizen Pasaman
 
Ppt kerajaan kediri
Ppt kerajaan kediriPpt kerajaan kediri
Ppt kerajaan kediriYoga Rifqi
 
Wayang Dalam Dakwah Islam Di Nusantara
Wayang Dalam Dakwah Islam Di NusantaraWayang Dalam Dakwah Islam Di Nusantara
Wayang Dalam Dakwah Islam Di NusantaraRachardy Andriyanto
 
ppt metodologi penelitian pendidikan Islam.pptx
ppt metodologi penelitian pendidikan Islam.pptxppt metodologi penelitian pendidikan Islam.pptx
ppt metodologi penelitian pendidikan Islam.pptxKhoiriyatul Ma'rufah
 
evaluasi pembelajaran Kompetensi sosial AUD
evaluasi pembelajaran Kompetensi sosial AUDevaluasi pembelajaran Kompetensi sosial AUD
evaluasi pembelajaran Kompetensi sosial AUDikkemaisona
 
Perkembangan Ilmu Tasawuf
Perkembangan Ilmu TasawufPerkembangan Ilmu Tasawuf
Perkembangan Ilmu TasawufUlfiatu Rochmah
 
IAD/IBD/ISD - Pelapisan Sosial, Persamaan Derajat, Diskriminasi, dan Pemerataan
IAD/IBD/ISD - Pelapisan Sosial, Persamaan Derajat, Diskriminasi, dan PemerataanIAD/IBD/ISD - Pelapisan Sosial, Persamaan Derajat, Diskriminasi, dan Pemerataan
IAD/IBD/ISD - Pelapisan Sosial, Persamaan Derajat, Diskriminasi, dan PemerataanAmalia Aldania
 
PPT SIDANG SKRIPSI-NANDA DIVA.pptx
PPT SIDANG SKRIPSI-NANDA DIVA.pptxPPT SIDANG SKRIPSI-NANDA DIVA.pptx
PPT SIDANG SKRIPSI-NANDA DIVA.pptxNandaDiva6
 

What's hot (20)

13. pembelajaran membaca menulis.
13. pembelajaran membaca menulis.13. pembelajaran membaca menulis.
13. pembelajaran membaca menulis.
 
Perbandingan konsep antar aliran aliran teologi islam
Perbandingan konsep antar aliran aliran teologi islamPerbandingan konsep antar aliran aliran teologi islam
Perbandingan konsep antar aliran aliran teologi islam
 
Pengertian dan Tujuan Perencanaan Pembelajaran
Pengertian dan Tujuan Perencanaan PembelajaranPengertian dan Tujuan Perencanaan Pembelajaran
Pengertian dan Tujuan Perencanaan Pembelajaran
 
Teknik penulisan karya ilmiah
Teknik penulisan karya ilmiahTeknik penulisan karya ilmiah
Teknik penulisan karya ilmiah
 
Perencanaan sistem pembelajaran ktsp
Perencanaan sistem pembelajaran ktspPerencanaan sistem pembelajaran ktsp
Perencanaan sistem pembelajaran ktsp
 
Filsafat ilmu sebagai landasan pengembangan ilmu pengetahuan
Filsafat ilmu sebagai landasan pengembangan ilmu pengetahuanFilsafat ilmu sebagai landasan pengembangan ilmu pengetahuan
Filsafat ilmu sebagai landasan pengembangan ilmu pengetahuan
 
epistemologi
epistemologiepistemologi
epistemologi
 
Makalah tentang syirik
Makalah tentang syirikMakalah tentang syirik
Makalah tentang syirik
 
Kerajaan kalingga power point
Kerajaan kalingga power pointKerajaan kalingga power point
Kerajaan kalingga power point
 
1. analisis sk kd k 13 (kls sd -tolhah)
1. analisis sk kd k 13 (kls sd -tolhah)1. analisis sk kd k 13 (kls sd -tolhah)
1. analisis sk kd k 13 (kls sd -tolhah)
 
Tasawuf akhlaki, amaly dan falsafi
Tasawuf akhlaki, amaly dan falsafiTasawuf akhlaki, amaly dan falsafi
Tasawuf akhlaki, amaly dan falsafi
 
METODE PENELITIAN KORELASIONAL
METODE PENELITIAN KORELASIONALMETODE PENELITIAN KORELASIONAL
METODE PENELITIAN KORELASIONAL
 
Ppt kerajaan kediri
Ppt kerajaan kediriPpt kerajaan kediri
Ppt kerajaan kediri
 
Wayang Dalam Dakwah Islam Di Nusantara
Wayang Dalam Dakwah Islam Di NusantaraWayang Dalam Dakwah Islam Di Nusantara
Wayang Dalam Dakwah Islam Di Nusantara
 
ppt metodologi penelitian pendidikan Islam.pptx
ppt metodologi penelitian pendidikan Islam.pptxppt metodologi penelitian pendidikan Islam.pptx
ppt metodologi penelitian pendidikan Islam.pptx
 
evaluasi pembelajaran Kompetensi sosial AUD
evaluasi pembelajaran Kompetensi sosial AUDevaluasi pembelajaran Kompetensi sosial AUD
evaluasi pembelajaran Kompetensi sosial AUD
 
Perkembangan Ilmu Tasawuf
Perkembangan Ilmu TasawufPerkembangan Ilmu Tasawuf
Perkembangan Ilmu Tasawuf
 
IAD/IBD/ISD - Pelapisan Sosial, Persamaan Derajat, Diskriminasi, dan Pemerataan
IAD/IBD/ISD - Pelapisan Sosial, Persamaan Derajat, Diskriminasi, dan PemerataanIAD/IBD/ISD - Pelapisan Sosial, Persamaan Derajat, Diskriminasi, dan Pemerataan
IAD/IBD/ISD - Pelapisan Sosial, Persamaan Derajat, Diskriminasi, dan Pemerataan
 
PPT SIDANG SKRIPSI-NANDA DIVA.pptx
PPT SIDANG SKRIPSI-NANDA DIVA.pptxPPT SIDANG SKRIPSI-NANDA DIVA.pptx
PPT SIDANG SKRIPSI-NANDA DIVA.pptx
 
Historiografi
HistoriografiHistoriografi
Historiografi
 

Viewers also liked

Digital graphics evaluation pro forma 3-2
Digital graphics evaluation pro forma 3-2Digital graphics evaluation pro forma 3-2
Digital graphics evaluation pro forma 3-2Bradley Cox
 
Orienta t web-reportes
Orienta t web-reportesOrienta t web-reportes
Orienta t web-reportesdavid gaxiola
 
Citi-newsletter dec issue
Citi-newsletter dec issueCiti-newsletter dec issue
Citi-newsletter dec issueMagdalene Tan
 
Aadhar card purva saxena
Aadhar card  purva saxenaAadhar card  purva saxena
Aadhar card purva saxenaPurva Saxena
 
дудовица3
дудовица3дудовица3
дудовица3milicail
 

Viewers also liked (7)

Digital graphics evaluation pro forma 3-2
Digital graphics evaluation pro forma 3-2Digital graphics evaluation pro forma 3-2
Digital graphics evaluation pro forma 3-2
 
Orienta t web-reportes
Orienta t web-reportesOrienta t web-reportes
Orienta t web-reportes
 
Pralatihan
PralatihanPralatihan
Pralatihan
 
Citi-newsletter dec issue
Citi-newsletter dec issueCiti-newsletter dec issue
Citi-newsletter dec issue
 
Presentation test
Presentation testPresentation test
Presentation test
 
Aadhar card purva saxena
Aadhar card  purva saxenaAadhar card  purva saxena
Aadhar card purva saxena
 
дудовица3
дудовица3дудовица3
дудовица3
 

Similar to PERKEMBANGAN AGAMA SHINTO DI JEPANG

Sekte-sekte Dalam Agama Shinto
Sekte-sekte Dalam Agama ShintoSekte-sekte Dalam Agama Shinto
Sekte-sekte Dalam Agama ShintoMuslim Pohan
 
Gereja dan Ketuhanan Yang Mahaesa
Gereja dan Ketuhanan Yang Mahaesa Gereja dan Ketuhanan Yang Mahaesa
Gereja dan Ketuhanan Yang Mahaesa Giovanni Promesso
 
PERILAKU SEKSUAL NANSHOKU TOKOH-TOKOH DAN JOUGE KANKEI PADA NOVELET KASA MOTE...
PERILAKU SEKSUAL NANSHOKU TOKOH-TOKOH DAN JOUGE KANKEI PADA NOVELET KASA MOTE...PERILAKU SEKSUAL NANSHOKU TOKOH-TOKOH DAN JOUGE KANKEI PADA NOVELET KASA MOTE...
PERILAKU SEKSUAL NANSHOKU TOKOH-TOKOH DAN JOUGE KANKEI PADA NOVELET KASA MOTE...humannisa
 
Tugas bahasa jepang
Tugas bahasa jepangTugas bahasa jepang
Tugas bahasa jepangLINDA YUANA
 
Jepang.docx
Jepang.docxJepang.docx
Jepang.docxALIMIN10
 
Pancasila dalam arus sejarah bangsa Indonesia.pptx
Pancasila dalam arus sejarah bangsa Indonesia.pptxPancasila dalam arus sejarah bangsa Indonesia.pptx
Pancasila dalam arus sejarah bangsa Indonesia.pptxAyudiPermana
 
Taoisme dan Konfusianisme
Taoisme dan KonfusianismeTaoisme dan Konfusianisme
Taoisme dan Konfusianismewk_aiman
 
Japan
JapanJapan
JapanAzza
 
Agama khonghucu
Agama khonghucuAgama khonghucu
Agama khonghucukhampret
 
Ppt filsafat sesi 1
Ppt filsafat sesi 1Ppt filsafat sesi 1
Ppt filsafat sesi 1ajisz
 

Similar to PERKEMBANGAN AGAMA SHINTO DI JEPANG (20)

Shinto & bahai
Shinto & bahaiShinto & bahai
Shinto & bahai
 
Sekte-sekte Dalam Agama Shinto
Sekte-sekte Dalam Agama ShintoSekte-sekte Dalam Agama Shinto
Sekte-sekte Dalam Agama Shinto
 
Agama sinto
Agama sintoAgama sinto
Agama sinto
 
Gereja dan Ketuhanan Yang Mahaesa
Gereja dan Ketuhanan Yang Mahaesa Gereja dan Ketuhanan Yang Mahaesa
Gereja dan Ketuhanan Yang Mahaesa
 
PERILAKU SEKSUAL NANSHOKU TOKOH-TOKOH DAN JOUGE KANKEI PADA NOVELET KASA MOTE...
PERILAKU SEKSUAL NANSHOKU TOKOH-TOKOH DAN JOUGE KANKEI PADA NOVELET KASA MOTE...PERILAKU SEKSUAL NANSHOKU TOKOH-TOKOH DAN JOUGE KANKEI PADA NOVELET KASA MOTE...
PERILAKU SEKSUAL NANSHOKU TOKOH-TOKOH DAN JOUGE KANKEI PADA NOVELET KASA MOTE...
 
Wawancara iv
Wawancara ivWawancara iv
Wawancara iv
 
Kadipaten pakualaman
Kadipaten pakualamanKadipaten pakualaman
Kadipaten pakualaman
 
Tugas bahasa jepang
Tugas bahasa jepangTugas bahasa jepang
Tugas bahasa jepang
 
Jepang.docx
Jepang.docxJepang.docx
Jepang.docx
 
Pancasila dalam arus sejarah bangsa Indonesia.pptx
Pancasila dalam arus sejarah bangsa Indonesia.pptxPancasila dalam arus sejarah bangsa Indonesia.pptx
Pancasila dalam arus sejarah bangsa Indonesia.pptx
 
Taoisme dan Konfusianisme
Taoisme dan KonfusianismeTaoisme dan Konfusianisme
Taoisme dan Konfusianisme
 
Sejarah indonesia
Sejarah indonesiaSejarah indonesia
Sejarah indonesia
 
Sejarah sistem kepercayaan
Sejarah sistem kepercayaanSejarah sistem kepercayaan
Sejarah sistem kepercayaan
 
Wahyu pancasila
Wahyu pancasilaWahyu pancasila
Wahyu pancasila
 
Japan
JapanJapan
Japan
 
Agama khonghucu
Agama khonghucuAgama khonghucu
Agama khonghucu
 
Ppt filsafat sesi 1
Ppt filsafat sesi 1Ppt filsafat sesi 1
Ppt filsafat sesi 1
 
Jepankk
JepankkJepankk
Jepankk
 
Jepankk
JepankkJepankk
Jepankk
 
Jepankk
JepankkJepankk
Jepankk
 

Recently uploaded

HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 

Recently uploaded (20)

HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 

PERKEMBANGAN AGAMA SHINTO DI JEPANG

  • 2. Peng ertia n agam a shint oShinto adalah kata majemuk daripada “Shin” dan “To”. Arti kata “Shin” adalah “roh” dan “To” adalah “jalan”
  • 3. Agama Shinto yang ada di jepang dan lambang agama
  • 5. Asal usul agama shinto Shintoisme (agama Shinto) pada mulanya adalah merupakan perpaduan antara paham serba jiwa (animisme) dengan pemujaan terhadap gejala-gejala alam.
  • 6. Kemenangan clan yamato Pemeluk agama Shinto yang awal padaabat ke 3 ke 4
  • 7. Simbol-simbol tradisional kekuasaan suku Yamato terdiri dari tiga macam benda yaitu cermin, permata, dan pedang. Cermin: Instropeksi, Permata: Berharga, serta Pedang: Samurai: Keberanian.
  • 8. Agama Shinto memiliki dua kitab yang menjadi kitab suci para penganutnya, yaitu Kojiki dan Nihongi.
  • 9. Perkembangan agama shinto Mulai abad ke 3 Jaman sekarang
  • 10. Shinto (神道 Shintō?, secara harfiah bermakna "jalan/jalur dewa") adalah sebuah agama yang berasal dari Jepang. Dari masa Restorasi Meiji hingga akhir Perang Dunia II, Shinto adalah agama resmi di Jepang. Pertumbuhan dan perkembagan agama serta kebudayaan Jepang memang memperlihatkan kecenderungan yang asimilatif. Sejarah Jepang memperlihatkan bahwa negeri itu telah menerima berbagai macam pengaruh, baik kultural maupun spiritual dari luar.
  • 11. Tentang pengaruh agama Buddha yang lain nampak pada hal-hal seperti anggapan bahwa dewa-dewa Shintoisme merupakan Awatara Buddha (penjelmaan dari Buddha dan Bodhisatwa), Dainichi Nyorai (大日よらい) (cahaya besar)
  • 12. ajaran Shinto berarti taat kepada kaisar dan berarti pula berbakti kepada negara dan politik negara.
  • 13. Dewi matahari Shinto disebut Tensho Daijin yang juga dikenal dengan Amaterasu Omikami
  • 14. Setelah abad ketujuh belas timbul lagi gerakan untuk menghidupkan kembali ajaran Shinto murni di bawah pelopor Kamamobuchi (窯もぶち), Motoori (本居宣長), Hirata (平 田), Narinaga ( dan lain-lain dengan tujuan bangsa Jepang ingin membedakan “Badsudo” (jalannya Buddha) dengan “Kami” (roh-roh yang dianggap dewa oleh bangsa Jepang) untuk mempertahankan kelangsungan kepercayaannya A. PERKEMBANGAN AGAMA SHINTO DI JEPANG
  • 15.  Buku 1, Jindai hongi merupakan teks asli dari periode Kami, dan In'yo Hongi merupakan teks asli Yin dan Yang  Buku 2, Jingi hongi, teks asli ibadah Dewa  Buku 3, Tenjin hongi, teks asli Dewa Surgawi  Buku 4, Chigi hongi, teks asli dari ibadah duniawi  Buku 5, Tenson hongi, teks asli dari cucu surgawi  Buku 6, Koson hongi, teks asli catatan cucu kekaisaran  Buku 7, Tenno hongi, teks asli dari penguasa surgawi  Buku 8, Shinno hongi, teks asli dari Dewa penguasa  Buku 9, Teiko hongi, teks asli dari penguasa duniawi  Buku 10, Kokuzo hongi, teks asli dari gubernur provinsi Kojiki (Catatan dari hal-hal Kuno) yang mencatat peristiwa-peristiwa purbakala yang disusun pada 712 M
  • 16. Nihongi (Sejarah Jepang) yang ditulis pada 720 M oleh seorang pangeran Jepang Buku ini merupakan buku sejarah resmi yang tertua mengenai Jepang dan masih ada hingga sekarang. Nihon Shoki juga disebut Nihongi (日本紀?) Buku ini merupakan seri pertama dari kumpulan enam buku sejarah bangsa yang disebut Rikkokushi Tujuan utama dari Shinto adalah mencapai keabadian di antara mahluk-mahluk rohani, Kami. kekuasaan supernatural yang suci hidup di atau terhubung dengan dunia roh.
  • 17. semua ruh atau spirit itu dianggap memiliki daya kekuasaan yang berpengaruh terhadap kehidupan mereka (penganut Shinto), daya-daya kekuasaan tersebut mereka puja dan disebut dengan “Kami (神)”. maka bilangan itu juga menunjukkan sifat kebesaran dan keagungan “Kami”. Pengikut-pengikut agama Shinto mempunyai semboyan yang berbunyi “Kami negara – no – mishi” yang artinya : tetap mencari jalan dewa . Sebuah angka yang besar berarti menunjukkan bahwa para dewa itu memiliki sifat yang agung, maha sempurna, maha suci dan maha murah. Oleh sebab itu angka-angka seperti 8, 80, 180, 5, 100, 10, 50, 100, 500 dan seterusnya dianggap sebagai angka-angka suci karena menunjukkan bahwa jumlah para dewa itu tidak terbatas jumlahnya
  • 18.  Dewa-dewa Tanah  Dewa-dewa Gunung  Dewa-dewa Laut  Dewa-dewa Air  Dewa-dewa Api  Dewa-dewa Pohon  Dewa-dewa Manusia.
  • 19. Menurut agama Shinto watak manusia pada dasarnya adalah baik dan bersih. Adapun jelek dan kotor adalah pertumbuhan kedua, dan merupakan keadaan negatif yang harus dihilangkan melalui upacara pensucian (Harae). Peribadatan agama