Dokumen tersebut membahas tentang pengertian, tujuan, dan bahan pembelajaran Ilmu Sosial Dasar (ISD) dan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS). ISD didefinisikan sebagai ilmu yang mempelajari interaksi antarmanusia, sedangkan IPS merupakan kajian tentang lingkup sosial masyarakat. Kedua bidang ilmu ini memiliki tujuan yang sama yaitu membantu perkembangan pengetahuan, pemikiran, dan keprib
3. PENGERTIAN ISD
Diartikan sebagai suatu ilmu yang berisi mengenai interaksi antara manusia dengan manusia secara
individu, manusia dengan manusia secara individu dan kelompok, manusia dengan manusia secara sama
sama berkelompok. Dengan adanya interaksi semacam ini manusia satu dengan manusia lainnya pastilah
akan saling berkomunikasi, saling mengenal satu dengan lainnya, bisa jadi saling bergotong royong bahu
membahu saling tolong menolong satu dengan lainnya namun bisa jadi pula justru dengan adanya interaksi
tersebut terjadilah konflik karena adanya ketidakcocokan antara manusia satu dengan lainnya tersebut.
Akan tetapi pada dasarnya manusia adalah makhluk sosial yang tidak dapat benar benar hidup seorang
diri. Manusia membutuhkan manusia lainnya untuk dapat hidup saling beriringan bersama sama.
4. PENGERTIAN IPS
Ilmu pengetahuan sosial merupakan kajian tentang lingkup sosial yang terjadi di masyarakat. Mulai
dari interaksi sosial serta kegiatan sosial yang dilakukan. Kajian ilmu sosial ini sangat kompleks karena
berhubungan dengan seluruh kehidupan manusia yang berada di masyarakat. Pada dasarnya seseorang
harus mengerti tentang ilmu sosial, agar menjadi pegangan hidup dalam lingkungan masyarakat.
5. TUJUAN ILMU SOSIAL DASAR
Tujuan Umum dari Ilmu Sosial Dasar adalah untuk membantu perkembangan
pengetahuan, pemikiran, dan kepribadian agar memperoleh pengetahuan yang lebih luas dan memiliki
kemampuan untuk bersikap dan bertingkah laku yang baik dengan manusia lain. Sedangkan tujuan khusus
Ilmu Sosial Dasar antara lain sebagai berikut :
1. Memahami dan menyadari adanya kenyataan-kenyataan sosial dan masalah-masalah sosial yang ada
dalam masyarakat.
2. Peka terhadap masalah-masalah sosial dan tanggap untuk ikut serta dalam usaha-usaha
menanggulanginya.
3. Menyadari bahwa setiap masalah sosial yang timbul dalam masyarakat selalu bersifat kompleks dan
hanya dapat mendekatinya (mempelajarinya).
4. Memahami jalan pikiran para ahli dalalm bidang ilmu pengetahuan lalin dan dapat berkomunikasi
dengan mereka dalalm rangka penanggulangan maslah sosial yang timbul dalam masyarakat.
6. TUJUAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Sebagai bidang pengetahuan dan sejarah IPS yang memiliki delapan tujuan sebagai berikut:
1. Menurut pedoman khusus Bidang Studi IPS, tujuan bidang studi tersebut, yaitu dengan materi dipilih.
Kegiatan belajar dan pembelajaran IPS mengarah kepada 2 hal.
2. IPS yang bertujuan mendidik kewarganegaraan yang baik.Dalam konteks budaya melalui pengolahan
secara ilmiah dan psikologis yang tepat
3. IPS yang mempelajari closed areas atau masalah-masalah sosial yamg pantas untuk dibicarakan dimuka
umum. Bahannya menyangkut macam-macam misalnya ekonomi, pengetahuan sampai politik dadi
sosial sampai kultural. Biar berlatih berpikir demokrat.
4. IPS hakikatnya merupakan suatu kompromi antara 1 dan 2 tersebut di atas.Sebagai suatu
penyederhanaan dan penyaringan terhadap ilmu-ilmu sosial, dengan kemampuan dan daya tangkap.
7. TUJUAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
5. IPS mempersiapkan siswa untuk studi lanjut dibidang sosial science, mata pelajaran seperti sejarah,
geografi, ekonomi, dan antropologi budaya haruslah diberikan lepas-lepas sebagai vak tersendiri. Mata
pelajaran IPS yang terpecah-pecah tadi tak memerlukan usaha peramuan bagian-bagian dari mata
pelajaran lain
o Nilai-nilai dan sikap hidup yang dikandung oleh pancasila atau UUD 1945 secara dasar dan intersif
ditanamkan kepada siswa sehingga terpupuk kemauan dan tekad untuk hidup bertanggung jawab
demi keselamatan diri, bangsa, negara, dan tanah air.
o Mengajarkan konsep-konsep dasar sosiologi, geografi, ekonomi, sejarah, dan kewarganegaraan,
pedagogis, dan psikologis.
6. Mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan kreatif, inkuiri, memecahkan masalah, dan
keterampilan social
8. TUJUAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
7. Membangun komitmen dan kesadaran terhadap nilai-nilai sosial dan kemanusiaan
8. Meningkatkan kemampuan bekerja sama dan berkompetisi dalam masyarakat yang majemuk, baik
secara nasional maupun global.
9. TIGA KELOMPOK ILMU PENGETAHUAN
Pada dasar pengelompokan ilmu pengetahuan dapat dikelompokan menjadi tiga yaitu adalah Ilmu
Pengetahuan Alam, Ilmu Pengetahuan Sosial, dan Ilmu Pengetahuan Budaya.
1. Ilmu Pengetahuan Alam adalah istilah yang digunakan yang merujuk pada rumpun ilmu dimana
obyeknya adalah benda-benda alam dengan hukum-hukum yang pasti dan umum, berlaku kapan pun
dimana pun. sedangkan dari sisi Ilmu Alamiah Dasar adalah mempelajari tentang metode – metode
ilmu kealaman dalam menjelaskan gejala – gejala alam secara lebih filosofis.
2. Ilmu Pengetahuan Sosial adalah sekelompok disiplin akademis yang mempelajari aspek-aspek yang
berhubungan dengan manusia dan lingkungan sosialnya.
3. Ilmu Pengetahuan Budaya adalah ilmu-ilmu pengetahuan yang dianggap bertujuan membuat manusia
lebih manusiawi, dalam arti membuat manusia lebih berbudaya. Kategori yang tergolong dalam ilmu ini
seperti (Teologi, Filsafat,H ukum, Sejarah, Filologi, Bahasa, Budaya & Linguistik (Kajian bahasa),
Kesusastraan, Kesenian, Psikologi).
10. ISD DAN IPS
- PERBEDAAN ISD DAN IPS
- PERSAMAAN ISD DAN IPS
11. PERBEDAAN ISD DAN IPS
1. Ilmu sosial dasar diberikan saat di Perguruaan Tinggi. Sedangkan Ilmu Pengetahuan Sosial sudah
diberikan sejak sekolah dasar hingga sekolah lanjutan.
2. Ilmu sosial dasar merupakan mata kuliah tunggal sedangkan ilmu pengetahuan sosial dasar merupakan
kelompok dari sejumlah mata pelajaran(untuk sekolah lanjutan).
3. Ilmu Sosial dasar diarahkan kepada pembentukan sikap dan kepribadian, sedang ilmu pengetahuan
social diarahkan kepada pembentukan pengetahuan dan keterampilan intelektual.
12. PERSAMAAN ISD DAN IPS
Tujuan Umum dari Ilmu Sosial Dasar adalah untuk membantu perkembangan pengetahuan, pemikiran,
dan kepribadian agar memperoleh pengetahuan yang lebih luas dan memiliki kemampuan untuk bersikap
dan bertingkah laku yang baik dengan manusia lain. Sedangkan tujuan khusus Ilmu Sosial Dasar antara lain
sebagai berikut :
1. Memahami dan menyadari adanya kenyataan-kenyataan sosial dan masalah-masalah sosial yang ada
dalam masyarakat.
2. Peka terhadap masalah-masalah sosial dan tanggap untuk ikut serta dalam usaha-usaha
menanggulanginya.
3. Menyadari bahwa setiap masalah sosial yang timbul dalam masyarakat selalu bersifat kompleks dan
hanya dapat mendekatinya (mempelajarinya).
4. Memahami jalan pikiran para ahli dalalm bidang ilmu pengetahuan lalin dan dapat berkomunikasi
dengan mereka dalalm rangka penanggulangan maslah sosial yang timbul dalam masyarakat.
14. BAHAN PEMBELAJARAN ISD
Ilmu sosial dasar mencakup masalah-masalah sosial yang timbul didalam sebuah masyarakat. Untuk
menelaah masalah-masalah sosial tersebut hendaknya terlebih dahulu dapat mengidentifikasi kenyataan-
kenyataan sosial dan memahami sejumlah konsep sosial tersebut. Sehingga ilmu sosial dasar dapat
dibedakan atas tiga golongan besar yaitu :
1. Kenyataan-kenyataan sosial yang ada didalam masyarakat, yang secara bersama-sama merupakan
masalah sosial tertentu.
2. Konsep-konsep sosial atau pengertian-pengertian tentang kenyataan-kenyataan sosial dibatasi pada
konsep dasar atau elementer saja yang sangat diperlukan untuk mempelajari masalah-masalah sosial
yang dibahas pada ilmu sosial.
3. Masalah-masalah sosial yang timbul dalam masyarakat, biasanya terlibat dalam berbagai kenyataan-
kenyataan sosial yang satu dengan yang lainnya saling berkaitan satu sama lain.
15. BAHAN PEMBELAJARAN ISD
Ilmu sosial dasar terdiri dari 8 (delapan) pokok pembahasan. Dari kedelapan pokok pembahasan tersebut
maka ruang lingkup perkuliahan Ilmu Sosial Dasar diharapkan mempelajari dan memahami adanya :
1. Berbagai masalah kependudukan dalam hubunganya dengan pengembangan masyarakat dan
kebudayaan.
2. Masalah Individu, keluarga dan masyarakat.
3. Masalah pemuda dan sosialisasi
4. Masalah hubungan antara Warga Negara dan Negara
5. Masalah pelapisan sosial dan kesamaan derajat.
6. Masalah masyarakat perkotaan dan masalah pedesaan.
7. Masalah pertentangan-pertentangan sosial dan integrasi.
8. Pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi bagi kemakmuran dan keserjahteraan