SlideShare a Scribd company logo
1 of 16
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Komunikasi adalah proses dimana seseorang mengirimkan pesan. Komunikasi intrapersonal
merupakan keterlibatan internal secara aktif dari individu dalam pemrosesan simbolik dari pesan-pesan.
Seorangindividumenjadipengirimsekaliguspenerimapesan,memberikanumpanbalikbagi dirinyasendiri
dalam proses internal yang berkelanjutan. Komunikasi intrapersonal dapat menjadi pemicu bentuk
komunikasi yang lainnya.
Untuk memahami apayang terjadi ketikaorangsalingberkomunikasi,makaseseorangperluuntuk
mengenal diri mereka sendiri dan orang lain. Karena pemahaman ini diperoleh melalui proses persepsi.
Maka pada dasarnyaletakpersepsi adalahpadaorangyangmempersepsikan,bukanpadasuatuungkapan
ataupun obyek.
Karakteristik ini dapat bersifat fisik (laki-laiki, perempuan, tinggi, rendah, cantik, tampan, gemuk,
dsb) ataudapatjugamengacupadakemampuantertentu(pandai,pendiam,cakap,dungu,terpelajar,dsb).
Konsep diri sangat erat kaitannya dengan pengetahuan. Apabila pengetahuan seseorang itu baik
atau tinggi, maka, konsep diri seseorang itu baik pula. Sebaliknya, apabila pengetahuan seseorang itu
rendah, maka konsep diri seseorang itu tidak baik pula.
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan Konsep diri Komunikasi intrapersonal?
2. Bagaimana memahami intrapersonal?
3. Bagaimana proses konsep diri dalam komunikasi intrapersonal?
4. Apa saja elemen-elemen konsep kesadaran diri?
1
C. Tujuan
1. Dapat mengetahui pengertian dari konsep diri dalam komunikasi intrapersonal.
2. Dapat memahami konsep Komunikasi Intrapersonal.
3. Dapat mengetahui proses konsep diri komunikasi intrapersonal.
4. Mengetahui elemen-elemen konsep kesadaran diri.
2
BAB II
LANDASAN TEORI
1. Teori Psikologi Sosial
Psikologi Sosial adalah suatu studi ilmiah tentang pengalaman dan tingkah laku individu-individu dalam
hubungan dengan situasi social. Latar belakang timbulnya psikologisosial berasal dari beberapa pendapat,
misalnya Gabriel Tarde mengatakan, pokok-pokok teori psikologi social berpangkal pada proses imitasi
sebagai dasar dari pada interaksi social antar manusia.
Gustav Le Bon berpendapat bahwa pada manuasia terdapat dua macam jiwa yaitu : Jiwa Individu dan Jiwa
Massa yang masing-masing berlainan sifatnya. Sigmund Freud berbeda dengan Le Bon, ia berpendapat
bahwa jiwa massa itu sebenarnya sudah terdapat dan tercakup oleh jiwa individu, hanya saja tidak didasari
oleh manusia itu sendiri, karena memang dalam keadaan terpendam
2. Teori Pengolahan Informasi ( Information Processing Theory)
Teori ini menyatakan bahwa informasi mula-mula disimpan pada sensory storage (gudang inderawi),
kemudian masuk short-term-momory lalu dilupakan atau di coding untuk di masukkan kedalam long- term-
memory. Otak manusia dianalogikan dengan computer.
Terdapat dua macam memori : memori ikonis untuk materi yang kita peroleh secara visual, dan memori
ekosis untuk materi yang masuk secara auditif (malalui pendengaran). Penyimpanan disini berlangsung
capat, hanya berlangsung sepersepuluh sampai seperempat detik.
3
3. Teori Aus
Menurut Teori ini, memori hilang atau memudar karena waktu. Seperti otot, memori kita baru kuat bila dilatih
terus menerus. Namun menurut Hunt, makin sering mengingat, makin jelek kemapuan mengingat. Dimana
tidak selamanya waktu dapat mengauskan memori.
Contoh kasus adalah :
Saya sendiri, saya mengalami masa dimana merasakan betapa saat itu menjadi pribadi yang sangat introvert
di usia 4 tahun. Ketika itu saya mengalami kendala kesulitan berkomunikasi secara verbal atau Interpersonal
karena mengalami korban Psikis dari peristiwa KDRT kedua orang tua. Namun dengan kekuatan mindset,
dengan bertambahnya usia, akhirnya dapat bangkit dari keterpurukan menjadi introvert tersebut.
Perlahan mencoba menggali potensi diri dengan menganut Konsep diri dalam komunikasi intrapersonal,
meyakinkan diri akan pastinya meraih masa depan yang lebih baik, melihat keadaan yang semakin terpuruk
dan merasa ter underestimeate dengan masa lalu itulah, saya perlahan membuat pola pikir sendiri,
mengkonsep diri sendiri untuk kemudian yakin dan bangkit untuk menapaki ujian kehidupan yang sangat
pelik.
Namun dengan kekuatan mindset itulah serta konsep diri dalam mempraktekkan komunikasi intrapersonal
yang akhirnya membuat mental saya kokoh dan menjadi pribadi yang kuat. Akhirnya Introvert itu sudah
menghilang sejak tergabungnya saya dengan komunitas positif Learning and Development yang membuat
saya akhirnya bisa confidence meraih semua impian dan cita-cita saya.
4
BAB III
PEMBAHASAN
A. Pengertian Konsep Diri dalam Komunikasi Intrapersonal
Komunikasi intrapribadi atau komunikasi intrapersonal adalah penggunaan bahasa atau pikiran yang
terjadi di dalam diri komunikator sendiri antara self dengan God. Komunikasi intrapersonal merupakan
keterlibatan internal secara aktif dari individu dalam pemrosesan simbolik dari pesan-pesan. Seorang
individumenjadi pengirimsekaliguspenerimapesan,memberikanumpanbalikbagi dirinyasendiri dalam
proses internal yang berkelanjutan. Komunikasi intrapersonal dapat menjadi pemicu bentuk komunikasi
yang lainnya.
Dijelaskan oleh Devito (1997), komunikasi intrapersonal atau komunikasi intrapribadi merupakan
komunikasi dengan diri sendiri dengan tujuan untuk berpikir, melakukan penalaran, menganalisis dan
merenung. Sedangkan menurut Nina (2011) menjelaskan komunikasi intrapersonal adalah komunikasi
yangterjadi padadiri manusia,meliputi prosessensasi,asosiasi,persepsi,memori danberpikir.Sedangkan
menurutEffendysepertiyangdikutipolehRosmawaty(2010) mengatakanbahwakomunikasiintrapersonal
atau komunikasi intrapribadi merupakan komunikasi yang berlangsung dalam diri seseorang. Orang itu
berperanbaiksebagai komunikatormaupunsebagai komunikan.Diaberbicarakepadadirinyasendiri.Dia
berdialog dengan dirinya sendiri. Dia bertanya dengan dirinya sendiri dan dijawab oleh dirinya sendiri.
SelanjutnyaRakhmatseperti dikutipolehRosmawaty(2010) mengatakankomunikasi intrapersonal adalah
suatu proses pengolahan informasi, meliputi sensasi, persepsi, memori, dan berpikir.
Pengetahuan mengenai diri pribadi melalui proses-proses psikologis seperti persepsi dan kesadaran
(awareness) terjadi saatberlangsungnyakomunikasi intrapribadiolehkomunikator.Untukmemahamiapa
yang terjadi ketikaorangsalingberkomunikasi,makaseseorangperluuntukmengenal diri merekasendiri
dan orang lain. Karena pemahaman ini diperoleh melalui proses persepsi. Maka pada dasarnya letak
persepsi adalah pada orang yang mempersepsikan, bukan pada suatu ungkapan ataupun obyek.
B. Pemahaman Interpersonal
Aktivitas dari komunikasi intrapribadi yang dapat dilakukan sehari-hari dalam upaya memahami diri
pribadi diantaranya adalah; berdo'a, bersyukur, instrospeksi diri dengan meninjau perbuatan dan reaksi
hati nurani, mendayagunakan kehendak bebas, dan berimajinasi secara kreatif.
Pemahaman diri pribadi ini berkembang sejalan dengan perubahan-perubahan yang terjadi dalam
hidup. Manusia tidak terlahir dengan pemahaman akan siapa diri ini, tetapi perilaku yang memainkan
peranan penting bagaimana membangun pemahaman diri pribadi.
C. Proses Konsep dalam Komunikasi Intrapersonal
Dari konsep tentang komunikasi intrapersonal dari beberapa ahli komunikasi penulis mensintesakan
bahwa komunikasi intrapersonal adalah komunikasi dengan diri sendiri meliputi proses sensasi, asosiasi,
persepsi, memori dan berpikir dengan tujuan untuk berpikir, melakukan penalaran, menganalisis dan
merenung.
Dalam komunikasi intrapersonal, seorang komunikator (encoder) melakukan proses komunikasi
intrapersonal dengan menggunakan seluruh energi yang dimilikinya agar pesan yang akan disampaikan
kepada komunikan (decoder) dapat diterima dengan jelas, dan komunikan pun dapat melakukan umpan
balik (feedback) terhadap pesan tersebut.
6
Adapun proses komunikasi intrapersonal adalah sebagai berikut:
1.Sensasi
Sensasi adalahprosespencerapaninformasi (energy/stimulus) yangdatangdari luar melalui pancaindra.
Sebagai contoh:Ketikakitasedangmendengarkanpermasalahanyangdisampaikanolehseseorang.Di sini
terjadi proses pencerapan informasi dengan melalui indera pendengaran.
2.Persepsi
Asosiasi
Asosiasi adalah pengalaman dan kepribadian yang mempengaruhi proses sensasi. Thorndike seperti
yang dikutip oleh Nina (2011) mengemukakan bahwa terjadinya asosiasi antara stimulusdan respons ini
megikuti hukum-hukum berikut, yaitu:
a. Hukum latihan (lawof exercise),yaituapabilaasosiasi antara stimulusdanresponsseringterjadi,asosiasi
itu akan terbentuk semakin kuat. Interpretasi dari hukum ini adalah semakin sering suatu pengetahuan
yang telah terbentuk akibat terjadinya asosiasi antara stimulus dan respons dilatih (digunakan), maka
asosiasi tersebut akan semakin kuat.
b. Hukum akibat(lawof effect),yaituapabilaasosiasi yangterbentukantarastimulusdanrespondiikutioleh
suatu kepuasan, maka asosiasi akan semakin meningkat. Ini berarti (idealnya), jika suatu respon yang
diberikan oleh seseorang terhadap suatu stimulus adalah benar dan ia mengetahuinya,maka kepuasan
akan tercapai dan asosiasi akan diperkuat.
3. Persepsi
Persepsi adalah pemaknaan atau arti terhadap informasi (energi atau stimulus) yang masuk ke dalam
kognisi manusia. Persepsi adalah pengalaman tentang objek, peristiwa, atau hubungan-hubungan yang
diperolehdenganmenyimpulkaninformasidanmenafsirkanpesan.Persepsi ialahmemberikanmaknapada
stimuli indrawi (sensory stimuli). Sensasi adalah bagian dari persepsi. Meskipun demikian Desiderato
seperti yangdikutipolehNina(1976) menafsirkanmaknainformasiindrawi tidakhanyamelibatkansensasi,
tetapi juga atensi (perhatian), ekspektasi, motivasi, dan memori.
4. Memori
Memori adalahstimuli yangtelahdiberi makna,direkam, dankemudiandisimpandalamotakmanusia.
Secara singkat memori meliputi 3 proses, yaitu:
a. Perekaman (encoding) yaitu pencatatan informasi melalui reseptor indra dan sirkuit syaraf internal.
b. Penyimpanan (storage) yang menentukan berapa lama informasi itu berada beserta kita, dalam bentuk
apa, dan di mana. Penyimpanan bisa bersifat aktif atau pasif.
- Berpikir
Berpikir adalah akumulasi dari proses sensasi, asosiasi, persepsi, dan memori yang dikeluarkan untuk
mengambil keputusan. Selainitu,berpikirjugadiartikansebagaikegiatanyangdilakukanuntukmemahami
realitasdalamrangka mengambil keputusan(decisionmaking),memecahkanpersoalan(problemsolving)
dan menghasilkan sesuatu yang baru (creativity).
Salahsatufungsi berfikiradalahmenetapkankeputusan.Keputusanyangkitaambil sangatlahberaneka
ragam. Adapun tanda-tanda umumnya adalah:
a. Keputusan merupakan hasil berpikir, dan merupakan hasil usaha intelektual.
b. Keputusan merupakan pilihan berbagai alternatif.
c. Keputusan selalu melibatkan tindakan nyata, walaupun pelaksanaannya boleh ditangguhkan atau
dilupakan.
Adapunfaktor-faktorpersonalyangsangatmenentukan terhadap apa yang diputuskan, antara lain:
a. Kognisi.
Kualitas dan kuantitas pengetahuan yang dimiliki.
b. Motif.
Biasa disebut konatif/konasi, dorongan, gairah yang amat memengaruhi pengambilan keputusan.
c. Sikap.
Disebut juga afektif/afeksi/emosi yang menjadi faktor penentu lainnya.
D. Elemen-Elemen Konsep Kesadaran Diri
Kesadaran pribadi (self awareness) memiliki beberapa elemen yang mengacu pada identitas spesifik
dari individu (Fisher 1987:134). Elemen dari kesadaran diri adalah konsep diri, proses menghargai diri
sendiri (self esteem), dan identitas diri yang berbeda beda (multiple selves).
1. Konsep diri
Konsep diri adalah bagaimana kita memandang diri kita sendiri, biasanya hal ini kita lakukan dengan
penggolongan karakteristik sifat pribadi, karakteristik sifat sosial, dan peran sosial.
2. Karakteristik pribadi
Karakteristik pribadi adalah sifat-sifat yang kita miliki, paling tidak dalam persepsi kita mengenai diri kita
sendiri. Karakteristik ini dapat bersifat fisik (laki-laiki, perempuan, tinggi,rendah, cantik, tampan, gemuk,
dsb) ataudapatjugamengacupadakemampuantertentu(pandai,pendiam,cakap,dungu,terpelajar,dsb.)
konsep diri sangat erat kaitannya dengan pengetahuan. Apabila pengetahuan seseorang itu baik/tinggi
maka, konsep diri seseorang itu baik pula. Sebaliknya apabila pengetahuan seseorang itu rendah maka,
konsep diri seseorang itu tidak baik pula.
. Karakteristik sosial
Karakteristik sosial adalah sifat-sifat yang kita tamplikan dalam hubungan kita dengan orang lain (ramah
atau ketus, ekstrovert atau introvert, banyak bicara atau pendiam, penuh perhatian atau tidak pedulian,
dsb). Hal hal ini memengaruhi peran sosial kita, yaitu segala sesuatu yang mencakup hubungan dengan
orang lain dan dalam masyarakat tertentu.
4. Peran sosial
Ketika peran sosial merupakan bagian dari konsep diri, maka kita mendefinisikan hubungan sosial kita
dengan orang lain, seperti: ayah, istri, atau guru. Peran sosial ini juga dapat terkaitdengan budaya, etnik,
atau agama. Meskipun pembahasan kita mengenai 'diri' sejauh ini mengacu pada diri sebagai identitas
tunggal,namunsebenarnyamasing-masingdari kitamemilikiberbagaiidentitasdiri yangberbeda (mutiple
selves).
5. Identitas diri yang berbeda
Identitasberbedaataumultipleselvesadalahseseorangkalaiamelakukanberbagaiaktivitas,kepentingan,
danhubungansosial.Ketikakitaterlibatdalamkomunikasiantarpribadi,kitamemiliki dua diri dalamkonsep
diri kita, yaitu:
a. Pertama persepsi mengenai diri kita, dan persepsi kita tentang persepsi orang lain terhadap kita (meta
persepsi).
b. Identitasberbedajugabisadilihatkala kitamemandang'diri ideal'kita,yaitusaat bagiankala konsepdiri
memperlihatkan siapa diri kita 'sebenarnya' dan bagian lain memperlihatkan kita ingin 'menjadi apa'
(idealisasi diri)
Contohnya saat orang gemukberusahauntukmenjadi langsinguntukmencapai gambarantentangdirinya
yang ia idealkan.
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Komunikasi intrapribadi atau komunikasi intrapersonal adalah penggunaan bahasa atau pikiran yang
terjadi di dalam diri komunikator sendiri antara self dengan God. Komunikasi intrapersonal merupakan
keterlibatan internal secara aktif dari individu menjadi pengirim sekaligus penerima pesan, memberikan
umpan balik bagi dirinya sendiri dalam proses internal yang berkelanjutan.
Pemahaman diri dalam berkomunikasi intrapersonal berkembang sejalan dengan perubahan-
perubahanyangterjadi dalamhidup.Adapunproseskomunikasi intrapersonal,yaitusensasi,asosiasi,dan
persepsi.
Kesadaran pribadi (self awareness) memiliki beberapa elemen yang mengacu pada identitas spesifik
dari individu (Fisher 1987:134). Elemen dari kesadaran diri adalah konsep diri, proses menghargai diri
sendiri (self esteem), dan identitas diri yang berbeda beda (multiple selves).
B. Saran
1. Perlunyapembacamengetahuidanmemahami isi dari makalahini yaitutentangpengertian,pemahaman.
proses komunikasi intrapersonal serta elemen-elemen penting yang mempengaruhi komunikasi
intrapersonal.
2. Makalah ini dapat menjadi referensi untuk membantu proses pembelajaran di kampus.
DAFTAR PUSTAKA
Wikipedia Bahasa Indonesia. 2014. ” Komunikasi Intrapersonal”
Lindawati, Rita Dwi. 2014. “Komunikasi Intrapersonal Sebagai Pondasi Komunikasi Interpersonal” (
TUGAS MAKALAH
Konsep Diri dalam Komunikasi Intrapersonal
DosenPembimbing:
Novi Ratriningsih, S.I.KOM., M.I Kom
UNIVERSITAS GAJAYANA MALANG
Oleh :
Iwan Syahruli
NIM: 17.62.0003
Jurusan Ilmu Komunikasi
DAFTAR ISI
I. PENDAHULUAN
Latar Belakang ………………………………………………………
Rumusan Masalah ……………………………………………………..
Tujuan ………………………………………………………………….
Manfaat…………………………………………………………………
II. LANDASAN TEORI …………………………………………………
III. PEMBAHASAN
IV. PENUTUP
Kesimpulan …………………………………………………………….
Saran …………………………………………………………………..
V. DAFTAR PUSTAKA………………………………………………….
Makalah psikologi komunikasi

More Related Content

What's hot

Bab 2 teori teori pemikiran
Bab 2 teori teori pemikiranBab 2 teori teori pemikiran
Bab 2 teori teori pemikiranMazmon Mahmud
 
02 ruang lingkup psikologi komunikasi
02 ruang lingkup psikologi komunikasi02 ruang lingkup psikologi komunikasi
02 ruang lingkup psikologi komunikasiImansyah Lubis
 
Karakteristik manusia komunikan
Karakteristik manusia komunikanKarakteristik manusia komunikan
Karakteristik manusia komunikaniwayan suta
 
Hati Nurani dan Etika: Kasus “korupsi berjamaah” anggota DPR-RI
Hati Nurani dan Etika: Kasus “korupsi berjamaah” anggota DPR-RIHati Nurani dan Etika: Kasus “korupsi berjamaah” anggota DPR-RI
Hati Nurani dan Etika: Kasus “korupsi berjamaah” anggota DPR-RISatrio Arismunandar
 
komunikasi interpesonal
komunikasi interpesonalkomunikasi interpesonal
komunikasi interpesonalOdi Pratama
 
Pengertian psikologi komunikasi
Pengertian psikologi komunikasiPengertian psikologi komunikasi
Pengertian psikologi komunikasiGalihSetyo5
 
Perkembangan Psikologi Kognitif
Perkembangan Psikologi KognitifPerkembangan Psikologi Kognitif
Perkembangan Psikologi KognitifBintang Bagaskara
 
Intelegensi beragama, sikap beragama, dan
Intelegensi beragama, sikap beragama, danIntelegensi beragama, sikap beragama, dan
Intelegensi beragama, sikap beragama, danAi Seung Joo Wae
 
05 aspek komunikasi dan persepsi manusia v2
05 aspek komunikasi dan persepsi manusia v205 aspek komunikasi dan persepsi manusia v2
05 aspek komunikasi dan persepsi manusia v2Imansyah Lubis
 
Intelegensi, sikap dan tingkah laku beragama
Intelegensi, sikap dan tingkah laku beragamaIntelegensi, sikap dan tingkah laku beragama
Intelegensi, sikap dan tingkah laku beragamaAi Nurhasanah
 
Pengertian tentang psikologi komunikasi
Pengertian tentang psikologi komunikasiPengertian tentang psikologi komunikasi
Pengertian tentang psikologi komunikasiLugasRamadhan
 

What's hot (20)

Komunikasi intrapersonal
Komunikasi intrapersonalKomunikasi intrapersonal
Komunikasi intrapersonal
 
Psikologi presentasi unpri
Psikologi presentasi unpriPsikologi presentasi unpri
Psikologi presentasi unpri
 
Psikologi Komunikasi
Psikologi KomunikasiPsikologi Komunikasi
Psikologi Komunikasi
 
Full write up
Full write up Full write up
Full write up
 
Apakah psikologi komunikasi itu
Apakah psikologi komunikasi ituApakah psikologi komunikasi itu
Apakah psikologi komunikasi itu
 
Bab 2 teori teori pemikiran
Bab 2 teori teori pemikiranBab 2 teori teori pemikiran
Bab 2 teori teori pemikiran
 
02 ruang lingkup psikologi komunikasi
02 ruang lingkup psikologi komunikasi02 ruang lingkup psikologi komunikasi
02 ruang lingkup psikologi komunikasi
 
Karakteristik manusia komunikan
Karakteristik manusia komunikanKarakteristik manusia komunikan
Karakteristik manusia komunikan
 
Pesan sebagai ide ppt
Pesan sebagai ide pptPesan sebagai ide ppt
Pesan sebagai ide ppt
 
Persepsi Manusia
Persepsi ManusiaPersepsi Manusia
Persepsi Manusia
 
Hati Nurani dan Etika: Kasus “korupsi berjamaah” anggota DPR-RI
Hati Nurani dan Etika: Kasus “korupsi berjamaah” anggota DPR-RIHati Nurani dan Etika: Kasus “korupsi berjamaah” anggota DPR-RI
Hati Nurani dan Etika: Kasus “korupsi berjamaah” anggota DPR-RI
 
komunikasi interpesonal
komunikasi interpesonalkomunikasi interpesonal
komunikasi interpesonal
 
Pengertian psikologi komunikasi
Pengertian psikologi komunikasiPengertian psikologi komunikasi
Pengertian psikologi komunikasi
 
Memory dan berfikir
Memory dan berfikirMemory dan berfikir
Memory dan berfikir
 
Perkembangan Psikologi Kognitif
Perkembangan Psikologi KognitifPerkembangan Psikologi Kognitif
Perkembangan Psikologi Kognitif
 
Intelegensi beragama, sikap beragama, dan
Intelegensi beragama, sikap beragama, danIntelegensi beragama, sikap beragama, dan
Intelegensi beragama, sikap beragama, dan
 
05 aspek komunikasi dan persepsi manusia v2
05 aspek komunikasi dan persepsi manusia v205 aspek komunikasi dan persepsi manusia v2
05 aspek komunikasi dan persepsi manusia v2
 
teori komunikasi
teori komunikasiteori komunikasi
teori komunikasi
 
Intelegensi, sikap dan tingkah laku beragama
Intelegensi, sikap dan tingkah laku beragamaIntelegensi, sikap dan tingkah laku beragama
Intelegensi, sikap dan tingkah laku beragama
 
Pengertian tentang psikologi komunikasi
Pengertian tentang psikologi komunikasiPengertian tentang psikologi komunikasi
Pengertian tentang psikologi komunikasi
 

Similar to Makalah psikologi komunikasi

Presentasi Teori Komunikasi Kelompok 4 - word
Presentasi Teori Komunikasi Kelompok 4 - wordPresentasi Teori Komunikasi Kelompok 4 - word
Presentasi Teori Komunikasi Kelompok 4 - wordKaer Bikers
 
Ciri ciri komunikasi
Ciri ciri komunikasiCiri ciri komunikasi
Ciri ciri komunikasiYien Ah
 
Presentasi Teori Komunikasi Kelompok 4
Presentasi Teori Komunikasi Kelompok 4Presentasi Teori Komunikasi Kelompok 4
Presentasi Teori Komunikasi Kelompok 4Kaer Bikers
 
Persepsi dan berpikir
Persepsi dan berpikirPersepsi dan berpikir
Persepsi dan berpikirRatih Aini
 
SISTEM KOMUNIKASI (SENSASI, PERSEPSI, MEMORI, BERPIKIR).pptx
SISTEM KOMUNIKASI (SENSASI, PERSEPSI, MEMORI, BERPIKIR).pptxSISTEM KOMUNIKASI (SENSASI, PERSEPSI, MEMORI, BERPIKIR).pptx
SISTEM KOMUNIKASI (SENSASI, PERSEPSI, MEMORI, BERPIKIR).pptxRipaSaadah
 
Teori dan Jenis Pemikiran- Kemahiran Komunikasi
Teori dan Jenis Pemikiran- Kemahiran KomunikasiTeori dan Jenis Pemikiran- Kemahiran Komunikasi
Teori dan Jenis Pemikiran- Kemahiran KomunikasiAwatif Atif
 
Pemrosesan Informasi dalam Belajar
Pemrosesan Informasi dalam BelajarPemrosesan Informasi dalam Belajar
Pemrosesan Informasi dalam BelajarLutfi Koto
 
Interpersonal dan Intrapersonal
Interpersonal dan IntrapersonalInterpersonal dan Intrapersonal
Interpersonal dan IntrapersonalAlif Akram
 
Siti nuriah psikologi komunikasi
Siti nuriah psikologi komunikasiSiti nuriah psikologi komunikasi
Siti nuriah psikologi komunikasiSITINURIAH1
 
Komunikasi Antar Pribadi
Komunikasi Antar PribadiKomunikasi Antar Pribadi
Komunikasi Antar PribadiQulubSidiq
 
Jurnal KONFLIK KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI PADA HUBUNGAN PERTEMANAN
Jurnal KONFLIK KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI PADA HUBUNGAN     PERTEMANAN     Jurnal KONFLIK KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI PADA HUBUNGAN     PERTEMANAN
Jurnal KONFLIK KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI PADA HUBUNGAN PERTEMANAN QulubSidiq
 
KONFLIK KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI PADA HUBUNGAN PERTEMANAN
KONFLIK KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI PADA HUBUNGAN PERTEMANAN        KONFLIK KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI PADA HUBUNGAN PERTEMANAN
KONFLIK KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI PADA HUBUNGAN PERTEMANAN ArrafiShafaat
 
Komunikasi interpersonal
Komunikasi interpersonalKomunikasi interpersonal
Komunikasi interpersonalMifta Nech
 
Persepsi Sosial - doc
Persepsi Sosial - docPersepsi Sosial - doc
Persepsi Sosial - docNofrida Atika
 
1_HUBUNGAN DALAM KOMUNIKASI.ppt
1_HUBUNGAN DALAM KOMUNIKASI.ppt1_HUBUNGAN DALAM KOMUNIKASI.ppt
1_HUBUNGAN DALAM KOMUNIKASI.pptAnggaWinata5
 
Komunikasi interpersonal dan intrapersonal
Komunikasi interpersonal dan intrapersonalKomunikasi interpersonal dan intrapersonal
Komunikasi interpersonal dan intrapersonalzainalarifin3690
 

Similar to Makalah psikologi komunikasi (20)

Presentasi Teori Komunikasi Kelompok 4 - word
Presentasi Teori Komunikasi Kelompok 4 - wordPresentasi Teori Komunikasi Kelompok 4 - word
Presentasi Teori Komunikasi Kelompok 4 - word
 
Ciri ciri komunikasi
Ciri ciri komunikasiCiri ciri komunikasi
Ciri ciri komunikasi
 
Presentasi Teori Komunikasi Kelompok 4
Presentasi Teori Komunikasi Kelompok 4Presentasi Teori Komunikasi Kelompok 4
Presentasi Teori Komunikasi Kelompok 4
 
Persepsi dan berpikir
Persepsi dan berpikirPersepsi dan berpikir
Persepsi dan berpikir
 
Interpersonal dan intrapersonal
Interpersonal dan intrapersonalInterpersonal dan intrapersonal
Interpersonal dan intrapersonal
 
SISTEM KOMUNIKASI (SENSASI, PERSEPSI, MEMORI, BERPIKIR).pptx
SISTEM KOMUNIKASI (SENSASI, PERSEPSI, MEMORI, BERPIKIR).pptxSISTEM KOMUNIKASI (SENSASI, PERSEPSI, MEMORI, BERPIKIR).pptx
SISTEM KOMUNIKASI (SENSASI, PERSEPSI, MEMORI, BERPIKIR).pptx
 
Teori dan Jenis Pemikiran- Kemahiran Komunikasi
Teori dan Jenis Pemikiran- Kemahiran KomunikasiTeori dan Jenis Pemikiran- Kemahiran Komunikasi
Teori dan Jenis Pemikiran- Kemahiran Komunikasi
 
Psikologi komunikator dan psikologi pesan
Psikologi komunikator dan psikologi pesanPsikologi komunikator dan psikologi pesan
Psikologi komunikator dan psikologi pesan
 
Pemrosesan Informasi dalam Belajar
Pemrosesan Informasi dalam BelajarPemrosesan Informasi dalam Belajar
Pemrosesan Informasi dalam Belajar
 
Interpersonal dan Intrapersonal
Interpersonal dan IntrapersonalInterpersonal dan Intrapersonal
Interpersonal dan Intrapersonal
 
Siti nuriah psikologi komunikasi
Siti nuriah psikologi komunikasiSiti nuriah psikologi komunikasi
Siti nuriah psikologi komunikasi
 
Komunikasi Antar Pribadi
Komunikasi Antar PribadiKomunikasi Antar Pribadi
Komunikasi Antar Pribadi
 
Jurnal KONFLIK KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI PADA HUBUNGAN PERTEMANAN
Jurnal KONFLIK KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI PADA HUBUNGAN     PERTEMANAN     Jurnal KONFLIK KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI PADA HUBUNGAN     PERTEMANAN
Jurnal KONFLIK KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI PADA HUBUNGAN PERTEMANAN
 
KONFLIK KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI PADA HUBUNGAN PERTEMANAN
KONFLIK KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI PADA HUBUNGAN PERTEMANAN        KONFLIK KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI PADA HUBUNGAN PERTEMANAN
KONFLIK KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI PADA HUBUNGAN PERTEMANAN
 
psikologi komunikasi.pptx
psikologi komunikasi.pptxpsikologi komunikasi.pptx
psikologi komunikasi.pptx
 
Komunikasi interpersonal
Komunikasi interpersonalKomunikasi interpersonal
Komunikasi interpersonal
 
Ppt Astri amalia
Ppt Astri amaliaPpt Astri amalia
Ppt Astri amalia
 
Persepsi Sosial - doc
Persepsi Sosial - docPersepsi Sosial - doc
Persepsi Sosial - doc
 
1_HUBUNGAN DALAM KOMUNIKASI.ppt
1_HUBUNGAN DALAM KOMUNIKASI.ppt1_HUBUNGAN DALAM KOMUNIKASI.ppt
1_HUBUNGAN DALAM KOMUNIKASI.ppt
 
Komunikasi interpersonal dan intrapersonal
Komunikasi interpersonal dan intrapersonalKomunikasi interpersonal dan intrapersonal
Komunikasi interpersonal dan intrapersonal
 

Recently uploaded

Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxbkandrisaputra
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 

Recently uploaded (20)

Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 

Makalah psikologi komunikasi

  • 1. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Komunikasi adalah proses dimana seseorang mengirimkan pesan. Komunikasi intrapersonal merupakan keterlibatan internal secara aktif dari individu dalam pemrosesan simbolik dari pesan-pesan. Seorangindividumenjadipengirimsekaliguspenerimapesan,memberikanumpanbalikbagi dirinyasendiri dalam proses internal yang berkelanjutan. Komunikasi intrapersonal dapat menjadi pemicu bentuk komunikasi yang lainnya. Untuk memahami apayang terjadi ketikaorangsalingberkomunikasi,makaseseorangperluuntuk mengenal diri mereka sendiri dan orang lain. Karena pemahaman ini diperoleh melalui proses persepsi. Maka pada dasarnyaletakpersepsi adalahpadaorangyangmempersepsikan,bukanpadasuatuungkapan ataupun obyek. Karakteristik ini dapat bersifat fisik (laki-laiki, perempuan, tinggi, rendah, cantik, tampan, gemuk, dsb) ataudapatjugamengacupadakemampuantertentu(pandai,pendiam,cakap,dungu,terpelajar,dsb). Konsep diri sangat erat kaitannya dengan pengetahuan. Apabila pengetahuan seseorang itu baik atau tinggi, maka, konsep diri seseorang itu baik pula. Sebaliknya, apabila pengetahuan seseorang itu rendah, maka konsep diri seseorang itu tidak baik pula. B. Rumusan Masalah 1. Apa yang dimaksud dengan Konsep diri Komunikasi intrapersonal? 2. Bagaimana memahami intrapersonal? 3. Bagaimana proses konsep diri dalam komunikasi intrapersonal? 4. Apa saja elemen-elemen konsep kesadaran diri? 1
  • 2. C. Tujuan 1. Dapat mengetahui pengertian dari konsep diri dalam komunikasi intrapersonal. 2. Dapat memahami konsep Komunikasi Intrapersonal. 3. Dapat mengetahui proses konsep diri komunikasi intrapersonal. 4. Mengetahui elemen-elemen konsep kesadaran diri. 2
  • 3. BAB II LANDASAN TEORI 1. Teori Psikologi Sosial Psikologi Sosial adalah suatu studi ilmiah tentang pengalaman dan tingkah laku individu-individu dalam hubungan dengan situasi social. Latar belakang timbulnya psikologisosial berasal dari beberapa pendapat, misalnya Gabriel Tarde mengatakan, pokok-pokok teori psikologi social berpangkal pada proses imitasi sebagai dasar dari pada interaksi social antar manusia. Gustav Le Bon berpendapat bahwa pada manuasia terdapat dua macam jiwa yaitu : Jiwa Individu dan Jiwa Massa yang masing-masing berlainan sifatnya. Sigmund Freud berbeda dengan Le Bon, ia berpendapat bahwa jiwa massa itu sebenarnya sudah terdapat dan tercakup oleh jiwa individu, hanya saja tidak didasari oleh manusia itu sendiri, karena memang dalam keadaan terpendam 2. Teori Pengolahan Informasi ( Information Processing Theory) Teori ini menyatakan bahwa informasi mula-mula disimpan pada sensory storage (gudang inderawi), kemudian masuk short-term-momory lalu dilupakan atau di coding untuk di masukkan kedalam long- term- memory. Otak manusia dianalogikan dengan computer. Terdapat dua macam memori : memori ikonis untuk materi yang kita peroleh secara visual, dan memori ekosis untuk materi yang masuk secara auditif (malalui pendengaran). Penyimpanan disini berlangsung capat, hanya berlangsung sepersepuluh sampai seperempat detik. 3
  • 4. 3. Teori Aus Menurut Teori ini, memori hilang atau memudar karena waktu. Seperti otot, memori kita baru kuat bila dilatih terus menerus. Namun menurut Hunt, makin sering mengingat, makin jelek kemapuan mengingat. Dimana tidak selamanya waktu dapat mengauskan memori. Contoh kasus adalah : Saya sendiri, saya mengalami masa dimana merasakan betapa saat itu menjadi pribadi yang sangat introvert di usia 4 tahun. Ketika itu saya mengalami kendala kesulitan berkomunikasi secara verbal atau Interpersonal karena mengalami korban Psikis dari peristiwa KDRT kedua orang tua. Namun dengan kekuatan mindset, dengan bertambahnya usia, akhirnya dapat bangkit dari keterpurukan menjadi introvert tersebut. Perlahan mencoba menggali potensi diri dengan menganut Konsep diri dalam komunikasi intrapersonal, meyakinkan diri akan pastinya meraih masa depan yang lebih baik, melihat keadaan yang semakin terpuruk dan merasa ter underestimeate dengan masa lalu itulah, saya perlahan membuat pola pikir sendiri, mengkonsep diri sendiri untuk kemudian yakin dan bangkit untuk menapaki ujian kehidupan yang sangat pelik. Namun dengan kekuatan mindset itulah serta konsep diri dalam mempraktekkan komunikasi intrapersonal yang akhirnya membuat mental saya kokoh dan menjadi pribadi yang kuat. Akhirnya Introvert itu sudah menghilang sejak tergabungnya saya dengan komunitas positif Learning and Development yang membuat saya akhirnya bisa confidence meraih semua impian dan cita-cita saya. 4
  • 5. BAB III PEMBAHASAN A. Pengertian Konsep Diri dalam Komunikasi Intrapersonal Komunikasi intrapribadi atau komunikasi intrapersonal adalah penggunaan bahasa atau pikiran yang terjadi di dalam diri komunikator sendiri antara self dengan God. Komunikasi intrapersonal merupakan keterlibatan internal secara aktif dari individu dalam pemrosesan simbolik dari pesan-pesan. Seorang individumenjadi pengirimsekaliguspenerimapesan,memberikanumpanbalikbagi dirinyasendiri dalam proses internal yang berkelanjutan. Komunikasi intrapersonal dapat menjadi pemicu bentuk komunikasi yang lainnya. Dijelaskan oleh Devito (1997), komunikasi intrapersonal atau komunikasi intrapribadi merupakan komunikasi dengan diri sendiri dengan tujuan untuk berpikir, melakukan penalaran, menganalisis dan merenung. Sedangkan menurut Nina (2011) menjelaskan komunikasi intrapersonal adalah komunikasi yangterjadi padadiri manusia,meliputi prosessensasi,asosiasi,persepsi,memori danberpikir.Sedangkan menurutEffendysepertiyangdikutipolehRosmawaty(2010) mengatakanbahwakomunikasiintrapersonal atau komunikasi intrapribadi merupakan komunikasi yang berlangsung dalam diri seseorang. Orang itu berperanbaiksebagai komunikatormaupunsebagai komunikan.Diaberbicarakepadadirinyasendiri.Dia berdialog dengan dirinya sendiri. Dia bertanya dengan dirinya sendiri dan dijawab oleh dirinya sendiri. SelanjutnyaRakhmatseperti dikutipolehRosmawaty(2010) mengatakankomunikasi intrapersonal adalah suatu proses pengolahan informasi, meliputi sensasi, persepsi, memori, dan berpikir. Pengetahuan mengenai diri pribadi melalui proses-proses psikologis seperti persepsi dan kesadaran (awareness) terjadi saatberlangsungnyakomunikasi intrapribadiolehkomunikator.Untukmemahamiapa yang terjadi ketikaorangsalingberkomunikasi,makaseseorangperluuntukmengenal diri merekasendiri
  • 6. dan orang lain. Karena pemahaman ini diperoleh melalui proses persepsi. Maka pada dasarnya letak persepsi adalah pada orang yang mempersepsikan, bukan pada suatu ungkapan ataupun obyek. B. Pemahaman Interpersonal Aktivitas dari komunikasi intrapribadi yang dapat dilakukan sehari-hari dalam upaya memahami diri pribadi diantaranya adalah; berdo'a, bersyukur, instrospeksi diri dengan meninjau perbuatan dan reaksi hati nurani, mendayagunakan kehendak bebas, dan berimajinasi secara kreatif. Pemahaman diri pribadi ini berkembang sejalan dengan perubahan-perubahan yang terjadi dalam hidup. Manusia tidak terlahir dengan pemahaman akan siapa diri ini, tetapi perilaku yang memainkan peranan penting bagaimana membangun pemahaman diri pribadi. C. Proses Konsep dalam Komunikasi Intrapersonal Dari konsep tentang komunikasi intrapersonal dari beberapa ahli komunikasi penulis mensintesakan bahwa komunikasi intrapersonal adalah komunikasi dengan diri sendiri meliputi proses sensasi, asosiasi, persepsi, memori dan berpikir dengan tujuan untuk berpikir, melakukan penalaran, menganalisis dan merenung. Dalam komunikasi intrapersonal, seorang komunikator (encoder) melakukan proses komunikasi intrapersonal dengan menggunakan seluruh energi yang dimilikinya agar pesan yang akan disampaikan kepada komunikan (decoder) dapat diterima dengan jelas, dan komunikan pun dapat melakukan umpan balik (feedback) terhadap pesan tersebut. 6
  • 7. Adapun proses komunikasi intrapersonal adalah sebagai berikut: 1.Sensasi Sensasi adalahprosespencerapaninformasi (energy/stimulus) yangdatangdari luar melalui pancaindra. Sebagai contoh:Ketikakitasedangmendengarkanpermasalahanyangdisampaikanolehseseorang.Di sini terjadi proses pencerapan informasi dengan melalui indera pendengaran. 2.Persepsi Asosiasi Asosiasi adalah pengalaman dan kepribadian yang mempengaruhi proses sensasi. Thorndike seperti yang dikutip oleh Nina (2011) mengemukakan bahwa terjadinya asosiasi antara stimulusdan respons ini megikuti hukum-hukum berikut, yaitu: a. Hukum latihan (lawof exercise),yaituapabilaasosiasi antara stimulusdanresponsseringterjadi,asosiasi itu akan terbentuk semakin kuat. Interpretasi dari hukum ini adalah semakin sering suatu pengetahuan yang telah terbentuk akibat terjadinya asosiasi antara stimulus dan respons dilatih (digunakan), maka asosiasi tersebut akan semakin kuat. b. Hukum akibat(lawof effect),yaituapabilaasosiasi yangterbentukantarastimulusdanrespondiikutioleh suatu kepuasan, maka asosiasi akan semakin meningkat. Ini berarti (idealnya), jika suatu respon yang diberikan oleh seseorang terhadap suatu stimulus adalah benar dan ia mengetahuinya,maka kepuasan akan tercapai dan asosiasi akan diperkuat. 3. Persepsi Persepsi adalah pemaknaan atau arti terhadap informasi (energi atau stimulus) yang masuk ke dalam kognisi manusia. Persepsi adalah pengalaman tentang objek, peristiwa, atau hubungan-hubungan yang
  • 8. diperolehdenganmenyimpulkaninformasidanmenafsirkanpesan.Persepsi ialahmemberikanmaknapada stimuli indrawi (sensory stimuli). Sensasi adalah bagian dari persepsi. Meskipun demikian Desiderato seperti yangdikutipolehNina(1976) menafsirkanmaknainformasiindrawi tidakhanyamelibatkansensasi, tetapi juga atensi (perhatian), ekspektasi, motivasi, dan memori. 4. Memori Memori adalahstimuli yangtelahdiberi makna,direkam, dankemudiandisimpandalamotakmanusia. Secara singkat memori meliputi 3 proses, yaitu: a. Perekaman (encoding) yaitu pencatatan informasi melalui reseptor indra dan sirkuit syaraf internal. b. Penyimpanan (storage) yang menentukan berapa lama informasi itu berada beserta kita, dalam bentuk apa, dan di mana. Penyimpanan bisa bersifat aktif atau pasif. - Berpikir Berpikir adalah akumulasi dari proses sensasi, asosiasi, persepsi, dan memori yang dikeluarkan untuk mengambil keputusan. Selainitu,berpikirjugadiartikansebagaikegiatanyangdilakukanuntukmemahami realitasdalamrangka mengambil keputusan(decisionmaking),memecahkanpersoalan(problemsolving) dan menghasilkan sesuatu yang baru (creativity). Salahsatufungsi berfikiradalahmenetapkankeputusan.Keputusanyangkitaambil sangatlahberaneka ragam. Adapun tanda-tanda umumnya adalah: a. Keputusan merupakan hasil berpikir, dan merupakan hasil usaha intelektual. b. Keputusan merupakan pilihan berbagai alternatif. c. Keputusan selalu melibatkan tindakan nyata, walaupun pelaksanaannya boleh ditangguhkan atau dilupakan.
  • 9. Adapunfaktor-faktorpersonalyangsangatmenentukan terhadap apa yang diputuskan, antara lain: a. Kognisi. Kualitas dan kuantitas pengetahuan yang dimiliki. b. Motif. Biasa disebut konatif/konasi, dorongan, gairah yang amat memengaruhi pengambilan keputusan. c. Sikap. Disebut juga afektif/afeksi/emosi yang menjadi faktor penentu lainnya. D. Elemen-Elemen Konsep Kesadaran Diri Kesadaran pribadi (self awareness) memiliki beberapa elemen yang mengacu pada identitas spesifik dari individu (Fisher 1987:134). Elemen dari kesadaran diri adalah konsep diri, proses menghargai diri sendiri (self esteem), dan identitas diri yang berbeda beda (multiple selves). 1. Konsep diri Konsep diri adalah bagaimana kita memandang diri kita sendiri, biasanya hal ini kita lakukan dengan penggolongan karakteristik sifat pribadi, karakteristik sifat sosial, dan peran sosial. 2. Karakteristik pribadi Karakteristik pribadi adalah sifat-sifat yang kita miliki, paling tidak dalam persepsi kita mengenai diri kita sendiri. Karakteristik ini dapat bersifat fisik (laki-laiki, perempuan, tinggi,rendah, cantik, tampan, gemuk, dsb) ataudapatjugamengacupadakemampuantertentu(pandai,pendiam,cakap,dungu,terpelajar,dsb.)
  • 10. konsep diri sangat erat kaitannya dengan pengetahuan. Apabila pengetahuan seseorang itu baik/tinggi maka, konsep diri seseorang itu baik pula. Sebaliknya apabila pengetahuan seseorang itu rendah maka, konsep diri seseorang itu tidak baik pula. . Karakteristik sosial Karakteristik sosial adalah sifat-sifat yang kita tamplikan dalam hubungan kita dengan orang lain (ramah atau ketus, ekstrovert atau introvert, banyak bicara atau pendiam, penuh perhatian atau tidak pedulian, dsb). Hal hal ini memengaruhi peran sosial kita, yaitu segala sesuatu yang mencakup hubungan dengan orang lain dan dalam masyarakat tertentu. 4. Peran sosial Ketika peran sosial merupakan bagian dari konsep diri, maka kita mendefinisikan hubungan sosial kita dengan orang lain, seperti: ayah, istri, atau guru. Peran sosial ini juga dapat terkaitdengan budaya, etnik, atau agama. Meskipun pembahasan kita mengenai 'diri' sejauh ini mengacu pada diri sebagai identitas tunggal,namunsebenarnyamasing-masingdari kitamemilikiberbagaiidentitasdiri yangberbeda (mutiple selves). 5. Identitas diri yang berbeda Identitasberbedaataumultipleselvesadalahseseorangkalaiamelakukanberbagaiaktivitas,kepentingan, danhubungansosial.Ketikakitaterlibatdalamkomunikasiantarpribadi,kitamemiliki dua diri dalamkonsep diri kita, yaitu: a. Pertama persepsi mengenai diri kita, dan persepsi kita tentang persepsi orang lain terhadap kita (meta persepsi).
  • 11. b. Identitasberbedajugabisadilihatkala kitamemandang'diri ideal'kita,yaitusaat bagiankala konsepdiri memperlihatkan siapa diri kita 'sebenarnya' dan bagian lain memperlihatkan kita ingin 'menjadi apa' (idealisasi diri) Contohnya saat orang gemukberusahauntukmenjadi langsinguntukmencapai gambarantentangdirinya yang ia idealkan.
  • 12. BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan Komunikasi intrapribadi atau komunikasi intrapersonal adalah penggunaan bahasa atau pikiran yang terjadi di dalam diri komunikator sendiri antara self dengan God. Komunikasi intrapersonal merupakan keterlibatan internal secara aktif dari individu menjadi pengirim sekaligus penerima pesan, memberikan umpan balik bagi dirinya sendiri dalam proses internal yang berkelanjutan. Pemahaman diri dalam berkomunikasi intrapersonal berkembang sejalan dengan perubahan- perubahanyangterjadi dalamhidup.Adapunproseskomunikasi intrapersonal,yaitusensasi,asosiasi,dan persepsi. Kesadaran pribadi (self awareness) memiliki beberapa elemen yang mengacu pada identitas spesifik dari individu (Fisher 1987:134). Elemen dari kesadaran diri adalah konsep diri, proses menghargai diri sendiri (self esteem), dan identitas diri yang berbeda beda (multiple selves). B. Saran 1. Perlunyapembacamengetahuidanmemahami isi dari makalahini yaitutentangpengertian,pemahaman. proses komunikasi intrapersonal serta elemen-elemen penting yang mempengaruhi komunikasi intrapersonal. 2. Makalah ini dapat menjadi referensi untuk membantu proses pembelajaran di kampus.
  • 13. DAFTAR PUSTAKA Wikipedia Bahasa Indonesia. 2014. ” Komunikasi Intrapersonal” Lindawati, Rita Dwi. 2014. “Komunikasi Intrapersonal Sebagai Pondasi Komunikasi Interpersonal” (
  • 14. TUGAS MAKALAH Konsep Diri dalam Komunikasi Intrapersonal DosenPembimbing: Novi Ratriningsih, S.I.KOM., M.I Kom UNIVERSITAS GAJAYANA MALANG Oleh : Iwan Syahruli NIM: 17.62.0003 Jurusan Ilmu Komunikasi
  • 15. DAFTAR ISI I. PENDAHULUAN Latar Belakang ……………………………………………………… Rumusan Masalah …………………………………………………….. Tujuan …………………………………………………………………. Manfaat………………………………………………………………… II. LANDASAN TEORI ………………………………………………… III. PEMBAHASAN IV. PENUTUP Kesimpulan ……………………………………………………………. Saran ………………………………………………………………….. V. DAFTAR PUSTAKA………………………………………………….