Aplikasi ini bertujuan untuk membantu toko cupcake dalam mengelola pesanan dan data pelanggan secara terkomputerisasi. Aplikasi ini memiliki fitur desain cupcake bagi pelanggan untuk mendesain cupcake sesuai keinginan serta fitur pengelolaan data pesanan untuk pegawai. Aplikasi ini dibuat menggunakan bahasa pemrograman Java dengan metode pengembangan waterfall dan digambarkan menggunakan UML.
Dianvs.blogspot.com proposal sripsi- analisis dan perancangan sistem pengolah...suleman ganteng
Â
Dianvs.blogspot.com proposal sripsi- analisis dan perancangan sistem pengolahan data persediaan perlengkapan kendaraan bermotor pada pt lautan teduh interniaga
SISTEM INFORMASI AKADEMIK (SIA) SEKOLAH MENENGAH
KEJURUAN (SMK) CENDANA PADANG PANJANG DENGAN
MENGGUNAKAN BAHASA PEMROGRAMAN YANG BERBASISKAN
OBJECT ORIENTED PROGRAMMING (OOP)
Makalah analisis dan perancangan Sistem InformasiAsenah20
Â
ebagai tugas mingguan sistem informasi manajemen
Dosen : Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA
Nama : Asenah
NIM : 43216110336
Fakultas : Ekonomi dan Bisnis
Jurusan : Akuntansi
Tahun : 2016/2017
Universitas Mercubuana Jakarta
Dianvs.blogspot.com proposal sripsi- analisis dan perancangan sistem pengolah...suleman ganteng
Â
Dianvs.blogspot.com proposal sripsi- analisis dan perancangan sistem pengolahan data persediaan perlengkapan kendaraan bermotor pada pt lautan teduh interniaga
SISTEM INFORMASI AKADEMIK (SIA) SEKOLAH MENENGAH
KEJURUAN (SMK) CENDANA PADANG PANJANG DENGAN
MENGGUNAKAN BAHASA PEMROGRAMAN YANG BERBASISKAN
OBJECT ORIENTED PROGRAMMING (OOP)
Makalah analisis dan perancangan Sistem InformasiAsenah20
Â
ebagai tugas mingguan sistem informasi manajemen
Dosen : Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA
Nama : Asenah
NIM : 43216110336
Fakultas : Ekonomi dan Bisnis
Jurusan : Akuntansi
Tahun : 2016/2017
Universitas Mercubuana Jakarta
RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI SASARAN KERJA PEGAWAI DI DINAS KOMINFO JATIMUnipdu
Â
Sistem informasi sasaran kinerja pegawai adalah sistem yang menangani kinerja pns,dengan ada sistem ini seorang pns tidak perlu menggunakan kertas dalam melaporkan kegiatannya
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Â
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
Sebagai salah satu pertanggungjawab pembangunan manusia di Jawa Timur, dalam bentuk layanan pendidikan yang bermutu dan berkeadilan, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan masyarakat. Untuk mempercepat pencapaian sasaran pembangunan pendidikan, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur telah melakukan banyak terobosan yang dilaksanakan secara menyeluruh dan berkesinambungan. Salah satunya adalah Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) jenjang Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan, dan Sekolah Luar Biasa Provinsi Jawa Timur tahun ajaran 2024/2025 yang dilaksanakan secara objektif, transparan, akuntabel, dan tanpa diskriminasi.
Pelaksanaan PPDB Jawa Timur tahun 2024 berpedoman pada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru, Keputusan Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi nomor 47/M/2023 tentang Pedoman Pelaksanaan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru pada Taman Kanak-Kanak, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas, dan Sekolah Menengah Kejuruan, dan Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 15 Tahun 2022 tentang Pedoman Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru pada Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan dan Sekolah Luar Biasa. Secara umum PPDB dilaksanakan secara online dan beberapa satuan pendidikan secara offline. Hal ini bertujuan untuk mempermudah peserta didik, orang tua, masyarakat untuk mendaftar dan memantau hasil PPDB.
1. APLIKASI DESAIN CUPCAKE DAN PENGELOLAAN DATA
PESANAN BERBASIS DEKSTOP
PENULIS
Nirva Serlin Utami (6701140096)
PROGRAM STUDI MANAJEMAN INFORMATIKA
JURUSAN MANAJEMEN INFORMATIKA
TELKOM APPLIED SCIENCE SCHOOL
BANDUNG2015
2. i
1 DAFTAR ISI
DAFTAR ISI....................................................................................................... i
BAB I.................................................................................................................2
PENDAHULUAN ..................................................................................................2
1.1 Latar belakang .............................................................................................2
1.2 Rumusan Masalah........................................................................................2
1.3 Tujuan Masalah ...........................................................................................2
1.4 Batasan Masalah..........................................................................................3
1.5 Definisi Operasional.....................................................................................3
1.6 Metode Pengerjaan.......................................................................................3
Tabel 1.2 Jadwal Pengerjaan....................................................................................5
BAB II................................................................................................................6
DASAR TEORI..................................................................................................6
2.1 Aplikasi Berbasis Dekstop............................................................................6
2.2 UML(Unified Modeling Language)...............................................................6
2.2.1 Usecase ......................................................................................................7
2.2.2 FLOWMAP..........................................................................................8
2.2.3 Activity Diagram ..................................................................................9
BAB III........................................................................................................10
GAMBARANPERANCANGAN SISTEM....................................................10
3.1 Kebutuhan Fungsionalitas...........................................................................10
3.2 FLOWMAP yang diusulkan ..........................................................................10
3.3 USE CASE dan Skenario............................................................................11
3. 2
2 BAB I
3 PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang
Semakin berkembangnya pengaruh teknologi informasi dalam perniagaan atau
perdagangan menjadi suatu pertimbangan penting bagi para pemilik usaha
untuk menggunakan teknologi informasi pada proses bisnis di perusahaannya.
Toko cupcake ini adalah salahsatu toko yang belum menggunakan sistem
informasi terkomputerisasi pada proses bisnisnya. Pada proses pemesanan
belum ada media untuk pembuatan desain cupcake yang diinginkan
pelanggan.
Pada proses pengelolaan data pesanan pegawai saat ini masih menggunakan
proses manual yang membutuhkan waktu tidak sebentar, sehingga pelanggan
harus lama mengantri untuk mengisi data, memesan cupcake dan transaksi.
Maka diusulkanlah sebuah aplikasi ini untuk mengelola data pesanan dan
menyediakan fitur pembuatan desain cupcake sehingga menjadi sebuah sistem
baru yang mampu menjadi solusi dari kendala-kendala yang ada.
1.2 Rumusan Masalah
Latar belakang masalah di atas dapat dirumuskan menjadi beberapa masalah
sebagai berikut :
1. Bagaimana membangun aplikasi yang dapat menghitung kuota pesenan,
mencatat data pesanan dan data pemesan, lalu memvalidasi pembayaran
2. Bagaimana membangun aplikasi yang dapat menghitung total omset?
3. Bagaiamana membuat sebuah media untuk pembuatan desain cupcake
dari pelanggan?
1.3 Tujuan Masalah
Aplikasi yang kami kerjakan bertujuan untuk :
1. Membantu pelanggan untuk mendesain cupcake yang diinginkan.
4. 3
2. Membantu pegawai mengelola data pesanan yang akan dibuat setiap
harinya.
3. Membantu pegawai memberikan laporan total omset kepada pemilik
toko.
1.4 Batasan Masalah
Dalam pengembangan sistem ini, hanya membatasi masalah yang akan
membahas mendesain cupcake, pengelolaan data pesenan, sampai dengan
pembuatan laporan
1.5 Definisi Operasional
1. Aplikasi desain cupcake adalah aplikasi yang menyediakan fitur desain
cupcake untuk pelanggan. Dan memudahkan pembuatan desain, pelanggan
hanya perlu drag and drop item yang ada pada templet yang sudah
disediakan.
2. Pengelolaan data pesanan merupakan proses pengolahan data-data pesanan
yang akan dibuat dan nantinya akan memberikan informasi kepada
pegawai toko.
3. Aplikasi berbasis desktop ini adalah sebuah sistem informasi
menggunakan bahasa pemrograman java.
1.6 Metode Pengerjaan
Metode yang digunakan adalah waterfall, dan tahapan-tahapan yang ada pada
waterfall yaitu :
5. 4
Keterangan gambar :
a. Requirements definitions (Analisis kebutuhan)
Proses pengumpulan seluruh kebutuhan pengguna untuk membangun
aplikasi. Penyusunan seluruh daftar kebutuhan pembangunan perangkat
lunak dilakukan pada tahap ini.
b. System and software design (Desain aplikasi)
Pada tahap desain, kebutuhan yang telah disesuaikan dengan keinginan
klien akan diterjemahkan menjadi desain teknis yang siap untuk
diimplementasikan.
c. Implementation and unit testing ( pembuatan kode program)
Pada tahap ini, desain aplikasi yang telah dibuat pada tahap sebelumnya
diterjemahkan ke dalam bentuk program.
d. Intergation and system testing (pengujian aplikasi)
Pengujian dilakukan pada saat aplikasi telah selesai dibuat dan bertujuan
untuk menguji kesalahan-kesalahan yang akan terjadi pada program nanti.
1.7 Jadwal Pengerjaan
Jadwal pengerjaan yaitu kita menjadwalkan pekerjaan kita terlebih dahulu
sebelum melakukan pembuatan aplikasi.
Requirements
definition
Integration
and system
testing
Systemand
software
design
Operationand
maintenance
Implement
ationand
unittesting
6. 5
Tabel 1.2 Jadwal Pengerjaan
September Oktober November
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Pengumpulan Data
Analisis Sistem
Perancangan Sistem
Implementasi
Pengujian
Training dan
Pelatihan
Maintenance
7. 6
4 BAB II
5 DASAR TEORI
2.1 Aplikasi Berbasis Dekstop
Aplikasi berbasis desktop ini adalah suatu aplikasi yang dapat berjalan dan
terhubung dengan komputer yang lainnya. Serta aplikasi berbasis desktop
ini terhubung dengan jaringan internet dan server, sehingga pegawai toko
dapat langsung terhubung dengan pelanggan meski tidak berhubungan
dengan secara langsung.
2.2 UML(Unified Modeling Language)
Unified Modeling Language (UML) adalah himpunan struktur dan teknik
untuk pemodelan desain program berorientasi objek (OOP) serta
aplikasinya. UML adalah metodologi untuk mengembangkan sistem OOP
dan sekelompok perangkat tool untuk mendukung pengembangan sistem
tersebut.UML mulai diperkenalkan oleh Object Management Group,
sebuah organisasi yang telah mengembangkan model, teknologi, dan
standar OOP sejak tahun 1980-an.Sekarang UML sudah mulai banyak
digunakan oleh para praktisi OOP.UML merupakan dasar bagi perangkat
(tool) desain berorientasi objek dari IBM.
UML adalah suatu bahasa yang digunakan untuk menentukan,
memvisualisasikan, membangun, dan mendokumentasikan suatu sistem
informasi. UML dikembangkan sebagai suatu alat untuk analisa dan desain
berorientasi objek oleh Grady Booch, Jim Rumbaugh, dan Ivar
Jacobson.Namun demikian UML dapat digunakan untuk memahami dan
mendokumentasikan setiap sistem informasi. Penggunaan UML dalam
industri terus meningkat. Ini merupakan standar terbuka yang
menjadikannya sebagai bahasa pemodelan yang umum dalam industri
peranti lunak dan pengembangan sistem.
8. 7
2.2.1 Usecase
Use case adalah rangkaian atau uraian sekelompok yang saling terkait dan
membentuk sistem secara teratur yang dilakkukan dan di awasi oleh sebuah
aktor. Use case digunakan untuk membentuk tingkah laku benda dalam
sebuah model serta di relasikan oleh sebuah kolaborasi.
Usecase Diagram digunakan untuk mengambarkan interaksi antara
pengguna sistem (actor) dengan kasus (use case) yang disesuaikan dengan
langkah-langkah (scenario) yang telah ditentukan. Use case diagram
menggambarkan fungsionalitas yang diharapkan dari sebuah sistem. yang
ditekankan adalah “apa” yang diperbuat sistem, dan bukan “bagaimana”.
Use case merupakan sebuah pekerjaan tertentu, misalnya login ke sistem,
meng-create sebuah daftar belanja, dan sebagainya.
Tabel 2.1 Use case
9. 8
2.2.2 FLOWMAP
Flowmap adalah campuran peta dan flow chart yang menunjukan
pergerakan benda dari satu lokasi ke lokasi lain, seperti jumlah orang
dalam migrasi, jumlah barang yang diperdagangkan, atau jumlah paket
dalam jaringan. Flowmap menolong analisa dan programmer untuk
memecahkan masalah kedalam tahap yang lebih kecil dan menolong
dalam menganalisa alternatif lain.
Flow map adalah aliran data berbentuk dokumen atau formulir didalam
suatu sistem merupakan suatu aktifitas yang terkait dalam hubungannya
dengan kebutuhan data dan informasi. Proses aliran dokumen ini terjadi
dengan entitas di luar sistem.
10. 9
2.2.3 Activity Diagram
Activity Diagram adalah diagram yang menggambarkan worlflow (aliran
kerja) atau aktivitas dari sebuah sistem atau proses bisnis. Yang perlu
diperhatikan adalah bahwa diagram aktivitas menggambarkan aktivitas
sistem bukan apa yang dilakukan aktor, jadi aktivitas yang dapat dilakukan
oleh sistem.
11. 10
6 BAB III
7 GAMBARAN PERANCANGAN SISTEM
3.1 Kebutuhan Fungsionalitas
Adapun kebutuhan fungsionalitas dalam aplikasi desain cupcake dan
pengelolaan data sebagai berikut :
1. Dalam aplikasi ini, pelanggan dapat mendesain cupcake sesuai
yang diinginkan pelanggan.
2. Dalam aplikasi ini pegawai dapat mengontrol atau mengelola
data pesanan pelanggan yang masuk.
3.2 FLOWMAP yang diusulkan
12. 11
3.3 USE CASE dan Skenario
Skenario Usecase
1. Skenario Usecase mendesain cupcake
Nama Usecase : Mendesain cupcake
Aktor : pelanggan
Tujuan : Pelanggan mengisi data dan mendesain
Aktor Reaksi sistem
1. Mengisi form data
pemesanan dan klik “simpan”
2. Muncul tampilan untuk
mendesain
3. Drag and drop untuk
mendesain cupcake yang
akan dipesan lalu klik “ok”
13. 12
4. Muncul tampilan pesanan
akan diproses.
2. Skenario Usecase pengelolaan data
Nama Usecase : pengelolaan data
Aktor : Pegawai
Tujuan : pengelolaan data pesanan
Aktor Reksi Sistem
1. Menerima pesanan yang
datang klik “konfirmasi”
2. Muncul data dan pesanan
dari pelanggan
3. Pengecekan data dan
pesanan pelanggan klik
“ok”
4. Pesanan selesai diproses
5. Memberikan laporan pada
kasir lalu klik “kirim”
6. Data berhasil dikirim
3. Skenario Usecase Transaksi
Nama Usecase : Transaksi
Aktor : Kasir
Tujuan : Melakukan transaksi dengan pelanggan
Aktor Reksi Sistem
1. Menerima laporan lalu
klik “ok”
2. Muncul laporan yang
diterima