Contoh PPT ujian akhir, memuat tentang hasil penelitian Ismawati M, di kampus universitas Sulawesi Barat dengan jurusan Pendidikan Biologi yang memuat judul tentang efektivitas WhatsApp pada pembelajaran biologi di kelas X SMAN 1 Majene di masa pandemi covid-19, dengan hasil penelitian yang di dapatkan adalah efektif meskipun masih banyak hal pendukung yang perlu dilengkapi lagi

1. EFEKTIFITAS PEMBELAJARAN DARING MELALUI WHATSAPP
PADA MATA PELAJARAN BIOLOGI DI MASA PANDEMI
COVID-19 PADA KELAS X MIPA SMA NEGERI 1 MAJENE
oleh
ISMAWATI. M
(H0316007)
Pembimbing
Firman, S. Pd., M. Pd.
Arlinda Puspita Sari, S. Si., M. Si
Penguji
Nurhidayah, S. Pd., M. Pd.
Mufthi Hatur Rahma, S. Si., M. Si

2. Latar Belakang
2
Sejak mewabahnya covid-19 di Kabupaten Majene, proses pembelajaran tatap
muka tidak dapat di lakukan di SMAN 1 Majene. Oleh Karena itu, pelaksanaan
proses pembelajaran daring salah satunya dilakukan melalui WhastApp.
Meskipun pembelajaran dilakukan secara daring, namun siswa masih dapat
menerima materi pembelajaran, termasuk mengakses tugas dan melakukan
diskusi tanpa harus melalui tatap muka. Walaupun masih terdapat beberapa
siswa yang mengabaikan kegiatan diskusi di grup WhatsApp serta tidak
mengikuti pembelajaran sampai waktu yang ditentukan. Maka dari itu
penelitian ini perlu dilakukan untuk mengetahui efektifitas pembelajaran
daring melalui whatsApp di masa pandemi covid-19 pada kelas X MIPA di
SMAN 1 Majene.

3. Identifikasi Masalah
⊗ Beberapa siswa tidak mengikuti pembelajaran di grup WhatsApp sampai waktu yang
ditentukan
⊗ Beberapa siswa masih mengabaikan kegiatan diskusi di grup WhatsApp
3
Batasan & Rumusan Masalah
⊗ Efektifitas pembelajaran daring melalui WhatsApp pada mata pelajaran biologi di masa
pandemi covid 19 pada kelas X MIPA SMAN 1 Majene
⊗ Bagaimanakah efektifitas pembelajaran daring melalui WhatsApp pada mata pelajaran
biologi di masa pandemi covid 19 pada kelas X MIPA SMAN 1 Majene?
Tujuan
⊗ Untuk mengetahui efektifitas pembelajaran daring melalui WhatsApp pada
mata pelajaran biologi di masa pandemi covid 19 pada kelas X MIPA SMAN
1 Majene.

4. Manfaat Penelitian
Sekolah
Pembelajaran daring
melalui WhatsApp
diharapakan
memberikan kontribusi
dan masukan yang
berguna untuk lebih
memanfaatkan
teknologi dalam
menyebarkan informasi
pembelajaran.
Guru
Memberikan
pengetahuan untuk
memperluas wawasan
guru bahwa dalam
pemanfaatan aplikasi
WhatsApp di
pembelajaran daring
termasuk efektif atau
tidak
Peserta didik
Pembelajaran daring
melalui WhatsApp
diharapkan mampu
meningkatkan
kemampuan belajar
peserta didik secara
mandiri dan lebih
memanfaatkan
pembelajaran daring
dengan lebih baik
4
Peneliti
Penelitan ini diharapkan
dapat menjadi sarana
pengembangan
wawasan mengenai
pembelajaran daring
dengan pemilihan
aplikasi yang lebih
efektif dalam
pembelajaran

5. Kerangka Pikir 5
Mewabahnya Covid-19 di Kabupaten Majene, proses pembelajaran tidak
dapat dilakukan secara tatap muka
Penerapan pembelajaran daring melalui whatsApp
Siswa dapat menerima materi pembelajaran, mengakses tugas dan melakukan diskusi
tanpa harus melalui tatap muka.
Terdapat beberapa siswa mengabaikan kegiatan diskusi di grup WhatsApp dan tidak
mengikuti pembelajaran sampai selesaimuka.
Efektifitas pembelajaran daring melalui whatsApp
Hasil Belajar
Siswa
Respon Siswa Respon Guru

6. METODE PENELITIAN
6
Desain Penelitian
Jenis Penelitian
Deskriptif Kuantitatif
Waktu & Tempat
November-Desember 2020
(Semester Ganjil)
Penelitian survey berisi
pernyataan untuk
kemudian seluruh
jawaban yang diperoleh
diolah dan dianalisis
SMAN 1 Majene Kel. Labuang,
Kec. Banggae Timur, Kab. Majene,
Sulawesi Barat

7. Populasi & Sampel
7
- Seluruh siswa kelas X MIPA SMAN 1 Majene yang terdiri dari empat kelas
dengan jumlah siswa 144.
- Pengambilan sampel pada penelitian ini dilakukan dengan teknik cluster
random sampling.
- Sehingga subjek sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah
masing-masing 10 perwakilan siswa dari kelas X MIPA 1 sampai dengan
kelas X MIPA 4 dengan total 40 siswa dengan persentase sebanyak 29%
Definisi Operasional Variabel
Efektifitas pembelajaran daring melalui WhatsApp di masa pandemi.
Efektifitas diamati dengan menggunakan beberapa indikator seperti hasil
belajar, respon guru dan respon siswa

8. Prosedur Penelitian
1. Tahap Persiapan
2. Tahap Pelaksanaan
3. Tahap Akhir
8
Teknik Pengumpulan Data
1. Penyebaran Angket
⊗ Angket Respon Siswa
⊗ Angket Respon Guru
2. Dokumentasi (Hasil Belajar Siswa)
Instrumen Penelitian
Angket
⊗ Angket Respon Siswa
⊗ Angket Respon Guru
Skor Alternatif Jawaban
Pernyataan Positif (+) Pernyataan Negatif (-)
Alternatif
Jawaban
Skor Alternatif
Jawaban
Skor
Sangat setuju 5 Sangat setuju 1
Setuju 4 Setuju 2
Cukup setuju 3 Cukup setuju 3
Kurang setuju 2 Kurang setuju 4
Tidak setuju 1 Tidak setuju 5

9. Teknik Analis Data
Uji Validitas Angket
⊗ dilakukan oleh dua validator ahli dalam hal ini dosen
validator di Universitas Sulawesi Barat
⊗Kriteria penilaian dengan keterangan sebagai berikut :
Sangat valid : 4
Valid : 3
Kurang valid : 2
Tidak valid : 1
⊗Kesimpulan
Angket layak untuk digunakan
dengan direvisi
9
No Pernyataan
P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 P9 P10
1 4 4 4 1 3 3 3 3 3 3
4 4 4 1 3 3 3 3 3 4
2 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3

10. Analisis Data
10
⊗ Memeriksa dan menghitung setiap jawaban angket dari responden
⊗ Merekapitulasi skor yang telah diperoleh dengan menggunakan rumus
sebagai berikut:
P =
𝐹
𝑁
𝑋 100 %
No Tingkat Efektifitas Pembelajaran Daring melalui
WhatsApp
Kategori
1 81%-100% Sangat Efektif
2 61%-80% Efektif
3 41%-60% Cukup Efektif
4 21%-40% Kurang Efektif
5 0%-20% Tidak Efektif

11. Hasil Penelitian
11
Interval Nilai Kategori Jumlah Siswa Persentase (%)
81-100 Sangat Tinggi 7 17.5
61-80 Tinggi 9 22.5
41-60 Sedang 11 27.5
21-40 Rendah 10 25
0-20 Sangat Rendah 3 7.5
Jumlah 40 100
HASIL BELAJAR
Evaluasi dilakukan oleh guru bidang studi biologi, pada materi Protista setelah
melakukan pembelajaran daring melalui WhatsApp, telah didapatkan hasil
belajar siswa yang ada pada tabel berikut:
Hasil di atas menunjukkan rentang nilai siswa terbanyak berada pada
persentase 27.5 % yakni dengan kategori sedang. Selain itu, dilihat dari rata-rata
nilai hasil belajar siswa yakni 56, maka indikator hasil belajar siswa tergolong
sedangkarena termasuk dalam interval 41-60.

12. RESPON SISWA
Rekapitulasi Angket Respon Siswa
12
Interval Nilai Kategori Frekuensi Persentase
(%)
81-100 Sangat Efektif 27 68
61-80 Efektif 13 33
41-60 Cukup Efektif 0 0
21-40 Kurang Efektif 0 0
0-20 Tidak Efektif 0 0
Jumlah 40 100
Berdasarkan hasil angket respon siswa kelas X MIPA SMAN 1
Majene sebanyak 30 butir pernyataan, maka diperoleh hasil
yaitu 68% siswa memberikan respon sangat efektif dan 33%
siswa memberikan respon efektif.

13. RESPON GURU
Rekapitulasi Angket Respon Guru
13
Interval Nilai Kategori Frekuensi Persentase (%)
81-100 Sangat Efektif 1 100
61-80 Efektif 0 0
41-60 Cukup Efektif 0 0
21-40 Kurang Efektif 0 0
0-20 Tidak Efektif 0 0
Jumlah 1 100
Berdasarkan hasil angket respon guru biologi SMAN 1 Majene,
Guru memberikan respon sangat efektif terhadap pembelajaran
daring melalui WhatsApp di masa pandemi covid-19 dengan
persentase 100%.

14. PEMBAHASAN
⊗ Hasil Belajar
Hasil belajar siswa kelas X MIPA pada materi protista setelah
melaksanakan pembelajaran daring melalui WhatsApp di masa
pandemi ini menunjukkan hasil dengan kategori sedang. Hal ini
ditunjukkan oleh hasil rata-rata nilai siswa yang berada pada
interval 41-60 dengan nilai 56 yang berarti nilai tersebut tidak
mencapai KKM. Sehingga hasil tersebut belum bisa memenuhi
kategori efektif dalam indikator hasil belajar.
14

15. 15
Pembahasan
⊗ Respon Siswa
Hasil respon siswa menunjukkan bahwa ada 27 siswa (68%)
memperoleh nilai pada interval 81-100 yang termasuk dalam
kategori sangat efektif. Sedangkan 13 siswa (33%) lainnya
memperoleh nilai pada interval 61-80 yang termasuk dalam
kategori efektif. Selain itu, berdasarkan butir penyataan, terdapat
17 pernyataan dengan respon sangat efektif dan 13 pernyataan
dengan respon efektif. Hal tersebut memperlihatkan bahwa respon
siswa terhadap pembelajaran daring melalui WhatsApp di masa
pandemi ini adalah sangat efektif untuk digunakan.

16. 16
Pembahasan
⊗ Respon Guru
Hasil angket yang didapatkan dari guru biologi kelas X MIPA SMAN 1
Majene diperoleh persentase rerata 87.33 % pada kategori sangat
efektif sebanyak 100%.
Meskipun Guru yang mengisi angket tersebut hanya satu orang,
namun hasil respon guru yang didapatkan sangat efektif. Hal tersebut
membuktikan bahwa guru dapat beradaptasi dengan melakukan
proses pembelajaran daring melalui WhatsApp di masa pandemi covid-
19

17. Kesimpulan
Pada indikator pertama yaitu hasil belajar, telah didapatkan nilai rata-
rata hasil evaluasi siswa pada materi biologi (protista) tidak mencapai
KKM meskipun termasuk dalam kategori sedang. Sedangkan, indikator
respon siswa dan respon guru berada pada kategori sangat efektif yang
menjadikan kedua indikator tersebut terpenuhi. Berdasarkan syarat
keefektifan yang telah ditentukan yaitu meskipun kedua indikator
terpenuhi tetapi indikator wajib tidak terpenuhi maka dapat dikatakan
bahwa pembelajaran daring melalui WhatsApp selama pandemi covid-
19 tidak efektif untuk digunakan di kelas X MIPA SMAN 1 Majene.
17

18. THANKS!!!
18
😉