SlideShare a Scribd company logo
1 of 29
PEMBUKA BELAJAR
“Kami ridho Allah SWT sebagai Tuhanku, Islam sebagai
agamaku, dan Nabi Muhammad sebagai Nabi dan Rasul, Ya
Allah, tambahkanlah kepadaku ilmu dan berikanlah aku
kefahaman”
DOA BELAJAR
MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK
HOLISTIK
HERI PUSPITO, S.Kep.,Ns., M.K.M
Disampaikan pada Kuliah Kebutuhan Biopsikososial Dasar Manusia
Oktober, 2020
Capaian Pembelajaran
Mahasiswa Mampu Memenuhi Kebutuhan Bio-Psiko-Sosial-Spiritual
Mahasiswa Mampu mengidentifikasi Kebutuhan Biopsikosial dan
spiritual Manusia
Mahasiswa Mampu Mengidentifikasi Masalah Kebutuhan
Biopsikososial dan spiritual Manusia
Mahasiswa mampu menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam
menjalankan tugas berdasarkan agama,moral, dan etika
Mahasiswa mampu menghargai keanekaragaman budaya,
pandangan, agama, dan kepercayaan, serta pendapat atau
temuan orisinal orang lain
Bahan Kajian
1. Manusia Sebagai Makhluk Holistik
2. Makhluk biologis, psikologis, sosial, spiritual
3. Manusia sebagai system
4. Manusia sebagai adaptif
5. Manusia sebagai holistic
6. Kebutuhan dasar manusia
7. Konsep manusia sebagai makhluk Bio-Psiko-Sosio-Spiritual
Manusia: Makhluk Individu
• Unik (penampilan genetik, pengalaman, interaksi sosial)
• Dimensi individualitas:
- Kepribadian (tingkah laku, emosi, sikap nilai, motif)
- identitas diri (pandangan yang dimiliki sebagai ciri yang
terpisah dan dapat dibedakan dengan yang lainnya)
- persepsi (dipengaruhi oleh kebutuhan, konsep diri,
nilai/keyakinan)
Manusia: Makhluk Holistik
Utuh: biologis,psikologis, sosial dan spiritual.
• Perawat harus memandang individu sebagai
keseluruhanyang utuh/holistik, bukan gabungan
dari bagian/proses
• Gangguan pada satu organ-mempengaruhi
organ lain
“Hai manusia, sesungguhnya kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan
seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-
suku supaya kamu saling kenal mengenal. Sesungguhnya yang paling mulia di
antara kamu di sisi Allah ialah yang paling bertakwa dia antara kamu.
Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui Lagi Maha Mengenal” (QS. al-Hujurat
ayat: 13).
“Sungguh manusia berlaku sewenang-wenang, bila ada yang merasa tidak
butuh” (QS. Al-Alaq ayat 6-7)
Komponen Biologis
Merupakan susunan dari
sistem organ
Mempunyai kebutuhan untuk
mempertahankan hidup
Siklus: lahir-berkembang-mati
Faktor lingkungan, meliputi idiologi, politik, ekonomi, budaya, agama
Faktor social, sosialisasi dengan orang lain
Faktor fisik : geografis, iklim/cuaca
Factor fisiologis : system tubuh manusia
Faktor psikodinamik : kepribadian, konsep diri, cita-cita.
Spiritual : pandangan, motivasi, nilai-nilai
Tunduk terhadap hukum alam
Komponen psikologis
• Mempunyai struktur kepribadian
• Tingkah laku manifestasi kejiwaannya
• Mempunyai kebutuhan psikologis agar pribadi
dapat berkembang
• Mempunyai daya pikir dan kecerdasan
Memiliki struktur kepribadian identitas,
ego, super ego
Dipengaruhi perasaan dan kata hati
Memiliki daya pikir dan kecerdasan
Memiliki kebutuhan psikologis agar
pribadi dapat berkembang
Kebutuhan psikologis terdiri dari pengurangan ketegangan,
kemesraan dan cinta, kepuasan alturistik, kehormatan dan
kepuasan ego
Memiliki kepribadian yang unik
Komponen sosial
• Manusia perlu hidup bersama orang lain dan saling kerja
sama untuk memenuhi kebutuhan dan tuntutan hidupnya
• Dipengaruhi oleh kebudayaan
• Dipengaruhi dan beradaptasi dengan lingkungan social
• Dituntut untuk bertingkah laku sesuai dengan harapan dan
norma yang ada
1. Sebagai mahluk yang tidak dapat lepas dari orang lain.
manusia memiliki cipta (kemampuan untuk melakukan sesuatu),
rasa (perasaan), dan karsa (tujuan).
2. Manusia hidup dalam kelompoknya (keluarga, masyarakat),
3. Manusia selalu bersosialisasi, berhubungam, menyesuaikan
diri, saling mencintai, menghormati, dan saling menghargai
manusia lain dari masa kanak-kanak sampai dengan meningal
dunia
Komponen spiritual
• Mempunyai keyakinan / mengaku
adanya Tuhan
• Memiliki pandangan hidup,
dorongan hidup yang sejalan dengan
sifat religius yang dianutnya
Fitrah manusia untuk beragama telah ditanamkan bahkan sejak sebelum lahir. Perjanjian
dasar antara Allah dan ruh yang tertanam dalam rahim manusia memperjelas
kecenderungan berketuhanan yang diwujudkan dalam kehidupan. Kecenderungan
berketuhanan yang dibawa sejak lahir yang dikenal dengan istilah fitrah berketuhanan
atau keberagamaan. Salah satu surah yang menjelaskan hal ini terdapat dalam Q.S. Ar-
Rum ayat 30 yang berbunyi
‫ا‬ً‫ف‬‫ي‬ِ‫ن‬َ‫ح‬ ِ‫ِين‬‫لد‬ِ‫ل‬ َ‫ك‬َ‫ه‬ْ‫ج‬ َ‫و‬ ْ‫م‬ِ‫ق‬َ‫أ‬َ‫ف‬
َۚ‫ت‬ َ‫ر‬ْ‫ط‬ِ‫ف‬ِ َ‫اّلل‬‫ي‬ِ‫ت‬َ‫ال‬َ‫ر‬َ‫ط‬َ‫ف‬َ‫اس‬َ‫ن‬‫ال‬‫ا‬َ‫ه‬ْ‫ي‬َ‫ل‬َ‫ع‬َۚ‫ل‬َ‫ل‬‫ِي‬‫د‬ْ‫ب‬َ‫ت‬ِ‫ق‬ْ‫َل‬‫خ‬ِ‫ل‬ِ َ‫اّلل‬َۚ‫ذ‬َ‫ك‬ِ‫ل‬‫ِين‬‫الد‬‫م‬ِ‫ي‬َ‫ق‬ْ‫ال‬َ‫ن‬ِ‫ك‬َ‫ل‬ َ‫و‬َ‫ر‬َ‫ث‬ْ‫ك‬َ‫أ‬ِ‫اس‬َ‫ن‬‫ال‬َ‫ل‬َ‫ل‬ْ‫ع‬َ‫ي‬َ‫ون‬‫ُم‬
Artinya : Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus pada agama (Allah), (tetaplah atas)
fitrah Allah yang telah menciptakan manusia menurut fitrah itu. Tidak ada perubahan
atas fitrah Allah. (Itulah) agama yang lurus, tetapi kebanyakan manusia tidak
mengetahui.
HOLISTIK
Bagian lain
tergangu
terganggu
Saling
berinteraksi
MANUSIA SEBAGAI SISTEM
Adaptif
Personal
Interper
sonal
Sosial
Sistem Adaptif
adaptif
• Proses
perubahan
• Perilaku individu
beradaptasi dan
mengatasi
rangsangan
(Roy,’76)
personal
• Proses persepsi
dan tumbuh
kembang
interpersonal
• berinteraksi
• Berperan
• berkomunikasi
Sosial
• Kekuatan dan
wewenang
• Pengambilan
keputusan
MANUSIA SEBAGAI ADAPTIF
Adaptasi adalah proses perubahan yang menyertai individu dalam berespon
terhadap perubahan lingkungan mempengaruhi integritas atau keutuhan.
Model konsep adaptasi pertama kali dikemukakan oleh Suster Callista Roy (1969)
respon fisiologik untuk memudahkan adaptasi
• Respon takut { mekanisme bertarung }
• Respon inflamasi
• Respon stress dan
• Respon sensori
Adaptasi Menurut Roy
pertama
• fungsi fisiologis, komponen sistem adaptasi memiliki arti perubahan fisik yang akan menimbulkan
adaptasi fisiologi dalam memperthankan keseimbangan diantaranya oksigenasi, nutrisi, eliminasi, aktivitas
dan istirahat, integritas kulit, indera, cairan dan elektrolit, fungsi neurologis dan fungsi endokrin
kedua
• konsep diri bagaimana seseorang mengenal pola-pola interaksi sosial dalam berhubungan dengan orang
lain
• keyakinan perasaan diri sendiri yang mencakup perilaku, persepsi dan respon
ketiga
• fungsi peran merupakan proses penyesuaian yang berhubungan dengan bagaimana peran seseorang
dalam mengenal pola-pola interaksi social dalam berhubungan dengan orang lain
Keempat
• interdependensi merupakan kemampuan seseorang mengenal pola-pola tentang kasih sayang, cinta yang
dilakukan melalui hubungan secara interpersonal
• MASLOW
Soal Evaluasi
1. Apa itu makhluk holistic
2. Sebutkan komponen biologis
3. Sebutkan komponen psikologis
4. Sebutkan komponen sosial
5. Sebutkan komponen spiritual
6. Sebutkan 4 komponen bahwa manusia adalah system
7. Manusia bersifat adaptif?
8. Kebutuhan manusia menurut maslow?
Rencana Tindak Lanjut
Konsep Tumbuh Kembang (Konsepsi sampai Menjelang Ajal)
Kebutuhan Psikososial Dasar Manusia
Konsep Diri dan Kepribadian Manusia
Kerjasama dalam Kelompok: Kemampuan Pemecahan Masalah
Aplikasi Kerjasama dalam Kelompok: Kemampuan Pemecahan
Masalah
Konsep Altruisme dan Determinasi Diri
REFERENSI
1. Hidayat, A. 2004. Pengantar Konsep Dasar Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika.
2. Roy, S. 1991. The Roy Adaptation Model: The Definitive Statement,California: : Appleton &
Large.
3. Nurjanah. (2004), Kebutuhan Dasar Manusia dan Proses Keperawatan. Salemba Medika
4. Abdullah (2014). Kebutuhan Dasar Manusia Untuk Mahasiswa Keperawatan Jakarta, TIM
5. Hurlock (2002). Psikologi Perkembangan Edisi 5. Jakarta Penerbit Erlangga
6. Alimul, A. (2015). Pengantar kebutuhan dasar manusia. Jakarta: Salemba Medika
PESAN HIKMAH
Dalam Surat al-Baqarah ayat 256, Allah mengajarkan Umat Islam untuk menjunjung
tinggi prinsip kebebasan beragama. Ayat tersebut merupakan larangan pemaksaan
terhadap orang lain agar memeluk Islam. Ayat tersebut tepatnya berbunyi:
ۖ ِ‫ِين‬‫الد‬ ‫ي‬ِ‫ف‬ َ‫ه‬‫ا‬َ‫ر‬ْ‫ك‬ِ‫إ‬ َ‫ل‬ِ‫َي‬‫غ‬ْ‫ال‬ َ‫ن‬ِ‫ُم‬ ‫د‬ْ‫ش‬ُّ‫الر‬ َ‫َن‬‫ي‬َ‫ب‬َ‫ت‬ ْ‫د‬َ‫ق‬َ‫الط‬ِ‫ب‬ ْ‫ر‬‫ف‬ْ‫ك‬َ‫ي‬ ْ‫ن‬َ‫ُم‬َ‫ف‬‫ا‬ ِ‫ة‬ َ‫و‬ ْ‫ر‬‫ع‬ْ‫ال‬ِ‫ب‬ َ‫ك‬َ‫س‬ْ‫ُم‬َ‫ت‬ْ‫س‬‫ا‬ ِ‫د‬َ‫ق‬َ‫ف‬ ِ َ‫اّلل‬ِ‫ب‬ ْ‫ن‬ِ‫ُم‬ْ‫ؤ‬‫ي‬ َ‫و‬ ِ‫ت‬‫و‬‫اغ‬َ‫ام‬َ‫ص‬ِ‫ف‬ْ‫ن‬‫ا‬ َ‫ل‬ ‫ى‬َ‫ق‬ْ‫ث‬‫و‬ْ‫ل‬
ۗ ‫ا‬َ‫ه‬َ‫ل‬ٌ‫م‬‫ي‬ِ‫ل‬َ‫ع‬ ٌ‫ع‬‫ي‬ِ‫ُم‬َ‫س‬ َ‫اّلل‬ َ‫و‬
Artinya: “Tidak ada paksaan dalam (menganut) agama (Islam), sesungguh- nya telah
jelas (perbedaan) antara jalan yang benar dengan
jalan yang sesat. Barang siapa ingkar terhadap Thaghut dan beriman kepada Allah,
maka sungguh ia telah jelas jalan yang benar daripada jalan yang sesat. Karena itu
barangsiapa yang ingkar kepada Thaghut dan beriman kepada Allah, maka sungguh ia
telah berpegang pada tali yang sangat kuat yang tidak akan putus. Allah Maha
Mendengar, Maha Mengetahui.”
PENUTUP BELAJAR
ِ‫يم‬ِ‫ح‬‫ه‬‫الر‬ ِ‫ن‬َ‫م‬ْ‫ح‬‫ه‬‫الر‬ ِ ‫ه‬‫اَّلل‬ ِ‫م‬ ْ‫س‬ِ‫ب‬
ِ‫ط‬‫ا‬َ‫ب‬ْ‫ال‬ ‫ا‬َ‫ن‬ِ‫ر‬َ‫أ‬َ‫و‬ ُ ‫ه‬َ‫اع‬َ‫ب‬‫ـ‬ِ‫ات‬ ‫ا‬َ‫ن‬ْ‫ق‬ُ‫ز‬ْ‫ر‬‫ا‬َ‫و‬ ‫ا‬ًّ‫ق‬َ‫ح‬ ‫ه‬‫ق‬َ‫ح‬ْ‫ال‬ ‫ا‬َ‫ن‬ِ‫ر‬َ‫أ‬ ‫ه‬‫م‬ُ‫ه‬‫ه‬‫لل‬َ‫ا‬ُ‫ه‬َ‫ب‬‫ا‬َ‫ن‬ِِْْ‫ا‬ ‫ا‬َ‫ن‬ْ‫ق‬ُ‫ز‬ْ‫ر‬‫ا‬َ‫و‬ ً ‫ا‬ِ‫ط‬‫ا‬َ‫ب‬ َ‫ل‬
Ya Allah Tunjukkanlah kepada kami kebenaran
sehinggga kami dapat mengikutinya,
Dan tunjukkanlah kepada kami keburukan sehingga
kami dapat menjauhinya.
Manusia sebagai makhluk holistik

More Related Content

What's hot

Power point hiv aids
Power point hiv aidsPower point hiv aids
Power point hiv aidsajibk
 
Masalah Kebidanan Akibat Kesehatan Lingkungan
Masalah Kebidanan Akibat Kesehatan LingkunganMasalah Kebidanan Akibat Kesehatan Lingkungan
Masalah Kebidanan Akibat Kesehatan Lingkunganpjj_kemenkes
 
Teori virginia henderson adl
Teori virginia henderson   adlTeori virginia henderson   adl
Teori virginia henderson adlRahayoe Ningtyas
 
Sejarah keperawatan di indonesia
Sejarah keperawatan di indonesiaSejarah keperawatan di indonesia
Sejarah keperawatan di indonesiawahdaoctiasakti
 
Nilai personal dan nilai profesi dalam praktik keperawatan
Nilai personal dan nilai profesi dalam praktik keperawatanNilai personal dan nilai profesi dalam praktik keperawatan
Nilai personal dan nilai profesi dalam praktik keperawatanCahya
 
powerpoint Konsep sexsualitas
powerpoint Konsep sexsualitaspowerpoint Konsep sexsualitas
powerpoint Konsep sexsualitassiakadurban
 
Kebutuhan cairan dan elketrlit
Kebutuhan cairan dan elketrlitKebutuhan cairan dan elketrlit
Kebutuhan cairan dan elketrlitdinda putri
 
Konsep perilaku kesehatan
Konsep perilaku kesehatanKonsep perilaku kesehatan
Konsep perilaku kesehatanom_wiez
 
Role play Komunikasi Terapeutik
Role play Komunikasi TerapeutikRole play Komunikasi Terapeutik
Role play Komunikasi TerapeutikOkta-Shi Sama
 
Etika keperawatan
Etika keperawatanEtika keperawatan
Etika keperawatanAde Rahman
 
POWERPOINT KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA ( PPT KESPRO REMAJA )
POWERPOINT KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA ( PPT KESPRO REMAJA )POWERPOINT KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA ( PPT KESPRO REMAJA )
POWERPOINT KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA ( PPT KESPRO REMAJA )Lutfi Imansari
 
134454836 lp-oksigenasi
134454836 lp-oksigenasi134454836 lp-oksigenasi
134454836 lp-oksigenasinanang aw aw
 
Dokumen.tips kebutuhan eliminasi-power-point
Dokumen.tips kebutuhan eliminasi-power-pointDokumen.tips kebutuhan eliminasi-power-point
Dokumen.tips kebutuhan eliminasi-power-pointPutriPamungkas8
 

What's hot (20)

Power point hiv aids
Power point hiv aidsPower point hiv aids
Power point hiv aids
 
Masalah Kebidanan Akibat Kesehatan Lingkungan
Masalah Kebidanan Akibat Kesehatan LingkunganMasalah Kebidanan Akibat Kesehatan Lingkungan
Masalah Kebidanan Akibat Kesehatan Lingkungan
 
Spiritual
SpiritualSpiritual
Spiritual
 
Teori virginia henderson adl
Teori virginia henderson   adlTeori virginia henderson   adl
Teori virginia henderson adl
 
9. pendidikan berkelanjutan AKBID PARAMATA
9. pendidikan berkelanjutan AKBID PARAMATA 9. pendidikan berkelanjutan AKBID PARAMATA
9. pendidikan berkelanjutan AKBID PARAMATA
 
Sejarah singkat dan perkembangan kesehatan masyarakat
Sejarah singkat dan perkembangan kesehatan masyarakatSejarah singkat dan perkembangan kesehatan masyarakat
Sejarah singkat dan perkembangan kesehatan masyarakat
 
Faktor penghambat KIP/K
Faktor penghambat KIP/KFaktor penghambat KIP/K
Faktor penghambat KIP/K
 
Sejarah keperawatan di indonesia
Sejarah keperawatan di indonesiaSejarah keperawatan di indonesia
Sejarah keperawatan di indonesia
 
Nilai personal dan nilai profesi dalam praktik keperawatan
Nilai personal dan nilai profesi dalam praktik keperawatanNilai personal dan nilai profesi dalam praktik keperawatan
Nilai personal dan nilai profesi dalam praktik keperawatan
 
powerpoint Konsep sexsualitas
powerpoint Konsep sexsualitaspowerpoint Konsep sexsualitas
powerpoint Konsep sexsualitas
 
Kebutuhan cairan dan elketrlit
Kebutuhan cairan dan elketrlitKebutuhan cairan dan elketrlit
Kebutuhan cairan dan elketrlit
 
Konsep diri
Konsep  diriKonsep  diri
Konsep diri
 
Konsep caring
Konsep caringKonsep caring
Konsep caring
 
Konsep perilaku kesehatan
Konsep perilaku kesehatanKonsep perilaku kesehatan
Konsep perilaku kesehatan
 
Role play Komunikasi Terapeutik
Role play Komunikasi TerapeutikRole play Komunikasi Terapeutik
Role play Komunikasi Terapeutik
 
Etika keperawatan
Etika keperawatanEtika keperawatan
Etika keperawatan
 
POWERPOINT KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA ( PPT KESPRO REMAJA )
POWERPOINT KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA ( PPT KESPRO REMAJA )POWERPOINT KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA ( PPT KESPRO REMAJA )
POWERPOINT KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA ( PPT KESPRO REMAJA )
 
PPT Pertumbuhan dan Perkembangan Anak
PPT Pertumbuhan dan Perkembangan Anak PPT Pertumbuhan dan Perkembangan Anak
PPT Pertumbuhan dan Perkembangan Anak
 
134454836 lp-oksigenasi
134454836 lp-oksigenasi134454836 lp-oksigenasi
134454836 lp-oksigenasi
 
Dokumen.tips kebutuhan eliminasi-power-point
Dokumen.tips kebutuhan eliminasi-power-pointDokumen.tips kebutuhan eliminasi-power-point
Dokumen.tips kebutuhan eliminasi-power-point
 

Similar to Manusia sebagai makhluk holistik

Fungsi agama dan kepercayaan bagi individu
Fungsi agama dan kepercayaan bagi individuFungsi agama dan kepercayaan bagi individu
Fungsi agama dan kepercayaan bagi individuVJ Asenk
 
Raffi Darmawan Manusia dan Pandangan Hidup
Raffi Darmawan Manusia dan Pandangan HidupRaffi Darmawan Manusia dan Pandangan Hidup
Raffi Darmawan Manusia dan Pandangan HidupRaffiDarmawan1
 
Makalah perkembangan peserta didik
Makalah perkembangan peserta didikMakalah perkembangan peserta didik
Makalah perkembangan peserta didikUlanJegeg
 
Tugas mid i s b d
Tugas mid   i  s  b dTugas mid   i  s  b d
Tugas mid i s b dEvin R S
 
Agama dalam kehidupan manusia
Agama dalam kehidupan manusiaAgama dalam kehidupan manusia
Agama dalam kehidupan manusiadaffi90
 
pengantar-pendidikan-1.ppt
pengantar-pendidikan-1.pptpengantar-pendidikan-1.ppt
pengantar-pendidikan-1.pptrezaejha2
 
Pengantar pendidikan ppt
Pengantar pendidikan pptPengantar pendidikan ppt
Pengantar pendidikan pptbertha_tandi
 
Pengantar pendd-slide
Pengantar pendd-slidePengantar pendd-slide
Pengantar pendd-slidemutia123
 
Kaidah /keyakinan agama terhadap manusia
Kaidah /keyakinan agama terhadap manusiaKaidah /keyakinan agama terhadap manusia
Kaidah /keyakinan agama terhadap manusiapjj_kemenkes
 
Keperawatan agama modul 3 kb1
Keperawatan agama modul 3 kb1Keperawatan agama modul 3 kb1
Keperawatan agama modul 3 kb1Anton Saja
 
Subjek Pendidikan dan hakikat manusia Indonesia.pptx
Subjek Pendidikan dan hakikat manusia Indonesia.pptxSubjek Pendidikan dan hakikat manusia Indonesia.pptx
Subjek Pendidikan dan hakikat manusia Indonesia.pptxMukhammadLuqmanHakim4
 

Similar to Manusia sebagai makhluk holistik (20)

Fungsi agama dan kepercayaan bagi individu
Fungsi agama dan kepercayaan bagi individuFungsi agama dan kepercayaan bagi individu
Fungsi agama dan kepercayaan bagi individu
 
Raffi Darmawan Manusia dan Pandangan Hidup
Raffi Darmawan Manusia dan Pandangan HidupRaffi Darmawan Manusia dan Pandangan Hidup
Raffi Darmawan Manusia dan Pandangan Hidup
 
Prinsip dasar kebutuhan manusia
Prinsip dasar kebutuhan manusiaPrinsip dasar kebutuhan manusia
Prinsip dasar kebutuhan manusia
 
Pertemuan 2 Hakikat manusia.pptx
Pertemuan 2 Hakikat manusia.pptxPertemuan 2 Hakikat manusia.pptx
Pertemuan 2 Hakikat manusia.pptx
 
Makalah perkembangan peserta didik
Makalah perkembangan peserta didikMakalah perkembangan peserta didik
Makalah perkembangan peserta didik
 
Ppt sehat saKIT
Ppt sehat saKITPpt sehat saKIT
Ppt sehat saKIT
 
Module nilai & etika menolong 2
Module nilai & etika menolong 2Module nilai & etika menolong 2
Module nilai & etika menolong 2
 
Module nilai & etika menolong 2 2
Module nilai & etika menolong 2 2Module nilai & etika menolong 2 2
Module nilai & etika menolong 2 2
 
Tugas mid i s b d
Tugas mid   i  s  b dTugas mid   i  s  b d
Tugas mid i s b d
 
Agama dalam kehidupan manusia
Agama dalam kehidupan manusiaAgama dalam kehidupan manusia
Agama dalam kehidupan manusia
 
pengantar-pendidikan-1.ppt
pengantar-pendidikan-1.pptpengantar-pendidikan-1.ppt
pengantar-pendidikan-1.ppt
 
Pengantar pendidikan ppt
Pengantar pendidikan pptPengantar pendidikan ppt
Pengantar pendidikan ppt
 
Pengantar pendd-slide
Pengantar pendd-slidePengantar pendd-slide
Pengantar pendd-slide
 
Kaidah /keyakinan agama terhadap manusia
Kaidah /keyakinan agama terhadap manusiaKaidah /keyakinan agama terhadap manusia
Kaidah /keyakinan agama terhadap manusia
 
Keperawatan agama modul 3 kb1
Keperawatan agama modul 3 kb1Keperawatan agama modul 3 kb1
Keperawatan agama modul 3 kb1
 
Spe Bab4
Spe Bab4Spe Bab4
Spe Bab4
 
Subjek Pendidikan dan hakikat manusia Indonesia.pptx
Subjek Pendidikan dan hakikat manusia Indonesia.pptxSubjek Pendidikan dan hakikat manusia Indonesia.pptx
Subjek Pendidikan dan hakikat manusia Indonesia.pptx
 
Tugas word
Tugas wordTugas word
Tugas word
 
424-672-1-SM.pdf
424-672-1-SM.pdf424-672-1-SM.pdf
424-672-1-SM.pdf
 
Kep das 1 klp 7 fix
Kep das 1 klp 7 fixKep das 1 klp 7 fix
Kep das 1 klp 7 fix
 

Recently uploaded

implementasi Revisi Usulan Proposal MHKes PPJ.docx
implementasi Revisi Usulan Proposal MHKes PPJ.docximplementasi Revisi Usulan Proposal MHKes PPJ.docx
implementasi Revisi Usulan Proposal MHKes PPJ.docxhurufd86
 
KEBIJAKAN GLOBAL PELAYANAN KEBIDANAN090222 18-Nov-2022 07-29-34.ppt
KEBIJAKAN GLOBAL PELAYANAN KEBIDANAN090222 18-Nov-2022 07-29-34.pptKEBIJAKAN GLOBAL PELAYANAN KEBIDANAN090222 18-Nov-2022 07-29-34.ppt
KEBIJAKAN GLOBAL PELAYANAN KEBIDANAN090222 18-Nov-2022 07-29-34.pptmutupkmbulu
 
PPT TUGAS PEMBIAYAAN RS DI ERA JAMINAN KESEHATAN NASIONAL.pptx
PPT TUGAS PEMBIAYAAN RS DI ERA JAMINAN KESEHATAN NASIONAL.pptxPPT TUGAS PEMBIAYAAN RS DI ERA JAMINAN KESEHATAN NASIONAL.pptx
PPT TUGAS PEMBIAYAAN RS DI ERA JAMINAN KESEHATAN NASIONAL.pptxnoviariansari
 
DASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptx
DASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptxDASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptx
DASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptxNadiraShafa1
 
METODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptx
METODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptxMETODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptx
METODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptxika291990
 
PROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdf
PROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdfPROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdf
PROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdfMeiRianitaElfridaSin
 
PENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.ppt
PENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.pptPENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.ppt
PENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.pptssuser940815
 
Bimtek TKH 2024.pptxRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
Bimtek TKH 2024.pptxRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRBimtek TKH 2024.pptxRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
Bimtek TKH 2024.pptxRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRJessieArini1
 
MATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdf
MATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdfMATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdf
MATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdfestidiyah35
 
PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptx
PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptxPENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptx
PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptxandibtv
 
Diagnosis Diferensial and Mnemonic_Materi 2.pdf
Diagnosis Diferensial and Mnemonic_Materi 2.pdfDiagnosis Diferensial and Mnemonic_Materi 2.pdf
Diagnosis Diferensial and Mnemonic_Materi 2.pdfAlanRahmat
 
mater kuliah tentang KELAINAN TELINGA LUAR
mater kuliah tentang KELAINAN TELINGA LUARmater kuliah tentang KELAINAN TELINGA LUAR
mater kuliah tentang KELAINAN TELINGA LUARGregoryStevanusGulto
 

Recently uploaded (12)

implementasi Revisi Usulan Proposal MHKes PPJ.docx
implementasi Revisi Usulan Proposal MHKes PPJ.docximplementasi Revisi Usulan Proposal MHKes PPJ.docx
implementasi Revisi Usulan Proposal MHKes PPJ.docx
 
KEBIJAKAN GLOBAL PELAYANAN KEBIDANAN090222 18-Nov-2022 07-29-34.ppt
KEBIJAKAN GLOBAL PELAYANAN KEBIDANAN090222 18-Nov-2022 07-29-34.pptKEBIJAKAN GLOBAL PELAYANAN KEBIDANAN090222 18-Nov-2022 07-29-34.ppt
KEBIJAKAN GLOBAL PELAYANAN KEBIDANAN090222 18-Nov-2022 07-29-34.ppt
 
PPT TUGAS PEMBIAYAAN RS DI ERA JAMINAN KESEHATAN NASIONAL.pptx
PPT TUGAS PEMBIAYAAN RS DI ERA JAMINAN KESEHATAN NASIONAL.pptxPPT TUGAS PEMBIAYAAN RS DI ERA JAMINAN KESEHATAN NASIONAL.pptx
PPT TUGAS PEMBIAYAAN RS DI ERA JAMINAN KESEHATAN NASIONAL.pptx
 
DASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptx
DASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptxDASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptx
DASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptx
 
METODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptx
METODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptxMETODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptx
METODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptx
 
PROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdf
PROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdfPROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdf
PROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdf
 
PENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.ppt
PENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.pptPENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.ppt
PENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.ppt
 
Bimtek TKH 2024.pptxRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
Bimtek TKH 2024.pptxRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRBimtek TKH 2024.pptxRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
Bimtek TKH 2024.pptxRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
 
MATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdf
MATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdfMATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdf
MATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdf
 
PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptx
PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptxPENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptx
PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptx
 
Diagnosis Diferensial and Mnemonic_Materi 2.pdf
Diagnosis Diferensial and Mnemonic_Materi 2.pdfDiagnosis Diferensial and Mnemonic_Materi 2.pdf
Diagnosis Diferensial and Mnemonic_Materi 2.pdf
 
mater kuliah tentang KELAINAN TELINGA LUAR
mater kuliah tentang KELAINAN TELINGA LUARmater kuliah tentang KELAINAN TELINGA LUAR
mater kuliah tentang KELAINAN TELINGA LUAR
 

Manusia sebagai makhluk holistik

  • 1. PEMBUKA BELAJAR “Kami ridho Allah SWT sebagai Tuhanku, Islam sebagai agamaku, dan Nabi Muhammad sebagai Nabi dan Rasul, Ya Allah, tambahkanlah kepadaku ilmu dan berikanlah aku kefahaman” DOA BELAJAR
  • 2. MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK HOLISTIK HERI PUSPITO, S.Kep.,Ns., M.K.M Disampaikan pada Kuliah Kebutuhan Biopsikososial Dasar Manusia Oktober, 2020
  • 3. Capaian Pembelajaran Mahasiswa Mampu Memenuhi Kebutuhan Bio-Psiko-Sosial-Spiritual Mahasiswa Mampu mengidentifikasi Kebutuhan Biopsikosial dan spiritual Manusia Mahasiswa Mampu Mengidentifikasi Masalah Kebutuhan Biopsikososial dan spiritual Manusia Mahasiswa mampu menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama,moral, dan etika Mahasiswa mampu menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan, serta pendapat atau temuan orisinal orang lain
  • 4. Bahan Kajian 1. Manusia Sebagai Makhluk Holistik 2. Makhluk biologis, psikologis, sosial, spiritual 3. Manusia sebagai system 4. Manusia sebagai adaptif 5. Manusia sebagai holistic 6. Kebutuhan dasar manusia 7. Konsep manusia sebagai makhluk Bio-Psiko-Sosio-Spiritual
  • 5. Manusia: Makhluk Individu • Unik (penampilan genetik, pengalaman, interaksi sosial) • Dimensi individualitas: - Kepribadian (tingkah laku, emosi, sikap nilai, motif) - identitas diri (pandangan yang dimiliki sebagai ciri yang terpisah dan dapat dibedakan dengan yang lainnya) - persepsi (dipengaruhi oleh kebutuhan, konsep diri, nilai/keyakinan)
  • 6. Manusia: Makhluk Holistik Utuh: biologis,psikologis, sosial dan spiritual. • Perawat harus memandang individu sebagai keseluruhanyang utuh/holistik, bukan gabungan dari bagian/proses • Gangguan pada satu organ-mempengaruhi organ lain
  • 7. “Hai manusia, sesungguhnya kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku- suku supaya kamu saling kenal mengenal. Sesungguhnya yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah yang paling bertakwa dia antara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui Lagi Maha Mengenal” (QS. al-Hujurat ayat: 13). “Sungguh manusia berlaku sewenang-wenang, bila ada yang merasa tidak butuh” (QS. Al-Alaq ayat 6-7)
  • 8. Komponen Biologis Merupakan susunan dari sistem organ Mempunyai kebutuhan untuk mempertahankan hidup Siklus: lahir-berkembang-mati
  • 9. Faktor lingkungan, meliputi idiologi, politik, ekonomi, budaya, agama Faktor social, sosialisasi dengan orang lain Faktor fisik : geografis, iklim/cuaca Factor fisiologis : system tubuh manusia Faktor psikodinamik : kepribadian, konsep diri, cita-cita. Spiritual : pandangan, motivasi, nilai-nilai Tunduk terhadap hukum alam
  • 10. Komponen psikologis • Mempunyai struktur kepribadian • Tingkah laku manifestasi kejiwaannya • Mempunyai kebutuhan psikologis agar pribadi dapat berkembang • Mempunyai daya pikir dan kecerdasan
  • 11. Memiliki struktur kepribadian identitas, ego, super ego Dipengaruhi perasaan dan kata hati Memiliki daya pikir dan kecerdasan Memiliki kebutuhan psikologis agar pribadi dapat berkembang Kebutuhan psikologis terdiri dari pengurangan ketegangan, kemesraan dan cinta, kepuasan alturistik, kehormatan dan kepuasan ego Memiliki kepribadian yang unik
  • 12. Komponen sosial • Manusia perlu hidup bersama orang lain dan saling kerja sama untuk memenuhi kebutuhan dan tuntutan hidupnya • Dipengaruhi oleh kebudayaan • Dipengaruhi dan beradaptasi dengan lingkungan social • Dituntut untuk bertingkah laku sesuai dengan harapan dan norma yang ada
  • 13. 1. Sebagai mahluk yang tidak dapat lepas dari orang lain. manusia memiliki cipta (kemampuan untuk melakukan sesuatu), rasa (perasaan), dan karsa (tujuan). 2. Manusia hidup dalam kelompoknya (keluarga, masyarakat), 3. Manusia selalu bersosialisasi, berhubungam, menyesuaikan diri, saling mencintai, menghormati, dan saling menghargai manusia lain dari masa kanak-kanak sampai dengan meningal dunia
  • 14. Komponen spiritual • Mempunyai keyakinan / mengaku adanya Tuhan • Memiliki pandangan hidup, dorongan hidup yang sejalan dengan sifat religius yang dianutnya
  • 15. Fitrah manusia untuk beragama telah ditanamkan bahkan sejak sebelum lahir. Perjanjian dasar antara Allah dan ruh yang tertanam dalam rahim manusia memperjelas kecenderungan berketuhanan yang diwujudkan dalam kehidupan. Kecenderungan berketuhanan yang dibawa sejak lahir yang dikenal dengan istilah fitrah berketuhanan atau keberagamaan. Salah satu surah yang menjelaskan hal ini terdapat dalam Q.S. Ar- Rum ayat 30 yang berbunyi ‫ا‬ً‫ف‬‫ي‬ِ‫ن‬َ‫ح‬ ِ‫ِين‬‫لد‬ِ‫ل‬ َ‫ك‬َ‫ه‬ْ‫ج‬ َ‫و‬ ْ‫م‬ِ‫ق‬َ‫أ‬َ‫ف‬ َۚ‫ت‬ َ‫ر‬ْ‫ط‬ِ‫ف‬ِ َ‫اّلل‬‫ي‬ِ‫ت‬َ‫ال‬َ‫ر‬َ‫ط‬َ‫ف‬َ‫اس‬َ‫ن‬‫ال‬‫ا‬َ‫ه‬ْ‫ي‬َ‫ل‬َ‫ع‬َۚ‫ل‬َ‫ل‬‫ِي‬‫د‬ْ‫ب‬َ‫ت‬ِ‫ق‬ْ‫َل‬‫خ‬ِ‫ل‬ِ َ‫اّلل‬َۚ‫ذ‬َ‫ك‬ِ‫ل‬‫ِين‬‫الد‬‫م‬ِ‫ي‬َ‫ق‬ْ‫ال‬َ‫ن‬ِ‫ك‬َ‫ل‬ َ‫و‬َ‫ر‬َ‫ث‬ْ‫ك‬َ‫أ‬ِ‫اس‬َ‫ن‬‫ال‬َ‫ل‬َ‫ل‬ْ‫ع‬َ‫ي‬َ‫ون‬‫ُم‬ Artinya : Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus pada agama (Allah), (tetaplah atas) fitrah Allah yang telah menciptakan manusia menurut fitrah itu. Tidak ada perubahan atas fitrah Allah. (Itulah) agama yang lurus, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui.
  • 18. Sistem Adaptif adaptif • Proses perubahan • Perilaku individu beradaptasi dan mengatasi rangsangan (Roy,’76) personal • Proses persepsi dan tumbuh kembang interpersonal • berinteraksi • Berperan • berkomunikasi Sosial • Kekuatan dan wewenang • Pengambilan keputusan
  • 19. MANUSIA SEBAGAI ADAPTIF Adaptasi adalah proses perubahan yang menyertai individu dalam berespon terhadap perubahan lingkungan mempengaruhi integritas atau keutuhan. Model konsep adaptasi pertama kali dikemukakan oleh Suster Callista Roy (1969) respon fisiologik untuk memudahkan adaptasi • Respon takut { mekanisme bertarung } • Respon inflamasi • Respon stress dan • Respon sensori
  • 20. Adaptasi Menurut Roy pertama • fungsi fisiologis, komponen sistem adaptasi memiliki arti perubahan fisik yang akan menimbulkan adaptasi fisiologi dalam memperthankan keseimbangan diantaranya oksigenasi, nutrisi, eliminasi, aktivitas dan istirahat, integritas kulit, indera, cairan dan elektrolit, fungsi neurologis dan fungsi endokrin kedua • konsep diri bagaimana seseorang mengenal pola-pola interaksi sosial dalam berhubungan dengan orang lain • keyakinan perasaan diri sendiri yang mencakup perilaku, persepsi dan respon ketiga • fungsi peran merupakan proses penyesuaian yang berhubungan dengan bagaimana peran seseorang dalam mengenal pola-pola interaksi social dalam berhubungan dengan orang lain Keempat • interdependensi merupakan kemampuan seseorang mengenal pola-pola tentang kasih sayang, cinta yang dilakukan melalui hubungan secara interpersonal
  • 22. Soal Evaluasi 1. Apa itu makhluk holistic 2. Sebutkan komponen biologis 3. Sebutkan komponen psikologis 4. Sebutkan komponen sosial 5. Sebutkan komponen spiritual 6. Sebutkan 4 komponen bahwa manusia adalah system 7. Manusia bersifat adaptif? 8. Kebutuhan manusia menurut maslow?
  • 23. Rencana Tindak Lanjut Konsep Tumbuh Kembang (Konsepsi sampai Menjelang Ajal) Kebutuhan Psikososial Dasar Manusia Konsep Diri dan Kepribadian Manusia Kerjasama dalam Kelompok: Kemampuan Pemecahan Masalah Aplikasi Kerjasama dalam Kelompok: Kemampuan Pemecahan Masalah Konsep Altruisme dan Determinasi Diri
  • 24. REFERENSI 1. Hidayat, A. 2004. Pengantar Konsep Dasar Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika. 2. Roy, S. 1991. The Roy Adaptation Model: The Definitive Statement,California: : Appleton & Large. 3. Nurjanah. (2004), Kebutuhan Dasar Manusia dan Proses Keperawatan. Salemba Medika 4. Abdullah (2014). Kebutuhan Dasar Manusia Untuk Mahasiswa Keperawatan Jakarta, TIM 5. Hurlock (2002). Psikologi Perkembangan Edisi 5. Jakarta Penerbit Erlangga 6. Alimul, A. (2015). Pengantar kebutuhan dasar manusia. Jakarta: Salemba Medika
  • 26.
  • 27. Dalam Surat al-Baqarah ayat 256, Allah mengajarkan Umat Islam untuk menjunjung tinggi prinsip kebebasan beragama. Ayat tersebut merupakan larangan pemaksaan terhadap orang lain agar memeluk Islam. Ayat tersebut tepatnya berbunyi: ۖ ِ‫ِين‬‫الد‬ ‫ي‬ِ‫ف‬ َ‫ه‬‫ا‬َ‫ر‬ْ‫ك‬ِ‫إ‬ َ‫ل‬ِ‫َي‬‫غ‬ْ‫ال‬ َ‫ن‬ِ‫ُم‬ ‫د‬ْ‫ش‬ُّ‫الر‬ َ‫َن‬‫ي‬َ‫ب‬َ‫ت‬ ْ‫د‬َ‫ق‬َ‫الط‬ِ‫ب‬ ْ‫ر‬‫ف‬ْ‫ك‬َ‫ي‬ ْ‫ن‬َ‫ُم‬َ‫ف‬‫ا‬ ِ‫ة‬ َ‫و‬ ْ‫ر‬‫ع‬ْ‫ال‬ِ‫ب‬ َ‫ك‬َ‫س‬ْ‫ُم‬َ‫ت‬ْ‫س‬‫ا‬ ِ‫د‬َ‫ق‬َ‫ف‬ ِ َ‫اّلل‬ِ‫ب‬ ْ‫ن‬ِ‫ُم‬ْ‫ؤ‬‫ي‬ َ‫و‬ ِ‫ت‬‫و‬‫اغ‬َ‫ام‬َ‫ص‬ِ‫ف‬ْ‫ن‬‫ا‬ َ‫ل‬ ‫ى‬َ‫ق‬ْ‫ث‬‫و‬ْ‫ل‬ ۗ ‫ا‬َ‫ه‬َ‫ل‬ٌ‫م‬‫ي‬ِ‫ل‬َ‫ع‬ ٌ‫ع‬‫ي‬ِ‫ُم‬َ‫س‬ َ‫اّلل‬ َ‫و‬ Artinya: “Tidak ada paksaan dalam (menganut) agama (Islam), sesungguh- nya telah jelas (perbedaan) antara jalan yang benar dengan jalan yang sesat. Barang siapa ingkar terhadap Thaghut dan beriman kepada Allah, maka sungguh ia telah jelas jalan yang benar daripada jalan yang sesat. Karena itu barangsiapa yang ingkar kepada Thaghut dan beriman kepada Allah, maka sungguh ia telah berpegang pada tali yang sangat kuat yang tidak akan putus. Allah Maha Mendengar, Maha Mengetahui.”
  • 28. PENUTUP BELAJAR ِ‫يم‬ِ‫ح‬‫ه‬‫الر‬ ِ‫ن‬َ‫م‬ْ‫ح‬‫ه‬‫الر‬ ِ ‫ه‬‫اَّلل‬ ِ‫م‬ ْ‫س‬ِ‫ب‬ ِ‫ط‬‫ا‬َ‫ب‬ْ‫ال‬ ‫ا‬َ‫ن‬ِ‫ر‬َ‫أ‬َ‫و‬ ُ ‫ه‬َ‫اع‬َ‫ب‬‫ـ‬ِ‫ات‬ ‫ا‬َ‫ن‬ْ‫ق‬ُ‫ز‬ْ‫ر‬‫ا‬َ‫و‬ ‫ا‬ًّ‫ق‬َ‫ح‬ ‫ه‬‫ق‬َ‫ح‬ْ‫ال‬ ‫ا‬َ‫ن‬ِ‫ر‬َ‫أ‬ ‫ه‬‫م‬ُ‫ه‬‫ه‬‫لل‬َ‫ا‬ُ‫ه‬َ‫ب‬‫ا‬َ‫ن‬ِِْْ‫ا‬ ‫ا‬َ‫ن‬ْ‫ق‬ُ‫ز‬ْ‫ر‬‫ا‬َ‫و‬ ً ‫ا‬ِ‫ط‬‫ا‬َ‫ب‬ َ‫ل‬ Ya Allah Tunjukkanlah kepada kami kebenaran sehinggga kami dapat mengikutinya, Dan tunjukkanlah kepada kami keburukan sehingga kami dapat menjauhinya.