Persamaan Redlich-Kwong (RK) adalah salah satu bentuk persamaan keadaan kubik yang paling sederhana untuk memprediksi sifat-sifat gas dengan hanya memerlukan tekanan dan suhu kritis. Modifikasi persamaan RK meningkatkan akurasi perhitungan kepadatan cairan dan gas padat dibandingkan persamaan asli RK atau persamaan Soave-Redlich-Kwong (SRK).
2. PENGERTIAN PERSAMAAN REDLICH-KWONG
Persamaan kubik keadaan banyak digunakan dalam perhitungan kesetimbangan fase karena kesederhanaan dan
akurasinya. Setiap persamaan diklaim lebih unggul dari yang sebelumnya. Namun, tidak ada persamaan yang
cocok untuk semuanya. Satu persamaan adalah yang terbaik untuk menghitung kerapatan, tetapi tidak untuk
tekanan uap, sementara yang lain sangat akurat untuk memprediksi tekanan uap, tetapi tidak untuk kerapatan .
Sebagian besar persamaan membutuhkan data sifat kritis, termasuk tekanan kritis dan suhu, dari senyawa yang
terlibat dalam perhitungan. Beberapa persamaan membutuhkan data tambahan, seperti faktor acentric dan
pembiasan molar. Persamaan keadaan Redlich-Kwong (RK) adalah salah satu bentuk paling sederhana yang
hanya membutuhkan tekanan dan suhu kritis:
3. RUMUS UMUM
𝑃 =
𝑅𝑇
𝑉−𝑏
−
𝑎𝛼
𝑉2
𝑃 =
𝑅𝑇
𝑉−𝑏
−
𝑎𝛼
𝑉(𝑉−𝑏)
DIMANA
𝑎 = 0,42748
𝑅2
𝑇𝑐
2
𝑃𝑐
𝑏 = 0,8662
𝑅𝑇𝑐
𝑃𝑐
𝛼 = 𝑇𝑟
−1/2
PERSAMAAN RK INI CUKUP AKURAT UNTUK PREDIKSI SIFAT – SIFAT GAS PADA KONDISI :
𝑃
𝑃𝑐
<
𝑇
2𝑇𝑐
4. Banyak modifikasi telah dilakukan untuk persamaan keadaan RK, seperti apa yang dilakukan oleh Soave
(1972). Soave menggantikan istilah persamaan keadaan RK dengan fungsi yang melibatkan suhu dan faktor
acentric. Parameter dirumuskan untuk membuat persamaan sesuai dengan data tekanan uap hidrokarbon.
Parameter tersebut kemudian dimodifikasi oleh Graboski dan Daubert (1978) dengan hasilnya 𝑇0.5𝛼 = [1 +
(0.48508 + 1.55171𝜔 − 0.5161𝜔2
)(1 − 𝑇𝑟
0.5
)]2
5. Kepadatan berbagai senyawa diprediksi menggunakan RK, SRK, dan persamaan keadaan yang diusulkan. AAD
dari ketiga persamaan tersebut disajikan dalam Tabel 1. Hasil yang disajikan dalam Tabel 1 menunjukkan bahwa
modifikasi yang diusulkan memberikan peningkatan akurasi persamaan RK asli untuk memprediksi kepadatan
cairan dan gas padat. Untuk 6538 titik data dari 27 senyawa pada berbagai kondisi, persamaan ini memberikan
2,8% AAD, jauh lebih rendah dari persamaan RK asli yang memberikan 11,4% dari AAD. Ini membuktikan
bahwa parameter b efektif untuk menghitung kepadatan cairan dan gas padat. Di sisi lain, persamaan keadaan SRK
tidak menunjukkan peningkatan apa pun atas persamaan keadaan RK asli. Untuk seluruh data, persamaan ini
memberikan 11,7% AAD, sedikit lebih tinggi dari persamaan keadaan RK asli.