Latar belakang yang paling sesuai dengan identifikasi masalah tersebut adalah pilihan a, karena menjelaskan masalah yang ingin diteliti yaitu limbah kemasan plastik dan bagaimana pengelolaannya dapat bermanfaat
Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai struktur dan cara penulisan karya ilmiah yang sistematis dan metodologis, mulai dari halaman judul, daftar isi, bab pendahuluan, landasan teori, metode penelitian, hasil dan pembahasan, hingga kesimpulan dan saran. Diuraikan pula tentang karakteristik bahasa ilmiah yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah.
Similar to Latar belakang yang paling sesuai dengan identifikasi masalah tersebut adalah pilihan a, karena menjelaskan masalah yang ingin diteliti yaitu limbah kemasan plastik dan bagaimana pengelolaannya dapat bermanfaat
Bahasa Indonesia Karya Tulis Ilmiah A+.pptxcahyonocturnal
Similar to Latar belakang yang paling sesuai dengan identifikasi masalah tersebut adalah pilihan a, karena menjelaskan masalah yang ingin diteliti yaitu limbah kemasan plastik dan bagaimana pengelolaannya dapat bermanfaat (20)
Latar belakang yang paling sesuai dengan identifikasi masalah tersebut adalah pilihan a, karena menjelaskan masalah yang ingin diteliti yaitu limbah kemasan plastik dan bagaimana pengelolaannya dapat bermanfaat
1. Kelompok 2:
• Achmad Al Hafidz (01)
• Doris Agusnita (07)
• M Dedy Pramana (15)
• Risqi Bagus H (21)
• Sukma Dinda C (26)
• Tamiya Riszia R (27)
• Vido Rional A (29)
MATAPELAJARAN
BAHASAINDONESIA
2. Karya ilmiah (bahasa Inggris: scientific paper) adalah laporan
tertulis dan diterbitkan yang memaparkan hasil penelitian atau
pengkajian yang telah dilakukan oleh seseorang atau sebuah
tim dengan memenuhi kaidah dan etika keilmuan yang
dikukuhkan dan ditaati oleh masyarakat keilmuan.
3. Halaman judul
Judul memiliki fungsi untuk menarik minat pembaca. Selain itu, judul
juga menjadi sebuah gambaran tentang isi karya tulis ilmiah yang
disusun. Dalam halaman judul ini, penulis harus mencantumkan nama
penyusun, nama lembaga, tempat serta tahun penyusunan karya tulis
ilmiah yang disusun.
Halaman pengesahan
Dalam lembar pengesahan ini, penulis harus mencantumkan tim
pembimbing, meliputi nama serta kedudukan tim pembimbing dalam
karya tulis ilmiah tersebut.
Halaman persembahan
Halaman ini bersifat relatif. Kalian boleh menyertakannya boleh juga
tidak. Dalam halaman ini, dicantumkan penulis akan mempersembahkan
karya tersebut untuk siapa.
4. Kata Pengantar
Dalam kata pengantar hendaknya penulis mengemukakan hal-hal seperti
berikut.
• Penjelasan mengenai dalam rangka apakah penulis menulis atau
menyusun karya tulis ilmiah tersebut serta mengapa memilih bidang
tersebut.
• Pertanggungjawaban mengenai cara karya tersebut disusun yang
digambarkan secara umum.
• Ungkapan rasa terima kasih kepada pihak-pihak yang sudah berjasa
selama penyusunan karya ilmiah tersebut.
• Harapan-harapan penulis tentang manfaat dari karyanya baik itu
untuk diri pribadi, pembaca, maupun untuk perkembangan ilmu
pengetahuan.
Abstrak
Bagian abstraksi berisi ringkasan karya ilmiah secara menyeluruh.
Abstraksi ini merupakan sebuah esai tentang karya ilmiah tersebut yang
ditulis secara utuh dan tidak dibatasi oleh subjudul. Abstraksi juga
merupakan esai yang terdiri atas serangkaian paragrafa yang bisa
mengomunikasikan inti dari karya ilmiah yang disusun secara keseluruhan.
5. Daftar Isi
Daftar isiini merupakan penyajian sistematik dari sebuah karya tulis
ilmiah. Daftar isi memiliki fungsi untuk memudahkan pembaca dalam
mencari judul maupun subjudul dari karya tulis ilmiah yang ditulis
tersebut. Dalam daftar isi, judul maupun subjudul harus ditulis dengan
mencantumkan nomor halamannya. Nomor untuk halaman awal sebelum
bab I digunakan angka romawi kecil, sementara untuk halaman pertama
bab I sampai halaman akhir digunakan angka.
Pendahuluan
Bagian pendahuluan ada di Bab I dan ditempatkan secara khusus. Bagian
ini meliputi latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian,
dan manfaat penelitian (penulisan).
Landasan Teori
Bagian ini ada di Bab II. Landasan teori berisi penjelasan tentang hasil
telaahan terhadap teori serta hasil penelitian yang telah ada serta relevan
dengan karya tulis ilmiah yang ditulis.
6. Metode Penelitian
Metode berbeda dengan teknik. Metode merupakan prosedur yang
dilakukan dalam melakukan penelitian yang dibahas dalam karya ilmiah.
Sementara teknik bisa diartikan sebagai cara khusus dalam memecahkan
suatu masalah yang dibahas dalam karya tulis ilmiah tersebut. Teknik ini
merupakan bagian dari metode.
Pembahasan
Bagian ini ada di Bab IV dan berisi judul dari hasil penelitian serta
pembahasannya. Pengolahan data dilakukan dalam bab ini. Pengolahan
data sendiri merupakan sorotan objektif terhadap masalah yang diteliti
dalam karya tulis. Tolok ukur dalam pengolahan data ini akan
dikembalikan pada tujuan, teori, serta metode pengolahan daya yang pada
bab sebelumnya yang sudah dirumuskan.
7. Simpulan
Bagian simpulan atau rekomendasi ini ada di bab V (Penutup). Dalam
bagian ini, penulis menyajikan rumusan singkat serta terpadu terhadap
seluruh uraian yang sudah dijelaskan pada bab-bab sebelumnya. Simpulan
ini bisa ditulis dalam bentuk butir-butir ataupun dalam bentuk esai.
Sementara rekomenndasi bisa ditujukan untuk pihak-pihak terkait seperti
lembaga sekolah atau peneliti lain yang ingin melakukan peneitian
berikutnya.
Daftar Pustaka
Bagian ini berisi daftar buku, bahan-bahan penerbitan, maupun artikel-
artikel yang memiliki kaitan dengan penelitian yang dilakukan dalam karya
tulis tersebut. Contoh untuk penulisan daftar pustaka, misalnya :
Putu Wijaya. 1987. Gress. Jakarta: Balai Pustaka.
8. BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakangg Masalah
1.2 Rumusan masalah
1.3 Tujuan Penelitian
1.4 Manfaat Penelitian
1.5 Batasan masalah
1.6 Definisi Istilah
(Boleh ada, boleh tidak)
1.7 Hipotesis
BAB II KAJIAN PUSTAKA/LANDASAN TEORI
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian
3.3 Populasi dan Sampel Penelitian
3.4 Metode Pengumpulan Data
3.5 Teknik Analisis Data
3.6 Desain Penelitian
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil
4.2 Pembahasan
BAB V
5.1 Kesimpulan
5.2 Saran
9. Sebagai wahana melatih mengungkapkan pemikiran atau hasil
penelitiannya dalam bentuk tulisan ilmiah yang sistematis dan
metodologis.
Menumbuhkan etos ilmiah di kalangan mahasiswa, sehingga tidak
hanya menjadi konsumen ilmu pengetahuan, tetapi juga mampu
menjadi penghasil (produsen) pemikiran dan karya tulis dalam
bidang ilmu pengetahuan, terutama setelah penyelesaian studinya.
Karya ilmiah yang telah ditulis itu diharapkan menjadi wahana
transformasi pengetahuan antara sekolah dengan masyarakat, atau
orang-orang yang berminat membacanya.
Membuktikan potensi dan wawasan ilmiah yang dimiliki mahasiswa
dalam menghadapi dan menyelesaikan masalah dalam bentuk karya
ilmiah setelah yang bersangkutan memperoleh pengetahuan dan
pendidikan dari jurusannya.
Melatih keterampilan dasar untuk melakukan penelitian.
10. a) Baku
Struktur bahasa yang digunakan sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia
baku baik mengenai struktur kalimat maupun kata. Demikian juga,
pemilihan kata atau istilah dan penulisan sesuai dengan kaidah ejaan.
b) Logis
Ide atau pesan yang disampaikan melalui bahasa Indonesia ragam ilmiah
dapat diterima akal.
c) Kuantitatif
Keterangan yang dikemukakan dalam tulisan dapat diukur secara pasti.
d) Tepat
Ide yang diungkapkan dengan ide yang dimaksudkan oleh penutur atau
penulis dan tidak mengandung makna ganda.
11. e) Denotatif
Kata yang digunakan dipilih sesuai dengan arti sesungguhnya dan
tidak melibatkan perasaan, karena sifat ilmu itu objektif.
f) Ringkas
Ide dan gagasan diungkapkan dengan kaimat pendek sesuai dengan
kebutuhan pemakaian kata seperlunya, tidak berlebihan, tetapi isinya
bernas.
g. Runtun
Ide diungkapkan secara teratur sesuai dengan urutan dan tingkatannya
baik dalam kalimat maupun dalam pragraf.
12. Penulisan judul, bab, subbab, dan anak subbab mengikuti ketentuan
berikut ini.
1. Judul dan bab ditulis dengan huruf kapital semua, tidak diakhiri
tanda baca apa pun, dan ditulis pada posisi tengah. Nomor bab ditulis
dengan angka romawi.
2. Penulisan subjudul, subbab, dan anak subbab menggunakaan huruf
kapital pada setiap awal kata kecuali kata tugas; dan dimulai dari
batas tepi kiri dan tidak menggunakan garis bawah serta tidak
diakhiri tanda baca apa pun.
13. Sistematika penomoran mengikuti ketentuan berikut.
1. Penomoran bab, subbab, dan anak subbab dapat dilakukan dengan dua
cara.
Cara Pertama
Sistem campuran, yakni dimulai dari angka romawi besar (untuk bab), huruf
kapital (untuk subbab), angka arab (untuk anak subbab), huruf kecil (untuk
anak-anak subbab), angka arab diikuti satu kurung, dan seterusnya. Contoh:
BAB III
A.
B.
1.
2.
a.
b.
1)
2)
a)
b)
c). dst.
14. Cara kedua
Sistem angka penuh, yaitu dimulai dari angka romawi besar (untuk bab),
kemudian menggunakan angka arab semua, dan seterusnya.
Contoh:
BAB III
3.1
3.1.1
3.1.2
3.1.3
3.2
3.2.1
3.2.2
3.2.2.1
3.2.2.2
3.2.2.3
3.3 dst.
15. PERTANYAAN
1. Humaira: Apa perbedaan dari makalah dan karya ilmiah?
2. Sigit: Jelaskan mengenai pengolahan data dan tolak ukurnya
dalam suatu karya ilmiah!
3. Noval arga: Bagaimana cara mengenal karakteristik karya
ilmiah?
4. Abiyyi: Jelaskan mengenai judul karya ilmiah sebagai salah
satu bagian terpenting bagian karya ilmiah!
5. Diva: Jelaskan perbedaan kebahasaan antara karya ilmiah
dengan karya non ilmiah
16.
17. 1. Tema : Kurangnya minat baca di kalangan siswa
Latar belakang yang sesuai dengan tema berikut adalah ...
a. Sekarang ini banyak siswa yang malas belajar.
b. Untuk itu kita harus mendorong siswa untuk rajin membaca.
c. Selama ini memang kita ketahui siswa malas membaca.
d. Mari kita ajak siswa untuk rajin membaca.
e. Akhir-akhir ini kita keyahui kurangnya minat baca siswa.
2. 1. Otonomi daerah 2. Kearifan lokal 3. Pengelolaan wisata
Kalimat latar belakang yang tepat berdasarkan topik-topik karya tulis
tersebut adalah ...
a. Kearifan lokal akan meningkatkan kualitas otonomi daerah dan
pengelola wisata.
b. Pengelolaan wisata merupakan bagian dari otonomi daerah yang
potensial.
c. Otonomi daerah dalam peningkatan wisata perlu ditangani sungguh-
sungguh.
d. Pelaksanaan otonomi daerah saat ini diharuskan berbasis kearifan
lokal, di antaranya dalam mengelola wisata.
e. Setiap otonomi daerah harus melakukan kearifan lokal yang berpijak
pada pengelolaan pariwisata.
18. 3. Identifikasi masalah:
1. Apakah limbah kemasan plastik dapat dimanfaatkan?
2. Bagaimana pengelolaan limbah kemasan plastik menjadi bermanfaat?
Latar belakang karya ilmiah yang sesuai dengan identifikasi masalah
tersebut adalah...
a. Limbah kemasan plastik selama ini menjadi masalah. Limbah plastik
itu ternyata dapat menjadi sumber tambahan pendapatan bagi
keluarga. Limbah plastik dapat bermanfaat jika dikelola dengan cara
daur ulang.
b. Limbah plastik yang diolah dengan baik dapat menambah
pendapatan bagi keluarga. Oleh sebab itu, mari kita manfaatkan
supaya memberi keuntungan bagi kehidupan masyarakat yang
semakin sulit.
c. Plastik selama ini memang menjadi masalah karena tidak bisa berurai
dengan tanah seperti halnya sampah daun dan sampah makanan.
Limbah kemasan plastik ini selamanya akan tetap menjadi masalah
bagi kita.
d. Berdasarkan hasil penelitian, ternyata limbah kemasan plastik dapat
menambah pendapatan keluarga. Limbah plastik yang bermasalah
akhirnya dapat dicarikan solusinya. Mari kita mulai memanfaatkan
limbah kemasan plastik.
e. Semua salah
19. 4. Topik karya tulis : Upaya pengendalian hama ulat api pada kelapa sawit
Rumusan masalah yang sesuai dengan topik tersebut adalah ……
a. Bagaimanakah cara mengendalikan hama ulat api pada kelapa sawit
b. Sejak kapan mampu mengendalikan hama ulat api pada kelapa sawit
c. Siapakah yang mengendalikan hama ulat api pada kelapa sawit
d. Dapatkah kita mengendalikan hama ulat api pada kelapa sawit
e. Adakah hubungan antara ulat api dan kelapa sawit
5. Topik: Mengatasi penyusutan areal pertanian
Kalimat rumusan masalah yang sesuai dengan topik tersebut adalah ….
a. Mengapa areal pertanian banyak dijadikan kawasan industri?
b. Bagaimana cara mengantisipasi penyusutan areal pertanian?
c. Siapa yang menyebabkan susutnya areal pertanian di desa-desa?
d. Berapa banyakkah areal pertanian yang susut tahun ini?
e. Mengapa areal pertanian di kota besar dijadikan lahan pemukiman?
6. Penulisan judul karya tulis yang tepat adalah ...
a. Udara bersih Dan Sehat Dambaan Masyarakat di Indonesia.
b. Udara bersih dan sehat dambaan masyarakat di indonesia.
c. Udara Bersih dan Sehat Dambaan Masyarakat di Indonesia.
d. Udara Bersih Dan Sehat Dambaan Masyarakat Di Indonesia.
e. Udara bersih dan Sehat Dambaan Masyarakat di Indonesia.
20. 7. Tema: Belajar kelompok meningkatkan prestasi
Rumusan masalah yang sesuai tema tersebut adalah ...
a. Siapa sajakah yang belajar kelompok, prestasinya meningkat?
b. Belajar kelompok seperti apakah yang dapat meningkatkan prestasi?
c. Belajar kelompok yang bagaimanakah yang dapat meningkatkan
prestasi?
d. Apakah dengan belajar kelompok dapat meningkatkan prestasi?
e. Semua salah
8. Dalam sebuah karya tulis yang sifatnya sistimatis, objektif, cermat,tepat
benar, tidak persuasif, tidak argumentative, tidak emotif, tidak mengejar
keuntungan sendiri dan tidak melebih-lebihkan sesuatu adalah ciri dari :
a. Tesis b. Skripsi c. Disertasi
d. Karya Ilmiah e. Usulan Penelitian
9. Dalam kalimat sering kali kita sulit untuk mengungkapkan kata demi kata
baik dalam penulisan makalah ataupun dalam bicara, pilihan kata yang
tepat dalam mengungkapkan apa yang ingin disampaikan disebut :
a. Kata Baku b. Kalimat introgatif c. Kalimat deklaratif
d. Kata tidak baku e. Diksi
21. 10. Seperangkat aturan dan kaidah yang mengatur cara melambangkan bunyi,
cara memisahkan atau menggabungkan kata dan cara menggunakan tanda
baca disebut :
a. Paragraf b. Ejaan c. Pengait paragraf
d. Alenia e. Kata Ganti
11. Tema : Kurangnya minat baca di kalangan siswa
Latar belakang yang sesuai dengan tema berikut adalah
a. Sekarang ini banyak siswa yang malas belajar.
b. Untuk itu kita harus mendorong siswa untuk rajin membaca.
c. Selama ini memang kita ketahui siswa malas membaca.
d. Mari kita ajak siswa untuk rajin membaca.
e. Akhir-akhir ini kita ketahui kurangnya minat baca siswa
12. Tema karya ilmiah: Pengaruh keluarga terhadap sikap sosial siswa di
kelas.
Rumusan masalah dari tema tersebut adalah ...
a. Mengapa sikap sosial siswa di kelas dipengaruhi keluarga?
b. Siapakah dalam keluarga yang mempengaruhi sikap siswa di kelas?
c. Apakah keluarga ada pengaruhnya terhadap sikap siswa di kelas?
d. Bagaimana pengaruh keluarga terhadap sikap sosial siswa di kelas?
e. Semua salah
22. 13. Hal pertama yang harus disiapkan oleh seorang penulis karya ilmiah
adalah....
a. menentukan judul
b. menentukan topik
c. memilih sampel
d. memilih jenis uji statistik
e. A dan b benar
14. Artikel yang ditulis untuk menelusuri perkembangan teori/ konsep dan
mempertajam konsep tersebut dikelompokkan dalam artikel....
a. Teoritis
b. Konseptual
c. Penelitian
d. Popular
e. Semua salah
15. Urutan logis dalam artikel konseptual adalah ....
a. judul, pendahuluan, diskusi, abstrak, referensi
b. judul, abstrak, pendahuluan, diskusi, referensi
c. abstrak, judul, pendahuluan, diskusi, referensi
d. abstrak, judul, pendahuluan, referensi, diskusi
e. B dan C benar
23. 1. Apakah yang dimaksud Karya Ilmiah?
2. Buatlah 3 rumusan masalah suatu karya ilmiah beserta
temanya!
3. Bagaimana cara membedakan bahasa karya ilmiah dan
bahasa karya non ilmiah?
4. Sebutkan jenis-jenis karya ilmiah dan jelaskan!
5. Sebutkan struktur karya ilmiah?