Disaat kemerdekaan sudah diraih oleh para pejuang,disanalah tantangan sebenarnya muncul yaitu untuk mempertahankan kemerdekaan yang telah diraih.Apakah para pejuang sanggung memertahankan kemedekaan dari pemberontak seperti APRA?
Let's find out,guys
2. Pada bulan 8 Desember 1949,Inspektur Polisi Belanda J.M. Verburgh
menerima laporan,bahwa Westerling telah mendirikan organisasi rahasia
yang mempunyai pengikut sekitar 500.000 orang.
Pengikutnya kebanyakan adalah mantan anggota KNIL dengan alasan
keikutsertaan KNIL adalah karena tidak setuju dengan pembentukkan
Angkatan Perang Republik Indonesia Serikat di Jawa Barat,padahal saat itu
masih berbentuk negara bagian Pasunda dan basis APRIS di Jawa Barat
adalah divisi Siliwangi.
Dengan alasan tersebut,mereka ingin keberadaan negara Pasunda
dipertahankan sekaligus menjadikan mereka tentara negara federal di Jawa
Barat.
Latar Belakang
3. Surat Ultimatum
Pada hari Kamis tanggal 5
Januari 1950, Westerling
mengirim surat kepada
pemerintah RIS yang isinya
adalah suatu ultimatum.
4. Surat Ultimatum
Ia menuntut agar Pemerintah RIS
menghargai negara-negara bagian, terutama
Negara Pasundan serta Pemerintah RIS
harus mengakui APRA sebagai tentara
Pasundan.
Pemerintah RIS harus memberikan jawaban
positif dalm waktu 7 hari dan apabila ditolak,
maka akan timbul perang besar.
5. Surat Ultimatum
Pemerintah membalas ultimatum itu pada
10 Januari 1950,Hatta menyampaikan
bahwa pihak Indonesia telah mengeluarkan
perintah penangkapan terhadap
Westerling.
6. Kudeta
APRA langsung bergerak menyerang Bandung secara
mendadak dan melakukan tindakan teror,Puluhan
Anggota APRIS gugur.
Masih tidak puas,APRA bermaksud menyerang Jakarta
dan ingin membunuh Menteri Pertahanan Sultan
Hamengkubuwono IX dan Kepala APRIS Kolonel
T.B.Simatupang,namun gagal.
Dan akhirnya,Westerling melarikan diri ke Belanda.
7. Pertanyaan
1.Risti : Bagaimana penyelesaian gerakan APRA ?
2.Afifah : Apa puncak dari pemberontakan APRA
3.Goldy : Tujuan Pembentukan APRA
4.Aqila : Dampak negatif dari pemberontakan APRA
5.Irfan : Kenapa APRA menyerbu kota Bandung ?