SlideShare a Scribd company logo
1 of 26
AUDITING - I
TM-1
SATUANACARAPERKULIAHAN
Desy Amaliati Setiawan, SE, M.Ak
Mata kuliah ini merupakan bagian dari kuliah Auditing yang
terdiri dari Auditing 1 dan Auditing 2.
Mata kuliah ini membahas mengenai:
1. Jasa-Jasa Akuntan Publik
2. Aturan Internal Profesi
3. Tanggung Jawab Hukum
4. Bukti Audit
5. Pengendalian Internal
6. Asersi dalam laporan
7. Materialitas
8. Prosedur Penilaian Risiko
9. Pihak-pihak yang berelasi
10. Audit Berbasis Risiko
11. Strategi Audit Menyeluruh
12. Merumuskan Pendapat Auditor
Deskripsi :
1. Mahasiswa dapat menjelaskan profesi akuntan publik,
struktur organisasi KAP, jenjang profesi akuntan dan fungsi
audit bagi masyarakat.
2. Mahasiswa dapat menjelaskan tentang kode etik profesi
akuntan publik dan standar pengendalian mutu (SPM-01)
3. Mahasiswa dapat menjelaskan tanggung jawab
manajemen dan auditor sesuai dengan perikatan yang
telah dibuat
4. Mahasiswa dapat menjelaskan sifat dari suatu bukti audit,
jenis bukti, prosedur memperoleh bukti, keputusan dalam
penggunaan bukti, pengorganisasian kertas kerja dan
penguasaan kertas.
5. Mahasiswa dapat menjelaskan tujuan pengendalian
internal dan komponen – komponen yang terkait dalam
pengendalian internal.
Tujuan :
6. Mahasiswa dapat menjelaskan asersi dalam laporan
keuangan.
7. Mahasiswa dapat menghitung tingkat materialitas secara
aggregate dan tingkat materialitas masing-masing akun.
8. Mahasiswa dapat menjelaskan penliaian risiko
berdasarkan kriteria audit yang berlaku.
9. Mahasiswa dapat menjelaskan pihak-pihak yang berelasi
dalam menilai risiko.
10. Mahasiswa dapat menjelaskan pekerjaan audit berbasis
risiko.
11. Mahasiswa dapat menjelaskan strategi audit menyeluruh.
12. Mahasiswa dapat menjelaskan opini Auditor berdasarkan
SA 700
Tujuan :
 Theodarus M. Tuanakota (2015). Audit Kontemporer,
Salemba Empat Jakarta
 IAPI (2011) Standar Profesional Akuntan Publik. Salemba,
Jakarta Atau SA (Standar Audit).
 IAPI/ Institut Akuntan Publik Indonesia (2012) Standar
Pengendalian Mutu (SPM-01)
 IAPI (2018) Kode Etik Profesi Akuntan Publik
 UU No. 5 Tahun 2011 Akuntan Publik
 PP Nomor 20 tahun 2015 tentang praktik Akuntan Publik
 PMK No. 154 tahun 2017 tentang Pembinaan dan
Pengawasan Akuntan Publik
Pendukung :
Penilaian berdasarkan pada nilai keaktifan dalam
pengerjaan tugas, kehadiran, mid dan final tes
dengan komposisi sebagai berikut :
Penilaian :
KOMPONEN PROSENTASE
KEHADIRAN 10%
TUGAS 20%
MID TES 30%
UAS 40%
Dengan range nilai sebagai berikut :
Range Nilai
80-100 A
66-79,9 B
56-65 C
50-55 D
<= 50 E
AUDITING - I
TM-1
JASA-JASAAKUNTAN PUBLIK
Desy Amaliati Setiawan, SE, M.Ak
Auditing merupakan salah satu bentuk atestasi.
Atestasi, pengertian umumnya merupakan suatu komunikasi
dari seorang expert mengenai kesimpulan tentang reabilitas
dari pernyataan seseorang.
Auditing memberikan nilai tambah bagi laporan keuangan
perusahaan, karena Akuntan publik sebagai pihak yang ahli
dan independen, pada akhir pemeriksaannya akan
memberikan pendapat mengenai kewajaran posisi keuangan,
hasil usaha, perubahan ekuitas, dan laporan arus kas.
Pengertian Auditing :
Konrath (2002:5) mendefinisikan auditing sebagai :
“Suatu proses sistematis untuk secara objektif
mendapatkan dan mengevaluasi bukti mengenai asersi
tentang kegiatan-kegiatan dan kejadian-kejadian ekonomi
untuk meyakinkan tingkat keterkaitan antara asersi tersebut
dan kriteria yang telah ditetapkan dan mengkomunikasikan
hasilnya kepada pihak-pihak yang berkepentingan.”
Pengertian Auditing :
Menurut Alvin A. Aren, Mark S. Beasley dan Randal J. Elder
(2011:4)
“Auditing is the accumulation and evaluation of evidence
about information to determine and report on the degree
of correspondence between the information and
established criteria. Auditing should be done by competent,
independent person.”
 Auditing adalah pengumpulan dan evaluasi bukti
tentang informasi untuk menentukan dan melaporkan
derajat kesesuaian antara informasi itu dan kriteria
yang telah ditetapkan.
 Auditing harus dilakukan oleh orang kompeten dan
independen.
Pengertian Auditing :
Untuk melakukan audit, harus tersedia informasi dalam
bentuk yang dapat diverifikasi dan beberapa standar (kriteria)
yang dapat digunakan auditor untuk mengevaluasi informasi
tersebut, yang dapat dan memang memiliki banyak bentuk.
Para auditor secara rutin melakukan audit atas informasi yang
dapat diukur, termasuk laporan keuangan perusahaan dan
SPT pajak penghasilan perorangan.
Auditor juga mengaudit informasi yang lebih subjektif, seperti
efektivitas sistem Komputer dan efisiensi operasi manufaktur.
InformasidanKriteriayangtelahDitetapkan
Kriteria untuk mengevaluasi informasi juga bervariasi,
tergantung pada informasi yang sedang diaudit.
Dalam Audit atas laporan keuangan historis oleh Kantor
Akuntan Publik (KAP), kriteria yang berlaku biasanya adalah
prinsip-prinsip akuntansi yang berlaku umum (GAAP) atau
International Financial Reporting Standards (IFRS).
Ini berarti bahwa dalam audit atas laporan keuangan, kantor
akuntan publik akan menentukan apakah laporan keuangan
sudah disusun sesuai dengan prinsip-prinsip akuntansi yang
berlaku umum.
InformasidanKriteriayangtelahDitetapkan
Untuk audit pengendalian internal atas pelaporan keuangan,
kriterianya adalah kerangka kerja yang sudah diakui untuk
mengembangkan pengendalian internal, seperti internal
Control - integrated framework yang dikeluarkan oleh
Committee of Sponsoring Organization dalam Komisi
Treadway (dikenal luas sebagai COSO).
InformasidanKriteriayangtelahDitetapkan
Untuk audit atas SPT pajak oleh Internal Revenue Service
(IRS), kriterianya tercantum dalam Internal Revenue Code.
Dalam audit IRS atas SPT pajak perusahaan, IRS
menggunakan Internal Revenue code sebagai kriteria
ketepatan, bukan prinsip akuntansi yang berlaku umum
(GAAP).
InformasidanKriteriayangtelahDitetapkan
Bukti (evidence) adalah setiap informasi yang digunakan
auditor untuk menentukan apakah informasi yang diaudit
dinyatakan sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan.
Bukti memiliki banyak bentuk yang berbeda, termasuk :
1. Data elektronik dan data lain tentang transaksi
2. Komunikasi tertulis dengan pihak luar
3. Observasi oleh auditor
4. Kesaksian lisan pihak yang diaudit (klien)
Mengumpulkandanmengevaluasibukti
Untuk memenuhi tujuan audit, auditor harus memperoleh
bukti dengan kualitas dan jumlah yang mencukupi.
Auditor harus menentukan jenis dan jumlah bukti yang
diperlukan serta mengevaluasi apakah informasi itu sesuai
dengan kriteria yang telah ditetapkan.
Mengumpulkandanmengevaluasibukti
Auditing mempunyai sifat analitis, karena akuntan publik
memulai pemeriksaannya dari angka-angka dalam laporan
keuangan, lalu dicocokkan dengan neraca saldo (trial
balance), buku besar (general ledger), buku harian (special
jpurnals), bukti-bukti pembukuan (documents) dan sub buku
besar (sub-ledger),
Sedangkan Accounting mempunyai sifat konstruktif, karena
disusun mulai dari bukti-bukti pembukuan, buku harian, buku
besar dan sub buku besar, neraca saldo sampai menjadi
laporan keuangan.
Perbedaan Auditing dan Akuntansi
Akuntansi (accounting) dilakukan oleh pegawai perusahaan
(bagian akuntansi) dengan berpedoman pada Standar
Akuntansi Keuangan atau ETAP atau IFRS .
Sedangkan Auditing dilakukan oleh akuntan publik
(khususnya financial audit) dengan berpedoman pada
Standar Profesional Akuntan Publik, Kode Etik Profesi
Akuntan Publik dan Standar Mutu.
Perbedaan Auditing dan Akuntansi
Untuk mengilustrasikan kebutuhan akan auditing, mari
pertimbangkan keputusan seorang pejabat bank dalam
memberikan pinjaman kepada suatu perusahaan.
Keputusan ini akan didasarkan pada faktor-faktor seperti
hubungan keuangan sebelumnya dengan perusahaan itu
serta kondisi keuangan perusahaan itu seperti yang
dicerminkan dalam laporan keuangannya.
Jika jadi memberikan pinjaman, bank akan mengenakan suku
bunga yang terutama ditentukan oleh tiga faktor :
1. Suku bunga bebas risiko
2. Risiko Bisnis bagi nasabah
3. Risiko informasi
AspekEkonomi DalamPermintaanAkanAuditing
Adalah jasa professional independen yang meningkatkan
kualitas informasi bagi para pengambil keputusan.
Jasa semacam ini dianggap penting karena penyedia jasa
assurance itu independen dan tidak bias berkenaan dengan
informasi yang diperiksa.
Individu-individu yang bertanggung jawab membuat
keputusan bisnis memerlukan jasa assurance untuk
membantu meningkatkan keandalan dan relevansi informasi
yang digunakan sebagai dasar keputusan.
JasaAssurance
Salah satu kategori jasa assurance yang diberikan oleh
akuntan publik adalah jasa atestasi.
Jasa atestasi (attestation service) adalah jenis jasa assurance
dimana KAP mengeluarkan laporan tentang suatu
permasalahan atau asersi yang disiapkan pihak lain.
Jasa atestasi dibagi menjadi lima kategori :
1. Audit atas laporan keuangan historis
2. Audit atas pengendalian internal atas pelaporan keuangan
3. Review laporan keuangan historis
4. Jasa atestasi mengenai teknologi informasi
5. Jasa atestasi lain yang dapat diterapkan pada berbagai
masalah.
JasaAtestasi
KAP melakukan berbagai jasa lain yang umumnya berada di
luar lingkup jasa assurance.
Tiga contoh yang spesifik adalah :
1. Jasa akuntansi dan pembukuan
2. Jasa Pajak
3. Jasa Konsultan manajemen
Jasa-jasaNon-assuranceyangdiberikanolehAkuntanPublik
Akuntan publik melakukan tiga jenis utama audit, yaitu :
1. Audit Operasional
Mengevaluasi efisiensi dan efektivitas setiap bagian dari
prosedur dan metode operasional organisasi.
2. Audit Ketaatan (Compliance Audit)
Dilaksanakan untuk menentukan apakah pihak yang
diaudit mengikuti prosedur, aturan, atau ketentuan yang
ditetapkan oleh otoritas yang lebih tinggi.
3. Audit laporan keuangan (Financial Statement Audit)
Dilakukan untuk menentukan apakah laporan keuangan
telah dinyatakan sesuai dengan kriteria tertentu.
Jenis-jenisAudit
Ada beberapa jenis auditor yang dewasa ini berpraktik.
Jenis yang paling umum adalah :
1. Kantor Akuntan Publik
2. Auditor badan akuntabilitas Pemerintah
3. Agen-agen Penerimaan Negara (internal revenue)
4. Auditor Internal
Jenis-JenisAuditor
TERIMA KASIH

More Related Content

What's hot

Bab 1 Pengertian Auditing
Bab 1 Pengertian AuditingBab 1 Pengertian Auditing
Bab 1 Pengertian AuditingAlbet Albet
 
Makalah audit laporan keuangan dan tanggung jawab auditor
Makalah audit laporan keuangan dan tanggung jawab auditorMakalah audit laporan keuangan dan tanggung jawab auditor
Makalah audit laporan keuangan dan tanggung jawab auditorrizal hadi
 
Auditing bahan kuliah(standart Auditing)_2
Auditing bahan kuliah(standart Auditing)_2Auditing bahan kuliah(standart Auditing)_2
Auditing bahan kuliah(standart Auditing)_2Sidik Abdullah
 
Ringkasan materi Audit keuangan internal dan pemerintah dan audit operasional...
Ringkasan materi Audit keuangan internal dan pemerintah dan audit operasional...Ringkasan materi Audit keuangan internal dan pemerintah dan audit operasional...
Ringkasan materi Audit keuangan internal dan pemerintah dan audit operasional...dewi masita
 
Definisi auditing
Definisi auditingDefinisi auditing
Definisi auditingKeiraHilm
 
Bab 1 Auditing 1
Bab 1 Auditing 1Bab 1 Auditing 1
Bab 1 Auditing 1Domi DomDom
 
Kode etik akuntan
Kode etik akuntanKode etik akuntan
Kode etik akuntanmingina
 
Makalah auditing dan profesi akuntan publik
Makalah auditing dan profesi akuntan publikMakalah auditing dan profesi akuntan publik
Makalah auditing dan profesi akuntan publikUmmah Sadiyah
 
Makalah jasa dan pelaporan lain
Makalah jasa dan pelaporan lainMakalah jasa dan pelaporan lain
Makalah jasa dan pelaporan laindewi masita
 
Kuliah 4 audit laporan keuangan dan tanggungjawab auditor
Kuliah 4 audit laporan keuangan dan tanggungjawab auditorKuliah 4 audit laporan keuangan dan tanggungjawab auditor
Kuliah 4 audit laporan keuangan dan tanggungjawab auditorRose Meea
 
Makalah auditing ii kelompok 8 tahap penyelesaian audit (jiantari c 301 09 013)
Makalah auditing ii kelompok 8 tahap penyelesaian audit (jiantari c 301 09 013)Makalah auditing ii kelompok 8 tahap penyelesaian audit (jiantari c 301 09 013)
Makalah auditing ii kelompok 8 tahap penyelesaian audit (jiantari c 301 09 013)Jiantari Marthen
 
tanggung jawab dan tujuan audit
tanggung jawab dan tujuan audittanggung jawab dan tujuan audit
tanggung jawab dan tujuan auditIndah Dwi Lestari
 
Tugas rmk chapter 1 pengauditan
Tugas rmk chapter 1 pengauditanTugas rmk chapter 1 pengauditan
Tugas rmk chapter 1 pengauditanErdha Reidha
 
Auditing bahan kuliah revisi 10mei11
Auditing bahan kuliah revisi 10mei11Auditing bahan kuliah revisi 10mei11
Auditing bahan kuliah revisi 10mei11Sidik Abdullah
 

What's hot (20)

AUDITING 1
AUDITING 1AUDITING 1
AUDITING 1
 
Bab 1 Pengertian Auditing
Bab 1 Pengertian AuditingBab 1 Pengertian Auditing
Bab 1 Pengertian Auditing
 
Rangkuman audit
Rangkuman auditRangkuman audit
Rangkuman audit
 
Makalah audit laporan keuangan dan tanggung jawab auditor
Makalah audit laporan keuangan dan tanggung jawab auditorMakalah audit laporan keuangan dan tanggung jawab auditor
Makalah audit laporan keuangan dan tanggung jawab auditor
 
Auditing bahan kuliah(standart Auditing)_2
Auditing bahan kuliah(standart Auditing)_2Auditing bahan kuliah(standart Auditing)_2
Auditing bahan kuliah(standart Auditing)_2
 
Ringkasan materi Audit keuangan internal dan pemerintah dan audit operasional...
Ringkasan materi Audit keuangan internal dan pemerintah dan audit operasional...Ringkasan materi Audit keuangan internal dan pemerintah dan audit operasional...
Ringkasan materi Audit keuangan internal dan pemerintah dan audit operasional...
 
Definisi auditing
Definisi auditingDefinisi auditing
Definisi auditing
 
Bab 1 Auditing 1
Bab 1 Auditing 1Bab 1 Auditing 1
Bab 1 Auditing 1
 
Auditing bahan kuliah
Auditing bahan kuliahAuditing bahan kuliah
Auditing bahan kuliah
 
Kode etik akuntan
Kode etik akuntanKode etik akuntan
Kode etik akuntan
 
Auditing
AuditingAuditing
Auditing
 
Makalah auditing dan profesi akuntan publik
Makalah auditing dan profesi akuntan publikMakalah auditing dan profesi akuntan publik
Makalah auditing dan profesi akuntan publik
 
Auditing 1
Auditing 1Auditing 1
Auditing 1
 
Makalah jasa dan pelaporan lain
Makalah jasa dan pelaporan lainMakalah jasa dan pelaporan lain
Makalah jasa dan pelaporan lain
 
Kuliah 4 audit laporan keuangan dan tanggungjawab auditor
Kuliah 4 audit laporan keuangan dan tanggungjawab auditorKuliah 4 audit laporan keuangan dan tanggungjawab auditor
Kuliah 4 audit laporan keuangan dan tanggungjawab auditor
 
Dope proposal
Dope proposalDope proposal
Dope proposal
 
Makalah auditing ii kelompok 8 tahap penyelesaian audit (jiantari c 301 09 013)
Makalah auditing ii kelompok 8 tahap penyelesaian audit (jiantari c 301 09 013)Makalah auditing ii kelompok 8 tahap penyelesaian audit (jiantari c 301 09 013)
Makalah auditing ii kelompok 8 tahap penyelesaian audit (jiantari c 301 09 013)
 
tanggung jawab dan tujuan audit
tanggung jawab dan tujuan audittanggung jawab dan tujuan audit
tanggung jawab dan tujuan audit
 
Tugas rmk chapter 1 pengauditan
Tugas rmk chapter 1 pengauditanTugas rmk chapter 1 pengauditan
Tugas rmk chapter 1 pengauditan
 
Auditing bahan kuliah revisi 10mei11
Auditing bahan kuliah revisi 10mei11Auditing bahan kuliah revisi 10mei11
Auditing bahan kuliah revisi 10mei11
 

Similar to Tm 1-sap-auditing-i

PERTEMUAN 1 PENGENALAN PRAKTIK PENGAUDITAN.pptx
PERTEMUAN 1 PENGENALAN PRAKTIK PENGAUDITAN.pptxPERTEMUAN 1 PENGENALAN PRAKTIK PENGAUDITAN.pptx
PERTEMUAN 1 PENGENALAN PRAKTIK PENGAUDITAN.pptxCesiliaArum1
 
Pengantar Audit.pptx materi mata kuliah penantar audit
Pengantar Audit.pptx materi mata kuliah penantar auditPengantar Audit.pptx materi mata kuliah penantar audit
Pengantar Audit.pptx materi mata kuliah penantar auditimelimel020
 
Auditing I - UTS.pdf
Auditing I - UTS.pdfAuditing I - UTS.pdf
Auditing I - UTS.pdfATQAKIA
 
BAGIAN 1 - AUDITING DAN PROFESI AKUNTAN PUBLIK.pptx
BAGIAN 1 - AUDITING DAN PROFESI AKUNTAN PUBLIK.pptxBAGIAN 1 - AUDITING DAN PROFESI AKUNTAN PUBLIK.pptx
BAGIAN 1 - AUDITING DAN PROFESI AKUNTAN PUBLIK.pptxssuser219700
 
Kualitas audit
Kualitas auditKualitas audit
Kualitas auditMada Imma
 
Review audit i nanda rizki nugraha 41801042
Review audit i nanda rizki nugraha 41801042Review audit i nanda rizki nugraha 41801042
Review audit i nanda rizki nugraha 41801042NandaRN
 
BE & GG; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, cma, audit in...
BE & GG; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, cma, audit in...BE & GG; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, cma, audit in...
BE & GG; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, cma, audit in...FIkri Aulawi Rusmahafi
 
Ppt profesi akuntan publik
Ppt profesi akuntan publikPpt profesi akuntan publik
Ppt profesi akuntan publikMubarok Syahrul
 
1. Pengantar Audit.pdf
1. Pengantar Audit.pdf1. Pengantar Audit.pdf
1. Pengantar Audit.pdfRioRivan
 
STANDAR PROFESIONAL AKUNTAN PUBLIK (SPAP)
STANDAR PROFESIONAL AKUNTAN PUBLIK (SPAP)STANDAR PROFESIONAL AKUNTAN PUBLIK (SPAP)
STANDAR PROFESIONAL AKUNTAN PUBLIK (SPAP)arinakhasbana
 
1.tugas makalah auditing 2
1.tugas makalah auditing 21.tugas makalah auditing 2
1.tugas makalah auditing 2DIANA LESTARI
 
BE & GG9, Basori, Hapzi Ali, Audit & Internal Control, UMB, 2017
BE & GG9, Basori, Hapzi Ali, Audit & Internal Control, UMB, 2017BE & GG9, Basori, Hapzi Ali, Audit & Internal Control, UMB, 2017
BE & GG9, Basori, Hapzi Ali, Audit & Internal Control, UMB, 2017Basori Basori
 

Similar to Tm 1-sap-auditing-i (20)

PERTEMUAN 1 PENGENALAN PRAKTIK PENGAUDITAN.pptx
PERTEMUAN 1 PENGENALAN PRAKTIK PENGAUDITAN.pptxPERTEMUAN 1 PENGENALAN PRAKTIK PENGAUDITAN.pptx
PERTEMUAN 1 PENGENALAN PRAKTIK PENGAUDITAN.pptx
 
Pengantar Audit.pptx materi mata kuliah penantar audit
Pengantar Audit.pptx materi mata kuliah penantar auditPengantar Audit.pptx materi mata kuliah penantar audit
Pengantar Audit.pptx materi mata kuliah penantar audit
 
Modul audit jadi
Modul audit jadiModul audit jadi
Modul audit jadi
 
Modul audit jadi-libre
Modul audit jadi-libreModul audit jadi-libre
Modul audit jadi-libre
 
Auditing I - UTS.pdf
Auditing I - UTS.pdfAuditing I - UTS.pdf
Auditing I - UTS.pdf
 
BAGIAN 1 - AUDITING DAN PROFESI AKUNTAN PUBLIK.pptx
BAGIAN 1 - AUDITING DAN PROFESI AKUNTAN PUBLIK.pptxBAGIAN 1 - AUDITING DAN PROFESI AKUNTAN PUBLIK.pptx
BAGIAN 1 - AUDITING DAN PROFESI AKUNTAN PUBLIK.pptx
 
Kualitas audit
Kualitas auditKualitas audit
Kualitas audit
 
Standard Auditing
Standard AuditingStandard Auditing
Standard Auditing
 
Review audit i nanda rizki nugraha 41801042
Review audit i nanda rizki nugraha 41801042Review audit i nanda rizki nugraha 41801042
Review audit i nanda rizki nugraha 41801042
 
audit manajemen
audit manajemenaudit manajemen
audit manajemen
 
BE & GG; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, cma, audit in...
BE & GG; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, cma, audit in...BE & GG; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, cma, audit in...
BE & GG; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, cma, audit in...
 
Ppt profesi akuntan publik
Ppt profesi akuntan publikPpt profesi akuntan publik
Ppt profesi akuntan publik
 
BAB_I.pdf
BAB_I.pdfBAB_I.pdf
BAB_I.pdf
 
1. Pengantar Audit.pdf
1. Pengantar Audit.pdf1. Pengantar Audit.pdf
1. Pengantar Audit.pdf
 
STANDAR PROFESIONAL AKUNTAN PUBLIK (SPAP)
STANDAR PROFESIONAL AKUNTAN PUBLIK (SPAP)STANDAR PROFESIONAL AKUNTAN PUBLIK (SPAP)
STANDAR PROFESIONAL AKUNTAN PUBLIK (SPAP)
 
1.tugas makalah auditing 2
1.tugas makalah auditing 21.tugas makalah auditing 2
1.tugas makalah auditing 2
 
Makalah
MakalahMakalah
Makalah
 
Makalah uts
Makalah utsMakalah uts
Makalah uts
 
Pertemuan 1
Pertemuan 1Pertemuan 1
Pertemuan 1
 
BE & GG9, Basori, Hapzi Ali, Audit & Internal Control, UMB, 2017
BE & GG9, Basori, Hapzi Ali, Audit & Internal Control, UMB, 2017BE & GG9, Basori, Hapzi Ali, Audit & Internal Control, UMB, 2017
BE & GG9, Basori, Hapzi Ali, Audit & Internal Control, UMB, 2017
 

More from SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI INDONESIA (8)

253 article text-753-1-10-20191219 -desy amaliati setiawan-penelitian
253 article text-753-1-10-20191219 -desy amaliati setiawan-penelitian253 article text-753-1-10-20191219 -desy amaliati setiawan-penelitian
253 article text-753-1-10-20191219 -desy amaliati setiawan-penelitian
 
Rantai nilai value chain-tm-3
Rantai nilai value chain-tm-3Rantai nilai value chain-tm-3
Rantai nilai value chain-tm-3
 
Tm 4- subjek-objek pajak
Tm 4- subjek-objek pajakTm 4- subjek-objek pajak
Tm 4- subjek-objek pajak
 
Desy rahmat-paper-pbb-p2 kecamatan jatinegara
Desy rahmat-paper-pbb-p2 kecamatan jatinegaraDesy rahmat-paper-pbb-p2 kecamatan jatinegara
Desy rahmat-paper-pbb-p2 kecamatan jatinegara
 
Tm 2-jenis-asas-teori-syarat
Tm 2-jenis-asas-teori-syaratTm 2-jenis-asas-teori-syarat
Tm 2-jenis-asas-teori-syarat
 
Tm 1-dasar-dasar perpajakan
Tm 1-dasar-dasar perpajakanTm 1-dasar-dasar perpajakan
Tm 1-dasar-dasar perpajakan
 
Sia 1-tm-2
Sia 1-tm-2Sia 1-tm-2
Sia 1-tm-2
 
Sia 1-tm-1
Sia 1-tm-1Sia 1-tm-1
Sia 1-tm-1
 

Recently uploaded

Penentuan Harga Faktor Produksi Ekonomi Mikro
Penentuan Harga Faktor Produksi Ekonomi MikroPenentuan Harga Faktor Produksi Ekonomi Mikro
Penentuan Harga Faktor Produksi Ekonomi Mikrokhei4
 
Sosialisasi Pelaporan Proyeksi Target dan Realiasi Capaian Output TA 2024
Sosialisasi Pelaporan Proyeksi Target dan Realiasi Capaian Output TA 2024Sosialisasi Pelaporan Proyeksi Target dan Realiasi Capaian Output TA 2024
Sosialisasi Pelaporan Proyeksi Target dan Realiasi Capaian Output TA 202420NurKhusnaFahrani
 
Nilai saat ini dalam studi kelayakan.ppt
Nilai saat ini dalam studi kelayakan.pptNilai saat ini dalam studi kelayakan.ppt
Nilai saat ini dalam studi kelayakan.pptlangkahgontay88
 
Kemenkop LAPORAN KEUANGAN KOPERASI- SAK EP (25042024).pdf
Kemenkop LAPORAN KEUANGAN KOPERASI- SAK EP (25042024).pdfKemenkop LAPORAN KEUANGAN KOPERASI- SAK EP (25042024).pdf
Kemenkop LAPORAN KEUANGAN KOPERASI- SAK EP (25042024).pdfsoftraxindo
 
Presentasi Akad Wadiah#';/'..';'[]//'../
Presentasi Akad Wadiah#';/'..';'[]//'../Presentasi Akad Wadiah#';/'..';'[]//'../
Presentasi Akad Wadiah#';/'..';'[]//'../stfatimah131
 
analisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaat
analisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaat
analisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatlangkahgontay88
 
5 CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN DAN Jual Obat ABORSI + obat PENGGUGUR KANDUNGAN...
5 CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN DAN Jual Obat ABORSI + obat PENGGUGUR KANDUNGAN...5 CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN DAN Jual Obat ABORSI + obat PENGGUGUR KANDUNGAN...
5 CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN DAN Jual Obat ABORSI + obat PENGGUGUR KANDUNGAN...BagaimanaCaraMenggug
 
Sistem Akuntansi Aktiva Tetap (Asset Tetap).pptx
Sistem Akuntansi Aktiva Tetap (Asset Tetap).pptxSistem Akuntansi Aktiva Tetap (Asset Tetap).pptx
Sistem Akuntansi Aktiva Tetap (Asset Tetap).pptxmonikabudiman19
 
Sosialisasi Permendag 7 Tahun 2024 Rev 02052024.pptx
Sosialisasi Permendag 7 Tahun 2024 Rev 02052024.pptxSosialisasi Permendag 7 Tahun 2024 Rev 02052024.pptx
Sosialisasi Permendag 7 Tahun 2024 Rev 02052024.pptxgulieglue
 
Asam karboksilat dan esternya serta senyawa .pptx
Asam karboksilat dan esternya serta senyawa .pptxAsam karboksilat dan esternya serta senyawa .pptx
Asam karboksilat dan esternya serta senyawa .pptxRizkiMuhammad58
 
Konsep Dasar One Way Anova dalam Ilmu Statistik.pptx
Konsep Dasar One Way Anova dalam Ilmu Statistik.pptxKonsep Dasar One Way Anova dalam Ilmu Statistik.pptx
Konsep Dasar One Way Anova dalam Ilmu Statistik.pptxULFAHASNAAZIZAH
 
509777263-PPT-Monetarisme-Versus-Ekonomika-Keynesian.pptx
509777263-PPT-Monetarisme-Versus-Ekonomika-Keynesian.pptx509777263-PPT-Monetarisme-Versus-Ekonomika-Keynesian.pptx
509777263-PPT-Monetarisme-Versus-Ekonomika-Keynesian.pptxdokumentasiutnd
 

Recently uploaded (20)

Penentuan Harga Faktor Produksi Ekonomi Mikro
Penentuan Harga Faktor Produksi Ekonomi MikroPenentuan Harga Faktor Produksi Ekonomi Mikro
Penentuan Harga Faktor Produksi Ekonomi Mikro
 
Sosialisasi Pelaporan Proyeksi Target dan Realiasi Capaian Output TA 2024
Sosialisasi Pelaporan Proyeksi Target dan Realiasi Capaian Output TA 2024Sosialisasi Pelaporan Proyeksi Target dan Realiasi Capaian Output TA 2024
Sosialisasi Pelaporan Proyeksi Target dan Realiasi Capaian Output TA 2024
 
TEORI DUALITAS TENTANG (PRIM AL-DUAL).pptx
TEORI DUALITAS TENTANG (PRIM AL-DUAL).pptxTEORI DUALITAS TENTANG (PRIM AL-DUAL).pptx
TEORI DUALITAS TENTANG (PRIM AL-DUAL).pptx
 
Jual Obat Aborsi Serang wa 082223109953 Klinik Jual Obat Penggugur Kandungan ...
Jual Obat Aborsi Serang wa 082223109953 Klinik Jual Obat Penggugur Kandungan ...Jual Obat Aborsi Serang wa 082223109953 Klinik Jual Obat Penggugur Kandungan ...
Jual Obat Aborsi Serang wa 082223109953 Klinik Jual Obat Penggugur Kandungan ...
 
Nilai saat ini dalam studi kelayakan.ppt
Nilai saat ini dalam studi kelayakan.pptNilai saat ini dalam studi kelayakan.ppt
Nilai saat ini dalam studi kelayakan.ppt
 
Kemenkop LAPORAN KEUANGAN KOPERASI- SAK EP (25042024).pdf
Kemenkop LAPORAN KEUANGAN KOPERASI- SAK EP (25042024).pdfKemenkop LAPORAN KEUANGAN KOPERASI- SAK EP (25042024).pdf
Kemenkop LAPORAN KEUANGAN KOPERASI- SAK EP (25042024).pdf
 
Presentasi Akad Wadiah#';/'..';'[]//'../
Presentasi Akad Wadiah#';/'..';'[]//'../Presentasi Akad Wadiah#';/'..';'[]//'../
Presentasi Akad Wadiah#';/'..';'[]//'../
 
analisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaat
analisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaat
analisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaat
 
Klinik Obat Aborsi Di Palembang Wa 0822/2310/9953 Klinik Aborsi Di Palembang
Klinik Obat Aborsi Di Palembang Wa 0822/2310/9953  Klinik Aborsi Di PalembangKlinik Obat Aborsi Di Palembang Wa 0822/2310/9953  Klinik Aborsi Di Palembang
Klinik Obat Aborsi Di Palembang Wa 0822/2310/9953 Klinik Aborsi Di Palembang
 
5 CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN DAN Jual Obat ABORSI + obat PENGGUGUR KANDUNGAN...
5 CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN DAN Jual Obat ABORSI + obat PENGGUGUR KANDUNGAN...5 CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN DAN Jual Obat ABORSI + obat PENGGUGUR KANDUNGAN...
5 CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN DAN Jual Obat ABORSI + obat PENGGUGUR KANDUNGAN...
 
METODE TRANSPORTASI NORTH WEST CORNERWC.pptx
METODE TRANSPORTASI NORTH WEST CORNERWC.pptxMETODE TRANSPORTASI NORTH WEST CORNERWC.pptx
METODE TRANSPORTASI NORTH WEST CORNERWC.pptx
 
MODEL TRANSPORTASI METODE LEAST COST.pptx
MODEL TRANSPORTASI METODE LEAST COST.pptxMODEL TRANSPORTASI METODE LEAST COST.pptx
MODEL TRANSPORTASI METODE LEAST COST.pptx
 
Jual Obat Aborsi Banjarbaru ( ASLI ) 082223109953 Kami Jual Obat Penggugur Ka...
Jual Obat Aborsi Banjarbaru ( ASLI ) 082223109953 Kami Jual Obat Penggugur Ka...Jual Obat Aborsi Banjarbaru ( ASLI ) 082223109953 Kami Jual Obat Penggugur Ka...
Jual Obat Aborsi Banjarbaru ( ASLI ) 082223109953 Kami Jual Obat Penggugur Ka...
 
Sistem Akuntansi Aktiva Tetap (Asset Tetap).pptx
Sistem Akuntansi Aktiva Tetap (Asset Tetap).pptxSistem Akuntansi Aktiva Tetap (Asset Tetap).pptx
Sistem Akuntansi Aktiva Tetap (Asset Tetap).pptx
 
Sosialisasi Permendag 7 Tahun 2024 Rev 02052024.pptx
Sosialisasi Permendag 7 Tahun 2024 Rev 02052024.pptxSosialisasi Permendag 7 Tahun 2024 Rev 02052024.pptx
Sosialisasi Permendag 7 Tahun 2024 Rev 02052024.pptx
 
Asam karboksilat dan esternya serta senyawa .pptx
Asam karboksilat dan esternya serta senyawa .pptxAsam karboksilat dan esternya serta senyawa .pptx
Asam karboksilat dan esternya serta senyawa .pptx
 
Konsep Dasar One Way Anova dalam Ilmu Statistik.pptx
Konsep Dasar One Way Anova dalam Ilmu Statistik.pptxKonsep Dasar One Way Anova dalam Ilmu Statistik.pptx
Konsep Dasar One Way Anova dalam Ilmu Statistik.pptx
 
Jual Obat Aborsi Sorong, Wa : 0822/2310/9953 Apotik Jual Obat Cytotec Di Sorong
Jual Obat Aborsi Sorong, Wa : 0822/2310/9953 Apotik Jual Obat Cytotec Di SorongJual Obat Aborsi Sorong, Wa : 0822/2310/9953 Apotik Jual Obat Cytotec Di Sorong
Jual Obat Aborsi Sorong, Wa : 0822/2310/9953 Apotik Jual Obat Cytotec Di Sorong
 
509777263-PPT-Monetarisme-Versus-Ekonomika-Keynesian.pptx
509777263-PPT-Monetarisme-Versus-Ekonomika-Keynesian.pptx509777263-PPT-Monetarisme-Versus-Ekonomika-Keynesian.pptx
509777263-PPT-Monetarisme-Versus-Ekonomika-Keynesian.pptx
 
PEREKONIMIAN EMPAT SEKTOR (PEREKONOMIAN TERBUKA).pptx
PEREKONIMIAN EMPAT SEKTOR (PEREKONOMIAN TERBUKA).pptxPEREKONIMIAN EMPAT SEKTOR (PEREKONOMIAN TERBUKA).pptx
PEREKONIMIAN EMPAT SEKTOR (PEREKONOMIAN TERBUKA).pptx
 

Tm 1-sap-auditing-i

  • 1. AUDITING - I TM-1 SATUANACARAPERKULIAHAN Desy Amaliati Setiawan, SE, M.Ak
  • 2. Mata kuliah ini merupakan bagian dari kuliah Auditing yang terdiri dari Auditing 1 dan Auditing 2. Mata kuliah ini membahas mengenai: 1. Jasa-Jasa Akuntan Publik 2. Aturan Internal Profesi 3. Tanggung Jawab Hukum 4. Bukti Audit 5. Pengendalian Internal 6. Asersi dalam laporan 7. Materialitas 8. Prosedur Penilaian Risiko 9. Pihak-pihak yang berelasi 10. Audit Berbasis Risiko 11. Strategi Audit Menyeluruh 12. Merumuskan Pendapat Auditor Deskripsi :
  • 3. 1. Mahasiswa dapat menjelaskan profesi akuntan publik, struktur organisasi KAP, jenjang profesi akuntan dan fungsi audit bagi masyarakat. 2. Mahasiswa dapat menjelaskan tentang kode etik profesi akuntan publik dan standar pengendalian mutu (SPM-01) 3. Mahasiswa dapat menjelaskan tanggung jawab manajemen dan auditor sesuai dengan perikatan yang telah dibuat 4. Mahasiswa dapat menjelaskan sifat dari suatu bukti audit, jenis bukti, prosedur memperoleh bukti, keputusan dalam penggunaan bukti, pengorganisasian kertas kerja dan penguasaan kertas. 5. Mahasiswa dapat menjelaskan tujuan pengendalian internal dan komponen – komponen yang terkait dalam pengendalian internal. Tujuan :
  • 4. 6. Mahasiswa dapat menjelaskan asersi dalam laporan keuangan. 7. Mahasiswa dapat menghitung tingkat materialitas secara aggregate dan tingkat materialitas masing-masing akun. 8. Mahasiswa dapat menjelaskan penliaian risiko berdasarkan kriteria audit yang berlaku. 9. Mahasiswa dapat menjelaskan pihak-pihak yang berelasi dalam menilai risiko. 10. Mahasiswa dapat menjelaskan pekerjaan audit berbasis risiko. 11. Mahasiswa dapat menjelaskan strategi audit menyeluruh. 12. Mahasiswa dapat menjelaskan opini Auditor berdasarkan SA 700 Tujuan :
  • 5.  Theodarus M. Tuanakota (2015). Audit Kontemporer, Salemba Empat Jakarta  IAPI (2011) Standar Profesional Akuntan Publik. Salemba, Jakarta Atau SA (Standar Audit).  IAPI/ Institut Akuntan Publik Indonesia (2012) Standar Pengendalian Mutu (SPM-01)  IAPI (2018) Kode Etik Profesi Akuntan Publik  UU No. 5 Tahun 2011 Akuntan Publik  PP Nomor 20 tahun 2015 tentang praktik Akuntan Publik  PMK No. 154 tahun 2017 tentang Pembinaan dan Pengawasan Akuntan Publik Pendukung :
  • 6. Penilaian berdasarkan pada nilai keaktifan dalam pengerjaan tugas, kehadiran, mid dan final tes dengan komposisi sebagai berikut : Penilaian : KOMPONEN PROSENTASE KEHADIRAN 10% TUGAS 20% MID TES 30% UAS 40%
  • 7. Dengan range nilai sebagai berikut : Range Nilai 80-100 A 66-79,9 B 56-65 C 50-55 D <= 50 E
  • 8. AUDITING - I TM-1 JASA-JASAAKUNTAN PUBLIK Desy Amaliati Setiawan, SE, M.Ak
  • 9. Auditing merupakan salah satu bentuk atestasi. Atestasi, pengertian umumnya merupakan suatu komunikasi dari seorang expert mengenai kesimpulan tentang reabilitas dari pernyataan seseorang. Auditing memberikan nilai tambah bagi laporan keuangan perusahaan, karena Akuntan publik sebagai pihak yang ahli dan independen, pada akhir pemeriksaannya akan memberikan pendapat mengenai kewajaran posisi keuangan, hasil usaha, perubahan ekuitas, dan laporan arus kas. Pengertian Auditing :
  • 10. Konrath (2002:5) mendefinisikan auditing sebagai : “Suatu proses sistematis untuk secara objektif mendapatkan dan mengevaluasi bukti mengenai asersi tentang kegiatan-kegiatan dan kejadian-kejadian ekonomi untuk meyakinkan tingkat keterkaitan antara asersi tersebut dan kriteria yang telah ditetapkan dan mengkomunikasikan hasilnya kepada pihak-pihak yang berkepentingan.” Pengertian Auditing :
  • 11. Menurut Alvin A. Aren, Mark S. Beasley dan Randal J. Elder (2011:4) “Auditing is the accumulation and evaluation of evidence about information to determine and report on the degree of correspondence between the information and established criteria. Auditing should be done by competent, independent person.”  Auditing adalah pengumpulan dan evaluasi bukti tentang informasi untuk menentukan dan melaporkan derajat kesesuaian antara informasi itu dan kriteria yang telah ditetapkan.  Auditing harus dilakukan oleh orang kompeten dan independen. Pengertian Auditing :
  • 12. Untuk melakukan audit, harus tersedia informasi dalam bentuk yang dapat diverifikasi dan beberapa standar (kriteria) yang dapat digunakan auditor untuk mengevaluasi informasi tersebut, yang dapat dan memang memiliki banyak bentuk. Para auditor secara rutin melakukan audit atas informasi yang dapat diukur, termasuk laporan keuangan perusahaan dan SPT pajak penghasilan perorangan. Auditor juga mengaudit informasi yang lebih subjektif, seperti efektivitas sistem Komputer dan efisiensi operasi manufaktur. InformasidanKriteriayangtelahDitetapkan
  • 13. Kriteria untuk mengevaluasi informasi juga bervariasi, tergantung pada informasi yang sedang diaudit. Dalam Audit atas laporan keuangan historis oleh Kantor Akuntan Publik (KAP), kriteria yang berlaku biasanya adalah prinsip-prinsip akuntansi yang berlaku umum (GAAP) atau International Financial Reporting Standards (IFRS). Ini berarti bahwa dalam audit atas laporan keuangan, kantor akuntan publik akan menentukan apakah laporan keuangan sudah disusun sesuai dengan prinsip-prinsip akuntansi yang berlaku umum. InformasidanKriteriayangtelahDitetapkan
  • 14. Untuk audit pengendalian internal atas pelaporan keuangan, kriterianya adalah kerangka kerja yang sudah diakui untuk mengembangkan pengendalian internal, seperti internal Control - integrated framework yang dikeluarkan oleh Committee of Sponsoring Organization dalam Komisi Treadway (dikenal luas sebagai COSO). InformasidanKriteriayangtelahDitetapkan
  • 15. Untuk audit atas SPT pajak oleh Internal Revenue Service (IRS), kriterianya tercantum dalam Internal Revenue Code. Dalam audit IRS atas SPT pajak perusahaan, IRS menggunakan Internal Revenue code sebagai kriteria ketepatan, bukan prinsip akuntansi yang berlaku umum (GAAP). InformasidanKriteriayangtelahDitetapkan
  • 16. Bukti (evidence) adalah setiap informasi yang digunakan auditor untuk menentukan apakah informasi yang diaudit dinyatakan sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan. Bukti memiliki banyak bentuk yang berbeda, termasuk : 1. Data elektronik dan data lain tentang transaksi 2. Komunikasi tertulis dengan pihak luar 3. Observasi oleh auditor 4. Kesaksian lisan pihak yang diaudit (klien) Mengumpulkandanmengevaluasibukti
  • 17. Untuk memenuhi tujuan audit, auditor harus memperoleh bukti dengan kualitas dan jumlah yang mencukupi. Auditor harus menentukan jenis dan jumlah bukti yang diperlukan serta mengevaluasi apakah informasi itu sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan. Mengumpulkandanmengevaluasibukti
  • 18. Auditing mempunyai sifat analitis, karena akuntan publik memulai pemeriksaannya dari angka-angka dalam laporan keuangan, lalu dicocokkan dengan neraca saldo (trial balance), buku besar (general ledger), buku harian (special jpurnals), bukti-bukti pembukuan (documents) dan sub buku besar (sub-ledger), Sedangkan Accounting mempunyai sifat konstruktif, karena disusun mulai dari bukti-bukti pembukuan, buku harian, buku besar dan sub buku besar, neraca saldo sampai menjadi laporan keuangan. Perbedaan Auditing dan Akuntansi
  • 19. Akuntansi (accounting) dilakukan oleh pegawai perusahaan (bagian akuntansi) dengan berpedoman pada Standar Akuntansi Keuangan atau ETAP atau IFRS . Sedangkan Auditing dilakukan oleh akuntan publik (khususnya financial audit) dengan berpedoman pada Standar Profesional Akuntan Publik, Kode Etik Profesi Akuntan Publik dan Standar Mutu. Perbedaan Auditing dan Akuntansi
  • 20. Untuk mengilustrasikan kebutuhan akan auditing, mari pertimbangkan keputusan seorang pejabat bank dalam memberikan pinjaman kepada suatu perusahaan. Keputusan ini akan didasarkan pada faktor-faktor seperti hubungan keuangan sebelumnya dengan perusahaan itu serta kondisi keuangan perusahaan itu seperti yang dicerminkan dalam laporan keuangannya. Jika jadi memberikan pinjaman, bank akan mengenakan suku bunga yang terutama ditentukan oleh tiga faktor : 1. Suku bunga bebas risiko 2. Risiko Bisnis bagi nasabah 3. Risiko informasi AspekEkonomi DalamPermintaanAkanAuditing
  • 21. Adalah jasa professional independen yang meningkatkan kualitas informasi bagi para pengambil keputusan. Jasa semacam ini dianggap penting karena penyedia jasa assurance itu independen dan tidak bias berkenaan dengan informasi yang diperiksa. Individu-individu yang bertanggung jawab membuat keputusan bisnis memerlukan jasa assurance untuk membantu meningkatkan keandalan dan relevansi informasi yang digunakan sebagai dasar keputusan. JasaAssurance
  • 22. Salah satu kategori jasa assurance yang diberikan oleh akuntan publik adalah jasa atestasi. Jasa atestasi (attestation service) adalah jenis jasa assurance dimana KAP mengeluarkan laporan tentang suatu permasalahan atau asersi yang disiapkan pihak lain. Jasa atestasi dibagi menjadi lima kategori : 1. Audit atas laporan keuangan historis 2. Audit atas pengendalian internal atas pelaporan keuangan 3. Review laporan keuangan historis 4. Jasa atestasi mengenai teknologi informasi 5. Jasa atestasi lain yang dapat diterapkan pada berbagai masalah. JasaAtestasi
  • 23. KAP melakukan berbagai jasa lain yang umumnya berada di luar lingkup jasa assurance. Tiga contoh yang spesifik adalah : 1. Jasa akuntansi dan pembukuan 2. Jasa Pajak 3. Jasa Konsultan manajemen Jasa-jasaNon-assuranceyangdiberikanolehAkuntanPublik
  • 24. Akuntan publik melakukan tiga jenis utama audit, yaitu : 1. Audit Operasional Mengevaluasi efisiensi dan efektivitas setiap bagian dari prosedur dan metode operasional organisasi. 2. Audit Ketaatan (Compliance Audit) Dilaksanakan untuk menentukan apakah pihak yang diaudit mengikuti prosedur, aturan, atau ketentuan yang ditetapkan oleh otoritas yang lebih tinggi. 3. Audit laporan keuangan (Financial Statement Audit) Dilakukan untuk menentukan apakah laporan keuangan telah dinyatakan sesuai dengan kriteria tertentu. Jenis-jenisAudit
  • 25. Ada beberapa jenis auditor yang dewasa ini berpraktik. Jenis yang paling umum adalah : 1. Kantor Akuntan Publik 2. Auditor badan akuntabilitas Pemerintah 3. Agen-agen Penerimaan Negara (internal revenue) 4. Auditor Internal Jenis-JenisAuditor