Ringkasan dokumen tersebut adalah: 1) Dokumen tersebut merupakan instrumen review untuk tugas mata kuliah metodologi penelitian pendidikan yang membahas tentang judul tesis mengenai pengaruh pembelajaran matematika realistik dan berfikir logis terhadap hasil belajar matematika siswa SD. 2) Secara garis besar dibahas mengenai kejelasan rumusan masalah, signifikansi masalah, gambaran metode penelitian, analisis data

1. INSTRUMEN REVIEW TESIS
TUGAS MATA KULIAH METODOLOGI PENELITIAN PENDIDIKAN
Judul Tesis : PENGARUH PEMBELAJARAN MATEMATIKA REALISTIK DAN
BERPIKIR LOGIS TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA
SISWA SD BERLIND SCHOOL MEDAN
Nama Pemilik Tesis : MIKA ROMAULI PASARIBU
PETUNJUK:
Baca dengan cermat, teliti dan utuh tesis yang telah dipilih. Gunakan instrumen ini untuk
memberi komentar dalam bentuk deskriptif sesuai dengan isi tesis yang telah dibaca.
Kualitas jawaban ditentukan oleh ketajaman analisis anda yang disajikan secara
deskriptif (argumentatif) sesuai pertanyaan pada setiap butir instrumen ini.
1. Pendahuluan
1) Kejelasan
rumusan
masalah
: Dalam Rumusan masalah yang dibuat penulis sudah cukup
jelas dimana pertanyaanya sudah lengkap dan rinci mengenai
ruang lingkup masalah yang diteliti berdasarkan identifikasi
dan pembantasan masalah. Akan tetapi, rumusan masalah
yang dituliskan penulis belum disusun secara singkat dan
padat karena masih terdapat penggunaan dua kali kata yang
sama yaitu kata “dengan” dan “pada”.dan masih terdapat
NAMA MHS:
NIM/KLS :

2. penggunaan kata yang kurang efektif. Secara garis besar
peneliti ingin membahas, pertama: Apakah terdapat
perbedaan hasil karya belajar matematika siswa yang diajar
dengan pembelajaran matematika realistik kelompok dengan
individu dalam pembelajaran pembagian di kelas IV SD?
,kedua : apakah terdapat perbedaan hasil matematika siswa
yang memiliki kemampuan berfikir logis tinggi dengan siswa
yang memiliki kemampuan berfikir logis rendah pada pokok
pembahasan pembagian pada murid sd?. Ketiga : apakah
terdapat interaksi antara pembelajaran matematika realistik
dan kemampuan berfikir logis terhadap pencapaian hasil
belajar matemmatika pada pokok bahasan pada pembagin
murid SD?
2) Pentingnya
(signifikansi)
masalah
: Signifikansi masalah dalam penelitian tentu sangat penting,
dan dalam thesis ini signifikansi penelitiannya sudah baik
karena masalah yang dituliskan dari poin pertama sampai ke
tiga berkesinambungan dimana pada poin pertama memuat
pertanyaan mengenai: apakah terdapat perbedaan antara
variabel variabelnya, lalu poin selanjutnya memuat
pertanyaan mengenai apakah terdapat interaksi antara
variabel variabelnya.
3) Gambaran
metode
penelitian
: A. Desain dan Jenis Penelitian
1. Tempat dan waktu penelitian
Tempat dan waktunya sudah dijelaskan dimana dan kapan
dilaksanakan,tapi spesifikasi dan kriteria pemilihan lokasi
tidak dikemukakan oneh penulis.
2. Populasi dan sampel
Peneliti secara jelas mendeskripsikan jumlah sampel dalam
thesis ini yaitu seluruh siswa kelas IV SD Bharlind school
medan yang terdapat dalam populasi.
3. Metode penelitian.

3. Peneliti menyatakan penelitian ini kuantitatif dengan jenis
penelitian quasi eksperimen.
B. Defenisi Oprasional variabel Penelitian
Dalam thesis ini tertulis pengertian variabel variabel
penelitiannya, akan tetapi tidak dijelaskan mana variabel
terikat dan mana yang variabel bebasnya.
C. Prosedur Penelitian.
Peneliti menyatakan penelitiannya Terdiri dari 3
tahapan,yaitu : persiapan, pelaksanaan dan analisis
data. Dalam tahap persiapan jelas terlihat kegiatannya.
Pada tahap pelaksanaan tidak dirinci secara jelas, dan
pada tahap analisi data sama sekali tidak dijelaskannya.
D. Instrumen Penelitian
instrumen penelitiannya sudah mengemukakan
instrumen yang digunakan untuk mengukur variabel
variabel yang akan diteliti peneliti. Yaitu ada 3
instrumenya yaitu tes, observasi dan angket.
E. Uji coba tes
Terdapat uji coba tes berupa validitas tes,realibitas
tes,taraf kesukaran daya pembeda,daya pembeda.
F. Teknik analisis Data
Pada bagian ini peneliti sudah menguraikan jenis
analisis yang ia gunakan, dan sudah tepat teknik
analisinya.yaitu teknik statistik deskriptif dan
inferensial.
G. Rumusan masalah
1) Apakah
rumusan
memenuhi
kriteria
: Ya rumusan masalah dalam penelitian ini sudah memenuhi
kriteria penelitian yang baik karena rumusan masalahnya
sudah menampakkan variabel-variabel yang diteliti, sifat
hubungan antara variabel-variabel, dan subjek penelitian.

4. penelitian yang
baik.
2) Apakah teori
yang digunakan
untuk mengkaji
masalah relevan
dengan
permasalahan
penelitian yang
diajukan
: Ya, teori yang digunakan untuk mengkaji masalah sudah
relevan dengan permasalah yang diajukan,hal ini terlihat dari
teori teori yang dikemukakan dijelaskan dengan diperkuat
pendapat para ahli. Dan setiap variabel-varibel di jelaskan
secara teliti sesuai dengan permasalahan yang terdapat dalam
penelitian. Dan secara sistematis dijelaskan dimulai dari
pembelajaran matematika, pembelajaran matematika
realistik, prinsip PMR, ksrskteridtik PMR, langkah-langkah PMR
,kelebihan dan kekuaran PMR, teori belajar yang mendasari
PMR ,pembelajaran secara kelompok,pembelajaran secara
individu,serta hakikat berfikir logis.
H. Referensi yang digunakan
1) Kekinian : Refrensi yang digunakan dalam penelitian ini belum up to date
dilihat dari sumber refrensi yang digunakan, masih banyak
refrensi yang tahun rendah. Seharusnya peneliti bisa
mengambil tahun yang lebih tinggi atau 3 tahun terakhir.
Thesis ini tahun 2013 tetapi refrensi buku yang digunakan
hanya 1 yang tahun 2009. Yang lain tahun rendah. Maka
penulis harus lebih memperbanyak refrensi dengan tidak
melupakan unsur kekinian refrensi yang akan digunakan.
2) Kecukupan : Dilihat dari sumber refrensi yang di gunakan sudah lebih dari
25 refrensi, dan menurut saya sudah cukup, hanya saja penulis
harus lebih memperhatikan kejelasan refrensi yang digunakan.
3) Kesesuaian : Kesesuaian refrensi yang digunakan peneliti sudah sesuai atau
cocok , terbukti dari penjelasan baik itu variabel-variabel
maupun analisis data sudah dan mampu di perkuat dengan
refrensi dari pendapat para ahli.

5. I. Metodologi Penelitian
1) Ketepatan Ketepatan metodologi penelitian sbelum tepat, hal ini
dikarenakan pokok pokok pembahasan yang terdapat dalam
penelitian di thesis ini hanya menjelaskan lokasi
penelitian,sumber data,teknik pengumpulan data beserta
teknik analisisnya. Hal ini berarti desain penelitian dalam
thesis ini tidak penulis sertakan, hal ini tentu menjadi tidak
tepat karena desain atau rancangan dalam penelitian perlu
diberikan untuk setiap jenis penelitian,terutama penelitian
eksperimental.
2) Kejelasan Metodologi tidak jelas karena disain penelitian yang tidak
disertakan membuat strategi mengatur latar penelitian agar
peneliti memperoleh data yang valid sesuai dengan
karakteristik variabel dan tujuan penelitian menjadi tidak
tampak dalam thesis ini.
3) Kelengkapan Metodelogi tidak lengkap karena tidak disertakan desain
penelitian. Alangkah baiknya apabila thesis ini dlengkapi
dengan desain penelitian karena penelitian ini penelitian
kuantitatif dengan jenis penelitian quasi eksperimen.
4) Kesesuaian
dengan masalah
Mtedologi penelitian sudah sesuai dengan masalah karena di
dalam teknik pengumpulan data sudah menguraikan istrumen
penelitian,langkah-langkah yang ditempuh dan teknik yang
digunakan untuk mengumpulkan data serta jadwal waktu
pelaksanaan pengumpulan data
J. Hasil dan Pembahasan
1) Kesesuaian
dengan
rumusan
Hasil pembahasan sudah sesuai dengan rumusan masalah dan
tujuan,dimana terdapat perbedaan antara hasil belajar
matematika siswa yang diajarkan dengan PMR kelompok

6. masalah dan
tujuan
dengan individu,dimana hasil belajar matematika siswa
diajarkan dengan PMR kelompok lebih tinggi dibandingkan
dengan siswa yang diajarkan dengan PMR individu. Terdpat
perbedaan antara hasil belajar matematika siswa yang
memiliki KBLT dengan siswa yang memiliki KBLR,dimana hasil
belajar matematika siswa yang memiliki KBLT lebih tinggi dari
pada siswa yang memiliki KBLR. Dan selanjutnya terdapat
interaksi antara pembelajaran matematika realistik dan
kemampuan berfikir logis yang memberikan pengaruh
terhadap hasil belajr matematika siswa.
2) Ketajaman
pembahasan
Ketajaman pembahasan sudah cukup tajam karena setiap
detail yang direncanakan sudah dilakukan dalam penelitian
sesuai dengan perumasan masalah dan terjawab dengan
hasilnya didapatkan.
K. Referensi
1) Ketepatan
penulisan
: Untuk penulisan Refrensi seperti penulisan cara mengutip,m
asih terdapat penulisan kutipan yang salah seperti kutipan
tidak langsung yang penulis tulis dengan” (Bertens,dalam
surajiyo:2005) dan pada daftar pustaka, seperti yang saya
ketahui urutan penulisan itu sesuai dengan alfabet, tetapi
dalam penulisan di thesis ini masih ada beberapa penulisan
yang tidak berurut sesuai alfabet. Didalam thesis ini awalan
nama dari huruf “T” terlebih dulu ditulis dari huruf “S”. dan
masih ada bagian yang tidak ada jarak(spasi) sehingga terlalu
padat dan tidak sesuai.