SlideShare a Scribd company logo
1 of 37
DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK
KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISET, DAN TEKNOLOGI
Permendikbudristek Nomor 63 Tahun 2022
tentang
Petunjuk Teknis Pengelolaan Dana
Bantuan Operasional Satuan Pendidikan
DIREKTORAT PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
2023
DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK
Pengertian
Dana Bantuan Operasional Satuan Pendidikan (BOSP) adalah dana alokasi khusus nonfisik untuk
mendukung biaya operasional nonpersonalia bagi satuan pendidikan.
Dana Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan Anak Usia Dini (BOP PAUD) adalah Dana
BOSP untuk operasional Satuan Pendidikan dalam menyelenggarakan layanan PAUD.
BOP PAUD Reguler adalah Dana BOP PAUD yang digunakan untuk membiayai kegiatan
operasional rutin satuan pendidikan dalam menyelenggarakan layanan PAUD.
BOP PAUD Kinerja adalah Dana BOP PAUD yang digunakan untuk peningkatan mutu pendidikan
satuan pendidikan yang menyelenggarakan PAUD yang dinilai berkinerja baik.
01
02
03
04
DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK
Prinsip Pengelolaan Dana
01
02
03
04
05
FLEKSIBEL
dikelola sesuai dengan kebutuhan satuan pendidikan
berdasarkan komponen penggunaan dana
EFEKTIF
memberikan hasil, pengaruh, dan daya guna untuk
mencapai tujuan pendidikan di satuan pendidikan
EFISIEN
meningkatan kualitas belajar peserta didik dg biaya
seminimal mungkin ddg hasil yang optimal
AKUNTABEL
dapat dipertanggung jawabkan secara logis sesuai
perundang-undangan
TRANSPARAN
dikelola secara terbuka, mengakomodir aspirasi pemangku
kepentingan. dan sesuai kebutuhan satuan pendidikan
DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK
Penerima Dana BOP
BOP PAUD
BOP PAUD
Kinerja
BOP PAUD
Reguler
Taman Kanak-
Kanak (TK)
Taman Kanak-
Kanak Luar Biasa
(TKLB)
Satuan PAUD
Sejenis
(SPS)
Taman Penitipan
Anak
(TPA)
Pusat Kegiatan
Belajar Masyarakat
(PKBM)
Kelompok Bermain
(KB)
Sanggar Kegiatan
Belajar (SKB)
Seluruh satuan PAUD berhak untuk menerima dana BOP
DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK
PERSYARATAN PENERIMA BOP PAUD
1. memiliki NPSN yang terdata pada Aplikasi Dapodik;
2. telah mengisi dan melakukan pemutakhiran data pada aplikasi Dapodik sesuai dengan
kondisi riil di satuan pendidikan paling lambat tanggal 31 Agustus tahun anggaran
sebelumnya (detail dapat dilihat di panduan pengisian Formulir Dapodik - LINK);
3. memiliki izin untuk menyelenggarakan pendidikan bagi satuan pendidikan
penyelenggara PAUD yang diselenggarakan oleh masyarakat yang terdata pada
aplikasi Dapodik.
(untuk satuan PAUD (TK/KB/SPS/TPA) hanya diwajibkan untuk memiliki izin
pendirian saja sesuai Permendikbud No 84 tahun 2014, izin penyelenggaraan/izin
operasional ditujukan khusus bagi satuan Pendidikan Non Formal sesuai
Permendikbud No 81 tahun 2013,);
1. memiliki rekening satuan pendidikan atas nama satuan pendidikan (harus tersedia
paling lambat tanggal 31 Agustus tahun anggaran sebelumnya) ; dan
2. tidak merupakan satuan pendidikan kerja sama
1. Penerima Dana BOP PAUD Reguler pada tahun
anggaran berkenaan
2. Telah ditetapkan oleh Kementerian sebagai pelaksana
Program Sekolah Penggerak
Syarat Penerima BOP Reguler Syarat Penerima BOP Kinerja
DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK
Manyiapkan kelengkapan pengajuan
NPSN
● Surat Permohonan Pengajuan NPSN Baru
● Formulir Pangajuan NPSN baru (scan asli
format JPG max 300 Kb)
● FOTO COPY SK PENDIRIAN SEKOLAH*
(scan asli format JPG max 300 Kb) ; –
Tanda Bukti (AKTA NOTARIS) dan atau
Kemenkumham (Kementrian Hukum dan
Hak Asasi Manusia)
● FOTO SEKOLAH
○ Papan Nama Sekolah minimal 2
Photo
○ Gedung Sekolah Tampak Depan
1 Photo
○ Ruang Kelas minimal 1 Photo
Langkah 1
Mengisi formulir
pengajuan NPSN
Formulir pengajuan
NPSN diserahkan
kepada Operator
Dinas Pendidikan
Kab/Kot setempat
Langkah 2
Melampirkan
Kelengkapan
pengajuan NPSN
Melampirkan
kelengkapan
pengajuan NPSN
dalam formulir
pengajuan NPSN
dalam betuk (soft
copy maupun
hardcopy), termasuk
Foto copy Surat
Keterangan Pendirian
Sekolah
Langkah 3
Menerima cetak
tanda bukti
pengajuan NPSN
baru
Langkah 4
Pusdatin
memberikan
approval untuk
penerbitan NPSN
Langkah 5
Alur Pengajuan NPSN PAUD
*mengacu pada Permendikbud 84 tahun 2014 tentang Pendirian satuan PAUD
DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK
untuk satuan PAUD (TK/KB/SPS/TPA) hanya perlu melampirkan Izin Pendirian saat
melakukan pengajuan NPSN di aplikasi vervalsp.data.kemdikbud.go.id
Form Pengajuan NPSN
DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK
Pemutakhiran Data Dapodik melalui laman Verval Satuan PAUD (TK/KB/SPS/TPA)
untuk satuan PAUD (TK/KB/SPS/TPA) hanya
perlu melampirkan izin pendirian saat
melakukan update di aplikasi
vervalsp.data.kemdikbud.go.id
DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK
Penetapan Penerima BOP dan Besaran Nominal BOP PAUD
Penerima Dana BOSP yang memenuhi persyaratan ditetapkan dengan Keputusan Menteri untuk setiap tahun anggaran.
BESARAN DANA BOP PAUD REGULER
• Besaran alokasi Dana BOP PAUD Reguler dihitung
berdasarkan besaran satuan biaya Dana BOP PAUD pada
masing-masing daerah dikalikan dengan jumlah Peserta Didik.
• Satuan biaya Dana BOP PAUD pada masing-masing daerah
ditetapkan dengan Keputusan Menteri.
• Jumlah Peserta Didik merupakan jumlah Peserta Didik yang
memiliki NISN pada Satuan Pendidikan penyelengara PAUD
penerima Dana BOP PAUD berdasarkan data pada Aplikasi
Dapodik tanggal 31 Agustus tahun anggaran sebelumnya.
• Satuan pendidikan penyelenggara PAUD yang berada di
daerah khusus dan memiliki jumlah Peserta Didik kurang dari
9, dalam penghitungan besaran alokasi Dana BOP PAUD
Reguler ditetapkan menjadi 9 peserta didik.
BESARAN DANA BOP PAUD KINERJA
• Besaran alokasi Dana BOP PAUD Kinerja ditetapkan
dengan Keputusan Menteri.
DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK
Penyaluran Dana BOP
1. Penyaluran Dana BOSP dilakukan ke Rekening Satuan Pendidikan.
2. Penyaluran Dana BOSP dilakukan sesuai dengan ketentuan peraturan menteri keuangan.
3. Rekening Satuan Pendidikan harus memenuhi kriteria berikut:
a. atas nama satuan pendidikan sesuai dengan nama yang terdaftar dalam Dapodik;
b. nama rekening diawali dengan NPSN.
4. Rekening satuan pendidikan ditetapkan oleh Pemerintah Daerah sesuai dengan kewenangannya dan
disampaikan oleh Dinas melalui sistem aplikasi yang disediakan oleh Kementerian.
5. Dalam hal terjadi retur, penyelesaian dilakukan sesuai peraturan menteri keuangan
DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK
PENUNDAAN ATAU PENGHENTIAN PENYALURAN DANA BOP PAUD
● Menteri dapat memberikan rekomendasi untuk penundaan atau penghentian
penyaluran Dana BOP PAUD bagi Pemda dan/atau satuan Pendidikan yang
melanggar NSPK bidang pendidikan sesuai ketentuan per-UU-an.
● Rekomendasi disampaikan kepada menteri keuangan sesuai dengan ketentuan
per-UU-an.
DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK
Penggunaan Dana BOP Reguler dan BOP Kinerja
Satuan Pendidikan penerima Dana BOP PAUD dapat langsung menggunakan dana, setelah dana yang disalurkan masuk ke rekening satuan
pendidikan.
Komponen penggunaan Dana BOP PAUD Reguler meliputi:
● penerimaan Peserta Didik baru;
● pengembangan perpustakaan dan/atau layanan pojok baca;
● pelaksanaan kegiatan pembelajaran dan bermain;
● pelaksanaan kegiatan evaluasi/asesmen pembelajaran dan
bermain;
● pelaksanaan administrasi kegiatan satuan Pendidikan;
● pengembangan profesi pendidik dan tenaga kependidikan;
● pembiayaan langganan daya dan jasa;
● pemeliharaan sarana dan prasarana;
● penyelenggaraan kegiatan kesehatan, gizi, dan kebersihan;
dan/atau
● pembayaran honor
Komponen penggunaan Dana BOP PAUD Kinerja meliputi:
● pengembangan SDM;
● pembelajaran dengan paradigma baru;
● digitalisasi sekolah; dan/atau
● perencanaan berbasis data.
Pembayaran honor diberikan kepada PTK yang memenuhi persyaratan:
● tercatat pada Aplikasi Dapodik;
● ditugaskan oleh kepala Satuan Pendidikan yang dibuktikan dengan surat penugasan atau surat pengangkatan;
● aktif melaksanakan tugas di Satuan PAUD;
● belum memiliki gaji pokok sesuai dengan ketentuan perundang-undangan bagi PTK dalam melaksanakan tugas dari satuan pendidikan yang
bersangkutan
Komponen Rincian Penggunaan
Penerimaan Peserta
Didik Baru
a. penggandaan formulir pendaftaran;
b. penerimaan Peserta Didik baru dalam jaringan;
c. publikasi atau pengumuman penerimaan Peserta Didik baru;
d. kegiatan pengenalan lingkungan Satuan Pendidikan untuk anak dan orang tua;
e. pendataan ulang Peserta Didik lama; dan/atau
f. kegiatan lain yang relevan dalam rangka pelaksanaan penerimaan Peserta Didik baru.
Pengembangan
Perpustakaan
dan/atau Layanan
Pojok Baca
a. penyediaan/pencetakan buku untuk kebutuhan Peserta Didik termasuk buku digital sbb:
1) sesuai kurikulum yang digunakan
2) sesuai usia dan perkembangan anak
3) telah ditetapkan Kementerian, terutama pada laman http://paudpedia.kemdikbud.go.id
4) digunakan dalam proses pembelajaran berbasis main
b. penyediaan atau pencetakan buku pegangan untuk pendidik termasuk buku digital;
c. penyediaan atau pencetakan modul dan perangkat ajar;
d. kegiatan penguatan komunitas pengelola perpustakaan/pojok baca; dan/atau
e. kegiatan lain yang relevan dalam rangka pengembangan perpustakaan dan/atau pojok baca.
1-5
01
02
Komponen Rincian Penggunaan
Pelaksanaan
Kegiatan
Pembelajaran dan
Bermain
a. penyediaan Alat Permainan Edukatif (APE) dengan prioritas APE dalam ruangan;
b. penyediaan dan/atau perbaikan alat multimedia pembelajaran sesuai analisa kebutuhan:
1) komputer desktop dan/atau laptop untuk digunakan dalam proses pembelajaran;
2) printer dan/atau scanner;
3) Liquid Crystal Display (LCD) proyektor; dan/atau
4) lat multimedia pembelajaran lainnya berbasis TIK;
c. pengembangan media pembelajaran berbasis TIK;
d. penyediaan aplikasi atau perangkat lunak yang digunakan dalam proses pembelajaran;
e. penyediaan bahan pendukung pembelajaran;
f. mengikuti dan/atau menyelenggarakan festival, gebyar, atau kegiatan sejenis lainnya;
g. pengembangan kegiatan pra literasi;
h. pelaksanaan pendidikan karakter dan penumbuhan budi pekerti
i. diskusi perkembangan anak;
j. pembelajaran melalui kunjungan rumah Peserta Didik; dan/atau
k. kegiatan lain yang relevan dalam rangka pelaksanaan kegiatan pembelajaran dan bermain.
2-5
03
Komponen Rincian Penggunaan
Pelaksanaan Evaluasi/ Asesmen
Pembelajaran dan Bermain
a. penyediaan laporan capaian tingkat perkembangan anak; dan/atau
b. kegiatan lain yg relevan dengan evaluasi/asesmen pembelajaran dan bermain.
Pelaksanaan Administrasi
Kegiatan Satuan Pendidikan
a. pertemuan kelas orang tua/wali pada Satuan PAUD;
b. pengelolaan dan operasional rutin satuan (ATK, alat kebersihan, dll), dan/atau
c, kegiatan lain yg dengan pelaksanaan administrasi kegiatan satuan pendidikan.
Pengembangan Profesi PTK a. pengembangan/peningkatan kompetensi PTK
b. pengembangan inovasi terkait konten pembelajaran dan metode pembelajaran
c. kegiatan lain yang relevan dengan pengembangan profesi PTK
Pembiayaan Langganan Daya
dan Jasa
a. sewa atau pembelian genset atau panel surya, termasuk peralatan pendukungnya
sesuai dengan kebutuhan, termasuk biaya perawatan dan/atau perbaikan bagi
satuan
pendidikan yang belum ada jaringan listrik atau kondisi listrik tidak stabil;
b. pembayaran daya dan/atau jasa yang mendukung operasional satuan pendidikan
yang meliputi: pemasangan baru, penambahan kapasitas, dan/atau pembayaran
langganan rutin daya dan jasa (listrik, telepon, air, dan internet); dan/atau
c. pembiayaan lain yang relevan dalam rangka pemenuhan kebutuhan daya dan/atau
jasa Satuan Pendidikan.
3-5
04
05
06
07
Komponen Rincian Penggunaan
Pemeliharaan Sarana
dan Prasarana
Satuan Pendidikan
a. perbaikan kerusakan komponen non struktural bangunan satuan Pendidikan : (1) penutup atap,
(2) penutup plafon, (3) kelistrikan, (4) pintu, jendela, dan aksesoris lainnya, (5) pengecatan,
dan/atau (6) penutup lantai
b.perbaikan meubelair, pembelian meja kursi Peserta Didik atau pendidik jika meja dan/atau kursi
yang ada sudah tidak berfungsi dan/atau jumlahnya kurang mencukupi kebutuhan;
c. perbaikan toilet, tempat cuci tangan, saluran air kotor dan sanitasi lainnya;
d. penyediaan sumber air bersih termasuk pompa dan instalasinya bagi yg belum memiliki air
bersih;
e. pemeliharaan dan/atau perbaikan komputer, printer, laptop, proyektor, dan/atau AC;
f. pemeliharaan dan/atau perbaikan APE, terutama APE luar ruangan;
g. pemeliharaan taman dan fasilitas lainnya;
h. penyediaan dan/atau perawatan fasilitas/aksesibilitas bagi Peserta Didik berkebutuhan khusus;
4-5
08
Komponen Rincian Penggunaan
Penyelenggaraan
Kegiatan Kesehatan,
Gizi, dan Kebersihan
a. penyediaan alat-alat deteksi dini tumbuh kembang;
b. penyediaan obat-obatan dan peralatan kesehatan lainnya;
c. pembelian cairan atau sabun pembersih tangan, pembasmi kuman (disinfectant),
masker atau penunjang kebersihan lainnya;
d. penyediaan makanan tambahan; dan/atau;
e. kegiatan lain yang relevan dengan kegiatan kesehatan, gizi, dan kebersihan.
5-5
09
Komponen Rincian Penggunaan
Pengembangan
Sumber Daya
Manusia
a. identifikasi, pemetaan potensi dan kebutuhan pelatihan;
b. penguatan pelatihan griyaan (in house training) di Satuan PAUD;
c. penguatan komunitas belajar bagi kepala Satuan PAUD dan pendidik;
d. pelatihan mandiri dengan komunitas praktis;
e. pelaksanaan diskusi terpumpun bersama dengan guru SD kelas awal;
f. peningkatan kapasitas literasi digital; dan/ atau
g. kegiatan lainnya yang relevan dalam rangka pelaksanaan pengembangan SDM.
Pembelajaran
dengan Paradigma
Baru
a. penyediaan atau pencetakan panduan dan buku untuk kebutuhan pendidik dan Peserta
Didik terkait pembelajaran dengan paradigma baru yang ditetapkan oleh Kementerian;
b. pelaksanaan pembelajaran paradigma baru termasuk pembelajaran berbasis proyek;
dan/atau
c. kegiatan lainnya yang relevan dalam rangka pelaksanaan pembelajaran dengan
paradigma baru.
1-2
01
02
Komponen Rincian Penggunaan
Digitalisasi Sekolah a. penguatan infrastruktur listrik;
b. penguatan infrastruktur internet;
c. lokakarya implementasi digitalisasi sekolah; dan/atau
d. kegiatan lainnya yang relevan dalam rangka pelaksanaan digitalisasi sekolah.
Perencanaan
Berbasis Data
a. kegiatan perumusan visi misi satuan pendidikan terkait program dan kebijakan
pelaksanaan Program Sekolah Penggerak;
b. perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi Program Sekolah Penggerak di Satuan
Pendidikan;
c. penguatan kapasitas tata kelola satuan pendidikan; dan/atau
d. kegiatan lainnya yang relevan dalam rangka pelaksanaan perencanaan berbasis
data.yediaan/pencetakan buku untuk kebutuhan Peserta Didik termasuk buku digital
sbb:
2-2
03
04
DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK
Tata Cara Penggunaan Dana
1. Satuan pendidikan penerima Dana BOSP menentukan komponen penggunaan
dana sesuai dengan kebutuhan satuan pendidikan.
2. Kebutuhan satuan pendidikan harus dituangkan dalam dokumen perencanaan
yang disertai dengan rincian komponen penggunaan dana.
3. Rincian komponen penggunaan dana mengacu pada lampiran I
permendikbudristek ini.
4. Penggunaan dana untuk pengadaan barang/jasa dilaksanakan sesuai
mekanisme pengadaan barang/jasa oleh satuan pendidikan sesuai ketentuan
per-UU-an mengenai pengadaan barang/jasa oleh satuan pendidikan.
5. Penggunaan dana tidak dapat digunakan untuk membiayai belanja dan
kegiatan yang sudah dibiayai secara penuh oleh sumber lain yang sah dan
tidak mengikat sesuai dengan ketentuan per-UU-an.
DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK
Penggunaan Sisa Dana
1. Dalam hal terdapat sisa dana tahun anggaran sebelumnya, penggunaan sisa
dana dilakukan setelah sisa dana dicatatkan dalam RKAS.
2. Komponen penggunaan sisa dana dilakukan sesuai dengan petunjuk teknis
Dana BOSP tahun anggaran berkenaan.
3. Sisa dana yang telah dicatatkan dalam RKAS:
a. divalidasi dan diverifikasi oleh pemda sesuai permendagri mengenai
pengelolaan dana BOSP pada pemda.
b. diperhitungkan dalam penyaluran Dana BOSP tahun anggaran berikutnya
sesuai peraturan menteri keuangan.
DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK
Pengembalian Dana
Dalam hal satuan pendidikan penerima Dana BOP PAUD Reguler:
a. mengalami penutupan;
b. tidak bersedia menerima dana; atau
c. sebagai satuan pendidikan kerja sama atau dikelola oleh kementerian/lembaga
lain
pada tahun anggaran berkenaan, maka satuan pendidikan atau penyelenggara satuan
pendidikan harus mengembalikan dana yang diterima ke RKUD dan menyampaikan
laporan penggunaan dana kepada Kementerian atau Pemda.
Dalam hal satuan pendidikan penerima Dana BOP PAUD Kinerja
a. tidak bersedia menerima dana; dan/atau
b. tidak memenuhi persyaratan penerima dana
pada tahun anggaran berkenaan, maka satuan pendidikan atau penyelenggara satuan
pendidikan harus mengembalikan dana yang diterima ke RKUD.
Teknis pengembalian dana dilakukan sesuai dengan ketentuan peraturan menteri
keuangan mengenai penyaluran dana alokasi khusus nonfisik
DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK
Laporan Realisasi Penggunaan Dana
1. Kepala satuan pendidikan penerima Dana BOP PAUD harus menyampaikan
laporan realisasi penggunaan Dana melalui sistem aplikasi yang disediakan
Kementerian.
2. Penyampaian laporan realisasi penggunaan Dana BOP PAUD dilaksanakan
paling lambat:
a. tanggal 31 Juli tahun anggaran berkenaan untuk realisasi penggunaan dana
minimal 50% (lima puluh persen) dari Dana BOP PAUD Reguler yang diterima
pada tahap I; dan
b. tanggal 31 Januari tahun anggaran berikutnya untuk laporan realisasi
keseluruhan penggunaan Dana BOSP yang diterima dalam satu tahun
anggaran.
3. Laporan realisasi penggunaan dana tahap I digunakan sebagai dasar
penyaluran tahap II tahun anggaran berkenaan.
4. Laporan realisasi keseluruhan penggunaan dana digunakan sebagai dasar
penyaluran tahap I pada penerimaan Dana BOSP tahun anggaran berikutnya.
Juli 2023
DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK
Laporan Realisasi Penggunaan Dana
6. Dalam hal satuan pendidikan menyampaikan laporan melewati batas waktu, maka
penyaluran Dana BOSP Reguler tahap berikutnya dilakukan pengurangan.
6. Pengurangan penyaluran Dana BOSP Reguler tahap I dilakukan sebesar:
a. 2% - apabila laporan disampaikan pada bulan Februari tahun berkenaan;
b. 3% - apabila laporan disampaikan pada bulan Maret tahun berkenaan
c. 4% - apabila laporan disampaikan pada tgl 1 April s.d. 25 Juni tahun berkenaan.
8. Pengurangan penyaluran Dana BOSP Reguler tahap II dilakukan sebesar:
a. 2% - apabila laporan disampaikan pada bulan Agustus tahun berkenaan;
b. 3% - apabila laporan disampaikan pada bulan September tahun berkenaan
c. 4% - apabila laporan disampaikan pada tgl. 1 s.d 25 Oktober tahun berkenaan.
9. Dalam hal satuan pendidikan tidak menyampaikan laporan realisasi penggunaan Dana BOP
PAUD Reguler tahap I tahun berkenaan s.d tgl. 25 Oktober tahun berkenaan, maka satuan
pendidikan tidak dapat menerima Dana BOSP Reguler tahap II tahun berkenaan.
10. Dalam hal satuan pendidikan tidak menyampaikan laporan realisasi penggunaan Dana BOSP
tahun sebelumnya s.d tanggal 25 Juni tahun berkenaan, maka satuan Pendidikan tidak dapat
menerima Dana BOSP tahun berkenaan.
Juli 2023
DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK
Pengelolaan Dana BOSP
1. Pengelolaan Dana BOSP meliputi pengelolaan pada:
a. satuan pendidikan;
b. pemerintah daerah;
2. Pengelolaan dana BOSP pada Satuan Pendidikan meliputi:
a. perencanaan dan penganggaran;
b. pelaksanaan penatausahaan; dan
c. pelaporan dan pertanggungjawaban
3. Pengelolaan dana BOSP dilaksanakan melalui sistem aplikasi
pengelolaan Dana BOSP
DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK
Lampiran II Permendikbudristek Nomor 63 Tahun 2022
TAHAPAN PERENCANAAN DAN PENGANGGARAN
1. Perencanaan dan penganggaran Dana BOSP dilakukan sebelum satuan pendidikan menggunakan Dana BOSP.
2. Perencanaan dan penganggaran Dana BOSP disusun untuk 1 (satu) tahun anggaran dalam bentuk dokumen RKAS.
3. Penyusunan dokumen RKAS dilakukan berdasarkan:
a. kebutuhan satuan pendidikan; dan
b. hasil evaluasi diri pada profil satuan pendidikan.
4. Penyusunan dokumen RKAS dilakukan untuk menentukan:
a. komponen penggunaan Dana BOSP yang digunakan;
b. rincian komponen pembiayaan yang dibutuhkan;
c. rincian barang/jasa kebutuhan; dan
d. satuan harga dan volume yang menjadi basis penganggaran.
5. Penyusunan dokumen RKAS dilakukan melalui rapat penyusunan dokumen RKAS dengan melibatkan warga satuan
pendidikan dan komite sekolah.
6. Hasil penyusunan dokumen RKAS diinput/dituangkan ke dalam aplikasi kegiatan dan anggaran satuan pendidikan yang
disediakan oleh Kementerian.
DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK
Lampiran II Permendikbudristek Nomor 63 Tahun 2022
TAHAPAN PELAKSANAAN PENATAUSAHAAN DANA
1. Penggunaan dana dilaksanakan oleh satuan pendidikan sesuai dokumen perencanaan dan penganggaran Dana BOSP yang
telah diinput pada sistem aplikasi yang disediakan oleh Kementerian.
2. Setiap penggunaan Dana BOSP oleh satuan pendidikan dicatat secara lengkap yang disertai dengan bukti-bukti pendukung,
termasuk dokumentasi pelaksanaan pengadaan barang/jasa sesuai ketentuan per-UU-an mengenai pengadaan barang/jasa
oleh satuan pendidikan.
3. Setiap penggunaan dana yang telah dilakukan oleh satuan Pendidikan diinput ke dalam sistem aplikasi rencana kegiatan dan
anggaran satuan pendidikan yang disediakan oleh Kementerian.
4. Penginputan penggunaan dana dalam sistem aplikasi rencana kegiatan dan anggaran satuan pendidikan dapat dilakukan
setiap waktu oleh satuan pendidikan.
DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK
Lampiran II Permendikbudristek Nomor 63 Tahun 2022
TAHAPAN PELAPORAN DAN PERTANGGUNGJAWABAN
1. Pelaporan dan Pertanggungjawaban Dana BOSP disusun berdasarkan hasil pelaksanaan penatausahaan Dana BOSP.
2. Pelaporan dan pertanggungjawaban termasuk pemeriksaan dan verifikasi atas penyelesaian pengadaan barang/jasa dan
penggunaan dana tahun berkenaan.
3. Bentuk dokumen laporan dan pertanggungjawaban tercantum dalam
sistem aplikasi rencana kegiatan dan anggaran satuan pendidikan
yang diselenggarakan Kementerian.
4. Laporan dan Pertanggungjawaban Dana diverifikasi, divalidasi, dan disampaikan satuan pendidikan melalui sistem aplikasi
rencana kegiatan dan anggaran satuan pendidikan yang disediakan oleh Kementerian.
5. Satuan pendidikan bersedia diaudit sesuai ketentuan per-UU-an terhadap laporan dan pertanggungjawaban dana satuan
pendidikan.
DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK
Pengelolaan Dana pada Satuan Pendidikan
1. Pengelolaan Dana BOSP dilakukan oleh kepala satuan pendidikan.
2. Dalam pengelolaan Dana BOSP, kepala satuan pendidikan bertugas:
a. mengisi dan memutakhirkan data secara lengkap dan valid ke dalam Dapodik
sesuai kondisi riil di satuan pendidikan;
b. melakukan verifikasi dan validasi isian data yang masuk dalam Dapodik;
c. menyusun rencana kegiatan dan anggaran satuan pendidikan;
d. melakukan konfirmasi penerimaan dana yang sudah diterima melalui sistem
aplikasi yang disediakan oleh Kementerian;
e. melakukan penatausahaan Dana BOSP;
f. menggunakan Dana BOSP sesuai rencana kegiatan dan anggaran satuan;
g. melaksanakan pengadaan barang/jasa dalam penggunaan Dana BOSP;
h. menyampaikan laporan realisasi penggunaan Dana BOSP; dan
i. memberikan pelayanan dan penanganan pengaduan masyarakat.
3. Kepala Satuan Pendidikan bertanggung jawab terhadap:
a. penyediaan data pada Dapodik secara benar dan akuntabel
b. perencanaan kegiatan dan anggaran satuan pendidikan
c. penggunaan dana yang diterima
4. Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab, kepala satuan pendidikan dapat
membentuk tim.
DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK
Pengelolaan Dana pada Satuan Pendidikan
5. Dalam pengelolaan Dana BOSP, kepala satuan pendidikan dilarang:
6. Kepala satuan pendidikan yg melanggar ketentuan larangan di atas akan dikenai sanksi sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.
a. melakukan transfer Dana BOP PAUD ke rekening pribadi
atau lainnya untuk kepentingan selain penggunaan dana;
b. membungakan untuk kepentingan pribadi;
c. meminjamkan kepada pihak lain;
d. membeli perangkat lunak untuk pelaporan keuangan Dana BOSP atau
perangkat lunak lainnya yang sejenis;
e. menyewa aplikasi pendataan atau aplikasi PPDB dalam jaringan;
f. membiayai kegiatan yang tidak menjadi prioritas satuan pendidikan;
g. membiayai kegiatan dengan mekanisme iuran;
h. membeli pakaian, seragam, atau sepatu bagi guru atau peserta didik untuk
kepentingan pribadi yang bukan inventaris satuan pendidikan;
i. memelihara prasarana satuan pendidikan dengan kategori kerusakan sedang
dan berat;
j. membangun gedung atau ruangan baru;
k. membeli instrumen investasi;
l. membiayai kegiatan untuk mengikuti pelatihan, sosialisasi, dan
pendampingan terkait program Dana BOSP yang diselenggarakan oleh pihak
lain selain Dinas dan/atau Kementerian;
m. membiayai kegiatan yang telah dibiayai secara penuh oleh Pemerintah Pusat,
Pemerintah Daerah, atau sumber lain yang sah;
n. menggunakan Dana BOSP untuk kepentingan pribadi atau kelompok tertentu;
dan/atau
o. menjadi distributor atau pengecer bahan pembelajaran, buku, alat permainan
edukatif, dan/atau peralatan lainnya kepada satuan
pendidikan dan/atau peserta didik
DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK
Pembinaan dan Pengawasan
1. Pemerintah Daerah melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap
pengelolaan Dana BOSP.
2. Dalam melaksanakan pembinaan dan pengawasan, Pemerintah Daerah
membentuk Tim BOSP.
3. Pembinaan dan pengawasan paling sedikit meliputi:
a. melakukan verifikasi dan validasi data Satuan Pendidikan sesuai
kewenangan yang diinput pada Dapodik sesuai dengan kondisi riil;
b. melatih, membimbing dan mendorong satuan pendidikan sesuai
kewenangan untuk mengisi dan memperbaharui data Satuan
Pendidikan dalam Dapodik;
c. membantu dan mengupayakan satuan pendidikan yang memiliki
keterbatasan untuk melakukan pendataan secara mandiri;
d. melakukan koordinasi, sosialisasi, atau pelatihan pengelolaan dana
kepada satuan pendidikan dan dapat melibatkan pengawas sekolah,
Komite Sekolah, dan/atau masyarakat;
DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK
Pembinaan dan Pengawasan
e. memerintahkan satuan pendidikan untuk melakukan penatausahaan penggunaan dana
melalui aplikasi rencana kegiatan dan anggaran satuan pendidikan yang disediakan
Kementerian;
f. melakukan pemantauan dalam pengelolaan dana pada satuan pendidikan;
g. memberikan pelayanan dan penanganan pengaduan masyarakat.
h. memastikan satuan pendidikan sesuai kewenangan menyiapkan kelengkapan dan
keabsahan isian data yang mutakhir dan bertanggung jawab atas keabsahan isian data
satuan pendidikan;
i. memastikan satuan pendidikan sesuai kewenangan menyusun perencanaan
berdasarkan hasil evaluasi diri satuan pendidikan;
j. memastikan RKAS telah disusun sesuai dengan tahapan perencanaan dan
penganggaran;
k. memastikan RKAS telah diinput dalam system aplikasi yang disediakan oleh
Kementerian;
l. memastikan satuan pendidikan menggunakan dana sesuai dengan perencanaan satuan
pendidikan; dan
m. memastikan satuan pendidikan sesuai tahapan pelaporan dan pertanggungjawaban
dana.
DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK
Pembinaan dan Pengawasan
4. Dalam melaksanaan pembinaan dan pengawasan, Pemerintah Daerah dilarang:
a. melakukan pungutan dalam bentuk apapun kepada satuan pendidikan;
b. melakukan pemaksaan pembelian barang dan/atau jasa dalam pemanfaatan dana BOSP;
c. memengaruhi dan/atau memerintahkan satuan pendidikan untuk melakukan pelanggaran terhadap ketentuan penggunaan
dana BOSP;
d. menjadi distributor atau pengecer dalam proses pembelian, pengadaan buku, atau barang melalui Dana BOSP; dan/atau
e. menghambat proses pencairan dan penggunaan Dana BOP PAUD.
5. Pemda yang melanggar larangan di atas akan dikenai sanksi sesuai ketentuan peraturan per-UU-an.
DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK
Pengelolaan Dana pada Pemerintah Daerah
1. Pengelolaan Dana BOSP pada Pemerintah Daerah meliputi:
a. perencanaan dan penganggaran;
b. pelaksanaan dan penatausahaan;
c. pelaporan dan pertanggungjawaban; dan
d. pembinaan dan pengawasan.
2. Pengelolaan Dana BOSP pada Pemerintah Daerah dilaksanakan sesuai peraturan menteri dalam negeri mengenai
pengelolaan Dana BOSP pada Pemerintah Daerah.
DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK
Pemantauan dan Evaluasi
1. Menteri, gubernur, dan bupati/ wali kota
melakukan pemantauan dan evaluasi
pengelolaan Dana BOSP, sesuai dengan
kewenangannya.
2. Pemantauan dan evaluasi dilakukan terhadap
program kebijakan dan pengelolaan Dana
BOSP.
DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK
Ketentuan lain-lain
1. Biaya operasional satuan pendidikan yang
diselenggarakan Pemerintah Daerah yang tidak
ditetapkan sebagai penerima dan/atau tidak
menerima Dana BOSP menjadi tanggung jawab
Pemerintah Daerah.
2. Biaya operasional satuan pendidikan yang
diselenggarakan oleh masyarakat tidak
ditetapkan sebagai penerima dan/atau tidak
menerima BOSP menjadi tanggung jawab
badan hukum penyelenggara.
DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK
Terima kasih
37

More Related Content

What's hot

4. Kampung Keluarga Berkualitas.pptx
4. Kampung Keluarga Berkualitas.pptx4. Kampung Keluarga Berkualitas.pptx
4. Kampung Keluarga Berkualitas.pptxYANTISAMOSIR1
 
2023_Materi pendampingan Pengimbasan_PSP.pptx
2023_Materi pendampingan Pengimbasan_PSP.pptx2023_Materi pendampingan Pengimbasan_PSP.pptx
2023_Materi pendampingan Pengimbasan_PSP.pptxIGIKarawang
 
Pengelolaan Barang Milik Daerah
Pengelolaan Barang Milik DaerahPengelolaan Barang Milik Daerah
Pengelolaan Barang Milik DaerahOswar Mungkasa
 
Evaluasi Implementasi RPJMN 2010-2014
Evaluasi Implementasi  RPJMN 2010-2014Evaluasi Implementasi  RPJMN 2010-2014
Evaluasi Implementasi RPJMN 2010-2014Dadang Solihin
 
Penganggaran dana kelurahan ii
Penganggaran dana kelurahan iiPenganggaran dana kelurahan ii
Penganggaran dana kelurahan iihoyin rizmu
 
Rancangan Proyek Perubahan Diklat PIM III
Rancangan Proyek Perubahan Diklat PIM IIIRancangan Proyek Perubahan Diklat PIM III
Rancangan Proyek Perubahan Diklat PIM IIIaliyudhi_h
 
Pengembangan kompetensi ASN Menuju Smart ASN.pptx
Pengembangan kompetensi ASN Menuju Smart ASN.pptxPengembangan kompetensi ASN Menuju Smart ASN.pptx
Pengembangan kompetensi ASN Menuju Smart ASN.pptxasna9
 
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2021 tentang Penerapan Standar ...
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2021 tentang Penerapan Standar ...Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2021 tentang Penerapan Standar ...
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2021 tentang Penerapan Standar ...Muh Saleh
 
Arah Kebijakan Dana Desa TA 2023_Sosialisasi Permendes 2023.pptx
Arah Kebijakan Dana Desa TA 2023_Sosialisasi Permendes 2023.pptxArah Kebijakan Dana Desa TA 2023_Sosialisasi Permendes 2023.pptx
Arah Kebijakan Dana Desa TA 2023_Sosialisasi Permendes 2023.pptxdeivie rondonuwu
 
Lampiran 2 c. instrumen monev siklus 1 & 2
Lampiran 2 c. instrumen monev siklus 1 & 2Lampiran 2 c. instrumen monev siklus 1 & 2
Lampiran 2 c. instrumen monev siklus 1 & 2Endin Salahudin
 
Buku petunjuk penyusunan neraca desa
Buku petunjuk penyusunan neraca desaBuku petunjuk penyusunan neraca desa
Buku petunjuk penyusunan neraca desaHeru Suprapto
 
Sosialisasi spip
Sosialisasi spipSosialisasi spip
Sosialisasi spipaliyudhi_h
 
Materi pola asuh dalam pendidikan anak usia dini
Materi pola asuh dalam pendidikan anak usia diniMateri pola asuh dalam pendidikan anak usia dini
Materi pola asuh dalam pendidikan anak usia diniMasriqon Masriqon
 
Laporan monitoring
Laporan monitoringLaporan monitoring
Laporan monitoringYustus Rona
 
ppt layak anak .pptx
ppt layak anak .pptxppt layak anak .pptx
ppt layak anak .pptxTempeMenjos
 
Pendewasaan usia perkawinan
Pendewasaan usia perkawinanPendewasaan usia perkawinan
Pendewasaan usia perkawinanRita Pranawati
 

What's hot (20)

KEBIJAKAN KKBPK
KEBIJAKAN KKBPK KEBIJAKAN KKBPK
KEBIJAKAN KKBPK
 
4. Kampung Keluarga Berkualitas.pptx
4. Kampung Keluarga Berkualitas.pptx4. Kampung Keluarga Berkualitas.pptx
4. Kampung Keluarga Berkualitas.pptx
 
2023_Materi pendampingan Pengimbasan_PSP.pptx
2023_Materi pendampingan Pengimbasan_PSP.pptx2023_Materi pendampingan Pengimbasan_PSP.pptx
2023_Materi pendampingan Pengimbasan_PSP.pptx
 
Pengelolaan Barang Milik Daerah
Pengelolaan Barang Milik DaerahPengelolaan Barang Milik Daerah
Pengelolaan Barang Milik Daerah
 
Evaluasi Implementasi RPJMN 2010-2014
Evaluasi Implementasi  RPJMN 2010-2014Evaluasi Implementasi  RPJMN 2010-2014
Evaluasi Implementasi RPJMN 2010-2014
 
Penganggaran dana kelurahan ii
Penganggaran dana kelurahan iiPenganggaran dana kelurahan ii
Penganggaran dana kelurahan ii
 
Rancangan Proyek Perubahan Diklat PIM III
Rancangan Proyek Perubahan Diklat PIM IIIRancangan Proyek Perubahan Diklat PIM III
Rancangan Proyek Perubahan Diklat PIM III
 
Pengembangan kompetensi ASN Menuju Smart ASN.pptx
Pengembangan kompetensi ASN Menuju Smart ASN.pptxPengembangan kompetensi ASN Menuju Smart ASN.pptx
Pengembangan kompetensi ASN Menuju Smart ASN.pptx
 
PAPARAN PERBUP NO 55.pptx
PAPARAN PERBUP NO 55.pptxPAPARAN PERBUP NO 55.pptx
PAPARAN PERBUP NO 55.pptx
 
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2021 tentang Penerapan Standar ...
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2021 tentang Penerapan Standar ...Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2021 tentang Penerapan Standar ...
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2021 tentang Penerapan Standar ...
 
Arah Kebijakan Dana Desa TA 2023_Sosialisasi Permendes 2023.pptx
Arah Kebijakan Dana Desa TA 2023_Sosialisasi Permendes 2023.pptxArah Kebijakan Dana Desa TA 2023_Sosialisasi Permendes 2023.pptx
Arah Kebijakan Dana Desa TA 2023_Sosialisasi Permendes 2023.pptx
 
Lampiran 2 c. instrumen monev siklus 1 & 2
Lampiran 2 c. instrumen monev siklus 1 & 2Lampiran 2 c. instrumen monev siklus 1 & 2
Lampiran 2 c. instrumen monev siklus 1 & 2
 
Buku petunjuk penyusunan neraca desa
Buku petunjuk penyusunan neraca desaBuku petunjuk penyusunan neraca desa
Buku petunjuk penyusunan neraca desa
 
Sosialisasi spip
Sosialisasi spipSosialisasi spip
Sosialisasi spip
 
Materi pola asuh dalam pendidikan anak usia dini
Materi pola asuh dalam pendidikan anak usia diniMateri pola asuh dalam pendidikan anak usia dini
Materi pola asuh dalam pendidikan anak usia dini
 
Laporan monitoring
Laporan monitoringLaporan monitoring
Laporan monitoring
 
ppt layak anak .pptx
ppt layak anak .pptxppt layak anak .pptx
ppt layak anak .pptx
 
Pendewasaan usia perkawinan
Pendewasaan usia perkawinanPendewasaan usia perkawinan
Pendewasaan usia perkawinan
 
Materi BOSP
Materi BOSP Materi BOSP
Materi BOSP
 
PEDOMAN PENYUSUNAN KTSP
PEDOMAN PENYUSUNAN KTSPPEDOMAN PENYUSUNAN KTSP
PEDOMAN PENYUSUNAN KTSP
 

Similar to BOP PAUD

SOSIALISASI BOP PAUD TAHUN 2022.pdf.pdf
SOSIALISASI BOP PAUD TAHUN 2022.pdf.pdfSOSIALISASI BOP PAUD TAHUN 2022.pdf.pdf
SOSIALISASI BOP PAUD TAHUN 2022.pdf.pdfAlManshurBurujul
 
Materi BOS DAK Fisik 2022.pdf
Materi BOS DAK Fisik 2022.pdfMateri BOS DAK Fisik 2022.pdf
Materi BOS DAK Fisik 2022.pdfJaelilJaelil
 
Tata cara Pengelolaan BOS.pptx
Tata cara Pengelolaan BOS.pptxTata cara Pengelolaan BOS.pptx
Tata cara Pengelolaan BOS.pptxGalihSaragih
 
sosialisasibosp2023-230221151901-972834ac (1).pptx
sosialisasibosp2023-230221151901-972834ac (1).pptxsosialisasibosp2023-230221151901-972834ac (1).pptx
sosialisasibosp2023-230221151901-972834ac (1).pptxpaudlingga
 
SOSIALISASI BANTUAN OPERASIONAL PENDIDIKAN PAUD-DIKMAS.pptx
SOSIALISASI BANTUAN OPERASIONAL PENDIDIKAN PAUD-DIKMAS.pptxSOSIALISASI BANTUAN OPERASIONAL PENDIDIKAN PAUD-DIKMAS.pptx
SOSIALISASI BANTUAN OPERASIONAL PENDIDIKAN PAUD-DIKMAS.pptxmoethans
 
SOSIALISASI BOSP 2023--.pptx
SOSIALISASI BOSP 2023--.pptxSOSIALISASI BOSP 2023--.pptx
SOSIALISASI BOSP 2023--.pptxafandysmart1
 
Sosialisasi BOSP TA 2023.pptx
Sosialisasi BOSP TA 2023.pptxSosialisasi BOSP TA 2023.pptx
Sosialisasi BOSP TA 2023.pptxSmpPgriKracak
 
Sosialisasi Kebijakan BOS Tahun 2024 Dinas Pendidikan
Sosialisasi Kebijakan BOS Tahun 2024 Dinas PendidikanSosialisasi Kebijakan BOS Tahun 2024 Dinas Pendidikan
Sosialisasi Kebijakan BOS Tahun 2024 Dinas PendidikanMuhtarSholikhin1
 
Puslapdik - Paparan Rakor Dikdas Region 5.pdf
Puslapdik - Paparan Rakor Dikdas Region 5.pdfPuslapdik - Paparan Rakor Dikdas Region 5.pdf
Puslapdik - Paparan Rakor Dikdas Region 5.pdfMuhammadJie
 
Draf Final Juknis BOS TA 2022 Madrasah
Draf Final Juknis BOS TA 2022 MadrasahDraf Final Juknis BOS TA 2022 Madrasah
Draf Final Juknis BOS TA 2022 Madrasahwahyu setiyono
 
Permendikbud No.63 Th. 2022 Juknis BOS 2023.pdf
Permendikbud No.63 Th. 2022 Juknis BOS 2023.pdfPermendikbud No.63 Th. 2022 Juknis BOS 2023.pdf
Permendikbud No.63 Th. 2022 Juknis BOS 2023.pdfGiGi702217
 
SK TUNJANGAN PROFESI TAHUN 2016
SK TUNJANGAN PROFESI TAHUN 2016SK TUNJANGAN PROFESI TAHUN 2016
SK TUNJANGAN PROFESI TAHUN 2016vie akbar
 
ZOOM MEETING SOSIALISASI PENGGUNAAN BOP PAUD TAHUN ANGGARAN 2022.pptx
ZOOM MEETING SOSIALISASI PENGGUNAAN BOP PAUD TAHUN ANGGARAN 2022.pptxZOOM MEETING SOSIALISASI PENGGUNAAN BOP PAUD TAHUN ANGGARAN 2022.pptx
ZOOM MEETING SOSIALISASI PENGGUNAAN BOP PAUD TAHUN ANGGARAN 2022.pptxYayaSunarya19
 
DANA BOS 2020 oleh tim BOS Kecamatan.pptx
DANA BOS 2020 oleh tim BOS Kecamatan.pptxDANA BOS 2020 oleh tim BOS Kecamatan.pptx
DANA BOS 2020 oleh tim BOS Kecamatan.pptxRhirienEckhoSetheiaw
 
12 peralatan praktik
12 peralatan praktik12 peralatan praktik
12 peralatan praktikZainal Sarang
 
Materi BOS/BOP KInerja tahun 2022.pptx
Materi BOS/BOP KInerja tahun   2022.pptxMateri BOS/BOP KInerja tahun   2022.pptx
Materi BOS/BOP KInerja tahun 2022.pptxEnang Cuhendi
 
3.FINAL_UGB_Percontohan_23072020_edited.pdf
3.FINAL_UGB_Percontohan_23072020_edited.pdf3.FINAL_UGB_Percontohan_23072020_edited.pdf
3.FINAL_UGB_Percontohan_23072020_edited.pdfzubairmatutu
 

Similar to BOP PAUD (20)

SOSIALISASI BOP PAUD TAHUN 2022.pdf.pdf
SOSIALISASI BOP PAUD TAHUN 2022.pdf.pdfSOSIALISASI BOP PAUD TAHUN 2022.pdf.pdf
SOSIALISASI BOP PAUD TAHUN 2022.pdf.pdf
 
Materi BOS DAK Fisik 2022.pdf
Materi BOS DAK Fisik 2022.pdfMateri BOS DAK Fisik 2022.pdf
Materi BOS DAK Fisik 2022.pdf
 
Tata cara Pengelolaan BOS.pptx
Tata cara Pengelolaan BOS.pptxTata cara Pengelolaan BOS.pptx
Tata cara Pengelolaan BOS.pptx
 
sosialisasibosp2023-230221151901-972834ac (1).pptx
sosialisasibosp2023-230221151901-972834ac (1).pptxsosialisasibosp2023-230221151901-972834ac (1).pptx
sosialisasibosp2023-230221151901-972834ac (1).pptx
 
SOSIALISASI BANTUAN OPERASIONAL PENDIDIKAN PAUD-DIKMAS.pptx
SOSIALISASI BANTUAN OPERASIONAL PENDIDIKAN PAUD-DIKMAS.pptxSOSIALISASI BANTUAN OPERASIONAL PENDIDIKAN PAUD-DIKMAS.pptx
SOSIALISASI BANTUAN OPERASIONAL PENDIDIKAN PAUD-DIKMAS.pptx
 
SOSIALISASI BOSP 2023--.pptx
SOSIALISASI BOSP 2023--.pptxSOSIALISASI BOSP 2023--.pptx
SOSIALISASI BOSP 2023--.pptx
 
Sosialisasi BOSP TA 2023.pptx
Sosialisasi BOSP TA 2023.pptxSosialisasi BOSP TA 2023.pptx
Sosialisasi BOSP TA 2023.pptx
 
Sosialisasi Kebijakan BOS Tahun 2024 Dinas Pendidikan
Sosialisasi Kebijakan BOS Tahun 2024 Dinas PendidikanSosialisasi Kebijakan BOS Tahun 2024 Dinas Pendidikan
Sosialisasi Kebijakan BOS Tahun 2024 Dinas Pendidikan
 
PEMBINAAN DANA BOS 2022.pptx
PEMBINAAN DANA BOS 2022.pptxPEMBINAAN DANA BOS 2022.pptx
PEMBINAAN DANA BOS 2022.pptx
 
Puslapdik - Paparan Rakor Dikdas Region 5.pdf
Puslapdik - Paparan Rakor Dikdas Region 5.pdfPuslapdik - Paparan Rakor Dikdas Region 5.pdf
Puslapdik - Paparan Rakor Dikdas Region 5.pdf
 
Draf Final Juknis BOS TA 2022 Madrasah
Draf Final Juknis BOS TA 2022 MadrasahDraf Final Juknis BOS TA 2022 Madrasah
Draf Final Juknis BOS TA 2022 Madrasah
 
JUKNIS-BOS-2023.pdf
JUKNIS-BOS-2023.pdfJUKNIS-BOS-2023.pdf
JUKNIS-BOS-2023.pdf
 
Permendikbud No.63 Th. 2022 Juknis BOS 2023.pdf
Permendikbud No.63 Th. 2022 Juknis BOS 2023.pdfPermendikbud No.63 Th. 2022 Juknis BOS 2023.pdf
Permendikbud No.63 Th. 2022 Juknis BOS 2023.pdf
 
SK TUNJANGAN PROFESI TAHUN 2016
SK TUNJANGAN PROFESI TAHUN 2016SK TUNJANGAN PROFESI TAHUN 2016
SK TUNJANGAN PROFESI TAHUN 2016
 
ZOOM MEETING SOSIALISASI PENGGUNAAN BOP PAUD TAHUN ANGGARAN 2022.pptx
ZOOM MEETING SOSIALISASI PENGGUNAAN BOP PAUD TAHUN ANGGARAN 2022.pptxZOOM MEETING SOSIALISASI PENGGUNAAN BOP PAUD TAHUN ANGGARAN 2022.pptx
ZOOM MEETING SOSIALISASI PENGGUNAAN BOP PAUD TAHUN ANGGARAN 2022.pptx
 
DANA BOS 2020 oleh tim BOS Kecamatan.pptx
DANA BOS 2020 oleh tim BOS Kecamatan.pptxDANA BOS 2020 oleh tim BOS Kecamatan.pptx
DANA BOS 2020 oleh tim BOS Kecamatan.pptx
 
12 peralatan praktik
12 peralatan praktik12 peralatan praktik
12 peralatan praktik
 
Materi BOS/BOP KInerja tahun 2022.pptx
Materi BOS/BOP KInerja tahun   2022.pptxMateri BOS/BOP KInerja tahun   2022.pptx
Materi BOS/BOP KInerja tahun 2022.pptx
 
3.FINAL_UGB_Percontohan_23072020_edited.pdf
3.FINAL_UGB_Percontohan_23072020_edited.pdf3.FINAL_UGB_Percontohan_23072020_edited.pdf
3.FINAL_UGB_Percontohan_23072020_edited.pdf
 
25. bantuan-penguatan-lembaga-paud
25. bantuan-penguatan-lembaga-paud25. bantuan-penguatan-lembaga-paud
25. bantuan-penguatan-lembaga-paud
 

Recently uploaded

Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxrofikpriyanto2
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxSILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxrahmaamaw03
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmeunikekambe10
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdfMMeizaFachri
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfmaulanayazid
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptGirl38
 
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSKisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSyudi_alfian
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 

Recently uploaded (20)

Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxSILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
 
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSKisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 

BOP PAUD

  • 1. DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI Permendikbudristek Nomor 63 Tahun 2022 tentang Petunjuk Teknis Pengelolaan Dana Bantuan Operasional Satuan Pendidikan DIREKTORAT PENDIDIKAN ANAK USIA DINI 2023
  • 2. DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK Pengertian Dana Bantuan Operasional Satuan Pendidikan (BOSP) adalah dana alokasi khusus nonfisik untuk mendukung biaya operasional nonpersonalia bagi satuan pendidikan. Dana Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan Anak Usia Dini (BOP PAUD) adalah Dana BOSP untuk operasional Satuan Pendidikan dalam menyelenggarakan layanan PAUD. BOP PAUD Reguler adalah Dana BOP PAUD yang digunakan untuk membiayai kegiatan operasional rutin satuan pendidikan dalam menyelenggarakan layanan PAUD. BOP PAUD Kinerja adalah Dana BOP PAUD yang digunakan untuk peningkatan mutu pendidikan satuan pendidikan yang menyelenggarakan PAUD yang dinilai berkinerja baik. 01 02 03 04
  • 3. DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK Prinsip Pengelolaan Dana 01 02 03 04 05 FLEKSIBEL dikelola sesuai dengan kebutuhan satuan pendidikan berdasarkan komponen penggunaan dana EFEKTIF memberikan hasil, pengaruh, dan daya guna untuk mencapai tujuan pendidikan di satuan pendidikan EFISIEN meningkatan kualitas belajar peserta didik dg biaya seminimal mungkin ddg hasil yang optimal AKUNTABEL dapat dipertanggung jawabkan secara logis sesuai perundang-undangan TRANSPARAN dikelola secara terbuka, mengakomodir aspirasi pemangku kepentingan. dan sesuai kebutuhan satuan pendidikan
  • 4. DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK Penerima Dana BOP BOP PAUD BOP PAUD Kinerja BOP PAUD Reguler Taman Kanak- Kanak (TK) Taman Kanak- Kanak Luar Biasa (TKLB) Satuan PAUD Sejenis (SPS) Taman Penitipan Anak (TPA) Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Kelompok Bermain (KB) Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Seluruh satuan PAUD berhak untuk menerima dana BOP
  • 5. DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK PERSYARATAN PENERIMA BOP PAUD 1. memiliki NPSN yang terdata pada Aplikasi Dapodik; 2. telah mengisi dan melakukan pemutakhiran data pada aplikasi Dapodik sesuai dengan kondisi riil di satuan pendidikan paling lambat tanggal 31 Agustus tahun anggaran sebelumnya (detail dapat dilihat di panduan pengisian Formulir Dapodik - LINK); 3. memiliki izin untuk menyelenggarakan pendidikan bagi satuan pendidikan penyelenggara PAUD yang diselenggarakan oleh masyarakat yang terdata pada aplikasi Dapodik. (untuk satuan PAUD (TK/KB/SPS/TPA) hanya diwajibkan untuk memiliki izin pendirian saja sesuai Permendikbud No 84 tahun 2014, izin penyelenggaraan/izin operasional ditujukan khusus bagi satuan Pendidikan Non Formal sesuai Permendikbud No 81 tahun 2013,); 1. memiliki rekening satuan pendidikan atas nama satuan pendidikan (harus tersedia paling lambat tanggal 31 Agustus tahun anggaran sebelumnya) ; dan 2. tidak merupakan satuan pendidikan kerja sama 1. Penerima Dana BOP PAUD Reguler pada tahun anggaran berkenaan 2. Telah ditetapkan oleh Kementerian sebagai pelaksana Program Sekolah Penggerak Syarat Penerima BOP Reguler Syarat Penerima BOP Kinerja
  • 6. DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK Manyiapkan kelengkapan pengajuan NPSN ● Surat Permohonan Pengajuan NPSN Baru ● Formulir Pangajuan NPSN baru (scan asli format JPG max 300 Kb) ● FOTO COPY SK PENDIRIAN SEKOLAH* (scan asli format JPG max 300 Kb) ; – Tanda Bukti (AKTA NOTARIS) dan atau Kemenkumham (Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia) ● FOTO SEKOLAH ○ Papan Nama Sekolah minimal 2 Photo ○ Gedung Sekolah Tampak Depan 1 Photo ○ Ruang Kelas minimal 1 Photo Langkah 1 Mengisi formulir pengajuan NPSN Formulir pengajuan NPSN diserahkan kepada Operator Dinas Pendidikan Kab/Kot setempat Langkah 2 Melampirkan Kelengkapan pengajuan NPSN Melampirkan kelengkapan pengajuan NPSN dalam formulir pengajuan NPSN dalam betuk (soft copy maupun hardcopy), termasuk Foto copy Surat Keterangan Pendirian Sekolah Langkah 3 Menerima cetak tanda bukti pengajuan NPSN baru Langkah 4 Pusdatin memberikan approval untuk penerbitan NPSN Langkah 5 Alur Pengajuan NPSN PAUD *mengacu pada Permendikbud 84 tahun 2014 tentang Pendirian satuan PAUD
  • 7. DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK untuk satuan PAUD (TK/KB/SPS/TPA) hanya perlu melampirkan Izin Pendirian saat melakukan pengajuan NPSN di aplikasi vervalsp.data.kemdikbud.go.id Form Pengajuan NPSN
  • 8. DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK Pemutakhiran Data Dapodik melalui laman Verval Satuan PAUD (TK/KB/SPS/TPA) untuk satuan PAUD (TK/KB/SPS/TPA) hanya perlu melampirkan izin pendirian saat melakukan update di aplikasi vervalsp.data.kemdikbud.go.id
  • 9. DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK Penetapan Penerima BOP dan Besaran Nominal BOP PAUD Penerima Dana BOSP yang memenuhi persyaratan ditetapkan dengan Keputusan Menteri untuk setiap tahun anggaran. BESARAN DANA BOP PAUD REGULER • Besaran alokasi Dana BOP PAUD Reguler dihitung berdasarkan besaran satuan biaya Dana BOP PAUD pada masing-masing daerah dikalikan dengan jumlah Peserta Didik. • Satuan biaya Dana BOP PAUD pada masing-masing daerah ditetapkan dengan Keputusan Menteri. • Jumlah Peserta Didik merupakan jumlah Peserta Didik yang memiliki NISN pada Satuan Pendidikan penyelengara PAUD penerima Dana BOP PAUD berdasarkan data pada Aplikasi Dapodik tanggal 31 Agustus tahun anggaran sebelumnya. • Satuan pendidikan penyelenggara PAUD yang berada di daerah khusus dan memiliki jumlah Peserta Didik kurang dari 9, dalam penghitungan besaran alokasi Dana BOP PAUD Reguler ditetapkan menjadi 9 peserta didik. BESARAN DANA BOP PAUD KINERJA • Besaran alokasi Dana BOP PAUD Kinerja ditetapkan dengan Keputusan Menteri.
  • 10. DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK Penyaluran Dana BOP 1. Penyaluran Dana BOSP dilakukan ke Rekening Satuan Pendidikan. 2. Penyaluran Dana BOSP dilakukan sesuai dengan ketentuan peraturan menteri keuangan. 3. Rekening Satuan Pendidikan harus memenuhi kriteria berikut: a. atas nama satuan pendidikan sesuai dengan nama yang terdaftar dalam Dapodik; b. nama rekening diawali dengan NPSN. 4. Rekening satuan pendidikan ditetapkan oleh Pemerintah Daerah sesuai dengan kewenangannya dan disampaikan oleh Dinas melalui sistem aplikasi yang disediakan oleh Kementerian. 5. Dalam hal terjadi retur, penyelesaian dilakukan sesuai peraturan menteri keuangan
  • 11. DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK PENUNDAAN ATAU PENGHENTIAN PENYALURAN DANA BOP PAUD ● Menteri dapat memberikan rekomendasi untuk penundaan atau penghentian penyaluran Dana BOP PAUD bagi Pemda dan/atau satuan Pendidikan yang melanggar NSPK bidang pendidikan sesuai ketentuan per-UU-an. ● Rekomendasi disampaikan kepada menteri keuangan sesuai dengan ketentuan per-UU-an.
  • 12. DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK Penggunaan Dana BOP Reguler dan BOP Kinerja Satuan Pendidikan penerima Dana BOP PAUD dapat langsung menggunakan dana, setelah dana yang disalurkan masuk ke rekening satuan pendidikan. Komponen penggunaan Dana BOP PAUD Reguler meliputi: ● penerimaan Peserta Didik baru; ● pengembangan perpustakaan dan/atau layanan pojok baca; ● pelaksanaan kegiatan pembelajaran dan bermain; ● pelaksanaan kegiatan evaluasi/asesmen pembelajaran dan bermain; ● pelaksanaan administrasi kegiatan satuan Pendidikan; ● pengembangan profesi pendidik dan tenaga kependidikan; ● pembiayaan langganan daya dan jasa; ● pemeliharaan sarana dan prasarana; ● penyelenggaraan kegiatan kesehatan, gizi, dan kebersihan; dan/atau ● pembayaran honor Komponen penggunaan Dana BOP PAUD Kinerja meliputi: ● pengembangan SDM; ● pembelajaran dengan paradigma baru; ● digitalisasi sekolah; dan/atau ● perencanaan berbasis data. Pembayaran honor diberikan kepada PTK yang memenuhi persyaratan: ● tercatat pada Aplikasi Dapodik; ● ditugaskan oleh kepala Satuan Pendidikan yang dibuktikan dengan surat penugasan atau surat pengangkatan; ● aktif melaksanakan tugas di Satuan PAUD; ● belum memiliki gaji pokok sesuai dengan ketentuan perundang-undangan bagi PTK dalam melaksanakan tugas dari satuan pendidikan yang bersangkutan
  • 13. Komponen Rincian Penggunaan Penerimaan Peserta Didik Baru a. penggandaan formulir pendaftaran; b. penerimaan Peserta Didik baru dalam jaringan; c. publikasi atau pengumuman penerimaan Peserta Didik baru; d. kegiatan pengenalan lingkungan Satuan Pendidikan untuk anak dan orang tua; e. pendataan ulang Peserta Didik lama; dan/atau f. kegiatan lain yang relevan dalam rangka pelaksanaan penerimaan Peserta Didik baru. Pengembangan Perpustakaan dan/atau Layanan Pojok Baca a. penyediaan/pencetakan buku untuk kebutuhan Peserta Didik termasuk buku digital sbb: 1) sesuai kurikulum yang digunakan 2) sesuai usia dan perkembangan anak 3) telah ditetapkan Kementerian, terutama pada laman http://paudpedia.kemdikbud.go.id 4) digunakan dalam proses pembelajaran berbasis main b. penyediaan atau pencetakan buku pegangan untuk pendidik termasuk buku digital; c. penyediaan atau pencetakan modul dan perangkat ajar; d. kegiatan penguatan komunitas pengelola perpustakaan/pojok baca; dan/atau e. kegiatan lain yang relevan dalam rangka pengembangan perpustakaan dan/atau pojok baca. 1-5 01 02
  • 14. Komponen Rincian Penggunaan Pelaksanaan Kegiatan Pembelajaran dan Bermain a. penyediaan Alat Permainan Edukatif (APE) dengan prioritas APE dalam ruangan; b. penyediaan dan/atau perbaikan alat multimedia pembelajaran sesuai analisa kebutuhan: 1) komputer desktop dan/atau laptop untuk digunakan dalam proses pembelajaran; 2) printer dan/atau scanner; 3) Liquid Crystal Display (LCD) proyektor; dan/atau 4) lat multimedia pembelajaran lainnya berbasis TIK; c. pengembangan media pembelajaran berbasis TIK; d. penyediaan aplikasi atau perangkat lunak yang digunakan dalam proses pembelajaran; e. penyediaan bahan pendukung pembelajaran; f. mengikuti dan/atau menyelenggarakan festival, gebyar, atau kegiatan sejenis lainnya; g. pengembangan kegiatan pra literasi; h. pelaksanaan pendidikan karakter dan penumbuhan budi pekerti i. diskusi perkembangan anak; j. pembelajaran melalui kunjungan rumah Peserta Didik; dan/atau k. kegiatan lain yang relevan dalam rangka pelaksanaan kegiatan pembelajaran dan bermain. 2-5 03
  • 15. Komponen Rincian Penggunaan Pelaksanaan Evaluasi/ Asesmen Pembelajaran dan Bermain a. penyediaan laporan capaian tingkat perkembangan anak; dan/atau b. kegiatan lain yg relevan dengan evaluasi/asesmen pembelajaran dan bermain. Pelaksanaan Administrasi Kegiatan Satuan Pendidikan a. pertemuan kelas orang tua/wali pada Satuan PAUD; b. pengelolaan dan operasional rutin satuan (ATK, alat kebersihan, dll), dan/atau c, kegiatan lain yg dengan pelaksanaan administrasi kegiatan satuan pendidikan. Pengembangan Profesi PTK a. pengembangan/peningkatan kompetensi PTK b. pengembangan inovasi terkait konten pembelajaran dan metode pembelajaran c. kegiatan lain yang relevan dengan pengembangan profesi PTK Pembiayaan Langganan Daya dan Jasa a. sewa atau pembelian genset atau panel surya, termasuk peralatan pendukungnya sesuai dengan kebutuhan, termasuk biaya perawatan dan/atau perbaikan bagi satuan pendidikan yang belum ada jaringan listrik atau kondisi listrik tidak stabil; b. pembayaran daya dan/atau jasa yang mendukung operasional satuan pendidikan yang meliputi: pemasangan baru, penambahan kapasitas, dan/atau pembayaran langganan rutin daya dan jasa (listrik, telepon, air, dan internet); dan/atau c. pembiayaan lain yang relevan dalam rangka pemenuhan kebutuhan daya dan/atau jasa Satuan Pendidikan. 3-5 04 05 06 07
  • 16. Komponen Rincian Penggunaan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Satuan Pendidikan a. perbaikan kerusakan komponen non struktural bangunan satuan Pendidikan : (1) penutup atap, (2) penutup plafon, (3) kelistrikan, (4) pintu, jendela, dan aksesoris lainnya, (5) pengecatan, dan/atau (6) penutup lantai b.perbaikan meubelair, pembelian meja kursi Peserta Didik atau pendidik jika meja dan/atau kursi yang ada sudah tidak berfungsi dan/atau jumlahnya kurang mencukupi kebutuhan; c. perbaikan toilet, tempat cuci tangan, saluran air kotor dan sanitasi lainnya; d. penyediaan sumber air bersih termasuk pompa dan instalasinya bagi yg belum memiliki air bersih; e. pemeliharaan dan/atau perbaikan komputer, printer, laptop, proyektor, dan/atau AC; f. pemeliharaan dan/atau perbaikan APE, terutama APE luar ruangan; g. pemeliharaan taman dan fasilitas lainnya; h. penyediaan dan/atau perawatan fasilitas/aksesibilitas bagi Peserta Didik berkebutuhan khusus; 4-5 08
  • 17. Komponen Rincian Penggunaan Penyelenggaraan Kegiatan Kesehatan, Gizi, dan Kebersihan a. penyediaan alat-alat deteksi dini tumbuh kembang; b. penyediaan obat-obatan dan peralatan kesehatan lainnya; c. pembelian cairan atau sabun pembersih tangan, pembasmi kuman (disinfectant), masker atau penunjang kebersihan lainnya; d. penyediaan makanan tambahan; dan/atau; e. kegiatan lain yang relevan dengan kegiatan kesehatan, gizi, dan kebersihan. 5-5 09
  • 18. Komponen Rincian Penggunaan Pengembangan Sumber Daya Manusia a. identifikasi, pemetaan potensi dan kebutuhan pelatihan; b. penguatan pelatihan griyaan (in house training) di Satuan PAUD; c. penguatan komunitas belajar bagi kepala Satuan PAUD dan pendidik; d. pelatihan mandiri dengan komunitas praktis; e. pelaksanaan diskusi terpumpun bersama dengan guru SD kelas awal; f. peningkatan kapasitas literasi digital; dan/ atau g. kegiatan lainnya yang relevan dalam rangka pelaksanaan pengembangan SDM. Pembelajaran dengan Paradigma Baru a. penyediaan atau pencetakan panduan dan buku untuk kebutuhan pendidik dan Peserta Didik terkait pembelajaran dengan paradigma baru yang ditetapkan oleh Kementerian; b. pelaksanaan pembelajaran paradigma baru termasuk pembelajaran berbasis proyek; dan/atau c. kegiatan lainnya yang relevan dalam rangka pelaksanaan pembelajaran dengan paradigma baru. 1-2 01 02
  • 19. Komponen Rincian Penggunaan Digitalisasi Sekolah a. penguatan infrastruktur listrik; b. penguatan infrastruktur internet; c. lokakarya implementasi digitalisasi sekolah; dan/atau d. kegiatan lainnya yang relevan dalam rangka pelaksanaan digitalisasi sekolah. Perencanaan Berbasis Data a. kegiatan perumusan visi misi satuan pendidikan terkait program dan kebijakan pelaksanaan Program Sekolah Penggerak; b. perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi Program Sekolah Penggerak di Satuan Pendidikan; c. penguatan kapasitas tata kelola satuan pendidikan; dan/atau d. kegiatan lainnya yang relevan dalam rangka pelaksanaan perencanaan berbasis data.yediaan/pencetakan buku untuk kebutuhan Peserta Didik termasuk buku digital sbb: 2-2 03 04
  • 20. DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK Tata Cara Penggunaan Dana 1. Satuan pendidikan penerima Dana BOSP menentukan komponen penggunaan dana sesuai dengan kebutuhan satuan pendidikan. 2. Kebutuhan satuan pendidikan harus dituangkan dalam dokumen perencanaan yang disertai dengan rincian komponen penggunaan dana. 3. Rincian komponen penggunaan dana mengacu pada lampiran I permendikbudristek ini. 4. Penggunaan dana untuk pengadaan barang/jasa dilaksanakan sesuai mekanisme pengadaan barang/jasa oleh satuan pendidikan sesuai ketentuan per-UU-an mengenai pengadaan barang/jasa oleh satuan pendidikan. 5. Penggunaan dana tidak dapat digunakan untuk membiayai belanja dan kegiatan yang sudah dibiayai secara penuh oleh sumber lain yang sah dan tidak mengikat sesuai dengan ketentuan per-UU-an.
  • 21. DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK Penggunaan Sisa Dana 1. Dalam hal terdapat sisa dana tahun anggaran sebelumnya, penggunaan sisa dana dilakukan setelah sisa dana dicatatkan dalam RKAS. 2. Komponen penggunaan sisa dana dilakukan sesuai dengan petunjuk teknis Dana BOSP tahun anggaran berkenaan. 3. Sisa dana yang telah dicatatkan dalam RKAS: a. divalidasi dan diverifikasi oleh pemda sesuai permendagri mengenai pengelolaan dana BOSP pada pemda. b. diperhitungkan dalam penyaluran Dana BOSP tahun anggaran berikutnya sesuai peraturan menteri keuangan.
  • 22. DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK Pengembalian Dana Dalam hal satuan pendidikan penerima Dana BOP PAUD Reguler: a. mengalami penutupan; b. tidak bersedia menerima dana; atau c. sebagai satuan pendidikan kerja sama atau dikelola oleh kementerian/lembaga lain pada tahun anggaran berkenaan, maka satuan pendidikan atau penyelenggara satuan pendidikan harus mengembalikan dana yang diterima ke RKUD dan menyampaikan laporan penggunaan dana kepada Kementerian atau Pemda. Dalam hal satuan pendidikan penerima Dana BOP PAUD Kinerja a. tidak bersedia menerima dana; dan/atau b. tidak memenuhi persyaratan penerima dana pada tahun anggaran berkenaan, maka satuan pendidikan atau penyelenggara satuan pendidikan harus mengembalikan dana yang diterima ke RKUD. Teknis pengembalian dana dilakukan sesuai dengan ketentuan peraturan menteri keuangan mengenai penyaluran dana alokasi khusus nonfisik
  • 23. DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK Laporan Realisasi Penggunaan Dana 1. Kepala satuan pendidikan penerima Dana BOP PAUD harus menyampaikan laporan realisasi penggunaan Dana melalui sistem aplikasi yang disediakan Kementerian. 2. Penyampaian laporan realisasi penggunaan Dana BOP PAUD dilaksanakan paling lambat: a. tanggal 31 Juli tahun anggaran berkenaan untuk realisasi penggunaan dana minimal 50% (lima puluh persen) dari Dana BOP PAUD Reguler yang diterima pada tahap I; dan b. tanggal 31 Januari tahun anggaran berikutnya untuk laporan realisasi keseluruhan penggunaan Dana BOSP yang diterima dalam satu tahun anggaran. 3. Laporan realisasi penggunaan dana tahap I digunakan sebagai dasar penyaluran tahap II tahun anggaran berkenaan. 4. Laporan realisasi keseluruhan penggunaan dana digunakan sebagai dasar penyaluran tahap I pada penerimaan Dana BOSP tahun anggaran berikutnya. Juli 2023
  • 24. DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK Laporan Realisasi Penggunaan Dana 6. Dalam hal satuan pendidikan menyampaikan laporan melewati batas waktu, maka penyaluran Dana BOSP Reguler tahap berikutnya dilakukan pengurangan. 6. Pengurangan penyaluran Dana BOSP Reguler tahap I dilakukan sebesar: a. 2% - apabila laporan disampaikan pada bulan Februari tahun berkenaan; b. 3% - apabila laporan disampaikan pada bulan Maret tahun berkenaan c. 4% - apabila laporan disampaikan pada tgl 1 April s.d. 25 Juni tahun berkenaan. 8. Pengurangan penyaluran Dana BOSP Reguler tahap II dilakukan sebesar: a. 2% - apabila laporan disampaikan pada bulan Agustus tahun berkenaan; b. 3% - apabila laporan disampaikan pada bulan September tahun berkenaan c. 4% - apabila laporan disampaikan pada tgl. 1 s.d 25 Oktober tahun berkenaan. 9. Dalam hal satuan pendidikan tidak menyampaikan laporan realisasi penggunaan Dana BOP PAUD Reguler tahap I tahun berkenaan s.d tgl. 25 Oktober tahun berkenaan, maka satuan pendidikan tidak dapat menerima Dana BOSP Reguler tahap II tahun berkenaan. 10. Dalam hal satuan pendidikan tidak menyampaikan laporan realisasi penggunaan Dana BOSP tahun sebelumnya s.d tanggal 25 Juni tahun berkenaan, maka satuan Pendidikan tidak dapat menerima Dana BOSP tahun berkenaan. Juli 2023
  • 25. DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK Pengelolaan Dana BOSP 1. Pengelolaan Dana BOSP meliputi pengelolaan pada: a. satuan pendidikan; b. pemerintah daerah; 2. Pengelolaan dana BOSP pada Satuan Pendidikan meliputi: a. perencanaan dan penganggaran; b. pelaksanaan penatausahaan; dan c. pelaporan dan pertanggungjawaban 3. Pengelolaan dana BOSP dilaksanakan melalui sistem aplikasi pengelolaan Dana BOSP
  • 26. DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK Lampiran II Permendikbudristek Nomor 63 Tahun 2022 TAHAPAN PERENCANAAN DAN PENGANGGARAN 1. Perencanaan dan penganggaran Dana BOSP dilakukan sebelum satuan pendidikan menggunakan Dana BOSP. 2. Perencanaan dan penganggaran Dana BOSP disusun untuk 1 (satu) tahun anggaran dalam bentuk dokumen RKAS. 3. Penyusunan dokumen RKAS dilakukan berdasarkan: a. kebutuhan satuan pendidikan; dan b. hasil evaluasi diri pada profil satuan pendidikan. 4. Penyusunan dokumen RKAS dilakukan untuk menentukan: a. komponen penggunaan Dana BOSP yang digunakan; b. rincian komponen pembiayaan yang dibutuhkan; c. rincian barang/jasa kebutuhan; dan d. satuan harga dan volume yang menjadi basis penganggaran. 5. Penyusunan dokumen RKAS dilakukan melalui rapat penyusunan dokumen RKAS dengan melibatkan warga satuan pendidikan dan komite sekolah. 6. Hasil penyusunan dokumen RKAS diinput/dituangkan ke dalam aplikasi kegiatan dan anggaran satuan pendidikan yang disediakan oleh Kementerian.
  • 27. DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK Lampiran II Permendikbudristek Nomor 63 Tahun 2022 TAHAPAN PELAKSANAAN PENATAUSAHAAN DANA 1. Penggunaan dana dilaksanakan oleh satuan pendidikan sesuai dokumen perencanaan dan penganggaran Dana BOSP yang telah diinput pada sistem aplikasi yang disediakan oleh Kementerian. 2. Setiap penggunaan Dana BOSP oleh satuan pendidikan dicatat secara lengkap yang disertai dengan bukti-bukti pendukung, termasuk dokumentasi pelaksanaan pengadaan barang/jasa sesuai ketentuan per-UU-an mengenai pengadaan barang/jasa oleh satuan pendidikan. 3. Setiap penggunaan dana yang telah dilakukan oleh satuan Pendidikan diinput ke dalam sistem aplikasi rencana kegiatan dan anggaran satuan pendidikan yang disediakan oleh Kementerian. 4. Penginputan penggunaan dana dalam sistem aplikasi rencana kegiatan dan anggaran satuan pendidikan dapat dilakukan setiap waktu oleh satuan pendidikan.
  • 28. DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK Lampiran II Permendikbudristek Nomor 63 Tahun 2022 TAHAPAN PELAPORAN DAN PERTANGGUNGJAWABAN 1. Pelaporan dan Pertanggungjawaban Dana BOSP disusun berdasarkan hasil pelaksanaan penatausahaan Dana BOSP. 2. Pelaporan dan pertanggungjawaban termasuk pemeriksaan dan verifikasi atas penyelesaian pengadaan barang/jasa dan penggunaan dana tahun berkenaan. 3. Bentuk dokumen laporan dan pertanggungjawaban tercantum dalam sistem aplikasi rencana kegiatan dan anggaran satuan pendidikan yang diselenggarakan Kementerian. 4. Laporan dan Pertanggungjawaban Dana diverifikasi, divalidasi, dan disampaikan satuan pendidikan melalui sistem aplikasi rencana kegiatan dan anggaran satuan pendidikan yang disediakan oleh Kementerian. 5. Satuan pendidikan bersedia diaudit sesuai ketentuan per-UU-an terhadap laporan dan pertanggungjawaban dana satuan pendidikan.
  • 29. DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK Pengelolaan Dana pada Satuan Pendidikan 1. Pengelolaan Dana BOSP dilakukan oleh kepala satuan pendidikan. 2. Dalam pengelolaan Dana BOSP, kepala satuan pendidikan bertugas: a. mengisi dan memutakhirkan data secara lengkap dan valid ke dalam Dapodik sesuai kondisi riil di satuan pendidikan; b. melakukan verifikasi dan validasi isian data yang masuk dalam Dapodik; c. menyusun rencana kegiatan dan anggaran satuan pendidikan; d. melakukan konfirmasi penerimaan dana yang sudah diterima melalui sistem aplikasi yang disediakan oleh Kementerian; e. melakukan penatausahaan Dana BOSP; f. menggunakan Dana BOSP sesuai rencana kegiatan dan anggaran satuan; g. melaksanakan pengadaan barang/jasa dalam penggunaan Dana BOSP; h. menyampaikan laporan realisasi penggunaan Dana BOSP; dan i. memberikan pelayanan dan penanganan pengaduan masyarakat. 3. Kepala Satuan Pendidikan bertanggung jawab terhadap: a. penyediaan data pada Dapodik secara benar dan akuntabel b. perencanaan kegiatan dan anggaran satuan pendidikan c. penggunaan dana yang diterima 4. Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab, kepala satuan pendidikan dapat membentuk tim.
  • 30. DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK Pengelolaan Dana pada Satuan Pendidikan 5. Dalam pengelolaan Dana BOSP, kepala satuan pendidikan dilarang: 6. Kepala satuan pendidikan yg melanggar ketentuan larangan di atas akan dikenai sanksi sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan. a. melakukan transfer Dana BOP PAUD ke rekening pribadi atau lainnya untuk kepentingan selain penggunaan dana; b. membungakan untuk kepentingan pribadi; c. meminjamkan kepada pihak lain; d. membeli perangkat lunak untuk pelaporan keuangan Dana BOSP atau perangkat lunak lainnya yang sejenis; e. menyewa aplikasi pendataan atau aplikasi PPDB dalam jaringan; f. membiayai kegiatan yang tidak menjadi prioritas satuan pendidikan; g. membiayai kegiatan dengan mekanisme iuran; h. membeli pakaian, seragam, atau sepatu bagi guru atau peserta didik untuk kepentingan pribadi yang bukan inventaris satuan pendidikan; i. memelihara prasarana satuan pendidikan dengan kategori kerusakan sedang dan berat; j. membangun gedung atau ruangan baru; k. membeli instrumen investasi; l. membiayai kegiatan untuk mengikuti pelatihan, sosialisasi, dan pendampingan terkait program Dana BOSP yang diselenggarakan oleh pihak lain selain Dinas dan/atau Kementerian; m. membiayai kegiatan yang telah dibiayai secara penuh oleh Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, atau sumber lain yang sah; n. menggunakan Dana BOSP untuk kepentingan pribadi atau kelompok tertentu; dan/atau o. menjadi distributor atau pengecer bahan pembelajaran, buku, alat permainan edukatif, dan/atau peralatan lainnya kepada satuan pendidikan dan/atau peserta didik
  • 31. DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK Pembinaan dan Pengawasan 1. Pemerintah Daerah melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap pengelolaan Dana BOSP. 2. Dalam melaksanakan pembinaan dan pengawasan, Pemerintah Daerah membentuk Tim BOSP. 3. Pembinaan dan pengawasan paling sedikit meliputi: a. melakukan verifikasi dan validasi data Satuan Pendidikan sesuai kewenangan yang diinput pada Dapodik sesuai dengan kondisi riil; b. melatih, membimbing dan mendorong satuan pendidikan sesuai kewenangan untuk mengisi dan memperbaharui data Satuan Pendidikan dalam Dapodik; c. membantu dan mengupayakan satuan pendidikan yang memiliki keterbatasan untuk melakukan pendataan secara mandiri; d. melakukan koordinasi, sosialisasi, atau pelatihan pengelolaan dana kepada satuan pendidikan dan dapat melibatkan pengawas sekolah, Komite Sekolah, dan/atau masyarakat;
  • 32. DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK Pembinaan dan Pengawasan e. memerintahkan satuan pendidikan untuk melakukan penatausahaan penggunaan dana melalui aplikasi rencana kegiatan dan anggaran satuan pendidikan yang disediakan Kementerian; f. melakukan pemantauan dalam pengelolaan dana pada satuan pendidikan; g. memberikan pelayanan dan penanganan pengaduan masyarakat. h. memastikan satuan pendidikan sesuai kewenangan menyiapkan kelengkapan dan keabsahan isian data yang mutakhir dan bertanggung jawab atas keabsahan isian data satuan pendidikan; i. memastikan satuan pendidikan sesuai kewenangan menyusun perencanaan berdasarkan hasil evaluasi diri satuan pendidikan; j. memastikan RKAS telah disusun sesuai dengan tahapan perencanaan dan penganggaran; k. memastikan RKAS telah diinput dalam system aplikasi yang disediakan oleh Kementerian; l. memastikan satuan pendidikan menggunakan dana sesuai dengan perencanaan satuan pendidikan; dan m. memastikan satuan pendidikan sesuai tahapan pelaporan dan pertanggungjawaban dana.
  • 33. DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK Pembinaan dan Pengawasan 4. Dalam melaksanaan pembinaan dan pengawasan, Pemerintah Daerah dilarang: a. melakukan pungutan dalam bentuk apapun kepada satuan pendidikan; b. melakukan pemaksaan pembelian barang dan/atau jasa dalam pemanfaatan dana BOSP; c. memengaruhi dan/atau memerintahkan satuan pendidikan untuk melakukan pelanggaran terhadap ketentuan penggunaan dana BOSP; d. menjadi distributor atau pengecer dalam proses pembelian, pengadaan buku, atau barang melalui Dana BOSP; dan/atau e. menghambat proses pencairan dan penggunaan Dana BOP PAUD. 5. Pemda yang melanggar larangan di atas akan dikenai sanksi sesuai ketentuan peraturan per-UU-an.
  • 34. DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK Pengelolaan Dana pada Pemerintah Daerah 1. Pengelolaan Dana BOSP pada Pemerintah Daerah meliputi: a. perencanaan dan penganggaran; b. pelaksanaan dan penatausahaan; c. pelaporan dan pertanggungjawaban; dan d. pembinaan dan pengawasan. 2. Pengelolaan Dana BOSP pada Pemerintah Daerah dilaksanakan sesuai peraturan menteri dalam negeri mengenai pengelolaan Dana BOSP pada Pemerintah Daerah.
  • 35. DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK Pemantauan dan Evaluasi 1. Menteri, gubernur, dan bupati/ wali kota melakukan pemantauan dan evaluasi pengelolaan Dana BOSP, sesuai dengan kewenangannya. 2. Pemantauan dan evaluasi dilakukan terhadap program kebijakan dan pengelolaan Dana BOSP.
  • 36. DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK Ketentuan lain-lain 1. Biaya operasional satuan pendidikan yang diselenggarakan Pemerintah Daerah yang tidak ditetapkan sebagai penerima dan/atau tidak menerima Dana BOSP menjadi tanggung jawab Pemerintah Daerah. 2. Biaya operasional satuan pendidikan yang diselenggarakan oleh masyarakat tidak ditetapkan sebagai penerima dan/atau tidak menerima BOSP menjadi tanggung jawab badan hukum penyelenggara.
  • 37. DIREKTORAT PAUD, DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENDIKBUDRISTEK Terima kasih 37