SlideShare a Scribd company logo
1 of 22
KONSEP
KEBUTUHAN
NUTRISI
Rizeki Dwi Fibriansari, M.Kep
KAD
1. Konsep nutrisi
2. Pengkajian pada kebutuhan nutrisi
3. Pemeriksaan fisik
4. Masalah keperawatan
5. Intervensi keperawatan
6. Prosedur pemenuhan kebutuhan nutrisi
Konsep Nutrisi
• Nutrisi adalah zat yang terkandung di dalam makanan yang
dibutuhkan makhluk hidup untuk dapat tumbuh dan
berkembang dengan baik sesuai dengan fungsinya.
• Ada juga yang mengatakan bahwa nutrisi adalah substansi
organik yang dibutuhkan organisme untuk fungsi normal
dari sistem tubuh, pertumbuhan, dan pemeliharaan
kesehatan.
• Fungsi nutrisi adalah sebagai sumber energi, membangun
tubuh, dan melindungi tubuh.
Fisiologi Nutrisi
Makanan akan diproses tubuh melalui tahap-
tahap : Ingesti, Digesti, absorpsi,
metabolisme dan ekskresi.
A. Ingesti
Proses masuknya makanan kedalam tubuh
yang dimulai dari koordinasi otot-otot lengan
dan tangan untuk membawa makanan ke
mulut
B. Digesti
Merupakan rangkaian kegiatan fisik dan kimia pada makanan
yang dibawa kedalam tubuh.
Terjadi penyederhanaan zat makanan sehingga dapat
diabsorpsi oleh saluran intestinal.
Saluran yang berperan antara lain : mulut, pharing,
esophagus, lambung, usus halus, usus besar.
C. Absorpsi
Adalah proses dimana nutrien yang telah berbentuk paling
sederhana diserap oleh usus
Nutrien diserap berupa : (glukosa karbohidrat), asam amino
(protein), asam lemak dan gliserol (lemak), tanpa kecuali
vitamin, mineral dan air.
Setelah diserap oleh usus nutrien akan dilanjutkan ke
saluran darah dan getah bening kemudian masuk ke hati
melewati vena porta.
D. Metabolisme
Merupakan bagian akhir dalam penggunaan makanan di tubuh.
Proses ini meliputi semua perubahan kimia yg dialami zat
makanan sejak diserap oleh usus hingga dikeluarkan oleh tubuh
sebagai sampah
E. Ekskresi
Ekskresi atau eliminasi merupakan pekerjaan tubuh untuk
membuang zat sisa dari metabolisme yang tidak terpakai lagi
untuk keperluan tubuh. Proses ini terjadi dalam bermacam –
macam bentuk, antara lain : defekasi (zat sisa dari saluran cerna),
Miksi (zat sisa dari saluran kemih), diaporesis (pengeluaran
keringat), dan ekspirasi (pengeluaran air dan CO2)
Pengkajian
Pengkajian nutrisi merupakan bagian integral dari perawatan kesehatan untuk
meningkatkan kesehatan klien dan menurunkan angka rawat inap. Pengkajian nutrisi
melibatkan pengumpulan informasi mengenai klien untuk mengetahui status nutrisi,
mengidentifikasi kebutuhan nutrisi dan menetapkan rencana tindakan bagi klien
sesuai dengan kebutuhan
Tujuan Pengkajian
1. Mengidentifikasi adanya malnutrisi dan efeknya terhadap status kesehatan
klien
2. Mengidentifikasi pola makan yang berlebihan dan hubungannya dengan
kejadian obesitas, diabet, hypertensi, penyakit cardio vaskuler dan kanker
3. Mengidentifikasi parameter nutrisi untuk status kesehatan klien yang
optimal dan kondisi yang fit.
Komponen pengkajian dan pendekatan holistik
antara lain :
Kebudayaan dan pola konsumsi makanan
Makanan yang lazim dikonsumsi
Tingkat aktivitas fisik
Standard hidup
Komponen pengkajian nutrisi
• Data Biografi
Khususnya untuk usia dan jenis kelamin dapat membantu
menemukan faktor resiko khusus. Mis : Dewasa tua mempunyai
kebutuhan nutrisi yang hampir sama dengan dewasa muda, tapi bila
aktivitas menurun maka kebutuhan akan kalori juga menurun.
Contoh lain anemia defisiensi besi sering terjadi pada remaja wanita
daripada remaja pria.
• Keluhan Utama
Keluhan yang lazim terjadi antar lain :Kehilangan berat badan,
kelebihan berat badan, kelemahan, gangguan gastrointestinal,
perubahan kulit dan gangguan pergerakan.
Pemerikasan fisik
Antropometri
Biochemical Data
Clinical sign
Dietary Hystory
Masalah keperawatan
Prosedur Kebutuhan nutrisi
• Mengukur lingkar lengan atas
• Mengukur lingkar paha
• Memberikan makan per oral
• Membantu klien makan di tempat tidur
• Memberi makan melalui NGT
• Memenuhi kebutuhan nutrisi melalui parenteral
NUTRISI

More Related Content

Similar to NUTRISI

Konsep Dasar Ilmu Gizi.pptx
Konsep Dasar Ilmu Gizi.pptxKonsep Dasar Ilmu Gizi.pptx
Konsep Dasar Ilmu Gizi.pptxNurFaisyah7
 
Kelompok 1 Dasar Ilmu Gizi.pptx
Kelompok 1 Dasar Ilmu Gizi.pptxKelompok 1 Dasar Ilmu Gizi.pptx
Kelompok 1 Dasar Ilmu Gizi.pptxNISAFATHONAH1
 
Budaya hidup sehat = sehat kesehatan pribadi-kesehatan lingkungan
Budaya hidup sehat = sehat kesehatan pribadi-kesehatan lingkunganBudaya hidup sehat = sehat kesehatan pribadi-kesehatan lingkungan
Budaya hidup sehat = sehat kesehatan pribadi-kesehatan lingkunganRadenmas Pardisupardi
 
KEBUTUHAN NUTRISI.ppt
KEBUTUHAN  NUTRISI.pptKEBUTUHAN  NUTRISI.ppt
KEBUTUHAN NUTRISI.pptheri sos
 
Makalah Status GIZI
Makalah Status GIZIMakalah Status GIZI
Makalah Status GIZIApapunituzar
 
PENGKAJIAN PADA SISTEM ENDOKRIN.docx
PENGKAJIAN PADA SISTEM ENDOKRIN.docxPENGKAJIAN PADA SISTEM ENDOKRIN.docx
PENGKAJIAN PADA SISTEM ENDOKRIN.docxSriMarnianti
 
KEBUTUHAN NUTRISI.ppt
KEBUTUHAN  NUTRISI.pptKEBUTUHAN  NUTRISI.ppt
KEBUTUHAN NUTRISI.pptaria800212
 
KEBUTUHAN NUTRISI.ppt
KEBUTUHAN  NUTRISI.pptKEBUTUHAN  NUTRISI.ppt
KEBUTUHAN NUTRISI.pptErinRika2
 
GiziMasyarakat.pptx
GiziMasyarakat.pptxGiziMasyarakat.pptx
GiziMasyarakat.pptxIndahAyu77
 
Konsep dasar-ilmu-gizi
Konsep dasar-ilmu-giziKonsep dasar-ilmu-gizi
Konsep dasar-ilmu-gizi26111978
 
Chapter ii
Chapter iiChapter ii
Chapter iioothee
 
Tugas kdm kebutuhan nutrisi.ppt
Tugas kdm kebutuhan nutrisi.pptTugas kdm kebutuhan nutrisi.ppt
Tugas kdm kebutuhan nutrisi.pptMahendraSaputra8
 

Similar to NUTRISI (20)

Konsep Dasar Ilmu Gizi.pptx
Konsep Dasar Ilmu Gizi.pptxKonsep Dasar Ilmu Gizi.pptx
Konsep Dasar Ilmu Gizi.pptx
 
gizi terapan
gizi terapangizi terapan
gizi terapan
 
pemenuhan Kebutuhan nutrisi
pemenuhan Kebutuhan nutrisipemenuhan Kebutuhan nutrisi
pemenuhan Kebutuhan nutrisi
 
Kelompok 1 Dasar Ilmu Gizi.pptx
Kelompok 1 Dasar Ilmu Gizi.pptxKelompok 1 Dasar Ilmu Gizi.pptx
Kelompok 1 Dasar Ilmu Gizi.pptx
 
Budaya hidup sehat = sehat kesehatan pribadi-kesehatan lingkungan
Budaya hidup sehat = sehat kesehatan pribadi-kesehatan lingkunganBudaya hidup sehat = sehat kesehatan pribadi-kesehatan lingkungan
Budaya hidup sehat = sehat kesehatan pribadi-kesehatan lingkungan
 
KEBUTUHAN_NUTRISI.ppt
KEBUTUHAN_NUTRISI.pptKEBUTUHAN_NUTRISI.ppt
KEBUTUHAN_NUTRISI.ppt
 
KEBUTUHAN NUTRISI.ppt
KEBUTUHAN  NUTRISI.pptKEBUTUHAN  NUTRISI.ppt
KEBUTUHAN NUTRISI.ppt
 
Kebutuhan nutrisi
Kebutuhan  nutrisiKebutuhan  nutrisi
Kebutuhan nutrisi
 
Makalah Status GIZI
Makalah Status GIZIMakalah Status GIZI
Makalah Status GIZI
 
PENGKAJIAN PADA SISTEM ENDOKRIN.docx
PENGKAJIAN PADA SISTEM ENDOKRIN.docxPENGKAJIAN PADA SISTEM ENDOKRIN.docx
PENGKAJIAN PADA SISTEM ENDOKRIN.docx
 
KEBUTUHAN NUTRISI.ppt
KEBUTUHAN  NUTRISI.pptKEBUTUHAN  NUTRISI.ppt
KEBUTUHAN NUTRISI.ppt
 
KEBUTUHAN NUTRISI.ppt
KEBUTUHAN  NUTRISI.pptKEBUTUHAN  NUTRISI.ppt
KEBUTUHAN NUTRISI.ppt
 
Askep nutrisi 2011
Askep nutrisi 2011Askep nutrisi 2011
Askep nutrisi 2011
 
Konsep dasar ilmu gizi
Konsep dasar ilmu giziKonsep dasar ilmu gizi
Konsep dasar ilmu gizi
 
GiziMasyarakat.pptx
GiziMasyarakat.pptxGiziMasyarakat.pptx
GiziMasyarakat.pptx
 
Konsep dasar gizi
Konsep dasar giziKonsep dasar gizi
Konsep dasar gizi
 
Konsep dasar-ilmu-gizi
Konsep dasar-ilmu-giziKonsep dasar-ilmu-gizi
Konsep dasar-ilmu-gizi
 
Chapter ii
Chapter iiChapter ii
Chapter ii
 
Tugas kdm kebutuhan nutrisi.ppt
Tugas kdm kebutuhan nutrisi.pptTugas kdm kebutuhan nutrisi.ppt
Tugas kdm kebutuhan nutrisi.ppt
 
Kdm pertemuan 2
Kdm pertemuan 2Kdm pertemuan 2
Kdm pertemuan 2
 

Recently uploaded

Presentasi materi antibiotik kemoterapeutika
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutikaPresentasi materi antibiotik kemoterapeutika
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutikassuser1cc42a
 
ppt hipotiroid anak end tf uygu g uygug o.pptx
ppt hipotiroid anak end tf uygu g uygug o.pptxppt hipotiroid anak end tf uygu g uygug o.pptx
ppt hipotiroid anak end tf uygu g uygug o.pptxmarodotodo
 
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar KeperawatanHaslianiBaharuddin
 
PEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdf
PEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdfPEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdf
PEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdfMeboix
 
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptx
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptxTUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptx
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptxTriNurmiyati
 
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.pptkonsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.pptKianSantang21
 
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdfPPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdfhurufd86
 
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod SurabayaToko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabayaajongshopp
 
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANANETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANANDianFitriyani15
 
Presentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensiPresentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensissuser1cc42a
 
362259940-Kista-Duktus-Tiroglosus-ppt.pptx
362259940-Kista-Duktus-Tiroglosus-ppt.pptx362259940-Kista-Duktus-Tiroglosus-ppt.pptx
362259940-Kista-Duktus-Tiroglosus-ppt.pptxAzwarArifkiSurg
 
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinanDwiNormaR
 
PPT Diskusi Topik - Stroke Iskemik (Rotasi G).pdf
PPT Diskusi Topik - Stroke Iskemik (Rotasi G).pdfPPT Diskusi Topik - Stroke Iskemik (Rotasi G).pdf
PPT Diskusi Topik - Stroke Iskemik (Rotasi G).pdfSeruniArdhia
 
ATRIBUT BIDAN PROFESIONAL DALAM KEBIDANAN.pptx
ATRIBUT BIDAN PROFESIONAL DALAM KEBIDANAN.pptxATRIBUT BIDAN PROFESIONAL DALAM KEBIDANAN.pptx
ATRIBUT BIDAN PROFESIONAL DALAM KEBIDANAN.pptxDesiNatalia68
 
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdfMeboix
 
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin raufLAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin raufalmahdaly02
 
Ppt Macroscopic Structure of Skin Rash.pdf
Ppt Macroscopic Structure of Skin Rash.pdfPpt Macroscopic Structure of Skin Rash.pdf
Ppt Macroscopic Structure of Skin Rash.pdfAyundaHennaPelalawan
 
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah Sakit
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah SakitPresentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah Sakit
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah SakitIrfanNersMaulana
 
Materi Asuhan Keperawatan Jiwa Halusinasi
Materi Asuhan Keperawatan Jiwa HalusinasiMateri Asuhan Keperawatan Jiwa Halusinasi
Materi Asuhan Keperawatan Jiwa Halusinasiantoniareong
 
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).pptMATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).pptbambang62741
 

Recently uploaded (20)

Presentasi materi antibiotik kemoterapeutika
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutikaPresentasi materi antibiotik kemoterapeutika
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutika
 
ppt hipotiroid anak end tf uygu g uygug o.pptx
ppt hipotiroid anak end tf uygu g uygug o.pptxppt hipotiroid anak end tf uygu g uygug o.pptx
ppt hipotiroid anak end tf uygu g uygug o.pptx
 
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan
 
PEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdf
PEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdfPEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdf
PEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdf
 
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptx
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptxTUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptx
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptx
 
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.pptkonsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
 
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdfPPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
 
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod SurabayaToko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
 
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANANETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
 
Presentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensiPresentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensi
 
362259940-Kista-Duktus-Tiroglosus-ppt.pptx
362259940-Kista-Duktus-Tiroglosus-ppt.pptx362259940-Kista-Duktus-Tiroglosus-ppt.pptx
362259940-Kista-Duktus-Tiroglosus-ppt.pptx
 
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
 
PPT Diskusi Topik - Stroke Iskemik (Rotasi G).pdf
PPT Diskusi Topik - Stroke Iskemik (Rotasi G).pdfPPT Diskusi Topik - Stroke Iskemik (Rotasi G).pdf
PPT Diskusi Topik - Stroke Iskemik (Rotasi G).pdf
 
ATRIBUT BIDAN PROFESIONAL DALAM KEBIDANAN.pptx
ATRIBUT BIDAN PROFESIONAL DALAM KEBIDANAN.pptxATRIBUT BIDAN PROFESIONAL DALAM KEBIDANAN.pptx
ATRIBUT BIDAN PROFESIONAL DALAM KEBIDANAN.pptx
 
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
 
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin raufLAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
 
Ppt Macroscopic Structure of Skin Rash.pdf
Ppt Macroscopic Structure of Skin Rash.pdfPpt Macroscopic Structure of Skin Rash.pdf
Ppt Macroscopic Structure of Skin Rash.pdf
 
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah Sakit
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah SakitPresentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah Sakit
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah Sakit
 
Materi Asuhan Keperawatan Jiwa Halusinasi
Materi Asuhan Keperawatan Jiwa HalusinasiMateri Asuhan Keperawatan Jiwa Halusinasi
Materi Asuhan Keperawatan Jiwa Halusinasi
 
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).pptMATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
 

NUTRISI

  • 2. KAD 1. Konsep nutrisi 2. Pengkajian pada kebutuhan nutrisi 3. Pemeriksaan fisik 4. Masalah keperawatan 5. Intervensi keperawatan 6. Prosedur pemenuhan kebutuhan nutrisi
  • 3. Konsep Nutrisi • Nutrisi adalah zat yang terkandung di dalam makanan yang dibutuhkan makhluk hidup untuk dapat tumbuh dan berkembang dengan baik sesuai dengan fungsinya. • Ada juga yang mengatakan bahwa nutrisi adalah substansi organik yang dibutuhkan organisme untuk fungsi normal dari sistem tubuh, pertumbuhan, dan pemeliharaan kesehatan. • Fungsi nutrisi adalah sebagai sumber energi, membangun tubuh, dan melindungi tubuh.
  • 4. Fisiologi Nutrisi Makanan akan diproses tubuh melalui tahap- tahap : Ingesti, Digesti, absorpsi, metabolisme dan ekskresi. A. Ingesti Proses masuknya makanan kedalam tubuh yang dimulai dari koordinasi otot-otot lengan dan tangan untuk membawa makanan ke mulut
  • 5. B. Digesti Merupakan rangkaian kegiatan fisik dan kimia pada makanan yang dibawa kedalam tubuh. Terjadi penyederhanaan zat makanan sehingga dapat diabsorpsi oleh saluran intestinal. Saluran yang berperan antara lain : mulut, pharing, esophagus, lambung, usus halus, usus besar.
  • 6. C. Absorpsi Adalah proses dimana nutrien yang telah berbentuk paling sederhana diserap oleh usus Nutrien diserap berupa : (glukosa karbohidrat), asam amino (protein), asam lemak dan gliserol (lemak), tanpa kecuali vitamin, mineral dan air. Setelah diserap oleh usus nutrien akan dilanjutkan ke saluran darah dan getah bening kemudian masuk ke hati melewati vena porta.
  • 7. D. Metabolisme Merupakan bagian akhir dalam penggunaan makanan di tubuh. Proses ini meliputi semua perubahan kimia yg dialami zat makanan sejak diserap oleh usus hingga dikeluarkan oleh tubuh sebagai sampah
  • 8. E. Ekskresi Ekskresi atau eliminasi merupakan pekerjaan tubuh untuk membuang zat sisa dari metabolisme yang tidak terpakai lagi untuk keperluan tubuh. Proses ini terjadi dalam bermacam – macam bentuk, antara lain : defekasi (zat sisa dari saluran cerna), Miksi (zat sisa dari saluran kemih), diaporesis (pengeluaran keringat), dan ekspirasi (pengeluaran air dan CO2)
  • 9. Pengkajian Pengkajian nutrisi merupakan bagian integral dari perawatan kesehatan untuk meningkatkan kesehatan klien dan menurunkan angka rawat inap. Pengkajian nutrisi melibatkan pengumpulan informasi mengenai klien untuk mengetahui status nutrisi, mengidentifikasi kebutuhan nutrisi dan menetapkan rencana tindakan bagi klien sesuai dengan kebutuhan Tujuan Pengkajian 1. Mengidentifikasi adanya malnutrisi dan efeknya terhadap status kesehatan klien 2. Mengidentifikasi pola makan yang berlebihan dan hubungannya dengan kejadian obesitas, diabet, hypertensi, penyakit cardio vaskuler dan kanker 3. Mengidentifikasi parameter nutrisi untuk status kesehatan klien yang optimal dan kondisi yang fit.
  • 10. Komponen pengkajian dan pendekatan holistik antara lain : Kebudayaan dan pola konsumsi makanan Makanan yang lazim dikonsumsi Tingkat aktivitas fisik Standard hidup
  • 11. Komponen pengkajian nutrisi • Data Biografi Khususnya untuk usia dan jenis kelamin dapat membantu menemukan faktor resiko khusus. Mis : Dewasa tua mempunyai kebutuhan nutrisi yang hampir sama dengan dewasa muda, tapi bila aktivitas menurun maka kebutuhan akan kalori juga menurun. Contoh lain anemia defisiensi besi sering terjadi pada remaja wanita daripada remaja pria. • Keluhan Utama Keluhan yang lazim terjadi antar lain :Kehilangan berat badan, kelebihan berat badan, kelemahan, gangguan gastrointestinal, perubahan kulit dan gangguan pergerakan.
  • 12.
  • 16.
  • 18.
  • 21. Prosedur Kebutuhan nutrisi • Mengukur lingkar lengan atas • Mengukur lingkar paha • Memberikan makan per oral • Membantu klien makan di tempat tidur • Memberi makan melalui NGT • Memenuhi kebutuhan nutrisi melalui parenteral

Editor's Notes

  1. Proses mengunyah proses pemecahan, penyederhanaan makanan dr ukuran besar menjadi ukuran lebih kecil. Proses mengunyah melibatkan gigi & kontrol volunter otot-otot mulut bila makanan berada pada gigi, gusi, palatum keras & lidah, maka akan terjadi refleks mengunyah yngg volunter (disadari), yg diatur SSP. Proses menelan  merupakan tahap terakhir dr peristiwa ingesti, yaitu bergeraknya makanan dr mulut ke esophagus, & masuk lambung. Proses ini terjadi secara refleks sebagai akibat adanya penekanan pada bagian faring & mulai sejak makanan sudah dikunyah secara adekuat, serta refleks ini akan menahan proses respirasi.