Resensi artikel ini membahas hubungan antara persepsi siswa SMA terhadap dukungan sosial orang tua dengan prestasi belajar. Penelitian menemukan tidak ada hubungan antara keduanya. Resensi ini memberikan ringkasan singkat artikel asli dan mengevaluasi kelebihan serta saran perbaikan untuk penelitian selanjutnya.

1. Tugas Resensi Artikel Jurnal
Oleh:
Nama : Aniah
Nim : 1815008
Dosem Pengampu : Nurul Faqih Isro’I M.pd
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI
SYAIKH ABDURRAHMAN SIDDIK
BANGKA BELITUNG

2. Resensi Artikel Jurnal
Judul : Hubungan Antara Resepsi Siswa Terhadap Dukungan
Sosial Orang Tua Dengan Prestasi Belajar Siswa SMA di
Surabaya
Penulis dan Sumber : Fitri Kumala Sari M.M.W.Tairas, Jurnal Psikologi
Pendidikan dan Perkembangan Vol. 1 No, 03 Desember
2012, Jumlah Halaman 5.
Keywords : Dukungan Sosial, Persepsi, Prestasi Belajar
Sinopsis : Prestasi belajar siswa SMA di Surabaya dapat dikatakan
masih belum memuaskan. Hal ini dapat diketahui berdasarkan data peringkat 10
besar UN SMA se-Jawa Timur 2010/2011, dan SMA Surabaya tidak masuk
peringkat 10 besar Tersebut. Adapun Suryabrata (2007:233) mengklasifikasikan
faktor-faktor yang mempengaruhi prestasi belajar terdiri atas dua faktor yaitu
faktor internal dan eksternal, fator internal yaitu sosial dan non-sosial, sedangkan
fator eksternal menurut Hawadi (2001:90) menambahkan bahwa ia membedakan
menjadi tiga macam yaitu, meliputi lingkungan sekolah, keluarga, dan
masyarakat.
Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada
hubungannya antara persepsi siswa SMA Surabaya terhadap dukungan orang tua
dengan prestasi belajar. Adapun hasil yang didapatkan dari peneliti ini
menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan antara persepsi siswa terhadap
dukungan sosial orangtua dengan prestasi belajar siswa SMA di Surabaya. Hal ini
dapat disebabkan karena
1. Adanya social desirability yaitu kecendrungan untuk berespon dengan apa
yang dapat diterima secara social atau kecendrungan untuk menunjukan hal-
hal yang positif.

3. 2. Ada kemungkinan subjek menjawab dengan tidak jujur dan tidak terbuka
pada saat mengisi questionare.
3. Instrument atau alat ukur yang dibuat kurang baik sehingga kurang
mencerminkan atribut yang akan diukur.
4. Kondisi subjek pada saat melakukan pengisian dapat mempengaruhi
jawaban-jawaban yang diberikan.
5. Kurangnya pendekatan yang dilakukan peneliti kepada subjek dapat
mengakibatkan penolakan untuk menjadi responden.
Metode yang dilakukan dalam penelitian ini yaitu metode korelasional dan
subjek dipilih berdasarkan teknik ramdom sampling, artinya setiap dari
populasi memiliki kesempatan yang sama untuk menjadi sample. Metode
pengambilan data dilakukan dengan metode kuesioner dan studi dokumentasi.
Keunggulan : Penulisan judulnya sudah benar yaitu dicetak
dengan huruf besar atau huruf kapital, dicetak tebal, Penulisan nama penulis
jurnal juga sudah benar, tidak ada kata yang disingkat, diawali dengan huruf
capital untuk kata yang berakhiran titik, nama tempat dan nama orang, tata
cara penulisan sudah baik sehingga dapat gambaran mengenai kegiatan
penelitian tentang Hubungan Antara Persepsi Siswa Terhadap Dukungan
Sosial Orang Tua dengan Prestasi Belajar Siswa SMA di Surabaya dan
menjelaskan latar belakang jurnal penelitian yang dibuat secara ringkas, tepat
dan jelas.
Kelemahan : Metode yang dipakai dalam penelitian ini yaitu
metode metode korelasional dan metode dokumentasi, tetapi dalam penelitian
ini tidak dijelaskan hasil dari dokumentasi tersebut, dan penulis tidak
menjelaskan apa itu metode korelasional, karena apabila pembaca tidak
cermat atau tidak kritis dalam memahami atau membaca artikel jurnal ini
maka pembaca sulit untuk memahaminya.
Saran : Sebaiknya peneliti dalam melakukan metode
penelitian, peneliti tidak hanya mengambil data dengan kuisioner tapi juga

4. dengan studi dokumentasi, menjelaskan bagaimana dokumentasi serta hasil
studi yang didapat.
Rekomendasi : Menurut saya jurnal hasil penelitian ini sangat
bermanfaat bagi para guru untuk mengetahui bahwa tidak ada hubungannya
antara resepsi siswa terhadap dukungan social orang tua dengan prestasi
belajar.