Dokumen tersebut memberikan informasi tentang latar belakang Syafril sebagai dosen dan pengalamannya mengajar. Dokumen juga menjelaskan tentang penilaian kinerja mahasiswa, aturan perkuliahan, dan materi yang akan dibahas pada mata kuliah Pengantar Bisnis seperti motif dan fungsi bisnis, lingkungan bisnis, serta evaluasi kinerja mahasiswa."
7. ATURAN PERKULIAHAN
1. Keterlambatan maksimal 15 menit .
Bila lebih dari 15 menit maka akan dikenakan sanksi.
Lebih dari 3x datang terlambat, maka tidak diperkenankan
mengikuti perkuliahan/dianggap tidak hadir.
2. Memakai pakaian sopan dan memakai sepatu.
3. Persentase absen minimal 68 %
4. Bagi mahasiswa yang persentase absennya 100% dinyatakan
tidak lulus
5. HP mohon dimatikan atau di silent
6. Sediakan slide materi setiap pertemuan
7. Setiap mhs yang bisa menjawab pertanyaan tanpa dipanggil
akan diberi penilaian
8. Pert Pokok Bahasan
1 Motif dan fungsi suatu bisnis
2-3 Etika bisnis dan tanggung jawab sosial
4-5 Menilai kondisi ekonomi
6-7 Menilai kondisi global
UJIAN TENGAH SEMESTER
8 Memilih bentuk kepemilikan bisnis
9-10 Kewiraswastaan dan perencanaan bisnis
11-12 Mengelola secara efektif
13 Struktur organisasi
14 Meningkatkan produktivitas dan mutu
UJIAN AKHIR SEMESTER
12. What is a Business?
Bisnis adalah suatu kegiatan usaha
individu yang terorganisasi untuk
menghasilkan dan menjual barang
dan jasa guna mendapatkan
keuntungan dalam memenuhi dan
memuaskan kebutuhan dari
masyarakat.
13. Pengertian Bisnis (lanjt.)
• Bisnis merupakan seluruh kegiatan yang
diorganisasikan oleh orang-orang yang berkecimpung
dalam bidang perniagaan dan industri yang
menyediakan barang dan jasa untuk mempertahankan
dan memperbaiki standar serta kualitas hidup mereka.
• Seseorang (individu) yang berusaha menggunakan uang
dan waktunya dengan menanggung resiko dalam
menjalankan kegiatan bisnis disebut dengan
‘Entrepreneur”.
• Untuk menjalankan kegiatan bisnisnya seorang
‘entrepreneur’ harus mampu mengelola dan
mengkombinasikan berbagai macam sumber daya yang
dimiliki (6M : Money, Man, Material, Machine, Market,
Method) sehingga mampu berproduksi secara optimal.
14. Mengapa Bisnis Penting ?Mengapa Bisnis Penting ?
• Melalui kegiatan bisnis suatu
perusahaan akan dapat memenuhi :
• Kebutuhan (needs)
• Keinginan (wants)
• Kepuasan Konsumen (customer
satisfactions)
• Profit (Keuntungan)
• Perkembangan perusahaan (going
concern)
16. Fungsi dasar Bisnis antara lain meliputi :Fungsi dasar Bisnis antara lain meliputi :
• Acquiring of raw material
Mencari dan menemukan sumber bahan
baku
• Manufactoring of raw material
Mengolah bahan baku menjadi produk jadi
• Distributing Product to Consumers
Menyalurkan produk jadi ketangan
konsumen
17. Bisnis = Perusahaan
• Mengacu pada pendapat Raymond E Glosh
(2001), Perusahaan dapat didefinisikan sebagai
organisasi yang memproses perubahan keahlian
dan sumber daya ekonomi menjadi barang dan
jasa bagi pemuasan kebutuhan konsumen, serta
diharapkan akan memperoleh laba bagi
pemiliknya.
• Dengan demikian dapat dikatakan bahwa
konsep perusahaan merupakan bagian dari
konsep bisnis, namun demikian dalam
pembahasan selanjutnya istilah ‘bisnis’ akan
lebih sering dipergunakan dari pada
‘perusahaan’.
18. Konsep Lingkungan Bisnis
• Adalah sekumpulan faktor2 tertentu yang
akan mempengaruhi arah kebijakan dari
suatu perusahaan dalam mengelola aktifitas
bisnisnya.
Faktor2 tersebut meliputi :
1. lingkungan eksternal yang dibagi dalam
lingkungan jauh (makro) yaitu : Politik,
Ekonomi, Sosbud dan teknologi, dan
lingkungan industri, serta
2. lingkungan internal yaitu meliputi aspek-
aspek dan kebijakan internal didalam
lingkungan perusahaan.
19. Lingkungan Jauh (Makro
• Lingkungan jauh (makro) terdiri dari faktor-
faktor yang pada dasarnya berada jauh
diluar kendali perusahaan (bersifat :
uncontrolable).
• Faktor makro yang biasanya menjadi titik
perhatian perusahaan antara lain : faktor
Politik, Hukum, Ekonomi (kebijakan fiskal &
moneter), Sosial Budaya dan Teknologi.
• Lingkungan makro ini selain memberikan
kesempatan dan peluang bagi perusahaan
untuk maju dan mengembangkan bisnisnya,
sekaligus juga dapat menjadi hambatan dan
ancaman yang dapat mempengaruhi
kelangsungan hidup suatu perusahaan.
20. Faktor Politik (LingkunganFaktor Politik (Lingkungan
makro)makro)
• faktor politik antara lain :
Stabilitas nasional : hankamnas.
• Jaminan keamanan (travel warning etc)
• Pemerintahan
• Good Corporate Governance
• Kepastian Hukum & Undang-undang,
HAM dll.
21. Faktor Ekonomi (Lingkungan Makro)
• Kondisi perekonomian disuatu negara/daerah secara
langsung dapat mempengaruhi iklim bisnis dari
perusahaan. Semakin buruk kondisi ekonomi, maka
akan semakin buruk pula iklim bisnisnya.
Beberapa faktor penting terkait dengan kondisi
ekonomi disuatu negara/daerah antara lain :
• GNP,
• GDP dan Pendapatan Perkapita
• Tingkat Inflasi,
• Suku Bunga
• Investasi
• Harga produk & Jasa
• Ketersediaan Energi dan sarana prasarana lainnya
• Pasar tenaga kerja
22. Faktor Sosial (Lingkungan
Makro)
• Kondisi sosial masyarakat memang bersifat dinamis dan selalu
berubah dari masa ke masa, oleh karena itu perusahaan
senantiasa dituntut mampu mengantisipasi perubahan kultur
sosial masyarakat.
Kondisi sosial ini banyak sekali aspeknya misalnya :
• sikap,
• gaya hidup,
• adat-istiadat,
• kultural,
• ekologis,
• demografis,
• religius,
• pendidikan maupun etnis tertentu.
Perubahan kondisi sosial biasanya terkait dengan perubahan
sikap dan gaya hidup (life style) akibat peningkatan income,
perubahan strata sosial maupun ekses dari perkembangan
teknologi.
23. Faktor Teknologi (Lingkungan Makro)
• Setiap perusahaan yang ingin tetap
eksis dan berkembang bisnisnya, maka
harus selalu mengikuti trend
perkembangan teknologi terkini,
sehingga produk dan jasa yang
dihasilkan dapat selalu up to date
sesuai dengan keinginan konsumen.
Perusahaan harus bersifat responsive,
aktif, kreatif terhadap setiap
perkembangan inovasi teknologi baru.
(lihatlah ketatnya persaingan teknologi
di industri automotif dan ponsel).
24. LINGKUNGAN INDUSTRI
• Lingkungan industri lebih mengarah pada persaingan
diantara suatu perusahaan penghasil produk yang
sejenis dalam suatu area wilayah tertentu, Misal
lingkungan industri otomotif untuk produsen motor di
Indonesia adalah : Honda, Yamaha, Suzuki, Kawazaki,
Kymko, Bajaj, dll.
Ada 6 (enam) variabel yang berpengaruh terhadap
strategi bersaing dalam suatu lingkungan industri
tertentu, yaitu :
a. Hambatan Memasuki Pasar (Barier to Entry)
b.Kekuatan Tawar (Bargaining Power) Pembeli
c. Kekuatan Tawar (Bargaining Power) Pemasok
d. Ketersediaan Produk Substitusi
e. Persaingan Sesama Perusahaan Dalam Industri
f. Pengaruh kekuatan Stake Holder