Berdasarkan dokumen tersebut, terdapat informasi mengenai data demografi dan lingkungan fisik di suatu desa. Data demografi meliputi distribusi penduduk berdasarkan jenis kelamin dan umur, pendidikan, pekerjaan, dan agama. Sebagian besar penduduk berusia produktif dan beragama Islam. Lingkungan fisik meliputi perumahan, sumber air bersih, dan pembuangan sampah. Rumah-rumah penduduk sebagian besar permanen dan berlantai
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
Materi seminar komunitas
1. 1. DATA GEOGRAFI
2. DATA DEMOGRAFI
I. DISTRIBUSI PENDUDUK
1. BERDASARKAN JENIS KELAMIN DAN UMUR
`
No Umur Jenis Kelamin
Laki-laki
% Perempuan % Total %
1 0-5 tahun 3 14,2% - 3 5,55%
2 6-12 tahun 1 4,76% 1 3,03% 2 3,70%
3 13-18 Tahun 4 19,04% 4 12,12% 8 14,81%
4 19-35 Tahun 4 19,04% 18 54,54% 22 40,74%
5 36-54 Tahun 8 38,09% 8 24,24% 16 29,62%
6 > 55 Tahun 1 4,76% 2 6,06% 3 5,55%
JUMLAH 21 100% 33 100% 54 100%
Kesimpulan:
Berdasarkan tabel diatas usia penduduk terbanyak laki-laki adalah15-49
tahun,yaitu 14 orang (58.3%). Sedangkan untuk perempuan terbanyak pada usia
15-49 tahun, yaitu24 orang (80%). Hal ini menunjukkan bahwa penduduk di
wilayah tersebut yang terbanyak adalah usia produktif, sehingga memudahkan
2. BERDASARKAN TINGKAT PENDIDIKAN
No Pendidikan Frekwensi %
1 Belum sekolah 3 5,55%
2 Tidak sekoah 18 33,33%
3 TK 1 1.85%
4 SD 1 1.85%
5 SMP 4 7,40%
6 SMA 4 7,40%
7 PT 13 24,07%
JUMLAH 54 100%
2. Kesimpulan:
Berdasarkan tabel di atas, distribusi penduduk yang paling banyak yakni
perguruan tinggi (PT) sebanyak 13 ( 50%) orang, sedangkan penduduk paling
sedikit berpendidikan SD sebanyak 1 orang (3,84%). Dari proporsi tabel di atas
menunjukkan bahwa masyarakat di wilayah tersebut cukup mudah untuk
menerima program yang dilakukan, baik dari program kesehatan maupun program
lainnya.
3. BERDASARKAN PEKERJAAN
No Pekerjaan Frekwensi %
1 Pelajar 23 42,59%
2 Tidak kerja 2 3,70%
3 PNS 4 7,40%
4 Swasta 6 11,11%
5 Petani - %
6 IRT 6 11,11%
7 Lain-lain 13 24,07%
JUMLAH 54 100.%
Kesimpulan :
Berdasarkan tabel di atas, distribusi penduduk yang paling banyak yakni Swasta
sebanyak 448 orang (45%), sedangkan yang paling sedikit yaitu PNS sebanyak 9
orang. Dari table 3.2 menunjukkan kurangnya kesadaran penduduk tentang
pendidikan.
4. BERDASARKAN AGAMA
No Agama Frekwensi %
1 Islam 50 92,59%
2 Hindu 4 7,40%
3 Budha -
4 Kristen
Protestan
-
5 Kristen
Katolik
-
JUMLAH 54 100.%
3. Kesimpulan :
Berdasarkan tabel di atas, semua penduduk (100%) Desa Suka Makmur
beragama Islam, jadi banyak kegiatan keagamaan yang terkait dengan kegiatan
Islami seperti pengajian 2 kali dalam seminggu. hal tersebut menunjukkan
kehomogenan penduduk Desa Suka Makmur dari segi agama, sehingga akan
mendukung program-program kesehatan yang dijalankan.
3.
I. DATA LINGKUNGAN FISIK
II.
1. PERUMAHAN
a) Tipe Perumahan
No Tipe rumah Frekwensi %
1 Permanen 10 100%
2 Semi
permanen 0
0%
3 Tidak
permanen 0
0%
JUMLAH 10 100.00%
Kesimpulan:
Berdasarkan tabel di atas, sebanyak 10 keluarga (100%) memiliki rumah
dengan tipe permanen.
b). Status kepemilikan berdasarkan jumlah KK
No Kepemilikan Frekwensi %
1 Milik sendiri 10 100%
2 Numpang 0 0%
3 Sewa 0 0%
JUMLAH 10 100.00%
Kesimpulan:
Berdasarkan tabel diatas 100% warga menempati rumah milik sendiri,
4. c). Jenis Lantai berdasarkan jumlah KK
No Lantai Frekwensi %
1 Tanah 0 0%
2 Papan 0 0%
3 Tehel/semen 10 100%
JUMLAH 10 100
Kesimpulan:
Berdasarkan tabel di atas 100% rumah penduduk berlantai tegel/semen.
d) Sistem ventilasi rumah berdasarkan jumlah KK
No Ventilasi Frekwensi %
1 Ada 10 100%
2 Tidak ada 0 0%
JUMLAH 10 100%
Kesimpulan:
Berdasarkan tabel di atas 100% rumah memiliki ventilasi
e) Jendela Dibuka Tiap Hari
No Jendela Frekwensi %
1 Ya 8 80%
2 Tidak 2 20%
JUMLAH 10 100.00%
Kesimpulan:
Berdasarkan tabel diatas 20 % jendela tidak dibuka setiap hari dan yang
membuka jendela sebanyak 80%.
f) Sistem pencahayaan pada siang hari
No Pencahayaan Frekwen
si
%
1 Terang 10 100%
2 Remang-remang
0
0%
3 Gelap 0 0%
5. JUMLAH 10 100.00%
Kesimpulan:
Berdasarkan tabel diatas, 100% sistem pencahayaan pada siang hari yaitu
terang. Hal ini baik karena sebagian kuman mati jika terpapar langsung dengan
sinar matahari, dan bagi yang pencahayaannya remang – remang dan gelap
supaya di kondisikan terang pada siang hari
g) Luas kamar tidur
No Kamar Tidur Frekwen
si
%
1 Memenuhi
syarat 10
100%
2 Tidak
memenuhi
syarat 0
0%
Jumlah 10 100.00%
Kesimpulan :
Berdasarkan tabel diatas 100% luas kamar tidur warga memenuhi syarat
kesehatan.
h) Kebersihan dalam rumah
No Kebersihan
dalam rumah
Frekwensi %
1 Bersih 10 100%
2 Tidak bersih 0 0%
JUMLAH 10 100.00%
Kesimpulan :
Berdasarkan tabel diatas 100% rumah masuk dalam katagori bersih. Hal ini
dapat mengurangi timbulnya berbagai macam penyakit.
No Bila kotor
disebabkan
Frekwensi %
1 Banyak sisa
makanan
1
10%
2 Sampah 5 50%
6. 3 Debu 4 40%
4 Lain-lain 0 0%
JUMLAH 10 100.00%
Kesimpulan :
Berdasarkan tabel diatas 40% rumah warga kotor disebabkan oleh debu.
Debu merupakan salah satu media penyebaran penyakit seperti TB Paru dan
ISPA. 50% rumah warga kotor disebabkan oleh sampah dan 10% disebakan
oleh sisa makanan.
j). Jarak rumah dengan tetangga
No Jarak rumah Frekwen
si
%
1 Bersatu 2 20%
2 Dekat 0 0%
3 Terpisah 8 80%
JUMLAH 10 100.00%
Kesimpulan :
Berdasarkan tabel diatas 80% jarak rumah warga terpisah dengan tetangga.
Sehingga dapat mengurangi resiko tertularnya berbagai penyakit antara warga
yang satu dengan yang lain.
k) Halaman rumah
1.Halaman Sekitar Rumah
No Halaman Frekwensi %
1 Ada 8 80%
2 Tidak ada 2 20%
JUMLAH 10 100.00%
Kesimpulan :
7. Berdasarkan tabel diatas 20% halaman rumah tidak bersih. yang
disebabkan oleh pembuatan kandang ternak yang dekat dengan rumah,
sampah rumah tangga, dan perabotan untuk bekerja sehari-hari (alat
pertanian).
2. SUMBER AIR BERSIH
a) Penyediaan air bersih untuk memasak dan minum
No Sumber air Frekwensi %
1 PDAM 2 20%
2 Sumur Gali 8 80%
3 Sumur Pompa 0 0%
4 Mata Air 0 0%
5 Sungai 0 0%
6 Beli 0 0%
JUMLAH 10 100.00%
Kesimpulan :
Berdasarkan tabel diatas 80% sumber penyediaan air bersih untuk
memasak dan minum berasal dari sumur gali.
b)Sistem Pengolahan Air Minum
No Sumber air Frekwensi %
1 Dimasak 9 90%
2 Tidak dimasak 1 10%
JUMLAH 10 100.00%
Kesimpulan :
8. Berdasarkan data diatas 90% sistem pengolahan air minum warga dengan
cara dimasak dan 10% sistem pengolahan air minumnya tidak
dimasak.Sehingga mengurangi munculnya berbagai penyakit.
c).Sumber Air untuk Mandi dan Mencuci
No Sumber air Frekwensi %
1 PDAM 2 20%
2 Sumur Gali 8 80%
3 Sumur Pompa 0 0%
4 Mata Air 0 0%
5 Sungai 0 0%
6 Beli 0 0%
JUMLAH 10 100.00%
Kesimpulan :
Berdsarkan tabel diatas 80% mengunakan sumur gali sebagai sumber air
untuk mandi dan mencuci
d).Jarak Sumber Air dengan Septic tank
No Jarak Frekwensi %
1 < 10 Meter 1 10%
2 > 10 Meter 9 90%
JUMLAH 10 100%
Kesimpulan :
Berdsarkan tabel diatas 10%Jarak sumber air dengan septik tank di Desa
Sekarbela kelurahan karang pule kurang dari 10 meter yang memungkinkan
sumber air sumur menjadi tercemar.
e).Tempat Penampungan Air Sementara
No Tempat
penampungan
Frekwensi %
1 Bak 10 100%
2 Gentong 0 0%
3 Ember 0 0%
9. 4 Lain-lain 0 0%
JUMLAH 10 100.00%
Kesimpulan :
Berdasarkan tabel diatas, 100% tempat penampungan air sementara di Desa
Sekarbela kelurahan karang pule adalah mengunakan bak.
f). Kondisi Tempat Penampungan Air
No Kondisi Frekwensi %
1 Terbuka
%
2 Tertutup
%
JUMLAH 10 100.00%
Kesimpulan :
Berdasarkan tabel di atas ada % kondisi tempat penampungan air terbuka dan %
tertutup.
g). kondisi air
No Pengelolaan Frekwensi %
1 Berbau
2 Berwarna
3 Berasa 0.00%
4. Tidak berbau,
berwarna dan
berasa
10 100.00%
JUMLAH 10 100.00%
h).Kondisi Air
No Pengelolaan Frekwensi %
1 Berbau
2 Berwarna
3 Berasa 0.00%
4. Tidak berbau,
berwarna dan
berasa
10 100.00%
10. JUMLAH 10 100.00%
Kesimpulan :
Berdarkan tabel diatas, 100% kondisi air warga Desa Sekarbela kelurahan karang
pule adalah tidak berbau, berwarna dan tidak berasa.
i).Pengurasan
No Pengurasan Frekwensi %
1 Ya 10 100%
2 Tidak 0 0%
JUMLAH 10 100.00%
Kesimpulan :
Berdasarkan tabel diatas, 100% warga Desa Sekarbela kelurahan karang pule
melakukan pengurasan air,hal ini menunjukkan kesadaran warga tentang
pentingnya menguras bak mandi sehingga terhindar dari munculnya nyamuk yang
dapat menyebabkan DBD,malaria dan cikungunya.
j). Berapa Kali dalam Seminggu
No Jumlah Frekwensi %
1 <2 kali 2 20%
2 2 kali 7 70%
3 3 kali seminggu 0 0%
4 >3 kali 1 10%
Jumlah 10 100.00%
Kesimpulan :
Berdasarkan tabel diatas, 70% warga Desa Sekarbela kelurahan karang pule
melakukan pengurasan air sebanyak 2 kali dalam seminggu tempat sehingga
perkembangan jentik nyamuk dapat diminimalisir.
11. 3. PEMBUANGAN SAMPAH
a. Cara pembuangan sampah
No Pembuangan
sampah
Frekwensi %
1 TPU 4 40 %
2 Di Sungai 1 10 %
3 Ditimbun 2 20 %
4 Dibakar 2 20 %
5 Diangkut
Petugas 1
10 %
6 Sembarang
tempat
0
0%
JUMLAH 10 100.00%
Kesimpulan :
Berdasarkan tabel diatas, cara pembuangan sampah warga dusun kebon kongo
adalah dengan membuang sampah ke TPU sebanyak 100,00 %.
b. Tempat pembuangan sampah smentara
No Pengelolaan Frekwensi %
1 Ya 9 90 %
2 Tidak 1 10 %
JUMLAH 10 100%
Kesimpulan :
Berdasarkan tabel diatas, 90% warga Desa Sekarbela kelurahan karang pule
memiliki tempat pembuangan sampah sementara.
c. Kondisi Tempat Pembuangan Sampah
No Kondisi Frekwensi %
1 Terbuka 9 90 %
2 Tertutup 1 10 %
JUMLAH 10 100.00%
Kesimpulan :
12. Berdasarkan tabel diatas, 100,00% kondisi tempat pembuangan sampah di Dsn
Kebon Kongo adalah terbuka.
d. Jarak Penampungan sampah dengan rumah
No Jarak dengan
rumah
Frekwensi %
1 Kurang dari 5
Meter
1
10%
2 Lebih dari 5
Meter
9
90 %
JUMLAH 10 100%
Kesimpulan :
Berdasarkan tabel diatas, 10 % jarak tempat penampungan sampah warga Desa
Sekarbela kelurahan karang pule kurang dari 5 meter. sehingga hal ini tidak sesuai
dengan syarat kesehatan karena akan mendatangkan banyak nyamuk.
4. SISTEM PEMBUANGAN KOTORAN RUMAH TANGGA
a. Kebiasaan Keluarga Buang Air Besar
No Sistem
pembuangan
Frekwensi %
1 WC 10 100 %
2 Di Sungai 0 0 %
3 Sembarang
Tempat
0
0 %
JUMLAH 10 100%
Kesimpulan:
Berdasarkan tabel diatas, 100,00 % kebiasaan keluarga buang air besar
adalah di WC
b. Jenis Jamban Yang Di gunakan
No Jenis Frekwensi %
1 Cemplung 10 100%
13. 2 Plengsengan 0
3 Leher Angsa 0
JUMLAH 10 100%
Kesimpulan :
Berdasarkan tabel diatas, 100,00 % jenis jamban yang digunakan adalah
cemplung.
c. Jarak Dengan Sumber Air
No Jarak Frekwensi %
1 Kurang 10 m 2 20 %
2 Lebih 10 m 8 80 %
Jumlah 10 100%
Kesimpulan :
Berdasarkan tabel diatas, 80% > 10 m berarti memenuhi syarat kesehatan
d. Kondisi Jamban
No Kondisi Frekwensi %
1 Terawat 9 90 %
2 Tidak terawat 1 10%
Jumlah 10 100%
Kesimpulan :
Dari tabel diatas, diketahui bahwa jamban yang terawatt 100,00%
e. Tempat Pembuangan Air Limbah
No Tempat
pembuangan
Frekwensi %
1 Resepan 2 20 %
2 Got 8 80 %
3 Sungai
4 Sembarang
Tempat
0
14. JUMLAH 0 100.00%
Kesimpulan :
Berdasarkan tabel diatas, 80% tempat pembuangan air limbah di Desa Sekarbela
kelurahan karang pule adalah Got,resepan 20%,
3. HEWAN PEMELIHARAAN
a) Kepemilikan Hewan Ternak di Rumah
No Kepemilikan Frekwensi %
1 Ada 3 30%
2 Tidak ada 7 70%
JUMLAH 10 100.00%
Kesimpulan :
Berdasarkan tabel diatas, 70% warga Desa Sekarbela kelurahan karang pule tidak
memiliki hewan ternak dirumah.
b). Kepemilikan Kandang Ternak
No Kepemilikan Frekwensi %
1 Ya 3 30%
2 Tidak 7 70%
Jumlah 10 100.00%
Kesimpulan :
Berdasarkan tabel diatas 30% warga Desa Sekarbela kelurahan karang pule
memiliki kandang ternak
c). Letak Kandang Ternak
No Letak Frekwensi %
1 Dalam Rumah O 0.00%
2 Diluar Rumah 3 30%
JUMLAH 3 30%
Kesimpulan :
15. Berdasarkan tabel diatas, 30% letak kandang ternak warga Desa Sekarbela
kelurahan karang pule berada diluar rumah.
d). Jarak Kandang Dengan Rumah penduduk
No Jarak Frekwensi %
1 < 5 meter 3 30%
2 > 5 meter 0
JUMLAH 3 30%
Kesimpulan:
Berdasarkan table diatas 30% warga Desa Sekarbela kelurahan karang pule
memilki jarak kandang < 5 meter.