SlideShare a Scribd company logo
1 of 33
Penyelesaian Sengketa Bisnis
 Maxwell J. Fulton
 “a commercial disputes is one which arises during
the course of the exchange or transaction
processis central to market economy”.
 Dalam kamus Bahasa Indonesia, sengketa
adalah pertentangan atau konflik. Konflik berarti
adanya oposisi, atau pertentangan antara
kelompok atau organisasi terhadap satu objek
permasalahan.
 Winardi
 Pertentangan atau konflik yang terjadi antara
individu - individu atau kelompok- kelompok yang
mempunyai hubungan atau kepentinganyang
sama atas suatu objek kepemilikan, yang
menimbulkan akibat hukum antarasatu dngan
yang lain
 Ali Achmad
 sengketa adalah pertentangan antara dua pihak
ataulebih yang berawal dari persepsi yang
berbeda tentang suatu kepemilikan atau hakmilik
yang dapat menimbulkan akibat hukum
antara keduanya
Pengertian Sengketa Bisnis
 Sengketa adalah perilaku pertentangan antara
kedua orang atau lembaga atau lebih yang
menimbulkan suatu akibat hukum dan karenanya
dapat diberikan sanksi hukum bagi salah satu
diantara keduanya
Sengketa Hukum
Penyelesaian
Sengketa
Litigasi
/Pengadilan
Non Litigasi
Pengadilan
1. Peradilan Umum
1. Pengadilan Negeri
2. Penadilan Tinggi (Banding)
3. Mahkamah Agung (Kasasi)
4. Peninjauan Kembali ((PK)
2. Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN)
3. Pengadilan Agama
4. Pengadilan TIPIKOR
5. Pengadilan Militer
6. Pengadilan HAM
Lembaga Peradilan lain
1. Mahkamah Konstitusi (MK)
2. Komisi Yudisial (MY)
3. Komisi Ombudsman
Non Litigasi
1. Arbitrase
2. Mediasi
3. Ajudikasi
4. Konsiliasi
5. Minitrial
6. Ombudsman
7. Pengadilan Adat
 The goal of mediation is for a neutral third party
to help disputants come to consensus on their
own.
 Rather than imposing a solution, a professional
mediator works with the conflicting sides to
explore the interests underlying their positions.
 Mediation can be effective at allowing parties to
vent their feelings and fully explore their
grievances.
 Working with parties together and sometimes
separately, mediators try to help them hammer
out a resolution that is sustainable, voluntary,
and nonbinding.
 Adalah proses penyelesaian sengketa melalui
proses perundingan atau mufakat para pihak
dengan dibantu oleh mediator yang tidak
memiliki kewenangan memutus atau
memaksakan sebuah penyelesaian
 Perundingan, musyawarah atau konsensus
 Tidak boleh ada paksaan untuk menerima atau
menolak sesuatu gagasan atau penyelesaian
selama proses mediasi berlangsung
 Segala sesuatunya harus memperoleh
persetujuan dari para pihak.
 perkara didaftarkan dan diberi nomor
 Majelis mediasi ditunjuk hakim mediasi oleh ketua
 Kemudian majelis hakim membuat penetapan untuk
mediator supaya dilaksanakan mediasi.
 Setelah pihak-pihak hadir, majelis menyerahkan
penetapan mediasi kepada mediator berikut pihak-
pihak yang berperkara tersebut.
 Mediator menyarankan kepada pihak-pihak yang
berperkara supaya perkara ini diakhiri dengan jalan
damai dengan berusaha mengurangi kerugian
masing-masing pihak yang berperkara.
 Mediator bertugas selama 21 hari kalender, berhasil
atau tidak pada hari ke 22 harus menyerahkan
kembali kepada majelis yang memberikan penetapan.
 Jika terdapat perdamaian, penetapan perdamaian
tetap dibuat oleh majelis.
 Mediator adalah pihak netral yang membantu
para pihak dalam proses perundingan guna
mencari berbagai kemungkinan penyelesaian
sengketa tanpa menggunakan cara memutus
atau memaksakan sebuah penyelesaian
1. Menciptakan forum-forum, seperti
mengundang rapat dan lain-lain.
2. Mengumpulkan dan membagi-bagi
informasi.
3. Memecahkan masalah.
4. Mengusulkan keputusan/solusi (jika belum
ditemukan solusi).
2. Arbitration
 In arbitration, a neutral third party serves as a
judge who is responsible for resolving the
dispute.
 The arbitrator listens as each side argues its
case and presents relevant evidence, then
renders a binding decision.
 The disputants can negotiate virtually any aspect
of the arbitration process, including whether
lawyers will be present and which standards of
evidence will be used.
 Arbitrators hand down decisions that are usually
confidential and that cannot be appealed.
 Like mediation, arbitration tends to be much less
expensive than litigation.
Arbitrase
 Adalah cara penyelesaian sengketa
perdata yang bersifat swasta di luar
pengadilan umum
 Didasarkan pada kontrak arbitrase yang
dibuat secara tertulis oleh para pihak
yang bersengketa
 Pihak penyelesai sengketa (arbiter)
tersebut dipilih oleh para pihak yang
bersangkutan.
 Arbiter terdiri dari orang-orang yang tidak
berkepentingan dengan perkara yang
bersangkutan, yang akan memeriksa
dan memberi putusan terhadap sengketa
tersebut.
Arbiter
 Orang yang bertindak untuk menjadi penyelesai
sengketa dalam arbitrase
 Tunggal atau majelis yang terdiri dari 3 (tiga)
orang
 Syarat sebagai arbiter:
◦ Cakap dalam melakukan tindakan hukum.
◦ Berumur minimal 35 (tiga puluh lima) tahun.
◦ Tidak mempunyai hubungan sedarah atau semenda
sampai dengan derajat kedua dengan salah satu
pihak yang bersengketa.
◦ Tidak mempunyai kepentingan finansial atau
kepentingan lain atas putusan arbitrase.
◦ Mempunyai pengalaman atau mengusai secara aktif
dalam bidangnya paling sedikit selama 15 (lima belas)
tahun.
Prosedur Arbitrase
1. Permohonan arbitrase oleh pemohon.
2. Pengangkatan arbiter.
3. Pengajuan surat tuntutan oleh pemohon.
4. Penyampaian 1 (satu) salinan putusan kepada termohon.
5. Jawaban tertulis diserahkan kepada arbiter.
6. Salinan jawaban diserahkan kepada termohon atas perintah
arbiter.
7. Perintah arbiter agar para pihak menghadap arbitrase.
8. Para pihak menghadap arbitrase.
9. Tuntutan balas dari termohon.
10. Pemanggilan lagi jika termohon tidak menghadap tanpa
alasan yang jelas.
11. Jika termohon tidak juga menghadap sidang, pemeriksaan
diteruskan tanpa kehadiran termohon (verstek) dan tuntutan
dikabulkan jika cukup alasan untuk itu.
Prosedur Arbitrase
12. Jika termohon hadir, diusahakan perdamaian oleh arbiter.
13. Proses pembuktian.
14. Pemeriksaan selesai dan ditutup (maksimum 180 hari sejak
arbitrase terbentuk).
15. Pengucapan putusan.
16. Keputusan diserahkan kepada para pihak.
17. Putusan diterima oleh para pihak.
18. Koreksi, tambahan, pengurangan terhdap putusan.
19. Penyerahan dan pendaftaran putusan ke Pengadilan Negeri
yang berwenang.
20. Permohonan eksekusi didaftarkan di panitera Pengadilan
Negeri.
21. Putusan pelaksanaan dijatuhkan.
22. Perintah ketua Pengadilan Negeri jika putusan tidak
dilaksanakan
Prinsip Hukum Arbitrase
 Efisien.
 Accessibility (terjangkau dalam arti
biaya, waktu dan tempat)
 Proteksi hak para pihak.
 Final and binding.
 Adil (fair and just)
 Sesuai dengan sense of justice dalam
masyarakat.
 Kredibilitas. Jika arbiter mempunyai
kredibilitas, maka putusannya akan
dihormati orang.
Kelemahan Penyelesaian
Sengketa melalui Arbitrase
1. Tersedia dengan baik untuk perusahaan besar,
tetapi tidak untuk perusahaan kecil.
2. Due process kurang terpenuhi.
3. Kurangnya unsur finality.
4. Kurangnya power untuk mengiringi para pihak
ke settlement.
5. Kurangnnya power dalam hal law enforcement
dan eksekusi.
6. Kurangnya power untuk menghadirkan barang
bukti atau saksi.
7. Dapat menyembunyikan dispute dari public
scrunity.
8. Tidak dapat menghasilkan solusi yang bersifat
preventif.
Kelemahan Penyelesaian
Sengketa melalui Arbitrase
9. Putusan tidak dapat diprediksi dan ada
kemungkinan timbulnya putusan yang
saling bertentangan.
10. Kualitas putusan sangat bergantung
pada kualitas arbiter (an arbittation ia as
good as arbitrators).
11. Berakibat kurangnya semnagat dan
upaya untuk memperbaiki pengadilan
konvensional.
12. Berakibat semakin tinggi rasa
permusuhan dan hujatan terhadap
badan-badan pengadilan konvensional.
Waktu Kerja Majelis Arbitrase
 Pasal 48 UU No. 30 / 1999 : waktu
penyelesaian sidang 6 bulan untuk
sampai pada putusan final dan
mengikat.
 Badan Arbitrase Nasional Indonesia
(BANI): 3 bulan dengan
kesempatan perpanjangan sampai 3
bulan tambahan
3. Litigation.
• The most familiar type of dispute resolution, civil litigation
typically involves a defendant facing off against a plaintiff
before either a judge or a judge and jury.
• The judge or the jury is responsible for weighing the
evidence and making a ruling. Information conveyed in
hearings and trials usually enters the public record.
• Lawyers typically dominate litigation, which often ends in a
settlement agreement during the pretrial period of discovery
and preparation
• https://www.pon.harvard.edu/daily/dispute-resolution/what-
are-the-three-basic-types-of-dispute-resolution-what-to-
know-about-mediation-arbitration-and-litigation/
Ajudikasi
• Ajudikasi adalah cara penyelesaian
Sengketa diluar arbitrase dan
peradilan umum yang dilakukan oleh
Ajudikator untuk menghasilkan suatu
putusan yang dapat diterima oleh
Pemohon sehingga dengan
penerimaan tersebut maka putusan
tersebut mengikat Para Pihak.
Minitrial
 Minitrial adalah alternatif penyelesaian sengketa
(ADR) prosedur yang digunakan oleh bisnis dan
pemerintah federal untuk menyelesaikan masalah
hukum tanpa menimbulkan beban dan menunda
terkait dengan litigasi pengadilan
 Mini-sidang tidak menghasilkan ajudikasi formal,
tetapi merupakan kendaraan bagi para pihak untuk
mencapai solusi melalui proses penyelesaian
terstruktur. Hal ini digunakan paling efektif ketika
isu-isu kompleks dipertaruhkan dan pihak perlu
atau ingin mempertahankan hubungan damai.
Konsiliasi
• Konsiliasi merupakan salah satu bentuk penyelesaian
sengketa internasional diluar pengadilan yang berarti
bahwa, proses penyelesaian sengketa tersebut
dilakukan secara damai apabila para pihak yang
bersengketa telah sepakat untuk menemukan solusi
yang bersahabat.
Konsiliasi (Conciliation)
• Konsiliasi (Conciliation) menurut the Institute of
International Law melalui the Regulations the Procedur
of International Conciliation yang diadopsi pada tahun
1961 dalam Pasal 1 disebutkan sebagai:
• suatu metode penyelesaian pertikaian bersifat
internasional dalam suatu komisi yang dibentuk oleh
pihak-pihak, baik sifatnya permanen atau sementara
berkaitan dengan proses penyelesaian pertikaian
Ombudsman
• Ombudsman adalah lembaga independen yang
menerima dan meyelidiki keluhan-keluhan
masyarakat yang menjadi korban kesalahan
administrasi (maladministration) publik
Ombudsman
menurut UU No 37 Th 2008
• Adalah lembaga negara yang mempunyai
kewenangan mengawasi penyelenggaraan
pelayanan publik baik yang diselenggarakan oleh
penyelenggara negara dan pemerintahan termasuk
yang diselenggarakan oleh Badan Usaha Milik
Negara, Badan Usaha Milik Daerah, dan Badan
Hukum Milik Negara serta badan swasta atau
perseorangan yang diberi tugas menyelenggarakan
pelayanan publik tertentu yang sebagian atau
seluruh dananya bersumber dari anggaran
pendapatan dan belanja negara dan/atau anggaran
pendapatan dan belanja daerah.
 PT Geo Dipa Energi Diklaim Rugikan PT
Bumigas Energi
 Kabar24.com, JAKARTA--PT Bumigas Energi
merasa dirugikan lantaran investor enggan
membiayai proyek karena PT Geo Dipa Energi
tidak memiliki izin konsesi dalam proyek
PLTP Dieng dan Patuha.
 pertikaian hukum soal kepemilikan merek
dagang Karisma.
 Dua produsen sepeda motor itu terlibat
persengketaan merek dagang Karisma sejak
Februari 2005. Cheng Sen Djiang Gunawan
Chandra, pemilik sepeda motor
merek Krisma, melayangkan gugatan kepada
PT AHM melalui Pengadilan Niaga Jakarta.
Diwakili oleh kuasa hukumnya dari law firm
Amroos & Partners.
 TPI Ajukan Kasasi Awal Pekan Depan Rani
Hardjanti - Okezone Jum'at, 16 Oktober 2009
15:10 wib
 JAKARTA - PT Cipta Televisi Pendidikan
Indonesia (TPI) akan mengajukan kasasi ke
Mahkamah Agung (MA) awal pekan depan.
Pengajuan ini menyusul keputusan
Pengadilan Niaga (PN) Jakarta Pusat yang
mengabulkan permohonan pailit PT Crown
Capital Global Limited (CCGL).

More Related Content

What's hot

Hukum perikatan powerpoint1
Hukum perikatan powerpoint1Hukum perikatan powerpoint1
Hukum perikatan powerpoint1
Rizki Gumilar
 
Subjek dan objek hukum
Subjek dan objek hukumSubjek dan objek hukum
Subjek dan objek hukum
Ega Jalaludin
 
Penyelesaian hubungan industrial
Penyelesaian hubungan industrialPenyelesaian hubungan industrial
Penyelesaian hubungan industrial
Fardalaw Labor
 
Kumpulan soal hukum
Kumpulan soal hukumKumpulan soal hukum
Kumpulan soal hukum
syophi
 

What's hot (20)

Hak Paten
Hak PatenHak Paten
Hak Paten
 
Hukum Jaminan
Hukum JaminanHukum Jaminan
Hukum Jaminan
 
Hukum perdata internasional - Asas-asas hukum perdata internasional tentang h...
Hukum perdata internasional - Asas-asas hukum perdata internasional tentang h...Hukum perdata internasional - Asas-asas hukum perdata internasional tentang h...
Hukum perdata internasional - Asas-asas hukum perdata internasional tentang h...
 
Ppt sekilas hukum kontrak
Ppt sekilas hukum kontrakPpt sekilas hukum kontrak
Ppt sekilas hukum kontrak
 
Alternatif penyelesaian sengketa
Alternatif penyelesaian sengketaAlternatif penyelesaian sengketa
Alternatif penyelesaian sengketa
 
HAPUSNYA PERIKATAN & HAK YANG DAPAT MENJADI JAMINAN PIUTANG
HAPUSNYA PERIKATAN & HAK YANG DAPAT MENJADI JAMINAN PIUTANGHAPUSNYA PERIKATAN & HAK YANG DAPAT MENJADI JAMINAN PIUTANG
HAPUSNYA PERIKATAN & HAK YANG DAPAT MENJADI JAMINAN PIUTANG
 
Pertanyaan dan Jawaban seputar Hukum Perdata
Pertanyaan dan Jawaban seputar Hukum Perdata Pertanyaan dan Jawaban seputar Hukum Perdata
Pertanyaan dan Jawaban seputar Hukum Perdata
 
Hukum perdata internasional - Kualifikasi dalam hukum perdata internasional (...
Hukum perdata internasional - Kualifikasi dalam hukum perdata internasional (...Hukum perdata internasional - Kualifikasi dalam hukum perdata internasional (...
Hukum perdata internasional - Kualifikasi dalam hukum perdata internasional (...
 
Hukum perikatan powerpoint1
Hukum perikatan powerpoint1Hukum perikatan powerpoint1
Hukum perikatan powerpoint1
 
Hukum Bisnis
Hukum BisnisHukum Bisnis
Hukum Bisnis
 
Sengketa bisnis
Sengketa bisnisSengketa bisnis
Sengketa bisnis
 
Pengertian hukum dan hukum ekonomi
Pengertian hukum dan hukum ekonomiPengertian hukum dan hukum ekonomi
Pengertian hukum dan hukum ekonomi
 
MATERI HUKUM DAGANG
MATERI HUKUM DAGANGMATERI HUKUM DAGANG
MATERI HUKUM DAGANG
 
Subjek dan objek hukum
Subjek dan objek hukumSubjek dan objek hukum
Subjek dan objek hukum
 
Hukum perjanjian kuliah 2
Hukum perjanjian kuliah 2Hukum perjanjian kuliah 2
Hukum perjanjian kuliah 2
 
Kontrak jual beli
Kontrak jual beliKontrak jual beli
Kontrak jual beli
 
Hukum Perdata
Hukum Perdata Hukum Perdata
Hukum Perdata
 
Penyelesaian hubungan industrial
Penyelesaian hubungan industrialPenyelesaian hubungan industrial
Penyelesaian hubungan industrial
 
Kumpulan soal hukum
Kumpulan soal hukumKumpulan soal hukum
Kumpulan soal hukum
 
Hukum dagang
Hukum dagangHukum dagang
Hukum dagang
 

Similar to 12 penyelesaian sengketa bisnis

2. hbl,Chives Radin ,prof.hapzi ali,alternatif resolusi sengketa atau resolus...
2. hbl,Chives Radin ,prof.hapzi ali,alternatif resolusi sengketa atau resolus...2. hbl,Chives Radin ,prof.hapzi ali,alternatif resolusi sengketa atau resolus...
2. hbl,Chives Radin ,prof.hapzi ali,alternatif resolusi sengketa atau resolus...
Chives Radin
 
HBL, Chives radin, Prof.Hapzi Ali , Alternatif Resolusi Sengketa atau Resolus...
HBL, Chives radin, Prof.Hapzi Ali , Alternatif Resolusi Sengketa atau Resolus...HBL, Chives radin, Prof.Hapzi Ali , Alternatif Resolusi Sengketa atau Resolus...
HBL, Chives radin, Prof.Hapzi Ali , Alternatif Resolusi Sengketa atau Resolus...
chivesradin1
 
Hbl2, agung pangestu, hapzi ali, modul hbl, alternatif hukum sengketa
Hbl2, agung pangestu, hapzi ali, modul hbl, alternatif hukum sengketaHbl2, agung pangestu, hapzi ali, modul hbl, alternatif hukum sengketa
Hbl2, agung pangestu, hapzi ali, modul hbl, alternatif hukum sengketa
AgungAgungPangestu
 
HBL2. Muhammad Rizal Ramadhan, hapzi ali, alternatif hukum sengketa, universi...
HBL2. Muhammad Rizal Ramadhan, hapzi ali, alternatif hukum sengketa, universi...HBL2. Muhammad Rizal Ramadhan, hapzi ali, alternatif hukum sengketa, universi...
HBL2. Muhammad Rizal Ramadhan, hapzi ali, alternatif hukum sengketa, universi...
Muhammad Ramadhan
 
ARBITRASE_and_ALTERNATIF_PENYELESAIAN_SE.ppt
ARBITRASE_and_ALTERNATIF_PENYELESAIAN_SE.pptARBITRASE_and_ALTERNATIF_PENYELESAIAN_SE.ppt
ARBITRASE_and_ALTERNATIF_PENYELESAIAN_SE.ppt
herdysinaga1
 

Similar to 12 penyelesaian sengketa bisnis (20)

Penyelesaian sengketa
Penyelesaian sengketaPenyelesaian sengketa
Penyelesaian sengketa
 
Hbl, hayyu safitri, hapzi ali, alternatif resolusi sengketa atau resolusi sen...
Hbl, hayyu safitri, hapzi ali, alternatif resolusi sengketa atau resolusi sen...Hbl, hayyu safitri, hapzi ali, alternatif resolusi sengketa atau resolusi sen...
Hbl, hayyu safitri, hapzi ali, alternatif resolusi sengketa atau resolusi sen...
 
Hbl 2, dyana anggraini, hapzi ali, alternatif resolusi sengketa atau resolusi...
Hbl 2, dyana anggraini, hapzi ali, alternatif resolusi sengketa atau resolusi...Hbl 2, dyana anggraini, hapzi ali, alternatif resolusi sengketa atau resolusi...
Hbl 2, dyana anggraini, hapzi ali, alternatif resolusi sengketa atau resolusi...
 
HBL,FEBRY DIAN UTAMI SARAGIH,HAPZI ALI,FORUM 2,UNIVERSITAS MERCU BUANA,2018
HBL,FEBRY DIAN UTAMI SARAGIH,HAPZI ALI,FORUM 2,UNIVERSITAS MERCU BUANA,2018HBL,FEBRY DIAN UTAMI SARAGIH,HAPZI ALI,FORUM 2,UNIVERSITAS MERCU BUANA,2018
HBL,FEBRY DIAN UTAMI SARAGIH,HAPZI ALI,FORUM 2,UNIVERSITAS MERCU BUANA,2018
 
Hbl, dyana anggraini, hapzi ali, alternatif resolusi sengketa atau resolusi s...
Hbl, dyana anggraini, hapzi ali, alternatif resolusi sengketa atau resolusi s...Hbl, dyana anggraini, hapzi ali, alternatif resolusi sengketa atau resolusi s...
Hbl, dyana anggraini, hapzi ali, alternatif resolusi sengketa atau resolusi s...
 
Adr1
Adr1Adr1
Adr1
 
2. hbl,Chives Radin ,prof.hapzi ali,alternatif resolusi sengketa atau resolus...
2. hbl,Chives Radin ,prof.hapzi ali,alternatif resolusi sengketa atau resolus...2. hbl,Chives Radin ,prof.hapzi ali,alternatif resolusi sengketa atau resolus...
2. hbl,Chives Radin ,prof.hapzi ali,alternatif resolusi sengketa atau resolus...
 
HBL, Chives radin, Prof.Hapzi Ali , Alternatif Resolusi Sengketa atau Resolus...
HBL, Chives radin, Prof.Hapzi Ali , Alternatif Resolusi Sengketa atau Resolus...HBL, Chives radin, Prof.Hapzi Ali , Alternatif Resolusi Sengketa atau Resolus...
HBL, Chives radin, Prof.Hapzi Ali , Alternatif Resolusi Sengketa atau Resolus...
 
2 Hbl, teuku alvin putra rezalino, hapzi ali, resolusi sengketa, universitas ...
2 Hbl, teuku alvin putra rezalino, hapzi ali, resolusi sengketa, universitas ...2 Hbl, teuku alvin putra rezalino, hapzi ali, resolusi sengketa, universitas ...
2 Hbl, teuku alvin putra rezalino, hapzi ali, resolusi sengketa, universitas ...
 
2. Hbl,maghfira arsyfa ganivy,hapzi ali,sengketa ekonomi, universitas mercu b...
2. Hbl,maghfira arsyfa ganivy,hapzi ali,sengketa ekonomi, universitas mercu b...2. Hbl,maghfira arsyfa ganivy,hapzi ali,sengketa ekonomi, universitas mercu b...
2. Hbl,maghfira arsyfa ganivy,hapzi ali,sengketa ekonomi, universitas mercu b...
 
Hbl 2, risna dwi cahyani, hapzi ali, alternatif resolusi sengketa atau resolu...
Hbl 2, risna dwi cahyani, hapzi ali, alternatif resolusi sengketa atau resolu...Hbl 2, risna dwi cahyani, hapzi ali, alternatif resolusi sengketa atau resolu...
Hbl 2, risna dwi cahyani, hapzi ali, alternatif resolusi sengketa atau resolu...
 
Hbl2, agung pangestu, hapzi ali, modul hbl, alternatif hukum sengketa
Hbl2, agung pangestu, hapzi ali, modul hbl, alternatif hukum sengketaHbl2, agung pangestu, hapzi ali, modul hbl, alternatif hukum sengketa
Hbl2, agung pangestu, hapzi ali, modul hbl, alternatif hukum sengketa
 
HBL2. Muhammad Rizal Ramadhan, hapzi ali, alternatif hukum sengketa, universi...
HBL2. Muhammad Rizal Ramadhan, hapzi ali, alternatif hukum sengketa, universi...HBL2. Muhammad Rizal Ramadhan, hapzi ali, alternatif hukum sengketa, universi...
HBL2. Muhammad Rizal Ramadhan, hapzi ali, alternatif hukum sengketa, universi...
 
Hbl 2, riny triana savitri, prof. hapzi ali , alternatif resolusi sengketa at...
Hbl 2, riny triana savitri, prof. hapzi ali , alternatif resolusi sengketa at...Hbl 2, riny triana savitri, prof. hapzi ali , alternatif resolusi sengketa at...
Hbl 2, riny triana savitri, prof. hapzi ali , alternatif resolusi sengketa at...
 
Pengertian sengketa ekonomi
Pengertian sengketa ekonomiPengertian sengketa ekonomi
Pengertian sengketa ekonomi
 
SILDE KULIAH APS Prof Eddie Toet.pdf
SILDE KULIAH APS  Prof Eddie Toet.pdfSILDE KULIAH APS  Prof Eddie Toet.pdf
SILDE KULIAH APS Prof Eddie Toet.pdf
 
Bab 2
Bab 2Bab 2
Bab 2
 
ARBITRASE_and_ALTERNATIF_PENYELESAIAN_SE.ppt
ARBITRASE_and_ALTERNATIF_PENYELESAIAN_SE.pptARBITRASE_and_ALTERNATIF_PENYELESAIAN_SE.ppt
ARBITRASE_and_ALTERNATIF_PENYELESAIAN_SE.ppt
 
Sengketa ekonomi
Sengketa ekonomiSengketa ekonomi
Sengketa ekonomi
 
Alternatif Penyelesaian Sengketa Hukum.pptx
Alternatif Penyelesaian Sengketa Hukum.pptxAlternatif Penyelesaian Sengketa Hukum.pptx
Alternatif Penyelesaian Sengketa Hukum.pptx
 

More from Cloudys04

More from Cloudys04 (14)

11 hk. antimonopoli
11 hk. antimonopoli11 hk. antimonopoli
11 hk. antimonopoli
 
10 waralaba
10 waralaba10 waralaba
10 waralaba
 
Statistik deskriptif(1)
Statistik deskriptif(1)Statistik deskriptif(1)
Statistik deskriptif(1)
 
Kuliah 2 demand and supply
Kuliah 2 demand and supplyKuliah 2 demand and supply
Kuliah 2 demand and supply
 
Ekonomi mikro syariah 2
Ekonomi mikro syariah 2Ekonomi mikro syariah 2
Ekonomi mikro syariah 2
 
Ekonomi mikro syariah 1qq konsumsi
Ekonomi mikro syariah 1qq konsumsiEkonomi mikro syariah 1qq konsumsi
Ekonomi mikro syariah 1qq konsumsi
 
02 hukum perdata
02 hukum perdata02 hukum perdata
02 hukum perdata
 
Pbm. 9 2016 (pengantar manajemen oleh giffin ebert)
Pbm. 9 2016 (pengantar manajemen oleh giffin ebert)Pbm. 9 2016 (pengantar manajemen oleh giffin ebert)
Pbm. 9 2016 (pengantar manajemen oleh giffin ebert)
 
Pbm. 8 2016 (pengantar manajemen bisnis by giffin ebert)
Pbm. 8 2016 (pengantar manajemen bisnis by giffin ebert)Pbm. 8 2016 (pengantar manajemen bisnis by giffin ebert)
Pbm. 8 2016 (pengantar manajemen bisnis by giffin ebert)
 
integral (matematika bisnis)
integral (matematika bisnis)integral (matematika bisnis)
integral (matematika bisnis)
 
diferensiasi majemuk (matematika bisnis)
diferensiasi majemuk (matematika bisnis)diferensiasi majemuk (matematika bisnis)
diferensiasi majemuk (matematika bisnis)
 
pendidikan pancasila dan kewarganegaraan
pendidikan pancasila dan kewarganegaraan pendidikan pancasila dan kewarganegaraan
pendidikan pancasila dan kewarganegaraan
 
matematika bisnis sampai dengan anilisis peluang pokok
matematika bisnis sampai dengan anilisis peluang pokokmatematika bisnis sampai dengan anilisis peluang pokok
matematika bisnis sampai dengan anilisis peluang pokok
 
kalimat yang efektif
kalimat yang efektifkalimat yang efektif
kalimat yang efektif
 

12 penyelesaian sengketa bisnis

  • 2.  Maxwell J. Fulton  “a commercial disputes is one which arises during the course of the exchange or transaction processis central to market economy”.  Dalam kamus Bahasa Indonesia, sengketa adalah pertentangan atau konflik. Konflik berarti adanya oposisi, atau pertentangan antara kelompok atau organisasi terhadap satu objek permasalahan.
  • 3.  Winardi  Pertentangan atau konflik yang terjadi antara individu - individu atau kelompok- kelompok yang mempunyai hubungan atau kepentinganyang sama atas suatu objek kepemilikan, yang menimbulkan akibat hukum antarasatu dngan yang lain
  • 4.  Ali Achmad  sengketa adalah pertentangan antara dua pihak ataulebih yang berawal dari persepsi yang berbeda tentang suatu kepemilikan atau hakmilik yang dapat menimbulkan akibat hukum antara keduanya
  • 5. Pengertian Sengketa Bisnis  Sengketa adalah perilaku pertentangan antara kedua orang atau lembaga atau lebih yang menimbulkan suatu akibat hukum dan karenanya dapat diberikan sanksi hukum bagi salah satu diantara keduanya
  • 7. Pengadilan 1. Peradilan Umum 1. Pengadilan Negeri 2. Penadilan Tinggi (Banding) 3. Mahkamah Agung (Kasasi) 4. Peninjauan Kembali ((PK) 2. Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) 3. Pengadilan Agama 4. Pengadilan TIPIKOR 5. Pengadilan Militer 6. Pengadilan HAM
  • 8. Lembaga Peradilan lain 1. Mahkamah Konstitusi (MK) 2. Komisi Yudisial (MY) 3. Komisi Ombudsman
  • 9. Non Litigasi 1. Arbitrase 2. Mediasi 3. Ajudikasi 4. Konsiliasi 5. Minitrial 6. Ombudsman 7. Pengadilan Adat
  • 10.  The goal of mediation is for a neutral third party to help disputants come to consensus on their own.  Rather than imposing a solution, a professional mediator works with the conflicting sides to explore the interests underlying their positions.  Mediation can be effective at allowing parties to vent their feelings and fully explore their grievances.  Working with parties together and sometimes separately, mediators try to help them hammer out a resolution that is sustainable, voluntary, and nonbinding.
  • 11.  Adalah proses penyelesaian sengketa melalui proses perundingan atau mufakat para pihak dengan dibantu oleh mediator yang tidak memiliki kewenangan memutus atau memaksakan sebuah penyelesaian  Perundingan, musyawarah atau konsensus  Tidak boleh ada paksaan untuk menerima atau menolak sesuatu gagasan atau penyelesaian selama proses mediasi berlangsung  Segala sesuatunya harus memperoleh persetujuan dari para pihak.
  • 12.  perkara didaftarkan dan diberi nomor  Majelis mediasi ditunjuk hakim mediasi oleh ketua  Kemudian majelis hakim membuat penetapan untuk mediator supaya dilaksanakan mediasi.  Setelah pihak-pihak hadir, majelis menyerahkan penetapan mediasi kepada mediator berikut pihak- pihak yang berperkara tersebut.  Mediator menyarankan kepada pihak-pihak yang berperkara supaya perkara ini diakhiri dengan jalan damai dengan berusaha mengurangi kerugian masing-masing pihak yang berperkara.  Mediator bertugas selama 21 hari kalender, berhasil atau tidak pada hari ke 22 harus menyerahkan kembali kepada majelis yang memberikan penetapan.  Jika terdapat perdamaian, penetapan perdamaian tetap dibuat oleh majelis.
  • 13.  Mediator adalah pihak netral yang membantu para pihak dalam proses perundingan guna mencari berbagai kemungkinan penyelesaian sengketa tanpa menggunakan cara memutus atau memaksakan sebuah penyelesaian
  • 14. 1. Menciptakan forum-forum, seperti mengundang rapat dan lain-lain. 2. Mengumpulkan dan membagi-bagi informasi. 3. Memecahkan masalah. 4. Mengusulkan keputusan/solusi (jika belum ditemukan solusi).
  • 15. 2. Arbitration  In arbitration, a neutral third party serves as a judge who is responsible for resolving the dispute.  The arbitrator listens as each side argues its case and presents relevant evidence, then renders a binding decision.  The disputants can negotiate virtually any aspect of the arbitration process, including whether lawyers will be present and which standards of evidence will be used.  Arbitrators hand down decisions that are usually confidential and that cannot be appealed.  Like mediation, arbitration tends to be much less expensive than litigation.
  • 16. Arbitrase  Adalah cara penyelesaian sengketa perdata yang bersifat swasta di luar pengadilan umum  Didasarkan pada kontrak arbitrase yang dibuat secara tertulis oleh para pihak yang bersengketa  Pihak penyelesai sengketa (arbiter) tersebut dipilih oleh para pihak yang bersangkutan.  Arbiter terdiri dari orang-orang yang tidak berkepentingan dengan perkara yang bersangkutan, yang akan memeriksa dan memberi putusan terhadap sengketa tersebut.
  • 17. Arbiter  Orang yang bertindak untuk menjadi penyelesai sengketa dalam arbitrase  Tunggal atau majelis yang terdiri dari 3 (tiga) orang  Syarat sebagai arbiter: ◦ Cakap dalam melakukan tindakan hukum. ◦ Berumur minimal 35 (tiga puluh lima) tahun. ◦ Tidak mempunyai hubungan sedarah atau semenda sampai dengan derajat kedua dengan salah satu pihak yang bersengketa. ◦ Tidak mempunyai kepentingan finansial atau kepentingan lain atas putusan arbitrase. ◦ Mempunyai pengalaman atau mengusai secara aktif dalam bidangnya paling sedikit selama 15 (lima belas) tahun.
  • 18. Prosedur Arbitrase 1. Permohonan arbitrase oleh pemohon. 2. Pengangkatan arbiter. 3. Pengajuan surat tuntutan oleh pemohon. 4. Penyampaian 1 (satu) salinan putusan kepada termohon. 5. Jawaban tertulis diserahkan kepada arbiter. 6. Salinan jawaban diserahkan kepada termohon atas perintah arbiter. 7. Perintah arbiter agar para pihak menghadap arbitrase. 8. Para pihak menghadap arbitrase. 9. Tuntutan balas dari termohon. 10. Pemanggilan lagi jika termohon tidak menghadap tanpa alasan yang jelas. 11. Jika termohon tidak juga menghadap sidang, pemeriksaan diteruskan tanpa kehadiran termohon (verstek) dan tuntutan dikabulkan jika cukup alasan untuk itu.
  • 19. Prosedur Arbitrase 12. Jika termohon hadir, diusahakan perdamaian oleh arbiter. 13. Proses pembuktian. 14. Pemeriksaan selesai dan ditutup (maksimum 180 hari sejak arbitrase terbentuk). 15. Pengucapan putusan. 16. Keputusan diserahkan kepada para pihak. 17. Putusan diterima oleh para pihak. 18. Koreksi, tambahan, pengurangan terhdap putusan. 19. Penyerahan dan pendaftaran putusan ke Pengadilan Negeri yang berwenang. 20. Permohonan eksekusi didaftarkan di panitera Pengadilan Negeri. 21. Putusan pelaksanaan dijatuhkan. 22. Perintah ketua Pengadilan Negeri jika putusan tidak dilaksanakan
  • 20. Prinsip Hukum Arbitrase  Efisien.  Accessibility (terjangkau dalam arti biaya, waktu dan tempat)  Proteksi hak para pihak.  Final and binding.  Adil (fair and just)  Sesuai dengan sense of justice dalam masyarakat.  Kredibilitas. Jika arbiter mempunyai kredibilitas, maka putusannya akan dihormati orang.
  • 21. Kelemahan Penyelesaian Sengketa melalui Arbitrase 1. Tersedia dengan baik untuk perusahaan besar, tetapi tidak untuk perusahaan kecil. 2. Due process kurang terpenuhi. 3. Kurangnya unsur finality. 4. Kurangnya power untuk mengiringi para pihak ke settlement. 5. Kurangnnya power dalam hal law enforcement dan eksekusi. 6. Kurangnya power untuk menghadirkan barang bukti atau saksi. 7. Dapat menyembunyikan dispute dari public scrunity. 8. Tidak dapat menghasilkan solusi yang bersifat preventif.
  • 22. Kelemahan Penyelesaian Sengketa melalui Arbitrase 9. Putusan tidak dapat diprediksi dan ada kemungkinan timbulnya putusan yang saling bertentangan. 10. Kualitas putusan sangat bergantung pada kualitas arbiter (an arbittation ia as good as arbitrators). 11. Berakibat kurangnya semnagat dan upaya untuk memperbaiki pengadilan konvensional. 12. Berakibat semakin tinggi rasa permusuhan dan hujatan terhadap badan-badan pengadilan konvensional.
  • 23. Waktu Kerja Majelis Arbitrase  Pasal 48 UU No. 30 / 1999 : waktu penyelesaian sidang 6 bulan untuk sampai pada putusan final dan mengikat.  Badan Arbitrase Nasional Indonesia (BANI): 3 bulan dengan kesempatan perpanjangan sampai 3 bulan tambahan
  • 24. 3. Litigation. • The most familiar type of dispute resolution, civil litigation typically involves a defendant facing off against a plaintiff before either a judge or a judge and jury. • The judge or the jury is responsible for weighing the evidence and making a ruling. Information conveyed in hearings and trials usually enters the public record. • Lawyers typically dominate litigation, which often ends in a settlement agreement during the pretrial period of discovery and preparation • https://www.pon.harvard.edu/daily/dispute-resolution/what- are-the-three-basic-types-of-dispute-resolution-what-to- know-about-mediation-arbitration-and-litigation/
  • 25. Ajudikasi • Ajudikasi adalah cara penyelesaian Sengketa diluar arbitrase dan peradilan umum yang dilakukan oleh Ajudikator untuk menghasilkan suatu putusan yang dapat diterima oleh Pemohon sehingga dengan penerimaan tersebut maka putusan tersebut mengikat Para Pihak.
  • 26. Minitrial  Minitrial adalah alternatif penyelesaian sengketa (ADR) prosedur yang digunakan oleh bisnis dan pemerintah federal untuk menyelesaikan masalah hukum tanpa menimbulkan beban dan menunda terkait dengan litigasi pengadilan  Mini-sidang tidak menghasilkan ajudikasi formal, tetapi merupakan kendaraan bagi para pihak untuk mencapai solusi melalui proses penyelesaian terstruktur. Hal ini digunakan paling efektif ketika isu-isu kompleks dipertaruhkan dan pihak perlu atau ingin mempertahankan hubungan damai.
  • 27. Konsiliasi • Konsiliasi merupakan salah satu bentuk penyelesaian sengketa internasional diluar pengadilan yang berarti bahwa, proses penyelesaian sengketa tersebut dilakukan secara damai apabila para pihak yang bersengketa telah sepakat untuk menemukan solusi yang bersahabat.
  • 28. Konsiliasi (Conciliation) • Konsiliasi (Conciliation) menurut the Institute of International Law melalui the Regulations the Procedur of International Conciliation yang diadopsi pada tahun 1961 dalam Pasal 1 disebutkan sebagai: • suatu metode penyelesaian pertikaian bersifat internasional dalam suatu komisi yang dibentuk oleh pihak-pihak, baik sifatnya permanen atau sementara berkaitan dengan proses penyelesaian pertikaian
  • 29. Ombudsman • Ombudsman adalah lembaga independen yang menerima dan meyelidiki keluhan-keluhan masyarakat yang menjadi korban kesalahan administrasi (maladministration) publik
  • 30. Ombudsman menurut UU No 37 Th 2008 • Adalah lembaga negara yang mempunyai kewenangan mengawasi penyelenggaraan pelayanan publik baik yang diselenggarakan oleh penyelenggara negara dan pemerintahan termasuk yang diselenggarakan oleh Badan Usaha Milik Negara, Badan Usaha Milik Daerah, dan Badan Hukum Milik Negara serta badan swasta atau perseorangan yang diberi tugas menyelenggarakan pelayanan publik tertentu yang sebagian atau seluruh dananya bersumber dari anggaran pendapatan dan belanja negara dan/atau anggaran pendapatan dan belanja daerah.
  • 31.  PT Geo Dipa Energi Diklaim Rugikan PT Bumigas Energi  Kabar24.com, JAKARTA--PT Bumigas Energi merasa dirugikan lantaran investor enggan membiayai proyek karena PT Geo Dipa Energi tidak memiliki izin konsesi dalam proyek PLTP Dieng dan Patuha.
  • 32.  pertikaian hukum soal kepemilikan merek dagang Karisma.  Dua produsen sepeda motor itu terlibat persengketaan merek dagang Karisma sejak Februari 2005. Cheng Sen Djiang Gunawan Chandra, pemilik sepeda motor merek Krisma, melayangkan gugatan kepada PT AHM melalui Pengadilan Niaga Jakarta. Diwakili oleh kuasa hukumnya dari law firm Amroos & Partners.
  • 33.  TPI Ajukan Kasasi Awal Pekan Depan Rani Hardjanti - Okezone Jum'at, 16 Oktober 2009 15:10 wib  JAKARTA - PT Cipta Televisi Pendidikan Indonesia (TPI) akan mengajukan kasasi ke Mahkamah Agung (MA) awal pekan depan. Pengajuan ini menyusul keputusan Pengadilan Niaga (PN) Jakarta Pusat yang mengabulkan permohonan pailit PT Crown Capital Global Limited (CCGL).