SlideShare a Scribd company logo
1 of 27
PKMK LAN-RI
LAN-RI




         2   PKMK LAN-RI
3   PKMK LAN-RI
Memberikan kontribusi nyata dalam pengembangan kapasitas
aparatur negara dan sistem administrasi negara guna
mewujudkan tata pemerintahan yang baik, melalui:
 Perumusan kebijakan dalam bidang administrasi negara;
 Pengkajian, penelitian, dan pengembangan dalam bidang
  administrasi negara;
 Pembinaan pelaksanaan Diklat aparatur negara;
 Penyelenggaraan Diklat aparatur negara;
 Perkonsultasian dan advokasi dalam bidang administrasi
  negara;
 Pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi
  administrasi;
 Peningkatan kapasitas organisasi LAN.

                            4                   PKMK LAN-RI
 1998  akhir rezim Orde Baru yg dipandang korup, tidak
  menerapkan prinsip good governance
  (transparansi, akuntabilitas, demokrasi, partisipasi, kepa
  stian hukum)
 1999  lahirnya rezim reformasi yg mengusung
  akuntabilitas instansi pemerintah.
 Inpres No. 7/1999 tentang AKIP, menugaskan Kepala
  LAN untuk:
    Membuat pedoman penyusunan laporan
     akuntabilitas kinerja pemerintah paling lambat awal
     tahun 2000/2001 ;
    Memberikan bantuan teknis dan penyuluhan tentang
     pelaporan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah.
                               5                   PKMK LAN-RI
 PENGEMBANGAN SISTEM AKUNTABILITAS:
    Penetapan Keputusan No. 589/IX/6/Y/1999 jo.
     Keputusan No. 239/1X/6/8/2003 tentang Pedoman
     Penyusunan Pelaporan AKIP;
    Pembuatan Sistem Manajemen Kinerja berbasis
     Elektronik.
 CAPACITY BUILDING SDM APARATUR:
    Penyusunan Modul SAKIP;
    Pelatihan Renstra dan LAKIP.
 FASILITASI/ADVOKASI INSTANSI PEMERINTAH:
    Pendampingan dalam penyusunan Renstra, redefinisi
     visi; pembuatan LAKIP, dll.
                            6                  PKMK LAN-RI
RENSTRA
                            INDIKATOR
             RENJA
                             KINERJA:
           PENETAPAN          INPUT
             KINERJA         PROSES
                             OUTPUT
           PENGUKURAN
             KINERJA        OUTCOMES
EVALUASI
                             BENEFIT
                             IMPACT
             LAKIP

                        7         PKMK LAN-RI
VISION          Organization Values

           MISSION
 SWOT
Analysis
                              Outcome/Impact
             Goals               Indicators

                              Output/outcome
           Objectives
                                Indicators

             Policy

           PROGRAMS


                               Input / Output /
           Activities        Outcome Indicators

                        8                         PKMK LAN-RI
Sumber: Candyss Briant, 2008, Strategic Planning, Center for Community-Based and
Nonprofit Organizations at Austin Community College.
It all starts with the vision !!

                        If you can’t see it,
                      you won’t reach it !!
 Vision means future  think in terms of 3-5
  years.
 And if there is anything certain about the
  future, it’ll mean change for the organization.
                         10               PKMK LAN-RI
JB Whittaker,
                               “Strategic Planning
                               & Management”



VISI:
Gambaran masa depan yang dipilih & hendak
diwujudkan pada suatu saat yang ditentukan.
Suatu kondisi yang realistik, dapat dipercaya,
meyakinkan, serta mengandung daya tarik.

                          11                 PKMK LAN-RI
Inpres No. 7 Tahun
1999 tentang AKIP                   VISI
                     Cara pandang jauh ke depan, ke mana
                     instansi pemerintah harus dibawa agar
                     dapat eksis, antisipatif, & inovatif.
                     Gambaran yang menantang tentang
                     keadaan masa depan yang diinginkan
                     oleh instansi pemerintah.
                     Suatu kondisi yang realistik, dapat
                     dipercaya, meyakinkan, serta
                     mengandung daya tarik.
                            12
√ VISI memberi nilai tambah bagi kehidupan
  organisasi, baik secara
  individu, kelompok, maupun keseluruhan
  organisasi.
√ VISI mendorong anggota organisasi untuk
  bergerak maju menuju masa depan yg baik.
√ VISI mengatasi ketakutan akan kegagalan.
√ VISI menantang setiap kemapanan & status quo
  yg merugikan kelangsungan hidup organisasi.
                       13               PKMK LAN-RI
 Bila ada kebingungan tentang
  tujuan Org.
 Karyawan mengeluh tak senang
  pekerjaannya.
 Organisasi kehilangan legitimasi.
 Turunnya kebanggaan dalam
  Organisasi.
 Organisasi tak seirama dgn
  lingkungan.
 Tak ada keinginan maju.
 Ada kusak kusuk yg berlebihan.

      14                  PKMK LAN-RI
1. Menjembatani masa kini dan masa depan.
2. Mengklarifikasi tujuan dan arah organisasi.
3. Memuat isu-isu, kritik bagi perubahan.
4. Dapat mengartikulasikan dengan baik sehingga
   mudah dipahami.
5. Perlu ambisius dalam arti menumbuhkan inspirasi,
   ilham dan tantangan.
6. Menggerakkan kegiatan sepanjang usia organisasi.
7. Berperan untuk menarik minat, mengikat
   komitmen & membentuk perilaku SDM.

                         15                PKMK LAN-RI
Juga merefleksikan
apa yang akan
dilakukan organisasi
untuk mewujudkan
kinerja unggul
dalam keuangan
dan pemenuhan
harapan para
pelanggan beserta
stakeholdernya


                       16   PKMK LAN-RI
Saint Vincent Hospital, Australia
        SVH= B(3V + 5A = 10/10 W) G
        Artinya Saint Vincent Hospital dalam
        3 tahun akan menjadi RS terbaik di
        Victoria. Dalam 5 tahun akan
        menjadi RS terbaik di Australia, dan
        akhirnya dalam 10 tahun akan
        menjadi 10 RS terbaik di Dunia
        berkat rakhmat Tuhan.
                17                 PKMK LAN-RI
FORTUNE MAGAZINE
A. Premier; leading; preeminent; world-class; growing company
B. Provide innovative; cost-efficient; focused; diversified; high
    quality
C. Products; services; products and services
D. To serve the global marketplace; create shareholder value;
   fulfill our covenants with shareholders; delight our customers
E. In a rapidly changing Information-solutions; business-
   solutions; consumer-solutions; financial solutions industry.
                                18                     PKMK LAN-RI
“2,000 stores by 2000”

   Starbucks mentargetkan
  memiliki 2.000 outlet yang
tersebar di seluruh dunia pada
         Tahun 2000


      19               PKMK LAN-RI
VISI BERSAMA

 Hologram adalah gambaran tiga dimensi yang
  tercipta dgn menginteraksikan sumber-sumber
  cahaya.
 Apabila sebuah hologram dibagi/dipotong,
  setiap bagiannya (sekecil apapun) menunjukkan
  keseluruhan yang utuh.
 Sedangkan apabila gambar (non-hologram)
  dibagi/dipotong maka setiap bagian
  menunjukkan hanya sebagian dari keseluruhan
  gambar.
                        20              PKMK LAN-RI
 Apakah Visi mampu menginspirasi & mendorong
  organisasi kearah masa depan yg menjanjikan?
 Apakah Visi masih relevan dengan perkembangan
  organisasi dan tuntutan stakeholder?
 Apakah Visi dapat memberikan nilai tambah bagi
  kehidupan organisasi?
 Apakah Visi memberikan tantangan dan mampu
  mengikat komitmen kerja, baik secara
  individu, kelompok, maupun keseluruhan organisasi?
 Apakah Visi berorientasi pada nilai2 organisasi untuk
  menciptakan perubahan yg lebih baik?

                            22                 PKMK LAN-RI
1. SWOT Analysis
2. Stakeholders Analysis
3. Gap Analysis
4. Trend Analysis

                    23     PKMK LAN-RI
Vision



         24   PKMK LAN-RI
25
LAN-RI




         PKMK LAN-RI

More Related Content

Similar to Reenergizing Vision Towards Performance Excellency

Materi Microlearning Gambaran Umum PKSPI Korporasi.pdf
Materi Microlearning Gambaran Umum PKSPI Korporasi.pdfMateri Microlearning Gambaran Umum PKSPI Korporasi.pdf
Materi Microlearning Gambaran Umum PKSPI Korporasi.pdfInovLakiah
 
Implementasi Manajemen Strategik di Indonesia
Implementasi Manajemen Strategik di Indonesia Implementasi Manajemen Strategik di Indonesia
Implementasi Manajemen Strategik di Indonesia Dadang Solihin
 
Diagnosa Organisasi_Ir. Sri Sayekti, M.Sc._2104.pdf
Diagnosa Organisasi_Ir. Sri Sayekti, M.Sc._2104.pdfDiagnosa Organisasi_Ir. Sri Sayekti, M.Sc._2104.pdf
Diagnosa Organisasi_Ir. Sri Sayekti, M.Sc._2104.pdfmhrizaf2022
 
Membangun Keunggulan Bersaing dalam Kerangka Governansi yang Baik (Good Corpo...
Membangun Keunggulan Bersaing dalam Kerangka Governansi yang Baik (Good Corpo...Membangun Keunggulan Bersaing dalam Kerangka Governansi yang Baik (Good Corpo...
Membangun Keunggulan Bersaing dalam Kerangka Governansi yang Baik (Good Corpo...Togar Simatupang
 
OPERATION tm-2-perencanaan-strategik2.pdf
OPERATION tm-2-perencanaan-strategik2.pdfOPERATION tm-2-perencanaan-strategik2.pdf
OPERATION tm-2-perencanaan-strategik2.pdfDjula1
 
2013 01 18 optimalisasi dukungan ti di sektor publik
2013 01 18 optimalisasi dukungan ti di sektor publik2013 01 18 optimalisasi dukungan ti di sektor publik
2013 01 18 optimalisasi dukungan ti di sektor publikThe Vision and Insight Corner
 
Latihan pengurusan koperasi di malaysia
Latihan pengurusan koperasi di malaysiaLatihan pengurusan koperasi di malaysia
Latihan pengurusan koperasi di malaysiaHj Arriffin Mansor
 
Pengaruh Manajemen Laba, Rasio Keuangan, dan Good Corporate Governance terhad...
Pengaruh Manajemen Laba, Rasio Keuangan, dan Good Corporate Governance terhad...Pengaruh Manajemen Laba, Rasio Keuangan, dan Good Corporate Governance terhad...
Pengaruh Manajemen Laba, Rasio Keuangan, dan Good Corporate Governance terhad...PuputPutri14
 
1, sm, nurrul tiara dinni, hapzi ali, strategic management jawaban forum &amp...
1, sm, nurrul tiara dinni, hapzi ali, strategic management jawaban forum &amp...1, sm, nurrul tiara dinni, hapzi ali, strategic management jawaban forum &amp...
1, sm, nurrul tiara dinni, hapzi ali, strategic management jawaban forum &amp...Nurrul Tiara Dinni
 
Paparan sespimti polri - manajemen strategis sektor publik penyusunan probis ...
Paparan sespimti polri - manajemen strategis sektor publik penyusunan probis ...Paparan sespimti polri - manajemen strategis sektor publik penyusunan probis ...
Paparan sespimti polri - manajemen strategis sektor publik penyusunan probis ...AaySuwardie
 
Power Point Frame work BAB 2-14 Mahsusi Lidyawati - 11150676 - 7i
Power Point Frame work BAB 2-14 Mahsusi Lidyawati - 11150676 - 7iPower Point Frame work BAB 2-14 Mahsusi Lidyawati - 11150676 - 7i
Power Point Frame work BAB 2-14 Mahsusi Lidyawati - 11150676 - 7iLhye Andromeda
 
MAKALAH MANAJEMEMEN STRATEGIK ( UAS )
MAKALAH MANAJEMEMEN STRATEGIK ( UAS )MAKALAH MANAJEMEMEN STRATEGIK ( UAS )
MAKALAH MANAJEMEMEN STRATEGIK ( UAS )suningrat suning
 
BE & GG,Deny Dermawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Governance Rating, Universit...
BE & GG,Deny Dermawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Governance Rating, Universit...BE & GG,Deny Dermawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Governance Rating, Universit...
BE & GG,Deny Dermawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Governance Rating, Universit...Deny Dermawan
 

Similar to Reenergizing Vision Towards Performance Excellency (20)

Materi Microlearning Gambaran Umum PKSPI Korporasi.pdf
Materi Microlearning Gambaran Umum PKSPI Korporasi.pdfMateri Microlearning Gambaran Umum PKSPI Korporasi.pdf
Materi Microlearning Gambaran Umum PKSPI Korporasi.pdf
 
Implementasi Manajemen Strategik di Indonesia
Implementasi Manajemen Strategik di Indonesia Implementasi Manajemen Strategik di Indonesia
Implementasi Manajemen Strategik di Indonesia
 
Manajemen strategi
Manajemen strategiManajemen strategi
Manajemen strategi
 
Teknik Perumusan Visi dan Misi
Teknik Perumusan Visi dan MisiTeknik Perumusan Visi dan Misi
Teknik Perumusan Visi dan Misi
 
Diagnosa Organisasi_Ir. Sri Sayekti, M.Sc._2104.pdf
Diagnosa Organisasi_Ir. Sri Sayekti, M.Sc._2104.pdfDiagnosa Organisasi_Ir. Sri Sayekti, M.Sc._2104.pdf
Diagnosa Organisasi_Ir. Sri Sayekti, M.Sc._2104.pdf
 
Strategy pembenahan sakip tangerang
Strategy pembenahan sakip tangerangStrategy pembenahan sakip tangerang
Strategy pembenahan sakip tangerang
 
Membangun Keunggulan Bersaing dalam Kerangka Governansi yang Baik (Good Corpo...
Membangun Keunggulan Bersaing dalam Kerangka Governansi yang Baik (Good Corpo...Membangun Keunggulan Bersaing dalam Kerangka Governansi yang Baik (Good Corpo...
Membangun Keunggulan Bersaing dalam Kerangka Governansi yang Baik (Good Corpo...
 
OPERATION tm-2-perencanaan-strategik2.pdf
OPERATION tm-2-perencanaan-strategik2.pdfOPERATION tm-2-perencanaan-strategik2.pdf
OPERATION tm-2-perencanaan-strategik2.pdf
 
2013 01 18 optimalisasi dukungan ti di sektor publik
2013 01 18 optimalisasi dukungan ti di sektor publik2013 01 18 optimalisasi dukungan ti di sektor publik
2013 01 18 optimalisasi dukungan ti di sektor publik
 
Latihan pengurusan koperasi di malaysia
Latihan pengurusan koperasi di malaysiaLatihan pengurusan koperasi di malaysia
Latihan pengurusan koperasi di malaysia
 
Transformasi Internal Audit_APIP_Auditor Agile_Itjen_Kemenhub_Agile Auditing_...
Transformasi Internal Audit_APIP_Auditor Agile_Itjen_Kemenhub_Agile Auditing_...Transformasi Internal Audit_APIP_Auditor Agile_Itjen_Kemenhub_Agile Auditing_...
Transformasi Internal Audit_APIP_Auditor Agile_Itjen_Kemenhub_Agile Auditing_...
 
Pengaruh Manajemen Laba, Rasio Keuangan, dan Good Corporate Governance terhad...
Pengaruh Manajemen Laba, Rasio Keuangan, dan Good Corporate Governance terhad...Pengaruh Manajemen Laba, Rasio Keuangan, dan Good Corporate Governance terhad...
Pengaruh Manajemen Laba, Rasio Keuangan, dan Good Corporate Governance terhad...
 
1, sm, nurrul tiara dinni, hapzi ali, strategic management jawaban forum &amp...
1, sm, nurrul tiara dinni, hapzi ali, strategic management jawaban forum &amp...1, sm, nurrul tiara dinni, hapzi ali, strategic management jawaban forum &amp...
1, sm, nurrul tiara dinni, hapzi ali, strategic management jawaban forum &amp...
 
Paparan sespimti polri - manajemen strategis sektor publik penyusunan probis ...
Paparan sespimti polri - manajemen strategis sektor publik penyusunan probis ...Paparan sespimti polri - manajemen strategis sektor publik penyusunan probis ...
Paparan sespimti polri - manajemen strategis sektor publik penyusunan probis ...
 
Peng. strategik
Peng. strategikPeng. strategik
Peng. strategik
 
Teknik Perumusan Strategi
Teknik Perumusan StrategiTeknik Perumusan Strategi
Teknik Perumusan Strategi
 
Makalah uas
Makalah uasMakalah uas
Makalah uas
 
Power Point Frame work BAB 2-14 Mahsusi Lidyawati - 11150676 - 7i
Power Point Frame work BAB 2-14 Mahsusi Lidyawati - 11150676 - 7iPower Point Frame work BAB 2-14 Mahsusi Lidyawati - 11150676 - 7i
Power Point Frame work BAB 2-14 Mahsusi Lidyawati - 11150676 - 7i
 
MAKALAH MANAJEMEMEN STRATEGIK ( UAS )
MAKALAH MANAJEMEMEN STRATEGIK ( UAS )MAKALAH MANAJEMEMEN STRATEGIK ( UAS )
MAKALAH MANAJEMEMEN STRATEGIK ( UAS )
 
BE & GG,Deny Dermawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Governance Rating, Universit...
BE & GG,Deny Dermawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Governance Rating, Universit...BE & GG,Deny Dermawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Governance Rating, Universit...
BE & GG,Deny Dermawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Governance Rating, Universit...
 

More from Tri Widodo W. UTOMO

Beyond IKK: Kualitas Kebijakan Kementerian Kesehatan
Beyond IKK: Kualitas Kebijakan Kementerian KesehatanBeyond IKK: Kualitas Kebijakan Kementerian Kesehatan
Beyond IKK: Kualitas Kebijakan Kementerian KesehatanTri Widodo W. UTOMO
 
Strategi Kolaboratif untuk Inovasi Berkelanjutan
Strategi Kolaboratif untuk Inovasi BerkelanjutanStrategi Kolaboratif untuk Inovasi Berkelanjutan
Strategi Kolaboratif untuk Inovasi BerkelanjutanTri Widodo W. UTOMO
 
Inovasi Pelaksanaan Bangkom Berbasis Teknologi Informasi
Inovasi Pelaksanaan Bangkom Berbasis Teknologi InformasiInovasi Pelaksanaan Bangkom Berbasis Teknologi Informasi
Inovasi Pelaksanaan Bangkom Berbasis Teknologi InformasiTri Widodo W. UTOMO
 
Transformasi untuk LAN Semakin Berprestasi
Transformasi untuk LAN Semakin BerprestasiTransformasi untuk LAN Semakin Berprestasi
Transformasi untuk LAN Semakin BerprestasiTri Widodo W. UTOMO
 
Tata Kelola Kebijakan Berdasar Siklus Kebijakan
Tata Kelola Kebijakan Berdasar Siklus KebijakanTata Kelola Kebijakan Berdasar Siklus Kebijakan
Tata Kelola Kebijakan Berdasar Siklus KebijakanTri Widodo W. UTOMO
 
Strategi Kebijakan Penguatan Netralitas ASN dalam Pemilu
Strategi Kebijakan Penguatan Netralitas ASN dalam PemiluStrategi Kebijakan Penguatan Netralitas ASN dalam Pemilu
Strategi Kebijakan Penguatan Netralitas ASN dalam PemiluTri Widodo W. UTOMO
 
Pengelolaan Kinerja dalam Manajemen ASN
Pengelolaan Kinerja dalam Manajemen ASNPengelolaan Kinerja dalam Manajemen ASN
Pengelolaan Kinerja dalam Manajemen ASNTri Widodo W. UTOMO
 
Tranformasi Kab. Bogor Berkelanjutan
Tranformasi Kab. Bogor BerkelanjutanTranformasi Kab. Bogor Berkelanjutan
Tranformasi Kab. Bogor BerkelanjutanTri Widodo W. UTOMO
 
Manajemen Perubahan & Penerapannya di Sektor Publik
Manajemen Perubahan & Penerapannya di Sektor PublikManajemen Perubahan & Penerapannya di Sektor Publik
Manajemen Perubahan & Penerapannya di Sektor PublikTri Widodo W. UTOMO
 
Prospek Kolaborasi LAN-Yayasan Pijar
Prospek Kolaborasi LAN-Yayasan PijarProspek Kolaborasi LAN-Yayasan Pijar
Prospek Kolaborasi LAN-Yayasan PijarTri Widodo W. UTOMO
 
Gamifikasi Zoom & Behavioral Insight
Gamifikasi Zoom & Behavioral InsightGamifikasi Zoom & Behavioral Insight
Gamifikasi Zoom & Behavioral InsightTri Widodo W. UTOMO
 
Signifikansi Pendampingan Labinov di Daerah
Signifikansi Pendampingan Labinov di DaerahSignifikansi Pendampingan Labinov di Daerah
Signifikansi Pendampingan Labinov di DaerahTri Widodo W. UTOMO
 
Peta Kinerja Inovasi Daerah di Indonesia
Peta Kinerja Inovasi Daerah di IndonesiaPeta Kinerja Inovasi Daerah di Indonesia
Peta Kinerja Inovasi Daerah di IndonesiaTri Widodo W. UTOMO
 
Kab. Bireuen, Mengakselerasi Kinerja Melalui Inovasi
Kab. Bireuen, Mengakselerasi Kinerja Melalui InovasiKab. Bireuen, Mengakselerasi Kinerja Melalui Inovasi
Kab. Bireuen, Mengakselerasi Kinerja Melalui InovasiTri Widodo W. UTOMO
 
Perumusan Peraturan Berdasar Siklus Kebijakan
Perumusan Peraturan Berdasar Siklus KebijakanPerumusan Peraturan Berdasar Siklus Kebijakan
Perumusan Peraturan Berdasar Siklus KebijakanTri Widodo W. UTOMO
 
Recharging Inovasi Padang Panjang
Recharging Inovasi Padang PanjangRecharging Inovasi Padang Panjang
Recharging Inovasi Padang PanjangTri Widodo W. UTOMO
 
Transformasi untuk Parepare Semakin Berprestasi
Transformasi untuk Parepare Semakin BerprestasiTransformasi untuk Parepare Semakin Berprestasi
Transformasi untuk Parepare Semakin BerprestasiTri Widodo W. UTOMO
 
Transformasi Administrasi Publik Menjawab Tantangan Era Disrupsi
Transformasi Administrasi Publik Menjawab Tantangan Era DisrupsiTransformasi Administrasi Publik Menjawab Tantangan Era Disrupsi
Transformasi Administrasi Publik Menjawab Tantangan Era DisrupsiTri Widodo W. UTOMO
 
Korpri & Inovasi sebagai Perekat & Pemersatu Bangsa
Korpri & Inovasi sebagai Perekat & Pemersatu BangsaKorpri & Inovasi sebagai Perekat & Pemersatu Bangsa
Korpri & Inovasi sebagai Perekat & Pemersatu BangsaTri Widodo W. UTOMO
 
Inovasi Sebagai Strategi Mewujudkan Pelayanan Publik Berdampak
Inovasi Sebagai Strategi Mewujudkan Pelayanan Publik BerdampakInovasi Sebagai Strategi Mewujudkan Pelayanan Publik Berdampak
Inovasi Sebagai Strategi Mewujudkan Pelayanan Publik BerdampakTri Widodo W. UTOMO
 

More from Tri Widodo W. UTOMO (20)

Beyond IKK: Kualitas Kebijakan Kementerian Kesehatan
Beyond IKK: Kualitas Kebijakan Kementerian KesehatanBeyond IKK: Kualitas Kebijakan Kementerian Kesehatan
Beyond IKK: Kualitas Kebijakan Kementerian Kesehatan
 
Strategi Kolaboratif untuk Inovasi Berkelanjutan
Strategi Kolaboratif untuk Inovasi BerkelanjutanStrategi Kolaboratif untuk Inovasi Berkelanjutan
Strategi Kolaboratif untuk Inovasi Berkelanjutan
 
Inovasi Pelaksanaan Bangkom Berbasis Teknologi Informasi
Inovasi Pelaksanaan Bangkom Berbasis Teknologi InformasiInovasi Pelaksanaan Bangkom Berbasis Teknologi Informasi
Inovasi Pelaksanaan Bangkom Berbasis Teknologi Informasi
 
Transformasi untuk LAN Semakin Berprestasi
Transformasi untuk LAN Semakin BerprestasiTransformasi untuk LAN Semakin Berprestasi
Transformasi untuk LAN Semakin Berprestasi
 
Tata Kelola Kebijakan Berdasar Siklus Kebijakan
Tata Kelola Kebijakan Berdasar Siklus KebijakanTata Kelola Kebijakan Berdasar Siklus Kebijakan
Tata Kelola Kebijakan Berdasar Siklus Kebijakan
 
Strategi Kebijakan Penguatan Netralitas ASN dalam Pemilu
Strategi Kebijakan Penguatan Netralitas ASN dalam PemiluStrategi Kebijakan Penguatan Netralitas ASN dalam Pemilu
Strategi Kebijakan Penguatan Netralitas ASN dalam Pemilu
 
Pengelolaan Kinerja dalam Manajemen ASN
Pengelolaan Kinerja dalam Manajemen ASNPengelolaan Kinerja dalam Manajemen ASN
Pengelolaan Kinerja dalam Manajemen ASN
 
Tranformasi Kab. Bogor Berkelanjutan
Tranformasi Kab. Bogor BerkelanjutanTranformasi Kab. Bogor Berkelanjutan
Tranformasi Kab. Bogor Berkelanjutan
 
Manajemen Perubahan & Penerapannya di Sektor Publik
Manajemen Perubahan & Penerapannya di Sektor PublikManajemen Perubahan & Penerapannya di Sektor Publik
Manajemen Perubahan & Penerapannya di Sektor Publik
 
Prospek Kolaborasi LAN-Yayasan Pijar
Prospek Kolaborasi LAN-Yayasan PijarProspek Kolaborasi LAN-Yayasan Pijar
Prospek Kolaborasi LAN-Yayasan Pijar
 
Gamifikasi Zoom & Behavioral Insight
Gamifikasi Zoom & Behavioral InsightGamifikasi Zoom & Behavioral Insight
Gamifikasi Zoom & Behavioral Insight
 
Signifikansi Pendampingan Labinov di Daerah
Signifikansi Pendampingan Labinov di DaerahSignifikansi Pendampingan Labinov di Daerah
Signifikansi Pendampingan Labinov di Daerah
 
Peta Kinerja Inovasi Daerah di Indonesia
Peta Kinerja Inovasi Daerah di IndonesiaPeta Kinerja Inovasi Daerah di Indonesia
Peta Kinerja Inovasi Daerah di Indonesia
 
Kab. Bireuen, Mengakselerasi Kinerja Melalui Inovasi
Kab. Bireuen, Mengakselerasi Kinerja Melalui InovasiKab. Bireuen, Mengakselerasi Kinerja Melalui Inovasi
Kab. Bireuen, Mengakselerasi Kinerja Melalui Inovasi
 
Perumusan Peraturan Berdasar Siklus Kebijakan
Perumusan Peraturan Berdasar Siklus KebijakanPerumusan Peraturan Berdasar Siklus Kebijakan
Perumusan Peraturan Berdasar Siklus Kebijakan
 
Recharging Inovasi Padang Panjang
Recharging Inovasi Padang PanjangRecharging Inovasi Padang Panjang
Recharging Inovasi Padang Panjang
 
Transformasi untuk Parepare Semakin Berprestasi
Transformasi untuk Parepare Semakin BerprestasiTransformasi untuk Parepare Semakin Berprestasi
Transformasi untuk Parepare Semakin Berprestasi
 
Transformasi Administrasi Publik Menjawab Tantangan Era Disrupsi
Transformasi Administrasi Publik Menjawab Tantangan Era DisrupsiTransformasi Administrasi Publik Menjawab Tantangan Era Disrupsi
Transformasi Administrasi Publik Menjawab Tantangan Era Disrupsi
 
Korpri & Inovasi sebagai Perekat & Pemersatu Bangsa
Korpri & Inovasi sebagai Perekat & Pemersatu BangsaKorpri & Inovasi sebagai Perekat & Pemersatu Bangsa
Korpri & Inovasi sebagai Perekat & Pemersatu Bangsa
 
Inovasi Sebagai Strategi Mewujudkan Pelayanan Publik Berdampak
Inovasi Sebagai Strategi Mewujudkan Pelayanan Publik BerdampakInovasi Sebagai Strategi Mewujudkan Pelayanan Publik Berdampak
Inovasi Sebagai Strategi Mewujudkan Pelayanan Publik Berdampak
 

Reenergizing Vision Towards Performance Excellency

  • 2. LAN-RI 2 PKMK LAN-RI
  • 3. 3 PKMK LAN-RI
  • 4. Memberikan kontribusi nyata dalam pengembangan kapasitas aparatur negara dan sistem administrasi negara guna mewujudkan tata pemerintahan yang baik, melalui:  Perumusan kebijakan dalam bidang administrasi negara;  Pengkajian, penelitian, dan pengembangan dalam bidang administrasi negara;  Pembinaan pelaksanaan Diklat aparatur negara;  Penyelenggaraan Diklat aparatur negara;  Perkonsultasian dan advokasi dalam bidang administrasi negara;  Pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi administrasi;  Peningkatan kapasitas organisasi LAN. 4 PKMK LAN-RI
  • 5.  1998  akhir rezim Orde Baru yg dipandang korup, tidak menerapkan prinsip good governance (transparansi, akuntabilitas, demokrasi, partisipasi, kepa stian hukum)  1999  lahirnya rezim reformasi yg mengusung akuntabilitas instansi pemerintah.  Inpres No. 7/1999 tentang AKIP, menugaskan Kepala LAN untuk:  Membuat pedoman penyusunan laporan akuntabilitas kinerja pemerintah paling lambat awal tahun 2000/2001 ;  Memberikan bantuan teknis dan penyuluhan tentang pelaporan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah. 5 PKMK LAN-RI
  • 6.  PENGEMBANGAN SISTEM AKUNTABILITAS:  Penetapan Keputusan No. 589/IX/6/Y/1999 jo. Keputusan No. 239/1X/6/8/2003 tentang Pedoman Penyusunan Pelaporan AKIP;  Pembuatan Sistem Manajemen Kinerja berbasis Elektronik.  CAPACITY BUILDING SDM APARATUR:  Penyusunan Modul SAKIP;  Pelatihan Renstra dan LAKIP.  FASILITASI/ADVOKASI INSTANSI PEMERINTAH:  Pendampingan dalam penyusunan Renstra, redefinisi visi; pembuatan LAKIP, dll. 6 PKMK LAN-RI
  • 7. RENSTRA INDIKATOR RENJA KINERJA: PENETAPAN INPUT KINERJA PROSES OUTPUT PENGUKURAN KINERJA OUTCOMES EVALUASI BENEFIT IMPACT LAKIP 7 PKMK LAN-RI
  • 8. VISION Organization Values MISSION SWOT Analysis Outcome/Impact Goals Indicators Output/outcome Objectives Indicators Policy PROGRAMS Input / Output / Activities Outcome Indicators 8 PKMK LAN-RI
  • 9. Sumber: Candyss Briant, 2008, Strategic Planning, Center for Community-Based and Nonprofit Organizations at Austin Community College.
  • 10. It all starts with the vision !! If you can’t see it, you won’t reach it !!  Vision means future  think in terms of 3-5 years.  And if there is anything certain about the future, it’ll mean change for the organization. 10 PKMK LAN-RI
  • 11. JB Whittaker, “Strategic Planning & Management” VISI: Gambaran masa depan yang dipilih & hendak diwujudkan pada suatu saat yang ditentukan. Suatu kondisi yang realistik, dapat dipercaya, meyakinkan, serta mengandung daya tarik. 11 PKMK LAN-RI
  • 12. Inpres No. 7 Tahun 1999 tentang AKIP VISI Cara pandang jauh ke depan, ke mana instansi pemerintah harus dibawa agar dapat eksis, antisipatif, & inovatif. Gambaran yang menantang tentang keadaan masa depan yang diinginkan oleh instansi pemerintah. Suatu kondisi yang realistik, dapat dipercaya, meyakinkan, serta mengandung daya tarik. 12
  • 13. √ VISI memberi nilai tambah bagi kehidupan organisasi, baik secara individu, kelompok, maupun keseluruhan organisasi. √ VISI mendorong anggota organisasi untuk bergerak maju menuju masa depan yg baik. √ VISI mengatasi ketakutan akan kegagalan. √ VISI menantang setiap kemapanan & status quo yg merugikan kelangsungan hidup organisasi. 13 PKMK LAN-RI
  • 14.  Bila ada kebingungan tentang tujuan Org.  Karyawan mengeluh tak senang pekerjaannya.  Organisasi kehilangan legitimasi.  Turunnya kebanggaan dalam Organisasi.  Organisasi tak seirama dgn lingkungan.  Tak ada keinginan maju.  Ada kusak kusuk yg berlebihan. 14 PKMK LAN-RI
  • 15. 1. Menjembatani masa kini dan masa depan. 2. Mengklarifikasi tujuan dan arah organisasi. 3. Memuat isu-isu, kritik bagi perubahan. 4. Dapat mengartikulasikan dengan baik sehingga mudah dipahami. 5. Perlu ambisius dalam arti menumbuhkan inspirasi, ilham dan tantangan. 6. Menggerakkan kegiatan sepanjang usia organisasi. 7. Berperan untuk menarik minat, mengikat komitmen & membentuk perilaku SDM. 15 PKMK LAN-RI
  • 16. Juga merefleksikan apa yang akan dilakukan organisasi untuk mewujudkan kinerja unggul dalam keuangan dan pemenuhan harapan para pelanggan beserta stakeholdernya 16 PKMK LAN-RI
  • 17. Saint Vincent Hospital, Australia SVH= B(3V + 5A = 10/10 W) G Artinya Saint Vincent Hospital dalam 3 tahun akan menjadi RS terbaik di Victoria. Dalam 5 tahun akan menjadi RS terbaik di Australia, dan akhirnya dalam 10 tahun akan menjadi 10 RS terbaik di Dunia berkat rakhmat Tuhan. 17 PKMK LAN-RI
  • 18. FORTUNE MAGAZINE A. Premier; leading; preeminent; world-class; growing company B. Provide innovative; cost-efficient; focused; diversified; high quality C. Products; services; products and services D. To serve the global marketplace; create shareholder value; fulfill our covenants with shareholders; delight our customers E. In a rapidly changing Information-solutions; business- solutions; consumer-solutions; financial solutions industry. 18 PKMK LAN-RI
  • 19. “2,000 stores by 2000” Starbucks mentargetkan memiliki 2.000 outlet yang tersebar di seluruh dunia pada Tahun 2000 19 PKMK LAN-RI
  • 20. VISI BERSAMA  Hologram adalah gambaran tiga dimensi yang tercipta dgn menginteraksikan sumber-sumber cahaya.  Apabila sebuah hologram dibagi/dipotong, setiap bagiannya (sekecil apapun) menunjukkan keseluruhan yang utuh.  Sedangkan apabila gambar (non-hologram) dibagi/dipotong maka setiap bagian menunjukkan hanya sebagian dari keseluruhan gambar. 20 PKMK LAN-RI
  • 21.
  • 22.  Apakah Visi mampu menginspirasi & mendorong organisasi kearah masa depan yg menjanjikan?  Apakah Visi masih relevan dengan perkembangan organisasi dan tuntutan stakeholder?  Apakah Visi dapat memberikan nilai tambah bagi kehidupan organisasi?  Apakah Visi memberikan tantangan dan mampu mengikat komitmen kerja, baik secara individu, kelompok, maupun keseluruhan organisasi?  Apakah Visi berorientasi pada nilai2 organisasi untuk menciptakan perubahan yg lebih baik? 22 PKMK LAN-RI
  • 23. 1. SWOT Analysis 2. Stakeholders Analysis 3. Gap Analysis 4. Trend Analysis 23 PKMK LAN-RI
  • 24. Vision 24 PKMK LAN-RI
  • 25. 25
  • 26.
  • 27. LAN-RI PKMK LAN-RI