ppt ini terkait tentang keadilan bangsa indonesia, sifat-sifat dari keadilan itu sendiri, makna, serta tanggapan dari berbagai pihak mengenai keterbukaan dan jaminan keadilan indonesia.

1. BAB III
KETERBUKAAN DAN JAMINAN
KEADILAN
Kelompok 4
• syifa harun
• dapa hayarosa kalista
• sulthan alfarisy

2. A. Pengertian Keterbukaan dan keadilan
1. Makna keadilan
Keterbukaan atau transparansi berasal dari kata
dasar terbuka dan transparan, yang secara harfiah
berarti jernih, tembus cahaya, nyata, jelas, mudah
dipahami, tidak keliru, tidak sangsi atau tidak ada
keraguan.

3. KEADILAN MENURUT KBBI
• berasal dari kata adil yang berarti kejujuran,
kelurusan , keikhlasan, tidak berat sebelah,
tidak memihak, dan tidak sewenang-wenang.

4. Menurut ensiklopedi indonesia
• kata adil berarti :
• Tidak berat sebelah atau tidak memihak kesalah satu
pihak.
• Memberikan sesuatu kepada setiap orang sesuai
dengan hak yang harus diperolehnya.
• Mengetahui hak dan kewajiban, mana yang benar dan
yang salah, jujur, tepat menurut aturan yang berlaku.
• Tidak pilih kasih dan pandang siapapun, setiap orang
diperlakukan sesuai hak dan kewajibannya.

5. Aristoteles mengemukakan 5 jenis keadilan
• Keadilan komutatif, yakni perlakuan seseorang dengan tidak
melihan jasa jasa yang telah diberikan
• Keadilan distributif, yakni perlakuan terhadap seseorang sesuai
dengan jasa jasa yang telah di berikan
• Keadilan kodrat alam, yakni perbuatan yang sesuai dengan yang di
berikan orang lain kepada kita
• Keadilan konvensional, yakni apabila seorang warga telah menaati
peraturan perundang undangan yang telah dikeluarkan
• Keadilan perbaikan, yakni apabila seseorang telah memulihkan
nama baik orang lain yang tercemar.

6. Plato menyebutkan ada 2 teori keadilan
• Keadilan moral, yakni perbuatan yang dikatakan
adil secara moral apabila telah mampu
memberikan perlakuan yang seimbang antara
hak dan kewajiban
• Keadilan prosedural, yakni seseorang telah
mampu melaksanakan perbuatan adil
berdasarkan tata cara yang telah ditetapkan.

7. • Menurut Thomas Hobbes, perbuatan di
katakan adil apabila telah didasarkan
dengan perjanjian yang disepakati.
Sedang menurut Prof. Drs.
Notonegoro, suatu keadaan dikatakan adil
jika sesuai ketentuan hukum yang berlaku

8. 2. Makna Keterbukaan dalam kehidupan
berbangsa dan bernegara
Dalam teori demokrasi pemerintahan yang
terbuka adalah suatu hal yang esensial atau
penting terutama akses bebas setiap warga
negara terhadap berbagai sumber informasi,
supaya tidak terjadi saling curiga antar individu,
masyarakat dengan pemerintah.

9. 3. Pentingnya keterbukaan dan jaminan
keadilan
A. Aktivitas yang bersifat rutin, selalu dilakukan
berulang ulang
B. Aktivitas yang bersifat future, persiapan untuk
menghadapi masa depan.

10. B. PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN
YANG TIDAK TRANSPARAN
• Ada 3 alasan pentingnya keterbukaan dalam penyelenggaraan
pemerintahan :
•
• 1) Kekuasaan pada dasarnya cenderung diselewengkan.
• 2) Dasar penyelenggaraan pemerintahan itu dari rakyat oleh rakyat
dan untuk rakyat
• 3) Dengan keterbukaan memungkinkan adanya akses bebas
warganegara terhadap informasi yang pada gilirannya akan memiliki
pemahaman yang jernih sehingga mampu berpartisipasi aktif dalam
menciptakan pemerintahan yang konstruktif dan rasional.

11. Ciri-ciri keterbukaan menurut David
Beetham dan Kevin Boyle :
•
• Pemerintah menyediakan berbagai informasi faktual
mengenai kebijakan yang akan dan sudah dibuatnya.
• Adanya peluang bagi publik dan pers untuk mendapatkan
atau mengakses berbagai dokumen pemerintah melalui
parlemen.
• Terbukanya rapat-rapat pemerintah bagi publik dan pers,
termasuk rapat-rapat parlemen.
• Adanya konsultasi publik yang dilakukan secara sistematik
oleh pemerintah mengenai berbagai kepentingan yang
berkaitan dengan perumusan dan pelaksanaan kebijakan.

12. Menurut David Beetham dan Kevin Boyle ada 5 hal
informasi yang tidak boleh diketahui publik yaitu:
• Pertimbangan-pertimbangan kabinet
• Nasehat politis yang diberikan kepada menteri
• Informasi-informasi yang menyangkut pertahanan
nasional, kelangsungan hidup demokrasi dan
keselamatan individu-idividu, warga masyarakat.
• Rahasia perdagangan dari perusahaan swasta.
• Arsip pribadi kecuali sangat dibutuhkan.