Akuntansi adalah kegiatan yang menyediakan data keuangan untuk pengambilan keputusan ekonomi. Tujuan laporan keuangan adalah memberikan informasi keuangan perusahaan kepada investor dan kreditur. Laporan keuangan berbeda dengan pelaporan keuangan karena ruang lingkup pelaporan keuangan lebih luas.
Pengertian Akuntansi dan Tujuan Laporan Keuangan (39
1.
2. PENGERTIAN AKUNTANSI
Akuntansi adalah suatu kegiatan jasa
yang berfungsi menyediakan data
kuantitatif,terutama yang mempunyai
sifat keuangan,dari kesatuan usaha
ekonomi yang dapat digunakan dalam
pengambilan keputusan-keputusan
ekonomi dalam memilih alternatif-
alternatifdari suatu keadaan.
3. TUJUAN LAPORAN KEUANGAN
Menyediakan informasi yang
menyangkut posisi
keuangan,kinerja,serta perubahan
posisi keuangan suatu perusahaan
yang bermanfaat bagi sejumlah
pemakai(investor dan kreditur)dan
pengambilan keputusan ekonomi
4. PERBEDAAN LAPORAN KEUANGAN
DAN PELAPORAN KEUANGAN
Laporan keuangan terdiri atas neraca,laporan laba
rugi,laporan perubahan modal dan arus
kas,sedangkan dalam pelaporan keuangan memiliki
ruang lingkup yang lebih luas dimana termasuk
prospektus,peramalan oleh manajemen dan
pengungkapan informasi lainnya.
Laporan keuangan merupakan unsur utama pelaporan
keuangan
5. KUALITAS INFORMASI AKUNTANSI DALAM SFAC NO.2
Pengambilan keputusan akuntansi –
Manfaat >Biaya – dapat dipahami –
berguna untuk pengambilan keputusan –
relevan (nilai prediksi,Feedback
value,dan tepat waktu) –Dapat dipercaya
(Dapat diperiksa,Netral,dan menyajikan
yang seharusnya) –dapat diprbandingkan
termasuk konsistensi –Materiality.
6. KARATERISTIK KUALITATIF LAPORAN KEUANGAN
MENURUT IAI
1.Dapat Dipahami
Informasi yang berkualitas adalah informasi
yang mudah dan segera dipahami oleh
pemakainya.
2.Relevan
Informasi mempunyai kualitas relevan bila
dapat mempengaruhi keputusan ekonomi
pemakai.Relevansi informasi dipengaruhi oleh
hakikat dan materialitas.
7. KARATERISTIK KUALITATIF LAPORAN
KEUANGAN MENURUT IAI
3.Keandalan
Suatu informasi haruslah andal.Yakni bebas dari
pengertian yang menyesatkan,kesalahan material dan
informasi yang disajikan secara tidak wajar.
4.Dapat dibandingkan
Pemakai harus dapat membandingkan laporan
keuangan perusahaan antar periode untuk
mengidentifikasi kecendrungan posisi dan kinerja
keuangan.
8. ASUMSI DAN KONSEP DASAR
Didalam menyusun prinsip
akuntansi,digunakan asumsi-asumsi
dan konsep-konsep dasar tertentu.
Asumsi dasar adalah aspek dari
lingkungan dimana akuntansi itu
dilaksanakan.
Ada beberapa asumsi dasar struktur
akuntansi yakni :
9. 1.Kesatuan usaha khusus.
Dalam konsep ini
perusahaan dipandang
sebagai unit usaha yang
terpisah dari
pemiliknya,maka
transaksi-transaksi
perusahaan dipisahkan
dari transaksi pemilik.
2.Kontinuitas usaha
Konsep ini
menganggap bahwa
perusahaan akan
hidup terus.Karena
itu dibuat berbagai
metode penilaian
dan pengalokasian
dalam akuntansi
didasarkan pada
konsep ini.
ASUMSI DASAR
10. 3.Penggunaan unit
moneter dalam
pencatatan.
Dalam konsep ini
pencatatan transaksi
menggunakan ukuran
mata uang dari negara
dimana perusahaan itu
berdiri.
4.Periode Waktu
Konsep ini
menekankan bahwa
seluruh laporan
keuangan harus
diselesaikan tepat
pada waktunya agar
berguna bagi
manajemen dan
kreditur.
ASUMSI DASAR
11. KONSEP DASAR
Konsep (Prinsip) dasar yang mendasari
penyusunan standar akuntansi adalah :
1.Prinsip Biaya Historis
Prinsip ini menghendaki digunakannya harga
perolehan dalam mencatat
aktiva,utang,modal dan biaya.Dimana Harga
Perolehan merupakan harga pertukaran yang
disetujui oleh kedua belah pihak yang
tersangkut didalam transaksi.
12. 2.Prinsip pengakuan
pendapatan.
Pendapatan adalah aliran masuk
harta(aktiva) yang timbul dari
penyerahan barang atau jasa
yang dilakukan oleh suatu unit
usaha dalam suatu periode
tertentu.Dasar yang
digunakan untuk mengukur
besarnya pendapatan adalah
jumlah kas atau ekuivalennya
dari transaksi penjualan
dengan pihak yang bebas
3.Prinsip mempertemukan
Berarti mempertemukan biaya
dengan pendapatan yang
timbul karena biaya
tersebut.Prinsip ini berguna
untuk menentukan besarnya
penghasilan bersih setiap
periode
KONSEP DASAR
13. 4.Prinsip Konsistensi
Dalam prinsip ini pimpinan
perusahaan
bertanggung jawab atas
laporan keuangan yang
disusunnya.Dan agar
laporn keuangan dapat
dibandingkan setiap
tahunnya maka setiap
prosedur dan metode
yang digunakan
haruslah konsisten dari
tahun ke tahun.
5.Prinsip Pengungkapan
Lengkap
Berarti menyajikan
informasi yang lengkap
dalam laporan
keuangan.Karena
informasi yang disajikan
merupakan ringkas dari
transaksi-transaksi
dalam satu periode
KONSEP DASAR
14. KETERBATASAN LAPORAN KEUANGAN
1) Cukup Berarti
Istilah cukup berarti suatu laporan,fakta
atau elemen dianggap cukup berarti
jika karena adanya dan sifatnya akan
mempengaruhi atau menyebabkan
timbulnya perbedaan dalam
pengambilan keputusan.
15. KETERBATASAN LAPORAN KEUANGAN
Pedoman umum untuk menentukan
apakah cukup berarti atau tidak adalah
a) Aspek kuantitatif
Berdasarkan jumlah absolut
b)Aspek kualitatif
Mempertimbangkan karateristik
lingkungan
16. 2.Konservatif
Merupakan sikap
yang diambil oleh
akuntan dalam
menghadapi dua
atau lebih alternatif
dalam penyusunan
laporan keuangan.
3.Sifat Khusus suatu industri
Industri-industri yang mempunyai
sifat-sifat khusus seperti
Bank seringkali memerlukan
prinsip akuntansi yang
berbeda.Peraturan dari
pemerintah terhadap industri
membuat prinsip akuntansi
tertentu berbeda dengan
yang umum nya digunakan.
KETERBATASAN LAPORAN KEUANGAN
18. S Y A F R I L
BB
Pembantu
LOGIKA (PROSES) AUDIT LAPORAN KEUANGAN
Bukti Bk
Jurnal
Bk Besar
LAP KEUANGAN:
~Neraca
~Lap. Laba Rugi
~Lap. Perubahan
Modal
~Lap. Arus Kas
19. S Y A F R I L
PERSAMAAN DASAR (DLM NERACA)
Bagian neraca kiri = debet berisi Aset
kanan = kredit berisi U + M
Bentuk neraca: 1~ account, horisontal, bentuk T
2~ staffel, vertikal
ASET = UTANG + MODAL
Kredit/kananDebet/kiri =
A = U +
M
A = U + M +P -B+ laba (rugi)
20. S Y A F R I L
PERSAMAAN DASAR (dlm ekses transaksi)
Kredit/kananDebet/kiri =
3
4
1
2
ASET UTANG MODAL
Pendapatn (Biaya)
+ +
- -
- + Ø Ø Ø Ø
Atau - Ø Ø Ø +
Ø - + atau
+ _
21. S Y A F R I L
PENGELOMPOKAN AKUN (ekses transaksi)
AKUN DEBET KREDIT
1 ASET + -
~ Akumulasi Depresiasi - +
2 UTANG - +
~ Disagio Utang Obligasi + -
3 MODAL - +
~ Disagio Modal Saham + -
4 PENDAPATAN - +
~ Potongan Penjualan + -
5 BIAYA, HPP + -
~ Potangan Pembelian - +
22. S Y A F R I L
ORGANISASI PEMBAHASAN
Bentuk
Usaha &
Pencatatan
Perseorangan
Laporan
Keuangan
Gabungan
Perseroan
Terbatas
Agen,
Cabang
Joint Venture
LK Agen,
Cabang
LK
Pusat
Perluasan
Penjualan
Angsuran
Konsinyasi
23. S Y A F R I L
LAPORAN KEUANGAN
Neraca
Laporan Laba Rugi
Laporan Ekuitas Pemegang Saham
Lapoaran Arus Kas
???