SlideShare a Scribd company logo
1 of 22
PENYAKIT AKIBAT KERJA
PENGERTIAN
• Penyakit Akibat Kerja (PAK) (Occupational
Diseases) adalah penyakit yang disebabkan oleh
pekerjaan atau lingkungan kerja (Permennaker
No. Per. 01/Men/1981) Misal : dermatitis kontak,
keracunan Pb, asbestosis, silikosis
• Penyakit Akibat Hubungan Kerja (Work Related
Diseases) yaitu penyakit yang dicetuskan,
dipermudah atau diperberat oleh pekerjaan.
Penyakit ini disebabkan secara tidak langsung oleh
pekerjaan dan biasanya penyebabnya adalah
berbagai jenis faktor. Misal : asma, TBC,
hipertensi
Kemungkinan timbulnya penyakit pada pekerja
1. Penyakit akibat kerja = penyakit yang timbul
karena hubungan kerja (occupational disease)
berhak atas jaminan kecelakaan kerja (memperoleh
santunan kompensasi) COMPENSABLE
2. Work related disease (penyakit yang berkaitan
dengan pekerjaan) NON COMPENSABLE
(maybe)
 Penyakit Akibat Kerja (Occupational Disease)
a. Permenaker No.01/Men/1981  PAK
b. Keppres RI no 22 thn 1993  PAHK
Occupational disease
 Terjadi hanya diantara
populasi pekerja (occurs
mainly among working
population)
 Penyebab spesifik
 Adanya paparan di tempat
kerja merupakan hal yang
penting
 Tercatat dan mendapatkan
ganti rugi (notifiable and
compensable)
Work-related disease
 Terjadi juga pada populasi
penduduk (occurs largely in
the community)
 Penyebab multi faktor
 Pemaparan di tempat kerja
mungkin merupakan salah satu
faktor
 Mungkin tercatat dan mungkin
dapat ganti rugi (maybe
notifiable and compensable)
FAKTOR-FAKOR PENYEBAB PENYAKIT
AKIBAT KERJA
1. Faktor Fisik
• Suara tinggi/bising : menyebabkan ketulian
• Temperatur/suhu tinggi
• Radiasi sinar elektromagnetik : infra merah
menyebabkan katarak, ultraviolet menyebabkan
konjungtivitis, radioaktif/alfa/beta/gama/X
menyebabkan gangguan terhadap sel tubuh
manusia.
• Getaran : menyebabkan Gangguan proses
metabolisme, Polineurutis.
FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB
PENYAKIT AKIBAT KERJA
2. Faktor Kimia
• Asal : bahan baku, bahan tambahan, hasil antara,
hasil samping, hasil (produk), sisa produksi atau
bahan buangan.
• Bentuk : zat padat, cair, gas, uap maupun partikel.
• Cara masuk tubuh dapat melalui saluran
pernafasan, saluran pencernaan, kulit dan mukosa
• Masuknya dapat secara akut dan secara kronis
• Efek terhadap tubuh : iritasi, alergi, korosif,
keracunan sistemik, kanker, kerusakan/kelainan
janin, pneumoconiosis, efek bius (narkose).
FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB
PENYAKIT AKIBAT KERJA
3. Faktor Biologi
• Berasal dari : virus, bakteri, parasit, jamur,
serangga, binatang buas, dll
4. Faktor Ergonomi/fisiologi
• Akibat : cara kerja, posisi kerja, alat kerja,
lingkungan kerja yang salah, Kontruksi salah.
• Efek terhadap tubuh : kelelahan fisik, nyeri otot,
perubahan bentuk, dislokasi.
5. Faktor Psikologi
• Akibat : suasana kerja monoton dan tidak nyaman,
hubungan kerja kurang baik, upah kerja kurang,
terpencil, tak sesuai bakat.
• Manifestasinya berupa stress
BEBERAPA CONTOH PENYAKIT
AKIBAT KERJA
1. Penyakit allergi/hipersensitif
• Dapat berupa; Rinitis, Asma, Pneumonitis,
Hipersensitivitas lateks, penyakit jamur,
dermatitis kontak.
• Lokasi biasanya di saluran pernafasan dan kulit
• Penyebab; bahan kimia, mikrobiologi, fisis dapat
merangsang interaksi non spesifik atau spesifik.
2. Dermatitis Kontak
• Ada 2 jenis yaitu iritan dan alergi
• Lokasi di kulit
BEBERAPA CONTOH PENYAKIT
AKIBAT KERJA
3. Penyakit Paru
• Dapat berupa : Bronchitis kronis, TBC, pneumonia.
• Disebabkan oleh bahan kimia, fisis, mikrobiologi.
4. Penyakit Hati dan Gastro-intestinal
• Dapat berupa : kanker lambung dan kanker
esofagus (tambang batubara dan vulkanisir karet),
Cirhosis hati(alkohol, karbon tetraklorida,
trichloroethylene, kloroform)
• Disebabkan oleh bahan kimia
BEBERAPA CONTOH PENYAKIT
AKIBAT KERJA
5. Penyakit Saluran Urogenital
• Dapat berupa : gagal ginjal (logam cadmium &
merkuri, pelarut organik, pestisida, carbon
tetrachlorid), kanker vesica urinaria (karet,
manufaktur/bahan pewarna organik, benzidin,
naphthylamin).
• Disebabkan bahan kimia.
6. Penyakit Hematologi
• Dapat berupa : anemia (Pb), lekemia (benzena)
• disebabkan bahan kimia
BEBERAPA CONTOH PENYAKIT
AKIBAT KERJA
7. Penyakit Kardiovaskuler
• Disebabkan bahan kimia
• Dapat berupa : jantung coroner (karbon disulfida,
viscon rayon, gliceril trinitrat, ethylene glicol
dinitrat), febrilasi ventricel (trichlorethylene).
8. Gangguan alat reproduksi
• Dapat berupa : infertilitas (ethylene bromida,
benzena, anasthetic gas, timbal, pelarut organic,
karbon disulfida, vinyl klorida, chlorophene),
kerusakan janin (aneteses gas, mercuri, pelarut
organik) keguguran (kerja fisik)
• Disebabkan bahan kimia dan kerja fisik
BEBERAPA CONTOH PENYAKIT
AKIBAT KERJA
9. Penyakit muskuloskeletal
• Dapat berupa : sindroma Raynaud (getaran 20 –
400 Hz), Carpal turnel syndroma (tekanan yang
berulang pada lengan), sakit punggung (pekerjaan
fisik berat, tidak ergonomis).
• Disebabkan : kerja fisik dan tidak ergonomis.
10. Gangguan telinga
• Dapat berupa : Penurunan pendengaran (bising
diatas Nilai Ambang Batas (NAB)
• Disebabkan faktor fisik
BEBERAPA CONTOH PENYAKIT
AKIBAT KERJA
11. Gangguan mata
• Dapat berupa : rasa sakit (penataan pencahayaan),
conjungtivitis (sinar UV), katarak (infra merah),
gatal (bahan organik hewan, debu padi), iritasi non
alergi (chlor, formaldehid).
• Disebabkan faktor fisik, biologi.
12. Gangguan susunan saraf
• Dapat berupa : pusing, tidak konsentrasi, sering
lupa, depresi, neuropati perifer, dan penyakit
motor neuron (cat, lab. Kimia, petrolium, oli).
• Disebabkan bahan kimia
BEBERAPA CONTOH PENYAKIT
AKIBAT KERJA
13. Stress
• Dapat berupa : neuropsikiatri, depresi (hubungan
kerja kurang baik, monoton, upah kurang, suasana
kerja tidak nyaman)
• Disebabkan faktor mental psikologi
14. Infeksi
• Dapat berupa : pneumonia, leptospirosis (leptospira
pada petani), antrakosis (brucella, antrak pada
peternak hewan).
• Disebabkan oleh faktor biologi
BEBERAPA CONTOH PENYAKIT
AKIBAT KERJA
15. Keracunan
• Dapat berupa keracunan akut (CO, Hidrogen
sulfida, hidrogen sianida), kronis (timah hitam,
merkuri, pestisida).
• Disebabkan oleh bahan kimia.
Minamata disease
“Fenomena gunung es”
Penyakit Akibat Kerja
Dilaporkan PAK
dikenal
sebagai
penyakit yang ada
Tidak kaitan dengan pekerjaan
dilaporkan ada upaya medik, namun
hubungan sebab-akibat timbulnya
penyakit tidak jelas
ada gejala, tapi tidak
diteliti lebih lanjut
terpapar, gejala penyakit tidak ada
CARA DETEKSI
PENYAKIT AKIBAT KERJA
1. Monitoring Kesehatan Tenaga Kerja
• Riwayat penyakit
• Riwayat pekerjaan
• Pemeriksaan klinik
• Pemeriksaan laboratoris
• Pemeriksaan Rontgen
• Hubungan antara bekerja dan tidak bekerja dengan
gejala penyakit.
2. Monitoring Lingkungan Kerja
• Pemantauan personil (diukur dekat masuknya
kontaminan)
• Pemantauan lingkungan kerja
• Pemantauan biologi
TUJUAN PEMANTAUAN
LINGKUNGAN KERJA
• Mengendalikan faktor lingkungan kerja
• Pemeriksaan berkala terhadap tingkat pemaparan
lingkungan kerja
• Identifikasi potensi bahaya
• Memantau tingkat pemaparan pekerja terhadap
bahan berbahaya
• Mengevaluasi efektivitas upaya-upaya
pengendalian
• Menjaga tempat kerja tetap aman dan sehat.
UPAYA PENCEGAHAN PAK
1. Menerapkan Peraturan Perundangan
2. Identifikasi potensi bahaya
3. Pengujian dan pemantauan lingkungan kerja
4. Pemeriksaan kesehatan tenaga kerja dan pemantauan
biologis
5. Penerapan teknologi pengendalian
• Eliminasi
• Subtitusi
• Isolasi
• Mengendalikan dengan cara teknik
• Alat Pelindung diri
6. Pelatihan secara teratur dan berkelanjutan
7. Pemantauan dan evaluasi.
TATACARA PELAPORAN
PENYAKIT AKIBAT KERJA
1. Permennaker No. Per. 01/Men/1981 tentang
Kewajiban Melapor PAK.
• Pasal 2 (a) : pengurus dan badan yang ditunjuk wajib
melaporkan secara tertulis kepada Kantor Bina lindung
Tenaga Kerja setempat.
• Pasal 3 (a) : Laporan dilakukan dalam waktu paling lama 2
kali 24 jam setelah penyakit dibuat diagnosa.
2. Kepmannaker No. Keputusan 333/Men/1989
tentang Diagnosa dan Pelaporan PAK
• Pasal 3 (3) : setelah ditegakkan diagnosis PAK oleh
dokter pemeriksa maka wajib membuat laporan medik.
• Pasal 4 (a) :PAK harus dilaporkan oleh pengurus tempat
kerja yang bersangkutan selambat-lambatnya 2 kali 24
jam kepada Kanwil Depnaker melalui Kantor Depnaker.
The End!

More Related Content

What's hot

What's hot (20)

Ss14
Ss14Ss14
Ss14
 
Artritis reumatoid
Artritis reumatoidArtritis reumatoid
Artritis reumatoid
 
DASAR EPIDEMIOLOGI
DASAR EPIDEMIOLOGIDASAR EPIDEMIOLOGI
DASAR EPIDEMIOLOGI
 
Askep pada pasien ppok
Askep pada pasien ppokAskep pada pasien ppok
Askep pada pasien ppok
 
Syok Sepsis
Syok SepsisSyok Sepsis
Syok Sepsis
 
ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan AKut)
ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan AKut)ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan AKut)
ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan AKut)
 
Bab viii surveilans epid
Bab viii surveilans epidBab viii surveilans epid
Bab viii surveilans epid
 
Kebijakan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Fasyankes
Kebijakan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) FasyankesKebijakan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Fasyankes
Kebijakan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Fasyankes
 
POWER POINT PPI.pptx
POWER POINT PPI.pptxPOWER POINT PPI.pptx
POWER POINT PPI.pptx
 
KONSEP K3 RS
KONSEP K3 RSKONSEP K3 RS
KONSEP K3 RS
 
Nasopharyngeal Airway (NPA): Banyak Manfaat namun Kurang Dikenal
Nasopharyngeal Airway (NPA): Banyak Manfaat namun Kurang DikenalNasopharyngeal Airway (NPA): Banyak Manfaat namun Kurang Dikenal
Nasopharyngeal Airway (NPA): Banyak Manfaat namun Kurang Dikenal
 
K3RS 2023.pptx
K3RS 2023.pptxK3RS 2023.pptx
K3RS 2023.pptx
 
penyuluhan kesehatan di ponpes
penyuluhan kesehatan di ponpespenyuluhan kesehatan di ponpes
penyuluhan kesehatan di ponpes
 
zoominar ppi april 2022.pptx
zoominar ppi april 2022.pptxzoominar ppi april 2022.pptx
zoominar ppi april 2022.pptx
 
Ppt dm
Ppt dmPpt dm
Ppt dm
 
Penyakit akibat kerja
Penyakit akibat kerjaPenyakit akibat kerja
Penyakit akibat kerja
 
Panduan Teknik Pemeriksaan dan Prosedur Klinis Ilmu Penyakit Dalam
Panduan Teknik Pemeriksaan dan Prosedur Klinis Ilmu Penyakit DalamPanduan Teknik Pemeriksaan dan Prosedur Klinis Ilmu Penyakit Dalam
Panduan Teknik Pemeriksaan dan Prosedur Klinis Ilmu Penyakit Dalam
 
K3 Keperawatan
K3 KeperawatanK3 Keperawatan
K3 Keperawatan
 
Sejarah Dan Perkembangan Epidemiologi
Sejarah Dan Perkembangan EpidemiologiSejarah Dan Perkembangan Epidemiologi
Sejarah Dan Perkembangan Epidemiologi
 
Hipertensi
HipertensiHipertensi
Hipertensi
 

Similar to PENYAKIT AKIBAT KERJA 10.ppt

PENYAKIT AKIBAT KERJA.pdf
PENYAKIT AKIBAT KERJA.pdfPENYAKIT AKIBAT KERJA.pdf
PENYAKIT AKIBAT KERJA.pdfssuserb592d7
 
Dasar-dasar Kesehatan TK & perundangan-undangan.ppt
Dasar-dasar Kesehatan TK & perundangan-undangan.pptDasar-dasar Kesehatan TK & perundangan-undangan.ppt
Dasar-dasar Kesehatan TK & perundangan-undangan.pptAdimasSaputra3
 
Makalah Faktor Biologi Penyakit Akibat Kerja
Makalah Faktor Biologi Penyakit Akibat KerjaMakalah Faktor Biologi Penyakit Akibat Kerja
Makalah Faktor Biologi Penyakit Akibat KerjaSariana Csg
 
5 Penyakit-Akibat-Kerja yang harus kita ketahui
5 Penyakit-Akibat-Kerja yang harus kita ketahui5 Penyakit-Akibat-Kerja yang harus kita ketahui
5 Penyakit-Akibat-Kerja yang harus kita ketahuiBudiHermawan70
 
3. kesehatan lingkungan kerja
3. kesehatan lingkungan kerja3. kesehatan lingkungan kerja
3. kesehatan lingkungan kerjaWinarso Arso
 
5. Penyakit_Akibat_Kerja (pert ke 5).pptx
5. Penyakit_Akibat_Kerja (pert ke 5).pptx5. Penyakit_Akibat_Kerja (pert ke 5).pptx
5. Penyakit_Akibat_Kerja (pert ke 5).pptxAsyfaShalsabilah1
 
Week 11 sanitasi industri, perkantoran, dan tempat-tempat umum
Week 11  sanitasi industri, perkantoran, dan tempat-tempat umumWeek 11  sanitasi industri, perkantoran, dan tempat-tempat umum
Week 11 sanitasi industri, perkantoran, dan tempat-tempat umumsunarto bin sudi
 
PENYAKIT_AKIBAT_KERJA_ppt.pptx
PENYAKIT_AKIBAT_KERJA_ppt.pptxPENYAKIT_AKIBAT_KERJA_ppt.pptx
PENYAKIT_AKIBAT_KERJA_ppt.pptxYeongHwang1
 
Penyakit Akibat Kerja (PAK).ppt
Penyakit Akibat Kerja (PAK).pptPenyakit Akibat Kerja (PAK).ppt
Penyakit Akibat Kerja (PAK).pptWahadi Rantisi
 
Kesehatan dan keselamatan kerja dilaboratorium kesehatan
Kesehatan dan keselamatan kerja dilaboratorium kesehatanKesehatan dan keselamatan kerja dilaboratorium kesehatan
Kesehatan dan keselamatan kerja dilaboratorium kesehatanFarida Sihotang
 
Penyakit Akibat Kerja - K3
Penyakit Akibat Kerja - K3Penyakit Akibat Kerja - K3
Penyakit Akibat Kerja - K3Al Marson
 
higiene-perusahaan.pdf
higiene-perusahaan.pdfhigiene-perusahaan.pdf
higiene-perusahaan.pdfMuhIbad1
 
PPT_PENYAKIT AKIBAT KERJA.pptx
PPT_PENYAKIT AKIBAT KERJA.pptxPPT_PENYAKIT AKIBAT KERJA.pptx
PPT_PENYAKIT AKIBAT KERJA.pptxAlexBono3
 
Faktor bahaya lingkungan kerja
Faktor bahaya lingkungan kerjaFaktor bahaya lingkungan kerja
Faktor bahaya lingkungan kerjaDeby Andriany
 

Similar to PENYAKIT AKIBAT KERJA 10.ppt (20)

Modul ak3 penyakit akibat kerja
Modul ak3 penyakit akibat kerja Modul ak3 penyakit akibat kerja
Modul ak3 penyakit akibat kerja
 
PAK PAHK -Ren.ppt
PAK PAHK -Ren.pptPAK PAHK -Ren.ppt
PAK PAHK -Ren.ppt
 
PENYAKIT AKIBAT KERJA.pdf
PENYAKIT AKIBAT KERJA.pdfPENYAKIT AKIBAT KERJA.pdf
PENYAKIT AKIBAT KERJA.pdf
 
Shkk
ShkkShkk
Shkk
 
Pak new
Pak newPak new
Pak new
 
Dasar-dasar Kesehatan TK & perundangan-undangan.ppt
Dasar-dasar Kesehatan TK & perundangan-undangan.pptDasar-dasar Kesehatan TK & perundangan-undangan.ppt
Dasar-dasar Kesehatan TK & perundangan-undangan.ppt
 
Makalah Faktor Biologi Penyakit Akibat Kerja
Makalah Faktor Biologi Penyakit Akibat KerjaMakalah Faktor Biologi Penyakit Akibat Kerja
Makalah Faktor Biologi Penyakit Akibat Kerja
 
5 Penyakit-Akibat-Kerja yang harus kita ketahui
5 Penyakit-Akibat-Kerja yang harus kita ketahui5 Penyakit-Akibat-Kerja yang harus kita ketahui
5 Penyakit-Akibat-Kerja yang harus kita ketahui
 
3. kesehatan lingkungan kerja
3. kesehatan lingkungan kerja3. kesehatan lingkungan kerja
3. kesehatan lingkungan kerja
 
Keskerja
KeskerjaKeskerja
Keskerja
 
5. Penyakit_Akibat_Kerja (pert ke 5).pptx
5. Penyakit_Akibat_Kerja (pert ke 5).pptx5. Penyakit_Akibat_Kerja (pert ke 5).pptx
5. Penyakit_Akibat_Kerja (pert ke 5).pptx
 
Week 11 sanitasi industri, perkantoran, dan tempat-tempat umum
Week 11  sanitasi industri, perkantoran, dan tempat-tempat umumWeek 11  sanitasi industri, perkantoran, dan tempat-tempat umum
Week 11 sanitasi industri, perkantoran, dan tempat-tempat umum
 
PENYAKIT_AKIBAT_KERJA_ppt.pptx
PENYAKIT_AKIBAT_KERJA_ppt.pptxPENYAKIT_AKIBAT_KERJA_ppt.pptx
PENYAKIT_AKIBAT_KERJA_ppt.pptx
 
Penyakit Akibat Kerja (PAK).ppt
Penyakit Akibat Kerja (PAK).pptPenyakit Akibat Kerja (PAK).ppt
Penyakit Akibat Kerja (PAK).ppt
 
Kesehatan dan keselamatan kerja dilaboratorium kesehatan
Kesehatan dan keselamatan kerja dilaboratorium kesehatanKesehatan dan keselamatan kerja dilaboratorium kesehatan
Kesehatan dan keselamatan kerja dilaboratorium kesehatan
 
Penyakit Akibat Kerja - K3
Penyakit Akibat Kerja - K3Penyakit Akibat Kerja - K3
Penyakit Akibat Kerja - K3
 
higiene-perusahaan.pdf
higiene-perusahaan.pdfhigiene-perusahaan.pdf
higiene-perusahaan.pdf
 
PPT_PENYAKIT AKIBAT KERJA.pptx
PPT_PENYAKIT AKIBAT KERJA.pptxPPT_PENYAKIT AKIBAT KERJA.pptx
PPT_PENYAKIT AKIBAT KERJA.pptx
 
Faktor bahaya lingkungan kerja
Faktor bahaya lingkungan kerjaFaktor bahaya lingkungan kerja
Faktor bahaya lingkungan kerja
 
Asma akibat kerja akbid paramata muna
Asma akibat kerja akbid paramata muna Asma akibat kerja akbid paramata muna
Asma akibat kerja akbid paramata muna
 

Recently uploaded

MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfChananMfd
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxsyahrulutama16
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSdheaprs
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptPpsSambirejo
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaafarmasipejatentimur
 
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptAgusRahmat39
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASMATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASbilqisizzati
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)MustahalMustahal
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...asepsaefudin2009
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMIGustiBagusGending
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...Kanaidi ken
 
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdfaksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfsdn3jatiblora
 

Recently uploaded (20)

MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
 
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASMATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdfaksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 

PENYAKIT AKIBAT KERJA 10.ppt

  • 2. PENGERTIAN • Penyakit Akibat Kerja (PAK) (Occupational Diseases) adalah penyakit yang disebabkan oleh pekerjaan atau lingkungan kerja (Permennaker No. Per. 01/Men/1981) Misal : dermatitis kontak, keracunan Pb, asbestosis, silikosis • Penyakit Akibat Hubungan Kerja (Work Related Diseases) yaitu penyakit yang dicetuskan, dipermudah atau diperberat oleh pekerjaan. Penyakit ini disebabkan secara tidak langsung oleh pekerjaan dan biasanya penyebabnya adalah berbagai jenis faktor. Misal : asma, TBC, hipertensi
  • 3. Kemungkinan timbulnya penyakit pada pekerja 1. Penyakit akibat kerja = penyakit yang timbul karena hubungan kerja (occupational disease) berhak atas jaminan kecelakaan kerja (memperoleh santunan kompensasi) COMPENSABLE 2. Work related disease (penyakit yang berkaitan dengan pekerjaan) NON COMPENSABLE (maybe)  Penyakit Akibat Kerja (Occupational Disease) a. Permenaker No.01/Men/1981  PAK b. Keppres RI no 22 thn 1993  PAHK
  • 4. Occupational disease  Terjadi hanya diantara populasi pekerja (occurs mainly among working population)  Penyebab spesifik  Adanya paparan di tempat kerja merupakan hal yang penting  Tercatat dan mendapatkan ganti rugi (notifiable and compensable) Work-related disease  Terjadi juga pada populasi penduduk (occurs largely in the community)  Penyebab multi faktor  Pemaparan di tempat kerja mungkin merupakan salah satu faktor  Mungkin tercatat dan mungkin dapat ganti rugi (maybe notifiable and compensable)
  • 5. FAKTOR-FAKOR PENYEBAB PENYAKIT AKIBAT KERJA 1. Faktor Fisik • Suara tinggi/bising : menyebabkan ketulian • Temperatur/suhu tinggi • Radiasi sinar elektromagnetik : infra merah menyebabkan katarak, ultraviolet menyebabkan konjungtivitis, radioaktif/alfa/beta/gama/X menyebabkan gangguan terhadap sel tubuh manusia. • Getaran : menyebabkan Gangguan proses metabolisme, Polineurutis.
  • 6. FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB PENYAKIT AKIBAT KERJA 2. Faktor Kimia • Asal : bahan baku, bahan tambahan, hasil antara, hasil samping, hasil (produk), sisa produksi atau bahan buangan. • Bentuk : zat padat, cair, gas, uap maupun partikel. • Cara masuk tubuh dapat melalui saluran pernafasan, saluran pencernaan, kulit dan mukosa • Masuknya dapat secara akut dan secara kronis • Efek terhadap tubuh : iritasi, alergi, korosif, keracunan sistemik, kanker, kerusakan/kelainan janin, pneumoconiosis, efek bius (narkose).
  • 7. FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB PENYAKIT AKIBAT KERJA 3. Faktor Biologi • Berasal dari : virus, bakteri, parasit, jamur, serangga, binatang buas, dll 4. Faktor Ergonomi/fisiologi • Akibat : cara kerja, posisi kerja, alat kerja, lingkungan kerja yang salah, Kontruksi salah. • Efek terhadap tubuh : kelelahan fisik, nyeri otot, perubahan bentuk, dislokasi.
  • 8. 5. Faktor Psikologi • Akibat : suasana kerja monoton dan tidak nyaman, hubungan kerja kurang baik, upah kerja kurang, terpencil, tak sesuai bakat. • Manifestasinya berupa stress
  • 9. BEBERAPA CONTOH PENYAKIT AKIBAT KERJA 1. Penyakit allergi/hipersensitif • Dapat berupa; Rinitis, Asma, Pneumonitis, Hipersensitivitas lateks, penyakit jamur, dermatitis kontak. • Lokasi biasanya di saluran pernafasan dan kulit • Penyebab; bahan kimia, mikrobiologi, fisis dapat merangsang interaksi non spesifik atau spesifik. 2. Dermatitis Kontak • Ada 2 jenis yaitu iritan dan alergi • Lokasi di kulit
  • 10. BEBERAPA CONTOH PENYAKIT AKIBAT KERJA 3. Penyakit Paru • Dapat berupa : Bronchitis kronis, TBC, pneumonia. • Disebabkan oleh bahan kimia, fisis, mikrobiologi. 4. Penyakit Hati dan Gastro-intestinal • Dapat berupa : kanker lambung dan kanker esofagus (tambang batubara dan vulkanisir karet), Cirhosis hati(alkohol, karbon tetraklorida, trichloroethylene, kloroform) • Disebabkan oleh bahan kimia
  • 11. BEBERAPA CONTOH PENYAKIT AKIBAT KERJA 5. Penyakit Saluran Urogenital • Dapat berupa : gagal ginjal (logam cadmium & merkuri, pelarut organik, pestisida, carbon tetrachlorid), kanker vesica urinaria (karet, manufaktur/bahan pewarna organik, benzidin, naphthylamin). • Disebabkan bahan kimia. 6. Penyakit Hematologi • Dapat berupa : anemia (Pb), lekemia (benzena) • disebabkan bahan kimia
  • 12. BEBERAPA CONTOH PENYAKIT AKIBAT KERJA 7. Penyakit Kardiovaskuler • Disebabkan bahan kimia • Dapat berupa : jantung coroner (karbon disulfida, viscon rayon, gliceril trinitrat, ethylene glicol dinitrat), febrilasi ventricel (trichlorethylene). 8. Gangguan alat reproduksi • Dapat berupa : infertilitas (ethylene bromida, benzena, anasthetic gas, timbal, pelarut organic, karbon disulfida, vinyl klorida, chlorophene), kerusakan janin (aneteses gas, mercuri, pelarut organik) keguguran (kerja fisik) • Disebabkan bahan kimia dan kerja fisik
  • 13. BEBERAPA CONTOH PENYAKIT AKIBAT KERJA 9. Penyakit muskuloskeletal • Dapat berupa : sindroma Raynaud (getaran 20 – 400 Hz), Carpal turnel syndroma (tekanan yang berulang pada lengan), sakit punggung (pekerjaan fisik berat, tidak ergonomis). • Disebabkan : kerja fisik dan tidak ergonomis. 10. Gangguan telinga • Dapat berupa : Penurunan pendengaran (bising diatas Nilai Ambang Batas (NAB) • Disebabkan faktor fisik
  • 14. BEBERAPA CONTOH PENYAKIT AKIBAT KERJA 11. Gangguan mata • Dapat berupa : rasa sakit (penataan pencahayaan), conjungtivitis (sinar UV), katarak (infra merah), gatal (bahan organik hewan, debu padi), iritasi non alergi (chlor, formaldehid). • Disebabkan faktor fisik, biologi. 12. Gangguan susunan saraf • Dapat berupa : pusing, tidak konsentrasi, sering lupa, depresi, neuropati perifer, dan penyakit motor neuron (cat, lab. Kimia, petrolium, oli). • Disebabkan bahan kimia
  • 15. BEBERAPA CONTOH PENYAKIT AKIBAT KERJA 13. Stress • Dapat berupa : neuropsikiatri, depresi (hubungan kerja kurang baik, monoton, upah kurang, suasana kerja tidak nyaman) • Disebabkan faktor mental psikologi 14. Infeksi • Dapat berupa : pneumonia, leptospirosis (leptospira pada petani), antrakosis (brucella, antrak pada peternak hewan). • Disebabkan oleh faktor biologi
  • 16. BEBERAPA CONTOH PENYAKIT AKIBAT KERJA 15. Keracunan • Dapat berupa keracunan akut (CO, Hidrogen sulfida, hidrogen sianida), kronis (timah hitam, merkuri, pestisida). • Disebabkan oleh bahan kimia. Minamata disease
  • 17. “Fenomena gunung es” Penyakit Akibat Kerja Dilaporkan PAK dikenal sebagai penyakit yang ada Tidak kaitan dengan pekerjaan dilaporkan ada upaya medik, namun hubungan sebab-akibat timbulnya penyakit tidak jelas ada gejala, tapi tidak diteliti lebih lanjut terpapar, gejala penyakit tidak ada
  • 18. CARA DETEKSI PENYAKIT AKIBAT KERJA 1. Monitoring Kesehatan Tenaga Kerja • Riwayat penyakit • Riwayat pekerjaan • Pemeriksaan klinik • Pemeriksaan laboratoris • Pemeriksaan Rontgen • Hubungan antara bekerja dan tidak bekerja dengan gejala penyakit. 2. Monitoring Lingkungan Kerja • Pemantauan personil (diukur dekat masuknya kontaminan) • Pemantauan lingkungan kerja • Pemantauan biologi
  • 19. TUJUAN PEMANTAUAN LINGKUNGAN KERJA • Mengendalikan faktor lingkungan kerja • Pemeriksaan berkala terhadap tingkat pemaparan lingkungan kerja • Identifikasi potensi bahaya • Memantau tingkat pemaparan pekerja terhadap bahan berbahaya • Mengevaluasi efektivitas upaya-upaya pengendalian • Menjaga tempat kerja tetap aman dan sehat.
  • 20. UPAYA PENCEGAHAN PAK 1. Menerapkan Peraturan Perundangan 2. Identifikasi potensi bahaya 3. Pengujian dan pemantauan lingkungan kerja 4. Pemeriksaan kesehatan tenaga kerja dan pemantauan biologis 5. Penerapan teknologi pengendalian • Eliminasi • Subtitusi • Isolasi • Mengendalikan dengan cara teknik • Alat Pelindung diri 6. Pelatihan secara teratur dan berkelanjutan 7. Pemantauan dan evaluasi.
  • 21. TATACARA PELAPORAN PENYAKIT AKIBAT KERJA 1. Permennaker No. Per. 01/Men/1981 tentang Kewajiban Melapor PAK. • Pasal 2 (a) : pengurus dan badan yang ditunjuk wajib melaporkan secara tertulis kepada Kantor Bina lindung Tenaga Kerja setempat. • Pasal 3 (a) : Laporan dilakukan dalam waktu paling lama 2 kali 24 jam setelah penyakit dibuat diagnosa. 2. Kepmannaker No. Keputusan 333/Men/1989 tentang Diagnosa dan Pelaporan PAK • Pasal 3 (3) : setelah ditegakkan diagnosis PAK oleh dokter pemeriksa maka wajib membuat laporan medik. • Pasal 4 (a) :PAK harus dilaporkan oleh pengurus tempat kerja yang bersangkutan selambat-lambatnya 2 kali 24 jam kepada Kanwil Depnaker melalui Kantor Depnaker.