KINERJA SISTEM TRANSPORTASI.pptx

1. K I N E R J A S I S T E M
T R A N S P O R TA S I
P E R K U L I A H A N
S I S T E M T R A N S P O R T A S I
I T L T R I S A K T I 2 0 2 2

2. O U T L I N E S
• Sistem Transportasi yang efektif
• Sistem Transportasi yang Efisien

3. Efisiensi lebih menitikberatkan pada
pencapaian hasil yang besar dengan
pengorbanan yang sekecil mungkin
efektif lebih terarah pada tujuan yang
dicapai tanpa mementingkan pengorbanan
yang dikeluarkan
D E F I N I S I

4. S I S T E M T R A N S P O R TA S I E F E K T I F
Indikator Efektif (outcome):
• Selamat
• Aksesibilitas tinggi
• Terpadu
• Kapasitas cukup
• Teratur
• Lancar dan cepat
• Mudah (convenience)
• Tepat waktu,
• Nyaman (comfort)
• Tarif Wajar,
• Tertib,
• Aman,
• Polusi Rendah

5. S I S T E M T R A N S P O R TA S I E F I S I E N
Indikator efisien (ukuran ekonomis):
• Beban public rendah
• Utilitas tinggi

6. Community:
Populasi daerah
Anggaran daerah
Populasi wilayah pelayanan
Service input:
Total biaya
Biaya operasi
Subsidi tahunan
Jumlah pegawai
Service output:
Jarak tempuh
Waktu operasi
Jumlah armada
konsumsi:
Jumlah penumpang
Penumpang/km
Pendapatan operasi

7. INPUT
OUTPUT YANG
DIPRODUKSI
OUTPUT YANG
DIKONSUMSI
DAMPAK
SUBSIDI/
REGULASI
BIAYA PENGGUNA
Pengguna
masyarakat
pemerintah
operator
K1 K2
K3
K4
Dimana:
K1: ukuran efisiensi
K2: ukuran efektivitas
K3: ukuran efektivitas biaya pengguna
K4: ukuran efektivitas subsidi/regulasi

8. K O M P O N E N
P E N G U K U R A N
K I N E R J A
P E L A Y A N A N
A N G K U T A N
U M U M B I S
Komponen Kinerja Variabel Kinerja
Input  Panjang Trayek angkutan
 Jumlah dan gaji awak
 Jumlah dan gaji pegawai non awak
 Jumlah armada
 Jumlah subsidi operasional
 Total biaya operasional
 Jumlah konsumsi BBM
Output  Jumlah armada beroperasi
 Waktu operasional angkutan
 Jumlah trip armada
 Jarak tempuh armada
 Waktu tempuh armada
 Jumlah kursi tersedia
 Jarak tempat duduk tersedia
Konsumsi  Jumlah penumpang
 Panjang perjalanan penumpang
 Jumlah tiket terjual
 Jumlah pendapatan dari tarif
Komunitas  Jumlah penduduk wilayah pelayanan
 Luas wilayah pelayanan
 Anggaran pemerintah
Eksternalitas  Jumlah kecelakaan operasional
 Jumlah pengurangan trip sarana
 Jumlah pengurangan jarak tempuh kendaraan

9. I N D I K A T O R
K I N E R J A
A N G K U T A N
U M U M
Kriteria Pengukuran
Pemanfaatan tenaga
kerja
 Gaji per kapita
 Perjalanan penumpang
 Jam keuntungan
 Mil kendaraan per pegawai
Efisiensi layanan  Mil keuntungan
 Pengeluaran operasional
 Konsumsi energi
 Ton emisi
 Mil kendaraan per gallon
Efektivitas layanan  Headway
 Panjang rata-rata perjalanan
 Ketepatan waktu
 Mil kendaraan per kapita
Keselamatan dan
keamanan
 Kecelakaan per 1000
 Tabrakan yang dapat dicegah
 Total penumpang laka
 Total korban jiwa
Pemanfaatan kendaraan
manajemen asset, dan
pernyataan perbaikan
baranh
 Rata-rata umur armada
 SGR backlog
 Jumlah kegagalan system
 Rasio cadangan
 Total panggilan jalan
 Jumlah lokasi transit
 Persen pemberhentian yang dilengkapi halte.

10. K R I T E R I A K I N E R J A P E L A Y A N A N
A N G K U T A N U M U M
Konsep pengukuran kinerja
pelayanan angkutan umum bis
Kriteria kinerja pelayanan
angkutan umum:
• Cost efficiency
• Cost effectiveness
• Service effectiveness
indikator pengukuran kinerja
pelayanan angkutan umum bis

11. S E L E S A I

12. S U M B E R :
• https://journal.itsb.ac.id/index.php/INSIGHT/article/view/193/106
• https://media.neliti.com/media/publications/106700-ID-evaluasi-efektivitas-dan-efisiensi-
angku.pdf
• http://dephub.go.id/post/read/kinerja-pelayanan-operasional-pelabuhan-tolak-ukur-
keberhasilan-penyelenggaraan-transportasi-laut-11100
• https://otoritaspelabuhantgpriok.files.wordpress.com/2012/03/standar-kinerja-pelayanan-
operasional-pelabuhan.pdf