Pasar monopsoni adalah keadaan dimana satu pelaku usaha menguasai pasokan barang atau jasa dalam suatu pasar. Contohnya adalah PT KAI yang menjadi satu-satunya pembeli produk kereta api di Indonesia, serta pedagang besar tunggal yang membeli hasil pertanian petani di daerah terpencil.
2. Pengertian Pasar Monopsoni
Pasar monopsoni adalah keadaan dimana
satu pelaku usaha/pembeli menguasai
penerimaan pasokan atau menjadi
pembeli tunggal atas barang dan jasa
dalam suatu pasar komoditas.
6. Diperlukan untuk menarik konsumen
kepada perusahaannya
6
Pembeli memiliki kekuatan untuk
menentukan harga barang
5
7. Pembeli bisa seenaknya
menekan penjual
Produk yang tidak sesuai
dengan keinginan
pembeli tidak akan
membeli dan bisa
terbuang
KELEMAHAN
Kualitas produk lebih
terpelihara
Penjual akan hemat biaya
produksi
KELEBIHAN
8. KURVA DAN PENJELASAN
Penjelasan Kurva:
Perusahaan akan memaksimalkan keuntungan ketika MRPL =
MWC, yaitu pada titik a (W2 dan Q0). Walaupun demikian,
perusahaan hanya membayar upah sebesar W0 (titik c). Pemerintah
kemudian menetapkan upah minimum diantara misalnya W2 -
W0). Hal ini mengakibatkan kurva penawaran dan permintaan
menjadi horizontal pada W1 sepanjang W1 - Q1 . Selain kurva
penawaran kurva MWC juga menjadi horizontal pada poin yang
sama. Dengan demikian , kurva MWC=AWC dan pasar tenaga
kerja menjadi kompetitif W1 dan Q1. Berdasarkan analisis gambar
4, kita dapat menyimpulkan bahwa penetapan upah minimum
diantara W2 dan Q0, akan mendorong peningkatan jumlah pekerja.
9. CONTOH PASAR MONOPSONI
Perusahaan Kereta di Indonesia hanya PT KAI,
sehingga semua hasil produksi yang berhubungan
dengan perkeretaapian akan dibeli oleh PT KAI.
Pasar sayuran di daerah terpencil umumnya
kesulitan dalam menjual produknya. Sehingga
petani di daerah tersebut akan menjual ke satu
pedagang besar yang terdapat di wilayah
tersebut.