Manajemen kurikulum meliputi perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi kurikulum untuk mencapai tujuan pendidikan secara sistematis dan berkelanjutan. Proses manajemen kurikulum mencakup merumuskan isi kurikulum, melaksanakan kurikulum di tingkat sekolah dan kelas, serta mengevaluasi pelaksanaan kurikulum untuk meningkatkan hasil pembelajaran.
2. PENGERTIAN MANAJEMEN KURIKULUM
• Manajemen kurikulum adalah sebagai suatu sistem pengelolaan kurikulum yang kooperatif,
komprehensif, dan sistematik dalam rangka mewujudkan ketercapaian kurikulum. Dalam
pelaksanaannya, manajemen kurikulum harus dikembangkan sesuai dengan konteks Manajemen
Berbasis Sekolah (MBS) dan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP).
4. • Merumuskan isi kurikulum yang memuat seluruh materi dan
kegiatan dalam bidang pengajaran, mata pelajaran, masalah-
masalah, proyek-proyek yang perlu dikerjakan
• 1.Bidang-bidang keilmuan.
• 2.Jenis-jenis mata pelajaran
• 3.Tiap mata pelajaran dikembangkan menjadi satuan-satuan
bahasan atau standar kopetensi dan kopetensi dasar.
• 4.Tiap-tiap mata pelajaran dikembangkan dalam bentuk silabus.
5. • tindakan yang berhubungan dengan perincian dan pembagian
semua tugas yang memungkinkan terlaksana
• Pelaksanaan kurikulum tingkat sekolah
• Pelaksanaan kurikulum tingkat kelas.
6. • pengumpulan informasi berdasarkan data yang tepat, akurat,
dan lengkap tentang pelaksanaan kurikulum dalam jangka
waktu tertentu oleh pemantau ahli untuk mengatasi
permasalahan dalam kurikulum
• 1.Peserta didik,
• 2.Tenaga pengajar,
• 3. Media pengajaran
• 4.Prosedur penilaian
• 5.Jumlah lulusan
7. EMPAT TAHAP PELAKSANAAN KURIKULUM
DISEKOLAH
1. Tahap perencanaan
2. Tahap Pengorganisasian dan Koordinasi
3. Tahap Pelaksanaan
4. Tahap Evaluasi dan Pengendalian
8. PRINSIP KURIKULUM
• Efektifitas dan efisiensi
• Kooperatif
• Produktifitas
• Demokratisasi
• Mengarahkan visi,
misi dan tujuan
9. FUNGSI KURIKULUM
• Meningkatan efisiensi pemanfaatan sumberdaya kurikulum
• Meningkatan keadilan (equity) dan kesempatan pada siswa untuk mencapai
hasil yang maksimal.
• Meningkatkan hasil relevansi dan efektifitas pembelajaran sesuai dengan
kebutuhan peserta didik maupun lingkungan sekitar peserta didik.
• Meningkatkan efisiensi kinerja guru maupun aktifitas siswa dalam mencapai
tujuan pembelajaran.
• Meningkatkan efisiensi dan efektifitas proses belajar mengajar, proses
pembelajaran selalu dipantau dalam rangka melihat konsistensi antara
desain yang telah direncanakan dengan pelaksanaan pembelajaran.
11. TUJUAN
• Tujuan Pendidikan Nasional
• Tujuan Institusi
• Tujuan Kurikuler
• Tujuan Pembelajaran
Isi
• Kognitif
• Afektif
• psikomotorik
12. METODE
• Menerapkan berbagai metode untuk mencapai sasaran
Evaluasi
• Pengembangan kurikulum adalah proses
yang tidak pernah berakhir (Oliva, 1988)