Gas mulia adalah unsur golongan VIIIa yang sangat stabil karena konfigurasi elektronnya yang sesuai dengan aturan duplet dan oktet. Gas mulia diperoleh dari udara bebas kecuali radon dan memiliki sifat yang sangat inert sehingga sulit bereaksi kimia.
3. Gas Mulia
Gas mulia adalah unsur-unsur golongan VIIIA
dalam tabel periodik yang terdiri atas helium
(He), neon (Ne), argon (Ar), kripton (Kr),
xenon (Xe), dan radon (Rn).
Disebut mulia karena merupakan golongan unsur
yang paling stabil (sangat sukar bereaksi). Hal ini
ditunjukan oleh keberadaannya di alam adalah
dalam bentuk unsur bebasnya.
Gas mulia diperoleh dari udara bebas, kecuali
radon diperoleh dari rongga batuan uranium.
Helium selain diperoleh dari udara bebas juga
dapat diperoleh dari pemisahan gas alam.
4. Gas mulia
Hal penting yang menyebabkan gas mulia
amat stabil yaitu konfigurasi elektronnya.
Elektron valensi gas mulia sudah memenuhi
kaidah Duplet untuk He dan kaidah Oktet
untuk Ne, Ar, Kr, Xe dan Rn.
Konfigurasi elektron gas mulia (kecuali
He) berakhir pada ns2 np6.
Energi ionisasi yang tinggi menyebabkan
gas mulia sukar menjadi ion positif dan
berarti sukar membentuk senyawa secara
ionik.
5. Unsur, Nomor Atom dan Konfigurasi Elektron
UNSUR NOMOR ATOM KONFIGURASI
ELEKTRON
He 2 1s2
Ne 10 [He] 2s2 2p6
Ar 18 [Ne] 3s2 3p6
Kr 36 [Ar] 4s2 3d10 4p6
Xe 34 [Kr] 5s2 4d10 5p6
Rn 86 [Xe] 6s2 5d10 6p6
6. Sifat Umum Gas Mulia
1. Sedikit terdapat di atmosfer
2. Diperoleh dengan mencairkan udara
3. Tidak berwarna
4. Tidak berbau
5. Tidak berasa
6. He dan Ne tidak larut dalam air
7. Ar, Kr, dan Xe sedikit larut dalam air
7. Sifat Fisika Gas Mulia
Gas Mulia Nomor
Atom
Titik Leleh
(˚C)
Titik Didih
(˚C)
Energi
Ionisasi
(kJ/mol)
Jari-jari
Atom
(Angstrom
)
He 2 -272,2 -268,9 2738 0,50
Ne 10 -248,7 -245,9 2088 0,65
Ar 18 -189,2 -185,7 1520 0,95
Kr 36 -156,6 -152,3 1356 1,10
Xe 54 -111,9 -107,1 1170 1,30
Rn 86 -71 -62 1040 1,45
8. Sifat kimia unsur golongan gas
mulia
Sesuai jari-jari atom, kereaktifan gas mulia
bertambah besar. Hal ini disebabkan daya tarik
inti terhadap elektron semakin berkurang.
Sehingga elektron terluar semakin mudah
ditarik oleh atom lain. Walaupun demikian,
unsur gas mulia hanya dapat berikatan dengan
unsur yang sangat elektronegatif, seperti
fluorin dan oksigen.
9. Keistimewaan Gas Mulia
1. Memiliki Konfigurasi Elektron yang stabil
2. Memiliki elektron terluar sebanyak 8 (Oktet) kecuali Helium
yg stabil dengan 2 elektron (Duplet).
4. Sangat sukar membentuk senyawa, sukar bereaksi.
5. Satu-satunya kelompok gas yang partikelnya atom
tunggal, bukan molekul.
6. Dibandingkan dengan unsur-unsur yang seperiode, gas
mulia memiliki energi ionisasi paling besar (Sukar melepas
elektron).
7. Keelektronegativan nol
(Tidak mempunyai kecenderungan menangkap
elektron)
11. Helium
• Helium → Helios (Yunani) :
matahari
• Kadar Helium di udara sebesar
5,2x10-4%
• Sebagai pengisi Balon udara
karena helium merupakan zat
yang ringan dan tidak mudah
terbakar. Pada awalnya pengisi
balon udara adalah Hidrogen.
Walaupun sama-sama ringan
ternyata Hidrogen sangat
mudah terbakar.
• Sebagai campuran oksigen
dalam tabung penyelam karena
dalam tekanan tinggi helium
tidak larut dalam darah.
12. •Neon → Neos (Yunani) : baru
•Kadar Neon di udara sebesar 1,8x10-3%
•Neon biasanya digunakan untuk mengisi lampu neon.
•Neon cair merupakan zat pendingin pada refrigenerator untuk
temperatur rendah.
•Neon juga dapat digunakan untuk memberi tanda pada pesawat
terbang karena sinarnya dapat menembus kabut.
13. Argon
• Argon → Argos (Yunani) : malas
• Unsur argon terdapat dalam atmosfer
bumi sebesar 0,93 %.
• Sebagai gas inert gas inert logamsaat
pengelasan . Sebagai gas inert logam,
argon biasanya sering dicampur dengan
CO2
• Argon juga digunakan sebagai pengisi
bola lampu pijar karena dalam suhu
tinggi Argon tidak bereaksi dengan
kawat lampu/wolfram sehingga kawat
lampu tidak cepat putus.
14. • Kripton → Kriptos (Yunani) : tersembunyi
• Kadar di udara sebesar 1,1 x10-4%
• Gas tak berwarna, tak berbau, dan tak berasa. Cahaya
kripton berwarna hijau brilian dan spektral jingga.
Kripton solid berwarna putih dan struktur kubik kristal
• Kripton bersama argon digunakan sebagai pengisi lampu
fluoresen bertekanan rendah.
• Krypton juga digunakan dalam lampu kilat untuk
fotografi kecepatan tinggi.
15. Xenon
• Xenon → Xenos (Yunani) : asing
• Kadar di udara sebesar 8,7x10-6%
• Tidak berbau, tidak berwarna, dan tidak beracun
• Xenon dapat digunakan dalam pembuatan lampu pijar untuk bakterisida
(pembunuh bakteri).
• Xenon juga digunakan dalam pembuatan tabung elektron.
16. Radon
• Radon terbentuk dari penguraian radium
• Radon adalah gas yang paling berat.
• karena bersifat radioaktif Radon dapat digunakan dalam terapi kanker.
• Radon juga dapat berperan sebagai sistem peringatan gempa, Karena bila
lempeng bumi bergerak kadar radon akan berubah sehingga bisa
diketahui adanya gempa dari perubahan kadar radon.