SlideShare a Scribd company logo
1 of 34
KIMIA UNSUR
GAS MULIA
XII MIPA 5 / 2021
NAMA ANGGOTA
Alifah Nur Hasna (01)
Armondo Matius Girsang (04)
Alvin Bellamy (02)
Annisa Dwi Lestari (03)
Arya Bramantya (05)
Ayudya Salsabila Santos (06)
UNSUR-UNSUR
Keberadaan Unsur-Unsur di Alam
● Gas mulia merupakan golongan unsur yang sangat stabil yang terletak di
golongan VIII A.
● Semua unsurnya non logam dan memiliki titik didih jauh di bawah 0°C,
sehingga memiliki wujud gas pada suhu kamar, yang terdiri atas helium,
neon, argon, kripton, xenon, dan radon.
● Semua gas mulia berwarna transparan dan tidak berbau, sehingga
sangat sulit mendeteksi adanya gas mulia.
Keberadaan Unsur-Unsur di Alam
● Gas mulia sering digunakan sebagai gas pengisi lampu, salah satunya
lampu neon.
● Tingginya harga energi ionisasi, membuat gas mulia sulit sekali bereaksi
dengan spesi lain, selalu berada dalam kondisi monoatomik. Sehingga
gas mulia ditemukan dalam keadaan bebas atau murni di alam.
● Karena sifatnya yang stabil, gas mulia digunakan sebagai gas campuran
tabung oksigen bagi penyelam.
● Unsur kedua paling banyak di jagat raya setelah hidrogen, dengan kelimpahan
sekitar 24%, sedangkan di atmosfer ditemukan dengan kadar sangat rendah
yaitu 0,00052%.
● Helium juga ditemukan di kerak bumi yang bercampur dengan gas alam
dengan kelimpahan sekitar 7% yang diduga berasal dari peluruhan radioaktif
unsur uranium dan thorium.
● Karena helium bersifat ringan dan tahan panas, helium banyak digunakan sebagai
gas pengisi balon udara, yang banyak dipakai di masa perang dunia II sebagai
kendaraan militer Amerika Serikat.
Helium
● Helium paling banyak digunakan sebagai Kryorgenik
atau pendingin magnet super konduktor dalam
pemindai MRI pada bidang medis dan spektrometer
NMR, yang banyak digunakan sebagai analisis
senyawa-senyawa kimia.
Helium
● Di atmosfer bumi, gas neon hanya ditemukan
sedikit sekitar 18,2 ppm dan merupakan salah
satu gas yang paling langka.
● Gas neon dimanfaatkan sebagai lampu papan
reklame, karena warnanya yang cemerlang.
● Manfaat lainnya sebagai gas indikator tegangan
tinggi, penangkal petir, tabung televisi, dan laser
helium neon.
● Neon cair secara komersial digunakan sebagai
pendingin kriogenik
Neon
● Gas mulia paling banyak di atmosfer dengan kelimpahan
0,934% volume atmosfer. Sedangkan di kerak bumi
kelimpahan argon sekitar 0,00015%.
● Digunakan sebagai atmosfer inert pada lampu bohlam,
untuk menghambat proses oksidasi dari udara bebas ke
filament logam wolfaram, sehingga lampu awet dan tahan
lama.
● Argon bisa menggantikan udara yang mengandung O2 dan
H2O dalam bahan kemasan untuk memperpanjang masa
simpan isi kemasan.
● Tersedia dalam bentuk aerosol dalam kaleng, untuk
mengawetkan senyawa seperti pernis, poliuretan dan cat.
Argon
● Kripton digunakan untuk mengisi bola lampu listrik
yang menggunakan campuran kripton dan argon.
● Kripton juga digunakan dalam lampu proyeksi
fotografi.
● Kripton dan neon sering digunakan lampu energi
tinggi seperti yang digunakan di strobo-lamp. Karena
memiliki respon yang sangat cepat pada arus listrik
dan panjang gelmbang cahayanya lebih mudah
dilihat dalam cuaca buruk.
● Kripton digunakan untuk lampu kilat atau flash light
pada kamera handphone.
Krypton
● Xenon merupakan gas mulia dengan kelimpahan
sangat kecil di atmosfer hanya sekitar 87 PPB
atau bagian permilyar.
● Xenon digunakan sebagai campuran kripton untuk
gas pengisi flash light kamera.
● Xenon digunakan sebagai bahan anestesi atau obat
bius operasi melalui proses inhalasi.
● Xenon digunakan sebagai bakterisida.
Xenon
● Unsur kimia yang sangat radioaktif dan berasal
dari peluruhan radioaktif radium.
● Radon langka di alam karena isotopnya yang
berumur pendek.
● Radon yang diatur radiasinya dapat digunakan
sebagai sumber radiasi untuk terapi kanker.
Radon
Sifat Fisis
• Gas mulia memiliki titik leleh dan titik didih yang sangat rendah.
• Titik didihnya hanya beberapa derajat di atas titik lelehnya.
• Titik leleh dan titik didih unsur-unsur gas mulia dari atas ke bawah
(helium ke radon) akan semakin bertambah seiring dengan
bertambahnya massa atom dan jari-jari atom.
• Densitas (kerapatan) gas mulia juga cenderung bertambah dari atas
ke bawah.
• Gaya Interatomik yang lemah.
• Titik leleh dan titik didih yang tinggi.
Sifat Fisis
• Helium yang bersifat superfluiditas.
• Radon yang tidak memiliki isotop stabil.
• Berjari-jari atom yang meningkat ke periode yang lebih tinggi saat
meningkatnya jumlah pada elektron.
• Energi ionisasi yang besar.
• Elektron pada kulit terluarnya sudah berpasangan/penuh, sehingga konfigurasi
elektronnya bersifat stabil.
• Konfigurasi elektron yang stabil menyebabkan gas mulia biasa digunakan
sebagai penyingkatan konfigurasi elektron bagi unsur lain.
Contohnya:
Ne = 1s2 2s2 2p6
Ar = 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6
Konfigurasi elektron Ar dapat disingkat menjadi,
Ar = [Ne] 3s2 3p6
• Sangat inert, hanya beberapa senyawa yang dapat dibentuk. Senyawa XeF2,
XeF4, dan XeF6.
Sifat Kimia
Pembuatan
Gas Mulia
Ekstraksi Helium dari gas alam
Gas alam mengandung
hidrokarbon dan zat seperti CO2,
uap air, He, dan pengotor
lainnya. Untuk mengekstraksi He
dari gas alam, digunakan proses
pengembunan (liquefaction).
Pemisahan uap air
dengan gas CO2
Pengembunan gas alam
pada suhu pengembunan
hidrokarbon, tetapi
diatas suhu pengembunan
helium
Pemurnian He dengan
proses kriogenik atau
adsorpsi
Proses kriogenik &
adsorpsi
Proses kriogenik (kriogenik artinya
menghasilkan dingin). Campuran gas diberi
tekanan, lalu didinginkan dengan cepat agar
N2 mengembun sehingga dapat dipisahkan, sisa
campuran dilewatkan melalui arang teraktivasi
yang akan menyerap pengotor sehingga
diperoleh He yang sangat murni.
Proses adsorpsi. Campuran gas dilewatkan
melalui bahan penyerap (adsorbent bed)
yang secara selektif menyerap pengotor.
Proses ini menghasilkan He dengan
kemurnian 99,997% atau lebih.
Ekstraksi He, Ne, Ar, Kr, dan Xe dari udara
Pemisahan uap air
dengan gas CO2
Pengembunan udara
dengan memberi
tekanan 200 atm
diikuti dengan
pendinginan cepat
Sebagian besar udara akan membentuk fase cair
dengan kandungan gas yang lebih banyak, yakni
60% gas mulia (Ar, Kr, Xe) dan sisanya 30%
dan 10% N2. Sisa udara yang mengandung He
dan Ne tidak mengembun karena titik didih
kedua gas tersebut sangat rendah.
Ar, Kr, dan Xe dalam udara
cair dipisahkan menggunakan
proses adsorpsi atau distilasi
Proses adsorpsi &
distilasi
Proses adsorpsi. Pertama, O2 dan N2 dipisahkan
terlebih dahulu menggunakan reaksi kimia.
O2 direaksikan dengan Cu panas. Lalu
N2 direaksikan dengan Mg. Sisa campuran (A, Xe,
dan Kr) kemudian akan diadsorpsi oleh arang
teraktivasi. Sewaktu arang dipanaskan perlahan, pada
kisaran suhu tertentu setiap gas akan terdesorpsi atau
keluar dari arang. Air diperoleh pada suhu sekitar -80
, sementara Kr dan Xe pada suhu yang lebih tinggi.
Proses distilasi fraksional menggunakan kolom distilasi
fraksional bertekanan tinggi. Prinsip pemisahan adalah
perbedaan titik didih zat. Karena titik didih N2 paling
rendah, maka N2 terlebih dahulu dipisahkan. Selanjutnya,
Ar dan O2 dipisahkan. Fraksi berkadar 10% Air ini lalu
dilewatkan melalui kolom distilasi terpisah dimana
diperoleh Ar dengan kemurinian 98% (Ar dengan
kemurnian 99,9995% masih dapat diperoleh dengan proses
lebih lanjut). Sisa gas, yakni Xe dan Kr, dipisahkan pada
tahapan distilasi selanjutnya.
Nilai Ekonomis
Balon
Helium
Kapal Udara
Bahan Bakar
Roket
Lampu Neon
Neon
Penangkal Petir
Digunakan pada
Las Titanium
Argon
Pemadam Api
Pengisi Bola
Lampu Pijar
Lampu kilat kamera
berkecepatan tinggi
Krypton
Bersama argon sebagai
pengisi lampu flouresen
bertekanan rendah
Pembuatan Tabung
Elektron
Xenon
Digunakan Sebagai
Anestesi
Lampu Bakterisida
Terapi Kanker
Radon
Alat prediksi gempa dengan
konsentrasi radon di air tanah
 Menimbulkan halusinasi jika dicampur dengan nitrogen dan
oksigen.
 Jika mengenai kulit manusia, menyebabkan luka bakar
dingin, cedera parah, dan mati rasa.
 Jika dihirup, akan menimbulkan sesak nafas, shock jantung
dan kematian.
Dampak Negatif
1. Helium
 Menyebabkan sesak nafas jika berada di ruangan tertutup.
 Mengurangi konsentrasi oksigen di ruangan tertutup.
 Menyebabkan radang dingin jika melakukan kontak langsung
dengan neon cair suhu rendah
2. Neon
 Tidak dapat membentuk campuran kimia sejati.
 Menyebabkan keracunan pada tanaman jika berlebihan.
 Jika terhirup pada ruangan tertutup, dapat menimbulkan
kekurangan oksigen.
3. Argon
 Menyebabkan sesak nafas ringan.
 Menyebabkan terganggunya koordinasi otot.
 Membekukan organisme bila terjadi kontak dengan suhu 244°C
4. Krypton
5. Xenon
 Senyawanya sangat beracun
 Menyebabkan pusing, mual, muntah, kehilangan kesadaran, dan
kematian.
6. Radon
 Jika terhirup dapat meningkatkan resiko kanker paru-paru.
 Menyebabkan kematian
Cara Penanggulangan
 Hindari menghirup zat-zat berbahaya dalam jumlah banyak.
 Menggunakan masker di kawasan erupsi gunung
 Tidak mendirikan bangunan di atas tanah yang memiliki kandungan
radioaktif tinggi.
 Mengurangi jumlah oksigen di udara yang mengandung gas asphyxiant.
 Menggunakan alat pelindung tubuh sebelum melakukan kontak
langsung dengan zat-zat berbahaya
 Menggunakan zat-zat tersebut sesuai takaran yang benar.
Daftar Pustaka
http://gerbangkurikulum.sma.kemdikbud.go.id/wpcontent/uploads/2016/09/XII_Kimia_
KD-3.7_Final.pdf
https://blog.ruangguru.com/kimia-kelas-12-mengenal-macam-macam-gas-mulia
https://en.wikipedia.org/wiki/Helium
https://en.wikipedia.org/wiki/Kripton
https://en.wikipedia.org/wiki/Argon
https://en.wikipedia.org/wiki/Xenon
https://en.wikipedia.org/wiki/Radon
https://www.kelaspintar.id/blog/edutech/unsur-unsur-gas-mulia-dan fungsinya-5240
Daftar Pustaka
http://maaymeong.blogspot.com/2015/11/gas-mulia-pengertian-sifat-keberadaan.html
https://www.tribunnewswiki.com/2020/03/25/gas-mulia#2997
https://www.studiobelajar.com/gas-mulia/
http://www.efbumi.net/2016/08/geologi-gas-radon-dampak-terhadap.html?m=1
https://www.mastah.org/xenon-xe-sifat-kegunaan-dan-dampak-berbahaya
https://images.app.goo.gl/cc6NKkNN3nsgzBbNA
https://images.app.goo.gl/49Db3FsBhxUdyWCT9

More Related Content

What's hot

Oksigen dkk
Oksigen dkkOksigen dkk
Oksigen dkkUNIMUS
 
kimia Unsur "Unsur transisi"
kimia Unsur "Unsur transisi"kimia Unsur "Unsur transisi"
kimia Unsur "Unsur transisi"SMAN 2 Dumai
 
GAS MULIA
GAS MULIAGAS MULIA
GAS MULIAhasnips
 
Unsur unsur golongan utama
Unsur unsur golongan utamaUnsur unsur golongan utama
Unsur unsur golongan utamaTony Hermawan
 
Laporan Praktikum Logam alkali
Laporan Praktikum Logam alkaliLaporan Praktikum Logam alkali
Laporan Praktikum Logam alkaliSarah Fadhilah
 
Ppt kimia ( unsur unsur transisi perioda 4 )
Ppt kimia ( unsur unsur transisi perioda 4 )Ppt kimia ( unsur unsur transisi perioda 4 )
Ppt kimia ( unsur unsur transisi perioda 4 )Dwi Andriani
 
Gas mulia Kelas 12 IPA
Gas mulia Kelas 12 IPAGas mulia Kelas 12 IPA
Gas mulia Kelas 12 IPASileRead
 
14. logam dan non logam
14. logam dan non logam14. logam dan non logam
14. logam dan non logamHabibur Rohman
 
Gas mulia
Gas mulia Gas mulia
Gas mulia my room
 
PPT Kimia unsur (Gas Mulia)
PPT Kimia unsur (Gas Mulia)PPT Kimia unsur (Gas Mulia)
PPT Kimia unsur (Gas Mulia)Jeny Safitri
 
makalah golongan VII A dan kegunaannya
makalah golongan VII A dan kegunaannyamakalah golongan VII A dan kegunaannya
makalah golongan VII A dan kegunaannyaNur'aini Dalimunthe
 

What's hot (20)

Gas mulia kelas 12
Gas mulia kelas 12Gas mulia kelas 12
Gas mulia kelas 12
 
Gas mulia (Golongan VIII A)
Gas mulia (Golongan VIII A)Gas mulia (Golongan VIII A)
Gas mulia (Golongan VIII A)
 
Unsur-Unsur Golongan IA
Unsur-Unsur Golongan IAUnsur-Unsur Golongan IA
Unsur-Unsur Golongan IA
 
Oksigen dkk
Oksigen dkkOksigen dkk
Oksigen dkk
 
kimia Unsur "Unsur transisi"
kimia Unsur "Unsur transisi"kimia Unsur "Unsur transisi"
kimia Unsur "Unsur transisi"
 
GAS MULIA
GAS MULIAGAS MULIA
GAS MULIA
 
Kimia gas mulia
Kimia gas muliaKimia gas mulia
Kimia gas mulia
 
Unsur unsur golongan utama
Unsur unsur golongan utamaUnsur unsur golongan utama
Unsur unsur golongan utama
 
Laporan Praktikum Logam alkali
Laporan Praktikum Logam alkaliLaporan Praktikum Logam alkali
Laporan Praktikum Logam alkali
 
Kimia unsur ppt
Kimia unsur pptKimia unsur ppt
Kimia unsur ppt
 
Ppt kimia ( unsur unsur transisi perioda 4 )
Ppt kimia ( unsur unsur transisi perioda 4 )Ppt kimia ( unsur unsur transisi perioda 4 )
Ppt kimia ( unsur unsur transisi perioda 4 )
 
Gas mulia Kelas 12 IPA
Gas mulia Kelas 12 IPAGas mulia Kelas 12 IPA
Gas mulia Kelas 12 IPA
 
14. logam dan non logam
14. logam dan non logam14. logam dan non logam
14. logam dan non logam
 
Sifat Golongan IA
Sifat Golongan IASifat Golongan IA
Sifat Golongan IA
 
Gas mulia
Gas mulia Gas mulia
Gas mulia
 
Cs (cesium)
Cs (cesium)Cs (cesium)
Cs (cesium)
 
PPT Kimia unsur (Gas Mulia)
PPT Kimia unsur (Gas Mulia)PPT Kimia unsur (Gas Mulia)
PPT Kimia unsur (Gas Mulia)
 
makalah golongan VII A dan kegunaannya
makalah golongan VII A dan kegunaannyamakalah golongan VII A dan kegunaannya
makalah golongan VII A dan kegunaannya
 
Gallium (31 ga)
Gallium (31 ga)Gallium (31 ga)
Gallium (31 ga)
 
Unsur gas mulia
Unsur gas muliaUnsur gas mulia
Unsur gas mulia
 

Similar to Gas Mulia dan Aplikasinya

PPT Gas Mulia-XII MIPA 4
PPT Gas Mulia-XII MIPA 4PPT Gas Mulia-XII MIPA 4
PPT Gas Mulia-XII MIPA 4AlhamdraAndika
 
Gasmulia kelompo k1 xiimipa6
Gasmulia kelompo k1 xiimipa6Gasmulia kelompo k1 xiimipa6
Gasmulia kelompo k1 xiimipa6raflialfiardi
 
XII MIPA 3_Kelompok 1_Gas Mulia
XII MIPA 3_Kelompok 1_Gas MuliaXII MIPA 3_Kelompok 1_Gas Mulia
XII MIPA 3_Kelompok 1_Gas Muliadevara annan
 
Kimia Unsur : Gas Mulia - Golongan VIII A
Kimia Unsur : Gas Mulia - Golongan VIII AKimia Unsur : Gas Mulia - Golongan VIII A
Kimia Unsur : Gas Mulia - Golongan VIII AAditya Hidayatullah
 
Kimia Unsur Golongan VIIIA Gas mulia
Kimia Unsur Golongan VIIIA Gas muliaKimia Unsur Golongan VIIIA Gas mulia
Kimia Unsur Golongan VIIIA Gas muliaFajrul Mutaqin
 
GAS MULIA - [Kelompok 1 XII MIPA 6]
GAS MULIA - [Kelompok 1 XII MIPA 6]GAS MULIA - [Kelompok 1 XII MIPA 6]
GAS MULIA - [Kelompok 1 XII MIPA 6]ShifaQudsialaiqa
 
Ppt golongan viii_a_lengkap
Ppt golongan viii_a_lengkapPpt golongan viii_a_lengkap
Ppt golongan viii_a_lengkapRamziShafa
 
GAS MULIA - [Kelompok 5 XII MIPA 6]
GAS MULIA - [Kelompok 5 XII MIPA 6]GAS MULIA - [Kelompok 5 XII MIPA 6]
GAS MULIA - [Kelompok 5 XII MIPA 6]ShifaQudsialaiqa
 
GAS MULIA [Kelompok 5 XII MIPA 6]
GAS MULIA [Kelompok 5 XII MIPA 6]GAS MULIA [Kelompok 5 XII MIPA 6]
GAS MULIA [Kelompok 5 XII MIPA 6]ShifaQudsialaiqa
 
GAS MULIA - [Kelompok 5 XII MIPA 6]
GAS MULIA - [Kelompok 5 XII MIPA 6]GAS MULIA - [Kelompok 5 XII MIPA 6]
GAS MULIA - [Kelompok 5 XII MIPA 6]ShifaQudsialaiqa
 
GAS MULIA - [Kelompok 5 XII MIPA 6]
GAS MULIA - [Kelompok 5 XII MIPA 6]GAS MULIA - [Kelompok 5 XII MIPA 6]
GAS MULIA - [Kelompok 5 XII MIPA 6]ShifaQudsialaiqa
 
animated-chemistry-lesson.pptx
animated-chemistry-lesson.pptxanimated-chemistry-lesson.pptx
animated-chemistry-lesson.pptxNendenNurhalimah2
 
Tugas kima (gas mulia)
Tugas kima (gas mulia)Tugas kima (gas mulia)
Tugas kima (gas mulia)InsanFauzian
 
Kegunaan gas mulia dalam kehidupan
Kegunaan gas mulia dalam kehidupanKegunaan gas mulia dalam kehidupan
Kegunaan gas mulia dalam kehidupankimia12ipa1213
 
Gas mulia kelompok 4 _20231116_221511_0000.pptx
Gas mulia kelompok 4 _20231116_221511_0000.pptxGas mulia kelompok 4 _20231116_221511_0000.pptx
Gas mulia kelompok 4 _20231116_221511_0000.pptxQuantumIdea
 
Gas Mulia XII MIPA 7
Gas Mulia XII MIPA 7Gas Mulia XII MIPA 7
Gas Mulia XII MIPA 7AdrianAttha
 

Similar to Gas Mulia dan Aplikasinya (20)

PPT Gas Mulia-XII MIPA 4
PPT Gas Mulia-XII MIPA 4PPT Gas Mulia-XII MIPA 4
PPT Gas Mulia-XII MIPA 4
 
Gasmulia kelompo k1 xiimipa6
Gasmulia kelompo k1 xiimipa6Gasmulia kelompo k1 xiimipa6
Gasmulia kelompo k1 xiimipa6
 
XII MIPA 3_Kelompok 1_Gas Mulia
XII MIPA 3_Kelompok 1_Gas MuliaXII MIPA 3_Kelompok 1_Gas Mulia
XII MIPA 3_Kelompok 1_Gas Mulia
 
Kimia Unsur : Gas Mulia - Golongan VIII A
Kimia Unsur : Gas Mulia - Golongan VIII AKimia Unsur : Gas Mulia - Golongan VIII A
Kimia Unsur : Gas Mulia - Golongan VIII A
 
Kimia Unsur Golongan VIIIA Gas mulia
Kimia Unsur Golongan VIIIA Gas muliaKimia Unsur Golongan VIIIA Gas mulia
Kimia Unsur Golongan VIIIA Gas mulia
 
GAS MULIA - [Kelompok 1 XII MIPA 6]
GAS MULIA - [Kelompok 1 XII MIPA 6]GAS MULIA - [Kelompok 1 XII MIPA 6]
GAS MULIA - [Kelompok 1 XII MIPA 6]
 
Ppt golongan viii_a_lengkap
Ppt golongan viii_a_lengkapPpt golongan viii_a_lengkap
Ppt golongan viii_a_lengkap
 
GAS MULIA - [Kelompok 5 XII MIPA 6]
GAS MULIA - [Kelompok 5 XII MIPA 6]GAS MULIA - [Kelompok 5 XII MIPA 6]
GAS MULIA - [Kelompok 5 XII MIPA 6]
 
Gas Mulia
Gas MuliaGas Mulia
Gas Mulia
 
Gas mulia
Gas muliaGas mulia
Gas mulia
 
GAS MULIA [Kelompok 5 XII MIPA 6]
GAS MULIA [Kelompok 5 XII MIPA 6]GAS MULIA [Kelompok 5 XII MIPA 6]
GAS MULIA [Kelompok 5 XII MIPA 6]
 
GAS MULIA - [Kelompok 5 XII MIPA 6]
GAS MULIA - [Kelompok 5 XII MIPA 6]GAS MULIA - [Kelompok 5 XII MIPA 6]
GAS MULIA - [Kelompok 5 XII MIPA 6]
 
GAS MULIA - [Kelompok 5 XII MIPA 6]
GAS MULIA - [Kelompok 5 XII MIPA 6]GAS MULIA - [Kelompok 5 XII MIPA 6]
GAS MULIA - [Kelompok 5 XII MIPA 6]
 
animated-chemistry-lesson.pptx
animated-chemistry-lesson.pptxanimated-chemistry-lesson.pptx
animated-chemistry-lesson.pptx
 
Gas mulia
Gas muliaGas mulia
Gas mulia
 
Tugas kima (gas mulia)
Tugas kima (gas mulia)Tugas kima (gas mulia)
Tugas kima (gas mulia)
 
Kegunaan gas mulia dalam kehidupan
Kegunaan gas mulia dalam kehidupanKegunaan gas mulia dalam kehidupan
Kegunaan gas mulia dalam kehidupan
 
Gas mulia kelompok 4 _20231116_221511_0000.pptx
Gas mulia kelompok 4 _20231116_221511_0000.pptxGas mulia kelompok 4 _20231116_221511_0000.pptx
Gas mulia kelompok 4 _20231116_221511_0000.pptx
 
Gas mulia ipa 2
Gas mulia ipa 2Gas mulia ipa 2
Gas mulia ipa 2
 
Gas Mulia XII MIPA 7
Gas Mulia XII MIPA 7Gas Mulia XII MIPA 7
Gas Mulia XII MIPA 7
 

Recently uploaded

Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxc9fhbm7gzj
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 

Recently uploaded (20)

Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 

Gas Mulia dan Aplikasinya

  • 2. NAMA ANGGOTA Alifah Nur Hasna (01) Armondo Matius Girsang (04) Alvin Bellamy (02) Annisa Dwi Lestari (03) Arya Bramantya (05) Ayudya Salsabila Santos (06)
  • 4. Keberadaan Unsur-Unsur di Alam ● Gas mulia merupakan golongan unsur yang sangat stabil yang terletak di golongan VIII A. ● Semua unsurnya non logam dan memiliki titik didih jauh di bawah 0°C, sehingga memiliki wujud gas pada suhu kamar, yang terdiri atas helium, neon, argon, kripton, xenon, dan radon. ● Semua gas mulia berwarna transparan dan tidak berbau, sehingga sangat sulit mendeteksi adanya gas mulia.
  • 5. Keberadaan Unsur-Unsur di Alam ● Gas mulia sering digunakan sebagai gas pengisi lampu, salah satunya lampu neon. ● Tingginya harga energi ionisasi, membuat gas mulia sulit sekali bereaksi dengan spesi lain, selalu berada dalam kondisi monoatomik. Sehingga gas mulia ditemukan dalam keadaan bebas atau murni di alam. ● Karena sifatnya yang stabil, gas mulia digunakan sebagai gas campuran tabung oksigen bagi penyelam.
  • 6. ● Unsur kedua paling banyak di jagat raya setelah hidrogen, dengan kelimpahan sekitar 24%, sedangkan di atmosfer ditemukan dengan kadar sangat rendah yaitu 0,00052%. ● Helium juga ditemukan di kerak bumi yang bercampur dengan gas alam dengan kelimpahan sekitar 7% yang diduga berasal dari peluruhan radioaktif unsur uranium dan thorium. ● Karena helium bersifat ringan dan tahan panas, helium banyak digunakan sebagai gas pengisi balon udara, yang banyak dipakai di masa perang dunia II sebagai kendaraan militer Amerika Serikat. Helium
  • 7. ● Helium paling banyak digunakan sebagai Kryorgenik atau pendingin magnet super konduktor dalam pemindai MRI pada bidang medis dan spektrometer NMR, yang banyak digunakan sebagai analisis senyawa-senyawa kimia. Helium
  • 8. ● Di atmosfer bumi, gas neon hanya ditemukan sedikit sekitar 18,2 ppm dan merupakan salah satu gas yang paling langka. ● Gas neon dimanfaatkan sebagai lampu papan reklame, karena warnanya yang cemerlang. ● Manfaat lainnya sebagai gas indikator tegangan tinggi, penangkal petir, tabung televisi, dan laser helium neon. ● Neon cair secara komersial digunakan sebagai pendingin kriogenik Neon
  • 9. ● Gas mulia paling banyak di atmosfer dengan kelimpahan 0,934% volume atmosfer. Sedangkan di kerak bumi kelimpahan argon sekitar 0,00015%. ● Digunakan sebagai atmosfer inert pada lampu bohlam, untuk menghambat proses oksidasi dari udara bebas ke filament logam wolfaram, sehingga lampu awet dan tahan lama. ● Argon bisa menggantikan udara yang mengandung O2 dan H2O dalam bahan kemasan untuk memperpanjang masa simpan isi kemasan. ● Tersedia dalam bentuk aerosol dalam kaleng, untuk mengawetkan senyawa seperti pernis, poliuretan dan cat. Argon
  • 10. ● Kripton digunakan untuk mengisi bola lampu listrik yang menggunakan campuran kripton dan argon. ● Kripton juga digunakan dalam lampu proyeksi fotografi. ● Kripton dan neon sering digunakan lampu energi tinggi seperti yang digunakan di strobo-lamp. Karena memiliki respon yang sangat cepat pada arus listrik dan panjang gelmbang cahayanya lebih mudah dilihat dalam cuaca buruk. ● Kripton digunakan untuk lampu kilat atau flash light pada kamera handphone. Krypton
  • 11. ● Xenon merupakan gas mulia dengan kelimpahan sangat kecil di atmosfer hanya sekitar 87 PPB atau bagian permilyar. ● Xenon digunakan sebagai campuran kripton untuk gas pengisi flash light kamera. ● Xenon digunakan sebagai bahan anestesi atau obat bius operasi melalui proses inhalasi. ● Xenon digunakan sebagai bakterisida. Xenon
  • 12. ● Unsur kimia yang sangat radioaktif dan berasal dari peluruhan radioaktif radium. ● Radon langka di alam karena isotopnya yang berumur pendek. ● Radon yang diatur radiasinya dapat digunakan sebagai sumber radiasi untuk terapi kanker. Radon
  • 13. Sifat Fisis • Gas mulia memiliki titik leleh dan titik didih yang sangat rendah. • Titik didihnya hanya beberapa derajat di atas titik lelehnya. • Titik leleh dan titik didih unsur-unsur gas mulia dari atas ke bawah (helium ke radon) akan semakin bertambah seiring dengan bertambahnya massa atom dan jari-jari atom. • Densitas (kerapatan) gas mulia juga cenderung bertambah dari atas ke bawah. • Gaya Interatomik yang lemah. • Titik leleh dan titik didih yang tinggi.
  • 14. Sifat Fisis • Helium yang bersifat superfluiditas. • Radon yang tidak memiliki isotop stabil. • Berjari-jari atom yang meningkat ke periode yang lebih tinggi saat meningkatnya jumlah pada elektron. • Energi ionisasi yang besar.
  • 15.
  • 16. • Elektron pada kulit terluarnya sudah berpasangan/penuh, sehingga konfigurasi elektronnya bersifat stabil. • Konfigurasi elektron yang stabil menyebabkan gas mulia biasa digunakan sebagai penyingkatan konfigurasi elektron bagi unsur lain. Contohnya: Ne = 1s2 2s2 2p6 Ar = 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 Konfigurasi elektron Ar dapat disingkat menjadi, Ar = [Ne] 3s2 3p6 • Sangat inert, hanya beberapa senyawa yang dapat dibentuk. Senyawa XeF2, XeF4, dan XeF6. Sifat Kimia
  • 17.
  • 19. Ekstraksi Helium dari gas alam Gas alam mengandung hidrokarbon dan zat seperti CO2, uap air, He, dan pengotor lainnya. Untuk mengekstraksi He dari gas alam, digunakan proses pengembunan (liquefaction). Pemisahan uap air dengan gas CO2 Pengembunan gas alam pada suhu pengembunan hidrokarbon, tetapi diatas suhu pengembunan helium Pemurnian He dengan proses kriogenik atau adsorpsi
  • 20. Proses kriogenik & adsorpsi Proses kriogenik (kriogenik artinya menghasilkan dingin). Campuran gas diberi tekanan, lalu didinginkan dengan cepat agar N2 mengembun sehingga dapat dipisahkan, sisa campuran dilewatkan melalui arang teraktivasi yang akan menyerap pengotor sehingga diperoleh He yang sangat murni. Proses adsorpsi. Campuran gas dilewatkan melalui bahan penyerap (adsorbent bed) yang secara selektif menyerap pengotor. Proses ini menghasilkan He dengan kemurnian 99,997% atau lebih.
  • 21. Ekstraksi He, Ne, Ar, Kr, dan Xe dari udara Pemisahan uap air dengan gas CO2 Pengembunan udara dengan memberi tekanan 200 atm diikuti dengan pendinginan cepat Sebagian besar udara akan membentuk fase cair dengan kandungan gas yang lebih banyak, yakni 60% gas mulia (Ar, Kr, Xe) dan sisanya 30% dan 10% N2. Sisa udara yang mengandung He dan Ne tidak mengembun karena titik didih kedua gas tersebut sangat rendah. Ar, Kr, dan Xe dalam udara cair dipisahkan menggunakan proses adsorpsi atau distilasi
  • 22. Proses adsorpsi & distilasi Proses adsorpsi. Pertama, O2 dan N2 dipisahkan terlebih dahulu menggunakan reaksi kimia. O2 direaksikan dengan Cu panas. Lalu N2 direaksikan dengan Mg. Sisa campuran (A, Xe, dan Kr) kemudian akan diadsorpsi oleh arang teraktivasi. Sewaktu arang dipanaskan perlahan, pada kisaran suhu tertentu setiap gas akan terdesorpsi atau keluar dari arang. Air diperoleh pada suhu sekitar -80 , sementara Kr dan Xe pada suhu yang lebih tinggi. Proses distilasi fraksional menggunakan kolom distilasi fraksional bertekanan tinggi. Prinsip pemisahan adalah perbedaan titik didih zat. Karena titik didih N2 paling rendah, maka N2 terlebih dahulu dipisahkan. Selanjutnya, Ar dan O2 dipisahkan. Fraksi berkadar 10% Air ini lalu dilewatkan melalui kolom distilasi terpisah dimana diperoleh Ar dengan kemurinian 98% (Ar dengan kemurnian 99,9995% masih dapat diperoleh dengan proses lebih lanjut). Sisa gas, yakni Xe dan Kr, dipisahkan pada tahapan distilasi selanjutnya.
  • 25. Digunakan pada Las Titanium Argon Pemadam Api Pengisi Bola Lampu Pijar
  • 26. Lampu kilat kamera berkecepatan tinggi Krypton Bersama argon sebagai pengisi lampu flouresen bertekanan rendah
  • 28. Terapi Kanker Radon Alat prediksi gempa dengan konsentrasi radon di air tanah
  • 29.  Menimbulkan halusinasi jika dicampur dengan nitrogen dan oksigen.  Jika mengenai kulit manusia, menyebabkan luka bakar dingin, cedera parah, dan mati rasa.  Jika dihirup, akan menimbulkan sesak nafas, shock jantung dan kematian. Dampak Negatif 1. Helium
  • 30.  Menyebabkan sesak nafas jika berada di ruangan tertutup.  Mengurangi konsentrasi oksigen di ruangan tertutup.  Menyebabkan radang dingin jika melakukan kontak langsung dengan neon cair suhu rendah 2. Neon  Tidak dapat membentuk campuran kimia sejati.  Menyebabkan keracunan pada tanaman jika berlebihan.  Jika terhirup pada ruangan tertutup, dapat menimbulkan kekurangan oksigen. 3. Argon
  • 31.  Menyebabkan sesak nafas ringan.  Menyebabkan terganggunya koordinasi otot.  Membekukan organisme bila terjadi kontak dengan suhu 244°C 4. Krypton 5. Xenon  Senyawanya sangat beracun  Menyebabkan pusing, mual, muntah, kehilangan kesadaran, dan kematian. 6. Radon  Jika terhirup dapat meningkatkan resiko kanker paru-paru.  Menyebabkan kematian
  • 32. Cara Penanggulangan  Hindari menghirup zat-zat berbahaya dalam jumlah banyak.  Menggunakan masker di kawasan erupsi gunung  Tidak mendirikan bangunan di atas tanah yang memiliki kandungan radioaktif tinggi.  Mengurangi jumlah oksigen di udara yang mengandung gas asphyxiant.  Menggunakan alat pelindung tubuh sebelum melakukan kontak langsung dengan zat-zat berbahaya  Menggunakan zat-zat tersebut sesuai takaran yang benar.