SlideShare a Scribd company logo
SISTEM PERIODIK
UNSUR
Sifat – Sifat Unsur Dalam
Presentasi Kimia
Imam Sapii (4211415022)
Sri Mulyani (4211415023)
Azizah Zhafirah (4211415024)
Alif Lombardoaji Sidiq (4211415025)
Kukuh Eka Kurniansyah (4211415026)
Tujuan
• Untuk memperoleh gambaran tentang pandangan konsep kimia yang
khususnya menyangkut sistem periodik Unsur.
• Untuk memperkaya khasanah ilmu pengetahuan khususnya ilmu kimia
terutama yang berkaitan dengan system periodik Unsur.
• Agar mampu menjelaskan dan memahami tentang sistem periodik unsur
PETA KONSEP
SIFAT
UNSUR
DALAM SPU
JARI JARI
ATOM
ENERGI
IONISASI
SIFAT
LOGAM
NON
LOGAM
METALOID
SIFAT
ASAM
BASA
KEMIRIPAN
SIFAT
VERTICAL
HORIZONTAL
METALOID
AFINITAS
ELEKTRON
ELEKTRO
NEGATIV
ITAS
JARI – JARI ATOM
Jari-jari atom adalah jarak inti atom sampai kulit terluar. Sifat-sifat periodik
unsur berdasarkan jari-jari atomnya sebagai berikut.
•Unsur segolongan dalam tabel sistem periodik unsur, semakin ke bawah,
jumlah kulitnya semakin banyak, sehingga jari-jari atom akan semakin besar.
•Jari-jari atom unsur-unsur seperiode dalam tabel sistem periodik unsur,
semakin ke kanan semakin kecil. Hal ini terjadi karena jumlah elektron sema
Energy ionisasi
Energi ionisasi (energy ionization) adalah energi minimum yang diperlukan
untuk melepaskan satu elektron dari atom berwujud gas pada keadaan
dasarnya. Besarnya energi ionisasi merupakan ukuran usaha yang diperlukan
untuk memaksa satu atom untuk melepaskan elektronnya, atau bagaimana
“eratnya” elektron terikat dalam atom. Makin besar energi ionisasi, makin
sukar untuk melepaskan elektronnya.
Sifat-sifat periodik unsur berdasarkan energi ionisasinya sebagai berikut:
•Unsur dalam satu golongan, semakin ke bawah energi ionisasinya akan
semakin kecil. Hal ini terjadi karena semakin ke bawah, gaya tarik inti
semakin lemah, sehingga eletron akan mudah lepas.
•Energi ionisasi unsur dalam satu periode, semkain ke kanan akan
semakin besar, kecuali energi ionisasi sebagai berikut:
•Unsur-unsur yang berada dalam satu golongan IIA lebih besar daripada
unsur golongan IIIA yang berada dikanannya.
•Unsur-unsur yang berada dalam golongan VA lebih besar daripada
unsur golongan VIA yang berada di kanannya.
Berdasarkan hukum coloumb, daya tarik inti atom terhadap elektronnya
(F) berbanding terbalik dengan jarak (r) pangkat dua.
Bila jarak itu makin kecil maka daya tarik makin besar. Akibatnya energi
ionisasi makin besar. Sebaliknya, bila jarak makin besar maka daya tarik
makin kecil. Dari kepriodikan telah diketahui bahwa dalam satu perioda,
jari-jari berkurang dari kiri ke kanan. Sudah tentu energi ionisasi pertama
bertambah dari kiri ke kanan. Demikian pula dalam satu golongan,
energi ionisasi pertamanya akan bertambah dari bawah ke atas, karena
jari-jari atomnya makin kecil
Afinitas electron
Afinitas elektron ialah energi yang dibebaskan atau yang diserap apabila
suatu atom menerima elektron.
Jika ion negatif yeng terbentuk bersifat stabil, maka proses penyerapan
elektron itu disertai pelepasan energi dan afinitas elektronnya dinyatakan
dengan tanda negative. Akan tetapi jika ion negative yang terbentuk tidak
stabil, maka proses penyerapan elektron akan membutuhkan energi dan
afinitas elektronnya dinyatakan dengan tanda positif. Jadi, unsur yang
mempunyai afinitas elektron bertanda negatif mempunyai kecenderungan
lebih besar menyerap elektron daripada unsur yang afinitas elektronnya
bertanda positif. Makin negative nilai afinitas elektron berarti makin besar
kecenderungan menyerap elktron.
Dalam satu periode dari kiri ke kanan, jari-jari semkain kecil dan gaya tarik inti
terhadap elektron semakin besar, maka atom semakin mudah menarik
elektron dari luar sehingga afinitas elektron semakin besar.
Pada satu golongan dari atas ke bawah, jari-jari atom makin besar, sehingga
gaya tarik inti terhadap elektron makin kecil, maka atom semakin sulit
menarik elektron dari luar, sehingga afinitas elektron semakin kecil.
Elektronegativitas
Elektronegatif adalah kemampuan atom untuk menangkap elektron dari atom
lain. Sifat-sifat periodik unsur berdasarkan elektronegatifnya sebagai berikut.
•Unsur-unsur dalam satu golongan, semakin ke bawah elektronegatifnya akan
Akibatnya, daya tarik inti terhadap semakin kecil. Hal ini terjadi karena gaya
tarik inti yang makin lemah, sehingga sukar menarik elektron dari luar.
•Unsur-unsur dalam satu periode, elektronegatifnya semakin ke kanan akan
semakin besar. Hal ini terjadi karena gaya tarik inti yang makin kuat, sehingga
mudah menarik elektron dari luar.
Unsur dalam satu perioda mempunyai jari-jari atom makin kecil dari kiri ke
kanan. elektron kulit terluar (termasuk pasangan elektron yang dipakai
bersama) juga bertambah dari kiri kekanan. Keelektronegatifan unsur
segolongan bertambah dari bawah ke atas juga karena pertambahan jari-jari
atomnya.
Sifat logam – non logam - metaloid
Logam
Dalam kimia, sebuah logam (bahasa Yunani: Metallon) adalah sebuah unsur kimia yang siap
membentuk ion (kation). Logam adalah salah satu dari tiga kelompok unsur yang dibedakan oleh sifat
ionisasi dan ikatan, bersama dengan metaloid dan nonlogam.
Pengelompokan dikemukakan oleh Lavoisier, namun masih sangat sederhana, sebab antara unsur-
unsur logam sendiri masih terdapat banyak perbedaan.
Dalam tabel periodik, garis diagonal yang membedakan unsur logam dari nonlogam. Unsur dalam garis
ini adalah metaloid, kadangkala disebut semi-logam. Unsur-unsur yang termasuk metaloid adalah
Boron (B), Silikon (Si), Germanium (Ge), Arsen (As), Antimon (Sb), Telurium (Te), Polonium (Po).
Logam sendiri terbagi menjadi beberapa kelompok, yaitu:
1. Alkali : Lithium (Li), Natrium (Na), Potassium (K), Rubidium (Rb), Cesium (Cs), Francium (Fr).
2. Logam Alkali Tanah : Beryllium (Be), Magnesium (Mg), Calcium (Ca), Strontium (Sr), Barium (Ba),
Radium (Ra).
3. Logam Transisi : Lantanida dan Aktinida.
4. Logam Lainnya : Aluminium (Al), Gallium (Ga), Indium (In), Thallium (Tl), Ununtrium (Uut), Tin
(Sn), Lead (Pb), Ununquadium (Uuq), Bismuth (Bi), Ununpentium (Uup), Ununhexium (Uuh).
Beberapa logam terkenal adalah aluminium, tembaga, emas, timah, perak, titanium, uranium, dan
zink.
Contoh unsur logam :
a. Golongan IA, kecuali hidrogen
b. Golongan IIA
c. Golongan IIIA, kecuali boron
d. Golongan IIIB-IIB
e. Golongan IVA = timah dan timbal
f. Golongan VA = bismut
SIFAT FISIS LOGAM
Pada umumnya unsur logam mempunyai sifat fisis, antara lain:
1.Logam akan memantulkan sinar yang datang dengan panjang gelombang dan frekuensi
yang sama sehingga logam terlihat lebih mengkilat. Contohnya, emas (Au), perak (Ag), besi
(Fe), dan seng (Zn).
2.Logam dapat menghantarkan panas ketika dikenai sinar matahari, sehingga logam akan
sangat panas (terbakar). Energi panas diteruskan oleh elektron sebagai akibat dari
penambahan energi kinetik. Hal ini menyebabkan elektron bergerak lebih cepat. Energi
panas ditransferkan melintasi logam yang diam melalui elektron yang bergerak
3.Logam juga dapat menghantarkan listrik karena elektronnya terdelokalisasi bebas
bergerak di seluruh bagian struktur atom. Tembaga (Cu) sering dipakai dalam pembuatan
kawat penghantar lisrik.
4. Meabilitas, yaitu kemampuan logam untuk ditempa atau diubah menjadi bentuk
lembaran. Sifat ini digunakan oleh pandai besi untuk membuat sepatu kuda dari batangan
logam. Gulungan baja (besi) penggiling menggunakan sifat ini saat mereka mengulung
batangan baja menjadi lembaran tipis untuk pembuatan alat-alat rumah tangga. Hal ini
karena kemampuan atom-atom logam untuk menggelimpang antara atom yang satu dengan
atom yang lain menjadi posisi yang baru tanpa memutuskan ikatan logam.
5. Duktilitas yaitu kemampuan logam dirubah menjadi kawat dengan sifatnya yang
mudah meregang jika ditarik. Tembaga (Cu) dapat digunakan sebagai bahan
baku pembuatan kawat.
6. Semua logam merupakan padatan pada suhu kamar dengan pengecualian raksa
atau merkuri (Hg) yang berupa cairan pada suhu kamar.
7. Semua logam bersifat keras, kecuali natrium (Na) dan kalium (Ca), yang lunak
dan dapat dipotong dengan pisau.
8. Umumnya logam memiliki kepadatan yang tinggi sehingga terasa berat jika
dibawa.
9. Logam juga dapat menimbulkan suara yang nyaring jika dipukul, sehingga dapat
digunakan dalam pembuatan bel atau lonceng.
10. Logam dapat ditarik magnet, sehingga logam disebut diamagnetik, misalnya besi
(Fe).
Non Logam
Nonlogam adalah kelompok unsur kimia yang bersifat elektronegatif, yaitu lebih mudah menarik
elektron valensi dari atom lain dari pada melepaskannya. Unsur-unsur yang termasuk dalam nonlogam
adalah:
1. Halogen : Fluorine (F), Chlorine (Cl), Bromine (Br), Iodine (I), Astatine (At), Ununseptium (Uus).
2. Gas mulia : Helium (H), Neon (Ne), Argon (Ar), Krypton (Kr), Xenon (Xe), Radon (Rn), Ununoctium
(Uuo).
3.Nonlogam lainnya : Hidrogen (H), Carbon (C), Nitrogen (N), Phosphorus (F), Oxygen (O), Sulfur (B),
Selenium (Se).
Sebagian besar nonlogam ditemukan pada bagian atas tabel periodik, kecuali hidrogen yang terletak
pada bagian kiri atas bersama logam alkali. Walaupun hanya terdiri dari 20 unsur, dibandingkan
dengan lebih dari 80 lebih jenis logam, nonlogam merupakan penyusun sebagian besar isi bumi,
terutama lapisan luarnya.
Pada tabel periodik, unsur-unsur di daerah perbatasan antara logam dan nonlogam mempunyai sifat
ganda. Misalnya unsur Boron (B) dan Silikon (Si) merupakan unsur nonlogam yang memilki beberapa
sifat logam yang disebut unsur metaloid.
Contoh unsur non logam :
a. Golongan IA = hidrogen
b. Golongan IVA = karbon
c. Golongan VA = nitrogen, fosfor
d. Golongan VIA = oksigen, belerang, selenium
e. Golongan VIIA = Fosfor, clorin, Bromin, Iodium
f. Golongan VIIIA
Pembahasan
Kesimpulan
TERIMAKASIH

More Related Content

What's hot

Ikatan pada logam v.3.0
Ikatan pada logam v.3.0Ikatan pada logam v.3.0
Ikatan pada logam v.3.0Numbro
 
SIFAT SISTEM PERIODIK UNSUR : Energi ionisasi (KIMIA KELAS X)
SIFAT SISTEM PERIODIK UNSUR : Energi ionisasi (KIMIA KELAS X)SIFAT SISTEM PERIODIK UNSUR : Energi ionisasi (KIMIA KELAS X)
SIFAT SISTEM PERIODIK UNSUR : Energi ionisasi (KIMIA KELAS X)
Khansha Hanak
 
Sifat keperiodikan sistem periodik unsur
Sifat keperiodikan sistem periodik unsurSifat keperiodikan sistem periodik unsur
Sifat keperiodikan sistem periodik unsurRachmitha Denvy Thania
 
Sifat keperiodikan
Sifat keperiodikanSifat keperiodikan
Sifat keperiodikan
Rizky Hilman
 
Sifat-Sifat Sistem Periodik Unsur
Sifat-Sifat Sistem Periodik UnsurSifat-Sifat Sistem Periodik Unsur
Sifat-Sifat Sistem Periodik Unsur
calonmayat
 
Ikatan ion dan senyawa ionik
Ikatan ion dan senyawa ionikIkatan ion dan senyawa ionik
Ikatan ion dan senyawa ionik
hendryaniflusia
 
LKS sifat keperiodikan unsur
LKS sifat keperiodikan unsurLKS sifat keperiodikan unsur
LKS sifat keperiodikan unsur
Ravitha Rahman
 
Ikatan kimia agustina sariwahyuni
Ikatan kimia agustina sariwahyuniIkatan kimia agustina sariwahyuni
Ikatan kimia agustina sariwahyuniAgustina Wahyuni
 
Ikatan ion dan senyawa ionik
Ikatan ion dan senyawa ionikIkatan ion dan senyawa ionik
Ikatan ion dan senyawa ionik
Ardiyant Item Sekali
 
Ikatan kimia merupakan sebuah proses fisika yang bertanggungung jawab dalam g...
Ikatan kimia merupakan sebuah proses fisika yang bertanggungung jawab dalam g...Ikatan kimia merupakan sebuah proses fisika yang bertanggungung jawab dalam g...
Ikatan kimia merupakan sebuah proses fisika yang bertanggungung jawab dalam g...
yustinatyas
 
Ikatan pada logam
Ikatan pada logamIkatan pada logam
Ikatan pada logam
Agung Trianto
 
SIFAT KEPERIODIKAN UNSUR
SIFAT KEPERIODIKAN UNSURSIFAT KEPERIODIKAN UNSUR
SIFAT KEPERIODIKAN UNSUR
Clarissa Firyal Khansa
 
Ikatan pada logam v.3.0
Ikatan pada logam v.3.0Ikatan pada logam v.3.0
Ikatan pada logam v.3.0
yoko004umb
 
Ikatan kimia, struktur molekul, dan polaritas
Ikatan kimia, struktur molekul, dan polaritasIkatan kimia, struktur molekul, dan polaritas
Ikatan kimia, struktur molekul, dan polaritas
Fahmi Hidayat
 
Sifat Periodik Unsur, Keelektronegatifan dan Afinitas
Sifat Periodik Unsur, Keelektronegatifan dan AfinitasSifat Periodik Unsur, Keelektronegatifan dan Afinitas
Sifat Periodik Unsur, Keelektronegatifan dan Afinitas
Niel Victory
 
Tugas kimia 4
Tugas kimia 4Tugas kimia 4
Tugas kimia 4
vickysyu5mercu
 
Sifat fisis senyawa ion, senyawa kovalen, logam
Sifat fisis senyawa ion, senyawa kovalen, logamSifat fisis senyawa ion, senyawa kovalen, logam
Sifat fisis senyawa ion, senyawa kovalen, logam
Racmat Ridho
 

What's hot (19)

Ikatan pada logam v.3.0
Ikatan pada logam v.3.0Ikatan pada logam v.3.0
Ikatan pada logam v.3.0
 
SIFAT SISTEM PERIODIK UNSUR : Energi ionisasi (KIMIA KELAS X)
SIFAT SISTEM PERIODIK UNSUR : Energi ionisasi (KIMIA KELAS X)SIFAT SISTEM PERIODIK UNSUR : Energi ionisasi (KIMIA KELAS X)
SIFAT SISTEM PERIODIK UNSUR : Energi ionisasi (KIMIA KELAS X)
 
Sifat keperiodikan sistem periodik unsur
Sifat keperiodikan sistem periodik unsurSifat keperiodikan sistem periodik unsur
Sifat keperiodikan sistem periodik unsur
 
Sifat keperiodikan
Sifat keperiodikanSifat keperiodikan
Sifat keperiodikan
 
Ikatan kimia
Ikatan kimiaIkatan kimia
Ikatan kimia
 
Sifat-Sifat Sistem Periodik Unsur
Sifat-Sifat Sistem Periodik UnsurSifat-Sifat Sistem Periodik Unsur
Sifat-Sifat Sistem Periodik Unsur
 
Ikatan ion dan senyawa ionik
Ikatan ion dan senyawa ionikIkatan ion dan senyawa ionik
Ikatan ion dan senyawa ionik
 
LKS sifat keperiodikan unsur
LKS sifat keperiodikan unsurLKS sifat keperiodikan unsur
LKS sifat keperiodikan unsur
 
Ikatan kimia agustina sariwahyuni
Ikatan kimia agustina sariwahyuniIkatan kimia agustina sariwahyuni
Ikatan kimia agustina sariwahyuni
 
Ikatan ion dan senyawa ionik
Ikatan ion dan senyawa ionikIkatan ion dan senyawa ionik
Ikatan ion dan senyawa ionik
 
Ikatan kimia merupakan sebuah proses fisika yang bertanggungung jawab dalam g...
Ikatan kimia merupakan sebuah proses fisika yang bertanggungung jawab dalam g...Ikatan kimia merupakan sebuah proses fisika yang bertanggungung jawab dalam g...
Ikatan kimia merupakan sebuah proses fisika yang bertanggungung jawab dalam g...
 
Ikatan pada logam
Ikatan pada logamIkatan pada logam
Ikatan pada logam
 
SIFAT KEPERIODIKAN UNSUR
SIFAT KEPERIODIKAN UNSURSIFAT KEPERIODIKAN UNSUR
SIFAT KEPERIODIKAN UNSUR
 
Ikatan pada logam v.3.0
Ikatan pada logam v.3.0Ikatan pada logam v.3.0
Ikatan pada logam v.3.0
 
Ikatan kimia, struktur molekul, dan polaritas
Ikatan kimia, struktur molekul, dan polaritasIkatan kimia, struktur molekul, dan polaritas
Ikatan kimia, struktur molekul, dan polaritas
 
Sifat Periodik Unsur, Keelektronegatifan dan Afinitas
Sifat Periodik Unsur, Keelektronegatifan dan AfinitasSifat Periodik Unsur, Keelektronegatifan dan Afinitas
Sifat Periodik Unsur, Keelektronegatifan dan Afinitas
 
Tugas kimia 4
Tugas kimia 4Tugas kimia 4
Tugas kimia 4
 
6 ikatan logam
6 ikatan logam6 ikatan logam
6 ikatan logam
 
Sifat fisis senyawa ion, senyawa kovalen, logam
Sifat fisis senyawa ion, senyawa kovalen, logamSifat fisis senyawa ion, senyawa kovalen, logam
Sifat fisis senyawa ion, senyawa kovalen, logam
 

Viewers also liked

Part 1 low cost housing
Part 1  low cost housingPart 1  low cost housing
Part 1 low cost housing
vigyanashram
 
путешествие по лесу 8 класс
путешествие по лесу 8 класспутешествие по лесу 8 класс
путешествие по лесу 8 классkravhenko
 
Designing for Disruption
Designing for DisruptionDesigning for Disruption
Designing for Disruption
Marisa Gallagher
 
Summer tac gapps
Summer tac gappsSummer tac gapps
Summer tac gapps
Carlos Paez
 
Live vote
Live voteLive vote
Live vote
Eder Holguin
 
Ldap sync manual
Ldap sync manualLdap sync manual
Ldap sync manualDim Kin
 
Presentasi mutu dalam perspektif broto m
Presentasi mutu dalam perspektif   broto mPresentasi mutu dalam perspektif   broto m
Presentasi mutu dalam perspektif broto m
Broto Mudjianto
 
Quizzathon Prelims
Quizzathon PrelimsQuizzathon Prelims
Quizzathon Prelims
Devesh Pandey
 
Postcards world
Postcards worldPostcards world
Postcards world
Yuliana Zaharova
 
Materials - Part II
Materials - Part IIMaterials - Part II
Materials - Part II
vigyanashram
 
Taliban's Weapons
Taliban's WeaponsTaliban's Weapons
Taliban's Weapons
Mihex
 
Children's Doodles Upgraded
Children's Doodles UpgradedChildren's Doodles Upgraded
Children's Doodles Upgraded
Mihex
 
Honeybee
Honeybee Honeybee
Honeybee
vigyanashram
 
Evaluation Question Four
Evaluation Question FourEvaluation Question Four
Evaluation Question Four
kasun_slideshare
 
time space
time spacetime space
time space
swavmphone
 
Международная конференция "Корпоративное волонтерство: 3D"
Международная конференция "Корпоративное волонтерство: 3D"Международная конференция "Корпоративное волонтерство: 3D"
Международная конференция "Корпоративное волонтерство: 3D"
ufb
 
Geologische Dienst Nederland
Geologische Dienst NederlandGeologische Dienst Nederland
Geologische Dienst Nederland
StadSPOORT
 
Word press på norsk
Word press på norskWord press på norsk
Word press på norsk
Stig Ulfsby
 

Viewers also liked (20)

Part 1 low cost housing
Part 1  low cost housingPart 1  low cost housing
Part 1 low cost housing
 
Sindikalni povjerenik
Sindikalni povjerenikSindikalni povjerenik
Sindikalni povjerenik
 
путешествие по лесу 8 класс
путешествие по лесу 8 класспутешествие по лесу 8 класс
путешествие по лесу 8 класс
 
Designing for Disruption
Designing for DisruptionDesigning for Disruption
Designing for Disruption
 
Summer tac gapps
Summer tac gappsSummer tac gapps
Summer tac gapps
 
Live vote
Live voteLive vote
Live vote
 
Ldap sync manual
Ldap sync manualLdap sync manual
Ldap sync manual
 
Presentasi mutu dalam perspektif broto m
Presentasi mutu dalam perspektif   broto mPresentasi mutu dalam perspektif   broto m
Presentasi mutu dalam perspektif broto m
 
Quizzathon Prelims
Quizzathon PrelimsQuizzathon Prelims
Quizzathon Prelims
 
Postcards world
Postcards worldPostcards world
Postcards world
 
CHÁO
CHÁOCHÁO
CHÁO
 
Materials - Part II
Materials - Part IIMaterials - Part II
Materials - Part II
 
Taliban's Weapons
Taliban's WeaponsTaliban's Weapons
Taliban's Weapons
 
Children's Doodles Upgraded
Children's Doodles UpgradedChildren's Doodles Upgraded
Children's Doodles Upgraded
 
Honeybee
Honeybee Honeybee
Honeybee
 
Evaluation Question Four
Evaluation Question FourEvaluation Question Four
Evaluation Question Four
 
time space
time spacetime space
time space
 
Международная конференция "Корпоративное волонтерство: 3D"
Международная конференция "Корпоративное волонтерство: 3D"Международная конференция "Корпоративное волонтерство: 3D"
Международная конференция "Корпоративное волонтерство: 3D"
 
Geologische Dienst Nederland
Geologische Dienst NederlandGeologische Dienst Nederland
Geologische Dienst Nederland
 
Word press på norsk
Word press på norskWord press på norsk
Word press på norsk
 

Similar to Titrasi asam basa

dokumen.tips_periodik-unsur.pptx
dokumen.tips_periodik-unsur.pptxdokumen.tips_periodik-unsur.pptx
dokumen.tips_periodik-unsur.pptx
ssuser69c082
 
Sistem Periodik Unsur(X SCI A/Smandabdl) by syifadhila^^
Sistem Periodik Unsur(X SCI A/Smandabdl) by syifadhila^^Sistem Periodik Unsur(X SCI A/Smandabdl) by syifadhila^^
Sistem Periodik Unsur(X SCI A/Smandabdl) by syifadhila^^
Syifa Dhila
 
sistem periodik unsur kelas x
sistem periodik unsur kelas xsistem periodik unsur kelas x
sistem periodik unsur kelas x
ismi94
 
SPU - Copy.pptx
SPU - Copy.pptxSPU - Copy.pptx
SPU - Copy.pptx
YotieTunika
 
Ikatan pada logam
Ikatan pada logamIkatan pada logam
Ikatan pada logam
citraanestasha
 
IKATAN LOGAM PPT.ppt
IKATAN LOGAM PPT.pptIKATAN LOGAM PPT.ppt
IKATAN LOGAM PPT.ppt
FitriantiAmim
 
Ikatan pada logam v.3.0
Ikatan pada logam v.3.0Ikatan pada logam v.3.0
Ikatan pada logam v.3.0
yoko004umb
 
Kimia Kelas X Semester 1 Perkembangan Sistem Periodik dan Sifat Keperiodikan
Kimia Kelas X Semester 1 Perkembangan Sistem Periodik dan Sifat KeperiodikanKimia Kelas X Semester 1 Perkembangan Sistem Periodik dan Sifat Keperiodikan
Kimia Kelas X Semester 1 Perkembangan Sistem Periodik dan Sifat Keperiodikan
Patricia Joanne
 
Sistem Periodik unsur
Sistem Periodik unsurSistem Periodik unsur
Sistem Periodik unsur
Risa Firsta
 
Sistem periodik unsur (sederhana)
Sistem periodik unsur (sederhana)Sistem periodik unsur (sederhana)
ikatan logam
ikatan logamikatan logam
ikatan logam
Suprapta Winarka
 
Kimia: Sifat-Sifat Sistem Periodik
Kimia: Sifat-Sifat Sistem PeriodikKimia: Sifat-Sifat Sistem Periodik
Kimia: Sifat-Sifat Sistem Periodik
Viola Valisa
 
Metallic Bonding
Metallic BondingMetallic Bonding
Metallic Bonding
Efty Leliya
 
bahan ajar pelajaran kimia kelas X tentang sifat keperiodikan.pptx
bahan ajar pelajaran kimia kelas X tentang sifat keperiodikan.pptxbahan ajar pelajaran kimia kelas X tentang sifat keperiodikan.pptx
bahan ajar pelajaran kimia kelas X tentang sifat keperiodikan.pptx
DiaRatnaAjizah1
 
Tugas kimia 4
Tugas kimia 4Tugas kimia 4
Tugas kimia 4
amirudin1kece
 
Kelompok 5 sejarah perkembangan sistem periodik unsur (spu)
Kelompok 5 sejarah perkembangan sistem periodik unsur (spu)Kelompok 5 sejarah perkembangan sistem periodik unsur (spu)
Kelompok 5 sejarah perkembangan sistem periodik unsur (spu)
Risa Firsta
 
Kimia Dasar
Kimia DasarKimia Dasar
Kimia Dasar
TioPutraWendari1
 
Bab3 sistem periodik unsur
Bab3 sistem periodik unsur Bab3 sistem periodik unsur
Bab3 sistem periodik unsur Taofik Dinata
 
Tugas kimia 5
Tugas kimia 5Tugas kimia 5
Tugas kimia 5
amirudin1kece
 
Tugas kimia 5
Tugas kimia 5Tugas kimia 5
Tugas kimia 5
vickysyu5mercu
 

Similar to Titrasi asam basa (20)

dokumen.tips_periodik-unsur.pptx
dokumen.tips_periodik-unsur.pptxdokumen.tips_periodik-unsur.pptx
dokumen.tips_periodik-unsur.pptx
 
Sistem Periodik Unsur(X SCI A/Smandabdl) by syifadhila^^
Sistem Periodik Unsur(X SCI A/Smandabdl) by syifadhila^^Sistem Periodik Unsur(X SCI A/Smandabdl) by syifadhila^^
Sistem Periodik Unsur(X SCI A/Smandabdl) by syifadhila^^
 
sistem periodik unsur kelas x
sistem periodik unsur kelas xsistem periodik unsur kelas x
sistem periodik unsur kelas x
 
SPU - Copy.pptx
SPU - Copy.pptxSPU - Copy.pptx
SPU - Copy.pptx
 
Ikatan pada logam
Ikatan pada logamIkatan pada logam
Ikatan pada logam
 
IKATAN LOGAM PPT.ppt
IKATAN LOGAM PPT.pptIKATAN LOGAM PPT.ppt
IKATAN LOGAM PPT.ppt
 
Ikatan pada logam v.3.0
Ikatan pada logam v.3.0Ikatan pada logam v.3.0
Ikatan pada logam v.3.0
 
Kimia Kelas X Semester 1 Perkembangan Sistem Periodik dan Sifat Keperiodikan
Kimia Kelas X Semester 1 Perkembangan Sistem Periodik dan Sifat KeperiodikanKimia Kelas X Semester 1 Perkembangan Sistem Periodik dan Sifat Keperiodikan
Kimia Kelas X Semester 1 Perkembangan Sistem Periodik dan Sifat Keperiodikan
 
Sistem Periodik unsur
Sistem Periodik unsurSistem Periodik unsur
Sistem Periodik unsur
 
Sistem periodik unsur (sederhana)
Sistem periodik unsur (sederhana)Sistem periodik unsur (sederhana)
Sistem periodik unsur (sederhana)
 
ikatan logam
ikatan logamikatan logam
ikatan logam
 
Kimia: Sifat-Sifat Sistem Periodik
Kimia: Sifat-Sifat Sistem PeriodikKimia: Sifat-Sifat Sistem Periodik
Kimia: Sifat-Sifat Sistem Periodik
 
Metallic Bonding
Metallic BondingMetallic Bonding
Metallic Bonding
 
bahan ajar pelajaran kimia kelas X tentang sifat keperiodikan.pptx
bahan ajar pelajaran kimia kelas X tentang sifat keperiodikan.pptxbahan ajar pelajaran kimia kelas X tentang sifat keperiodikan.pptx
bahan ajar pelajaran kimia kelas X tentang sifat keperiodikan.pptx
 
Tugas kimia 4
Tugas kimia 4Tugas kimia 4
Tugas kimia 4
 
Kelompok 5 sejarah perkembangan sistem periodik unsur (spu)
Kelompok 5 sejarah perkembangan sistem periodik unsur (spu)Kelompok 5 sejarah perkembangan sistem periodik unsur (spu)
Kelompok 5 sejarah perkembangan sistem periodik unsur (spu)
 
Kimia Dasar
Kimia DasarKimia Dasar
Kimia Dasar
 
Bab3 sistem periodik unsur
Bab3 sistem periodik unsur Bab3 sistem periodik unsur
Bab3 sistem periodik unsur
 
Tugas kimia 5
Tugas kimia 5Tugas kimia 5
Tugas kimia 5
 
Tugas kimia 5
Tugas kimia 5Tugas kimia 5
Tugas kimia 5
 

Titrasi asam basa

  • 1. SISTEM PERIODIK UNSUR Sifat – Sifat Unsur Dalam Presentasi Kimia
  • 2. Imam Sapii (4211415022) Sri Mulyani (4211415023) Azizah Zhafirah (4211415024) Alif Lombardoaji Sidiq (4211415025) Kukuh Eka Kurniansyah (4211415026)
  • 3. Tujuan • Untuk memperoleh gambaran tentang pandangan konsep kimia yang khususnya menyangkut sistem periodik Unsur. • Untuk memperkaya khasanah ilmu pengetahuan khususnya ilmu kimia terutama yang berkaitan dengan system periodik Unsur. • Agar mampu menjelaskan dan memahami tentang sistem periodik unsur
  • 4. PETA KONSEP SIFAT UNSUR DALAM SPU JARI JARI ATOM ENERGI IONISASI SIFAT LOGAM NON LOGAM METALOID SIFAT ASAM BASA KEMIRIPAN SIFAT VERTICAL HORIZONTAL METALOID AFINITAS ELEKTRON ELEKTRO NEGATIV ITAS
  • 5. JARI – JARI ATOM Jari-jari atom adalah jarak inti atom sampai kulit terluar. Sifat-sifat periodik unsur berdasarkan jari-jari atomnya sebagai berikut. •Unsur segolongan dalam tabel sistem periodik unsur, semakin ke bawah, jumlah kulitnya semakin banyak, sehingga jari-jari atom akan semakin besar. •Jari-jari atom unsur-unsur seperiode dalam tabel sistem periodik unsur, semakin ke kanan semakin kecil. Hal ini terjadi karena jumlah elektron sema
  • 6. Energy ionisasi Energi ionisasi (energy ionization) adalah energi minimum yang diperlukan untuk melepaskan satu elektron dari atom berwujud gas pada keadaan dasarnya. Besarnya energi ionisasi merupakan ukuran usaha yang diperlukan untuk memaksa satu atom untuk melepaskan elektronnya, atau bagaimana “eratnya” elektron terikat dalam atom. Makin besar energi ionisasi, makin sukar untuk melepaskan elektronnya.
  • 7. Sifat-sifat periodik unsur berdasarkan energi ionisasinya sebagai berikut: •Unsur dalam satu golongan, semakin ke bawah energi ionisasinya akan semakin kecil. Hal ini terjadi karena semakin ke bawah, gaya tarik inti semakin lemah, sehingga eletron akan mudah lepas. •Energi ionisasi unsur dalam satu periode, semkain ke kanan akan semakin besar, kecuali energi ionisasi sebagai berikut: •Unsur-unsur yang berada dalam satu golongan IIA lebih besar daripada unsur golongan IIIA yang berada dikanannya. •Unsur-unsur yang berada dalam golongan VA lebih besar daripada unsur golongan VIA yang berada di kanannya. Berdasarkan hukum coloumb, daya tarik inti atom terhadap elektronnya (F) berbanding terbalik dengan jarak (r) pangkat dua. Bila jarak itu makin kecil maka daya tarik makin besar. Akibatnya energi ionisasi makin besar. Sebaliknya, bila jarak makin besar maka daya tarik makin kecil. Dari kepriodikan telah diketahui bahwa dalam satu perioda, jari-jari berkurang dari kiri ke kanan. Sudah tentu energi ionisasi pertama bertambah dari kiri ke kanan. Demikian pula dalam satu golongan, energi ionisasi pertamanya akan bertambah dari bawah ke atas, karena jari-jari atomnya makin kecil
  • 8. Afinitas electron Afinitas elektron ialah energi yang dibebaskan atau yang diserap apabila suatu atom menerima elektron. Jika ion negatif yeng terbentuk bersifat stabil, maka proses penyerapan elektron itu disertai pelepasan energi dan afinitas elektronnya dinyatakan dengan tanda negative. Akan tetapi jika ion negative yang terbentuk tidak stabil, maka proses penyerapan elektron akan membutuhkan energi dan afinitas elektronnya dinyatakan dengan tanda positif. Jadi, unsur yang mempunyai afinitas elektron bertanda negatif mempunyai kecenderungan lebih besar menyerap elektron daripada unsur yang afinitas elektronnya bertanda positif. Makin negative nilai afinitas elektron berarti makin besar kecenderungan menyerap elktron. Dalam satu periode dari kiri ke kanan, jari-jari semkain kecil dan gaya tarik inti terhadap elektron semakin besar, maka atom semakin mudah menarik elektron dari luar sehingga afinitas elektron semakin besar. Pada satu golongan dari atas ke bawah, jari-jari atom makin besar, sehingga gaya tarik inti terhadap elektron makin kecil, maka atom semakin sulit menarik elektron dari luar, sehingga afinitas elektron semakin kecil.
  • 9. Elektronegativitas Elektronegatif adalah kemampuan atom untuk menangkap elektron dari atom lain. Sifat-sifat periodik unsur berdasarkan elektronegatifnya sebagai berikut. •Unsur-unsur dalam satu golongan, semakin ke bawah elektronegatifnya akan Akibatnya, daya tarik inti terhadap semakin kecil. Hal ini terjadi karena gaya tarik inti yang makin lemah, sehingga sukar menarik elektron dari luar. •Unsur-unsur dalam satu periode, elektronegatifnya semakin ke kanan akan semakin besar. Hal ini terjadi karena gaya tarik inti yang makin kuat, sehingga mudah menarik elektron dari luar. Unsur dalam satu perioda mempunyai jari-jari atom makin kecil dari kiri ke kanan. elektron kulit terluar (termasuk pasangan elektron yang dipakai bersama) juga bertambah dari kiri kekanan. Keelektronegatifan unsur segolongan bertambah dari bawah ke atas juga karena pertambahan jari-jari atomnya.
  • 10. Sifat logam – non logam - metaloid Logam Dalam kimia, sebuah logam (bahasa Yunani: Metallon) adalah sebuah unsur kimia yang siap membentuk ion (kation). Logam adalah salah satu dari tiga kelompok unsur yang dibedakan oleh sifat ionisasi dan ikatan, bersama dengan metaloid dan nonlogam. Pengelompokan dikemukakan oleh Lavoisier, namun masih sangat sederhana, sebab antara unsur- unsur logam sendiri masih terdapat banyak perbedaan. Dalam tabel periodik, garis diagonal yang membedakan unsur logam dari nonlogam. Unsur dalam garis ini adalah metaloid, kadangkala disebut semi-logam. Unsur-unsur yang termasuk metaloid adalah Boron (B), Silikon (Si), Germanium (Ge), Arsen (As), Antimon (Sb), Telurium (Te), Polonium (Po). Logam sendiri terbagi menjadi beberapa kelompok, yaitu: 1. Alkali : Lithium (Li), Natrium (Na), Potassium (K), Rubidium (Rb), Cesium (Cs), Francium (Fr). 2. Logam Alkali Tanah : Beryllium (Be), Magnesium (Mg), Calcium (Ca), Strontium (Sr), Barium (Ba), Radium (Ra). 3. Logam Transisi : Lantanida dan Aktinida. 4. Logam Lainnya : Aluminium (Al), Gallium (Ga), Indium (In), Thallium (Tl), Ununtrium (Uut), Tin (Sn), Lead (Pb), Ununquadium (Uuq), Bismuth (Bi), Ununpentium (Uup), Ununhexium (Uuh). Beberapa logam terkenal adalah aluminium, tembaga, emas, timah, perak, titanium, uranium, dan zink.
  • 11. Contoh unsur logam : a. Golongan IA, kecuali hidrogen b. Golongan IIA c. Golongan IIIA, kecuali boron d. Golongan IIIB-IIB e. Golongan IVA = timah dan timbal f. Golongan VA = bismut
  • 12. SIFAT FISIS LOGAM Pada umumnya unsur logam mempunyai sifat fisis, antara lain: 1.Logam akan memantulkan sinar yang datang dengan panjang gelombang dan frekuensi yang sama sehingga logam terlihat lebih mengkilat. Contohnya, emas (Au), perak (Ag), besi (Fe), dan seng (Zn). 2.Logam dapat menghantarkan panas ketika dikenai sinar matahari, sehingga logam akan sangat panas (terbakar). Energi panas diteruskan oleh elektron sebagai akibat dari penambahan energi kinetik. Hal ini menyebabkan elektron bergerak lebih cepat. Energi panas ditransferkan melintasi logam yang diam melalui elektron yang bergerak 3.Logam juga dapat menghantarkan listrik karena elektronnya terdelokalisasi bebas bergerak di seluruh bagian struktur atom. Tembaga (Cu) sering dipakai dalam pembuatan kawat penghantar lisrik. 4. Meabilitas, yaitu kemampuan logam untuk ditempa atau diubah menjadi bentuk lembaran. Sifat ini digunakan oleh pandai besi untuk membuat sepatu kuda dari batangan logam. Gulungan baja (besi) penggiling menggunakan sifat ini saat mereka mengulung batangan baja menjadi lembaran tipis untuk pembuatan alat-alat rumah tangga. Hal ini karena kemampuan atom-atom logam untuk menggelimpang antara atom yang satu dengan atom yang lain menjadi posisi yang baru tanpa memutuskan ikatan logam.
  • 13. 5. Duktilitas yaitu kemampuan logam dirubah menjadi kawat dengan sifatnya yang mudah meregang jika ditarik. Tembaga (Cu) dapat digunakan sebagai bahan baku pembuatan kawat. 6. Semua logam merupakan padatan pada suhu kamar dengan pengecualian raksa atau merkuri (Hg) yang berupa cairan pada suhu kamar. 7. Semua logam bersifat keras, kecuali natrium (Na) dan kalium (Ca), yang lunak dan dapat dipotong dengan pisau. 8. Umumnya logam memiliki kepadatan yang tinggi sehingga terasa berat jika dibawa. 9. Logam juga dapat menimbulkan suara yang nyaring jika dipukul, sehingga dapat digunakan dalam pembuatan bel atau lonceng. 10. Logam dapat ditarik magnet, sehingga logam disebut diamagnetik, misalnya besi (Fe).
  • 14. Non Logam Nonlogam adalah kelompok unsur kimia yang bersifat elektronegatif, yaitu lebih mudah menarik elektron valensi dari atom lain dari pada melepaskannya. Unsur-unsur yang termasuk dalam nonlogam adalah: 1. Halogen : Fluorine (F), Chlorine (Cl), Bromine (Br), Iodine (I), Astatine (At), Ununseptium (Uus). 2. Gas mulia : Helium (H), Neon (Ne), Argon (Ar), Krypton (Kr), Xenon (Xe), Radon (Rn), Ununoctium (Uuo). 3.Nonlogam lainnya : Hidrogen (H), Carbon (C), Nitrogen (N), Phosphorus (F), Oxygen (O), Sulfur (B), Selenium (Se). Sebagian besar nonlogam ditemukan pada bagian atas tabel periodik, kecuali hidrogen yang terletak pada bagian kiri atas bersama logam alkali. Walaupun hanya terdiri dari 20 unsur, dibandingkan dengan lebih dari 80 lebih jenis logam, nonlogam merupakan penyusun sebagian besar isi bumi, terutama lapisan luarnya. Pada tabel periodik, unsur-unsur di daerah perbatasan antara logam dan nonlogam mempunyai sifat ganda. Misalnya unsur Boron (B) dan Silikon (Si) merupakan unsur nonlogam yang memilki beberapa sifat logam yang disebut unsur metaloid. Contoh unsur non logam : a. Golongan IA = hidrogen b. Golongan IVA = karbon c. Golongan VA = nitrogen, fosfor d. Golongan VIA = oksigen, belerang, selenium e. Golongan VIIA = Fosfor, clorin, Bromin, Iodium f. Golongan VIIIA