SlideShare a Scribd company logo
Sistem periodik unsur dan sifat 
keperiodikan
Bentuk lain sistem periodik unsur
Pembagian blok dalam sistem periodik 
unsur
Konfigurasi elektron beberapa unsur
Konfigurasi elektron beberapa unsur
Konfigurasi elektron beberapa unsur
Pembagian blok dalam sistem periodik 
unsur
sifat keperiodikan unsur 
Skala jari jari atom unsur (dalam Angstrom)
sifat keperiodikan unsur 
Skala jari jari atom unsur (dalam Angstrom)
Jari-jari Atom 
• Jari-jari atom adalah jarak dari inti atom sampai kulit 
terluar. Bagi unsur-unsur yang segolongan, jari-jari 
atom makin ke bawah makin besar sebab jumlah kulit 
yang dimiliki atom makin banyak, sehingga kulit terluar 
makin jauh dari inti atom. 
• Unsur-unsur yang seperiode memiliki jumlah kulit yang 
sama. Akan tetapi, tidaklah berarti mereka memiliki 
jari-jari atom yang sama pula. Semakin ke kanan letak 
unsur, proton dan elektron yang dimiliki makin banyak, 
sehingga tarik-menarik inti dengan elektron makin 
kuat. Akibatnya, elektron-elektron terluar tertarik lebih 
dekat ke arah inti. Jadi, bagi unsur-unsur yang 
seperiode, jari-jari atom makin ke kanan makin kecil.
sifat keperiodikan unsur 
grafik energi ionisasi
Energi Ionisasi 
• Energi ionisasi adalah energi yang diperlukan untuk melepaskan elektron 
terluar suatu atom. 
• Energi ionisasi ini dinyatakan dalam satuan kJ mol–1. 
• Unsur-unsur yang segolongan, energi ionisasinya makin ke bawah semakin 
kecil karena elektron terluar makin jauh dari inti (gaya tarik inti makin 
lemah), sehingga elektron terluar makin mudah dilepaskan. 
• Sedangkan unsur-unsur yang seperiode, gaya tarik inti makin ke kanan 
makin kuat, sehingga energi ionisasi pada umumnya makin ke kanan 
makin besar. 
• Ada beberapa perkecualian yang perlu diperhatikan. Golongan IIA, VA, dan 
VIIIA ternyata mempunyai energi ionisasi yang sangat besar, bahkan lebih 
besar daripada energi ionisasi unsur di sebelah kanannya, yaitu IIIA dan 
VIA. Hal ini terjadi karena unsur-unsur golongan IIA, VA, dan VIIIA 
mempunyai konfigurasi elektron yang relatif stabil, sehingga elektron 
sukar dilepaskan.
sifat keperiodikan unsur 
Tabel Skala energi ionisasi unsur (dalam eV)
sifat keperiodikan unsur 
Tabel Skala Keelektronegatifan Atom Unsur (dalam eV)
Nilai keelektonegatifan unsur unsur
Keelektronegatifan 
• Keelektronegatifan adalah kemampuan atau kecenderungan suatu 
atom untuk menangkap atau menarik elektron dari atom lain. 
• Misalnya, fluorin memiliki kecenderungan menarik elektron lebih 
kuat daripada hidrogen. 
• Konsep keelektronegatifan ini pertama kali diajukan oleh Linus 
Pauling (1901 – 1994) pada tahun 1932. 
• Unsur-unsur yang segolongan, keelektronegatifan makin ke bawah 
makin kecil sebab gaya tarik inti makin lemah. Sedangkan unsur-unsur 
yang seperiode, keelektronegatifan makin ke kanan makin 
besar. Akan tetapi perlu diingat bahwa golongan VIIIA tidak 
mempunyai keelektronegatifan. Hal ini karena sudah memiliki 8 
elektron di kulit terluar. Jadi keelektronegatifan terbesar berada 
pada golongan VIIA.
sifat keperiodikan unsur 
Tabel Skala afinitas elektron unsur (dalam eV)
Afinitas Elektron 
• Afinitas elektron adalah energi yang menyertai proses penambahan 1 
elektron pada satu atom netral dalam wujud gas, sehingga terbentuk ion 
bermuatan –1. Afinitas elektron juga dinyatakan dalam kJ mol–1. 
• Unsur yang memiliki afinitas elektron bertanda negatif, berarti mempunyai 
kecenderungan lebih besar dalam menyerap elektron daripada unsur yang 
afinitas elektronnya bertanda positif. Makin negatif nilai afinitas elektron, 
maka makin besar kecenderungan unsur tersebut dalam menyerap 
elektron (kecenderungan membentuk ion negatif). 
• Dalam satu golongan, afinitas elektron cenderung berkurang dari atas ke 
bawah. 
• Dalam satu periode, afinitas elektron cenderung bertambah dari kiri ke 
kanan. 
• Kecuali unsur alkali tanah dan gas mulia, semua unsur golongan utama 
mempunyai afinitas elektron bertanda negatif. Afinitas elektron terbesar 
dimiliki oleh golongan halogen.
Konfigurasi elektron
Konfigurasi elektron
Penentuan golongan dan periode 
berdasarkan konfigurasi elektron
Penentuan golongan pada unsur 
transisi
Perbedaan teoritis dengan eksperimen

More Related Content

What's hot

BUKU PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 11 KURIKULUM MERDEKA
BUKU PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 11 KURIKULUM MERDEKABUKU PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 11 KURIKULUM MERDEKA
BUKU PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 11 KURIKULUM MERDEKA
TiaraMuzdalifah
 
Konduktor Dua Keping Sejajar dan Konduktor Bola Berongga
Konduktor Dua Keping Sejajar dan Konduktor Bola BeronggaKonduktor Dua Keping Sejajar dan Konduktor Bola Berongga
Konduktor Dua Keping Sejajar dan Konduktor Bola Berongga
anggundiantriana
 
DISIPLIN POSITIF.pptx
DISIPLIN POSITIF.pptxDISIPLIN POSITIF.pptx
DISIPLIN POSITIF.pptx
taufikabdul3
 
Kelompok 8 medan listrik
Kelompok 8 medan listrikKelompok 8 medan listrik
Kelompok 8 medan listrik
putrisagut
 
Ppt materi listrik statis
Ppt materi listrik statisPpt materi listrik statis
Ppt materi listrik statis
Adi Prayetno
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 8 Fase D Bab 5 Jati Diri Bangsa Dan Bud...
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 8 Fase D Bab 5 Jati Diri Bangsa Dan Bud...Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 8 Fase D Bab 5 Jati Diri Bangsa Dan Bud...
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 8 Fase D Bab 5 Jati Diri Bangsa Dan Bud...
Fathan Emran
 
Pengaruh cahaya bagi pertumbuhan tanaman kacang hijau
Pengaruh cahaya bagi pertumbuhan tanaman kacang hijauPengaruh cahaya bagi pertumbuhan tanaman kacang hijau
Pengaruh cahaya bagi pertumbuhan tanaman kacang hijau
Universities Pendidikan Ganesha
 
Makanan khas indonesia tiap provinsi di indonesia
Makanan khas indonesia tiap provinsi di indonesiaMakanan khas indonesia tiap provinsi di indonesia
Makanan khas indonesia tiap provinsi di indonesia
Naila N. K
 
Peraturan permainan sepak bola
Peraturan permainan sepak bolaPeraturan permainan sepak bola
Peraturan permainan sepak bola
islamic state university of alauddin makassar
 
[Fisika] sumber arus listrik
[Fisika] sumber arus listrik[Fisika] sumber arus listrik
[Fisika] sumber arus listrik
helmyshin1
 
Alat musik tradisional indonesia
Alat musik tradisional indonesiaAlat musik tradisional indonesia
Alat musik tradisional indonesia
Yodi Permana
 
PPT PKN Gotong Royong.pptx
PPT PKN Gotong Royong.pptxPPT PKN Gotong Royong.pptx
PPT PKN Gotong Royong.pptx
HafidMuhammadRafdi
 
Adat Mantu
Adat MantuAdat Mantu
Adat Mantu
Yustika Nurani
 
PPT Arus Bolak-balik.pptx
PPT Arus Bolak-balik.pptxPPT Arus Bolak-balik.pptx
PPT Arus Bolak-balik.pptx
WildanAngelou
 
Energi Potensial dan Potensial Listrik
Energi Potensial dan Potensial ListrikEnergi Potensial dan Potensial Listrik
Energi Potensial dan Potensial Listrik
Dyah Puspagarini
 
Ruang Kolaborasi - Pembelajaran Paradigma Baru.pptx
Ruang Kolaborasi - Pembelajaran Paradigma Baru.pptxRuang Kolaborasi - Pembelajaran Paradigma Baru.pptx
Ruang Kolaborasi - Pembelajaran Paradigma Baru.pptx
ssuser4fb7cf1
 
Latihan Soal Trigonometri Kelas XI
Latihan Soal Trigonometri Kelas XILatihan Soal Trigonometri Kelas XI
Latihan Soal Trigonometri Kelas XI
DeviPurnama
 
MATERI P5 Batusuki.pptx
MATERI P5 Batusuki.pptxMATERI P5 Batusuki.pptx
MATERI P5 Batusuki.pptx
agus75172
 
Zat adiktif-dan-psikotropika kelas 8
Zat adiktif-dan-psikotropika kelas 8Zat adiktif-dan-psikotropika kelas 8
Zat adiktif-dan-psikotropika kelas 8Lili Andajani
 

What's hot (20)

BUKU PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 11 KURIKULUM MERDEKA
BUKU PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 11 KURIKULUM MERDEKABUKU PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 11 KURIKULUM MERDEKA
BUKU PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 11 KURIKULUM MERDEKA
 
Konduktor Dua Keping Sejajar dan Konduktor Bola Berongga
Konduktor Dua Keping Sejajar dan Konduktor Bola BeronggaKonduktor Dua Keping Sejajar dan Konduktor Bola Berongga
Konduktor Dua Keping Sejajar dan Konduktor Bola Berongga
 
Ppt1 kemagnetan
Ppt1 kemagnetanPpt1 kemagnetan
Ppt1 kemagnetan
 
DISIPLIN POSITIF.pptx
DISIPLIN POSITIF.pptxDISIPLIN POSITIF.pptx
DISIPLIN POSITIF.pptx
 
Kelompok 8 medan listrik
Kelompok 8 medan listrikKelompok 8 medan listrik
Kelompok 8 medan listrik
 
Ppt materi listrik statis
Ppt materi listrik statisPpt materi listrik statis
Ppt materi listrik statis
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 8 Fase D Bab 5 Jati Diri Bangsa Dan Bud...
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 8 Fase D Bab 5 Jati Diri Bangsa Dan Bud...Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 8 Fase D Bab 5 Jati Diri Bangsa Dan Bud...
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 8 Fase D Bab 5 Jati Diri Bangsa Dan Bud...
 
Pengaruh cahaya bagi pertumbuhan tanaman kacang hijau
Pengaruh cahaya bagi pertumbuhan tanaman kacang hijauPengaruh cahaya bagi pertumbuhan tanaman kacang hijau
Pengaruh cahaya bagi pertumbuhan tanaman kacang hijau
 
Makanan khas indonesia tiap provinsi di indonesia
Makanan khas indonesia tiap provinsi di indonesiaMakanan khas indonesia tiap provinsi di indonesia
Makanan khas indonesia tiap provinsi di indonesia
 
Peraturan permainan sepak bola
Peraturan permainan sepak bolaPeraturan permainan sepak bola
Peraturan permainan sepak bola
 
[Fisika] sumber arus listrik
[Fisika] sumber arus listrik[Fisika] sumber arus listrik
[Fisika] sumber arus listrik
 
Alat musik tradisional indonesia
Alat musik tradisional indonesiaAlat musik tradisional indonesia
Alat musik tradisional indonesia
 
PPT PKN Gotong Royong.pptx
PPT PKN Gotong Royong.pptxPPT PKN Gotong Royong.pptx
PPT PKN Gotong Royong.pptx
 
Adat Mantu
Adat MantuAdat Mantu
Adat Mantu
 
PPT Arus Bolak-balik.pptx
PPT Arus Bolak-balik.pptxPPT Arus Bolak-balik.pptx
PPT Arus Bolak-balik.pptx
 
Energi Potensial dan Potensial Listrik
Energi Potensial dan Potensial ListrikEnergi Potensial dan Potensial Listrik
Energi Potensial dan Potensial Listrik
 
Ruang Kolaborasi - Pembelajaran Paradigma Baru.pptx
Ruang Kolaborasi - Pembelajaran Paradigma Baru.pptxRuang Kolaborasi - Pembelajaran Paradigma Baru.pptx
Ruang Kolaborasi - Pembelajaran Paradigma Baru.pptx
 
Latihan Soal Trigonometri Kelas XI
Latihan Soal Trigonometri Kelas XILatihan Soal Trigonometri Kelas XI
Latihan Soal Trigonometri Kelas XI
 
MATERI P5 Batusuki.pptx
MATERI P5 Batusuki.pptxMATERI P5 Batusuki.pptx
MATERI P5 Batusuki.pptx
 
Zat adiktif-dan-psikotropika kelas 8
Zat adiktif-dan-psikotropika kelas 8Zat adiktif-dan-psikotropika kelas 8
Zat adiktif-dan-psikotropika kelas 8
 

Similar to Sifat keperiodikan sistem periodik unsur

Sifat keperiodikan
Sifat keperiodikanSifat keperiodikan
Sifat keperiodikanRizky Hilman
 
Sistem periodik fixing
Sistem periodik fixingSistem periodik fixing
Sistem periodik fixingAchmad Rois
 
SIFAT KEPERIODIKAN UNSUR
SIFAT KEPERIODIKAN UNSURSIFAT KEPERIODIKAN UNSUR
SIFAT KEPERIODIKAN UNSUR
Clarissa Firyal Khansa
 
Ppt sifat keperiodikan unsur
Ppt sifat keperiodikan unsurPpt sifat keperiodikan unsur
Ppt sifat keperiodikan unsurNakashima Taiki
 
Sifat Periodik Unsur Presentation
Sifat Periodik Unsur PresentationSifat Periodik Unsur Presentation
Sifat Periodik Unsur Presentation
hafizona
 
Kimia Dasar
Kimia DasarKimia Dasar
Kimia Dasar
TioPutraWendari1
 
SISTEM PERIODIK UNSUR.pptx
SISTEM PERIODIK UNSUR.pptxSISTEM PERIODIK UNSUR.pptx
SISTEM PERIODIK UNSUR.pptx
JogiRobertoSitanggan
 
Sistem periodik unsur
Sistem periodik unsurSistem periodik unsur
Sistem periodik unsur
hartandijanuar
 
SISTEM_PERIODIK_UNSUR.pptx
SISTEM_PERIODIK_UNSUR.pptxSISTEM_PERIODIK_UNSUR.pptx
SISTEM_PERIODIK_UNSUR.pptx
KakaChems
 
Sistem periodik unsur
Sistem periodik unsurSistem periodik unsur
Sistem periodik unsur
WahyuRamadhan94
 
SISTEM_PERIODIK_UNSUR.pptx
SISTEM_PERIODIK_UNSUR.pptxSISTEM_PERIODIK_UNSUR.pptx
SISTEM_PERIODIK_UNSUR.pptx
ArdiansahArdiansah6
 
Sistem periodik unsur (sederhana)
Sistem periodik unsur (sederhana)Sistem periodik unsur (sederhana)
SIFAT SISTEM PERIODIK UNSUR : Energi ionisasi (KIMIA KELAS X)
SIFAT SISTEM PERIODIK UNSUR : Energi ionisasi (KIMIA KELAS X)SIFAT SISTEM PERIODIK UNSUR : Energi ionisasi (KIMIA KELAS X)
SIFAT SISTEM PERIODIK UNSUR : Energi ionisasi (KIMIA KELAS X)
Khansha Hanak
 
sifat sifat unsur sistem periodik
sifat sifat unsur sistem periodiksifat sifat unsur sistem periodik
sifat sifat unsur sistem periodik
saldilaputri
 
Sistem periodik unsur
Sistem periodik unsurSistem periodik unsur
Sistem periodik unsursuwanto89
 
sifat keperiodikan unsur
sifat keperiodikan unsursifat keperiodikan unsur
sifat keperiodikan unsur
Ilmiyah Nur Rahmatika
 
Kimia: Sifat-Sifat Sistem Periodik
Kimia: Sifat-Sifat Sistem PeriodikKimia: Sifat-Sifat Sistem Periodik
Kimia: Sifat-Sifat Sistem Periodik
Viola Valisa
 

Similar to Sifat keperiodikan sistem periodik unsur (20)

Tugas 2 kimia
Tugas 2 kimiaTugas 2 kimia
Tugas 2 kimia
 
Sifatperiodikunsur
SifatperiodikunsurSifatperiodikunsur
Sifatperiodikunsur
 
Sifat keperiodikan
Sifat keperiodikanSifat keperiodikan
Sifat keperiodikan
 
Sistem periodik fixing
Sistem periodik fixingSistem periodik fixing
Sistem periodik fixing
 
SIFAT KEPERIODIKAN UNSUR
SIFAT KEPERIODIKAN UNSURSIFAT KEPERIODIKAN UNSUR
SIFAT KEPERIODIKAN UNSUR
 
Ppt sifat keperiodikan unsur
Ppt sifat keperiodikan unsurPpt sifat keperiodikan unsur
Ppt sifat keperiodikan unsur
 
Unsur
UnsurUnsur
Unsur
 
Sifat Periodik Unsur Presentation
Sifat Periodik Unsur PresentationSifat Periodik Unsur Presentation
Sifat Periodik Unsur Presentation
 
Kimia Dasar
Kimia DasarKimia Dasar
Kimia Dasar
 
SISTEM PERIODIK UNSUR.pptx
SISTEM PERIODIK UNSUR.pptxSISTEM PERIODIK UNSUR.pptx
SISTEM PERIODIK UNSUR.pptx
 
Sistem periodik unsur
Sistem periodik unsurSistem periodik unsur
Sistem periodik unsur
 
SISTEM_PERIODIK_UNSUR.pptx
SISTEM_PERIODIK_UNSUR.pptxSISTEM_PERIODIK_UNSUR.pptx
SISTEM_PERIODIK_UNSUR.pptx
 
Sistem periodik unsur
Sistem periodik unsurSistem periodik unsur
Sistem periodik unsur
 
SISTEM_PERIODIK_UNSUR.pptx
SISTEM_PERIODIK_UNSUR.pptxSISTEM_PERIODIK_UNSUR.pptx
SISTEM_PERIODIK_UNSUR.pptx
 
Sistem periodik unsur (sederhana)
Sistem periodik unsur (sederhana)Sistem periodik unsur (sederhana)
Sistem periodik unsur (sederhana)
 
SIFAT SISTEM PERIODIK UNSUR : Energi ionisasi (KIMIA KELAS X)
SIFAT SISTEM PERIODIK UNSUR : Energi ionisasi (KIMIA KELAS X)SIFAT SISTEM PERIODIK UNSUR : Energi ionisasi (KIMIA KELAS X)
SIFAT SISTEM PERIODIK UNSUR : Energi ionisasi (KIMIA KELAS X)
 
sifat sifat unsur sistem periodik
sifat sifat unsur sistem periodiksifat sifat unsur sistem periodik
sifat sifat unsur sistem periodik
 
Sistem periodik unsur
Sistem periodik unsurSistem periodik unsur
Sistem periodik unsur
 
sifat keperiodikan unsur
sifat keperiodikan unsursifat keperiodikan unsur
sifat keperiodikan unsur
 
Kimia: Sifat-Sifat Sistem Periodik
Kimia: Sifat-Sifat Sistem PeriodikKimia: Sifat-Sifat Sistem Periodik
Kimia: Sifat-Sifat Sistem Periodik
 

Sifat keperiodikan sistem periodik unsur

  • 1. Sistem periodik unsur dan sifat keperiodikan
  • 2.
  • 3.
  • 4. Bentuk lain sistem periodik unsur
  • 5. Pembagian blok dalam sistem periodik unsur
  • 9. Pembagian blok dalam sistem periodik unsur
  • 10. sifat keperiodikan unsur Skala jari jari atom unsur (dalam Angstrom)
  • 11. sifat keperiodikan unsur Skala jari jari atom unsur (dalam Angstrom)
  • 12. Jari-jari Atom • Jari-jari atom adalah jarak dari inti atom sampai kulit terluar. Bagi unsur-unsur yang segolongan, jari-jari atom makin ke bawah makin besar sebab jumlah kulit yang dimiliki atom makin banyak, sehingga kulit terluar makin jauh dari inti atom. • Unsur-unsur yang seperiode memiliki jumlah kulit yang sama. Akan tetapi, tidaklah berarti mereka memiliki jari-jari atom yang sama pula. Semakin ke kanan letak unsur, proton dan elektron yang dimiliki makin banyak, sehingga tarik-menarik inti dengan elektron makin kuat. Akibatnya, elektron-elektron terluar tertarik lebih dekat ke arah inti. Jadi, bagi unsur-unsur yang seperiode, jari-jari atom makin ke kanan makin kecil.
  • 13. sifat keperiodikan unsur grafik energi ionisasi
  • 14. Energi Ionisasi • Energi ionisasi adalah energi yang diperlukan untuk melepaskan elektron terluar suatu atom. • Energi ionisasi ini dinyatakan dalam satuan kJ mol–1. • Unsur-unsur yang segolongan, energi ionisasinya makin ke bawah semakin kecil karena elektron terluar makin jauh dari inti (gaya tarik inti makin lemah), sehingga elektron terluar makin mudah dilepaskan. • Sedangkan unsur-unsur yang seperiode, gaya tarik inti makin ke kanan makin kuat, sehingga energi ionisasi pada umumnya makin ke kanan makin besar. • Ada beberapa perkecualian yang perlu diperhatikan. Golongan IIA, VA, dan VIIIA ternyata mempunyai energi ionisasi yang sangat besar, bahkan lebih besar daripada energi ionisasi unsur di sebelah kanannya, yaitu IIIA dan VIA. Hal ini terjadi karena unsur-unsur golongan IIA, VA, dan VIIIA mempunyai konfigurasi elektron yang relatif stabil, sehingga elektron sukar dilepaskan.
  • 15. sifat keperiodikan unsur Tabel Skala energi ionisasi unsur (dalam eV)
  • 16. sifat keperiodikan unsur Tabel Skala Keelektronegatifan Atom Unsur (dalam eV)
  • 18. Keelektronegatifan • Keelektronegatifan adalah kemampuan atau kecenderungan suatu atom untuk menangkap atau menarik elektron dari atom lain. • Misalnya, fluorin memiliki kecenderungan menarik elektron lebih kuat daripada hidrogen. • Konsep keelektronegatifan ini pertama kali diajukan oleh Linus Pauling (1901 – 1994) pada tahun 1932. • Unsur-unsur yang segolongan, keelektronegatifan makin ke bawah makin kecil sebab gaya tarik inti makin lemah. Sedangkan unsur-unsur yang seperiode, keelektronegatifan makin ke kanan makin besar. Akan tetapi perlu diingat bahwa golongan VIIIA tidak mempunyai keelektronegatifan. Hal ini karena sudah memiliki 8 elektron di kulit terluar. Jadi keelektronegatifan terbesar berada pada golongan VIIA.
  • 19. sifat keperiodikan unsur Tabel Skala afinitas elektron unsur (dalam eV)
  • 20. Afinitas Elektron • Afinitas elektron adalah energi yang menyertai proses penambahan 1 elektron pada satu atom netral dalam wujud gas, sehingga terbentuk ion bermuatan –1. Afinitas elektron juga dinyatakan dalam kJ mol–1. • Unsur yang memiliki afinitas elektron bertanda negatif, berarti mempunyai kecenderungan lebih besar dalam menyerap elektron daripada unsur yang afinitas elektronnya bertanda positif. Makin negatif nilai afinitas elektron, maka makin besar kecenderungan unsur tersebut dalam menyerap elektron (kecenderungan membentuk ion negatif). • Dalam satu golongan, afinitas elektron cenderung berkurang dari atas ke bawah. • Dalam satu periode, afinitas elektron cenderung bertambah dari kiri ke kanan. • Kecuali unsur alkali tanah dan gas mulia, semua unsur golongan utama mempunyai afinitas elektron bertanda negatif. Afinitas elektron terbesar dimiliki oleh golongan halogen.
  • 22.
  • 24. Penentuan golongan dan periode berdasarkan konfigurasi elektron
  • 25.
  • 26. Penentuan golongan pada unsur transisi