SlideShare a Scribd company logo
1 of 2
Tipe-tipe longsoran tanah
Berdasarkan tipenya, longsoran tanah dapat dikelompokkan menjadi 3 (tiga) yaitu:
a. Longsoran tanah tipe aliran lambat (slow flowage ) terdiri dari:
1. Rayapan (Creep): perpindahan material batuan dan tanah ke arah kaki lereng dengan
pergerakan yang sangat lambat.
2. Rayapan tanah (Soil creep): perpindahan material tanah ke arah kaki lereng
3. Rayapan talus (Talus creep): perpindahan ke arah kaki lereng dari material talus/scree.
4. Rayapan batuan (Rock creep): perpindahan ke arah kaki lereng dari blok-blok batuan.
5. Rayapan batuan glacier (Rock-glacier creep): perpindahan ke arah kaki lereng dari
limbah batuan.
6. Solifluction/Liquefaction: aliran yang sangat berlahan ke arah kaki lereng dari material
debris batuan yang jenuh air.
b. Longsoran tanah tipe aliran cepat (rapid flowage) terdiri dari :
1. Aliran lumpur (Mudflow) : perpindahan dari material lempung dan lanau yang jenuh air
pada teras yang berlereng landai.
2. Aliran masa tanah dan batuan (Earthflow): perpindahan secara cepat dari material debris
batuan yang jenuh air.
3. Aliran campuran masa tanah dan batuan (Debris avalanche): suatu aliran yang meluncur
dari debris batuan pada celah yang sempit dan berlereng terjal.
c. Longsoran tanah tipe luncuran (landslides) terdiridari :
1. Nendatan (Slump): luncuran kebawah dari satu atau beberapa bagian debris batuan,
umumnya membentuk gerakan rotasional.
2. Luncuran dari campuran masa tanah dan batuan (Debris slide): luncuran yang sangat
cepat ke arah kaki lereng dari material tanah yang tidak terkonsolidasi (debris) dan hasil
luncuran ini ditandai oleh suatu bidang rotasi pada bagian belakang bidang luncurnya.
3. Gerakan jatuh bebas dari campuran masa tanah dan batuan (Debris fall): adalah luncuran
material debris tanah secara vertikal akibat gravitasi.
4. Luncuran masa batuan (Rock slide): luncuran dari masa batuan melalui bidang
perlapisan, joint (kekar), atau permukaan patahan/sesar.
5. Gerakan jatuh bebas masa batuan (Rock fall): adalah luncuran jatuh bebas dari blok
batuan pada lereng-lereng yang sangat terjal.
6. Amblesan (Subsidence): penurunan permukaan tanah yang disebabkan oleh pemadatan
dan isostasi/gravitasi.
Faktor
penyebab
longsoran
tanah
Faktor-faktor yang mempengaruhi longsoran tanah dapat dikelompokkan menjadi 2, yaitu faktor
yang bersifat pasif dan faktor yang bersifat aktif.
a. Faktor yang bersifat pasif pada longsoran tanah adalah:
1. Litologi: material yang tidak terkonsolidasi atau rentan dan mudah meluncur karena
basah akibat masuknya air ke dalam tanah.
2. Susunan Batuan (stratigrafi): perlapisan batuan dan perselingan batuan antara batuan
lunak dan batuan keras atau perselingan antara batuan yang permeable dan batuan
impermeabel.
3. Struktur geologi: jarak antara rekahan/joint pada batuan, patahan, zona hancuran, bidang
foliasi, dan kemiringan lapisan batuan yang besar.
4. Topografi: lereng yang terjal atau vertikal.
5. Iklim: perubahan temperatur tahunan yang ekstrim dengan frekuensi hujan yang intensif.
6. Material organik: lebat atau jarangnya vegetasi.
b. Faktor yang bersifat aktif pada longsoran tanah adalah:
1. Gangguan yang terjadi secara alamiah ataupun buatan.
2. Kemiringan lereng yang menjadi terjal karena aliran air.
3. Pengisian air ke dalam tanah yang melebihi kapasitasnya, sehingga tanah menjadi jenuh
air.
4. Getaran-getaran tanah yang diakibatkan oleh seismisitas atau kendaran berat.

More Related Content

What's hot

Pengertian tanah dan batuan
Pengertian tanah dan batuanPengertian tanah dan batuan
Pengertian tanah dan batuan
FNfadly
 
Tanah Longsor: Pembahasan, Mitigasi, dan Hukum Perundang-ungdangannya
Tanah Longsor: Pembahasan, Mitigasi, dan Hukum Perundang-ungdangannyaTanah Longsor: Pembahasan, Mitigasi, dan Hukum Perundang-ungdangannya
Tanah Longsor: Pembahasan, Mitigasi, dan Hukum Perundang-ungdangannya
Hansen Wijaya
 
Ppt struktur geo2
Ppt struktur geo2Ppt struktur geo2
Ppt struktur geo2
4211410001
 

What's hot (20)

Genesa bahan galian
Genesa bahan galian Genesa bahan galian
Genesa bahan galian
 
Pengertian tanah dan batuan
Pengertian tanah dan batuanPengertian tanah dan batuan
Pengertian tanah dan batuan
 
Makalah Geologi Teknik Bab Intrusi
Makalah Geologi Teknik Bab IntrusiMakalah Geologi Teknik Bab Intrusi
Makalah Geologi Teknik Bab Intrusi
 
Geologi Rekayasa
Geologi RekayasaGeologi Rekayasa
Geologi Rekayasa
 
Metode penanganan kelongsoran dalam menjaga infrastruktur yang telah ada
Metode penanganan kelongsoran dalam menjaga infrastruktur yang telah adaMetode penanganan kelongsoran dalam menjaga infrastruktur yang telah ada
Metode penanganan kelongsoran dalam menjaga infrastruktur yang telah ada
 
Geologi Fisik : Hukum dasar geologi
Geologi Fisik : Hukum dasar geologiGeologi Fisik : Hukum dasar geologi
Geologi Fisik : Hukum dasar geologi
 
geologi umum
geologi umum geologi umum
geologi umum
 
Materi MK Geomorfologi Dasar Mengenai Bentuklahan Bentukan Asal Angin/Aeolin
Materi MK Geomorfologi Dasar Mengenai Bentuklahan Bentukan Asal Angin/AeolinMateri MK Geomorfologi Dasar Mengenai Bentuklahan Bentukan Asal Angin/Aeolin
Materi MK Geomorfologi Dasar Mengenai Bentuklahan Bentukan Asal Angin/Aeolin
 
DASAR GEOLOGI TEKNIK
DASAR GEOLOGI TEKNIKDASAR GEOLOGI TEKNIK
DASAR GEOLOGI TEKNIK
 
Kata pengantar
Kata pengantarKata pengantar
Kata pengantar
 
Tanah Longsor: Pembahasan, Mitigasi, dan Hukum Perundang-ungdangannya
Tanah Longsor: Pembahasan, Mitigasi, dan Hukum Perundang-ungdangannyaTanah Longsor: Pembahasan, Mitigasi, dan Hukum Perundang-ungdangannya
Tanah Longsor: Pembahasan, Mitigasi, dan Hukum Perundang-ungdangannya
 
Struktur Geology Unconformity
Struktur Geology UnconformityStruktur Geology Unconformity
Struktur Geology Unconformity
 
Tanah longsor2
Tanah longsor2Tanah longsor2
Tanah longsor2
 
Abu vulkanik
Abu vulkanikAbu vulkanik
Abu vulkanik
 
Pergerakan jisim
Pergerakan jisimPergerakan jisim
Pergerakan jisim
 
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...
 
Analisa
AnalisaAnalisa
Analisa
 
Ppt struktur geo2
Ppt struktur geo2Ppt struktur geo2
Ppt struktur geo2
 
Potensi longsor
Potensi longsorPotensi longsor
Potensi longsor
 
Tanah longsor2
Tanah longsor2Tanah longsor2
Tanah longsor2
 

Viewers also liked

REFERENCES 1.0
REFERENCES 1.0REFERENCES 1.0
REFERENCES 1.0
David Lyon
 
Tarea del seminario 6
Tarea del seminario 6Tarea del seminario 6
Tarea del seminario 6
mansiedel
 
DaleCarnegiecertificate
DaleCarnegiecertificateDaleCarnegiecertificate
DaleCarnegiecertificate
Randy Smith
 
Tim Boone Resume and References
Tim Boone Resume and ReferencesTim Boone Resume and References
Tim Boone Resume and References
Tim Boone
 
Barthes & narrative codes
Barthes & narrative codesBarthes & narrative codes
Barthes & narrative codes
montelly
 
Deporte de orientación
Deporte de orientaciónDeporte de orientación
Deporte de orientación
ireneafdz
 
2012 rennes-actes forum sos hepatites
2012 rennes-actes forum sos hepatites2012 rennes-actes forum sos hepatites
2012 rennes-actes forum sos hepatites
soshepatites
 

Viewers also liked (20)

certificate1
certificate1certificate1
certificate1
 
VentureCapital in Österreich. Aktueller Status 2013
VentureCapital in Österreich. Aktueller Status 2013VentureCapital in Österreich. Aktueller Status 2013
VentureCapital in Österreich. Aktueller Status 2013
 
5 adverbi.tem
5 adverbi.tem5 adverbi.tem
5 adverbi.tem
 
BBFC
BBFC BBFC
BBFC
 
Uudistuminen 2013 MTV
Uudistuminen 2013 MTVUudistuminen 2013 MTV
Uudistuminen 2013 MTV
 
8 conjunc
8 conjunc8 conjunc
8 conjunc
 
Exposición en Sabina Alta
Exposición en Sabina AltaExposición en Sabina Alta
Exposición en Sabina Alta
 
REFERENCES 1.0
REFERENCES 1.0REFERENCES 1.0
REFERENCES 1.0
 
Tarea del seminario 6
Tarea del seminario 6Tarea del seminario 6
Tarea del seminario 6
 
DaleCarnegiecertificate
DaleCarnegiecertificateDaleCarnegiecertificate
DaleCarnegiecertificate
 
Tarea 1
Tarea 1Tarea 1
Tarea 1
 
Tim Boone Resume and References
Tim Boone Resume and ReferencesTim Boone Resume and References
Tim Boone Resume and References
 
Arte portuguesa contemporânea
Arte portuguesa contemporâneaArte portuguesa contemporânea
Arte portuguesa contemporânea
 
Barthes & narrative codes
Barthes & narrative codesBarthes & narrative codes
Barthes & narrative codes
 
VERB TO BE AND ADJECTIVES EXERCISES
VERB TO BE AND ADJECTIVES EXERCISESVERB TO BE AND ADJECTIVES EXERCISES
VERB TO BE AND ADJECTIVES EXERCISES
 
Driving value - Understanding the potential
Driving value - Understanding the potentialDriving value - Understanding the potential
Driving value - Understanding the potential
 
UPDATED - "Mandela" Twitter Mentions
UPDATED - "Mandela" Twitter MentionsUPDATED - "Mandela" Twitter Mentions
UPDATED - "Mandela" Twitter Mentions
 
Deporte de orientación
Deporte de orientaciónDeporte de orientación
Deporte de orientación
 
2012 rennes-actes forum sos hepatites
2012 rennes-actes forum sos hepatites2012 rennes-actes forum sos hepatites
2012 rennes-actes forum sos hepatites
 
Prsn
PrsnPrsn
Prsn
 

Similar to Tipe kelongsoran tanah

60b17_Modul_1_-_PENGERTIAN__LERENG-LONGSORAN.pptx
60b17_Modul_1_-_PENGERTIAN__LERENG-LONGSORAN.pptx60b17_Modul_1_-_PENGERTIAN__LERENG-LONGSORAN.pptx
60b17_Modul_1_-_PENGERTIAN__LERENG-LONGSORAN.pptx
RuminsarSimbolon
 
Dinamika Litosfer ( Geografi Kelas X)
Dinamika Litosfer ( Geografi Kelas X)Dinamika Litosfer ( Geografi Kelas X)
Dinamika Litosfer ( Geografi Kelas X)
Verani Nurizki
 
10.gerakan tanah, kegempaan, dan gunungapi
10.gerakan tanah, kegempaan, dan gunungapi10.gerakan tanah, kegempaan, dan gunungapi
10.gerakan tanah, kegempaan, dan gunungapi
arisiteru
 

Similar to Tipe kelongsoran tanah (20)

Laporan geoteknik-gerakan-tanah
Laporan geoteknik-gerakan-tanahLaporan geoteknik-gerakan-tanah
Laporan geoteknik-gerakan-tanah
 
60b17_Modul_1_-_PENGERTIAN__LERENG-LONGSORAN.pptx
60b17_Modul_1_-_PENGERTIAN__LERENG-LONGSORAN.pptx60b17_Modul_1_-_PENGERTIAN__LERENG-LONGSORAN.pptx
60b17_Modul_1_-_PENGERTIAN__LERENG-LONGSORAN.pptx
 
Masswasting
MasswastingMasswasting
Masswasting
 
PROSES TENAGA EKSOGEN DAN PENGARUHNYA PADA KEHIDUPAN.pptx
PROSES TENAGA EKSOGEN DAN PENGARUHNYA PADA KEHIDUPAN.pptxPROSES TENAGA EKSOGEN DAN PENGARUHNYA PADA KEHIDUPAN.pptx
PROSES TENAGA EKSOGEN DAN PENGARUHNYA PADA KEHIDUPAN.pptx
 
10880103-Jenis-Jenis-Kegagalan-Cerun.ppt
10880103-Jenis-Jenis-Kegagalan-Cerun.ppt10880103-Jenis-Jenis-Kegagalan-Cerun.ppt
10880103-Jenis-Jenis-Kegagalan-Cerun.ppt
 
Study kasus penurunan bangunan akibat pergerakan tanah
Study kasus penurunan bangunan akibat pergerakan tanahStudy kasus penurunan bangunan akibat pergerakan tanah
Study kasus penurunan bangunan akibat pergerakan tanah
 
Plh longsor
Plh longsorPlh longsor
Plh longsor
 
1052147 634431066424712500
1052147 6344310664247125001052147 634431066424712500
1052147 634431066424712500
 
Dinamika Litosfer ( Geografi Kelas X)
Dinamika Litosfer ( Geografi Kelas X)Dinamika Litosfer ( Geografi Kelas X)
Dinamika Litosfer ( Geografi Kelas X)
 
10.gerakan tanah, kegempaan, dan gunungapi
10.gerakan tanah, kegempaan, dan gunungapi10.gerakan tanah, kegempaan, dan gunungapi
10.gerakan tanah, kegempaan, dan gunungapi
 
Tanah lonsor
Tanah lonsorTanah lonsor
Tanah lonsor
 
Tanah lonsor
Tanah lonsorTanah lonsor
Tanah lonsor
 
Tanah lonsor
Tanah lonsorTanah lonsor
Tanah lonsor
 
Dinamika_Litosfer.ppt
Dinamika_Litosfer.pptDinamika_Litosfer.ppt
Dinamika_Litosfer.ppt
 
Dinamika_Litosfer.ppt
Dinamika_Litosfer.pptDinamika_Litosfer.ppt
Dinamika_Litosfer.ppt
 
LAPISAN_LITOSFER.pptx
LAPISAN_LITOSFER.pptxLAPISAN_LITOSFER.pptx
LAPISAN_LITOSFER.pptx
 
LAPISAN_LITOSFER.pptx
LAPISAN_LITOSFER.pptxLAPISAN_LITOSFER.pptx
LAPISAN_LITOSFER.pptx
 
Geografi STPM-Bahagian A-Tema Sistem Geomorfologi
Geografi STPM-Bahagian A-Tema Sistem GeomorfologiGeografi STPM-Bahagian A-Tema Sistem Geomorfologi
Geografi STPM-Bahagian A-Tema Sistem Geomorfologi
 
Tenaga_Eksogen.pptx
Tenaga_Eksogen.pptxTenaga_Eksogen.pptx
Tenaga_Eksogen.pptx
 
Mass wasting
Mass wastingMass wasting
Mass wasting
 

More from Sylvester Saragih

More from Sylvester Saragih (20)

Presentation washing plant kel. 5 Pencucian batubara dengan jig, pencucian ba...
Presentation washing plant kel. 5 Pencucian batubara dengan jig, pencucian ba...Presentation washing plant kel. 5 Pencucian batubara dengan jig, pencucian ba...
Presentation washing plant kel. 5 Pencucian batubara dengan jig, pencucian ba...
 
Pencucian batubara kel 4 Operasi pemisahan bak media berat dan operasi siklon...
Pencucian batubara kel 4 Operasi pemisahan bak media berat dan operasi siklon...Pencucian batubara kel 4 Operasi pemisahan bak media berat dan operasi siklon...
Pencucian batubara kel 4 Operasi pemisahan bak media berat dan operasi siklon...
 
Kelompok 3 Teori Pengendapan partikel untuk konsentrasi operasi dan prinsip ...
Kelompok 3 Teori Pengendapan partikel untuk konsentrasi operasi  dan prinsip ...Kelompok 3 Teori Pengendapan partikel untuk konsentrasi operasi  dan prinsip ...
Kelompok 3 Teori Pengendapan partikel untuk konsentrasi operasi dan prinsip ...
 
Bahan materi kuliah rekayasa bahan galian industri
Bahan materi kuliah rekayasa bahan galian industriBahan materi kuliah rekayasa bahan galian industri
Bahan materi kuliah rekayasa bahan galian industri
 
Tugas Kelompok II Operasi kominusi dan operasi pengayakan Dalam pencucian bat...
Tugas Kelompok II Operasi kominusi dan operasi pengayakan Dalam pencucian bat...Tugas Kelompok II Operasi kominusi dan operasi pengayakan Dalam pencucian bat...
Tugas Kelompok II Operasi kominusi dan operasi pengayakan Dalam pencucian bat...
 
Uji Ketercucian dalam pencucian batubara (tugas kelompk I)
Uji Ketercucian dalam pencucian batubara (tugas kelompk I)Uji Ketercucian dalam pencucian batubara (tugas kelompk I)
Uji Ketercucian dalam pencucian batubara (tugas kelompk I)
 
186703099 petrologi-batubara
186703099 petrologi-batubara186703099 petrologi-batubara
186703099 petrologi-batubara
 
Kamus istilah tambang
Kamus istilah tambangKamus istilah tambang
Kamus istilah tambang
 
Tugas amdal uu no 32 tahun 2009 pplh terhadap lingkungan tambang
Tugas amdal uu no 32 tahun 2009 pplh terhadap lingkungan tambangTugas amdal uu no 32 tahun 2009 pplh terhadap lingkungan tambang
Tugas amdal uu no 32 tahun 2009 pplh terhadap lingkungan tambang
 
Mine plan
Mine planMine plan
Mine plan
 
Ptm
PtmPtm
Ptm
 
Bahan MK PERALATAN DAN PENGANGKUTAN TAMBANG BAWAH TANAH.Peralatan tambang baw...
Bahan MK PERALATAN DAN PENGANGKUTAN TAMBANG BAWAH TANAH.Peralatan tambang baw...Bahan MK PERALATAN DAN PENGANGKUTAN TAMBANG BAWAH TANAH.Peralatan tambang baw...
Bahan MK PERALATAN DAN PENGANGKUTAN TAMBANG BAWAH TANAH.Peralatan tambang baw...
 
Peralatan tambang bawah tanah 1
Peralatan tambang bawah tanah 1Peralatan tambang bawah tanah 1
Peralatan tambang bawah tanah 1
 
Uu 32 tahun 2009 (pplh)
Uu 32 tahun 2009 (pplh)Uu 32 tahun 2009 (pplh)
Uu 32 tahun 2009 (pplh)
 
Tugas makalah teknik eksplorasi tambang peralatan yang digunakan alam eksplor...
Tugas makalah teknik eksplorasi tambang peralatan yang digunakan alam eksplor...Tugas makalah teknik eksplorasi tambang peralatan yang digunakan alam eksplor...
Tugas makalah teknik eksplorasi tambang peralatan yang digunakan alam eksplor...
 
Humprey spiral 2
Humprey spiral 2Humprey spiral 2
Humprey spiral 2
 
Humprey spiral
Humprey spiralHumprey spiral
Humprey spiral
 
Tugas batubara ii lingkungan dan bentuk endapan batubara, kalsifikasi dan jen...
Tugas batubara ii lingkungan dan bentuk endapan batubara, kalsifikasi dan jen...Tugas batubara ii lingkungan dan bentuk endapan batubara, kalsifikasi dan jen...
Tugas batubara ii lingkungan dan bentuk endapan batubara, kalsifikasi dan jen...
 
Tugas paper cekungan batubara pada pulau kalimantan
Tugas paper cekungan batubara pada pulau kalimantanTugas paper cekungan batubara pada pulau kalimantan
Tugas paper cekungan batubara pada pulau kalimantan
 
Bahan kuliah materi 8
Bahan kuliah materi 8Bahan kuliah materi 8
Bahan kuliah materi 8
 

Recently uploaded

HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
nabilafarahdiba95
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
JuliBriana2
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
JarzaniIsmail
 

Recently uploaded (20)

HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
 
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 

Tipe kelongsoran tanah

  • 1. Tipe-tipe longsoran tanah Berdasarkan tipenya, longsoran tanah dapat dikelompokkan menjadi 3 (tiga) yaitu: a. Longsoran tanah tipe aliran lambat (slow flowage ) terdiri dari: 1. Rayapan (Creep): perpindahan material batuan dan tanah ke arah kaki lereng dengan pergerakan yang sangat lambat. 2. Rayapan tanah (Soil creep): perpindahan material tanah ke arah kaki lereng 3. Rayapan talus (Talus creep): perpindahan ke arah kaki lereng dari material talus/scree. 4. Rayapan batuan (Rock creep): perpindahan ke arah kaki lereng dari blok-blok batuan. 5. Rayapan batuan glacier (Rock-glacier creep): perpindahan ke arah kaki lereng dari limbah batuan. 6. Solifluction/Liquefaction: aliran yang sangat berlahan ke arah kaki lereng dari material debris batuan yang jenuh air. b. Longsoran tanah tipe aliran cepat (rapid flowage) terdiri dari : 1. Aliran lumpur (Mudflow) : perpindahan dari material lempung dan lanau yang jenuh air pada teras yang berlereng landai. 2. Aliran masa tanah dan batuan (Earthflow): perpindahan secara cepat dari material debris batuan yang jenuh air. 3. Aliran campuran masa tanah dan batuan (Debris avalanche): suatu aliran yang meluncur dari debris batuan pada celah yang sempit dan berlereng terjal. c. Longsoran tanah tipe luncuran (landslides) terdiridari : 1. Nendatan (Slump): luncuran kebawah dari satu atau beberapa bagian debris batuan, umumnya membentuk gerakan rotasional. 2. Luncuran dari campuran masa tanah dan batuan (Debris slide): luncuran yang sangat cepat ke arah kaki lereng dari material tanah yang tidak terkonsolidasi (debris) dan hasil luncuran ini ditandai oleh suatu bidang rotasi pada bagian belakang bidang luncurnya. 3. Gerakan jatuh bebas dari campuran masa tanah dan batuan (Debris fall): adalah luncuran material debris tanah secara vertikal akibat gravitasi. 4. Luncuran masa batuan (Rock slide): luncuran dari masa batuan melalui bidang perlapisan, joint (kekar), atau permukaan patahan/sesar. 5. Gerakan jatuh bebas masa batuan (Rock fall): adalah luncuran jatuh bebas dari blok batuan pada lereng-lereng yang sangat terjal. 6. Amblesan (Subsidence): penurunan permukaan tanah yang disebabkan oleh pemadatan dan isostasi/gravitasi. Faktor penyebab longsoran tanah Faktor-faktor yang mempengaruhi longsoran tanah dapat dikelompokkan menjadi 2, yaitu faktor yang bersifat pasif dan faktor yang bersifat aktif. a. Faktor yang bersifat pasif pada longsoran tanah adalah:
  • 2. 1. Litologi: material yang tidak terkonsolidasi atau rentan dan mudah meluncur karena basah akibat masuknya air ke dalam tanah. 2. Susunan Batuan (stratigrafi): perlapisan batuan dan perselingan batuan antara batuan lunak dan batuan keras atau perselingan antara batuan yang permeable dan batuan impermeabel. 3. Struktur geologi: jarak antara rekahan/joint pada batuan, patahan, zona hancuran, bidang foliasi, dan kemiringan lapisan batuan yang besar. 4. Topografi: lereng yang terjal atau vertikal. 5. Iklim: perubahan temperatur tahunan yang ekstrim dengan frekuensi hujan yang intensif. 6. Material organik: lebat atau jarangnya vegetasi. b. Faktor yang bersifat aktif pada longsoran tanah adalah: 1. Gangguan yang terjadi secara alamiah ataupun buatan. 2. Kemiringan lereng yang menjadi terjal karena aliran air. 3. Pengisian air ke dalam tanah yang melebihi kapasitasnya, sehingga tanah menjadi jenuh air. 4. Getaran-getaran tanah yang diakibatkan oleh seismisitas atau kendaran berat.