1. Dokumen ini membahas tentang sterilisasi dan pembuatan media biakan.
2. Ada beberapa metode sterilisasi seperti panas basah, panas kering, dan radiasi. Panas basah menggunakan uap air bertekanan untuk membunuh bakteri dan jamur.
3. Faktor yang mempengaruhi sterilisasi antara lain suhu, waktu, tekanan, dan jenis mikroorganisme. Indikator digunakan untuk memantau efektivitas sterilisasi.
Penerapan EBM Pada Setting Komunitas (Fokus PICO Methode)Gilang Rizki
Β
Dalam materi ini dijelaskan 5 langkah EBM untuk farmasi, mulai langkah 1 yaitu mengumpulkan informasi, langkah 2 memformulasikan pertanyaan dengan metode PICO dst, dst
Materi ini kami buat untuk mahasiswa farmasi stikes telogorejo dan mahasiswa farmasi lainnya
Penggunaan obat pada kehamilan dan menyusuiGilang Rizki
Β
Dalam materi ini dejelaskan farmakoterapi obat pada kondisi hamil dan menyusui ditinjau berdasarkan aspek kefarmasian.
Materi ini kami buat untuk mahasiswa kami mahasiswa farmasi Stikes Telogorejo Semarang dan mahsiswa farmasi lainnya
Farklin IDK Hematologi Semester VI Stikes Telogorejo SemarangGilang Rizki
Β
Berikut merupakan materi ajar mahasiswa farmasi semester VI Stikes Telogorejo Semarang yaitu interpretasi data klinik hematologi, mahasiswa dikenalkan anatomi dan faal darah serta nilai-nilai laboratorium pada kondisi ginjal normal dan pada kondisi patologi
Berikut merupakan materi ajar mahasiswa farmasi semester VI Stikes Telogorejo Semarang yaitu interpretasi data klinik ginjal, mahasiswa dikenalkan anatomi dan faal ginjal serta nilai-nilai laboratorium pada kondisi ginjal normal dan pada kondisi patologi
Identifying DRP's In Community Pharmacy SettingGilang Rizki
Β
in this presentation contain an explanation about what is the DRP, what kind of, how to categories that according to PCNE, and solve the problems with PICO method
Kuliah Pertemuan IV Interpretasi Data Klinik Sistem MukoskeletalGilang Rizki
Β
Pada presentasi ini dijelaskan mulai dari anatomi otot dan tulang secara umum, kemudian reaksi biokimia yang terjadi, serta hasil rekasi yang terjadi seperti terbentuk kreatinin, asam laktat (ph), dan hemoestasis kalsium dalam tulang. saya sertakan link yotube untuk mendengarkan podcast materi tersebut https://www.youtube.com/watch?v=h9JSjEejkLA&t=1385s. semoga bermanfaat
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenAdrianAgoes9
Β
sosialisasi untuk dosen dalam mengisi dan memadankan sister akunnya, sehingga bisa memutakhirkan data di dalam sister tersebut. ini adalah untuk kepentingan jabatan akademik dan jabatan fungsional dosen. penting untuk karir dan jabatan dosen juga untuk kepentingan akademik perguruan tinggi terkait.
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfNur afiyah
Β
Pembelajaran landasan pendidikan yang membahas tentang profesionalisasi pendidikan. Semoga dengan adanya materi ini dapat memudahkan kita untuk memahami dengan baik serta menambah pengetahuan kita tentang profesionalisasi pendidikan.
1. Sterilisasi dan pembuatan media
biakan
Fransisca Gloria, S.Farm., Apt
Gilang Rizki Al Farizi, M. Farm., Apt
Prodi Farmasi
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Telogorejo Semarang
gilangrizki.alfarizi@gmail.com
2. Sterilisasi
Proses fisika atau kimia yang dapat memusnahkan atau
mengeliminasi semua mikroorganisme (m.o) hidup termasuk spora
bakteri
desinfeksi
Definisi
Proses fisika atau kimia yang dapat memusnahkan atau eliminasi
semua m.o hidup kecuali spora bakteri
Desinfektan
Produk yang digunakan untuk melakukan proses desinfeksi
3. Antiseptik
Produk yang merusak atau menghambat pertumbuhan m.o yang
ada di dalam jaringan hidup
Aseptik
Definisi (Lanjutan)
keadaan dimana tidak ada mikroorganisme patogen
4. Mekanisme Pembinasaan bakteri
Kriteria kematian sel bakteri secara umum
disebabkan oleh: hilangnya kemampuan sel untuk
reproduksi ο pemanasan menyebabkan kerusakan
sel bakteri dalam beberapa tangka
Bakteri yang rusak mengalami recovery (pemulihan)
bila berada dalam bahan dengan kadar nutrisi
tinggi
5. Sasaran sterilant pada bakteri
Pembunuhan microorganism
pada saat sterilisasi memiliki
target sasaran:
1. Dinding sel
2. Membran sel
3. Organel sel seperti
mitokondria lainnya ο
spora pada bakteri
vegetative?
4. Protein (DNA dan RNA)
6. Efek sterillan pada bakteri
1. dinding sel ο panas tinggi dan beberapa sterilisasi kimia
merusak dinding sel dengan menghambat sintesis,
melarutkan atau merusak permukaan dinding sel ο
sitoplasma leakage (bocor) ο asam amino dan organel sel
terurai keluar sel
2.Membran sel ο sterilisasi dengan panas dan kimia
(surfaktan) ο melarutkan membrane sel yang terdiri dari
lipid dan protein ο kematian sel
3.Protein ο panas tinggi menyebabkan denaturasi protein ο
koagulasi (mengeras) ο kimia (alcohol,asam dan fenol)
8. Metode sterilisasi
Metode
sterilisasi
Fisik
UV Radiasi Panas
Panas
kering
Panas
bertekanan
Kimia
Liquid
gas
Fisikokimia
Proses sterilisasi dalam
kegiatan industry
adalah
1. Inaktivasi m.o pada
akhir proses
produksi
a. S. Panas
b. S. Gas
c. S. Radiasi
2. Pemisahan m.o
sebelum
memasukkan obat
kedalam wadah
(filling) ο proses
aseptik ο S. Filtrasi
(mekanis) ο masuk
kategori sterilisasi
*perlu diperhatikan yang mempengaruhi lamanya proses sterilisasi
9. Hal yang mempengaruhi proses sterilisasi
1. Jenis bakteri/m.o lainnya
a. Bakteri vegetative/jamur ο 100oC selama Β± 60 menit
b. Spora ο 100oC selama 60 menit ο lebih tahan pemanasan dari
bentuk vegetative ο memiliki struktur senyawa kompleks kalsium-
dipikolinat ο melindungi bakteri dari pemanasan
c. Clostridium tetani ο 140oC selama 15 menit
d. Clostridium butolinum ο 140oC selama 60 menit
2. pH
a. pH 1,2 ο membutuhkan waktu 5 menit dengan suhu 100oC
b. pH 10,2 ο membutuhkan waktu 11 menit dengan suhu 100oC
10. Sterilisasi Panas
A. Sterilisasi panas basah (panas bertekanan) ο
mekanisme koagulasi dan denaturasi protein
cara sterilisasi dengan menggunakan metode panas
basah ada 6 yaitu:
1. pendidihan dalam air tanpa zat antimikroba
2. Pendidihan dengan zat antimikroba
3. Pemanasan bertahap (tindalisasi)
4. Pemanasan pada suhu < 100oC
5. pemanasan dengan uap air 1 atm
6. Pemanasan dengan uap air jenuh tekanan tinggi (> 1
atm) ο Fokus
B. Sterilisasi panas kering, pemijaran
11. A. Sterilisasi Panas Basah
1. pendidihan tanpa zat antimikroba ο yaitu
terhitung pada saat air suhu 100oC (mendidih)
menyebabkan kematian sementara bakteri
vegetative contohnya E.coli dan spora mati dalam 1
jam atau lebih
Kekurangan:jaminan sterilitas kurang
Penggunaan:
a. Alat-alat kedokteran seperti alat suntik, jarum,
dan beberapa alat bedah
b. Alat kedokteran gigi
12. A. Sterilisasi Panas Basah
2. Pendidihan dengan zat antimikroba
Aktivitas antimikroba meningkat dengan naiknya suhu
dengan syarat:
a. Tidak toksik untuk pasien
b. Stabil dan aktif pada berbagai pH
c. Stabil selama pemanasan dan penyimpanan
Keuntungan:suhuh relative rendah (98 s.d 100oC) dan alat
yang digunakan sederhana ο penangas air
Kerugian: bakteri Costridium perfringens dan Clostridium
botulinum ο tetap hidup meski diresebus selama beberapa
jam
Contoh zat antimikroba:fenol dan klorin
13. A. Sterilisasi Panas Basah
3. Pemanasan bertahap (tindalisasi)
o Pemanasan bertahap dilakukan bila media atau bahan
kimia tahan terhadap uap 100oC
o Dilakukan dengan cara memanaskan pada suhu 100oC
selama 15-30 menit. Selanjutnya dibiarkan > 8 jam dan
dipanaskan kembali pada suhu suhu 100oC ο diulang 3x
o Waktu inkubasi diantara 2 proses pemanasan ο bakteri
spora ο sel vegetative sehingga mudah untuk dibunuh
saat pemanasan berikutnya
14. A. Sterilisasi Panas Basah
5. Pemanasan dengan uap air 1 ATM (uap air mengalir)
pada metode ini karena tekanan yang digunakan 1 ATM
maka suhu yang digunakan relative lebih rendah karena:
a. Tekanan (ATM) ο menambah kapasitas kalori ο daya
bunuh bakteri besar
b. Pemindahan kalor (panas) ο cepat karena sudah
digunakan tekanan (uap jenuh)
Contoh alat: Steamer
Kegunaan: untuk sterilisasi alat/obat yang tidak tahan panas
seperti plastik
15. A. Sterilisasi Panas Basah
6. Pemanasan dengan uap air jenuh tekanan tinggi (>1 ATM)
o pada metode ini jaminan sterilisasi paling tinggi ο selama
sediaan/alat yang digunakan tahan terhadap pemanasan
o Karena memiliki tekanan > 1 atm maka panas dan uap mampu
membunuh hamper semua m.o seperti bakteri (spora dan vegetative),
jamur dan virus
o Prinsip kerja: air yang dipanaskan ο menjadi uap memenuhi semua
tabung/ruang autoclave (atmosfer)
o Kekurangan:alat-alat tidak tahan pemanasan seperti plastic akan
meleleh jika digunakan panas dan tekanan tinggi, selain itu beberapa
senyawa akan mengalami degradasi contohnya sediaan obat
o Beberapa factor yang mempengaruhi kinerja dari sterilisasi
menggunakan panas basah ο suhu, waktu, kontak dan kelembaban
16. 1.a Faktor Sterilisasi uap
ο Suhu
Titik didih akan meningkat dengan meningkatnya tekanan sehingga
peningkatan tekanan akan meningkatkan suhu uap air
Suhu Tekanan Saturasi
oF oC Atm
250 121,1 2
275 135,0 3
Tabel Tekanan Uap Air Pada Berbagai Suhu
17. 1.a Faktor Sterilisasi uap
ο Waktu
Makin tinggi suhu makin cepat waktu sterilisasi table waktu yang
dibutuhkan untuk membunuh satu juta spora Bacillus sterothermophilus
ο indicator sterilisasi
Suhu Waktu
oF oC Menit
240 115,6 42,6
250 121,1 12
275 135,0 3
Tabel Suhu Berbagai Waktu
18. 1.B aplikasi sterilisasi panas basah
ο Sediaan farmasi
a. Injeksi vol besar/kecil
b. Sediaan obat mata
c. Larutan irigasi
d. Suspensi emulsi
ο Wadah
a. Plastik
b. Gelas
c. Karet
ο Bahan lain
a. Membran filter
b. Media kultur
19. B. Panas kering
1. Oven
o Mekanisme ο dehidrasi yang dilanjutkan dengan proses oksidasi
o Efek sterilan panas kering < panas basah (uap bertekanan)
o Didperlukan suhu tinggi dan waktu lama
o Terjadi 2 mekanisme penyebaran panas selama proses sterilasi dengan
oven yaitu:
a. Konveksi ο panas menyebar ke seluruh permukaan ruangan
(chamber) oven
b. Konduksi ο panas didistribusikan ke alat atau bahan yang
disterilkan termasuk sel m.o
o Suhu sterilisasi efektif ο 160oC selama 1 jam
o Tiap oven harus memiliki kipas ο mendistribusikan panas
o Alat yang dapat disterilisasi dengan oven ο logam, alat gelas, minyak,
salap, waxes, dan powder (serbuk)
20.
21. B. Panas kering
1. Oven (keuntungan dan kerugian)
a. Kerugian:
β’ karena barang dibungkus ο efiktivitas pembunuhan bakteri
(penetrasi panas) ke sel m.o
β’ Suhu tinggi + waktu lama ο banyak obat, karet plastic tidak tahan
panas
b. Keuntungan:
β’ Dapat untuk bahan tak lembab seperti minyak
β’ Tidak merusak gelas
β’ Dapat untuk alat yang tertutup rapat
β’ Dapat untuk bahan padat
β’ Hasil kering
22. B. Panas kering
2. Pemijaran
o Mekanisme ο mematikan m.o dengan pemijaran secara langsung
o Keuntungan ο cepat
o Kerugian ο pemakaian terbatas pada ZnO, Nacl, Talk ο dalam kurs
o logam: pinset, tang, spatel
o gelas:pengaduk, kaca arloji, mulut wadah, mortar,
o stamper
23. 1. Brownieβs tube indicator ο
larutan akan berubah menjadi
hijau bila dipanaskan pada
suhu 115oC selama 25 menit
(tipe 1), atau 15 menit (tipe2)
atau pemanasan pada suhu
160oC selama 1 jam (tipe 3)
2. Bowie-Dick autoclave ο
indicator untuk menilai
efektivitas penetrasi uap
bertekanan pada alat autoklaf
1. Untuk bakteri spora
yang tahan pemanasan
2. Sterilisasi panas basah
(uap bertekanan) ο
Bacillus
sterothermophilus
3. Panas kering ο Bacillus
subtillis
1. Suhu, tekanan dan waktu
2. Tidak dapat menunjukkan
keadaan sterilitas
3. Harus dikombinasi dengan
indicator lainnya
Monitoring
Indikator
kimia
Indikator
biologi
Indikator
mekanik
26. Rumus pembuatan media
Media solid
Ξ£ πππ€ππ πππ‘ππ ππ‘ππ’ π‘πππ’ππ πππππ π π₯ π‘ππππππ π π‘ππππππ‘ π£πππ’ππ
1000
x standart media
Contoh perhitungan NA
Diketahui:5 cawan petri dan 5 tabung reaksi
Ditanya:berapa kebutuhan media Na solid dan
aquadestnya?
Ξ£ 5π₯15 ππΏ π₯ (5 π₯ 10 ππΏ)
1000
x 20 = 2,5 g
Aquades = (5x15) + (5X10) = 125 mL
Standart volume:
1. tab rekasi 5-10 mL
2. Cawan petri 15 mL
Standart pengenceran media:
Na = 20 g/1000 mL
PDA 39 g/1000 mL
Jika yang tersedia NA semisolid
atau Na cair maka
1. Na semisolid = 1/2
perhitungan Na solid
2. Na Cair = 1/10 perhitungan Na
Solid
27. Hasil sterilisasi pada media biakan
1. Organoleptis ο bau, warna,
rasa
2. Kontaminasi bakteri/jamur ο
pertumbuhan yang terjadi
setelah setelah dibiarkan
dalam waktu 3-5 hari dalam
incubator
3. Amati pertumbuhan dan catat
28. CREDITS: This presentation template was created by
Slidesgo, including icons by Flaticon, and infographics
& images by Freepik.
THANKS!
Do you have any questions?
youremail@freepik.com
+91 620 421 838
yourcompany.com
Please keep this slide for attribution.