Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas pembelajaran tentang tembang Kinanthi untuk siswa kelas X semester 1. Materi akan disampaikan dalam 2 pertemuan dengan menggunakan pendekatan saintifik dan model pembelajaran inkuiri. Siswa akan belajar tentang struktur, kaidah, dan makna tembang Kinanthi, serta diharapkan mampu memproduksi dan menyunting tembang tersebut setelah pembelajaran.
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
RPP Kelas X tembang kinanthi
1. 1
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
01
Satuan Pendidikan :
Mata Pelajaran : Bahasa Jawa
Kelas/semester : X / 1
Materi Pokok : Tembang Kinanthi
Pembelajaran ke- : 1
Alokasi waktu : 2 x 45 menit
A. Kompetensi Inti (KI)
KI 1Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2 Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia
KI 3 Memaham, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
KI 4Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
KD 1.1 Mensyukuri anugerah Tuhan akan keberadaan bahasa Jawa dan meng-gunakannya secara lisan maupun tulisan sesuai dengan kaidah dan konteks untuk melestarikan budaya bangsa
KD 1.2 Mensyukuri anugerah Tuhan akan keberadaan bahasa Jawa dan meng-gunakannya sebagai sarana komunikasi dalam memahami, menerapkan, dan menganalisis informasi lisan dan tulisan melalui tembang, crita cekak, pawarta, kawruh basa, kawruh subasita, kawruh budaya, danaksara Jawa
KD 2.1 Menunjukkan perilakuresponsif dan imajinatif dalam menggunakan bahasa Jawa lisan maupun tulisan untuk berekspresi melalui tembang, crita cekak, pawarta, kawruh basa, kawruh subasita, kawruh budaya, danaksara Jawa
KD 2.2 Menunjukkan perilakupeduli dan proaktif dalam menggunakan bahasa Jawa lisan maupun tulisan untuk memahami dan menyampaikan per-masalahan berkait dengan tembang, crita cekak, pawarta, kawruh basa, kawruh subasita, kawruh budaya, danaksara Jawa
KD 3.1 Mengidentifikasi struktur dan kaidah tembang Kinanthi, lisan maupun tulisan
KD 3.2 Memahami struktur dan kaidah tembang Kinanthi, lisan maupun tulisan
Indikator
1. Siswa mampu mengidentifikasi struktur dan kaidah tembang Kinanthi, lisan maupun tulisan
2. Siswa mampu memahami struktur dan kaidah tembang Kinanthi, lisan maupun tulisan
KD 4.2 Memroduksitembang Kinanthi, lisan maupun tulisan
KD 4.3 Menyuntingtembang Kinanthi, lisan maupun tulisan
Indikator
1.Siswa mampu memroduksitembang Kinanthi, lisan maupun tulisan
2. Siswa mampu menyuntingtembang Kinanthi, lisan maupun tulisan
C. Tujuan Pembelajaran
KD 1.1 Selama dan setelah proses pembelajaran, siswa dapat mensyukuri anugerah Tuhan akan keberadaan bahasa Jawa dan meng-gunakannya secara lisan maupun tulisan sesuai dengan kaidah dan konteks untuk melestarikan budaya bangsa
KD 1.2 Selama dan setelah proses pembelajaran, siswa dapat mensyukuri anugerah Tuhan akan keberadaan bahasa Jawa dan meng-gunakannya sebagai sarana komunikasi dalam
2. 2
memahami, menerapkan, dan menganalisis informasi lisan dan tulisan melalui tembang, crita cekak, pawarta, kawruh basa, kawruh subasita, kawruh budaya, danaksara Jawa
KD 2.1 Selama dan setelah proses pembelajaran, siswa dapat menunjukkan perilakuresponsif dan imajinatif dalam menggunakan bahasa Jawa lisan maupun tulisan untuk berekspresi melalui tembang, crita cekak, pawarta, kawruh basa, kawruh subasita, kawruh budaya, danaksara Jawa
KD 2.2 Selama dan setelah proses pembelajaran, siswa dapat menunjukkan perilakupeduli dan proaktif dalam menggunakan bahasa Jawa lisan maupun tulisan untuk memahami dan menyampaikan per-masalahan berkait dengan tembang, crita cekak, pawarta, kawruh basa, kawruh subasita, kawruh budaya, danaksara Jawa
KD 3.1 Setelah proses pembelajaran, siswa dapat mengidentifikasi struktur dan kaidah tembang Kinanthi, lisan maupun tulisan
KD 3.2 Setelah proses pembelajaran, siswa dapat memahami struktur dan kaidah tembang Kinanthi, lisan maupun tulisan
KD 4.2 Setelah proses pembelajaran, siswa dapatmemroduksitembang Kinanthi, lisan maupun tulisan
KD 4.3 Setelah proses pembelajaran, siswa dapatmenyuntingtembang Kinanthi, lisan maupun tulisan
D. Materi Ajar
1. Fakta
Teks tembang Kinanthi
2. Konsep
a. Pangertene tembang Kinanthi
3. Prinsip
a. Pathokan tembang Kinanthi
b. Watak tembang Kinanthi
c. Makna tembang Kinanthi
4. Prosedur
Cara-cara nulis lan tuladha tembang Kinanthi Slendro Manyura
E. Pendekatan dan Metode Pembelajaran
- Pendekatan : Scientific
- Model Pembelajaan : Inquiry, Project Based Learning, Discovery Learning
- Metode : inkuri, diskusi, praktek, penugasan (bisa disesuaikan)
F. Media dan Sumber Belajar
Media : Player VCD, CD/VCD, power point
Alat : LCD, Laptop, Teks tembang Kinanthi
Sumber Belajar :
1. Widaryatmo, Gandung dkk. 2013. Prigel Basa Jawa Jilid 1. Jakarta: Erlangga
2. Sasangka, Sry Satriya TW. 2011. Paramasastra Gagrag Anyar Basa Jawa. Jakarta: Paramalingua
3. Darminto, dkk. 2010. Kamus Besar Bausastra Jawa. Jakarta: Kharisma
4. Sutardjo, Imam. 2011. Tembang Jawa (Macapat). Solo: Bukutujju
G. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan
Deskripsi
Alokasi Waktu
Pendahuluan
1. Orientasi /Pembukaan
- Guru membuka pembelajaran dengan berdoa, salam, dan menanyakan siswa yang tidak hadir
2. Apersepsi
- Guru melakukan apersepsi untuk mengaitkan materi yang telah dikuasai siswa dan yang akan dipelajari
- Siswa menerima informasi tentang materi tembang Kinanthi
3. Motivasi
- Guru memotivasi siswa
5’
3. 3
- Siswa menerima informasi kompetensi, tujuan, dan manfaat mempelajari tembang Kinanthi
4. Pemberian acuan
- Siswa menerima informasi sumber belajar yang bisa digunakan
Kegiatan Inti
Mengamati
1. Siswa mengamati contoh tembang Kinanthi yang disampaikan melalui rekaman atau lisan
2. Siswa memahami struktur dan kaidah tembang Macapat
Menanya
1. Siswa berdiskusi dan melakukan tanya jawab tentang struktur dan kaidah tembang Kinanthi
Menalar
1. Siswa menganalisis struktur dan kaidah tembang Kinanthi
Mencoba
1. Siswa memproduksitembang Kinanthi.
2. Siswa menyuntingtembang Kinanthi.
Membentuk jejaring
1. Siswa menghubungkan materi tembang Kinanthi dengan tema yang berbeda atau dengan materi pelajaran lain.
2. Siswa meng-upload hasil pekerjaan ke internet.
75’
Penutup
1. Siswa mengumpulkan tugas materi yang telah dipelajari
2. Siswa merefleksi penguasaan materi yang telah dipelajari dengan membuat catatan / rangkuman / kesimpulan
3. Siswa mendengarkan arahan guru tentangrencana pembelajaran guru pada pertemuan yang akan datang
10’
Soal tes lisan
1. Apa kang kok ngreteni babagan tembang Kinanthi?
2. Kepiye watake tembang Kinanthi?
3. Aweha panemu tumrap andharan wos surasane tembang kang dijlentrehake dening kancamu!
Keterangan pengisian skor
4. Sangat tinggi
3. Tinggi
2. Cukup tinggi
1. Kurang
4. Tembangna kanthi gilir gumanti tembang Kinanthi kasebut ing ngarep klas!
No
Nama
Cethaning pangucap
(10-20)
Warna swara
(10-20)
Irama
(10-25)
Penjiwaan
(1-5)
1
2
3
4
No
Nama Siswa
Kinerja Presentasi
Jumlah Skor
Nilai
kelancaran
Kebahasaan
sistematis
1. 1
2
2. 3
3. 4
4. 5
4. 4
5
Ket :
1 : tidak baik : < 60
2 : cukup baik : 61 – 70
3 : baik : 71 – 80
4 : sangat baik : 81 – 100
Soal tes tertulis
5. Gaweya tembang Kinanthi kanthi tema kang wis ditemtokake!
No
Nama
Keaslian
(1-5)
Diksi
(1-5)
Keruntutan
(1-5)
Isi
(1-5)
1
2
3
4
5
Ket :
1 : tidak baik : 1 – 4
2 : cukup baik : 5 – 10
3 : baik : 11 – 15
4 : sangat baik : 16 – 20
Kunci soal
1. Miturut maknane, tembang Kinanthi iku nggambarake mangsa nalika wis omah-omah / kluwarga, urip rukun lan tentrem. Watake sarwa seneng, asih, gumolong. Iki nandhakake gegambarane wong kang lagi miwiti anggone jejodhowan/nikah, mesthi isih kebak ing rasa tresna lan asih.
2. Watake tembang Kinanthi iku seneng, tresna asih. Cocok kanggo lantaran ngandharake pitutur, ngetokake rasa tresna asih, lan sapiturute.
3. Kawicaksanan
4. Kawicaksanan
5. Kawicaksanan
5. 5
LAMPIRAN
1. Pangertene tembang Kinanthi
Miturut maknane, tembang Kinanthi iku nggambarake mangsa nalika wis omah-omah / kluwarga, urip rukun lan tentrem. Watake sarwa seneng, asih, gumolong. Iki nandhakake gegambarane wong kang lagi miwiti anggone jejodhowan/nikah, mesthi isih kebak ing rasa tresna lan asih.
2. Pathokan tembang Kinanthi
KINANTHI
Guru wilangan
Guru lagu
Guru gatra
8
u
6
8
i
8
a
8
i
8
a
8
i
3. Watak tembang Kinanthi
Watake tembang Kinanthi iku seneng, tresna asih. Cocok kanggo lantaran ngandharake pitutur, ngetokake rasa tresna asih, lan sapiturute.
4. Makna tembang Kinanthi
Kinanthi iku maksude serta / sarta .karangane Kanjeng Sunan Erucakra. Duwe makna nggambarake mangsa nalika wis omah-omah / kluwarga, urip rukun lan tentrem
5. Tuladha tembang Kinanthi Slendro Manyura
6
!
!
!
!
j@! @
#
#
Pa
Dha
gu
lang
en
ing
kal
bu
#
@
@
@
#
#
@
j#@!
Ing
Sas
mi
ta
a
mrih
lan
tip
6
!
@
@
@
@
j@#
j!@
A
Ja
pi
jer
ma
ngan
nen
dra
!
6
6
6
5
j56
3
j532
Ka
Pra
wi
ran
den
ka
es
thi
5
6
6
6
6
6
5
56
Pe
Su
nen
sa
ri
ra
ni
ra
5
5
j56
j53
3
3
j356
6
Ce
Gah
dha
har
la
wan
gu
ling
6. Tuladha tembang Kinanthi tema tinamtu
Penilaian Proses dan Hasil Belajar
No
Nama
Kejujuran
Kedisiplinan
Tg.jawab
Santun
1
2
3
4
5
Ket :
Siswa yang jujur, disiplin, bertanggung jawab, dan bersikap santun : 1
Siswa yang tidak jujur, disiplin, bertanggung jawab, dan bersikap santun : 0
Nilai 4 = Sangat baik, 3= baik, 2 = cukup baik, 0-1 = kurang
Penilaian Hasil
- Teknik : Tes Lisan, Produk, dan Kinerja
- Bentuk : Penugasan menulis dan membaca tembang Kinanthi
- Instrumen : Tes dan Nontes
- Kunci dan Pedoman penskoran
6. 6
LEMBAR KERJA SISWA
I. Ing ngsior iki ana wangsulan sing bener, pilihen!
1. Pathokan sajroning tembang macapat kang ngemot pathokan cacahe larik saben sapada yaiku …
a. guru sastra d. guru wilangan
b. guru basa e. guru gatra
c. guru lagu
2. Dene kang ngemot pathokan tibaning swara pungkasan (dhong dhing) saben sagatra yaiku …
a. guru sastra d. guru wilangan
b. guru basa e. guru gatra
c. guru lagu
3. Pathokan tembang Mijil yaiku …
a. gatra : 6, wilangan : 8, 8, 8, 8, 8, 8, lagu : u, i, a, i, a, I,
b. gatra : 4, wilangan : 12, 6, 8, 8, lagu : i, a, i, a
c. gatra : 7, wilangan : 8, 8, 8, 8, 7, 8, 8, lagu : i, a, e, a, a, a, u
d. gatra : 5, wilangan : 12, 8, 8, 8, 8, lagu : u, i, u, i, o
e. gatra : 6, wilangan : 10, 6, 10, 10, 6, 6, lagu : i, o, e, i, i, u
4. Pathokan tembang Asmarandana yaiku …
a. gatra : 6, wilangan : 8, 8, 8, 8, 8, 8, lagu : u, i, a, i, a, I,
b. gatra : 4, wilangan : 12, 6, 8, 8, lagu : i, a, i, a
c. gatra : 7, wilangan : 8, 8, 8, 8, 7, 8, 8, lagu : i, a, e, a, a, a, u
d. gatra : 5, wilangan : 12, 8, 8, 8, 8, lagu : u, i, u, i, o
e. gatra : 6, wilangan : 10, 6, 10, 10, 6, 6, lagu : i, o, e, i, i, u
Nasihat lan pitutur
Kang bener terapna nggo uripmu
Kabeh eling–elingen ja nganthi lali
Aja lali pituturku
Merga sira isih enom
5. Saka sasmita ing dhuwur, tembang kasebut diarani …
a. dhandhanggula d. sinom
b. gambuh e. maskumambang
c. mijil
Nadyan silih bapa biyung kaki nini,
sadulur myang sanak,
kalamun muruk tan becik,
nora pantes yen den nuta
6. Saka sasmita ing dhuwur, tembang kasebut diarani …
a. dhandhanggula d. sinom
b. gambuh e. maskumambang
c. mijil
7. Tembang macapat kang ateges kanoman, minangka kalodhangan sing paling wigati kanggoné wong anom supaya bisa ngangsu kawruh sak akèh-akèhé sinebut …
a. dhandhanggula d. sinom
b. pangkur e. kinanthi
c. mijil
8. Tembang macapat kang asale saka tembung mungkur kang ateges nyingkiri hawa nepsu angkara murka. Kang dipikir tansah kepingin wèwèh marang sapadha - padha diarani ....
a. dhandhanggula d. sinom
b. pangkur e. kinanthi
c. mijil
9. Nalika nembang macapat, ing sawijining gatra ditembangake ora kaya titi laras asline, nanging bab iku ditindakake supaya nambah endahing tembang macapat. Kaprigelan iku kang diarani ….
a. cakepan
b. cengkok
c. laras
7. 7
d. pathet
e. pedhotan
10. Wos surasane tembang macapat iku isa dingreteni kanthi tenanan yen anggone ndunungake pedhotan iku pas. Amarga yen ora pas makna tembung utawa ukarane dadi slenca. Upamane tembang maskumambang gatra sepisan (12i) kudune anak pitik kuthuk//anak bebek meri nanging dipedhot anak pitik//kuthuk anak bebek meri. Pedhotan yaiku ….
a. syair, tetembungan kang dienggo ing tembang.
b. lak – luking swara kanggo nglagokake tembang.
c. rasa thinthingane swara cendhak nganti swara dhuwur.
d. ukuran cendhek lan dhuwure swara kanggo nglagokake tembang.
e. pamedhoting swara ing tengahing tembang ing saben larik.
II. Essay
1. Setitekna tembang ing ngisor iki!
a. Lamun ana wong micara kaki, tan mupakat ing patang prakara, aja sira age-age, anganggep nyatanipun, saringana dipun baresih, limbangen lan kang patang : prakara rumuhun, dalil qadis lan ijemak, lan kijase papat iku salah siji, ana-a kang mupakat.
b. Panggawe becik puniku, gampang yen wus den lakoni, angel yen durung linakwan, aras- arasen nglakoni, tur iku den lakonana, mufa’ati badanneki.
c. Pitutur bener iku, sayektine kang iku tiniru, nadyan melu saking wong sudra papeki, lamun becik wurukipun, iku pantes sira anggo.
d. Kalamun ana manungsa, tan anganggo ing duga lan prayogi, iku watake tan patut, awor lawan wong kathah, degsura ndaludur tan wruh ing edur, aja sira pedhak-pedhak nora wurung neniwasi.
2. Sebutna jinising tembang! Yen wis ngreti isa ditembangke!
3. Jlentrehna wos surasane kanthi ngancarake nggunakake basane dhewe! Andharna kanthi lesan!
4. Andharna pitutur kang kamot sajroning tembang!
5. Miliha tema babagan pendhidhikan! Sabanjure tulisen dadi wujud tembang Sinom lan Pacung!
Kepala SMA Guru Mata Pelajaran
NIP. NIP