SlideShare a Scribd company logo
ROLAND BARTHES
Please pay attention to the results of our discussion
Hi!
Hello!
Kelompok 4 :
1. Aldereza Lidiya Mazyuna (53040200001)
2. Aisyah Putri Zakina (53040200049)
3. Nadia Lutfiana (53040200016)
4. Danang Agus Setiawan (53040200015)
Whoa!
—Roland Barthes
Semiologi adalah tujuan untuk mengambil
berbagai sistem tanda seperti substansi dan
batasan, gambar-gambar, berbagai macam
gesture, berbagai suara music, serta berbagai
obyek, yang menyatu dalam system of
significance.
ROLAND BARTHES
Menjelaskan Biografi
Roland Barthes
BIOGRAFI TEORI SEMIOTIKA
Menjelaskan Teori
Semiotika Roland Barthes
APLIKASI TEORI
Mengaplikasikan Teori
Semiotika Roland Barthes
BIOGRAFI
ROLAND BARTHES
BIOGRAFI ROLAND BARTHES
Roland Barthes adalah filsuf, kritikus sastra, dan semolog Prancis yang
paling eksplisit mempraktikkan semiologi Ferdinand de Saussure,
bahkan mengembangkan semiologi itu menjadi metode untuk
menganalisis kebudayaan.Roland Barthes lahir pada 12
November 1915 dan meninggal pada 25 Maret 1980. Ia sering terkena
penyakit di usianya ke 20 sudah hidup di karantina karena penyakit TBC.
Seorang anak dari seorang pelaut yang di usia 1 tahun sudah di
tinggal ayahnya dan menjadi anak yatim. Meninggal tahun 1980 saat
dipuncak karier karena kecelakaan dan tertabrak mobil loundre.
Roland Barthes menerbitkan tiga buku, S/Z, Mythologies, dan The Fashion System, sebagai
tiga dokumen yang menunjukkan usaha pengembangannya. Dalam S/Z, dia membagi-bagi
novel Balzac, Sarassine, menjadi 561 lexia (satuan bacaan). Pembongkaran itu dilakukan untuk
kemudian direkonstruksi kembali.Di mata Barthes, suatu teks merupakan sebentuk
konstruksi belaka. Bila hendak menemukan maknanya, maka perlu dilakukan rekonstruksi
dari teks itu sendiri.
Sementara, dalam The Fashion System, Barthes mengkaji fashion sebagai sebuah
sistem tanda seperti model linguistik Saussure. Mythologies merupakan kumpulan esainya
mengenai berbagai aspek kebudayaan Prancis, dari balap sepeda Tour de France, tarian
telanjang, mainan anak-anak, wrestling, dan sebagainya. Semiotik, secara etimologis istilah
semiotik berasal dari bahasa Yunani, semeion yang berarti “tanda”. Secara terminologis,
semiotik dapat didefinisikan sebagai ilmu yang mempelajari sederetan luas objek-objek,
peristiwa-peristiwa seluruh kebudayaan sebagai tanda.
ROLAND BARTHES
Teori Semiotika
Teori Semiotika Roland Barthes
Signification Denokasi dan
Konotasi
Metalanguage
(Myth atau Mitos)
Signification
Menurut Barthes, signification dapat dipahami sebagai sebuah proses yang berupa tindakan,
yang mengikat signifier dan signified, dan yang menghasilkan sebuah tanda. Dalam proses
tersebut, dua bagian dari sebuah tanda tergantung satu sama lain dalam arti bahwa signified
diungkapkan melalui signifier, dan signifier diungkapkan dengan signified. Misalnya, kata
“kucing”. Ketika kita mengintegrasikan signifier “kucing” dengan signified “hewan berkaki
empat yang mengeong”, maka bahasa tanda “kucing” pun muncul. Proses ini disebut sebagai
signification atau sebuah sistem signifikasi.
DENOTATION DAN KONOTASI
Denotation adalah order of signification yang pertama. Pada tingkatan ini terdapat sebuah tanda
yang terdiri atas sebuah signifier dan sebuah signified. Dalam artian, denotation merupakan apa
yang kita pikirkan sebagai sebuah literal, bersifat tetap, dan memiliki makna kamus sebuah kata
yang secara ideal telah disepakati secara universal. Sedangkan, connotation adalah order of
signification yang kedua yang berisi perubahan makna kata secara asosiatif. Menurut Barthes, hal
ini hanya berlaku pada tataran teoritis. Pada tataran praktis, membatasi makna ke dalam
sebuah denotative akan sangat sulit karena tanda selalu meninggalkan jejak makna dari konteks
sebelumnya.
Dalam semiotika, denotation dan connotation adalah dua istilah yang menggambarkan
hubungan antara signifier dan signified. Selain itu, denotation dan connotation juga
menggambarkan sebuah perbedaan analitis yang dibuat antara dua
jenis signified yaitu denotative signified dan connotative signified (Chandler,
2008). Denotation dan connotation selalu digambarkan dalam istilah level of
representation atau level of meaning. Dalam bukunya yang berjudul Elements of
Semiology (1964), Roland Barthes membedakan denotation dan connotation dengan merujuk
pada pendapat Louis Hjelmslev dengan menggunakan istilah orders of signification.
Konotasi adalah tingkatan signifikansi kedua. Konotasi dipakai untuk menjelaskan salah satu
dari 3 cara kerja tanda dalam tatanan pertandaan kedua yang menggambarkan interaksi
berlangsung ketika tanda bertemu dengan perasaan atau emosi penggunanya dan nilai-nilai
kulturalnya.
METALANGUAGE (MITOS)
Menurut Barthes, mitos adalah signification dalam tingkatan connotation. Jika sebuah tanda
diadopsi secara berulang dalam dimensi syntagmatic maka bagian adopsi akan terlihat lebih
sesuai dibandingkan dengan penerapan lainnya dalam paradigmatic.
Kemudian connotation tanda menjadi dinaturalisasi dan dinormalisasi. Naturalisasi mitos adalah
sebuah bentukan budaya.
Mitos merupakan a second-order semiological system. Sebuah tanda dalam sistem pertama
menjadi signifier pada sistem kedua. Menurut Barthes, tanda adalah sistem pertama, atau
bahasa, sebagai bahasa obyek, dan mitos
sebagai metalanguage. Signification mitos menghapus sejarah atau narasi tanda dan mengisi
ruang kososng tersebut dengan makna yang baru.
ROLAND BARTHES
Pengaplikasian
Teori
Analisis Semiotika Roland Barthes Dalam Film
Bintang Ketjil
Sinopsis Film
Para orang tua anak-anak kecil itu panik. Anak-anak mereka tidak pulang. Diculik? Ternyata
tidak. Mereka berusaha mencari jalan sendiri pergi ke Kebon Binatang, sebagaimana pernah
dijanjikan orang tua mereka masing-masing. Maria dan Suzy ditolong oleh seorang lelaki tua,
bekas guru mereka, untuk bisa pergi ke Kebon Binatang dan tempat-tempat hiburan lain.
Semua akibat orang tua yang suka “obral” janji, namun tak dapat (lupa) memenuhinya. Orang
tua mereka mengira diculik dan lapor polisi. Polisi berhasil menemukan mereka dan
mengembalikan pada orang tuanya, tapi sang bekas guru terguncang karena peristiwa ini dan
masuk rumah sakit jiwa.
Analisis
Denotasi, Ibu Guru dan para murid siswa/siswi di dalam kelas serta orang tua/wali
murid yang bersiap menjemput pulang. Konotasi yang ada dalam gambar 4 guru
sedang menjelaskan kepada muridnya untuk pulang ke tempat mereka tinggal.
Mitos, salah satu cara mencegah terjadinya kriminalitas adalah dengan
menjemput anak di sekolah, pihak sekolah dan guru akan merasa lebih tenang.
Hello!
Sekian Terimakasih,
Soalnya Kalo Terima
Jadi Itu Teman Saya

More Related Content

What's hot

epistemologi
epistemologiepistemologi
epistemologi
M fazrul
 
Prinsip, Model dan Mazhab Komunikasi
Prinsip, Model dan Mazhab KomunikasiPrinsip, Model dan Mazhab Komunikasi
Prinsip, Model dan Mazhab Komunikasi
Erwin Rasyid
 
Ppt 4 multikulturalisme indonesia
Ppt 4   multikulturalisme indonesiaPpt 4   multikulturalisme indonesia
Ppt 4 multikulturalisme indonesia
FaisalAchyar
 
Tindakan komunikasi
Tindakan komunikasiTindakan komunikasi
Tindakan komunikasi
Launa Usni
 
Teori pertukaran sosial
Teori pertukaran sosialTeori pertukaran sosial
Teori pertukaran sosial
Teddy Ayomi
 
ANTROPOLOGI [Unsur Unsur Kebudayaan "Kesenian"]
ANTROPOLOGI [Unsur Unsur Kebudayaan "Kesenian"]ANTROPOLOGI [Unsur Unsur Kebudayaan "Kesenian"]
ANTROPOLOGI [Unsur Unsur Kebudayaan "Kesenian"]
Afrian RIann
 
Hakikat Filsafat Ilmu
Hakikat Filsafat IlmuHakikat Filsafat Ilmu
Hakikat Filsafat Ilmu
Nurmahmudah M.Phil.
 
Ppt filsafat eksistensialisme
Ppt filsafat eksistensialismePpt filsafat eksistensialisme
Ppt filsafat eksistensialisme
Fela Aziiza
 
Perspektif sosiologi mengenai struktur sosial
Perspektif sosiologi mengenai struktur sosialPerspektif sosiologi mengenai struktur sosial
Perspektif sosiologi mengenai struktur sosial
Anissatul Mukhoiriyah
 
Metode penelitian sastra
Metode penelitian sastraMetode penelitian sastra
Metode penelitian sastra
Abrori Rozaq
 
Budaya, Bahasa, dan Komunikasi
Budaya, Bahasa, dan KomunikasiBudaya, Bahasa, dan Komunikasi
Budaya, Bahasa, dan Komunikasi
Muhammad Akhyar
 
Chapter 12 ppt (relational dialectics)
Chapter 12 ppt (relational dialectics)Chapter 12 ppt (relational dialectics)
Chapter 12 ppt (relational dialectics)
Jaya Purnama
 
Materi teori sastra
Materi teori sastraMateri teori sastra
Materi teori sastra
SMK Negeri 2 Denpasar, Bali
 
Sejarah perkembangan sosiologi
Sejarah perkembangan sosiologiSejarah perkembangan sosiologi
Sejarah perkembangan sosiologi
Novira Chaniago II
 
Dekonstruksi Jacques Derrida
Dekonstruksi Jacques DerridaDekonstruksi Jacques Derrida
Dekonstruksi Jacques Derrida
Bibriyanti Utami Putri
 
Metode penelitian kuantitatif
Metode penelitian kuantitatifMetode penelitian kuantitatif
Metode penelitian kuantitatif
BEMSTAN
 
Paradigma naratif
Paradigma naratifParadigma naratif
Paradigma naratif
Arum Martikasari
 

What's hot (20)

epistemologi
epistemologiepistemologi
epistemologi
 
Prinsip, Model dan Mazhab Komunikasi
Prinsip, Model dan Mazhab KomunikasiPrinsip, Model dan Mazhab Komunikasi
Prinsip, Model dan Mazhab Komunikasi
 
Ppt 4 multikulturalisme indonesia
Ppt 4   multikulturalisme indonesiaPpt 4   multikulturalisme indonesia
Ppt 4 multikulturalisme indonesia
 
Tindakan komunikasi
Tindakan komunikasiTindakan komunikasi
Tindakan komunikasi
 
Teori pertukaran sosial
Teori pertukaran sosialTeori pertukaran sosial
Teori pertukaran sosial
 
ANTROPOLOGI [Unsur Unsur Kebudayaan "Kesenian"]
ANTROPOLOGI [Unsur Unsur Kebudayaan "Kesenian"]ANTROPOLOGI [Unsur Unsur Kebudayaan "Kesenian"]
ANTROPOLOGI [Unsur Unsur Kebudayaan "Kesenian"]
 
Hakikat Filsafat Ilmu
Hakikat Filsafat IlmuHakikat Filsafat Ilmu
Hakikat Filsafat Ilmu
 
konstruksi sosial
konstruksi sosialkonstruksi sosial
konstruksi sosial
 
Ppt filsafat eksistensialisme
Ppt filsafat eksistensialismePpt filsafat eksistensialisme
Ppt filsafat eksistensialisme
 
Perspektif sosiologi mengenai struktur sosial
Perspektif sosiologi mengenai struktur sosialPerspektif sosiologi mengenai struktur sosial
Perspektif sosiologi mengenai struktur sosial
 
Metode penelitian sastra
Metode penelitian sastraMetode penelitian sastra
Metode penelitian sastra
 
Budaya, Bahasa, dan Komunikasi
Budaya, Bahasa, dan KomunikasiBudaya, Bahasa, dan Komunikasi
Budaya, Bahasa, dan Komunikasi
 
3 kebebasan-tanggungjawab
3 kebebasan-tanggungjawab3 kebebasan-tanggungjawab
3 kebebasan-tanggungjawab
 
Chapter 12 ppt (relational dialectics)
Chapter 12 ppt (relational dialectics)Chapter 12 ppt (relational dialectics)
Chapter 12 ppt (relational dialectics)
 
Materi teori sastra
Materi teori sastraMateri teori sastra
Materi teori sastra
 
Ppt 11 postmodernisme
Ppt 11 postmodernismePpt 11 postmodernisme
Ppt 11 postmodernisme
 
Sejarah perkembangan sosiologi
Sejarah perkembangan sosiologiSejarah perkembangan sosiologi
Sejarah perkembangan sosiologi
 
Dekonstruksi Jacques Derrida
Dekonstruksi Jacques DerridaDekonstruksi Jacques Derrida
Dekonstruksi Jacques Derrida
 
Metode penelitian kuantitatif
Metode penelitian kuantitatifMetode penelitian kuantitatif
Metode penelitian kuantitatif
 
Paradigma naratif
Paradigma naratifParadigma naratif
Paradigma naratif
 

Similar to ROLAND BARTHES

SEMIOTIKA ROLAND BARTHES.pdf
SEMIOTIKA ROLAND BARTHES.pdfSEMIOTIKA ROLAND BARTHES.pdf
SEMIOTIKA ROLAND BARTHES.pdf
ekaweka7
 
Uas 3 mitos barthes prof okke
Uas 3 mitos barthes prof okkeUas 3 mitos barthes prof okke
Uas 3 mitos barthes prof okkejuniato
 
Strukturalisme dan Semiotik
Strukturalisme dan SemiotikStrukturalisme dan Semiotik
Strukturalisme dan Semiotik
Shafira Rahmani
 
Kebudayaan sebagai sistem struktural uas
Kebudayaan sebagai sistem struktural uasKebudayaan sebagai sistem struktural uas
Kebudayaan sebagai sistem struktural uas
Oktari Aneliya
 
Konsep_Semiotik.pptx
Konsep_Semiotik.pptxKonsep_Semiotik.pptx
Konsep_Semiotik.pptx
AndiMuhammadYahya
 
Teori semiotika (Kelompok Komunikasi Massa)
Teori semiotika (Kelompok Komunikasi Massa)Teori semiotika (Kelompok Komunikasi Massa)
Teori semiotika (Kelompok Komunikasi Massa)
Yunita Wirapraja
 
Mitos dalam budaya
Mitos dalam budayaMitos dalam budaya
Mitos dalam budaya
pycnat
 
Mitos dalam budaya
Mitos dalam budayaMitos dalam budaya
Mitos dalam budaya
pycnat
 
Teori Strukturalisme menurut Roland Barthes
Teori Strukturalisme menurut Roland BarthesTeori Strukturalisme menurut Roland Barthes
Teori Strukturalisme menurut Roland Barthes
HamidahTunnisa
 
SEMANTIK.pptx
SEMANTIK.pptxSEMANTIK.pptx
SEMANTIK.pptx
VaniDima11
 
Semiotik dan dinamika sosial budaya
Semiotik dan dinamika sosial budayaSemiotik dan dinamika sosial budaya
Semiotik dan dinamika sosial budaya
Oktari Aneliya
 
Kapita selekta
Kapita selektaKapita selekta
Kapita selekta
Arib Anang Ma'ruf
 
Semiotika Budaya.pptx
Semiotika Budaya.pptxSemiotika Budaya.pptx
Semiotika Budaya.pptx
TiaBronte
 
Discourse Analysis
Discourse AnalysisDiscourse Analysis
Discourse Analysisjuniato
 
Discourse Analysis
Discourse AnalysisDiscourse Analysis
Discourse Analysis
juniato
 
Paper 1 Discourse Analysis
Paper 1 Discourse AnalysisPaper 1 Discourse Analysis
Paper 1 Discourse Analysisjuniato
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
nasrudienaulia
 
Semiotika, Tanda, dan Makna dalam Komunikasi
Semiotika, Tanda, dan Makna dalam KomunikasiSemiotika, Tanda, dan Makna dalam Komunikasi
Semiotika, Tanda, dan Makna dalam Komunikasi
Alfiyah Dhiya Atika
 
Memahami Dasar-Dasar Teori Makna Semantik
Memahami Dasar-Dasar Teori Makna SemantikMemahami Dasar-Dasar Teori Makna Semantik
Memahami Dasar-Dasar Teori Makna Semantik
Yudha Fadillah
 

Similar to ROLAND BARTHES (20)

SEMIOTIKA ROLAND BARTHES.pdf
SEMIOTIKA ROLAND BARTHES.pdfSEMIOTIKA ROLAND BARTHES.pdf
SEMIOTIKA ROLAND BARTHES.pdf
 
Uas 3 mitos barthes prof okke
Uas 3 mitos barthes prof okkeUas 3 mitos barthes prof okke
Uas 3 mitos barthes prof okke
 
Strukturalisme dan Semiotik
Strukturalisme dan SemiotikStrukturalisme dan Semiotik
Strukturalisme dan Semiotik
 
Kebudayaan sebagai sistem struktural uas
Kebudayaan sebagai sistem struktural uasKebudayaan sebagai sistem struktural uas
Kebudayaan sebagai sistem struktural uas
 
Konsep_Semiotik.pptx
Konsep_Semiotik.pptxKonsep_Semiotik.pptx
Konsep_Semiotik.pptx
 
Teori semiotika (Kelompok Komunikasi Massa)
Teori semiotika (Kelompok Komunikasi Massa)Teori semiotika (Kelompok Komunikasi Massa)
Teori semiotika (Kelompok Komunikasi Massa)
 
Mitos dalam budaya
Mitos dalam budayaMitos dalam budaya
Mitos dalam budaya
 
Mitos dalam budaya
Mitos dalam budayaMitos dalam budaya
Mitos dalam budaya
 
Semiotika yohan
Semiotika yohanSemiotika yohan
Semiotika yohan
 
Teori Strukturalisme menurut Roland Barthes
Teori Strukturalisme menurut Roland BarthesTeori Strukturalisme menurut Roland Barthes
Teori Strukturalisme menurut Roland Barthes
 
SEMANTIK.pptx
SEMANTIK.pptxSEMANTIK.pptx
SEMANTIK.pptx
 
Semiotik dan dinamika sosial budaya
Semiotik dan dinamika sosial budayaSemiotik dan dinamika sosial budaya
Semiotik dan dinamika sosial budaya
 
Kapita selekta
Kapita selektaKapita selekta
Kapita selekta
 
Semiotika Budaya.pptx
Semiotika Budaya.pptxSemiotika Budaya.pptx
Semiotika Budaya.pptx
 
Discourse Analysis
Discourse AnalysisDiscourse Analysis
Discourse Analysis
 
Discourse Analysis
Discourse AnalysisDiscourse Analysis
Discourse Analysis
 
Paper 1 Discourse Analysis
Paper 1 Discourse AnalysisPaper 1 Discourse Analysis
Paper 1 Discourse Analysis
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
 
Semiotika, Tanda, dan Makna dalam Komunikasi
Semiotika, Tanda, dan Makna dalam KomunikasiSemiotika, Tanda, dan Makna dalam Komunikasi
Semiotika, Tanda, dan Makna dalam Komunikasi
 
Memahami Dasar-Dasar Teori Makna Semantik
Memahami Dasar-Dasar Teori Makna SemantikMemahami Dasar-Dasar Teori Makna Semantik
Memahami Dasar-Dasar Teori Makna Semantik
 

More from iqbal Hidayatullah Suteja

كتاب الوساطة بينالمتنبيوخصومه للجرجاني.pdf
كتاب الوساطة بينالمتنبيوخصومه للجرجاني.pdfكتاب الوساطة بينالمتنبيوخصومه للجرجاني.pdf
كتاب الوساطة بينالمتنبيوخصومه للجرجاني.pdf
iqbal Hidayatullah Suteja
 
_(terjemahan ) الاتجاه الأسلوبي في النقد الأدبى الحديث.pdf
_(terjemahan ) الاتجاه الأسلوبي في النقد الأدبى الحديث.pdf_(terjemahan ) الاتجاه الأسلوبي في النقد الأدبى الحديث.pdf
_(terjemahan ) الاتجاه الأسلوبي في النقد الأدبى الحديث.pdf
iqbal Hidayatullah Suteja
 
عيار الشعر لابن طباطبا + TERJEMAHAN.pptx
عيار الشعر لابن طباطبا + TERJEMAHAN.pptxعيار الشعر لابن طباطبا + TERJEMAHAN.pptx
عيار الشعر لابن طباطبا + TERJEMAHAN.pptx
iqbal Hidayatullah Suteja
 
كتاب الشعر والشعراء لابن قتيبة
كتاب الشعر والشعراء لابن قتيبةكتاب الشعر والشعراء لابن قتيبة
كتاب الشعر والشعراء لابن قتيبة
iqbal Hidayatullah Suteja
 
for laptop.pptx
for laptop.pptxfor laptop.pptx
for laptop.pptx
iqbal Hidayatullah Suteja
 
Teori semiotik Julia Kristeva
Teori semiotik Julia KristevaTeori semiotik Julia Kristeva
Teori semiotik Julia Kristeva
iqbal Hidayatullah Suteja
 
Teori Semiotika Roman Jakobson
Teori Semiotika Roman JakobsonTeori Semiotika Roman Jakobson
Teori Semiotika Roman Jakobson
iqbal Hidayatullah Suteja
 
Teori Semiotika CHARLES SANDERS PIERCE
Teori Semiotika CHARLES SANDERS PIERCETeori Semiotika CHARLES SANDERS PIERCE
Teori Semiotika CHARLES SANDERS PIERCE
iqbal Hidayatullah Suteja
 
FERDINAND De Saussure
FERDINAND De SaussureFERDINAND De Saussure
FERDINAND De Saussure
iqbal Hidayatullah Suteja
 

More from iqbal Hidayatullah Suteja (9)

كتاب الوساطة بينالمتنبيوخصومه للجرجاني.pdf
كتاب الوساطة بينالمتنبيوخصومه للجرجاني.pdfكتاب الوساطة بينالمتنبيوخصومه للجرجاني.pdf
كتاب الوساطة بينالمتنبيوخصومه للجرجاني.pdf
 
_(terjemahan ) الاتجاه الأسلوبي في النقد الأدبى الحديث.pdf
_(terjemahan ) الاتجاه الأسلوبي في النقد الأدبى الحديث.pdf_(terjemahan ) الاتجاه الأسلوبي في النقد الأدبى الحديث.pdf
_(terjemahan ) الاتجاه الأسلوبي في النقد الأدبى الحديث.pdf
 
عيار الشعر لابن طباطبا + TERJEMAHAN.pptx
عيار الشعر لابن طباطبا + TERJEMAHAN.pptxعيار الشعر لابن طباطبا + TERJEMAHAN.pptx
عيار الشعر لابن طباطبا + TERJEMAHAN.pptx
 
كتاب الشعر والشعراء لابن قتيبة
كتاب الشعر والشعراء لابن قتيبةكتاب الشعر والشعراء لابن قتيبة
كتاب الشعر والشعراء لابن قتيبة
 
for laptop.pptx
for laptop.pptxfor laptop.pptx
for laptop.pptx
 
Teori semiotik Julia Kristeva
Teori semiotik Julia KristevaTeori semiotik Julia Kristeva
Teori semiotik Julia Kristeva
 
Teori Semiotika Roman Jakobson
Teori Semiotika Roman JakobsonTeori Semiotika Roman Jakobson
Teori Semiotika Roman Jakobson
 
Teori Semiotika CHARLES SANDERS PIERCE
Teori Semiotika CHARLES SANDERS PIERCETeori Semiotika CHARLES SANDERS PIERCE
Teori Semiotika CHARLES SANDERS PIERCE
 
FERDINAND De Saussure
FERDINAND De SaussureFERDINAND De Saussure
FERDINAND De Saussure
 

Recently uploaded

Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
ahyani72
 
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada AnakDefenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Yayasan Pusat Kajian dan Perlindungan Anak
 
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdekaKKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
irvansupriadi44
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
fildiausmayusuf1
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
MildayantiMildayanti
 
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
inganahsholihahpangs
 
POWERPOINT ASAS PERMAINAN CATUR MSSD.pptx
POWERPOINT ASAS PERMAINAN CATUR MSSD.pptxPOWERPOINT ASAS PERMAINAN CATUR MSSD.pptx
POWERPOINT ASAS PERMAINAN CATUR MSSD.pptx
cikgumeran1
 
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPALANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
Annisa Syahfitri
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
YuristaAndriyani1
 
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKANSAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
NURULNAHARIAHBINTIAH
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
HendraSagita2
 
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdfPpt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
fadlurrahman260903
 
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdfTokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Mutia Rini Siregar
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
RUBEN Mbiliyora
 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
GusniartiGusniarti5
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Fathan Emran
 
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
sabir51
 
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptxPembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Sosdiklihparmassdm
 
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdfKelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
JALANJALANKENYANG
 

Recently uploaded (20)

Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
 
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada AnakDefenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
 
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdekaKKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
 
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
 
POWERPOINT ASAS PERMAINAN CATUR MSSD.pptx
POWERPOINT ASAS PERMAINAN CATUR MSSD.pptxPOWERPOINT ASAS PERMAINAN CATUR MSSD.pptx
POWERPOINT ASAS PERMAINAN CATUR MSSD.pptx
 
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPALANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
 
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKANSAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
 
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
 
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdfPpt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
 
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdfTokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
 
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
 
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptxPembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
 
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdfKelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
 

ROLAND BARTHES

  • 1. ROLAND BARTHES Please pay attention to the results of our discussion Hi! Hello!
  • 2. Kelompok 4 : 1. Aldereza Lidiya Mazyuna (53040200001) 2. Aisyah Putri Zakina (53040200049) 3. Nadia Lutfiana (53040200016) 4. Danang Agus Setiawan (53040200015) Whoa!
  • 3. —Roland Barthes Semiologi adalah tujuan untuk mengambil berbagai sistem tanda seperti substansi dan batasan, gambar-gambar, berbagai macam gesture, berbagai suara music, serta berbagai obyek, yang menyatu dalam system of significance.
  • 4. ROLAND BARTHES Menjelaskan Biografi Roland Barthes BIOGRAFI TEORI SEMIOTIKA Menjelaskan Teori Semiotika Roland Barthes APLIKASI TEORI Mengaplikasikan Teori Semiotika Roland Barthes
  • 6. BIOGRAFI ROLAND BARTHES Roland Barthes adalah filsuf, kritikus sastra, dan semolog Prancis yang paling eksplisit mempraktikkan semiologi Ferdinand de Saussure, bahkan mengembangkan semiologi itu menjadi metode untuk menganalisis kebudayaan.Roland Barthes lahir pada 12 November 1915 dan meninggal pada 25 Maret 1980. Ia sering terkena penyakit di usianya ke 20 sudah hidup di karantina karena penyakit TBC. Seorang anak dari seorang pelaut yang di usia 1 tahun sudah di tinggal ayahnya dan menjadi anak yatim. Meninggal tahun 1980 saat dipuncak karier karena kecelakaan dan tertabrak mobil loundre.
  • 7. Roland Barthes menerbitkan tiga buku, S/Z, Mythologies, dan The Fashion System, sebagai tiga dokumen yang menunjukkan usaha pengembangannya. Dalam S/Z, dia membagi-bagi novel Balzac, Sarassine, menjadi 561 lexia (satuan bacaan). Pembongkaran itu dilakukan untuk kemudian direkonstruksi kembali.Di mata Barthes, suatu teks merupakan sebentuk konstruksi belaka. Bila hendak menemukan maknanya, maka perlu dilakukan rekonstruksi dari teks itu sendiri. Sementara, dalam The Fashion System, Barthes mengkaji fashion sebagai sebuah sistem tanda seperti model linguistik Saussure. Mythologies merupakan kumpulan esainya mengenai berbagai aspek kebudayaan Prancis, dari balap sepeda Tour de France, tarian telanjang, mainan anak-anak, wrestling, dan sebagainya. Semiotik, secara etimologis istilah semiotik berasal dari bahasa Yunani, semeion yang berarti “tanda”. Secara terminologis, semiotik dapat didefinisikan sebagai ilmu yang mempelajari sederetan luas objek-objek, peristiwa-peristiwa seluruh kebudayaan sebagai tanda.
  • 9. Teori Semiotika Roland Barthes Signification Denokasi dan Konotasi Metalanguage (Myth atau Mitos)
  • 10. Signification Menurut Barthes, signification dapat dipahami sebagai sebuah proses yang berupa tindakan, yang mengikat signifier dan signified, dan yang menghasilkan sebuah tanda. Dalam proses tersebut, dua bagian dari sebuah tanda tergantung satu sama lain dalam arti bahwa signified diungkapkan melalui signifier, dan signifier diungkapkan dengan signified. Misalnya, kata “kucing”. Ketika kita mengintegrasikan signifier “kucing” dengan signified “hewan berkaki empat yang mengeong”, maka bahasa tanda “kucing” pun muncul. Proses ini disebut sebagai signification atau sebuah sistem signifikasi.
  • 11. DENOTATION DAN KONOTASI Denotation adalah order of signification yang pertama. Pada tingkatan ini terdapat sebuah tanda yang terdiri atas sebuah signifier dan sebuah signified. Dalam artian, denotation merupakan apa yang kita pikirkan sebagai sebuah literal, bersifat tetap, dan memiliki makna kamus sebuah kata yang secara ideal telah disepakati secara universal. Sedangkan, connotation adalah order of signification yang kedua yang berisi perubahan makna kata secara asosiatif. Menurut Barthes, hal ini hanya berlaku pada tataran teoritis. Pada tataran praktis, membatasi makna ke dalam sebuah denotative akan sangat sulit karena tanda selalu meninggalkan jejak makna dari konteks sebelumnya.
  • 12. Dalam semiotika, denotation dan connotation adalah dua istilah yang menggambarkan hubungan antara signifier dan signified. Selain itu, denotation dan connotation juga menggambarkan sebuah perbedaan analitis yang dibuat antara dua jenis signified yaitu denotative signified dan connotative signified (Chandler, 2008). Denotation dan connotation selalu digambarkan dalam istilah level of representation atau level of meaning. Dalam bukunya yang berjudul Elements of Semiology (1964), Roland Barthes membedakan denotation dan connotation dengan merujuk pada pendapat Louis Hjelmslev dengan menggunakan istilah orders of signification. Konotasi adalah tingkatan signifikansi kedua. Konotasi dipakai untuk menjelaskan salah satu dari 3 cara kerja tanda dalam tatanan pertandaan kedua yang menggambarkan interaksi berlangsung ketika tanda bertemu dengan perasaan atau emosi penggunanya dan nilai-nilai kulturalnya.
  • 13. METALANGUAGE (MITOS) Menurut Barthes, mitos adalah signification dalam tingkatan connotation. Jika sebuah tanda diadopsi secara berulang dalam dimensi syntagmatic maka bagian adopsi akan terlihat lebih sesuai dibandingkan dengan penerapan lainnya dalam paradigmatic. Kemudian connotation tanda menjadi dinaturalisasi dan dinormalisasi. Naturalisasi mitos adalah sebuah bentukan budaya. Mitos merupakan a second-order semiological system. Sebuah tanda dalam sistem pertama menjadi signifier pada sistem kedua. Menurut Barthes, tanda adalah sistem pertama, atau bahasa, sebagai bahasa obyek, dan mitos sebagai metalanguage. Signification mitos menghapus sejarah atau narasi tanda dan mengisi ruang kososng tersebut dengan makna yang baru.
  • 15. Analisis Semiotika Roland Barthes Dalam Film Bintang Ketjil Sinopsis Film Para orang tua anak-anak kecil itu panik. Anak-anak mereka tidak pulang. Diculik? Ternyata tidak. Mereka berusaha mencari jalan sendiri pergi ke Kebon Binatang, sebagaimana pernah dijanjikan orang tua mereka masing-masing. Maria dan Suzy ditolong oleh seorang lelaki tua, bekas guru mereka, untuk bisa pergi ke Kebon Binatang dan tempat-tempat hiburan lain. Semua akibat orang tua yang suka “obral” janji, namun tak dapat (lupa) memenuhinya. Orang tua mereka mengira diculik dan lapor polisi. Polisi berhasil menemukan mereka dan mengembalikan pada orang tuanya, tapi sang bekas guru terguncang karena peristiwa ini dan masuk rumah sakit jiwa.
  • 16.
  • 17. Analisis Denotasi, Ibu Guru dan para murid siswa/siswi di dalam kelas serta orang tua/wali murid yang bersiap menjemput pulang. Konotasi yang ada dalam gambar 4 guru sedang menjelaskan kepada muridnya untuk pulang ke tempat mereka tinggal. Mitos, salah satu cara mencegah terjadinya kriminalitas adalah dengan menjemput anak di sekolah, pihak sekolah dan guru akan merasa lebih tenang.
  • 18. Hello! Sekian Terimakasih, Soalnya Kalo Terima Jadi Itu Teman Saya