1. RANCANGAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
Nama Perguruan Tinggi : UNIVERSITAS HASANUDDIN
Nama Fakultas : HUKUM
Nama Prodi : S2 ILMU HUKUM
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
MATA KULIAH KODE MK SKS STATUS SM
SOSIOLOGI HUKUM 18B01210202 2 MATAKULIAH WAJIB 1
OTORISASI DOSEN PENGEMBANG RPS Wakil Dekan Bid. Akademik, Riset & Inovasi
Tanda Tangan Tanda Tangan
PROF. DR. MUSAKKIR, S.H., M.H. PROF. DR. HAMZAH HALIM, S.H., M.H.
CPL-PRODI KEWAJIBAN MATAKULIAH
S2 Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkan Pancasila;
S3
Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki nasionalisme serta rasa tanggungjawab pada negara dan
bangsa
S4 Memiliki semangat dan integritas yang tinggi dalam kehidupan bermasyarakat sesuai dengan nilai-nilai kemaritiman
P1 Mampu mengidentifikasi, mengkaji dan mengembangkan teori, filsafat, politik dan sosiologi hukum serta mengelola riset di bidang hukum
P2 Mampu menafsirkan aspek teoretis dan aspek normatif dalam segala bidang hukum
P3 Mampu mengidentifikasi, mengkaji dan mengembangkan teori, filsafat, politik dan sosiologi hukum serta mengelola riset di bidang hukum
2. P5 Menguasai pengetahuan dasar atau aspek teoritis dan aspek normatif dalam segala bidang hukum
KU2
Mampu menyusun ide, hasil pemikiran, dan argumen saintifik secara bertanggung jawab dan berdasarkan etika akademik, serta
mengkomunikasikannya melalui media kepada masyarakat akademik dan masyarakat luas;
KU3
Mampu mengambil keputusan dalam konteks menyelesaikan masalah pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang
memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora berdasarkan kajian analisis atau eksperimental terhadap informasi dan data
KK4 Mampu memutuskan dan menyelesaikan masalah atau kasus hukum secara tepat, akademik, mandiri, berintegritas dan bertanggung jawab;
KK6
Mampu mengambil keputusan secara tepat, akademik, mandiri, berintegritas dan bertanggung jawab dalam menyelesaikan masalah atau kasus
hukum, serta mampu bekerjasama dengan teman sejawat;
CP-MATAKULIAH (CP-MK) / SASARAN
Setelah mempelajari mata kuliah ini, diharapkan mahasiswa mampu menguasai Teori Sosiologi Hukum untuk (1) mengkritisi teori-teori
sosiologi hukum yang ada, (2) melahirkan konsep-konsep hukum baru, sebagai dasar perumusan teori sosiologi hukum yang baru (3)
mengkaji pemikiran-pemikiran Sosiologis yang berpengaruh kuat dalam pengembangan substansi dan penegakan hukum, (4) pengembangan
metode kajian dan penelitian sosiologi hukum, dan (5) Kontribusi Kajian Sosiologi Hukum dalam Menjawab Permasalahan Hukum di
masyarakat yang berkembang sangat cepat, dinamis, mendasar, dan semakin komplek.
DESKRIPSI SINGKAT MATAKULIAH
Mata Kuliah ini mengkaji dan menganalisis secara teoritik perkembangan Berbagai Pemikiran, Konsep, dan Teori Sosiologi Hukum untuk (1)
mengkritisi teori-teori sosiologi hukum yang ada, (2) melahirkan konsep-konsep hukum baru, sebagai dasar perumusan teori sosiologi
hukum yang baru (3) mengkaji pemikiran-pemikiran Sosiologis yang berpengaruh kuat dalam pengembangan substansi dan penegakan
hukum, (4) pengembangan metode kajian dan penelitian sosiologi hukum, dan (5) Kontribusi Kajian Sosiologi Hukum dalam Menjawab
Permasalahan Hukum di masyarakat yang berkembang sangat cepat, dinamis, mendasar, dan semakin komplek.
3. BUKU ACUAN :
1. Achmad Ali. 2004a. Sosiologi Hukum: Kajian Empiris Terhadap Pengadilan, Badan Penerbitan STIH ‘IBLAM”, Jakarta.
2. ----------------. 2004b, Meluruskan Jalan Reformasi Hukum, Agatama Press, Jakarta.
3. ----------------. 2002a. Peranan Pengadilan Sebagai Pranata Sosial, Suatu Tinjauan Sosiologi Hukum, dalam Muhammad Kholiq Widiarto (Ed.).
2002. 50 Tahun Usia Karya Pilihannya dan Komentar Berbagai Kalangan Tentang Achmad Ali, Jakarta.
4. ----------------. 2002b. Menguak Tabir Hukum (Suatu Kajian Filosofis dan Sosiologis), Toko Gunung Agung, Jakarta.
5. ---------------. 2001, Law and Development in Changing Indonesia, Institute of Developing Economics (Ide-Jetro), Chiba, Japan.
6. ----------------. 1999. Pengadilan dan Masyarakat. Hasanuddin University Press, Makassar.
7. ----------------. 1998. Menjelajahi Kajian Empiris terhadap Hukum. Yasrif Watanpone, Jakarta.
8. ----------------,2010, Hukum sebagai Realitas.
9. Allot, A. 1980. The Limits of Law, London-Btterworths.
10. Alschuler, Albert W. 2000. Law Without Values (the Life, Work, and Legacy of Justice Holmes. The University of Chicago Press, Chicago and
London.
11. Aubert, Vilhelm. 1969. Sociology of Law, Penguin Books Inc, Baltimore, USA.
12. Bartol, Curt R.. 1983. Psychology and American Law, Wadsworth Publishing Company, Belmont, California.
13. Black, Donald. 1976. The Behavior of Law, Department of Sociology, Yale University, New Haven, Connecticut, Academic Press, New York, San
Francisco, London.
14. Fuller, Lon L. 1971. The Morality of Law. New Haven and London, Yale University Press.
15. Friedman, Lawrence M.. 1975. The Legal Sysytem A Social Science Perspective, Russel Sage Foundation, New York,
16. ----------------------------------. 1998. American Law An Introduction (Hukum Amerika Sebuah Pengantar), disadur oleh Wishnu Basuki, Tata Nusa,
Jakarta.
17. ---------------------------------. 1977, Law and Society an Introduction, Prentice-Hall, Inc, Englewood Cliffs, N.J.
18. Kattakayam, Jacob John & James Vadackumchery, 1989, Crime and Society, New Apcon, New Delhi.
19. Klitgaard, Robert. 1991, Controlling Corruption, University of California Press, California.
20. -----------------------. 2000, Corrupt Cities, A Practical Guide to Cure and Prevention, World Bank Institute, Washinton DC.
21. Musakkir, 2013, Putusan yang Diskriminatif dalam Perkara Pidana (Suatu Kajian Sosiologi Hukum dan Psikologi hkum, Penerbit Rangkang,
Yogyakarta.
22. Nonet, Philippe & Philip Selznic. 2000, Toward Responsive Law & Law & Society in Transtition, Transaction Publishers, New Brunswick (USA)
23. and London (UK).
4. 24. Patterson, Dennis. 1999. A Companion to Philosophy of Law and Legal Theory, Blackwell Publishers Inc, Massachucestts, USA. Pizzi, William
T. 1999. Trials Without Truth. New York University Press, New York and London. Pound, Roscoe. 1954. An Introduction to Philosophy of Law,
New Hoven Yale University Press.
25. Rhode, Deborah L. 2000. In the Interests of Justice Reforming the Legal Profession. Oxford University Press.
26. Rawls, John. 1999. A Theory of Justice (Revised Edition), The Belknap Press of Harvard University Press, Cambridge, Massachucetts.
27. Saks, Michael and Reid Hastie. 1978. Sosial Psychology in Court, Van Nostrand Reinhold Company, Newyork
28. Sampford, Charles. 1989. The Disorder of Law A Critiqui of Legal Theory, Basil Balckwell, Oxford.
29. Satjipto Rahardjo, 2003. Sisi Lain dari Hukum Di Indonesia. Penerbit Buku Kompas, Jakarta.
30. -----------------------. 1991. Ilmu Hukum, Edisi revisi (terbaru) Citra Aditya Bhakti, Bandung
31. -----------------------. 1983. Masalah Penegakan Hukum Suatu Tinjauan Sosiologis. Sinar Baru, Bandung.
32. -----------------------. 1979. Hukum dan Perubahan Sosial, Alumni, Bandung.
33. Satjipto Rahardjo dan Anton Tabah. 1993. Polisi, Pelaku, dan Pemikir. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.
34. Soerjono Soekanto. 1993. Beberapa Catatan Tentang Psikologi Hukum. Citra Aditya Bhakti, Bandung.
35. --------------------------. 1986. Faktor-faktor yang Memengaruhi Penegakan Hukum, Rajawali, Jakarta.
36. --------------------------. 1985. Perspektif Teoretis Studi dalam Masyarakat, Rajawali Pers, Jakarta.
37. Turkel, Gerald. 1996. Law and Society: Critical Approaches, Allyn & Bacon, USA.
38. Unger, Roberto Mangabeira. 1977, Law in Modern Soceity; Toward a Criticism of Social Theory, The Free Press, New York.
39. Wrightsman, Lawrence S.. 1991. Psychology and The Legal System, Second Edition, Brooks/Cole Publishing Company, Pasific Grove,
California.
Pertemuan
ke:
Sasaran Pembelajaran Materi Pembelajaran Metode
Pembelajaran
Alokasi
Waktu
Kriteria Penilaian Bobot
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
I
Pembukaan mata kuliah
(mahasiswa menyepakati
kontrak perkuliahan) dan
mahasiswa mampu
menguraikan tentang
Kajian Empiris tentang
Kuliah Pengantar:
1. Istilah & Pengertian Sosiologi
Hukum
2. Perbedaan Kajian Sociology of Law
& Sociological Jurisprudence
• Perkenalan
• Kuliah
Interaktif
• Penelusuran
Pustaka
2x50
menit
• Kemutkahiran literatur
• Ketepatan menguraiakan
materi
• Kemampuan bertanya
dan mengemukakan
pendapat
3 %
5. Hukum
a. Kajian Sosiologi Hukum
b. Objek Utama kajian
Sosiologi Hukum
c. Karakteristik
Pendekatan Sosiologi
Hukum
3. Ruang lingkup dan Obyek Utama
Kajian Sosiologi Hukum
4. Karakteristik Kajian Sosiologi Hukum
5. Kedudukan Sosiologi Hukum Dalam
Lapisan-lapisan Ilmu Hukum
6. Kontribusi Kajian Sosiologi Hukum
Dalam Pengembangan Teori Hukum
7. Perbedaan Kajian Sosiologi Hukum
dengan Teori Hukum
8. Perbedaan Kajian Sosiologi Hukum
dengan Dogmatik Hukum
9. Perbedaan Kajian Sosiologi Hukum
dengan Filsafat Hukum
10. Konsep dan Perkembangan Metode
Penelitian Sosiologi Hukum: Socio
Legal & Socio Yuridis
II
Mahasiswa mampu
memperjelas Paradigma
Dasar Hukum Dalam
Perspektif sosiologis
Paradigma Dasar Hukum Dalam
Perspektif sosiologis :
1. Diskusi tentang Penegakan Hukum
Kasus Korupsi
2. Pemikiran Talcott Parsons (Teori
Sibernetika) dan Harry C.
Bredemeier (Teori Inputs-Outputs),
Max Weber (Tipologi Hukum), Emile
Durkheim (Teori Solidaritas Sosial)
3. Konsep-konsep hukum berdasarkan
paradigma non yuridis dan
ketidakotonoman hukum:
A. Hukum Sebagai Sistem Nilai:
B. Hukum Sebagai Ideologi
C. Hukum Sebagai Institusi
D. Hukum Sebagai Alat Perubahan
• Kuliah Interaktif
• Diskusi
2x50
menit
• Ketepatan memperjelas
materi
• Kemampuan bertanya
dan mengemukakan
pendapat
• Kedisiplinan dan sopan
santun
3 %
6. 4. Pengaruh timbal balik dan
Kontribusi Paradigma Sosiologis
terhadap perkembangan dan
penguatan nilai-nilai dasar hukum
sesuai dengan perkembangan
masyarakat, sistem hukum,
5. institusi penegakan hukum, dan
proses penggunaan hukum sebagai
sarana perubahan masyarakat
III
Mahasiswa mampu
memperjelas Teori
Sosiologi Hukum Responsif
Teori Sosiologi Hukum Responsif
1. Diskusi tentang Rendahnya Kinerja
DPR Bidang Legislasi
2. Pemikiran Sosiologi Hukum dari
Philipe Nonet & Selznick
3. Secara Sosiologis terdapat 3 (tiga)
bentuk keadaan/karakteristik dasar
hukum dalam masyarakat, yaitu
Hukum Yang Represif, Hukum yang
Otonom, dan Hukum yang
Responsif:
Kontribusi Teori ini dalam
mewujudkan karakteristik hukum di
masyarakat yang ideal sesuai
dengan aspirasi dan dinamika
masyarakat dalam penyusunan
peraturan perundang-undangan,
kualitas putusan peradilan, dan
penegakan hukum pada umumnya.
• Kuliah Interaktif
• Diskusi
2x50
menit
• Ketepatan memperjelas
materi
• Kemampuan bertanya
dan mengemukakan
pendapat
• Kedisiplinan dan sopan
santun
3 %
IV
Mahasiswa mampu
memperjelas Teori
Diskriminasi Hukum
Teori Diskriminasi Hukum
1. Diskusi tentang Potret Buram
Penegakan Hukum Di Pengadilan
• Kuliah interaktif
• Diskusi
• Penugasan
2x50
menit
• Ketepatan memperjelas
materi
• Kemampuan bertanya
dan mengemukakan
4%
7. 2. Konsep dan Pemikiran Donald Black
3. 5 (lima) unsur penentu dalam
penegakan hukum
4. Kontribusi Teori Sosiologi Hukum ini
Dalam Menjawab Keadaan
Penegakan Hukum yang
Diskriminatif, Transaksional,
Otoritarian, dan Cenderung Liberal
pendapat
• Kedisiplinan dan sopan
santun
V
Mahasiswa mampu
memperjelas Teori
Perubahan Sosial (Bagian
Pertama)
Teori Perubahan Sosial (Bagian
Pertama)
1. Diskusi tentang Penegakan Hukum
Kasus Pelanggaran HAM
2. Konsepsi dan Pemikiran beberapa
pakar:
a. Roscoe Pound,
b. Robert Seidman,
c. Harry C. Bredemeier,
d. Oliver Wendell Holmes,
e. Benjamin Cardozo,
f. Mochtar Kusumaatmadja,
g. Satjipto Rahardjo,
h. Artidjo Alkostar
3. Kontribusi Teori Sosiologi Hukum ini
Dalam Mendesain Konsep
Perubahan Di Masyarakat dalam
bidang Politik, Ekonomi, Sosial, dan
Budaya Melalui Instrumen Hukum.
Melalui perubahan Perundang-
Undangan dan Putusan Pengadilan,
serta keaifan lokal.
4. Menjawab akar masalah tentang
Keadaan Penegakan Hukum yang
• Kuliah interaktif
• Case Study
• Diskusi kelompok
• Persentasi
kelompok
2x50
menit
• Ketepatan memperjelas
materi
• Kemampuan
bekerjasama dalam
kelompok
• Kemampuan bertanya
dan mengemukakan
pendapat
• Kedisiplinan dan sopan
santun
6 %
8. Diskriminatif, Transaksional,
Otoritarian, dan Cenderung Liberal
VI
Mahasiswa mampu
memperjelas Teori
Perubahan Sosial (Bagian
Kedua)
Teori Perubahan Sosial (Bagian Kedua)
5. Diskusi tentang Penegakan Hukum
Kasus Teoris
6. Konsepsi dan Pemikiran beberapa
pakar:
a. Roscoe Pound,
b. Robert Seidman,
c. Harry C. Bredemeier,
d. Oliver Wendell Holmes,
e. Benjamin Cardozo,
f. Mochtar Kusumaatmadja,
g. Satjipto Rahardjo,
h. Artidjo Alkostar
7. Kontribusi Teori Sosiologi Hukum ini
Dalam Mendesain Konsep
Perubahan Di Masyarakat dalam
bidang Politik, Ekonomi, Sosial, dan
Budaya Melalui Instrumen Hukum.
Melalui perubahan Perundang-
Undangan dan Putusan Pengadilan,
serta keaifan lokal.
8. Menjawab akar masalah tentang
Keadaan Penegakan Hukum yang
Diskriminatif, Transaksional,
Otoritarian, dan Cenderung Liberal
• Kuliah interaktif
• Case Study
• Diskusi kelompok
• Persentasi
kelompok
2x50
menit
• Ketepatan menganalisis
materi
• Kemampuan
bekerjasama dalam
kelompok
• Kemampuan bertanya
dan mengemukakan
pendapat
• Kedisiplinan dan sopan
santun
6 %
VII
Mahasiswa mampu
memperjelas Teori sosio
legal positivis dari brian z.
Tamanaha
Teori sosio legal positivis dari brian z.
Tamanaha:
1. Diskusi tentang Penegakan Hukum
Kekerasan Seksual
• Kuliah interaktif
• Diskusi
2x50
menit
• Ketepatan memperjelas
materi
• Kemampuan bertanya
dan mengemukakan
pendapat
3%
9. 2. Konsep dan Pemikiran Brian Z.
Tamanaha
3. Kontribusi pemikirannya tentang
hukum sebagai cermin perilaku
masyarakat dan fungsi (sosial)
hukum Sebagai Penjaga Ketertiban
Masyarakat.
• Kedisiplinan dan sopan
santun
VIII
MID TEST
Menjawab Soal • Ketepatan dalam
menjawab soal-soal ujian
• Kejujuran dalam
mengerjakan soal
10%
IX
Mahasiswa mampu
memperjelas Teori
Sosiologi Hukum Max
Weber & Emile Durkheim
Teori Sosiologi Hukum Max Weber &
Emile Durkheim
1. Diskusi tentang Penegakan Hukum
Dalam Kasus KDRT
2. Konsep dan Pemikiran Sosiologi
Hukum Max Weber (3 Pendekatan
Studi Hukum)
3. Perbedaan Pemikiran Sosiologi
Hukum Max Weber dengan Teori
Solidaritas Sosial Emilie Durkheim
4. Desain Konsep Hukumnya dalam
menjawab permasalahan Mendasar
Hukum Dalam Kaitannya Dengan
Bentuk-Bentuk perkembangan
sebuah masyarakat dengan
perkembangan sistem hukumnya.
• Kuliah Interaktif 2x50
menit
• Ketepatan memperjelas
materi
• Kemampuan bertanya
dan mengemukakan
pendapat
• Kedisiplinan dan sopan
santun
4 %
IX
Mahasiswa mampu
memperjelas Teori Soiologi
Teori Soiologi Hukum Marc Galanter
1. Diskusi tentang Ketidakberhasilan
• Kuliah Interaktif
• Diskusi
2x50
menit
• Ketepatan dalam
memperjelas materi
• Kemampuan bertanya
4 %
10. Hukum Marc Galanter Pemekaran Daerah
2. Konsep dan Pemikiran Sosiologi
Hukum dalam perspektif hukum
modern
3. Kontribusi pemikirannya Dalam
mengikuti perkembangan
masyarakat, khususnya konsep
modern tentang Peraturan
perundang-undangan dan konsep
modern tentang institusi peradilan.
dan mengemukakan
pendapat
• Kedisiplinan dan sopan
santun
X
Mahasiswa mampu merinci
Teori Sosiologi Hukum
Roger Cotterrell (Teori
Social Action)
Teori Sosiologi Hukum Roger Cotterrell
(Teori Social Action)
1. Diskusi tentang Penegakan Hukum
Kasus Lingkungan
2. Konsep dan Pemikiran Sosiologi
Hukum Roger Cotterrell
3. Hukum sebagai Instrumen
Perubahan Sosial
4. Hukum sebagai Mekanisme
Integratif
• Kuliah Interaktif 2x50
menit
• Ketepatan menganalisis
materi
• Kemampuan bertanya
dan mengemukakan
pendapat
• Kedisiplinan dan sopan
santun
6 %
XI
Mahasiswa mampu
memperjelas Teori
Sosiologi Hukum Islam
Teori Sosiologi Hukum Islam
1. Diskusi tentang Penanggulangan
Kemiskinan
2. Konsep dan Pemikiran Sosiologi
Hukum Islam yang bersifat universal
3. Kontribusi sosiologi hukum islam
terhadap dinamika hukum dan
kesadaran hukum masyarakat
sebagai konsep alternatif adanya
sistem hukum yang ideal dan
berbasis kuat pada nilai-nilai moral
• Kuliah Interaktif
• Problem Based
Learning
2x50
menit
• Ketepatan memperjelas
materi
• Kemampuan bertanya
dan mengemukakan
pendapat
• Kedisiplinan dan sopan
santun
6 %
11. dan kesadaran hokum masyarakat
diantara dua sistem hukum yang
sudah ada, civil law system dan
common law system.
4. Theory of The Effectiveness of
Islamic Law
XII
Mahasiswa mampu
memperjelas Teori
Sosiologi Hukum David
Trubek
Teori Sosiologi Hukum David Trubek
1. Diskusi tentang Kesenjangan
Wilayah
2. Konsep dan Pemikiran Sosiologi
Hukum dalam Kegiatan Ekonomi
3. Kontribusi pemikirannya dalam
mewujudkan sistem Hukum yang
bercirikan prinsip-prinsip ekonomi
dalam menjawab permasalahan
penegakan hokum di bidang
ekonomi, substansi hokum tentang
pentingnya kedaulatan ekonomi,
dan penguatan sistem peradilan
yang berbasis pertimbangan prinsip
ekonomi.
• Kuliah Interaktif
• Small Group
Discussion
2x50
menit
• Ketepatan dalam
memperjelas materi
• Kemampuan
bekerjasama dalam
kelompok
• Kemampuan bertanya
dan mengemukakan
pendapat
• Kedisiplinan dan sopan
santun
6 %
XIII
Mahasiswa mampu
Memperjelas Teori
Sosiologi Perundang-
Undangan
Teori Sosiologi Perundang-Undangan
1. Diskusi tentang Kesenjangan Sosial,
Ekonomi, dan Wilayah
2. Pandangan Tentang Efektivitas
Perundang-Undangan, Kesadaran
Hukum, Ketaatan Hukum
3. Perbedaan Karakteristik Konsep dan
Pemikiran Sosiologi Perundang-
undangan pada Civil Law System
dan Common Law System
• Kuliah Interaktif
• Self Directed
Learning
2x50
menit
• Ketepatan memperjelas
materi
• Kemampuan
menyelesaikan topik
secara mandiri
• Kemampuan
mengemukakan
pendapat
• Kedisiplinan dan sopan
santun
6 %
12. 4. Kontribusi teori sosiologi
perundang-undangan dalam
memberikan solusi terhadap
problem mendasar pembentukan
dan penyusunan kebijakan legislatif
yang memenuhi syarat-syarat
perundang-undangan yang baik,
kredibel, akuntabel, dan aspiratif,
5. Desain Konsep Hukumnya dalam
mewujudkan Perundang-Undangan
Sebagai Instrumen Penting dalam
Perubahan Masyarakat.
XIV
Mahasiswa Mampu
Memperjelas Teori
Sosiologi Hukum Peradilan
Teori Sosiologi Hukum Peradilan
1. Diskusi tentang Rekruitmen SDM
Penegak Hukum
2. Pengaruh Positivism, Sosiological
Jurisprudence, Sociology of Law,
dan Legal Realism
3. Perbedaan Karakteristik Konsep dan
Pemikiran Sosiologi Peradilan pada
Civil Law System dan Common Law
System
4. Pemikiran Justice Holmes, Gay,
Frank, Satjipto Rahardjo, Artidjo
Alkostar.
5. Efektifitas Putusan Peradilan
membangun Trust, Kesadaran, dan
Shock Therapy
6. Kontribusi teori sosiologi peradilan
dalam memberikan solusi terhadap
problem mendasar lembaga
peradilan agar putusan peradilan
• Kuliah Interaktif
• Diskusi
2x50
menit
• Ketepatan memperjelas
materi
• Kemampuan
mengemukakan
pendapat
• Kedisiplinan dan sopan
santun
6%
13. dapat memenuhi aspek procedural
dan substansial,
7. yaitu terwujudnya syarat-syarat
putusan yang berkeadilan,
berkepastian, bermanfaat,
berkualitas, bermoral, akuntabel.
Lembaga Peradilan yang otonom
dan dapat dipercaya,
8. Desain Konsep Hukumnya dalam
mewujudkan Putusan-Putusan
Peradilan Sebagai Instrumen
Penting dalam Perubahan
Masyarakat.
9. Kontribusinya dalam merumuskan
dan mendesain konsep peradilan
yang Cepat, Sederhana, dan Murah
XV
Mahasiswa mampu
memperjelas Teori
Sosiologi Hukum Tentang
Pluralisme Hukum
Teori Sosiologi Hukum Tentang
Pluralisme Hukum
1. Diskusi tentang Keistimewaan
Yogyakarta, Kekhususan NAD,
Kekhususan Papua
2. Konsep dan Pemikiran Sosiologi
Hukum tentang Pluralisme Hukum
dalam masyarakat dan dalam
sistem hukum positif.
3. Pluralisme Hukum dalam Konsep
Negara Hukum Kesejahteraan,
seperti dalam pengelolaan sumber
daya alam (SDA).
4. Pengembangan sistem hukum
nasional berbasis pluralisme hukum
• Kuliah interaktif 2x50
menit
• Ketepatan memperjelas
materi
• Kemampuan
menyelesaikan topik
secara mandiri
• Kemampuan
mengemukakan
pendapat
• Kedisiplinan dan sopan
santun
4%
14. dalam bidang-bidang tertentu,
seperti bidang kehidupan
ketaanegaraan (sistem pemilukada
yang beragam: NAD, Yogyakarta,
DKI Jakarta, dan Papua), Sistem
Masyarakat Adat, dan hukum
ekonomi, dll.
XVI FINAL TEST
• Ujian Tulis 2x50
menit
• Ketepatan menjawab
soal
• kejujuran
20 %