Dokumen tersebut membahas tentang materi sistem bilangan real, fungsi, limit, turunan, dan integral. Terdapat 5 anggota kelompok yang akan bekerja sama untuk mempelajari materi-materi tersebut.
2. Sistem Bilanagan dan Sistem bilangan real
Fungsi Fungsi
Definisi Limit
Limit Rumus-rumus Limit
Limit Kiri dan Limit kanan
Kontinuitas Fungsi Syarat fungsi Kontinue dan Fungsi
Diskontinue
Konsep Turunan (Derivatif)
Turunan atau Derivatif Dalil-dalil Turunan
Rumus-rumus Dasar Turunan
Jenis-jenis Turunan fungsi Turunan Fungsi Komposisi
Jenis-jenis Turunan fungsi Turunan Fungsi Implisit
Jenis-jenis Turunan Fungsi Turunan Fungsi Logaritma
Jenis-jenis Turunan Fungsi Turunan Fungsi Eksponensial
3. Bilangan kompleks
Bilangan nyata (real) Bilangan khayal
(imaginer)
Bilangan rasional Bilangan irasional
Bilangan pecahan Bilangan bulat
Bilangan bulat negatif Nol Bilangan bulat positif
4. Bilanganasli, merupakan sistem bilangan yang
paling sederhana : 1, 2, 3, 4, 5, 6, ...
Bilangan bulat, dimulai dari negatif dan nol :...,-3,
-2, -1, 0, 1, 2, 3, ...
Bilanganrasional, dituliskan dalam bentuk n/m
dimana n ≠ 0 :
Bilangan irasional
5. Definisi :
jika a dan b bilangan
asli, maka ada suatu bilangan
asli yang ditulis sebagai a+b
yang merupakan jumlah dari a
dan b. Juga ada suatu bilangan
asli axb (atau ditulis sebagai
a.b atau ab) yang merupakan
hasil kali dari a dan b
6. • Sifat tertutup:
• Sifat komutatif:
• Sifat asosiatif:
• Sifat distributif:
• Sifat modulus
7. -2 -1 0 1 3 4
• Gambar diatas disebut garis bilangan real atau garis
bilangan yang merupakan sistem koordinat pada garis lurus
(dimensi satu).
• Setiap bilangan real dinyatakan oleh satu dan hanya satu titik
pada garis bilangan dan setiap titik pada garis bilangan
menyatakan satu dan hanya satu bilangan.
8. Sifat-sifat operasi
penjumlahan dan perkalian
Invers
Komutatif
Identitas
Asosiatif
Distributif
9. Nilai mutlak bilangan real x , ditulis |x| didefinisikan
dengan
• Sifat –sifat Nilai Mutlak
10. Definisi :
a bilangan real,
a>0 a positif ( > dibaca “lebih besar”)
a<0 a negatif ( < dibaca “lebih kecil”)
a≥0 a positif ( > dibaca “lebih besar atau sama dengan”)
a≤0 a negatif ( < dibaca “lebih kecil atau sama dengan”)
• Pertidaksamaan merupakan kalimat terbuka yang menggunakan relasi
<, >, ≤ atau ≥.
• Penyelesaian suatu pertidaksamaan adalah semua bilangan yang
memenuhi pertidaksamaan tersebut yang biasanya merupakan
interval atau gabungan interval-interval.
11. Interval terbuka (a,b) adalah himpunan semua
bilangan real yang lebih besar dari a dan kurang dari
b. Jadi (a,b) ={x| a < x < b}.
intervaltertutup [a,b] adalah himpunan semua
bilangan real yang lebih besar atau sama dengan a
dan kurang atau sama dengan b. Jadi [a,b] = {x|a ≤
x ≤ b}.
12. 1. Jika a, b ϵ R, maka salah satu pernyataan ini benar : (i) a > b;
(ii) a < b; (iii) a = b.
2. Jika a > 0 dan b > 0, maka a+b > 0 dan ab > 0.
3. Sifat transitif: Bila a < b dan b < c maka a < c, nila a > b dan b >
c maka a > c.
4. Jika a > B dan c bilangan real sebarang, maka a + c > b + c.
5. Jika a < b dan c < d maka a + c < b + d.
6. a > 0 jika dan hanya jika (-a) < 0
a < 0 jika dan hanya jika (-a) > 0
7. Jika a > 0 dan b < 0 maka ab < 0
jika a < 0 dan b < 0 maka ab > 0
jika a > 0 dan b > 0 maka ab > 0
8. Jika a > b dan c > 0, maka ac > bc
jika a > b dan c < 0 maka ac < bc
13. Contoh 1
Tentukan himpunan penyelesaian
pertidaksamaan 5x – 6 < 4x – 5.
Penyelesaian: 5x – 6 < 4x – 5
⇔ 5x – 4x< 6 - 5
⇔x<1
⇔x<1
Hp: {x| x < 1}
Back to SAP
14. Sebuah fungsi ƒ adalah suatu korespondensi yang
menghubungkan setiap obyek x dalam satu himpunan,
yang disebut daerah asal, dengan sebuah nilai tunggal ƒ
(x) dari suatu himpunan kedua. Himpunan nilai yang
diperoleh secara demikian disebut daerah hasil fungsi.
Sebuah fungsi f dari himpunan A ke himpunan B
adalah suatu aturan yang memasangkan setiap x
anggota A dengan tepat satu anggota B.
15. A disebut domain (daerah asal) fungsi f dan B disebut kodomain
(daerah kawan). Sedangkan himpunan semua anggota B yang
mempunyai pasangan disebut range (daerah hasil).
Domain dapat berupa himpunan yang beranggotakan orang atau
yang lain, demikian pula kodomain.
A B
A range 1
B 2
C 3
D 4
Daerah asal Daerah kawan
19. Selanjutnya didefinisikan komposisi fungsi sebagai
berikut.
Jika f dan g dua fungsi dengan daerah asal g
merupakan daerah hasil f maka komposisi g o f
memenuhi
(g o f)(x) = g
(f(x))
37. 5. y suatu fungsi eksponen :
a)
b)
6. y suatu fungsi siklometri :
38. C
O
N 1) tentukan turunan dari :
T jawab :
O S 2) tentukan turunan dari y = 5 :
jawab :
H O y = 5 maka y’ = 0
A 3) tentukan turunan dari :
jawab :
`
L
44. Turunan fungsi logaritma dan fungsi eksponensial .
Kita mulai dengan fungsi logaritma natural y = ln x. Kita tahu bahwa fungsi ini
dapat diturunkan karena ia merupakan invers yang dapat diturunkan.
Jika kombinasikan rumus diatas dengan aturan rantai maka akan kita dapatkan
rumus :
atau
46. Rumus Integral yang terkait adalah :
Contoh:
Hitunglah
Jawab : kita lakukan subtitusi karena diferensial du = 2x dx
muncul ( kecuali Faktor konstanta 2). Jadi :
Back to SAP