SlideShare a Scribd company logo
MODUL 3Mata Kuliah: Patologi
Penulis: Suyanto, SKp, MKes
Kegiatan Belajar 1
“PROSES PENUAAN”
Prodi: D3 Keperawatan
Semester: 03
Pusat Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kesehatan
Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia
Jakarta 2015
Tahukah anda materi
yang harus saudara
pahami dalam kegiatan
belajar ini adalah
memahami pengertian
aging, menjelaskan
proses aging,
membedakan teori-
teori penuaan, dan
memahami kondisi
fisiologis dan patologis
lanjut usia.
Proses
Penuaan (Aging)
Kegiatan Belajar 4
Apa itu
Proses
Penuaan ?
Proses penuaan merupakan proses yang dialami
setiap makhluk hidup yang dapat berlangsung secara
fisiologis maupun patologis. Pada intinya proses
penuaan disebabkan oleh multifaktorial baik secara
intrinsik maupun ekstrinsik.
Proses penuaan merupakan proses yang
berhubungan dengan umur seseorang. Semakin
bertambah umur semakin berkurang fungsi-fungsi
organ tubuh. Berikut ini akan dijelaskan fase proses
penuaan yang terjadi pada manusia.
Pada saat mencapai usia 25-35 tahun produksi
hormon mulai berkurang dan mulai terjadi kerusakan
sel tapi tidak memberi pengaruh pada kesehatan.
Tubuh pun masih bugar terus.
Fase 1
Pada usia 35-45 tahun, produksi hormon sudah
menurun sebanyak 25%. Tubuh pun mulai mengalami
penuaan. Pada masa ini, mata mulai mengalami rabun
dekat sehingga perlu menggunakan kacamata
berlensa plus, rambut mulai beruban, stamina tubuh
pun berkurang.
Fase 2
Terjadi pada usia 45 tahun ke atas. Pada masa ini
produksi hormon sudah berkurang hingga akhirnya
berhenti sama sekali. Kaum perempuan mengalami
masa yang disebut menopause sedangkan kaum pria
mengalami masa andropause. Pada masa ini kulit pun
menjadi kering karena mengalami dehidrasi, tubuh
menjadi cepat lelah. Berbagai penyakit degeneratif
mulai menyerang.
Fase 3
Berikut ini adalah teori-teori penuaan
Teori “Wear and Tear” disebut juga teori “Pakai dan
Lepas”. Teori ini memberikan penjelasan tentang sel-
sel yang mempunyai fungsi seperti sel jantung, sel
syaraf dan sel otak yang tidak mempunyai
kemampuaan regenerasi. Bila telah selesai
pemakaiannya maka selesai tugasnya. Teori ini
memberikan pemahaman tentang kematian
mendadak contohnya jantung berhenti mendadak
dan mati.
Teori wear and tear
1
Istilah radikal bebas diartikan sebagai molekul yang
relatif tidak stabil bersifat reaktif dalam mencari
pasangan elektronnya. Jika sudah terbentuk dalam
tubuh maka akan terjadi reaksi berantai dan
menghasilkan radikal bebas baru yang jumlahnya
akan terus bertambah. Salah satu radikal bebas adalah
oksigen yang kita hirup yang diubah oleh sel tubuh
secara konstan menjadi senyawa yang sangat reaktif.
Teori Radikal bebas
2
Oksigen dikategorikan sebagai radikal bebas endogen
karena dihasilkan melalui proses fisiologis. Sedangkan
polutan lingkungan seperti emisi kendaraan bermotor
dan industri, asbes, asap rokok, radiasi ionisasi, infeksi
bakteri, jamur dan virus, serta paparan zat kimia
termasuk obat merupakan radikal bebas eksogen.
Teori Radikal bebas
Pada dasarnya radikal bebas memiliki peran penting
bagi kesehatan dan fungsi tubuh yang normal dalam
memerangi peradangan, membunuh bakteri, dan
mengendalikan tonus otot polos pembuluh darah dan
organ-organ dalam tubuh kita.
Teori Radikal bebas
Tetapi bila dihasilkan melebihi batas kemampuan
maka akan merusak struktur sel, merubah fungsi
sel dan dapat mengarah pada proses munculnya
penyakit. Gambar di bawah ini menerangkan
beberapa jenis radikal bebas.
Teori ini mengemukakan bahwa proses penuaan
diakibatkan oleh kerusakan pada keutuhan genetik
sel-sel tubuh.
Teori mutasi somatik
3
Teori ini mengemukakan bahwa proses penuaan
diakibatkan adanya kesalahan pada kode genetik yang
berangsur-angsur rusak yang kemudian menumpuk
dan menyebabkan rusaknya kode genetik tersebut.
Teori akumulasi kesalahan
4
Menurut teori ini proses penuaan disebabkan karena
menumpuknya sisa-sisa pembuangan (sampah
metabolisme) yang akhirnya menyebabkan kerusakan
pada sistem metabolisme.
Teori akumulasi sampah
5
Penuaan yang terjadi disebabkan karena terbentuknya
autoantibodi yang menyerang jaringan tubuh itu
sendiri. Hal ini dapat terlihat pada radang lambung ,
Hashimoto, tiroiditis.
Teori Autoimune
6
Teori ini mengemukakan bahwa proses penuaan
disebabkan karena suatu urutan yang telah
terprogram, seperti halnya jam, dimana telah diatur
oleh saraf atau sistem endokrin kita. Bila waktunya
sampai maka sel akan mati dengan sendirinya.
Teori “Aging Clock”
7
Teori ini menyatakan bahwa penundaan proses
penuaan dapat dilakukan dengan meningkatkan
antioksidan yang menghambat pembentukan radikal
bebas dalam mitokondria.
Mitohormesis
8
Sekarang Kita akan
masuk ke dalam
pembahasan
berikutnya, yaitu
“Sindroma proses
penuaan prematur”
Tanda-tanda dari penyakit penuaan yang prematur
adalah dijumpainya rambut yang beruban,
mengkerutnya kulit, dan pendeknya masa hidup dari
penderita tersebut. Pada beberapa kasus hal ini
terjadi karena mutasi dari gen.
Adapun proses penuaan yang premature tersebut
dapat kita lihat pada:
Pada penderita ini terlihat rambut mereka telah
beruban pada usia 20 tahun dan penderita umumnya
meninggal pada usia 40 tahun. Tanda-tanda proses
penuaan seperti osteoporosis, katarak, dan
arterosklerosis juga terlihat pada penderita.
Werner’s Syndrome
1
Syndroma yang menunjukkan tanda-tanda proses
penuaan prematur yang parah sejak mereka dilahirkan
dan penderita akan meninggal setelah mereka
berumur belasan tahun. Penyakit ini disebabkan oleh
mutasi gen yang berfungsi menstabilkan membran
pembungkus inti sel.
Hutchinson – Gilford progeria syndrome
2
Kondisi fisiologis
dan
patologis pada lanjut usia
Sel lebih sedikit jumlahnya dan lebih besar
ukurannya
Berkurangnya jumlah cairan tubuh dan
berkurangnya cairan intraseluler
Menurunnya proporsi protein di otak, otot, darah,
dan hati.
Perubahan-perubahan sel
1
Berat otak menurun 10-20% (setiap orang
berkurang sel otaknya dalam setiap harinya)
Lambat dalam respon dan waktu untuk bereaksi,
khususnya terhadap stres.
Kurang sensitif terhadap sentuhan
Sistem persarafan
2
Presbikusis (gangguan pada pendengaran).
Hilangnya kemampuan (daya) pendengaran pada
telinga dalam, terutama terhadap bunyi suara atau
nada-nada yang tinggi.
Membran timpani menjadi atrofi menyebabkan
otosklerosis.
Terjadi pengumpulan serumen yang mengeras
akibat tuli.
Sistem pendengaran
3
Kekeruhan pada lensa menjadi katarak.
Susah melihat dalam cahaya gelap
Sistem penglihatan
4
Elastisitas dinding aorta menurun.
Katup jantung menebal dan menjadi kaku.
Tekanan darah meninggi diakibatkan oleh
meningkatnya resistensi dari pembuluh darah
perifer.
Sistem kardiovaskuler
5
a. Hipotermia akibat metabolisme menurun.
b. Keterbatasan refleks menggigil dan tidak dapat
memproduksi panas.
Sistem pengaturan suhu tubuh
6
a. Otot-otot pernapasan kehilangan kekuatan dan
menjadi kaku.
b. Menurunnya aktivitas dari silia pada bronkus.
c. Kapasitas pernafasan maksimum menurun, dan
kedalaman bernafas menurun.
d. Alveoli ukurannya melebar dan jumlahnya
berkurang.
e. Kemampuan batuk berkurang
Sistem respirasi
7
a. Gigi tanggal
b. Indera pengecap menurun.
c. Sensitifitas lapar menurun
d. Peristaltik lemah dan timbul konstipasi
Sistem gastrointestinal
8
Menciutnya ovari dan uterus
Atrofi payudara
Produksi spermatosoa menurun
Dorongan seksual menetap sampai usia diatas 70
tahun dan Selaput lendir vagina berkurang.
Sistem reproduksi
9
Kulit mengerut, kasare dan bersisik akibat
kehilangan jaringan lemak, Mekanisme proteksi
kulit menurun, Kulit dan rambut kepala menipis
dan Kelenjar keringat berkurang jumlahnya
Sistem integumen
10
Tulang kehilangan density (cairan) dan makin
rapuh, Kifosis, Persendian membesar dan menjadi
pendek, Tendon mengerut dan mengalami
skelrosis
Sistem muskuloskeletal
11
Selamat, Saudara telah selesai mempelajari kegiatan belajar 4
Modul Patogen. Apakah Saudara telah mengerti dan memahami materi
yang telah dipelajari?
Jika sudah maka Saudara dapat melanjutkan Belajar Ke Kegiatan
Belajar Selanjutnya
Namun jika belum, pelajarilah kembali pada materi yang menurut
Saudara belum Saudara kuasai
Sumber Gambar:
https://bahankedokteran.wordpress.com/2012/07/21/katarak/
http://www.myfamilymeddocs.com/service/osteoporosis/
http://rahsiaseri.com/
http://bynaturael.blogspot.com/2014/02/7-cara-memperlambat-penuaan-kulit.html
http://home.ccr.cancer.gov/inthejournals/Hernandez.asp
http://meetdoctor.com/topic/myopia
http://jakartahearingcenter.com/news/
http://www.kobieta.pl/zdrowie/medycyna/zobacz/artykul/hipotermia/
http://www.sehatraga.com/jangan-remehkan-sesak-nafas/
http://pengobatanjantung.biz/
https://www.healthtap.com/user_questions/662016-i-have-male-pattern-baldness-do-i-have-to-stop-
bodybuilding-because-it-leads-
http://www.zorgaanbieders.nl/aandoening/Kyfose/
http://i.huffpost.com/gen/1320512/images/o-WOMAN-GOING-THROUGH-MENOPAUSE-facebook.jpg
http://1.bp.blogspot.com/-9NciAm7e6qg/VHNU5YEv6kI/AAAAAAAAAZo/JhLhZFN_dd8/s1600/Ginjal-sehat.jpg
http://www.vibrant-hlth.com/wp-content/uploads/2012/10/clock_2.jpg
http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/d/da/L-ascorbic-acid-3D-balls.png
http://www.klikdokter.com/userfiles/uban%20sehat.jpg
http://www.health2fit.com/wp-content/uploads/2013/04/BANNER-STRESS-TEST.jpg

More Related Content

What's hot

Makalah etika keperawatan dalam hukum keperawatan
Makalah etika keperawatan  dalam hukum keperawatanMakalah etika keperawatan  dalam hukum keperawatan
Makalah etika keperawatan dalam hukum keperawatan
Operator Warnet Vast Raha
 
ppt Adaptasi sel
ppt Adaptasi selppt Adaptasi sel
Degenerasi dan Nekrosis
Degenerasi dan NekrosisDegenerasi dan Nekrosis
Degenerasi dan Nekrosis
Yaner Yeverson
 
kuliah-rshk-anatomi-fisiologi-dasar-ppt
kuliah-rshk-anatomi-fisiologi-dasar-pptkuliah-rshk-anatomi-fisiologi-dasar-ppt
kuliah-rshk-anatomi-fisiologi-dasar-ppt
hermanalex
 
Anatomi fisiologi dalam sistem hematologi
Anatomi fisiologi dalam sistem hematologiAnatomi fisiologi dalam sistem hematologi
Anatomi fisiologi dalam sistem hematologi
Warnet Raha
 
Teori konseptual imogene m. king
Teori konseptual imogene m. kingTeori konseptual imogene m. king
Teori konseptual imogene m. king
M. Nurcholis | SMA N 1 KALIORANG
 
anatomi fisiologi sistem imunologi
anatomi fisiologi sistem imunologianatomi fisiologi sistem imunologi
anatomi fisiologi sistem imunologi
Rumandani Choirunisa
 
Makalah transkultural komplit
Makalah transkultural komplitMakalah transkultural komplit
Makalah transkultural komplit
Adi Adriansyah
 
jaringan saraf
jaringan sarafjaringan saraf
jaringan saraf
Femmiii
 
Jenis model Dokumentasi Keperawatan
Jenis model Dokumentasi KeperawatanJenis model Dokumentasi Keperawatan
Jenis model Dokumentasi Keperawatan
pjj_kemenkes
 
Makalah hematologi
Makalah hematologiMakalah hematologi
Makalah hematologi
Viliansyah Viliansyah
 
sel dan jaringan
sel dan jaringansel dan jaringan
sel dan jaringan
talithss
 
Interaksi genetika dan lingkungan
Interaksi genetika dan lingkunganInteraksi genetika dan lingkungan
Interaksi genetika dan lingkungan
pjj_kemenkes
 
Proses Penuaan
Proses PenuaanProses Penuaan
Proses Penuaan
pjj_kemenkes
 
Mekanisme Adaptasi Sel & Cedera Fisik
Mekanisme Adaptasi Sel & Cedera FisikMekanisme Adaptasi Sel & Cedera Fisik
Mekanisme Adaptasi Sel & Cedera Fisik
Abdul Rivai Saleh Dunggio
 
Adaptasi sel __jejas_sel__fkg
Adaptasi sel __jejas_sel__fkgAdaptasi sel __jejas_sel__fkg
Adaptasi sel __jejas_sel__fkg
fujimg
 
sistem perkemihan
sistem perkemihansistem perkemihan
sistem perkemihan
Laily Himawati
 
Morfologi dan struktur bakteri
Morfologi dan struktur bakteriMorfologi dan struktur bakteri
Morfologi dan struktur bakteri
Operator Warnet Vast Raha
 
Komunikasi pada anak dan lansia
Komunikasi pada anak dan lansiaKomunikasi pada anak dan lansia
Komunikasi pada anak dan lansia
Rama Laweru
 

What's hot (20)

Makalah etika keperawatan dalam hukum keperawatan
Makalah etika keperawatan  dalam hukum keperawatanMakalah etika keperawatan  dalam hukum keperawatan
Makalah etika keperawatan dalam hukum keperawatan
 
ppt Adaptasi sel
ppt Adaptasi selppt Adaptasi sel
ppt Adaptasi sel
 
Degenerasi dan Nekrosis
Degenerasi dan NekrosisDegenerasi dan Nekrosis
Degenerasi dan Nekrosis
 
kuliah-rshk-anatomi-fisiologi-dasar-ppt
kuliah-rshk-anatomi-fisiologi-dasar-pptkuliah-rshk-anatomi-fisiologi-dasar-ppt
kuliah-rshk-anatomi-fisiologi-dasar-ppt
 
Anatomi fisiologi dalam sistem hematologi
Anatomi fisiologi dalam sistem hematologiAnatomi fisiologi dalam sistem hematologi
Anatomi fisiologi dalam sistem hematologi
 
Teori konseptual imogene m. king
Teori konseptual imogene m. kingTeori konseptual imogene m. king
Teori konseptual imogene m. king
 
anatomi fisiologi sistem imunologi
anatomi fisiologi sistem imunologianatomi fisiologi sistem imunologi
anatomi fisiologi sistem imunologi
 
Makalah transkultural komplit
Makalah transkultural komplitMakalah transkultural komplit
Makalah transkultural komplit
 
jaringan saraf
jaringan sarafjaringan saraf
jaringan saraf
 
Jenis model Dokumentasi Keperawatan
Jenis model Dokumentasi KeperawatanJenis model Dokumentasi Keperawatan
Jenis model Dokumentasi Keperawatan
 
Makalah hematologi
Makalah hematologiMakalah hematologi
Makalah hematologi
 
sel dan jaringan
sel dan jaringansel dan jaringan
sel dan jaringan
 
Tia
TiaTia
Tia
 
Interaksi genetika dan lingkungan
Interaksi genetika dan lingkunganInteraksi genetika dan lingkungan
Interaksi genetika dan lingkungan
 
Proses Penuaan
Proses PenuaanProses Penuaan
Proses Penuaan
 
Mekanisme Adaptasi Sel & Cedera Fisik
Mekanisme Adaptasi Sel & Cedera FisikMekanisme Adaptasi Sel & Cedera Fisik
Mekanisme Adaptasi Sel & Cedera Fisik
 
Adaptasi sel __jejas_sel__fkg
Adaptasi sel __jejas_sel__fkgAdaptasi sel __jejas_sel__fkg
Adaptasi sel __jejas_sel__fkg
 
sistem perkemihan
sistem perkemihansistem perkemihan
sistem perkemihan
 
Morfologi dan struktur bakteri
Morfologi dan struktur bakteriMorfologi dan struktur bakteri
Morfologi dan struktur bakteri
 
Komunikasi pada anak dan lansia
Komunikasi pada anak dan lansiaKomunikasi pada anak dan lansia
Komunikasi pada anak dan lansia
 

Viewers also liked

Radang dan mekanisme proses Infeksi
Radang dan mekanisme proses InfeksiRadang dan mekanisme proses Infeksi
Radang dan mekanisme proses Infeksi
pjj_kemenkes
 
Jenis jenis penyakit infeksi
Jenis jenis penyakit infeksiJenis jenis penyakit infeksi
Jenis jenis penyakit infeksi
Silky Tanaffasya
 
Farmakologi Hormon
Farmakologi HormonFarmakologi Hormon
Farmakologi Hormon
Sapan Nada
 
Tanda tanda infeksi
Tanda tanda infeksiTanda tanda infeksi
Tanda tanda infeksi
AULIA SHARA
 
Farmakologi MINERAL
Farmakologi MINERALFarmakologi MINERAL
Farmakologi MINERAL
Sapan Nada
 
Proses Penyembuhan luka
Proses Penyembuhan lukaProses Penyembuhan luka
Proses Penyembuhan luka
pjj_kemenkes
 
Kb 1 tahap kematian jaringan dan nekrosis sel
Kb 1 tahap kematian jaringan dan nekrosis selKb 1 tahap kematian jaringan dan nekrosis sel
Kb 1 tahap kematian jaringan dan nekrosis sel
pjj_kemenkes
 
PENYAKIT INFEKSI (dr.Kurnia F.Jamil,M.Kes,Sp.PD-KPTI,FINASIM)
PENYAKIT INFEKSI (dr.Kurnia F.Jamil,M.Kes,Sp.PD-KPTI,FINASIM)PENYAKIT INFEKSI (dr.Kurnia F.Jamil,M.Kes,Sp.PD-KPTI,FINASIM)
PENYAKIT INFEKSI (dr.Kurnia F.Jamil,M.Kes,Sp.PD-KPTI,FINASIM)Muhammad Taqwan
 
Proses penyembuhan luka
Proses penyembuhan lukaProses penyembuhan luka
Proses penyembuhan luka
octo zulkarnain
 
Tahap kematian jaringan dan
Tahap kematian jaringan danTahap kematian jaringan dan
Tahap kematian jaringan dan
pjj_kemenkes
 
Radang dan mekanisme proses Infeksi
Radang dan mekanisme proses InfeksiRadang dan mekanisme proses Infeksi
Radang dan mekanisme proses Infeksi
pjj_kemenkes
 
Panduan manajemen nyeri
Panduan manajemen nyeri Panduan manajemen nyeri
Panduan manajemen nyeri
Adi Nugroho Melyana
 
Kelaianan sirkulasi, cairan tubuh
Kelaianan sirkulasi, cairan tubuhKelaianan sirkulasi, cairan tubuh
Kelaianan sirkulasi, cairan tubuh
pjj_kemenkes
 
Fitokimia Kromatografi lapis tipis
Fitokimia Kromatografi lapis tipisFitokimia Kromatografi lapis tipis
Fitokimia Kromatografi lapis tipis
Sapan Nada
 
Bab pelayanan pasien
Bab pelayanan pasienBab pelayanan pasien
Bab pelayanan pasien
Jumpa Utama Amrannur
 
Point point akreditasi rumah sakit 2012
Point point akreditasi rumah sakit 2012Point point akreditasi rumah sakit 2012
Point point akreditasi rumah sakit 2012
Jumpa Utama Amrannur
 

Viewers also liked (18)

Radang dan mekanisme proses Infeksi
Radang dan mekanisme proses InfeksiRadang dan mekanisme proses Infeksi
Radang dan mekanisme proses Infeksi
 
Jenis jenis penyakit infeksi
Jenis jenis penyakit infeksiJenis jenis penyakit infeksi
Jenis jenis penyakit infeksi
 
Farmakologi Hormon
Farmakologi HormonFarmakologi Hormon
Farmakologi Hormon
 
Tanda tanda infeksi
Tanda tanda infeksiTanda tanda infeksi
Tanda tanda infeksi
 
Farmakologi MINERAL
Farmakologi MINERALFarmakologi MINERAL
Farmakologi MINERAL
 
Proses Penyembuhan luka
Proses Penyembuhan lukaProses Penyembuhan luka
Proses Penyembuhan luka
 
Kb 1 tahap kematian jaringan dan nekrosis sel
Kb 1 tahap kematian jaringan dan nekrosis selKb 1 tahap kematian jaringan dan nekrosis sel
Kb 1 tahap kematian jaringan dan nekrosis sel
 
PENYAKIT INFEKSI (dr.Kurnia F.Jamil,M.Kes,Sp.PD-KPTI,FINASIM)
PENYAKIT INFEKSI (dr.Kurnia F.Jamil,M.Kes,Sp.PD-KPTI,FINASIM)PENYAKIT INFEKSI (dr.Kurnia F.Jamil,M.Kes,Sp.PD-KPTI,FINASIM)
PENYAKIT INFEKSI (dr.Kurnia F.Jamil,M.Kes,Sp.PD-KPTI,FINASIM)
 
Proses penyembuhan luka
Proses penyembuhan lukaProses penyembuhan luka
Proses penyembuhan luka
 
Konsep infeksi
Konsep infeksiKonsep infeksi
Konsep infeksi
 
Tahap kematian jaringan dan
Tahap kematian jaringan danTahap kematian jaringan dan
Tahap kematian jaringan dan
 
Radang dan mekanisme proses Infeksi
Radang dan mekanisme proses InfeksiRadang dan mekanisme proses Infeksi
Radang dan mekanisme proses Infeksi
 
Panduan manajemen nyeri
Panduan manajemen nyeri Panduan manajemen nyeri
Panduan manajemen nyeri
 
Kelaianan sirkulasi, cairan tubuh
Kelaianan sirkulasi, cairan tubuhKelaianan sirkulasi, cairan tubuh
Kelaianan sirkulasi, cairan tubuh
 
Fitokimia Kromatografi lapis tipis
Fitokimia Kromatografi lapis tipisFitokimia Kromatografi lapis tipis
Fitokimia Kromatografi lapis tipis
 
Bab pelayanan pasien
Bab pelayanan pasienBab pelayanan pasien
Bab pelayanan pasien
 
Point point akreditasi rumah sakit 2012
Point point akreditasi rumah sakit 2012Point point akreditasi rumah sakit 2012
Point point akreditasi rumah sakit 2012
 
Mekanisme nyeri
Mekanisme nyeriMekanisme nyeri
Mekanisme nyeri
 

Similar to Proses Penuaan

Keperawatan gerontik
Keperawatan gerontikKeperawatan gerontik
Keperawatan gerontik
Hendry Kiswanto Mend
 
TEORI MENUA.pptx
TEORI MENUA.pptxTEORI MENUA.pptx
TEORI MENUA.pptx
heri sos
 
Asuhan keperawatan pada lansia pada ny
Asuhan keperawatan pada lansia pada nyAsuhan keperawatan pada lansia pada ny
Asuhan keperawatan pada lansia pada ny
sammyfikes
 
Aging
AgingAging
Proses penuaan
Proses penuaanProses penuaan
Proses penuaan
Kampus-Sakinah
 
Tugas embriologi
Tugas embriologiTugas embriologi
Tugas embriologi
REISA Class
 
Proses degeneratif
Proses degeneratifProses degeneratif
Proses degeneratif
ABD. RAHMAN
 
Kel 13 stroke
Kel 13 strokeKel 13 stroke
Kel 13 stroke
ditasulastrin1
 
Masalah Kesehatan Pada Lansia.pptx
Masalah Kesehatan Pada Lansia.pptxMasalah Kesehatan Pada Lansia.pptx
Masalah Kesehatan Pada Lansia.pptx
noragracesara
 
Teori-teori Proses Menua
Teori-teori Proses Menua Teori-teori Proses Menua
Teori-teori Proses Menua
Fransiska Oktafiani
 
PPT 23 FEB 24 patofisiologi penyakit.pptx
PPT 23 FEB 24 patofisiologi penyakit.pptxPPT 23 FEB 24 patofisiologi penyakit.pptx
PPT 23 FEB 24 patofisiologi penyakit.pptx
ranibenawa1
 
Askep gerontik-katarak
Askep gerontik-katarakAskep gerontik-katarak
Askep gerontik-katarak
Hartanto Dwi
 
proses menua
proses menuaproses menua
proses menua
Sari Pujianti
 
1.6. status kesehatan_pada_lansia_indone
1.6. status kesehatan_pada_lansia_indone1.6. status kesehatan_pada_lansia_indone
1.6. status kesehatan_pada_lansia_indone
ary la
 
Porto layout buku solusi bebas selulit
Porto layout buku solusi bebas selulitPorto layout buku solusi bebas selulit
Porto layout buku solusi bebas selulit
PT. Serambi Ilmu Semesta
 
Konsep_Dasar_Keperawatan_Gerontik.docx
Konsep_Dasar_Keperawatan_Gerontik.docxKonsep_Dasar_Keperawatan_Gerontik.docx
Konsep_Dasar_Keperawatan_Gerontik.docx
citraliajanuarty
 
Menua dan sehat - dr. Stefanus Surya., Sp PD.pdf
Menua dan sehat - dr. Stefanus Surya., Sp PD.pdfMenua dan sehat - dr. Stefanus Surya., Sp PD.pdf
Menua dan sehat - dr. Stefanus Surya., Sp PD.pdf
Anonymous7jvQWDndVa
 
BIODEEN SPRAY - HGH DIETARY SUPPLEMENT
BIODEEN SPRAY - HGH DIETARY SUPPLEMENTBIODEEN SPRAY - HGH DIETARY SUPPLEMENT
BIODEEN SPRAY - HGH DIETARY SUPPLEMENT
zaenuddin
 

Similar to Proses Penuaan (20)

Keperawatan gerontik
Keperawatan gerontikKeperawatan gerontik
Keperawatan gerontik
 
TEORI MENUA.pptx
TEORI MENUA.pptxTEORI MENUA.pptx
TEORI MENUA.pptx
 
Asuhan keperawatan pada lansia pada ny
Asuhan keperawatan pada lansia pada nyAsuhan keperawatan pada lansia pada ny
Asuhan keperawatan pada lansia pada ny
 
Aging
AgingAging
Aging
 
Proses penuaan
Proses penuaanProses penuaan
Proses penuaan
 
Tugas embriologi
Tugas embriologiTugas embriologi
Tugas embriologi
 
Proses degeneratif
Proses degeneratifProses degeneratif
Proses degeneratif
 
Lp gerontik
Lp gerontikLp gerontik
Lp gerontik
 
Gerontik 2
Gerontik 2Gerontik 2
Gerontik 2
 
Kel 13 stroke
Kel 13 strokeKel 13 stroke
Kel 13 stroke
 
Masalah Kesehatan Pada Lansia.pptx
Masalah Kesehatan Pada Lansia.pptxMasalah Kesehatan Pada Lansia.pptx
Masalah Kesehatan Pada Lansia.pptx
 
Teori-teori Proses Menua
Teori-teori Proses Menua Teori-teori Proses Menua
Teori-teori Proses Menua
 
PPT 23 FEB 24 patofisiologi penyakit.pptx
PPT 23 FEB 24 patofisiologi penyakit.pptxPPT 23 FEB 24 patofisiologi penyakit.pptx
PPT 23 FEB 24 patofisiologi penyakit.pptx
 
Askep gerontik-katarak
Askep gerontik-katarakAskep gerontik-katarak
Askep gerontik-katarak
 
proses menua
proses menuaproses menua
proses menua
 
1.6. status kesehatan_pada_lansia_indone
1.6. status kesehatan_pada_lansia_indone1.6. status kesehatan_pada_lansia_indone
1.6. status kesehatan_pada_lansia_indone
 
Porto layout buku solusi bebas selulit
Porto layout buku solusi bebas selulitPorto layout buku solusi bebas selulit
Porto layout buku solusi bebas selulit
 
Konsep_Dasar_Keperawatan_Gerontik.docx
Konsep_Dasar_Keperawatan_Gerontik.docxKonsep_Dasar_Keperawatan_Gerontik.docx
Konsep_Dasar_Keperawatan_Gerontik.docx
 
Menua dan sehat - dr. Stefanus Surya., Sp PD.pdf
Menua dan sehat - dr. Stefanus Surya., Sp PD.pdfMenua dan sehat - dr. Stefanus Surya., Sp PD.pdf
Menua dan sehat - dr. Stefanus Surya., Sp PD.pdf
 
BIODEEN SPRAY - HGH DIETARY SUPPLEMENT
BIODEEN SPRAY - HGH DIETARY SUPPLEMENTBIODEEN SPRAY - HGH DIETARY SUPPLEMENT
BIODEEN SPRAY - HGH DIETARY SUPPLEMENT
 

More from pjj_kemenkes

Modul 4 MTBS
Modul 4 MTBSModul 4 MTBS
Modul 4 MTBS
pjj_kemenkes
 
Modul 3 MTBS
Modul 3 MTBSModul 3 MTBS
Modul 3 MTBS
pjj_kemenkes
 
Modul 2 MTBS
Modul 2 MTBSModul 2 MTBS
Modul 2 MTBS
pjj_kemenkes
 
Modul 1 MTBS
Modul 1 MTBSModul 1 MTBS
Modul 1 MTBS
pjj_kemenkes
 
Modul 10 Praktik Kebid III
Modul 10 Praktik Kebid IIIModul 10 Praktik Kebid III
Modul 10 Praktik Kebid III
pjj_kemenkes
 
Modul 9 Praktik Kebid III
Modul 9 Praktik Kebid IIIModul 9 Praktik Kebid III
Modul 9 Praktik Kebid III
pjj_kemenkes
 
Modul 8 Praktik Kebid III
Modul 8 Praktik Kebid IIIModul 8 Praktik Kebid III
Modul 8 Praktik Kebid III
pjj_kemenkes
 
Modul 7 Praktik Kebid III
Modul 7 Praktik Kebid IIIModul 7 Praktik Kebid III
Modul 7 Praktik Kebid III
pjj_kemenkes
 
Modul 6 Praktik Kebid III
Modul 6 Praktik Kebid IIIModul 6 Praktik Kebid III
Modul 6 Praktik Kebid III
pjj_kemenkes
 
Modul 5 Praktik Kebid III
Modul 5 Praktik Kebid IIIModul 5 Praktik Kebid III
Modul 5 Praktik Kebid III
pjj_kemenkes
 
Modul 3 Praktik Kebid III
Modul 3 Praktik Kebid IIIModul 3 Praktik Kebid III
Modul 3 Praktik Kebid III
pjj_kemenkes
 
Modul 2 Praktik Kebid III
Modul 2 Praktik Kebid IIIModul 2 Praktik Kebid III
Modul 2 Praktik Kebid III
pjj_kemenkes
 
Modul 1 Praktik Kebid III
Modul 1 Praktik Kebid IIIModul 1 Praktik Kebid III
Modul 1 Praktik Kebid III
pjj_kemenkes
 
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
pjj_kemenkes
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
pjj_kemenkes
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
pjj_kemenkes
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
pjj_kemenkes
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
pjj_kemenkes
 
Modul 4 dokumen keperawatan
Modul 4 dokumen keperawatanModul 4 dokumen keperawatan
Modul 4 dokumen keperawatan
pjj_kemenkes
 
Modul 3 dokumen keperawatan
Modul 3 dokumen keperawatanModul 3 dokumen keperawatan
Modul 3 dokumen keperawatan
pjj_kemenkes
 

More from pjj_kemenkes (20)

Modul 4 MTBS
Modul 4 MTBSModul 4 MTBS
Modul 4 MTBS
 
Modul 3 MTBS
Modul 3 MTBSModul 3 MTBS
Modul 3 MTBS
 
Modul 2 MTBS
Modul 2 MTBSModul 2 MTBS
Modul 2 MTBS
 
Modul 1 MTBS
Modul 1 MTBSModul 1 MTBS
Modul 1 MTBS
 
Modul 10 Praktik Kebid III
Modul 10 Praktik Kebid IIIModul 10 Praktik Kebid III
Modul 10 Praktik Kebid III
 
Modul 9 Praktik Kebid III
Modul 9 Praktik Kebid IIIModul 9 Praktik Kebid III
Modul 9 Praktik Kebid III
 
Modul 8 Praktik Kebid III
Modul 8 Praktik Kebid IIIModul 8 Praktik Kebid III
Modul 8 Praktik Kebid III
 
Modul 7 Praktik Kebid III
Modul 7 Praktik Kebid IIIModul 7 Praktik Kebid III
Modul 7 Praktik Kebid III
 
Modul 6 Praktik Kebid III
Modul 6 Praktik Kebid IIIModul 6 Praktik Kebid III
Modul 6 Praktik Kebid III
 
Modul 5 Praktik Kebid III
Modul 5 Praktik Kebid IIIModul 5 Praktik Kebid III
Modul 5 Praktik Kebid III
 
Modul 3 Praktik Kebid III
Modul 3 Praktik Kebid IIIModul 3 Praktik Kebid III
Modul 3 Praktik Kebid III
 
Modul 2 Praktik Kebid III
Modul 2 Praktik Kebid IIIModul 2 Praktik Kebid III
Modul 2 Praktik Kebid III
 
Modul 1 Praktik Kebid III
Modul 1 Praktik Kebid IIIModul 1 Praktik Kebid III
Modul 1 Praktik Kebid III
 
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
 
Modul 4 dokumen keperawatan
Modul 4 dokumen keperawatanModul 4 dokumen keperawatan
Modul 4 dokumen keperawatan
 
Modul 3 dokumen keperawatan
Modul 3 dokumen keperawatanModul 3 dokumen keperawatan
Modul 3 dokumen keperawatan
 

Recently uploaded

v2 Intervensi serentak pencegahan stunting.pdf
v2 Intervensi serentak pencegahan stunting.pdfv2 Intervensi serentak pencegahan stunting.pdf
v2 Intervensi serentak pencegahan stunting.pdf
fritshenukh
 
Petunjuk teknis Aplikasi Indikator Nasional Mutu FKTP
Petunjuk teknis Aplikasi Indikator Nasional Mutu FKTPPetunjuk teknis Aplikasi Indikator Nasional Mutu FKTP
Petunjuk teknis Aplikasi Indikator Nasional Mutu FKTP
adhiwargamandiriseja
 
Slide 1. Analisis Obat-obat Analgetik.pptx
Slide 1. Analisis Obat-obat Analgetik.pptxSlide 1. Analisis Obat-obat Analgetik.pptx
Slide 1. Analisis Obat-obat Analgetik.pptx
FiikFiik
 
jejaring dan jaringan pkm 2019 presentasi
jejaring dan jaringan pkm 2019 presentasijejaring dan jaringan pkm 2019 presentasi
jejaring dan jaringan pkm 2019 presentasi
lala263132
 
ANTIBIOTIK TOPIKAL Farmakologi Basic Dasar
ANTIBIOTIK TOPIKAL Farmakologi Basic DasarANTIBIOTIK TOPIKAL Farmakologi Basic Dasar
ANTIBIOTIK TOPIKAL Farmakologi Basic Dasar
MFCorp
 
graves’ disease etiology, pathofisiology
graves’ disease etiology, pathofisiologygraves’ disease etiology, pathofisiology
graves’ disease etiology, pathofisiology
RheginaSalsabila
 
Hiv DAN AIDS dalam kehamilan-------------
Hiv DAN AIDS dalam kehamilan-------------Hiv DAN AIDS dalam kehamilan-------------
Hiv DAN AIDS dalam kehamilan-------------
nurulkarunia4
 
PPT RAKOR POKJANAL POSYANDU DALAM PENGUATAN INTEGRASI LAYANAN PRIMER
PPT  RAKOR POKJANAL POSYANDU DALAM PENGUATAN INTEGRASI LAYANAN PRIMERPPT  RAKOR POKJANAL POSYANDU DALAM PENGUATAN INTEGRASI LAYANAN PRIMER
PPT RAKOR POKJANAL POSYANDU DALAM PENGUATAN INTEGRASI LAYANAN PRIMER
sulastri822782
 
Pengendalian Proses.pptx Mata kuliah manajemen mutu laboratorium
Pengendalian Proses.pptx Mata kuliah manajemen mutu laboratoriumPengendalian Proses.pptx Mata kuliah manajemen mutu laboratorium
Pengendalian Proses.pptx Mata kuliah manajemen mutu laboratorium
SyailaNandaSofiaWell
 
farmakologi antikoagulan pada kasus kardiovaskular
farmakologi antikoagulan pada kasus kardiovaskularfarmakologi antikoagulan pada kasus kardiovaskular
farmakologi antikoagulan pada kasus kardiovaskular
MuhammadAuliaKurniaw1
 
DEFENISI OPERASIONAL (SINDROM) PENYAKIT SKDR.pptx
DEFENISI OPERASIONAL (SINDROM) PENYAKIT SKDR.pptxDEFENISI OPERASIONAL (SINDROM) PENYAKIT SKDR.pptx
DEFENISI OPERASIONAL (SINDROM) PENYAKIT SKDR.pptx
DamianLoveChannel
 
pemaparan PPT pneumonia untuk fakultas kedokteran
pemaparan PPT pneumonia untuk fakultas kedokteranpemaparan PPT pneumonia untuk fakultas kedokteran
pemaparan PPT pneumonia untuk fakultas kedokteran
hadijaul
 
Cara Pembuatan Obat Tradisional Yang Baik_New.ppt
Cara Pembuatan Obat Tradisional Yang Baik_New.pptCara Pembuatan Obat Tradisional Yang Baik_New.ppt
Cara Pembuatan Obat Tradisional Yang Baik_New.ppt
andiulfahmagefirahra1
 
pengukuran dan intervensi Serentak stunting.pdf
pengukuran dan intervensi Serentak stunting.pdfpengukuran dan intervensi Serentak stunting.pdf
pengukuran dan intervensi Serentak stunting.pdf
adwinhadipurnadi
 
Materi 5. Penjaminan Mutu Labkesmas.pptx
Materi 5. Penjaminan Mutu Labkesmas.pptxMateri 5. Penjaminan Mutu Labkesmas.pptx
Materi 5. Penjaminan Mutu Labkesmas.pptx
syam586213
 
farmakologi antikoagulan presentasi.pptx
farmakologi antikoagulan presentasi.pptxfarmakologi antikoagulan presentasi.pptx
farmakologi antikoagulan presentasi.pptx
MuhammadAuliaKurniaw1
 
Supracondyler humerus fracture modul.pdf
Supracondyler humerus fracture modul.pdfSupracondyler humerus fracture modul.pdf
Supracondyler humerus fracture modul.pdf
ortopedifk
 
Pengertian dan jenis obat antiparasit.pdf
Pengertian dan jenis obat antiparasit.pdfPengertian dan jenis obat antiparasit.pdf
Pengertian dan jenis obat antiparasit.pdf
ryskilahmudin
 
Gambaran Umum asuhan persalinan normal.ppt
Gambaran Umum asuhan persalinan normal.pptGambaran Umum asuhan persalinan normal.ppt
Gambaran Umum asuhan persalinan normal.ppt
ssusera85899
 
Desain Deskriptif Desain studi pada epidemiology bencana .pdf
Desain Deskriptif Desain studi pada epidemiology bencana .pdfDesain Deskriptif Desain studi pada epidemiology bencana .pdf
Desain Deskriptif Desain studi pada epidemiology bencana .pdf
arikiskandar
 

Recently uploaded (20)

v2 Intervensi serentak pencegahan stunting.pdf
v2 Intervensi serentak pencegahan stunting.pdfv2 Intervensi serentak pencegahan stunting.pdf
v2 Intervensi serentak pencegahan stunting.pdf
 
Petunjuk teknis Aplikasi Indikator Nasional Mutu FKTP
Petunjuk teknis Aplikasi Indikator Nasional Mutu FKTPPetunjuk teknis Aplikasi Indikator Nasional Mutu FKTP
Petunjuk teknis Aplikasi Indikator Nasional Mutu FKTP
 
Slide 1. Analisis Obat-obat Analgetik.pptx
Slide 1. Analisis Obat-obat Analgetik.pptxSlide 1. Analisis Obat-obat Analgetik.pptx
Slide 1. Analisis Obat-obat Analgetik.pptx
 
jejaring dan jaringan pkm 2019 presentasi
jejaring dan jaringan pkm 2019 presentasijejaring dan jaringan pkm 2019 presentasi
jejaring dan jaringan pkm 2019 presentasi
 
ANTIBIOTIK TOPIKAL Farmakologi Basic Dasar
ANTIBIOTIK TOPIKAL Farmakologi Basic DasarANTIBIOTIK TOPIKAL Farmakologi Basic Dasar
ANTIBIOTIK TOPIKAL Farmakologi Basic Dasar
 
graves’ disease etiology, pathofisiology
graves’ disease etiology, pathofisiologygraves’ disease etiology, pathofisiology
graves’ disease etiology, pathofisiology
 
Hiv DAN AIDS dalam kehamilan-------------
Hiv DAN AIDS dalam kehamilan-------------Hiv DAN AIDS dalam kehamilan-------------
Hiv DAN AIDS dalam kehamilan-------------
 
PPT RAKOR POKJANAL POSYANDU DALAM PENGUATAN INTEGRASI LAYANAN PRIMER
PPT  RAKOR POKJANAL POSYANDU DALAM PENGUATAN INTEGRASI LAYANAN PRIMERPPT  RAKOR POKJANAL POSYANDU DALAM PENGUATAN INTEGRASI LAYANAN PRIMER
PPT RAKOR POKJANAL POSYANDU DALAM PENGUATAN INTEGRASI LAYANAN PRIMER
 
Pengendalian Proses.pptx Mata kuliah manajemen mutu laboratorium
Pengendalian Proses.pptx Mata kuliah manajemen mutu laboratoriumPengendalian Proses.pptx Mata kuliah manajemen mutu laboratorium
Pengendalian Proses.pptx Mata kuliah manajemen mutu laboratorium
 
farmakologi antikoagulan pada kasus kardiovaskular
farmakologi antikoagulan pada kasus kardiovaskularfarmakologi antikoagulan pada kasus kardiovaskular
farmakologi antikoagulan pada kasus kardiovaskular
 
DEFENISI OPERASIONAL (SINDROM) PENYAKIT SKDR.pptx
DEFENISI OPERASIONAL (SINDROM) PENYAKIT SKDR.pptxDEFENISI OPERASIONAL (SINDROM) PENYAKIT SKDR.pptx
DEFENISI OPERASIONAL (SINDROM) PENYAKIT SKDR.pptx
 
pemaparan PPT pneumonia untuk fakultas kedokteran
pemaparan PPT pneumonia untuk fakultas kedokteranpemaparan PPT pneumonia untuk fakultas kedokteran
pemaparan PPT pneumonia untuk fakultas kedokteran
 
Cara Pembuatan Obat Tradisional Yang Baik_New.ppt
Cara Pembuatan Obat Tradisional Yang Baik_New.pptCara Pembuatan Obat Tradisional Yang Baik_New.ppt
Cara Pembuatan Obat Tradisional Yang Baik_New.ppt
 
pengukuran dan intervensi Serentak stunting.pdf
pengukuran dan intervensi Serentak stunting.pdfpengukuran dan intervensi Serentak stunting.pdf
pengukuran dan intervensi Serentak stunting.pdf
 
Materi 5. Penjaminan Mutu Labkesmas.pptx
Materi 5. Penjaminan Mutu Labkesmas.pptxMateri 5. Penjaminan Mutu Labkesmas.pptx
Materi 5. Penjaminan Mutu Labkesmas.pptx
 
farmakologi antikoagulan presentasi.pptx
farmakologi antikoagulan presentasi.pptxfarmakologi antikoagulan presentasi.pptx
farmakologi antikoagulan presentasi.pptx
 
Supracondyler humerus fracture modul.pdf
Supracondyler humerus fracture modul.pdfSupracondyler humerus fracture modul.pdf
Supracondyler humerus fracture modul.pdf
 
Pengertian dan jenis obat antiparasit.pdf
Pengertian dan jenis obat antiparasit.pdfPengertian dan jenis obat antiparasit.pdf
Pengertian dan jenis obat antiparasit.pdf
 
Gambaran Umum asuhan persalinan normal.ppt
Gambaran Umum asuhan persalinan normal.pptGambaran Umum asuhan persalinan normal.ppt
Gambaran Umum asuhan persalinan normal.ppt
 
Desain Deskriptif Desain studi pada epidemiology bencana .pdf
Desain Deskriptif Desain studi pada epidemiology bencana .pdfDesain Deskriptif Desain studi pada epidemiology bencana .pdf
Desain Deskriptif Desain studi pada epidemiology bencana .pdf
 

Proses Penuaan