SlideShare a Scribd company logo
POLA
BILANGAN
Konfigurasi Bilangan
(Barisan Aritmatika & Deret Aritmatika)
KOMPETENSI DASAR
TUJUAN PEMBELAJARAN
Menjelaskan salah satu konfigurasi objek yang
terkait dengan pola bilangan
Menjelaskan keterkaitan antar suku-suku pola
bilangan atau bentuk-bentuk pada konfigurasi objek
Mengenal pola bilangan, barisan dan pola umumnya untuk
menyelesaikan masalah nyata serta menemukan masalah baru
Menyajikan hasil pembelajaran tentang pola
bilangan
COVID - 19
Stay
healthy…
Mencegahlebih
baik daripada…
Ikuti
Anjuran…
Stay at…
Mengingat kembali pertemuan lalu…
Kita telah mempelajari:
Obyek benda lingkungan sekitar yang berbentuk pola
Pola/ Barisan Bilangan
Mencari dan mengenal Rumus Un
Konfigurasi Bilangan
Memahami Rumus Un secara umum
KONFIGURASI BILANGAN
BARISAN
ARITMATIKA
Rumus Un
DERET
ARITMATIKA
Rumus Sn
Apa itu BARISAN ARITMATIKA?
 Barisan aritmatika adalah suatu barisan
bilangan dengan pola/aturan
pembentuknya berupa penjumlahan
yang memiliki beda atau selisih yang
sama/tetap. (sumber: Buku Metode The King MATEMATIKA ala
Tentor)
 Nilai suku pertama (U1) dilambangkan
dengan a
 Nilai beda (b) adalah hasil pengurangan
(selisih) antar suku Un – Un-1
 #Note:
 Rumus barisan aritmatika adalah
 Un = a + (n – 1) b
 Un adalah suku ke-n
 a adalah suku pertama (U1)
 b adalah selisih antar suku
Apa itu DERET ARITMATIKA?
Deret aritmatika adalah
penjumlahan berturut-
turut dari suku-suku pada
suatu barisan bilangan
(barisan aritmatika).
 Rumus Deret (Jumlah Suku) sampai suku
ke-n barisan bilangan aritmatika adalah:
 atau
𝑺 𝒏 =
𝒏
𝟐
(𝟐𝒂 + 𝒏 − 𝟏 𝒃)
(sumber: Buku Metode The King MATEMATIKA ala Tentor)
𝑺 𝒏 =
𝒏
𝟐
(𝒂 + 𝑼 𝒏)
CONTOH 1:
 Diketahui suatu barisan bilangan 3, 7, 11, 15, …
 Tentukan:
a) suku pertama
b) selisih (beda)
c) suku ke-12
d) jumlah 10 suku pertamanya
 dari barisan bilangan tersebut!
Pembahasan no 1:
 barisan bilangan 3, 7, 11, 15, …
a) suku pertama = U1 = a = 3
b) selisih (beda)
b = U2 – U1 = U3 – U2 = U4 – U3
b = 7 – 3 = 11 – 7 = 15 – 11
b = sama-sama hasil 4
maka
b = 4
c) Suku ke-12
Un = a + (n – 1) b
U12 = 3 + (12 – 1) 4
= 3 + (11) 4
= 3 + 44
= 47
d) Jumlah 10 suku
pertamanya
𝑺 𝒏 =
𝒏
𝟐
(𝟐𝒂 + 𝒏 − 𝟏 𝒃)
𝑺 𝟏𝟎 =
𝟏𝟎
𝟐
𝟐 𝟑 + 𝟏𝟎 − 𝟏 𝟒
= 5 (6 + (9) 4)
= 5 (6 + 36)
= 5 (42)
= 210
 dengan,
 a = Suku pertama
 b = beda
 Un = Suku ke- n
 Un-1 = Suku sebelum n
https://blog.ruangguru.com/matematika-kelas-8-barisan-dan-deret-aritmatika-rumus-un-sn-dan-rumus-cepat
CONTOH 2:
https://blog.ruangguru.com/matematika-kelas-8-barisan-dan-deret-aritmatika-rumus-un-sn-dan-rumus-cepat
Pembahasan no 2:
https://blog.ruangguru.com/matematika-kelas-8-barisan-dan-deret-aritmatika-rumus-un-sn-dan-rumus-cepat
CONTOH 3:
 Diketahui barisan 5, – 2, – 9, – 16, . . .
 Tentukan:
a) Rumus suku ke-n
b) Jumlah 20 suku pertamanya
Pembahasan no 3:
 barisan 5, – 2, – 9, – 16, . . .
a) Rumus suku ke-n
Dik:
U1 = a = 5
b = U2 – U1 = U3 – U2 = U4 – U3
b = (-2) – 5 = (-9) – (-2) = (-16) – (-9)
Maka
b = – 7
 Rumus Un:
Un = a + (n – 1) b
Un = 5 + (n – 1) -7
= 5 + (-7)n + 7
= 12 – 7n
atau
= – 7n + 12
 Jadi, rumus Un = -7n + 12
Pembahasan no 3:
b) Jumlah 20 suku pertamanya
𝑺 𝒏 =
𝒏
𝟐
(𝟐𝒂 + 𝒏 − 𝟏 𝒃)
𝑺 𝟐𝟎 =
𝟐𝟎
𝟐
𝟐 𝟓 + 𝟐𝟎 − 𝟏 − 𝟕
= 10 (10 + (19) (-7))
= 10 (10 + (-133))
= 10 (-123)
= - 1230
CONTOH 4:
Dalam suatu gedung pertemuan terdapat 20
baris kursi. Pada baris pertama terdapat 15
kursi. Banyak kursi pada baris berikutnya 2 lebih
banyak dari baris sebelumnya.
Tentukan banyak kursi pada baris paling akhir!
Pembahasan no 4:
Un = a + (n – 1) b
U20 = 15 + (20 – 1) 2
= 15 + (19) 2
= 15 + 38
= 53
 Jadi, banyak kursi pada baris paling akhir
adalah 53 kursi
 Baris pertama pada gedung terdapat
15 kursi, maka a = 15
 Selisih (beda) adalah 2, maka b = 2
 Banyak kursi pada baris paling akhir
= U20 adalah:
LATIHAN…!
1) Diketahui suatu barisan bilangan 7, 5, 3, 1, . . .
Tentukan suku ke-40!
2) Pola gambar di bawah, disusun menggunakan batang korek api
Tentukan rumus Un-nya dan banyak korek api pada pola ke-15!
LATIHAN…!!
3) Diketahui suatu barisan aritmatika: – 3, 1, 5, 9, 13, . . .
Tentukan jumlah tiga puluh suku pertamanya!
4) Dalam suatu aula terdapat 8 kursi pada baris pertama dan setiap baris
berikutnya memuat tiga kursi lebih banyak dari baris di depannya. Tentukan
banyaknya kursi pada aula tersebut, jika terdapat 20 baris kursi!
5) Dalam suatu deret aritmatika 5 + 13 + 21 + 29 + . . .
Tentukan jumlah 50 suku pertamanya!
Sumber:
 Buku BSE MATEMATIKA 8 K-13 Edisi Revisi 2017
 Buku Metode The KING MATEMATIKA ala Tentor
 https://blog.ruangguru.com/matematika-kelas-8-barisan-dan-deret-
aritmatika-rumus-un-sn-dan-rumus-cepat
Bu Dina
(A-B)
Bu Meli
(G s/d K)
Bu Shinta
(C s/d F)
@_shintanovianti_ @melifitrianni@dinaariani_
𝟖 𝒕𝒉
Grade Math
Teacher Team
THANK
YOU
https://weheartit.com/entry/188489940 sn_someone@example.com

More Related Content

What's hot

Makalah Determinan UPB
Makalah Determinan UPBMakalah Determinan UPB
Makalah Determinan UPB
Parningotan Panggabean
 
Materi SMA X - Statistika
Materi SMA X - StatistikaMateri SMA X - Statistika
Materi SMA X - Statistika
Ana Sugiyarti
 
PPT Hubungan Antar Sudut
PPT Hubungan Antar SudutPPT Hubungan Antar Sudut
PPT Hubungan Antar Sudut
Septiani Maudy
 
Transformasi (ppt)
Transformasi (ppt)Transformasi (ppt)
Transformasi (ppt)
Mathbycarl
 
PPT Pola Bilangan
PPT Pola BilanganPPT Pola Bilangan
PPT Pola Bilangan
ShellaSavitri
 
Lkpd kd 3. 14 rumus trigonometri sinus jumlah dan selisih
Lkpd kd 3. 14 rumus trigonometri sinus jumlah dan selisihLkpd kd 3. 14 rumus trigonometri sinus jumlah dan selisih
Lkpd kd 3. 14 rumus trigonometri sinus jumlah dan selisih
Eko Agus Triswanto
 
Barisan dan Deret Bilangan ppt
Barisan dan Deret Bilangan pptBarisan dan Deret Bilangan ppt
Barisan dan Deret Bilangan ppt
putridkancilofscoutcipecintaakfal
 
PPT pembelajaran SPLDV
PPT pembelajaran SPLDVPPT pembelajaran SPLDV
PPT pembelajaran SPLDVontetmoli
 
Pola bilangan
Pola bilanganPola bilangan
Pola bilangan
Arif Lubis
 
Dilatasi
Dilatasi Dilatasi
Dilatasi
ncokinco
 
Kumpulan soal-dan-pembahasan-himpunan
Kumpulan soal-dan-pembahasan-himpunanKumpulan soal-dan-pembahasan-himpunan
Kumpulan soal-dan-pembahasan-himpunan
Dermawan12
 
Pertidaksamaan linier & metode grafik
Pertidaksamaan linier & metode grafikPertidaksamaan linier & metode grafik
Pertidaksamaan linier & metode grafik
sunaryono
 
RPP - Pemodelan SPLDV
RPP - Pemodelan SPLDVRPP - Pemodelan SPLDV
RPP - Pemodelan SPLDV
matematikauntirta
 
Lks baris dan deret
Lks baris dan deretLks baris dan deret
Lks baris dan deret
arvinefriani
 
contoh soal latihan matematika relasi dan fungsi kelas 8 smp
contoh soal latihan matematika relasi dan fungsi kelas 8 smpcontoh soal latihan matematika relasi dan fungsi kelas 8 smp
contoh soal latihan matematika relasi dan fungsi kelas 8 smp
Herizal Arman
 
Makalah struktur aljabar grupoida
Makalah struktur aljabar grupoidaMakalah struktur aljabar grupoida
Makalah struktur aljabar grupoida
DIANTO IRAWAN
 
Fungsi kuadrat
Fungsi kuadratFungsi kuadrat
Fungsi kuadrat
Dina Astuti
 
Modul Kalkulus Lanjut
Modul Kalkulus LanjutModul Kalkulus Lanjut
Modul Kalkulus Lanjut
Arvina Frida Karela
 

What's hot (20)

Makalah Determinan UPB
Makalah Determinan UPBMakalah Determinan UPB
Makalah Determinan UPB
 
Materi SMA X - Statistika
Materi SMA X - StatistikaMateri SMA X - Statistika
Materi SMA X - Statistika
 
PPT Hubungan Antar Sudut
PPT Hubungan Antar SudutPPT Hubungan Antar Sudut
PPT Hubungan Antar Sudut
 
Transformasi (ppt)
Transformasi (ppt)Transformasi (ppt)
Transformasi (ppt)
 
PPT Pola Bilangan
PPT Pola BilanganPPT Pola Bilangan
PPT Pola Bilangan
 
Pola bilangan
Pola bilanganPola bilangan
Pola bilangan
 
Lkpd kd 3. 14 rumus trigonometri sinus jumlah dan selisih
Lkpd kd 3. 14 rumus trigonometri sinus jumlah dan selisihLkpd kd 3. 14 rumus trigonometri sinus jumlah dan selisih
Lkpd kd 3. 14 rumus trigonometri sinus jumlah dan selisih
 
Barisan dan Deret Bilangan ppt
Barisan dan Deret Bilangan pptBarisan dan Deret Bilangan ppt
Barisan dan Deret Bilangan ppt
 
PPT pembelajaran SPLDV
PPT pembelajaran SPLDVPPT pembelajaran SPLDV
PPT pembelajaran SPLDV
 
Pola bilangan
Pola bilanganPola bilangan
Pola bilangan
 
Barisan aritmatika
Barisan aritmatikaBarisan aritmatika
Barisan aritmatika
 
Dilatasi
Dilatasi Dilatasi
Dilatasi
 
Kumpulan soal-dan-pembahasan-himpunan
Kumpulan soal-dan-pembahasan-himpunanKumpulan soal-dan-pembahasan-himpunan
Kumpulan soal-dan-pembahasan-himpunan
 
Pertidaksamaan linier & metode grafik
Pertidaksamaan linier & metode grafikPertidaksamaan linier & metode grafik
Pertidaksamaan linier & metode grafik
 
RPP - Pemodelan SPLDV
RPP - Pemodelan SPLDVRPP - Pemodelan SPLDV
RPP - Pemodelan SPLDV
 
Lks baris dan deret
Lks baris dan deretLks baris dan deret
Lks baris dan deret
 
contoh soal latihan matematika relasi dan fungsi kelas 8 smp
contoh soal latihan matematika relasi dan fungsi kelas 8 smpcontoh soal latihan matematika relasi dan fungsi kelas 8 smp
contoh soal latihan matematika relasi dan fungsi kelas 8 smp
 
Makalah struktur aljabar grupoida
Makalah struktur aljabar grupoidaMakalah struktur aljabar grupoida
Makalah struktur aljabar grupoida
 
Fungsi kuadrat
Fungsi kuadratFungsi kuadrat
Fungsi kuadrat
 
Modul Kalkulus Lanjut
Modul Kalkulus LanjutModul Kalkulus Lanjut
Modul Kalkulus Lanjut
 

Similar to POLA BILANGAN (BARISAN ARITMATIKA & DERET ARITMATIKA)

Nadia
NadiaNadia
Nadia
pipinmath
 
coba.pdf
coba.pdfcoba.pdf
coba.pdf
jhon530632
 
MATEMATIKA_SMA_BARISAN_DAN_DERET.pptx
MATEMATIKA_SMA_BARISAN_DAN_DERET.pptxMATEMATIKA_SMA_BARISAN_DAN_DERET.pptx
MATEMATIKA_SMA_BARISAN_DAN_DERET.pptx
acofauzan1
 
11 baris dan deret aritmatika
11 baris dan deret aritmatika11 baris dan deret aritmatika
11 baris dan deret aritmatika
Eva Nurmalasari
 
Deret Aritmatika
Deret AritmatikaDeret Aritmatika
Deret Aritmatika
arvinefriani
 
1 b. barisan bilangan
1 b. barisan bilangan1 b. barisan bilangan
1 b. barisan bilangan
achmad jani
 
1 b. barisan bilangan
1 b. barisan bilangan1 b. barisan bilangan
1 b. barisan bilangan
achmad jani
 
Barisan dan deret aritmatika
Barisan dan deret aritmatikaBarisan dan deret aritmatika
Barisan dan deret aritmatika
rapidawati
 
Barisan dan deret aritmatika
Barisan dan deret aritmatikaBarisan dan deret aritmatika
Barisan dan deret aritmatikarapidawati
 
Materi barisan deret kelas x smk
Materi barisan deret kelas x smkMateri barisan deret kelas x smk
Materi barisan deret kelas x smk
LindaAchmad
 
79949f78c62cceb7eb6cbc8034dc3df0.ppt
79949f78c62cceb7eb6cbc8034dc3df0.ppt79949f78c62cceb7eb6cbc8034dc3df0.ppt
79949f78c62cceb7eb6cbc8034dc3df0.ppt
KurniaUsma
 
79949f78c62cceb7eb6cbc8034dc3df0.ppt
79949f78c62cceb7eb6cbc8034dc3df0.ppt79949f78c62cceb7eb6cbc8034dc3df0.ppt
79949f78c62cceb7eb6cbc8034dc3df0.ppt
zulviatiputri2
 
Barisan dan deret aritmatika
Barisan dan deret aritmatikaBarisan dan deret aritmatika
Barisan dan deret aritmatika
Dayu Kimday
 
Ppt barisan dan deret
Ppt barisan dan deretPpt barisan dan deret
Ppt barisan dan deret
محمد امداد
 
BARIS DAN DERET.ppt
BARIS DAN DERET.pptBARIS DAN DERET.ppt
BARIS DAN DERET.ppt
RiskiWildan
 
Barisan n deret
Barisan n deretBarisan n deret
Barisan n derettejowati
 
Pola dan barisan bilangan
Pola dan barisan bilanganPola dan barisan bilangan
Pola dan barisan bilangan
rennijuliyanna
 
Modul matematika materi barisan dan deret
Modul matematika materi barisan dan deretModul matematika materi barisan dan deret
Modul matematika materi barisan dan deret
Dhurotul Khamidah
 
Pola dan barisan bilangan
Pola dan barisan bilanganPola dan barisan bilangan
Pola dan barisan bilangan
Heri Cahyono
 

Similar to POLA BILANGAN (BARISAN ARITMATIKA & DERET ARITMATIKA) (20)

Nadia
NadiaNadia
Nadia
 
coba.pdf
coba.pdfcoba.pdf
coba.pdf
 
MATEMATIKA_SMA_BARISAN_DAN_DERET.pptx
MATEMATIKA_SMA_BARISAN_DAN_DERET.pptxMATEMATIKA_SMA_BARISAN_DAN_DERET.pptx
MATEMATIKA_SMA_BARISAN_DAN_DERET.pptx
 
11 baris dan deret aritmatika
11 baris dan deret aritmatika11 baris dan deret aritmatika
11 baris dan deret aritmatika
 
Deret Aritmatika
Deret AritmatikaDeret Aritmatika
Deret Aritmatika
 
1 b. barisan bilangan
1 b. barisan bilangan1 b. barisan bilangan
1 b. barisan bilangan
 
1 b. barisan bilangan
1 b. barisan bilangan1 b. barisan bilangan
1 b. barisan bilangan
 
Barisan dan deret aritmatika
Barisan dan deret aritmatikaBarisan dan deret aritmatika
Barisan dan deret aritmatika
 
Barisan dan deret aritmatika
Barisan dan deret aritmatikaBarisan dan deret aritmatika
Barisan dan deret aritmatika
 
Materi barisan deret kelas x smk
Materi barisan deret kelas x smkMateri barisan deret kelas x smk
Materi barisan deret kelas x smk
 
79949f78c62cceb7eb6cbc8034dc3df0.ppt
79949f78c62cceb7eb6cbc8034dc3df0.ppt79949f78c62cceb7eb6cbc8034dc3df0.ppt
79949f78c62cceb7eb6cbc8034dc3df0.ppt
 
79949f78c62cceb7eb6cbc8034dc3df0.ppt
79949f78c62cceb7eb6cbc8034dc3df0.ppt79949f78c62cceb7eb6cbc8034dc3df0.ppt
79949f78c62cceb7eb6cbc8034dc3df0.ppt
 
Baris dan-deret
Baris dan-deretBaris dan-deret
Baris dan-deret
 
Barisan dan deret aritmatika
Barisan dan deret aritmatikaBarisan dan deret aritmatika
Barisan dan deret aritmatika
 
Ppt barisan dan deret
Ppt barisan dan deretPpt barisan dan deret
Ppt barisan dan deret
 
BARIS DAN DERET.ppt
BARIS DAN DERET.pptBARIS DAN DERET.ppt
BARIS DAN DERET.ppt
 
Barisan n deret
Barisan n deretBarisan n deret
Barisan n deret
 
Pola dan barisan bilangan
Pola dan barisan bilanganPola dan barisan bilangan
Pola dan barisan bilangan
 
Modul matematika materi barisan dan deret
Modul matematika materi barisan dan deretModul matematika materi barisan dan deret
Modul matematika materi barisan dan deret
 
Pola dan barisan bilangan
Pola dan barisan bilanganPola dan barisan bilangan
Pola dan barisan bilangan
 

More from Shinta Novianti

STATISTIKA (Menentukan Median & Modus Suatu Data) - Pertemuan 3.pdf
STATISTIKA (Menentukan Median & Modus Suatu Data) - Pertemuan 3.pdfSTATISTIKA (Menentukan Median & Modus Suatu Data) - Pertemuan 3.pdf
STATISTIKA (Menentukan Median & Modus Suatu Data) - Pertemuan 3.pdf
Shinta Novianti
 
STATISTIKA (Menentukan Nilai Rata-Rata) - Pertemuan 2.pdf
STATISTIKA (Menentukan Nilai Rata-Rata) - Pertemuan 2.pdfSTATISTIKA (Menentukan Nilai Rata-Rata) - Pertemuan 2.pdf
STATISTIKA (Menentukan Nilai Rata-Rata) - Pertemuan 2.pdf
Shinta Novianti
 
STATISTIKA (Menganalisis Data) - Pertemuan 1.pdf
STATISTIKA (Menganalisis Data) - Pertemuan 1.pdfSTATISTIKA (Menganalisis Data) - Pertemuan 1.pdf
STATISTIKA (Menganalisis Data) - Pertemuan 1.pdf
Shinta Novianti
 
GARIS & SUDUT (Menentukan Sifat Sudut Jika Dua Garis Sejajar Dipotong Garis T...
GARIS & SUDUT (Menentukan Sifat Sudut Jika Dua Garis Sejajar Dipotong Garis T...GARIS & SUDUT (Menentukan Sifat Sudut Jika Dua Garis Sejajar Dipotong Garis T...
GARIS & SUDUT (Menentukan Sifat Sudut Jika Dua Garis Sejajar Dipotong Garis T...
Shinta Novianti
 
GARIS & SUDUT (Menemukan Sifat Sudut Jika Dua Garis Sejajar Dipotong Garis Tr...
GARIS & SUDUT (Menemukan Sifat Sudut Jika Dua Garis Sejajar Dipotong Garis Tr...GARIS & SUDUT (Menemukan Sifat Sudut Jika Dua Garis Sejajar Dipotong Garis Tr...
GARIS & SUDUT (Menemukan Sifat Sudut Jika Dua Garis Sejajar Dipotong Garis Tr...
Shinta Novianti
 
GARIS & SUDUT (Menjelaskan, Melukis & Membagi Sudut) - Pertemuan 4
GARIS & SUDUT (Menjelaskan, Melukis & Membagi Sudut) - Pertemuan 4GARIS & SUDUT (Menjelaskan, Melukis & Membagi Sudut) - Pertemuan 4
GARIS & SUDUT (Menjelaskan, Melukis & Membagi Sudut) - Pertemuan 4
Shinta Novianti
 
GARIS & SUDUT (Menentukan Sudut Yang Bertolak Belakang) - Pertemuan 6
GARIS & SUDUT (Menentukan Sudut Yang Bertolak Belakang) - Pertemuan 6GARIS & SUDUT (Menentukan Sudut Yang Bertolak Belakang) - Pertemuan 6
GARIS & SUDUT (Menentukan Sudut Yang Bertolak Belakang) - Pertemuan 6
Shinta Novianti
 
GARIS & SUDUT (Menentukan Sudut Berpelurus & Berpenyiku) - Pertemuan 5
GARIS & SUDUT (Menentukan Sudut Berpelurus & Berpenyiku) - Pertemuan 5GARIS & SUDUT (Menentukan Sudut Berpelurus & Berpenyiku) - Pertemuan 5
GARIS & SUDUT (Menentukan Sudut Berpelurus & Berpenyiku) - Pertemuan 5
Shinta Novianti
 
GARIS & SUDUT (Mengukur Besar Sudut Dengan Busur Derajat) - Pertemuan 3
GARIS & SUDUT (Mengukur Besar Sudut Dengan Busur Derajat) - Pertemuan 3GARIS & SUDUT (Mengukur Besar Sudut Dengan Busur Derajat) - Pertemuan 3
GARIS & SUDUT (Mengukur Besar Sudut Dengan Busur Derajat) - Pertemuan 3
Shinta Novianti
 
GARIS & SUDUT (Membagi Ruas Garis Menjadi Beberapa Bagian & Perbandingan Ruas...
GARIS & SUDUT (Membagi Ruas Garis Menjadi Beberapa Bagian & Perbandingan Ruas...GARIS & SUDUT (Membagi Ruas Garis Menjadi Beberapa Bagian & Perbandingan Ruas...
GARIS & SUDUT (Membagi Ruas Garis Menjadi Beberapa Bagian & Perbandingan Ruas...
Shinta Novianti
 
GARIS & SUDUT (Titik, Garis & Bidang) - Pertemuan 1
GARIS & SUDUT (Titik, Garis & Bidang) - Pertemuan 1GARIS & SUDUT (Titik, Garis & Bidang) - Pertemuan 1
GARIS & SUDUT (Titik, Garis & Bidang) - Pertemuan 1
Shinta Novianti
 
TEOREMA PYTHAGORAS (Penilaian Keterampilan) - Pertemuan 7
TEOREMA PYTHAGORAS (Penilaian Keterampilan) - Pertemuan 7TEOREMA PYTHAGORAS (Penilaian Keterampilan) - Pertemuan 7
TEOREMA PYTHAGORAS (Penilaian Keterampilan) - Pertemuan 7
Shinta Novianti
 
TEOREMA PYTHAGORAS (Review & Penilaian Harian 1) - Pertemuan 6
TEOREMA PYTHAGORAS (Review & Penilaian Harian 1) - Pertemuan 6TEOREMA PYTHAGORAS (Review & Penilaian Harian 1) - Pertemuan 6
TEOREMA PYTHAGORAS (Review & Penilaian Harian 1) - Pertemuan 6
Shinta Novianti
 
TEOREMA PYTHAGORAS (Menentukan Perbandingan Sisi Segitiga Bersudut Istimewa) ...
TEOREMA PYTHAGORAS (Menentukan Perbandingan Sisi Segitiga Bersudut Istimewa) ...TEOREMA PYTHAGORAS (Menentukan Perbandingan Sisi Segitiga Bersudut Istimewa) ...
TEOREMA PYTHAGORAS (Menentukan Perbandingan Sisi Segitiga Bersudut Istimewa) ...
Shinta Novianti
 
TEOREMA PYTHAGORAS (Menentukan Jenis Segitiga & Tripel Pythagoras) - Pertemuan 4
TEOREMA PYTHAGORAS (Menentukan Jenis Segitiga & Tripel Pythagoras) - Pertemuan 4TEOREMA PYTHAGORAS (Menentukan Jenis Segitiga & Tripel Pythagoras) - Pertemuan 4
TEOREMA PYTHAGORAS (Menentukan Jenis Segitiga & Tripel Pythagoras) - Pertemuan 4
Shinta Novianti
 
TEOREMA PYTHAGORAS (Menerapkan Teorema Pythgoras Untuk Menyelesaikan Masalah ...
TEOREMA PYTHAGORAS (Menerapkan Teorema Pythgoras Untuk Menyelesaikan Masalah ...TEOREMA PYTHAGORAS (Menerapkan Teorema Pythgoras Untuk Menyelesaikan Masalah ...
TEOREMA PYTHAGORAS (Menerapkan Teorema Pythgoras Untuk Menyelesaikan Masalah ...
Shinta Novianti
 
TEOREMA PYTHAGORAS (Menentukan Panjang Sisi Segitiga Siku-Siku) - Pertemuan 2
TEOREMA PYTHAGORAS (Menentukan Panjang Sisi Segitiga Siku-Siku) - Pertemuan 2TEOREMA PYTHAGORAS (Menentukan Panjang Sisi Segitiga Siku-Siku) - Pertemuan 2
TEOREMA PYTHAGORAS (Menentukan Panjang Sisi Segitiga Siku-Siku) - Pertemuan 2
Shinta Novianti
 
TEOREMA PYTHAGORAS (Unsur & Kebenaran Teorema Pythagoras) - Pertemuan 1
TEOREMA PYTHAGORAS (Unsur & Kebenaran Teorema Pythagoras) - Pertemuan 1TEOREMA PYTHAGORAS (Unsur & Kebenaran Teorema Pythagoras) - Pertemuan 1
TEOREMA PYTHAGORAS (Unsur & Kebenaran Teorema Pythagoras) - Pertemuan 1
Shinta Novianti
 
AKM Koordinat Kartesius (TryOut) - Pertemuan 4
AKM Koordinat Kartesius (TryOut) - Pertemuan 4AKM Koordinat Kartesius (TryOut) - Pertemuan 4
AKM Koordinat Kartesius (TryOut) - Pertemuan 4
Shinta Novianti
 
AKM SPLDV - Pertemuan 2
AKM SPLDV - Pertemuan 2AKM SPLDV - Pertemuan 2
AKM SPLDV - Pertemuan 2
Shinta Novianti
 

More from Shinta Novianti (20)

STATISTIKA (Menentukan Median & Modus Suatu Data) - Pertemuan 3.pdf
STATISTIKA (Menentukan Median & Modus Suatu Data) - Pertemuan 3.pdfSTATISTIKA (Menentukan Median & Modus Suatu Data) - Pertemuan 3.pdf
STATISTIKA (Menentukan Median & Modus Suatu Data) - Pertemuan 3.pdf
 
STATISTIKA (Menentukan Nilai Rata-Rata) - Pertemuan 2.pdf
STATISTIKA (Menentukan Nilai Rata-Rata) - Pertemuan 2.pdfSTATISTIKA (Menentukan Nilai Rata-Rata) - Pertemuan 2.pdf
STATISTIKA (Menentukan Nilai Rata-Rata) - Pertemuan 2.pdf
 
STATISTIKA (Menganalisis Data) - Pertemuan 1.pdf
STATISTIKA (Menganalisis Data) - Pertemuan 1.pdfSTATISTIKA (Menganalisis Data) - Pertemuan 1.pdf
STATISTIKA (Menganalisis Data) - Pertemuan 1.pdf
 
GARIS & SUDUT (Menentukan Sifat Sudut Jika Dua Garis Sejajar Dipotong Garis T...
GARIS & SUDUT (Menentukan Sifat Sudut Jika Dua Garis Sejajar Dipotong Garis T...GARIS & SUDUT (Menentukan Sifat Sudut Jika Dua Garis Sejajar Dipotong Garis T...
GARIS & SUDUT (Menentukan Sifat Sudut Jika Dua Garis Sejajar Dipotong Garis T...
 
GARIS & SUDUT (Menemukan Sifat Sudut Jika Dua Garis Sejajar Dipotong Garis Tr...
GARIS & SUDUT (Menemukan Sifat Sudut Jika Dua Garis Sejajar Dipotong Garis Tr...GARIS & SUDUT (Menemukan Sifat Sudut Jika Dua Garis Sejajar Dipotong Garis Tr...
GARIS & SUDUT (Menemukan Sifat Sudut Jika Dua Garis Sejajar Dipotong Garis Tr...
 
GARIS & SUDUT (Menjelaskan, Melukis & Membagi Sudut) - Pertemuan 4
GARIS & SUDUT (Menjelaskan, Melukis & Membagi Sudut) - Pertemuan 4GARIS & SUDUT (Menjelaskan, Melukis & Membagi Sudut) - Pertemuan 4
GARIS & SUDUT (Menjelaskan, Melukis & Membagi Sudut) - Pertemuan 4
 
GARIS & SUDUT (Menentukan Sudut Yang Bertolak Belakang) - Pertemuan 6
GARIS & SUDUT (Menentukan Sudut Yang Bertolak Belakang) - Pertemuan 6GARIS & SUDUT (Menentukan Sudut Yang Bertolak Belakang) - Pertemuan 6
GARIS & SUDUT (Menentukan Sudut Yang Bertolak Belakang) - Pertemuan 6
 
GARIS & SUDUT (Menentukan Sudut Berpelurus & Berpenyiku) - Pertemuan 5
GARIS & SUDUT (Menentukan Sudut Berpelurus & Berpenyiku) - Pertemuan 5GARIS & SUDUT (Menentukan Sudut Berpelurus & Berpenyiku) - Pertemuan 5
GARIS & SUDUT (Menentukan Sudut Berpelurus & Berpenyiku) - Pertemuan 5
 
GARIS & SUDUT (Mengukur Besar Sudut Dengan Busur Derajat) - Pertemuan 3
GARIS & SUDUT (Mengukur Besar Sudut Dengan Busur Derajat) - Pertemuan 3GARIS & SUDUT (Mengukur Besar Sudut Dengan Busur Derajat) - Pertemuan 3
GARIS & SUDUT (Mengukur Besar Sudut Dengan Busur Derajat) - Pertemuan 3
 
GARIS & SUDUT (Membagi Ruas Garis Menjadi Beberapa Bagian & Perbandingan Ruas...
GARIS & SUDUT (Membagi Ruas Garis Menjadi Beberapa Bagian & Perbandingan Ruas...GARIS & SUDUT (Membagi Ruas Garis Menjadi Beberapa Bagian & Perbandingan Ruas...
GARIS & SUDUT (Membagi Ruas Garis Menjadi Beberapa Bagian & Perbandingan Ruas...
 
GARIS & SUDUT (Titik, Garis & Bidang) - Pertemuan 1
GARIS & SUDUT (Titik, Garis & Bidang) - Pertemuan 1GARIS & SUDUT (Titik, Garis & Bidang) - Pertemuan 1
GARIS & SUDUT (Titik, Garis & Bidang) - Pertemuan 1
 
TEOREMA PYTHAGORAS (Penilaian Keterampilan) - Pertemuan 7
TEOREMA PYTHAGORAS (Penilaian Keterampilan) - Pertemuan 7TEOREMA PYTHAGORAS (Penilaian Keterampilan) - Pertemuan 7
TEOREMA PYTHAGORAS (Penilaian Keterampilan) - Pertemuan 7
 
TEOREMA PYTHAGORAS (Review & Penilaian Harian 1) - Pertemuan 6
TEOREMA PYTHAGORAS (Review & Penilaian Harian 1) - Pertemuan 6TEOREMA PYTHAGORAS (Review & Penilaian Harian 1) - Pertemuan 6
TEOREMA PYTHAGORAS (Review & Penilaian Harian 1) - Pertemuan 6
 
TEOREMA PYTHAGORAS (Menentukan Perbandingan Sisi Segitiga Bersudut Istimewa) ...
TEOREMA PYTHAGORAS (Menentukan Perbandingan Sisi Segitiga Bersudut Istimewa) ...TEOREMA PYTHAGORAS (Menentukan Perbandingan Sisi Segitiga Bersudut Istimewa) ...
TEOREMA PYTHAGORAS (Menentukan Perbandingan Sisi Segitiga Bersudut Istimewa) ...
 
TEOREMA PYTHAGORAS (Menentukan Jenis Segitiga & Tripel Pythagoras) - Pertemuan 4
TEOREMA PYTHAGORAS (Menentukan Jenis Segitiga & Tripel Pythagoras) - Pertemuan 4TEOREMA PYTHAGORAS (Menentukan Jenis Segitiga & Tripel Pythagoras) - Pertemuan 4
TEOREMA PYTHAGORAS (Menentukan Jenis Segitiga & Tripel Pythagoras) - Pertemuan 4
 
TEOREMA PYTHAGORAS (Menerapkan Teorema Pythgoras Untuk Menyelesaikan Masalah ...
TEOREMA PYTHAGORAS (Menerapkan Teorema Pythgoras Untuk Menyelesaikan Masalah ...TEOREMA PYTHAGORAS (Menerapkan Teorema Pythgoras Untuk Menyelesaikan Masalah ...
TEOREMA PYTHAGORAS (Menerapkan Teorema Pythgoras Untuk Menyelesaikan Masalah ...
 
TEOREMA PYTHAGORAS (Menentukan Panjang Sisi Segitiga Siku-Siku) - Pertemuan 2
TEOREMA PYTHAGORAS (Menentukan Panjang Sisi Segitiga Siku-Siku) - Pertemuan 2TEOREMA PYTHAGORAS (Menentukan Panjang Sisi Segitiga Siku-Siku) - Pertemuan 2
TEOREMA PYTHAGORAS (Menentukan Panjang Sisi Segitiga Siku-Siku) - Pertemuan 2
 
TEOREMA PYTHAGORAS (Unsur & Kebenaran Teorema Pythagoras) - Pertemuan 1
TEOREMA PYTHAGORAS (Unsur & Kebenaran Teorema Pythagoras) - Pertemuan 1TEOREMA PYTHAGORAS (Unsur & Kebenaran Teorema Pythagoras) - Pertemuan 1
TEOREMA PYTHAGORAS (Unsur & Kebenaran Teorema Pythagoras) - Pertemuan 1
 
AKM Koordinat Kartesius (TryOut) - Pertemuan 4
AKM Koordinat Kartesius (TryOut) - Pertemuan 4AKM Koordinat Kartesius (TryOut) - Pertemuan 4
AKM Koordinat Kartesius (TryOut) - Pertemuan 4
 
AKM SPLDV - Pertemuan 2
AKM SPLDV - Pertemuan 2AKM SPLDV - Pertemuan 2
AKM SPLDV - Pertemuan 2
 

Recently uploaded

PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
jodikurniawan341
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
bobobodo693
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
ssuser289c2f1
 
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptxKarier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
adolfnuhujanan101
 
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi KomunikasiKarakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
AdePutraTunggali
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
MirnasariMutmainna1
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
gloriosaesy
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
lindaagina84
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Galang Adi Kuncoro
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptxDiseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
LucyKristinaS
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
nawasenamerta
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
ferrydmn1999
 
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.pptKOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
Dedi Dwitagama
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
EkoPutuKromo
 
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya PositifKoneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Rima98947
 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
TEDYHARTO1
 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
NurSriWidyastuti1
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
UmyHasna1
 

Recently uploaded (20)

PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
 
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptxKarier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
 
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi KomunikasiKarakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
 
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptxDiseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
 
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.pptKOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
 
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya PositifKoneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
 

POLA BILANGAN (BARISAN ARITMATIKA & DERET ARITMATIKA)

  • 3. TUJUAN PEMBELAJARAN Menjelaskan salah satu konfigurasi objek yang terkait dengan pola bilangan Menjelaskan keterkaitan antar suku-suku pola bilangan atau bentuk-bentuk pada konfigurasi objek Mengenal pola bilangan, barisan dan pola umumnya untuk menyelesaikan masalah nyata serta menemukan masalah baru Menyajikan hasil pembelajaran tentang pola bilangan
  • 4. COVID - 19 Stay healthy… Mencegahlebih baik daripada… Ikuti Anjuran… Stay at…
  • 5. Mengingat kembali pertemuan lalu… Kita telah mempelajari: Obyek benda lingkungan sekitar yang berbentuk pola Pola/ Barisan Bilangan Mencari dan mengenal Rumus Un Konfigurasi Bilangan Memahami Rumus Un secara umum
  • 7. Apa itu BARISAN ARITMATIKA?  Barisan aritmatika adalah suatu barisan bilangan dengan pola/aturan pembentuknya berupa penjumlahan yang memiliki beda atau selisih yang sama/tetap. (sumber: Buku Metode The King MATEMATIKA ala Tentor)  Nilai suku pertama (U1) dilambangkan dengan a  Nilai beda (b) adalah hasil pengurangan (selisih) antar suku Un – Un-1  #Note:  Rumus barisan aritmatika adalah  Un = a + (n – 1) b  Un adalah suku ke-n  a adalah suku pertama (U1)  b adalah selisih antar suku
  • 8. Apa itu DERET ARITMATIKA? Deret aritmatika adalah penjumlahan berturut- turut dari suku-suku pada suatu barisan bilangan (barisan aritmatika).  Rumus Deret (Jumlah Suku) sampai suku ke-n barisan bilangan aritmatika adalah:  atau 𝑺 𝒏 = 𝒏 𝟐 (𝟐𝒂 + 𝒏 − 𝟏 𝒃) (sumber: Buku Metode The King MATEMATIKA ala Tentor) 𝑺 𝒏 = 𝒏 𝟐 (𝒂 + 𝑼 𝒏)
  • 9. CONTOH 1:  Diketahui suatu barisan bilangan 3, 7, 11, 15, …  Tentukan: a) suku pertama b) selisih (beda) c) suku ke-12 d) jumlah 10 suku pertamanya  dari barisan bilangan tersebut!
  • 10. Pembahasan no 1:  barisan bilangan 3, 7, 11, 15, … a) suku pertama = U1 = a = 3 b) selisih (beda) b = U2 – U1 = U3 – U2 = U4 – U3 b = 7 – 3 = 11 – 7 = 15 – 11 b = sama-sama hasil 4 maka b = 4 c) Suku ke-12 Un = a + (n – 1) b U12 = 3 + (12 – 1) 4 = 3 + (11) 4 = 3 + 44 = 47 d) Jumlah 10 suku pertamanya 𝑺 𝒏 = 𝒏 𝟐 (𝟐𝒂 + 𝒏 − 𝟏 𝒃) 𝑺 𝟏𝟎 = 𝟏𝟎 𝟐 𝟐 𝟑 + 𝟏𝟎 − 𝟏 𝟒 = 5 (6 + (9) 4) = 5 (6 + 36) = 5 (42) = 210
  • 11.  dengan,  a = Suku pertama  b = beda  Un = Suku ke- n  Un-1 = Suku sebelum n https://blog.ruangguru.com/matematika-kelas-8-barisan-dan-deret-aritmatika-rumus-un-sn-dan-rumus-cepat
  • 14. CONTOH 3:  Diketahui barisan 5, – 2, – 9, – 16, . . .  Tentukan: a) Rumus suku ke-n b) Jumlah 20 suku pertamanya
  • 15. Pembahasan no 3:  barisan 5, – 2, – 9, – 16, . . . a) Rumus suku ke-n Dik: U1 = a = 5 b = U2 – U1 = U3 – U2 = U4 – U3 b = (-2) – 5 = (-9) – (-2) = (-16) – (-9) Maka b = – 7  Rumus Un: Un = a + (n – 1) b Un = 5 + (n – 1) -7 = 5 + (-7)n + 7 = 12 – 7n atau = – 7n + 12  Jadi, rumus Un = -7n + 12
  • 16. Pembahasan no 3: b) Jumlah 20 suku pertamanya 𝑺 𝒏 = 𝒏 𝟐 (𝟐𝒂 + 𝒏 − 𝟏 𝒃) 𝑺 𝟐𝟎 = 𝟐𝟎 𝟐 𝟐 𝟓 + 𝟐𝟎 − 𝟏 − 𝟕 = 10 (10 + (19) (-7)) = 10 (10 + (-133)) = 10 (-123) = - 1230
  • 17. CONTOH 4: Dalam suatu gedung pertemuan terdapat 20 baris kursi. Pada baris pertama terdapat 15 kursi. Banyak kursi pada baris berikutnya 2 lebih banyak dari baris sebelumnya. Tentukan banyak kursi pada baris paling akhir!
  • 18. Pembahasan no 4: Un = a + (n – 1) b U20 = 15 + (20 – 1) 2 = 15 + (19) 2 = 15 + 38 = 53  Jadi, banyak kursi pada baris paling akhir adalah 53 kursi  Baris pertama pada gedung terdapat 15 kursi, maka a = 15  Selisih (beda) adalah 2, maka b = 2  Banyak kursi pada baris paling akhir = U20 adalah:
  • 19. LATIHAN…! 1) Diketahui suatu barisan bilangan 7, 5, 3, 1, . . . Tentukan suku ke-40! 2) Pola gambar di bawah, disusun menggunakan batang korek api Tentukan rumus Un-nya dan banyak korek api pada pola ke-15!
  • 20. LATIHAN…!! 3) Diketahui suatu barisan aritmatika: – 3, 1, 5, 9, 13, . . . Tentukan jumlah tiga puluh suku pertamanya! 4) Dalam suatu aula terdapat 8 kursi pada baris pertama dan setiap baris berikutnya memuat tiga kursi lebih banyak dari baris di depannya. Tentukan banyaknya kursi pada aula tersebut, jika terdapat 20 baris kursi! 5) Dalam suatu deret aritmatika 5 + 13 + 21 + 29 + . . . Tentukan jumlah 50 suku pertamanya!
  • 21. Sumber:  Buku BSE MATEMATIKA 8 K-13 Edisi Revisi 2017  Buku Metode The KING MATEMATIKA ala Tentor  https://blog.ruangguru.com/matematika-kelas-8-barisan-dan-deret- aritmatika-rumus-un-sn-dan-rumus-cepat
  • 22. Bu Dina (A-B) Bu Meli (G s/d K) Bu Shinta (C s/d F) @_shintanovianti_ @melifitrianni@dinaariani_ 𝟖 𝒕𝒉 Grade Math Teacher Team