SlideShare a Scribd company logo
“ PERSONAL HYGIENE “
HYGIENE SANITASI MAKANAN MINUMAN
DINAS KESEHATAN PROPINSI
SUMATERA UTARA
INDONESIA
SEHAT
2010
I. PENDAHULUAN
 Kebersihan Penjamah makanan dalam
istilah populer disebut Hygiene
Perseorangan atau dalam istilah asingnya
disebut Personal Hygiene, merupakan
Kunci Keberhasilan dalam pengolahan
makanan yang aman dan sehat.
060207
II. TUJUAN
Kita mampu mengenal dan menghayati serta
mengamalkannya dalam kehidupan sehari-
hari tentang cara hidup Sehat dan Bersih.
060207
III. PRINSIP HYGIENE
PERORANGAN
1. Sumber Cemaran dari tubuh.
a. Sumber Cemaran yg Penting untuk di
ketahui adalah :
1) Hidung.
2) Mulut.
3) Telinga.
4) Kulit.
060207
III. PRINSIP HYGIENE
PERORANGAN
b. Sumber Lain yg Penting untuk di
ketahui adalah :
1) Luka Terbuka atau Koreng.
2) Bisul atau Nanah.
3) Rambut
060207
III. PRINSIP HYGIENE
PERORANGAN
c. Sumber Cemaran karena Perilaku
adalah :
1) Tangan yang Kotor.
2) Batuk, Bersin atau Percikan Ludah.
3) Menyisir Rambut dekat Makanan.
4) Perhiasan yg dipakai.
060207
III. PRINSIP HYGIENE
PERORANGAN
d. Sumber Karena Ketidak Tahuan
adalah :
1) Dari Asalnya tidak tahu.
2) Belum dipahami dlm penggunaannya
3) Tidak Disadari Bahayanya.
Contoh :
* Tidak mengetahui pewarna makanan
dan bukan untuk makanan.
060207
III. PRINSIP HYGIENE
PERORANGAN
2. Perlakuan yg perlu dikerjakan utk mencegah
Pecemaran yaitu :
a. Tangan harus dijaga Kebersihannya
adalah :
1) Kuku dipotong pendek.
2) Kulit selalu bersih.
3) Bebas dr Kutek/Kosmetik.
4) Membersihkan Tangan sebelum /
sesudah menjamah Makanan.
060207
III. PRINSIP HYGIENE
PERORANGAN
b. Merokok adalah dilarang sewaktu
mengolah makanan atau berada di dlm
ruang pengolahan makanan.
c. Kebiasaan Bersih. Harus dijaga selalu
kebersihan, kerapian dan keapikan
penampilan dengan menjauhkan sifat
perilaku buruk seperti :
* Menggaruk-garuk, * Batuk/Bersin dan
* Meludah di sembarangan.
060207
III. PRINSIP HYGIENE
PERORANGAN
d. Pakaian Kerja, dipakai pada waktu
kerja aja & khusus ditempat kerja.
e. Perhiasan, boleh dipakai sebatas
perhiasan tidak berukir.
060207
III. PRINSIP HYGIENE
PERORANGAN
3. Beberapa Cara Hygiene dlm menangani
Makanan yaitu :
1) Memperlakukan makanan secara Hati-
hati & Seksama, Menyimpan &
Menyajikan Makanan sesuai dgn
Prisip Hygiene.
2) Menempatkan makanan dgn Wadah
Tertutup & dihindari secara
menempatkan secara tumpang tindih
yg terbuka.
060207
Jalur Kontaminasi Silang
yang Paling Sering Dijumpai
060210
Penjamah makanan
pembawa infeksi
Pelanggan
Daerah persiapan makanan
Penjamah makanan
Permukaan
Lemari es
Hidangan
Makanan matang
Bahan mentah
Laporkan bila sakit
atau kulit terluka
Bagan Personal Hygiene
Hindari
menyentuh
telinga, hidung,
bibir dan rambut
060211
Ambil pisau dan gelas
dengan memegang
tangkainya
Balutlah luka
Gunakan pelindung
baju dan tutup kepala
Tangan, kuku dan rambut
harus bersih
Poster
060212
Sesudah - menggunakan WC, membersihkan
hidung, memegang binatang atau sampah
Selalu cuci tangan Anda
sebelum memegang makanan
dan sesudah memegang bahan
mentah
• Ikan segar
• Unggas
• Daging
• Buah-buahan
• Sayur-sayuran
• Telur
 Penjamah makanan yang terinfeksi dapat
menularkan penyakit yang ditularkan makanan
 Resiko bahwa seorang penjamah makanan dapat
menularkan sebuah penyakit bervariasi tergantung
pada pekerjaannya
 Seseorang yang diare, muntah, demam, sakit
tenggorokan, terinfeksi kulit sebaiknya tidak
bekerja menangani makanan
 Penjamah makanan harus melapor bila sakit
 Pemeriksaan kesehatan hanya berlaku pada
waktu pemeriksaan dilakukan
060221
Pentingnya Kebersihan Makanan
dan Kebersihan Perorangan -
Kalimat Kunci
 Pemeriksaan faeces mempunyai
keterbatasan
 Kebersihan perorangan yang baik, terutama
kebiasaan mencuci tangan, adalah hal yang
penting
 Kebersihan makanan yang baik adalah hal
yang penting : 10 petunjuk penting untuk
persiapan makanan yang aman
 Perlu pendidikan, pelatihan dan komitmen
Pentingnya Kebersihan Makanan
dan Kebersihan Perorangan -
Kalimat Kunci
060222
INDONESIA
SEHAT
2010
DINAS KESEHATAN
PROPINSI SUMATERA UTARA
TAHUN 2005

More Related Content

What's hot

Pemahaman Good Manufacturing Process
Pemahaman Good Manufacturing ProcessPemahaman Good Manufacturing Process
Pemahaman Good Manufacturing ProcessAli Fuad R
 
Training sanitasi dan Hiygiene makanan - Created by Jamaludin
Training sanitasi dan Hiygiene makanan - Created by JamaludinTraining sanitasi dan Hiygiene makanan - Created by Jamaludin
Training sanitasi dan Hiygiene makanan - Created by JamaludinJamaludin S.Pd
 
HYGIENE SANITASI MAKANAN.ppt
HYGIENE SANITASI MAKANAN.pptHYGIENE SANITASI MAKANAN.ppt
HYGIENE SANITASI MAKANAN.pptandiradhitya
 
Sanitasi Makanan
Sanitasi MakananSanitasi Makanan
Sanitasi MakananSri Sumarni
 
presentasi makalah sanitasi makanan
presentasi makalah sanitasi makananpresentasi makalah sanitasi makanan
presentasi makalah sanitasi makananApapunituzar
 
Peningkatan higyene dan sanitasi ttupm
Peningkatan higyene dan sanitasi ttupmPeningkatan higyene dan sanitasi ttupm
Peningkatan higyene dan sanitasi ttupmEndang Sri Lestari
 
Foodborne disease
Foodborne diseaseFoodborne disease
Foodborne diseasePujii Pujii
 
Pembersihan Peralatan : GMP Modul
Pembersihan Peralatan : GMP ModulPembersihan Peralatan : GMP Modul
Pembersihan Peralatan : GMP ModulTRiP Consultant
 
Sanitasi tempat umum
Sanitasi tempat umumSanitasi tempat umum
Sanitasi tempat umumsanggede
 
Hygiene dan Sanitasi Depot Air Minum Isi Ulang
Hygiene dan Sanitasi Depot Air Minum Isi UlangHygiene dan Sanitasi Depot Air Minum Isi Ulang
Hygiene dan Sanitasi Depot Air Minum Isi UlangSaid Muhammad
 
Leaflet-K3.docx
Leaflet-K3.docxLeaflet-K3.docx
Leaflet-K3.docxWahyuPedje
 
Phbs di tempat tempat umum
Phbs di tempat tempat umumPhbs di tempat tempat umum
Phbs di tempat tempat umumRatna Arditya
 

What's hot (20)

Sanitasi industri
Sanitasi industriSanitasi industri
Sanitasi industri
 
Pemahaman Good Manufacturing Process
Pemahaman Good Manufacturing ProcessPemahaman Good Manufacturing Process
Pemahaman Good Manufacturing Process
 
Pest Control Program
Pest Control ProgramPest Control Program
Pest Control Program
 
Training sanitasi dan Hiygiene makanan - Created by Jamaludin
Training sanitasi dan Hiygiene makanan - Created by JamaludinTraining sanitasi dan Hiygiene makanan - Created by Jamaludin
Training sanitasi dan Hiygiene makanan - Created by Jamaludin
 
HYGIENE SANITASI MAKANAN.ppt
HYGIENE SANITASI MAKANAN.pptHYGIENE SANITASI MAKANAN.ppt
HYGIENE SANITASI MAKANAN.ppt
 
KEAMANAN PANGAN.ppt
KEAMANAN PANGAN.pptKEAMANAN PANGAN.ppt
KEAMANAN PANGAN.ppt
 
Kontaminasi makanan
Kontaminasi makananKontaminasi makanan
Kontaminasi makanan
 
Sanitasi Makanan
Sanitasi MakananSanitasi Makanan
Sanitasi Makanan
 
Ppt jajanan sehat
Ppt jajanan sehatPpt jajanan sehat
Ppt jajanan sehat
 
Sanitasi dan keamanan pangan
Sanitasi dan keamanan panganSanitasi dan keamanan pangan
Sanitasi dan keamanan pangan
 
presentasi makalah sanitasi makanan
presentasi makalah sanitasi makananpresentasi makalah sanitasi makanan
presentasi makalah sanitasi makanan
 
Peningkatan higyene dan sanitasi ttupm
Peningkatan higyene dan sanitasi ttupmPeningkatan higyene dan sanitasi ttupm
Peningkatan higyene dan sanitasi ttupm
 
Foodborne disease
Foodborne diseaseFoodborne disease
Foodborne disease
 
Pembersihan Peralatan : GMP Modul
Pembersihan Peralatan : GMP ModulPembersihan Peralatan : GMP Modul
Pembersihan Peralatan : GMP Modul
 
Keamanan pangan
Keamanan panganKeamanan pangan
Keamanan pangan
 
Penerapan Sanitasi Industri
Penerapan Sanitasi IndustriPenerapan Sanitasi Industri
Penerapan Sanitasi Industri
 
Sanitasi tempat umum
Sanitasi tempat umumSanitasi tempat umum
Sanitasi tempat umum
 
Hygiene dan Sanitasi Depot Air Minum Isi Ulang
Hygiene dan Sanitasi Depot Air Minum Isi UlangHygiene dan Sanitasi Depot Air Minum Isi Ulang
Hygiene dan Sanitasi Depot Air Minum Isi Ulang
 
Leaflet-K3.docx
Leaflet-K3.docxLeaflet-K3.docx
Leaflet-K3.docx
 
Phbs di tempat tempat umum
Phbs di tempat tempat umumPhbs di tempat tempat umum
Phbs di tempat tempat umum
 

Similar to Personanal Hygiene.ppt

B 1. Kesihatan dan Kebersihan Diri.ppt
B 1. Kesihatan dan Kebersihan Diri.pptB 1. Kesihatan dan Kebersihan Diri.ppt
B 1. Kesihatan dan Kebersihan Diri.pptyaakobsibiyee
 
PERSONAL_HYGIENE (1).ppt
PERSONAL_HYGIENE (1).pptPERSONAL_HYGIENE (1).ppt
PERSONAL_HYGIENE (1).pptPuskeswanPandak
 
PERSONAL_HYGIENE.ppt
PERSONAL_HYGIENE.pptPERSONAL_HYGIENE.ppt
PERSONAL_HYGIENE.pptleni narulita
 
PERSONAL_HYGIENE.ppt
PERSONAL_HYGIENE.pptPERSONAL_HYGIENE.ppt
PERSONAL_HYGIENE.pptSimalabJember
 
PHBS DI MASA PANDEMI.pptx
PHBS DI MASA PANDEMI.pptxPHBS DI MASA PANDEMI.pptx
PHBS DI MASA PANDEMI.pptxRifaRSPJ
 
Sap personal hygiene
Sap personal hygieneSap personal hygiene
Sap personal hygieneWarnet Raha
 
PPT DIKLAT (1).pptx
PPT DIKLAT (1).pptxPPT DIKLAT (1).pptx
PPT DIKLAT (1).pptxAriePhany1
 
KONSEP PERSONAL HJIGIENE IBU DAN BAYI.pptx
KONSEP PERSONAL HJIGIENE IBU DAN BAYI.pptxKONSEP PERSONAL HJIGIENE IBU DAN BAYI.pptx
KONSEP PERSONAL HJIGIENE IBU DAN BAYI.pptxValny Majid
 
KEBERSIHAN DIRI.pptx
KEBERSIHAN DIRI.pptxKEBERSIHAN DIRI.pptx
KEBERSIHAN DIRI.pptxShikaNandha1
 
LEMBAR EDUKATIF
LEMBAR EDUKATIF LEMBAR EDUKATIF
LEMBAR EDUKATIF ginamarifah
 
Pemenuhan kebutuhan Personal Hygiene
Pemenuhan kebutuhan Personal Hygiene Pemenuhan kebutuhan Personal Hygiene
Pemenuhan kebutuhan Personal Hygiene pjj_kemenkes
 
Kelompok 5 (personal hygiene)
Kelompok 5 (personal hygiene)Kelompok 5 (personal hygiene)
Kelompok 5 (personal hygiene)AdetyaWulandari
 
PPT Kepdas (Personal Hygiene) Fatia.pptx
PPT Kepdas (Personal Hygiene) Fatia.pptxPPT Kepdas (Personal Hygiene) Fatia.pptx
PPT Kepdas (Personal Hygiene) Fatia.pptxfatialuthfiyyah12
 
Leaflet diare akper muna raha
Leaflet diare akper muna rahaLeaflet diare akper muna raha
Leaflet diare akper muna rahaWarnet Raha
 
TRAINING FOOD HANDLING 2023.pptx
TRAINING FOOD HANDLING 2023.pptxTRAINING FOOD HANDLING 2023.pptx
TRAINING FOOD HANDLING 2023.pptxIndahawles
 

Similar to Personanal Hygiene.ppt (20)

PERSONAL_HYGIENE.ppt
PERSONAL_HYGIENE.pptPERSONAL_HYGIENE.ppt
PERSONAL_HYGIENE.ppt
 
B 1. Kesihatan dan Kebersihan Diri.ppt
B 1. Kesihatan dan Kebersihan Diri.pptB 1. Kesihatan dan Kebersihan Diri.ppt
B 1. Kesihatan dan Kebersihan Diri.ppt
 
Ste3204 topik 2 sanitasi & keselamatan
Ste3204 topik 2 sanitasi & keselamatanSte3204 topik 2 sanitasi & keselamatan
Ste3204 topik 2 sanitasi & keselamatan
 
PERSONAL_HYGIENE (1).ppt
PERSONAL_HYGIENE (1).pptPERSONAL_HYGIENE (1).ppt
PERSONAL_HYGIENE (1).ppt
 
PERSONAL_HYGIENE.ppt
PERSONAL_HYGIENE.pptPERSONAL_HYGIENE.ppt
PERSONAL_HYGIENE.ppt
 
PERSONAL_HYGIENE.ppt
PERSONAL_HYGIENE.pptPERSONAL_HYGIENE.ppt
PERSONAL_HYGIENE.ppt
 
PHBS DI MASA PANDEMI.pptx
PHBS DI MASA PANDEMI.pptxPHBS DI MASA PANDEMI.pptx
PHBS DI MASA PANDEMI.pptx
 
Sap personal hygiene
Sap personal hygieneSap personal hygiene
Sap personal hygiene
 
PPT DIKLAT (1).pptx
PPT DIKLAT (1).pptxPPT DIKLAT (1).pptx
PPT DIKLAT (1).pptx
 
KONSEP PERSONAL HJIGIENE IBU DAN BAYI.pptx
KONSEP PERSONAL HJIGIENE IBU DAN BAYI.pptxKONSEP PERSONAL HJIGIENE IBU DAN BAYI.pptx
KONSEP PERSONAL HJIGIENE IBU DAN BAYI.pptx
 
KEBERSIHAN DIRI.pptx
KEBERSIHAN DIRI.pptxKEBERSIHAN DIRI.pptx
KEBERSIHAN DIRI.pptx
 
Satpel diare
Satpel diareSatpel diare
Satpel diare
 
Personal hygiene
Personal hygienePersonal hygiene
Personal hygiene
 
LEMBAR EDUKATIF
LEMBAR EDUKATIF LEMBAR EDUKATIF
LEMBAR EDUKATIF
 
Pemenuhan kebutuhan Personal Hygiene
Pemenuhan kebutuhan Personal Hygiene Pemenuhan kebutuhan Personal Hygiene
Pemenuhan kebutuhan Personal Hygiene
 
Kelompok 5 (personal hygiene)
Kelompok 5 (personal hygiene)Kelompok 5 (personal hygiene)
Kelompok 5 (personal hygiene)
 
PPT Kepdas (Personal Hygiene) Fatia.pptx
PPT Kepdas (Personal Hygiene) Fatia.pptxPPT Kepdas (Personal Hygiene) Fatia.pptx
PPT Kepdas (Personal Hygiene) Fatia.pptx
 
Phbs rumah tangga
Phbs rumah tangga Phbs rumah tangga
Phbs rumah tangga
 
Leaflet diare akper muna raha
Leaflet diare akper muna rahaLeaflet diare akper muna raha
Leaflet diare akper muna raha
 
TRAINING FOOD HANDLING 2023.pptx
TRAINING FOOD HANDLING 2023.pptxTRAINING FOOD HANDLING 2023.pptx
TRAINING FOOD HANDLING 2023.pptx
 

Recently uploaded

Najwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Najwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfNajwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Najwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfnaqarin2
 
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptxPRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptxmuhammadyudiyanto55
 
Sejarah dan Perkembangan Agama Hindu.pptx
Sejarah dan Perkembangan Agama Hindu.pptxSejarah dan Perkembangan Agama Hindu.pptx
Sejarah dan Perkembangan Agama Hindu.pptxGallantryW
 
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.ppt
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.pptperumusan visi, misi dan tujuan sekolah.ppt
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.pptAryLisawaty
 
Presentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptx
Presentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptxPresentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptx
Presentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptxDWIHANDOYOPUTRO2
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Dokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docx
Dokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docxDokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docx
Dokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docxMasHari12
 
1. Standar Operasional Prosedur PPDB Pada paud
1. Standar Operasional Prosedur PPDB Pada paud1. Standar Operasional Prosedur PPDB Pada paud
1. Standar Operasional Prosedur PPDB Pada paudMamanDiana
 
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxPPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxKurnia Fajar
 
Solusi Masalah Pendidikan Kelompok 9 Wawasan Pendidikan.pptx
Solusi Masalah Pendidikan Kelompok 9 Wawasan Pendidikan.pptxSolusi Masalah Pendidikan Kelompok 9 Wawasan Pendidikan.pptx
Solusi Masalah Pendidikan Kelompok 9 Wawasan Pendidikan.pptxaristasaputri46
 
RENCANA + Link2 MATERI Training _PEMBEKALAN Kompetensi_PENGELOLAAN PENGADAAN...
RENCANA + Link2 MATERI  Training _PEMBEKALAN Kompetensi_PENGELOLAAN PENGADAAN...RENCANA + Link2 MATERI  Training _PEMBEKALAN Kompetensi_PENGELOLAAN PENGADAAN...
RENCANA + Link2 MATERI Training _PEMBEKALAN Kompetensi_PENGELOLAAN PENGADAAN...Kanaidi ken
 
Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)saritharamadhani03
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERIPURWANTOSDNWATES2
 
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...haryonospdsd011
 
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfNaufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfNaufalKhawariz
 
ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP) B. Inggris kelas 7.pdf
ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP) B. Inggris kelas 7.pdfALUR TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP) B. Inggris kelas 7.pdf
ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP) B. Inggris kelas 7.pdfMIN1Sumedang
 
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...AgusRahmat39
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxEkoPutuKromo
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdferlita3
 

Recently uploaded (20)

Najwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Najwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfNajwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Najwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
 
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptxPRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
 
Sejarah dan Perkembangan Agama Hindu.pptx
Sejarah dan Perkembangan Agama Hindu.pptxSejarah dan Perkembangan Agama Hindu.pptx
Sejarah dan Perkembangan Agama Hindu.pptx
 
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.ppt
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.pptperumusan visi, misi dan tujuan sekolah.ppt
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.ppt
 
Presentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptx
Presentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptxPresentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptx
Presentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptx
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA
 
Dokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docx
Dokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docxDokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docx
Dokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docx
 
1. Standar Operasional Prosedur PPDB Pada paud
1. Standar Operasional Prosedur PPDB Pada paud1. Standar Operasional Prosedur PPDB Pada paud
1. Standar Operasional Prosedur PPDB Pada paud
 
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxPPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
 
Solusi Masalah Pendidikan Kelompok 9 Wawasan Pendidikan.pptx
Solusi Masalah Pendidikan Kelompok 9 Wawasan Pendidikan.pptxSolusi Masalah Pendidikan Kelompok 9 Wawasan Pendidikan.pptx
Solusi Masalah Pendidikan Kelompok 9 Wawasan Pendidikan.pptx
 
RENCANA + Link2 MATERI Training _PEMBEKALAN Kompetensi_PENGELOLAAN PENGADAAN...
RENCANA + Link2 MATERI  Training _PEMBEKALAN Kompetensi_PENGELOLAAN PENGADAAN...RENCANA + Link2 MATERI  Training _PEMBEKALAN Kompetensi_PENGELOLAAN PENGADAAN...
RENCANA + Link2 MATERI Training _PEMBEKALAN Kompetensi_PENGELOLAAN PENGADAAN...
 
Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
 
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
 
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfNaufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
 
ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP) B. Inggris kelas 7.pdf
ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP) B. Inggris kelas 7.pdfALUR TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP) B. Inggris kelas 7.pdf
ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP) B. Inggris kelas 7.pdf
 
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
 

Personanal Hygiene.ppt

  • 1. “ PERSONAL HYGIENE “ HYGIENE SANITASI MAKANAN MINUMAN DINAS KESEHATAN PROPINSI SUMATERA UTARA INDONESIA SEHAT 2010
  • 2. I. PENDAHULUAN  Kebersihan Penjamah makanan dalam istilah populer disebut Hygiene Perseorangan atau dalam istilah asingnya disebut Personal Hygiene, merupakan Kunci Keberhasilan dalam pengolahan makanan yang aman dan sehat. 060207
  • 3. II. TUJUAN Kita mampu mengenal dan menghayati serta mengamalkannya dalam kehidupan sehari- hari tentang cara hidup Sehat dan Bersih. 060207
  • 4. III. PRINSIP HYGIENE PERORANGAN 1. Sumber Cemaran dari tubuh. a. Sumber Cemaran yg Penting untuk di ketahui adalah : 1) Hidung. 2) Mulut. 3) Telinga. 4) Kulit. 060207
  • 5. III. PRINSIP HYGIENE PERORANGAN b. Sumber Lain yg Penting untuk di ketahui adalah : 1) Luka Terbuka atau Koreng. 2) Bisul atau Nanah. 3) Rambut 060207
  • 6. III. PRINSIP HYGIENE PERORANGAN c. Sumber Cemaran karena Perilaku adalah : 1) Tangan yang Kotor. 2) Batuk, Bersin atau Percikan Ludah. 3) Menyisir Rambut dekat Makanan. 4) Perhiasan yg dipakai. 060207
  • 7. III. PRINSIP HYGIENE PERORANGAN d. Sumber Karena Ketidak Tahuan adalah : 1) Dari Asalnya tidak tahu. 2) Belum dipahami dlm penggunaannya 3) Tidak Disadari Bahayanya. Contoh : * Tidak mengetahui pewarna makanan dan bukan untuk makanan. 060207
  • 8. III. PRINSIP HYGIENE PERORANGAN 2. Perlakuan yg perlu dikerjakan utk mencegah Pecemaran yaitu : a. Tangan harus dijaga Kebersihannya adalah : 1) Kuku dipotong pendek. 2) Kulit selalu bersih. 3) Bebas dr Kutek/Kosmetik. 4) Membersihkan Tangan sebelum / sesudah menjamah Makanan. 060207
  • 9. III. PRINSIP HYGIENE PERORANGAN b. Merokok adalah dilarang sewaktu mengolah makanan atau berada di dlm ruang pengolahan makanan. c. Kebiasaan Bersih. Harus dijaga selalu kebersihan, kerapian dan keapikan penampilan dengan menjauhkan sifat perilaku buruk seperti : * Menggaruk-garuk, * Batuk/Bersin dan * Meludah di sembarangan. 060207
  • 10. III. PRINSIP HYGIENE PERORANGAN d. Pakaian Kerja, dipakai pada waktu kerja aja & khusus ditempat kerja. e. Perhiasan, boleh dipakai sebatas perhiasan tidak berukir. 060207
  • 11. III. PRINSIP HYGIENE PERORANGAN 3. Beberapa Cara Hygiene dlm menangani Makanan yaitu : 1) Memperlakukan makanan secara Hati- hati & Seksama, Menyimpan & Menyajikan Makanan sesuai dgn Prisip Hygiene. 2) Menempatkan makanan dgn Wadah Tertutup & dihindari secara menempatkan secara tumpang tindih yg terbuka. 060207
  • 12. Jalur Kontaminasi Silang yang Paling Sering Dijumpai 060210 Penjamah makanan pembawa infeksi Pelanggan Daerah persiapan makanan Penjamah makanan Permukaan Lemari es Hidangan Makanan matang Bahan mentah
  • 13. Laporkan bila sakit atau kulit terluka Bagan Personal Hygiene Hindari menyentuh telinga, hidung, bibir dan rambut 060211 Ambil pisau dan gelas dengan memegang tangkainya Balutlah luka Gunakan pelindung baju dan tutup kepala Tangan, kuku dan rambut harus bersih
  • 14. Poster 060212 Sesudah - menggunakan WC, membersihkan hidung, memegang binatang atau sampah Selalu cuci tangan Anda sebelum memegang makanan dan sesudah memegang bahan mentah • Ikan segar • Unggas • Daging • Buah-buahan • Sayur-sayuran • Telur
  • 15.  Penjamah makanan yang terinfeksi dapat menularkan penyakit yang ditularkan makanan  Resiko bahwa seorang penjamah makanan dapat menularkan sebuah penyakit bervariasi tergantung pada pekerjaannya  Seseorang yang diare, muntah, demam, sakit tenggorokan, terinfeksi kulit sebaiknya tidak bekerja menangani makanan  Penjamah makanan harus melapor bila sakit  Pemeriksaan kesehatan hanya berlaku pada waktu pemeriksaan dilakukan 060221 Pentingnya Kebersihan Makanan dan Kebersihan Perorangan - Kalimat Kunci
  • 16.  Pemeriksaan faeces mempunyai keterbatasan  Kebersihan perorangan yang baik, terutama kebiasaan mencuci tangan, adalah hal yang penting  Kebersihan makanan yang baik adalah hal yang penting : 10 petunjuk penting untuk persiapan makanan yang aman  Perlu pendidikan, pelatihan dan komitmen Pentingnya Kebersihan Makanan dan Kebersihan Perorangan - Kalimat Kunci 060222

Editor's Notes

  1. Sebagai ringkasan, di semua negara-negara dimana masalah ini dipelajari, faktor-faktor penyebab wabah adalah sama. Anda dapat menemukan contoh lebih banyak dalam bacaan. Faktor-faktor ini semua terkait dengan kegiatan yang menyebabkan kontaminasi, kelangsungan hidup atau pertumbuhan patogen dalam makanan. Dalam merencanakan intervensi, kita harus mengidentifikasi aktivitas yang terkait dengan faktor-faktor tersebut.
  2. Sebagai ringkasan, di semua negara-negara dimana masalah ini dipelajari, faktor-faktor penyebab wabah adalah sama. Anda dapat menemukan contoh lebih banyak dalam bacaan. Faktor-faktor ini semua terkait dengan kegiatan yang menyebabkan kontaminasi, kelangsungan hidup atau pertumbuhan patogen dalam makanan. Dalam merencanakan intervensi, kita harus mengidentifikasi aktivitas yang terkait dengan faktor-faktor tersebut.
  3. Sebagai ringkasan, di semua negara-negara dimana masalah ini dipelajari, faktor-faktor penyebab wabah adalah sama. Anda dapat menemukan contoh lebih banyak dalam bacaan. Faktor-faktor ini semua terkait dengan kegiatan yang menyebabkan kontaminasi, kelangsungan hidup atau pertumbuhan patogen dalam makanan. Dalam merencanakan intervensi, kita harus mengidentifikasi aktivitas yang terkait dengan faktor-faktor tersebut.
  4. Sebagai ringkasan, di semua negara-negara dimana masalah ini dipelajari, faktor-faktor penyebab wabah adalah sama. Anda dapat menemukan contoh lebih banyak dalam bacaan. Faktor-faktor ini semua terkait dengan kegiatan yang menyebabkan kontaminasi, kelangsungan hidup atau pertumbuhan patogen dalam makanan. Dalam merencanakan intervensi, kita harus mengidentifikasi aktivitas yang terkait dengan faktor-faktor tersebut.
  5. Sebagai ringkasan, di semua negara-negara dimana masalah ini dipelajari, faktor-faktor penyebab wabah adalah sama. Anda dapat menemukan contoh lebih banyak dalam bacaan. Faktor-faktor ini semua terkait dengan kegiatan yang menyebabkan kontaminasi, kelangsungan hidup atau pertumbuhan patogen dalam makanan. Dalam merencanakan intervensi, kita harus mengidentifikasi aktivitas yang terkait dengan faktor-faktor tersebut.
  6. Sebagai ringkasan, di semua negara-negara dimana masalah ini dipelajari, faktor-faktor penyebab wabah adalah sama. Anda dapat menemukan contoh lebih banyak dalam bacaan. Faktor-faktor ini semua terkait dengan kegiatan yang menyebabkan kontaminasi, kelangsungan hidup atau pertumbuhan patogen dalam makanan. Dalam merencanakan intervensi, kita harus mengidentifikasi aktivitas yang terkait dengan faktor-faktor tersebut.
  7. Sebagai ringkasan, di semua negara-negara dimana masalah ini dipelajari, faktor-faktor penyebab wabah adalah sama. Anda dapat menemukan contoh lebih banyak dalam bacaan. Faktor-faktor ini semua terkait dengan kegiatan yang menyebabkan kontaminasi, kelangsungan hidup atau pertumbuhan patogen dalam makanan. Dalam merencanakan intervensi, kita harus mengidentifikasi aktivitas yang terkait dengan faktor-faktor tersebut.
  8. Sebagai ringkasan, di semua negara-negara dimana masalah ini dipelajari, faktor-faktor penyebab wabah adalah sama. Anda dapat menemukan contoh lebih banyak dalam bacaan. Faktor-faktor ini semua terkait dengan kegiatan yang menyebabkan kontaminasi, kelangsungan hidup atau pertumbuhan patogen dalam makanan. Dalam merencanakan intervensi, kita harus mengidentifikasi aktivitas yang terkait dengan faktor-faktor tersebut.
  9. Sebagai ringkasan, di semua negara-negara dimana masalah ini dipelajari, faktor-faktor penyebab wabah adalah sama. Anda dapat menemukan contoh lebih banyak dalam bacaan. Faktor-faktor ini semua terkait dengan kegiatan yang menyebabkan kontaminasi, kelangsungan hidup atau pertumbuhan patogen dalam makanan. Dalam merencanakan intervensi, kita harus mengidentifikasi aktivitas yang terkait dengan faktor-faktor tersebut.
  10. Sebagai ringkasan, di semua negara-negara dimana masalah ini dipelajari, faktor-faktor penyebab wabah adalah sama. Anda dapat menemukan contoh lebih banyak dalam bacaan. Faktor-faktor ini semua terkait dengan kegiatan yang menyebabkan kontaminasi, kelangsungan hidup atau pertumbuhan patogen dalam makanan. Dalam merencanakan intervensi, kita harus mengidentifikasi aktivitas yang terkait dengan faktor-faktor tersebut.
  11. Transmisi penyakit oleh penjamah makanan terjadi melalui jalur di atas. Apakah makanan dapat menyebabkan suatu masalah, tergantung pada kesempatan mikroorganisma tumbuh dan bertahan.
  12. Disini mudah dilihat bagaimana penjamah makanan merupakan sumber patogen, dan melihat bagaimana pencegahannya. Bagan ini menunjukkan bagimana mencegah transmisi infeksi oleh penjamah makanan.
  13. Poster sederhana dapat mendidik dan sebagai pengingat di tempat kerja atau pusat kesehatan masyarakat. Banyak diantara Anda yang akan bekerja dalam masyarakat dimana masalah pelayanan makanan menjadi kompleks karena kenyataan bahwa penjual makanan berpindah-pindah dan berjualan di pinggir jalan. Di rumah, dimana bahan bakar, fasilitas sanitasi atau air minum terbatas, menambah berat masalah ini.
  14. Kita telah membahas masalah penanganan makanan di negara yang maju juga negara miskin. Di dalam suatu masyarakat, sangatlah penting menangani makanan secara benar, tetapi cara-cara yang dibutuhkan dan penerapannya berbeda-beda tergantung pada keadaan sosial ekonomi dan perbedaan budaya.
  15. Pada masyarakat manapun, pendidikan adalah kunci untuk merubah kebiasaan. Pada modul berikutnya kita akan melihat situasi di Indonesia, dan Asia Tenggara.