RNA berbeda dengan DNA dalam struktur rantainya yang tunggal sedangkan DNA berupa rantai ganda. RNA menggunakan basa urasil sebagai pengganti timin pada DNA. RNA berperan penting dalam mentransfer informasi genetik dari DNA ke protein.
DNA tersusun dari banyak sekali Nukleotida.Satu nukleotida terdiri dari:1. Satu molekul gula (dalam hal ini adalah "deoksiribosa" )2. Satu molekul fosfat.3. Satu molekul basa nitrogen
4. Satu molekul gula dan satu molekul basa disebut Nukleosida
Rantai DNA memiliki lebar 20 Å
Panjang satu unit nukleotida 3,4 Å.
DNA dapat memiliki jutaan nukleotida yang terangkai seperti rantai.
Struktur untai komplementer DNA menunjukkan pasangan basa (adenin dengan timin dan guanin dengan sitosin) yang membentuk DNA beruntai ganda.
DNA terdiri atas dua untai yang berpilin membentuk struktur heliks ganda.
Kedua untai pada heliks ganda DNA disatukan oleh ikatan hidrogen antara basa-basa yang terdapat pada kedua untai tersebut.
RNA berperan sebagai penyimpan dan penyalur informasi genetik. Terdiri dari tiga jenis utama yaitu mRNA, tRNA, dan rRNA yang masing-masing memainkan peran penting dalam ekspresi genetik melalui proses transkripsi dan translasi. Proses ini memungkinkan ekspresi gen menjadi protein.
Dokumen tersebut membahas tentang struktur dan fungsi DNA serta RNA dalam proses sintesis protein. DNA berperan sebagai penyimpan informasi genetik dalam inti sel, kemudian ditranskripsi menjadi RNA untuk disintesis menjadi protein melalui proses translasi di ribosom. Urutan basa nitrogen dalam DNA dan RNA menentukan urutan asam amino dalam protein.
Materi tersebut membahas dua materi genetik utama yaitu DNA dan RNA. DNA menyimpan informasi genetik dalam bentuk kode basa nitrogen dan terdiri atas deoksiribosa, fosfat, serta basa nitrogen. RNA berperan sebagai perantara antara DNA dan protein dalam proses ekspresi genetik melalui transkripsi dan translasi.
DNA tersusun dari banyak sekali Nukleotida.Satu nukleotida terdiri dari:1. Satu molekul gula (dalam hal ini adalah "deoksiribosa" )2. Satu molekul fosfat.3. Satu molekul basa nitrogen
4. Satu molekul gula dan satu molekul basa disebut Nukleosida
Rantai DNA memiliki lebar 20 Å
Panjang satu unit nukleotida 3,4 Å.
DNA dapat memiliki jutaan nukleotida yang terangkai seperti rantai.
Struktur untai komplementer DNA menunjukkan pasangan basa (adenin dengan timin dan guanin dengan sitosin) yang membentuk DNA beruntai ganda.
DNA terdiri atas dua untai yang berpilin membentuk struktur heliks ganda.
Kedua untai pada heliks ganda DNA disatukan oleh ikatan hidrogen antara basa-basa yang terdapat pada kedua untai tersebut.
RNA berperan sebagai penyimpan dan penyalur informasi genetik. Terdiri dari tiga jenis utama yaitu mRNA, tRNA, dan rRNA yang masing-masing memainkan peran penting dalam ekspresi genetik melalui proses transkripsi dan translasi. Proses ini memungkinkan ekspresi gen menjadi protein.
Dokumen tersebut membahas tentang struktur dan fungsi DNA serta RNA dalam proses sintesis protein. DNA berperan sebagai penyimpan informasi genetik dalam inti sel, kemudian ditranskripsi menjadi RNA untuk disintesis menjadi protein melalui proses translasi di ribosom. Urutan basa nitrogen dalam DNA dan RNA menentukan urutan asam amino dalam protein.
Materi tersebut membahas dua materi genetik utama yaitu DNA dan RNA. DNA menyimpan informasi genetik dalam bentuk kode basa nitrogen dan terdiri atas deoksiribosa, fosfat, serta basa nitrogen. RNA berperan sebagai perantara antara DNA dan protein dalam proses ekspresi genetik melalui transkripsi dan translasi.
Translasi adalah proses sintesis protein yang disutradarai oleh templete mRNA di dalam ribosom. Terdiri dari 3 tahap yaitu inisiasi, elongasi, dan terminasi. Kode genetik adalah urutan basa nukleotida DNA dan RNA yang diterjemahkan menjadi rantai asam amino untuk membentuk protein.
Gen adalah unit hereditas yang dikodekan dalam DNA atau RNA. Gen terdiri dari daerah koding dan non-koding yang penting untuk membentuk protein. DNA membawa informasi genetik dan protein kromosom penting untuk mengemas dan mengontrol DNA.
Dokumen tersebut membahas tentang asam nukleat (DNA dan RNA) serta protein, dan proses replikasi DNA dan sintesis protein. DNA dan RNA terdiri atas mononukleotida yang terbentuk dari basa nitrogen, gula pentosa, dan fosfat. Protein terbentuk dari ikatan asam amino. Replikasi DNA melibatkan enzim DNA polimerase untuk menyalin DNA, sementara sintesis protein melibatkan transkripsi DNA ke mRNA dan translasi mRNA di ribosom menjadi rantai polipept
Dokumen tersebut membahas tentang pewarisan pada tingkat sel dan molekul. Secara singkat, dokumen tersebut menjelaskan bahwa DNA dan RNA merupakan substansi hereditas utama yang menyimpan dan menyalurkan informasi genetik warisan dari satu generasi ke generasi berikutnya.
Makalah ini membahas tentang protein dan DNA. Protein dan DNA merupakan molekul penting yang berperan dalam struktur dan fungsi sel. Protein terbentuk dari urutan asam amino, sedangkan DNA menyimpan informasi genetik dalam bentuk urutan basa nitrogen. Makalah ini menjelaskan struktur, lokasi, sintesis, dan fungsi protein dan DNA.
Proses sintesis protein terdiri dari dua tahap yaitu transkripsi dan translasi. Pada tahap transkripsi, DNA ditranskripsi menjadi mRNA yang mengandung kodon. Kemudian pada tahap translasi di sitoplasma dan ribosom, mRNA diterjemahkan menjadi rantai polipeptida melalui peran tRNA dan pelekatan asam amino. Proses ini berakhir ketika ribosom mendeteksi kodon stop pada mRNA.
ADN dan ARN adalah asam nukleat yang mengandung informasi genetik. ADN berperan sebagai blueprint yang mengandung instruksi untuk membangun komponen sel, sementara ARN berperan dalam mentransfer kode genetik dari ADN dan membawa asam amino ke ribosom. Kode genetik tersusun dalam bentuk kode triplet yang menentukan urutan asam amino dalam protein.
Proses replikasi DNA melibatkan pemisahan untaian ganda DNA menjadi dua untaian tunggal, pembentukan garpu replikasi, dan sintesis DNA baru. Terdapat tiga hipotesis awal mekanisme replikasi sebelum dibuktikan model semikonservatif. Replikasi melibatkan enzim helikase, DNA polimerase, primase, dan DNA ligase.
RNA berfungsi sebagai penyimpan dan penyalur informasi genetik, misalnya pada materi genetik virus dan proses translasi. RNA juga dapat berfungsi sebagai enzim yang dapat mengkatalisis pembentukan RNA lain. RNA terdiri dari rantai polinukleotida yang berbasis adenin, sitosin, guanin, dan urasil serta berperan sebagai perantara antara DNA dan protein dalam ekspresi genetik.
Dokumen tersebut membahas tentang genetika, meliputi struktur dan fungsi DNA dan RNA, replikasi DNA, kode genetik, serta sintesis protein. DNA berfungsi menyimpan informasi genetik dalam bentuk heliks ganda, sedangkan RNA berperan sebagai penyimpan dan penyalur informasi genetik. Replikasi DNA dilakukan melalui model semikonservatif. Kode genetik menerjemahkan urutan basa nitrogen DNA dan RNA menjadi asam amino. Sintesis protein
Dokumen tersebut membahas tentang struktur dan fungsi DNA dan RNA, proses transkripsi dan translasi, serta kode genetika yang mengatur hubungan antara urutan nukleotida pada asam nukleat dengan urutan asam amino pada protein.
Dokumen tersebut membahas proses transkripsi, translasi, dan replikasi DNA. Transkripsi adalah proses sintesis RNA dari DNA menggunakan enzim RNA polimerase. Translasi adalah proses penerjemahan kode genetik pada mRNA menjadi urutan asam amino. Replikasi DNA adalah proses penyalinan DNA selama proses pembelahan sel.
Tugas media pembelajaran (fatimah nuruttahirah 18009)fatimahnrtthrh
Tugas media Pembelajaran yang berisi materi : Materi Genetik Dna & Rna yang disertai dengan media gambar, video, animasi dan suara. Sebagai tugas mata kuliah media pembelajaran
Translasi adalah proses sintesis protein yang disutradarai oleh templete mRNA di dalam ribosom. Terdiri dari 3 tahap yaitu inisiasi, elongasi, dan terminasi. Kode genetik adalah urutan basa nukleotida DNA dan RNA yang diterjemahkan menjadi rantai asam amino untuk membentuk protein.
Gen adalah unit hereditas yang dikodekan dalam DNA atau RNA. Gen terdiri dari daerah koding dan non-koding yang penting untuk membentuk protein. DNA membawa informasi genetik dan protein kromosom penting untuk mengemas dan mengontrol DNA.
Dokumen tersebut membahas tentang asam nukleat (DNA dan RNA) serta protein, dan proses replikasi DNA dan sintesis protein. DNA dan RNA terdiri atas mononukleotida yang terbentuk dari basa nitrogen, gula pentosa, dan fosfat. Protein terbentuk dari ikatan asam amino. Replikasi DNA melibatkan enzim DNA polimerase untuk menyalin DNA, sementara sintesis protein melibatkan transkripsi DNA ke mRNA dan translasi mRNA di ribosom menjadi rantai polipept
Dokumen tersebut membahas tentang pewarisan pada tingkat sel dan molekul. Secara singkat, dokumen tersebut menjelaskan bahwa DNA dan RNA merupakan substansi hereditas utama yang menyimpan dan menyalurkan informasi genetik warisan dari satu generasi ke generasi berikutnya.
Makalah ini membahas tentang protein dan DNA. Protein dan DNA merupakan molekul penting yang berperan dalam struktur dan fungsi sel. Protein terbentuk dari urutan asam amino, sedangkan DNA menyimpan informasi genetik dalam bentuk urutan basa nitrogen. Makalah ini menjelaskan struktur, lokasi, sintesis, dan fungsi protein dan DNA.
Proses sintesis protein terdiri dari dua tahap yaitu transkripsi dan translasi. Pada tahap transkripsi, DNA ditranskripsi menjadi mRNA yang mengandung kodon. Kemudian pada tahap translasi di sitoplasma dan ribosom, mRNA diterjemahkan menjadi rantai polipeptida melalui peran tRNA dan pelekatan asam amino. Proses ini berakhir ketika ribosom mendeteksi kodon stop pada mRNA.
ADN dan ARN adalah asam nukleat yang mengandung informasi genetik. ADN berperan sebagai blueprint yang mengandung instruksi untuk membangun komponen sel, sementara ARN berperan dalam mentransfer kode genetik dari ADN dan membawa asam amino ke ribosom. Kode genetik tersusun dalam bentuk kode triplet yang menentukan urutan asam amino dalam protein.
Proses replikasi DNA melibatkan pemisahan untaian ganda DNA menjadi dua untaian tunggal, pembentukan garpu replikasi, dan sintesis DNA baru. Terdapat tiga hipotesis awal mekanisme replikasi sebelum dibuktikan model semikonservatif. Replikasi melibatkan enzim helikase, DNA polimerase, primase, dan DNA ligase.
RNA berfungsi sebagai penyimpan dan penyalur informasi genetik, misalnya pada materi genetik virus dan proses translasi. RNA juga dapat berfungsi sebagai enzim yang dapat mengkatalisis pembentukan RNA lain. RNA terdiri dari rantai polinukleotida yang berbasis adenin, sitosin, guanin, dan urasil serta berperan sebagai perantara antara DNA dan protein dalam ekspresi genetik.
Dokumen tersebut membahas tentang genetika, meliputi struktur dan fungsi DNA dan RNA, replikasi DNA, kode genetik, serta sintesis protein. DNA berfungsi menyimpan informasi genetik dalam bentuk heliks ganda, sedangkan RNA berperan sebagai penyimpan dan penyalur informasi genetik. Replikasi DNA dilakukan melalui model semikonservatif. Kode genetik menerjemahkan urutan basa nitrogen DNA dan RNA menjadi asam amino. Sintesis protein
Dokumen tersebut membahas tentang struktur dan fungsi DNA dan RNA, proses transkripsi dan translasi, serta kode genetika yang mengatur hubungan antara urutan nukleotida pada asam nukleat dengan urutan asam amino pada protein.
Dokumen tersebut membahas proses transkripsi, translasi, dan replikasi DNA. Transkripsi adalah proses sintesis RNA dari DNA menggunakan enzim RNA polimerase. Translasi adalah proses penerjemahan kode genetik pada mRNA menjadi urutan asam amino. Replikasi DNA adalah proses penyalinan DNA selama proses pembelahan sel.
Tugas media pembelajaran (fatimah nuruttahirah 18009)fatimahnrtthrh
Tugas media Pembelajaran yang berisi materi : Materi Genetik Dna & Rna yang disertai dengan media gambar, video, animasi dan suara. Sebagai tugas mata kuliah media pembelajaran
Tugas Media Pembelajaran Materi Genetik (Fatimah Nuruttahirah/ A1J118009)fatimahnrtthrh
Materi genetik seperti DNA dan RNA berperan penting dalam mengontrol seluruh aktivitas tubuh dan menurunkan informasi genetik. DNA berbentuk molekul ganda yang membawa sifat genetik dan terdapat di inti sel, sementara RNA berbentuk tunggal dan terlibat dalam sintesis protein. Kedua molekul ini memiliki perbedaan struktur dan peran yang mendukung ekspresi genetik.
"[Ringkasan]"
DNA dan RNA merupakan bahan genetik utama organisme hidup. DNA tersusun dari nukleotida yang membentuk rantai ganda dan menyimpan informasi genetika, sementara RNA tunggal berperan dalam ekspresi gen. Kromosom adalah struktur yang mengandung dan mengorganisasi DNA sel, terdiri atas nukleoprotein yang dapat dikondensasi selama mitosis.
Materi genetik terdapat dalam kromosom, berupa asam nukleat yang terdiri atas DNA dan RNA. Pada DNA terdapat gen yang berperan dalam pewarisan sifat. Sedangkan RNA berperan untuk sintesis protein
Dokumen tersebut membahas tentang substansi genetik seperti kromosom, DNA, dan RNA. Kromosom berisi DNA yang membawa informasi genetika dan terdiri atas gula deoksiribosa, asam fosfat, dan basa nitrogen. DNA dan RNA berperan penting dalam proses sintesis protein di dalam sel.
DNA dan RNA adalah asam nukleat yang berperan menyimpan dan menyalurkan informasi genetik sel. DNA terdiri dari deoksiribonukleotida yang membentuk heliks ganda, sedangkan RNA terdiri dari ribonukleotida yang membentuk rantai tunggal. Kedua asam nukleat ini memiliki struktur dan fungsi yang berbeda dalam proses metabolisme dan ekspresi genetik sel.
Kromosom adalah struktur yang mengandung DNA dan berfungsi sebagai pembawa gen. DNA berfungsi menyimpan dan menyalurkan informasi genetik melalui proses transkripsi dan translasi untuk mensintesis protein. Transkripsi memecah DNA menjadi mRNA, sedangkan translasi menerjemahkan kode genetik pada mRNA menjadi rantai asam amino di dalam ribosom.
Makalah ini membahas tentang asam nukleat, termasuk DNA dan RNA. DNA dan RNA adalah polimer nukleotida yang menyimpan dan mentransfer informasi genetik dalam sel. DNA terdiri dari deoksiribosa sebagai gula pentosanya, sedangkan RNA menggunakan ribosa. Kedua asam nukleat ini terbentuk dari monomer nukleotida yang terdiri atas gula, basa nitrogen, dan gugus fosfat.
Materi kuliah tentang Pedahuluan materi genetik. Cari lebih banyak materi kuliah semester 3 di: http://muhammadhabibielecture.blogspot.com/2014/12/kuliah-semester-3.html
Teks tersebut merangkum tentang gen, alel, DNA, RNA, dan kromosom. Gen adalah unit terkecil dari materi genetik yang menentukan sifat individu, sedangkan alel adalah gen-gen yang berada pada lokus yang sama pada kromosom homolog. DNA dan RNA berperan sebagai pembawa informasi genetik, dengan DNA berlokasi di inti sel dan RNA digunakan dalam sintesis protein. Kromosom berisi gen-gen dan berperan penting dalam pembag
Makalah ini membahas tentang solusio plasenta, yaitu terlepasnya sebagian atau seluruh plasenta dari dinding rahim sebelum persalinan. Makalah ini menjelaskan definisi, klasifikasi, etiologi, patofisiologi, gejala klinis, diagnosis, komplikasi, dan prognosis dari solusio plasenta.
Makalah ini membahas tentang demokrasi Pancasila di Indonesia. Terdapat pembahasan mengenai sejarah, pengertian, jenis-jenis demokrasi yang pernah diterapkan di Indonesia seperti demokrasi liberal, parlementer, terpimpin, dan Pancasila. Tujuan makalah ini adalah menjelaskan konsep demokrasi dan penerapannya di Indonesia.
Makalah ini membahas konsep dasar pembangunan nasional Indonesia, termasuk pengertian, tujuan, asas, modal dasar, dan faktor dominannya. Pembangunan nasional bertujuan untuk memajukan kesejahteraan rakyat secara merata dengan memperhatikan asas-asas seperti demokrasi, keadilan, dan keseimbangan. Modal dasarnya meliputi sumber daya alam, SDM, dan semangat persatuan, sedangkan faktor dominannya ad
Makalah ini membahas tentang kode genetika meliputi prinsip hukum Mendel, hukum segregasi dan asortasi bebas Mendel, serta hereditas yang berkaitan dengan DNA, RNA, dan sintesis protein.
Makalah ini membahas tentang kode genetik, mulai dari prinsip hukum Mendel, hukum Mendel I, hingga perbedaan antara DNA dan RNA. Prinsip hukum Mendel terdiri atas hukum I dan II, sedangkan hukum Mendel I menyatakan bahwa gen akan memisah pada pembentukan gamet. Makalah ini juga membedakan antara DNA dan RNA dalam hal rantai, basa, dan gula yang membentuknya.
Makalah ini membahas tentang teknik sterilisasi dan desinfeksi alat-alat kesehatan yang dilakukan ibu bidan. Terdapat informasi mengenai persiapan, metode, dan cara sterilisasi alat-alat kesehatan yang telah digunakan serta penyimpanan alat-alat yang telah disterilkan.
Makalah ini membahas gangguan psikosomatik, yaitu gangguan fisik yang disebabkan oleh faktor-faktor psikologis dan sosial. Terdapat berbagai gejala psikosomatik pada sistem kardiovaskuler, gastrointestinal, kulit, dan endokrin. Gangguan psikosomatik dibagi menjadi tiga kelompok berdasarkan gejala dan penyebabnya. Penanganan gangguan psikosomatik meliputi pencegahan dengan mengurangi stres melalui man
Makalah ini membahas tentang konsep mikrobiologi, mulai dari sejarah perkembangan mikrobiologi, penemuan dunia mikroorganisme melalui penggunaan mikroskop, serta perdebatan antara teori abiogenesis dan biogenesis mengenai asal usul kehidupan. Diakhiri dengan ringkasan mengenai teori-teori terkait mikroorganisme dan penyakit."
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
Universitas Negeri Jakarta banyak melahirkan tokoh pendidikan yang memiliki pengaruh didunia pendidikan. Beberapa diantaranya ada didalam file presentasi
Pendidikan inklusif merupakan sistem pendidikan yang
memberikan akses kepada semua peserta didik yang
memiliki kelainan, bakat istimewa,maupun potensi tertentu
untuk mengikuti pendidikan maupun pembelajaran dalam
satu lingkungan pendidikan yang sama dengan peserta didik
umumlainya
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka.
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka.
1. Perbedaan antara DNA dengan RNA
POSTED ON JANUARY 25, 2012 BY RATNA ZULFAROSDA IN BELAJAR, SAINS & TEKNOLOGI WITH 0 COMMENTS
“DNA mencetak RNA mencetak protein”. Lalu apa sebenarnya RNA itu? Apa
bedanya RNA dengan DNA?
informasitips.com – Asam Ribonukleat (Ribonucleic Acid) atau RNA
merupakan jenis asam nukleat yang memiliki peran penting. “DNA mencetak
RNA mencetak protein” berarti informasi yang berada di dalam DNA akan
dipindahkan ke RNA, dan informasi tersebut digunakan untuk sintesis protein.
Untuk lebih memahami perbedaan RNA dengan DNA, kita harus memahami
RNA lebih dulu. Penjelasan lebih rinci tentang DNA dapat dibaca di artikel
“DNA“. Gen merupakan satu bagian dari DNA yang tersusun atas informasi
penting untuk mengkode suatu molekul RNA ataupun suatu protein. Perlu
diperhatikan bahwa meskipun kita memiliki ribuan gen, tapi beberapa jenis sel
tidak memanfaatkan seluruh gen-gen tersebut. Mungkin hanya beberapa ribu
gen saja yang dimanfaatkan oleh sel. Tiap jenis sel memanfaatkan gen-gen
yang berbeda. Bagaimanapun, meski gen-gen tersebut sebagian besar
terdapat pada kromosom (dimana kromosom tidak pernah meninggalkan inti),
tapi informasi genetik tetap dapat dibawa ke luar inti berkat RNA.
Struktur RNA berbeda dengan DNA, baik DNA maupun RNA memang
tersusun atas beberapa nukleotida. Tapi, rantai RNA ialah rantai tunggal,
sedangkan rantai DNA berupa rantai ganda (double helix atau double
stranded). RNA terdiri atas gula pentosa berupa ribosa, sedangkan DNA
berupa deoksiribosa.
2. RNA dan DNA memiliki basa nitrogen/asam nukleat berupa adenin, guanin,
dan sitosin, serta timin pada DNA dan urasil pada RNA. Namun demikian,
urasil tetap akan berpasangan dengan adenin seperti halnya timin.
Berikut Kamu bisa lihat perbedaa DNA dan RNA dalam bentuk Tabel
No. Pembeda DNA RNA
1 Rantai
Nukleotida
Ganda (Double Stranded) Tunggal (Single
Stranded)
2 Basa Pirimidin Sitosin dan Timin Sitosin dan Urasil
3 Gula Pentosa Deoksiribosa Ribosa
4 Ukuran Besar (Bagian dari Kromosom) Relatif Kecil
5 Letak Sebagian besar di Inti (ada juga di mitokondria dan Plastida - di
tumbuhan)
di Sitoplasma
6 Jenis DNA saja mRNA, tRNA dan rRNA
Untuk lebih jelasnya, Kamu bisa lihat perbandingan struktur DNA dan RNA
pada gambar berikut
3. Perbedaan antara RNA dengan DNA. RNA berupa rantai tunggal dimana
terdapat basa Urasil sebagai pengganti Timin.
Referensi: Ebook CK-12 Biology oleh Jean Brainard, Mark Davis, Corliss
Karasov, Doris Kraus, Michelle Rogers-Estable, dan Jane Willan.