SlideShare a Scribd company logo
BUKTI AUDIT
OLEH KELOMPOK 3
7
7
3
3
NATALIA ANNELIZ PRASETIO (1533121062)
I GUSTI BAGUS DWI PUTRA (1533121068)
NI PUTU SILVIA ARISUSANTI (1533121118)
NI KADEK ARIANTINI (1533121230)
KOMANG IRA MEINDRAWATI (1533121243)
FRANSISCA AYU EKA SUKMARIANI (1533121302)
NI PUTU KIKI MIGANTARI (1533121350)
3
3
3
7
7
•Bukti Audit•Bukti Audit•Bukti Audit•Kecukupan Bukti Audit•Sifat Bukti Audit
BUKTI AUDIT
• Bukti audit adalah segala informasi yang
mendukung angka-angka atau atau
informasi lain yang disajikan dalam
laporan keuangan, yang dapat digunakan
oleh auditor sebagai dasar yang layak
untuk menyatakan pendapatnya.
Pengertian bukti audit
• Bukti audit adalah semua informasi yang digunakan
oleh auditor untuk menyatakan opini audit. Tujuan
audit laporan keuangan adalah untuk memberikan
pendapat atas kewajaran laporan keuangan klien
Kecukupan Bukti Audit
• Cukup atau tidaknya bukti Audit berkaitan dengan
kuantitas bukti yang harus dikumpulkan oleh auditor.
Faktor yang mempengaruhi pertimbangan auditor
dalam menentukan cukup atau tidaknya bukti audit
adalah :
– Materialitas
– Faktor-faktor ekonomi
– Ukuran dan karakteristik popolasi
Kompetensi Bukti Audit
• Kompetensi bukti audit berhubungan dengan kualitas atau
keandalan data akuntansi dan informasi penguat.
1.Kompetensi data akuntansi
Keandalan catatan akuntansi dipengaruhi
secara langsung oleh efektivitas pengendalian
intern.
2.Kompetensi Informasi Penguat
Kompetensi informasi penguat dipengaruhi oleh
berbagai faktor berikut
Kompentensi informasi penguat
1. Relevansi.
Bukti audit harus berkaitan dengan tujuan audit.
2. Sumber.
Bukti audit yan berasal dari sumber di luar organisasi klien
3. Ketepan Waktu
Berkaitan dengan tanggal berlakunya bukti yang diperoleh auditor.
4. Objektivitas.
Bukti yang bersifat objektif umumnya dianggap lebih tepat
Tipe Bukti Audit
Tipe bukti audit bukti digolangkan menjadi 2 :
1.Tipe Data Akuntansi
•Pengendalian intern sebagai bukti
kuat lemahnya pengendalalian intern merupakan faktor utama
yang menentukan jumlah bukti audit yang harus dikumpulkan
•Catatan akuntansi
Pada waktu auditor melakukan penelusuran kembali jumlah
yang tercantum dalam laporan keuangan . Ia melakukan
penelusuran kembali ke dalam catatan akuntansi
2. Informasi penguat
bukti fisik, bukti dokumen, perhitunagn sebagai bukti,
perhitungan, bukti lisan, perbandingan dan ratio, bukti dan
spesialis
Prosedur untuk menghimpun bukti
Prosedur dalam auditing ada 10 :
1.Inspeksi
2.Pengamatan
3.Pengajuan pertanyaan
4.Konfirmasi
5.Penelusuran (observation)
6.Pemeriksaan bukti pendukung (vouching)
7.Perhitungan(counting)
8.Scanning
9.Pelansanaan ulang (referforming)
10.Teknik audit berbantuan komputer
penjelasanpenjelasan
1. Inspeksi
merupakan pemeriksaan secara rinci terhadap dokumen
2. Pengamatan
melihat dan menyaksikan secara langsung pelaksanakan suatu kegiatan
3.Konfirmasi
penyelidikan yang dilakukan auditor memperoleh informasi secara
langsung dari pihak ke tiga
4. Permintaan keterangan
permitaan keterang oleh audit dilakukan secara lisan, bukti yang
dihasilkan dalam prosedur ini bukti lisan dan dokumenter.
5. Penelusuran
audit mengecek informasi sejak data mula-mula, sampai pelacaan
pengolahan data.
penjelasanpenjelasan
6. Pemeriksaan bukti pendukung
memeriksa semua dukumen pendung yang akan dicocokan dengan
laporanan keuangan.
7. Perhitungan
perhitungan fisik terhadap sumber daya berwujud seperti kas, persedian,
perlatan dan pertanggung jawaban semua formulir bernomor urut tececer.
8. Scanning
merupakan review secara cepat terhadap dokumen, catatan yang
mendeteksi unsur-unsur yang tidak biasa
9. Pelaksanaan ulang
contohnya perhitunga ulang jurnal, perhitunga biaya depreasiasi
10. Teknik audit berbantuan komputer
auditor menggunakan media elektronik bila catatan kline media elektornik
situasi audit yang mengandung resiko besar
• Evaluasi bukti audit diperlukan untuk menyiapkan laporan audit yang
tepat. Evaluasi bukti audit dilakukan selama dan pada akhir audit atau
pada akhir pekerjaan lapangan. Dalam mengevaluasi bukti audit,
auditor harus memperhatikan tujuan audit :
– Pengawasan intern yang lemah
– Kondisi keuangan klien yang tidak sehat
– Manajemen yang tidak dapat dipercaya
– Penggantian kantor akuntan publik
– Perubahan peraturan perpajakan
– Usaha yang bersifat sekulatif
– Transaksi yang kompleks
Keputusan yang diambil oleh auditor berkaitan dengn
bukti audit
Dengan proses pengumpulan bukti audit, auditor
melakukan empat pengambilan keputusan :
1.Penentuan prosedur audit yang akan dilakukan
2.Penentuan besarnya sampel untuk prosedur audit
tertentu
3.Penentuan unsur tertentu yang harus dipilih dari
populasi
4.Penentuan waktu yang cocok untuk melaksanakan
prosedur audit tersebut
Kesimpulan
• Bukti audit adalah segala informasi yang mendukung angka-angka
atau atau informasi lain yang disajikan dalam laporan keuangan,
yang dapat digunakan oleh auditor sebagai dasar yang layak untuk
menyatakan pendapatnya.
• Faktor yang mempengaruhi pertimbangan auditor dalam
menentukan cukup atau tidaknya bukti audit adalah :
Materialitas,Faktor-faktor ekonomi, Ukuran dan karakteristik
popolasi
• Kompetensi bukti audit berhubungan Kompetensi data
akuntansi, Kompetensi Informasi Penguat
Prosedur dalam auditing ada 10 : .Inspeksi, Pengamatan,
Pengajuan pertanyaan, Konfirmasi, Penelusuran, Pemeriksaan
bukti pendukung, Perhitungan, Scanning, Pelansanaan ulang,
Teknik audit berbantuan komputer
16
Tanya jawab
terimakasih

More Related Content

What's hot

KERANGKA KONSEPTUAL FASB
KERANGKA KONSEPTUAL FASBKERANGKA KONSEPTUAL FASB
KERANGKA KONSEPTUAL FASBmas ijup
 
Konsep materialitas dan penerapan materialitas terhadap proses audit
Konsep materialitas dan penerapan materialitas terhadap proses auditKonsep materialitas dan penerapan materialitas terhadap proses audit
Konsep materialitas dan penerapan materialitas terhadap proses audit
Dian Rahmah
 
Present bab 13 auditing
Present bab 13 auditingPresent bab 13 auditing
Present bab 13 auditing
chikma jaoharah
 
Bab 21 audit siklus perolehan dan pembayaran kembali modal ARCHIVES BLOG
Bab 21 audit siklus perolehan dan pembayaran kembali modal ARCHIVES BLOG Bab 21 audit siklus perolehan dan pembayaran kembali modal ARCHIVES BLOG
Bab 21 audit siklus perolehan dan pembayaran kembali modal ARCHIVES BLOG
Vendrian Dinata
 
Rangkuman mata kuliah auditing i (audit siklus pendapatan i) jiantari kel. 4
Rangkuman mata kuliah auditing i (audit siklus pendapatan i) jiantari kel. 4Rangkuman mata kuliah auditing i (audit siklus pendapatan i) jiantari kel. 4
Rangkuman mata kuliah auditing i (audit siklus pendapatan i) jiantari kel. 4Jiantari Marthen
 
Pengujian atas Pengendalian Internal (Test of Control) Belanja Subsidi
Pengujian atas Pengendalian Internal (Test of Control) Belanja SubsidiPengujian atas Pengendalian Internal (Test of Control) Belanja Subsidi
Pengujian atas Pengendalian Internal (Test of Control) Belanja Subsidi
Muhammad Rafi Kambara
 
pemeriksaan liabilitas jangka pendek AUDITING 2
pemeriksaan liabilitas jangka pendek AUDITING 2pemeriksaan liabilitas jangka pendek AUDITING 2
pemeriksaan liabilitas jangka pendek AUDITING 2
Ratih Anjilni
 
Psak 22-kombinasi-bisnis-ifrs-3-240712-short
Psak 22-kombinasi-bisnis-ifrs-3-240712-shortPsak 22-kombinasi-bisnis-ifrs-3-240712-short
Psak 22-kombinasi-bisnis-ifrs-3-240712-short
Sri Apriyanti Husain
 
Revenue Bagian 1
Revenue Bagian 1Revenue Bagian 1
Revenue Bagian 1
iyandri tiluk wahyono
 
MODUL 4 KAS DAN SETARA KAS (Salemba 4)
MODUL 4 KAS DAN SETARA KAS (Salemba 4)MODUL 4 KAS DAN SETARA KAS (Salemba 4)
MODUL 4 KAS DAN SETARA KAS (Salemba 4)
iyaa
 
TEORI AKUNTANSI (LABA) bab.10
TEORI AKUNTANSI (LABA) bab.10TEORI AKUNTANSI (LABA) bab.10
TEORI AKUNTANSI (LABA) bab.10
Enchii Enchii
 
Pengendalian internal perusahaan bab 5 auditing
Pengendalian internal perusahaan bab 5 auditingPengendalian internal perusahaan bab 5 auditing
Pengendalian internal perusahaan bab 5 auditing
Asep suryadi
 
Akad musyarakah akuntansi keuangan syariah
Akad musyarakah akuntansi keuangan syariahAkad musyarakah akuntansi keuangan syariah
Akad musyarakah akuntansi keuangan syariah
Edwin Irwanto
 
Akuntansi positif dan akuntansi normatif
Akuntansi positif dan akuntansi normatifAkuntansi positif dan akuntansi normatif
Akuntansi positif dan akuntansi normatifneeaem
 
(Pert 1) bab 6 tujuan dan tanggung jawab audit
(Pert 1) bab 6 tujuan dan tanggung jawab audit(Pert 1) bab 6 tujuan dan tanggung jawab audit
(Pert 1) bab 6 tujuan dan tanggung jawab audit
Ilham Sousuke
 
Teori Akuntansi: Pendapatan
Teori Akuntansi: PendapatanTeori Akuntansi: Pendapatan
Teori Akuntansi: Pendapatan
ghiyats dewantara
 
Makalah likuidasi persekutuan
Makalah likuidasi persekutuanMakalah likuidasi persekutuan
Makalah likuidasi persekutuanevi hermawati
 
bab10 laba (income) buku suwardjono
bab10 laba (income) buku suwardjonobab10 laba (income) buku suwardjono
bab10 laba (income) buku suwardjono
Wenni Gan
 
Prosedur audit kas dan setara kas
Prosedur audit kas dan setara kasProsedur audit kas dan setara kas
Prosedur audit kas dan setara kasahmad rasyidin
 

What's hot (20)

KERANGKA KONSEPTUAL FASB
KERANGKA KONSEPTUAL FASBKERANGKA KONSEPTUAL FASB
KERANGKA KONSEPTUAL FASB
 
Konsep materialitas dan penerapan materialitas terhadap proses audit
Konsep materialitas dan penerapan materialitas terhadap proses auditKonsep materialitas dan penerapan materialitas terhadap proses audit
Konsep materialitas dan penerapan materialitas terhadap proses audit
 
Present bab 13 auditing
Present bab 13 auditingPresent bab 13 auditing
Present bab 13 auditing
 
Subsequent events
Subsequent eventsSubsequent events
Subsequent events
 
Bab 21 audit siklus perolehan dan pembayaran kembali modal ARCHIVES BLOG
Bab 21 audit siklus perolehan dan pembayaran kembali modal ARCHIVES BLOG Bab 21 audit siklus perolehan dan pembayaran kembali modal ARCHIVES BLOG
Bab 21 audit siklus perolehan dan pembayaran kembali modal ARCHIVES BLOG
 
Rangkuman mata kuliah auditing i (audit siklus pendapatan i) jiantari kel. 4
Rangkuman mata kuliah auditing i (audit siklus pendapatan i) jiantari kel. 4Rangkuman mata kuliah auditing i (audit siklus pendapatan i) jiantari kel. 4
Rangkuman mata kuliah auditing i (audit siklus pendapatan i) jiantari kel. 4
 
Pengujian atas Pengendalian Internal (Test of Control) Belanja Subsidi
Pengujian atas Pengendalian Internal (Test of Control) Belanja SubsidiPengujian atas Pengendalian Internal (Test of Control) Belanja Subsidi
Pengujian atas Pengendalian Internal (Test of Control) Belanja Subsidi
 
pemeriksaan liabilitas jangka pendek AUDITING 2
pemeriksaan liabilitas jangka pendek AUDITING 2pemeriksaan liabilitas jangka pendek AUDITING 2
pemeriksaan liabilitas jangka pendek AUDITING 2
 
Psak 22-kombinasi-bisnis-ifrs-3-240712-short
Psak 22-kombinasi-bisnis-ifrs-3-240712-shortPsak 22-kombinasi-bisnis-ifrs-3-240712-short
Psak 22-kombinasi-bisnis-ifrs-3-240712-short
 
Revenue Bagian 1
Revenue Bagian 1Revenue Bagian 1
Revenue Bagian 1
 
MODUL 4 KAS DAN SETARA KAS (Salemba 4)
MODUL 4 KAS DAN SETARA KAS (Salemba 4)MODUL 4 KAS DAN SETARA KAS (Salemba 4)
MODUL 4 KAS DAN SETARA KAS (Salemba 4)
 
TEORI AKUNTANSI (LABA) bab.10
TEORI AKUNTANSI (LABA) bab.10TEORI AKUNTANSI (LABA) bab.10
TEORI AKUNTANSI (LABA) bab.10
 
Pengendalian internal perusahaan bab 5 auditing
Pengendalian internal perusahaan bab 5 auditingPengendalian internal perusahaan bab 5 auditing
Pengendalian internal perusahaan bab 5 auditing
 
Akad musyarakah akuntansi keuangan syariah
Akad musyarakah akuntansi keuangan syariahAkad musyarakah akuntansi keuangan syariah
Akad musyarakah akuntansi keuangan syariah
 
Akuntansi positif dan akuntansi normatif
Akuntansi positif dan akuntansi normatifAkuntansi positif dan akuntansi normatif
Akuntansi positif dan akuntansi normatif
 
(Pert 1) bab 6 tujuan dan tanggung jawab audit
(Pert 1) bab 6 tujuan dan tanggung jawab audit(Pert 1) bab 6 tujuan dan tanggung jawab audit
(Pert 1) bab 6 tujuan dan tanggung jawab audit
 
Teori Akuntansi: Pendapatan
Teori Akuntansi: PendapatanTeori Akuntansi: Pendapatan
Teori Akuntansi: Pendapatan
 
Makalah likuidasi persekutuan
Makalah likuidasi persekutuanMakalah likuidasi persekutuan
Makalah likuidasi persekutuan
 
bab10 laba (income) buku suwardjono
bab10 laba (income) buku suwardjonobab10 laba (income) buku suwardjono
bab10 laba (income) buku suwardjono
 
Prosedur audit kas dan setara kas
Prosedur audit kas dan setara kasProsedur audit kas dan setara kas
Prosedur audit kas dan setara kas
 

Similar to Pengauditan bab 3 bukti audit

Kel 2.pptx
Kel 2.pptxKel 2.pptx
Audit.pptx
Audit.pptxAudit.pptx
Audit.pptx
DinaJuliani3
 
Bab 5
Bab 5Bab 5
9eb93479-1925-4121-8081-9fb518c9711f.pptx
9eb93479-1925-4121-8081-9fb518c9711f.pptx9eb93479-1925-4121-8081-9fb518c9711f.pptx
9eb93479-1925-4121-8081-9fb518c9711f.pptx
mrbacot
 
Tugas 3, riview bukti audit copy
Tugas 3, riview bukti audit   copyTugas 3, riview bukti audit   copy
Tugas 3, riview bukti audit copyYusdi Sinathrya
 
Bukti audit dan kertas kerja audit_pertemuan 7.pptx
Bukti audit dan kertas kerja audit_pertemuan 7.pptxBukti audit dan kertas kerja audit_pertemuan 7.pptx
Bukti audit dan kertas kerja audit_pertemuan 7.pptx
RiaMennita
 
Bukti Audit 2
Bukti Audit 2Bukti Audit 2
Bukti Audit 2
gueste4aa42e
 
Tugas makalah bukti_audit_dan_kkp
Tugas makalah bukti_audit_dan_kkpTugas makalah bukti_audit_dan_kkp
Tugas makalah bukti_audit_dan_kkp
Hilanglah Harapanku
 
Audit Evidence-2.pptx
Audit Evidence-2.pptxAudit Evidence-2.pptx
Audit Evidence-2.pptx
Fathimah30
 
Modul 3 auditevidencerev
Modul 3 auditevidencerevModul 3 auditevidencerev
Modul 3 auditevidencerevnoeljonathan
 
Bukti_Audit.pptx
Bukti_Audit.pptxBukti_Audit.pptx
Bukti_Audit.pptx
zatoichi020784
 
Bab 9
Bab 9Bab 9
Bab 9
iikabungo
 
Forensic Auditing _Training "FRAUD & INVESTIGATIVE AUDITING".
Forensic  Auditing _Training "FRAUD & INVESTIGATIVE AUDITING".Forensic  Auditing _Training "FRAUD & INVESTIGATIVE AUDITING".
Forensic Auditing _Training "FRAUD & INVESTIGATIVE AUDITING".
Kanaidi ken
 
Pengauditan Lanjutan, Sandy Setiawan, Yudhi Herliansyah, The Building Blocks ...
Pengauditan Lanjutan, Sandy Setiawan, Yudhi Herliansyah, The Building Blocks ...Pengauditan Lanjutan, Sandy Setiawan, Yudhi Herliansyah, The Building Blocks ...
Pengauditan Lanjutan, Sandy Setiawan, Yudhi Herliansyah, The Building Blocks ...
Sandy Setiawan
 
Keputusan Bahan Bukti Audit
Keputusan Bahan Bukti AuditKeputusan Bahan Bukti Audit
Keputusan Bahan Bukti Audit
SharonShalomSapanPut
 
Makalah kel 1_Bukti Audit dan sampling.docx
Makalah kel 1_Bukti Audit dan sampling.docxMakalah kel 1_Bukti Audit dan sampling.docx
Makalah kel 1_Bukti Audit dan sampling.docx
fadilaamalis
 
Tujuan, Bukti & Prosedur Audit.pptx
Tujuan, Bukti & Prosedur Audit.pptxTujuan, Bukti & Prosedur Audit.pptx
Tujuan, Bukti & Prosedur Audit.pptx
ImamSyafii301684
 
Pengumpulan & Penilaian Bukti Audit_kel.7_21AK3.pptx
Pengumpulan & Penilaian Bukti Audit_kel.7_21AK3.pptxPengumpulan & Penilaian Bukti Audit_kel.7_21AK3.pptx
Pengumpulan & Penilaian Bukti Audit_kel.7_21AK3.pptx
MichzanArobi
 

Similar to Pengauditan bab 3 bukti audit (20)

Kel 2.pptx
Kel 2.pptxKel 2.pptx
Kel 2.pptx
 
Audit.pptx
Audit.pptxAudit.pptx
Audit.pptx
 
Auditing
AuditingAuditing
Auditing
 
Bab 5
Bab 5Bab 5
Bab 5
 
9eb93479-1925-4121-8081-9fb518c9711f.pptx
9eb93479-1925-4121-8081-9fb518c9711f.pptx9eb93479-1925-4121-8081-9fb518c9711f.pptx
9eb93479-1925-4121-8081-9fb518c9711f.pptx
 
Tugas 3, riview bukti audit copy
Tugas 3, riview bukti audit   copyTugas 3, riview bukti audit   copy
Tugas 3, riview bukti audit copy
 
Bukti audit dan kertas kerja audit_pertemuan 7.pptx
Bukti audit dan kertas kerja audit_pertemuan 7.pptxBukti audit dan kertas kerja audit_pertemuan 7.pptx
Bukti audit dan kertas kerja audit_pertemuan 7.pptx
 
Bukti Audit 2
Bukti Audit 2Bukti Audit 2
Bukti Audit 2
 
Tugas makalah bukti_audit_dan_kkp
Tugas makalah bukti_audit_dan_kkpTugas makalah bukti_audit_dan_kkp
Tugas makalah bukti_audit_dan_kkp
 
Audit Evidence-2.pptx
Audit Evidence-2.pptxAudit Evidence-2.pptx
Audit Evidence-2.pptx
 
Modul 3 auditevidencerev
Modul 3 auditevidencerevModul 3 auditevidencerev
Modul 3 auditevidencerev
 
BUKTI AUDIT
BUKTI AUDITBUKTI AUDIT
BUKTI AUDIT
 
Bukti_Audit.pptx
Bukti_Audit.pptxBukti_Audit.pptx
Bukti_Audit.pptx
 
Bab 9
Bab 9Bab 9
Bab 9
 
Forensic Auditing _Training "FRAUD & INVESTIGATIVE AUDITING".
Forensic  Auditing _Training "FRAUD & INVESTIGATIVE AUDITING".Forensic  Auditing _Training "FRAUD & INVESTIGATIVE AUDITING".
Forensic Auditing _Training "FRAUD & INVESTIGATIVE AUDITING".
 
Pengauditan Lanjutan, Sandy Setiawan, Yudhi Herliansyah, The Building Blocks ...
Pengauditan Lanjutan, Sandy Setiawan, Yudhi Herliansyah, The Building Blocks ...Pengauditan Lanjutan, Sandy Setiawan, Yudhi Herliansyah, The Building Blocks ...
Pengauditan Lanjutan, Sandy Setiawan, Yudhi Herliansyah, The Building Blocks ...
 
Keputusan Bahan Bukti Audit
Keputusan Bahan Bukti AuditKeputusan Bahan Bukti Audit
Keputusan Bahan Bukti Audit
 
Makalah kel 1_Bukti Audit dan sampling.docx
Makalah kel 1_Bukti Audit dan sampling.docxMakalah kel 1_Bukti Audit dan sampling.docx
Makalah kel 1_Bukti Audit dan sampling.docx
 
Tujuan, Bukti & Prosedur Audit.pptx
Tujuan, Bukti & Prosedur Audit.pptxTujuan, Bukti & Prosedur Audit.pptx
Tujuan, Bukti & Prosedur Audit.pptx
 
Pengumpulan & Penilaian Bukti Audit_kel.7_21AK3.pptx
Pengumpulan & Penilaian Bukti Audit_kel.7_21AK3.pptxPengumpulan & Penilaian Bukti Audit_kel.7_21AK3.pptx
Pengumpulan & Penilaian Bukti Audit_kel.7_21AK3.pptx
 

Recently uploaded

PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptxPPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
f4hmizakaria123
 
Konsep Perbankan Syariah di Indonesia.ppt
Konsep Perbankan Syariah di Indonesia.pptKonsep Perbankan Syariah di Indonesia.ppt
Konsep Perbankan Syariah di Indonesia.ppt
AchmadHasanHafidzi
 
PPT PAJAK DAERAH PERPAJAKAN MANAJEMEN S1
PPT PAJAK DAERAH PERPAJAKAN MANAJEMEN S1PPT PAJAK DAERAH PERPAJAKAN MANAJEMEN S1
PPT PAJAK DAERAH PERPAJAKAN MANAJEMEN S1
IndahMeilani2
 
Pendapatan dan beban dalam Akuntansi.pptx
Pendapatan dan beban dalam Akuntansi.pptxPendapatan dan beban dalam Akuntansi.pptx
Pendapatan dan beban dalam Akuntansi.pptx
LidyaManuelia1
 
Ppt_perdagangan_luar_negeri_proteksi_dan.ppt
Ppt_perdagangan_luar_negeri_proteksi_dan.pptPpt_perdagangan_luar_negeri_proteksi_dan.ppt
Ppt_perdagangan_luar_negeri_proteksi_dan.ppt
mariapasaribu13
 
METODE STEPPING STONE (BATU LONCATANA) REVISI.pptx
METODE STEPPING STONE (BATU LONCATANA) REVISI.pptxMETODE STEPPING STONE (BATU LONCATANA) REVISI.pptx
METODE STEPPING STONE (BATU LONCATANA) REVISI.pptx
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
METODE MODI (MODIFIED DISTRIBUTION METHODE).pptx
METODE MODI (MODIFIED DISTRIBUTION METHODE).pptxMETODE MODI (MODIFIED DISTRIBUTION METHODE).pptx
METODE MODI (MODIFIED DISTRIBUTION METHODE).pptx
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdfPengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
fadilahsaleh427
 
Modul Ajar Kurikulum Merdeka Tahun 2024.pptx
Modul Ajar Kurikulum Merdeka Tahun 2024.pptxModul Ajar Kurikulum Merdeka Tahun 2024.pptx
Modul Ajar Kurikulum Merdeka Tahun 2024.pptx
MarkusPiyusmanZebua
 
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
hoiriyono
 
Dapat SP2DK, Harus Apa? Bagimana cara merespon surat cinta DJP?
Dapat SP2DK, Harus Apa? Bagimana cara merespon surat cinta DJP?Dapat SP2DK, Harus Apa? Bagimana cara merespon surat cinta DJP?
Dapat SP2DK, Harus Apa? Bagimana cara merespon surat cinta DJP?
EnforceA Real Solution
 
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
Anisa Rizki Rahmawati
 
Cost Benefit Analysisss perhitunngan.ppt
Cost Benefit Analysisss perhitunngan.pptCost Benefit Analysisss perhitunngan.ppt
Cost Benefit Analysisss perhitunngan.ppt
meincha1152
 
460012937-Rpp-kelas-rangkap-model-221-docx.docx
460012937-Rpp-kelas-rangkap-model-221-docx.docx460012937-Rpp-kelas-rangkap-model-221-docx.docx
460012937-Rpp-kelas-rangkap-model-221-docx.docx
JefryColter
 
DJP - RUU KUP.pdf RUU Perubahan Kelima UU KUP
DJP - RUU KUP.pdf RUU Perubahan Kelima UU KUPDJP - RUU KUP.pdf RUU Perubahan Kelima UU KUP
DJP - RUU KUP.pdf RUU Perubahan Kelima UU KUP
adjhe17ks1
 
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplinEKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
anthoniusaldolemauk
 
Sesi 4_Kelompok 3 Kode Etik Profesi Akuntan Publik.pptx
Sesi 4_Kelompok 3 Kode Etik Profesi Akuntan Publik.pptxSesi 4_Kelompok 3 Kode Etik Profesi Akuntan Publik.pptx
Sesi 4_Kelompok 3 Kode Etik Profesi Akuntan Publik.pptx
bidakara2016
 
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniahreksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
AhmadVikriKhoirulAna
 

Recently uploaded (18)

PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptxPPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
 
Konsep Perbankan Syariah di Indonesia.ppt
Konsep Perbankan Syariah di Indonesia.pptKonsep Perbankan Syariah di Indonesia.ppt
Konsep Perbankan Syariah di Indonesia.ppt
 
PPT PAJAK DAERAH PERPAJAKAN MANAJEMEN S1
PPT PAJAK DAERAH PERPAJAKAN MANAJEMEN S1PPT PAJAK DAERAH PERPAJAKAN MANAJEMEN S1
PPT PAJAK DAERAH PERPAJAKAN MANAJEMEN S1
 
Pendapatan dan beban dalam Akuntansi.pptx
Pendapatan dan beban dalam Akuntansi.pptxPendapatan dan beban dalam Akuntansi.pptx
Pendapatan dan beban dalam Akuntansi.pptx
 
Ppt_perdagangan_luar_negeri_proteksi_dan.ppt
Ppt_perdagangan_luar_negeri_proteksi_dan.pptPpt_perdagangan_luar_negeri_proteksi_dan.ppt
Ppt_perdagangan_luar_negeri_proteksi_dan.ppt
 
METODE STEPPING STONE (BATU LONCATANA) REVISI.pptx
METODE STEPPING STONE (BATU LONCATANA) REVISI.pptxMETODE STEPPING STONE (BATU LONCATANA) REVISI.pptx
METODE STEPPING STONE (BATU LONCATANA) REVISI.pptx
 
METODE MODI (MODIFIED DISTRIBUTION METHODE).pptx
METODE MODI (MODIFIED DISTRIBUTION METHODE).pptxMETODE MODI (MODIFIED DISTRIBUTION METHODE).pptx
METODE MODI (MODIFIED DISTRIBUTION METHODE).pptx
 
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdfPengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
 
Modul Ajar Kurikulum Merdeka Tahun 2024.pptx
Modul Ajar Kurikulum Merdeka Tahun 2024.pptxModul Ajar Kurikulum Merdeka Tahun 2024.pptx
Modul Ajar Kurikulum Merdeka Tahun 2024.pptx
 
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
 
Dapat SP2DK, Harus Apa? Bagimana cara merespon surat cinta DJP?
Dapat SP2DK, Harus Apa? Bagimana cara merespon surat cinta DJP?Dapat SP2DK, Harus Apa? Bagimana cara merespon surat cinta DJP?
Dapat SP2DK, Harus Apa? Bagimana cara merespon surat cinta DJP?
 
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
 
Cost Benefit Analysisss perhitunngan.ppt
Cost Benefit Analysisss perhitunngan.pptCost Benefit Analysisss perhitunngan.ppt
Cost Benefit Analysisss perhitunngan.ppt
 
460012937-Rpp-kelas-rangkap-model-221-docx.docx
460012937-Rpp-kelas-rangkap-model-221-docx.docx460012937-Rpp-kelas-rangkap-model-221-docx.docx
460012937-Rpp-kelas-rangkap-model-221-docx.docx
 
DJP - RUU KUP.pdf RUU Perubahan Kelima UU KUP
DJP - RUU KUP.pdf RUU Perubahan Kelima UU KUPDJP - RUU KUP.pdf RUU Perubahan Kelima UU KUP
DJP - RUU KUP.pdf RUU Perubahan Kelima UU KUP
 
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplinEKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
 
Sesi 4_Kelompok 3 Kode Etik Profesi Akuntan Publik.pptx
Sesi 4_Kelompok 3 Kode Etik Profesi Akuntan Publik.pptxSesi 4_Kelompok 3 Kode Etik Profesi Akuntan Publik.pptx
Sesi 4_Kelompok 3 Kode Etik Profesi Akuntan Publik.pptx
 
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniahreksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
 

Pengauditan bab 3 bukti audit

  • 2. OLEH KELOMPOK 3 7 7 3 3 NATALIA ANNELIZ PRASETIO (1533121062) I GUSTI BAGUS DWI PUTRA (1533121068) NI PUTU SILVIA ARISUSANTI (1533121118) NI KADEK ARIANTINI (1533121230) KOMANG IRA MEINDRAWATI (1533121243) FRANSISCA AYU EKA SUKMARIANI (1533121302) NI PUTU KIKI MIGANTARI (1533121350)
  • 3. 3 3 3 7 7 •Bukti Audit•Bukti Audit•Bukti Audit•Kecukupan Bukti Audit•Sifat Bukti Audit
  • 4. BUKTI AUDIT • Bukti audit adalah segala informasi yang mendukung angka-angka atau atau informasi lain yang disajikan dalam laporan keuangan, yang dapat digunakan oleh auditor sebagai dasar yang layak untuk menyatakan pendapatnya.
  • 5. Pengertian bukti audit • Bukti audit adalah semua informasi yang digunakan oleh auditor untuk menyatakan opini audit. Tujuan audit laporan keuangan adalah untuk memberikan pendapat atas kewajaran laporan keuangan klien
  • 6. Kecukupan Bukti Audit • Cukup atau tidaknya bukti Audit berkaitan dengan kuantitas bukti yang harus dikumpulkan oleh auditor. Faktor yang mempengaruhi pertimbangan auditor dalam menentukan cukup atau tidaknya bukti audit adalah : – Materialitas – Faktor-faktor ekonomi – Ukuran dan karakteristik popolasi
  • 7. Kompetensi Bukti Audit • Kompetensi bukti audit berhubungan dengan kualitas atau keandalan data akuntansi dan informasi penguat. 1.Kompetensi data akuntansi Keandalan catatan akuntansi dipengaruhi secara langsung oleh efektivitas pengendalian intern. 2.Kompetensi Informasi Penguat Kompetensi informasi penguat dipengaruhi oleh berbagai faktor berikut
  • 8. Kompentensi informasi penguat 1. Relevansi. Bukti audit harus berkaitan dengan tujuan audit. 2. Sumber. Bukti audit yan berasal dari sumber di luar organisasi klien 3. Ketepan Waktu Berkaitan dengan tanggal berlakunya bukti yang diperoleh auditor. 4. Objektivitas. Bukti yang bersifat objektif umumnya dianggap lebih tepat
  • 9. Tipe Bukti Audit Tipe bukti audit bukti digolangkan menjadi 2 : 1.Tipe Data Akuntansi •Pengendalian intern sebagai bukti kuat lemahnya pengendalalian intern merupakan faktor utama yang menentukan jumlah bukti audit yang harus dikumpulkan •Catatan akuntansi Pada waktu auditor melakukan penelusuran kembali jumlah yang tercantum dalam laporan keuangan . Ia melakukan penelusuran kembali ke dalam catatan akuntansi 2. Informasi penguat bukti fisik, bukti dokumen, perhitunagn sebagai bukti, perhitungan, bukti lisan, perbandingan dan ratio, bukti dan spesialis
  • 10. Prosedur untuk menghimpun bukti Prosedur dalam auditing ada 10 : 1.Inspeksi 2.Pengamatan 3.Pengajuan pertanyaan 4.Konfirmasi 5.Penelusuran (observation) 6.Pemeriksaan bukti pendukung (vouching) 7.Perhitungan(counting) 8.Scanning 9.Pelansanaan ulang (referforming) 10.Teknik audit berbantuan komputer penjelasanpenjelasan
  • 11. 1. Inspeksi merupakan pemeriksaan secara rinci terhadap dokumen 2. Pengamatan melihat dan menyaksikan secara langsung pelaksanakan suatu kegiatan 3.Konfirmasi penyelidikan yang dilakukan auditor memperoleh informasi secara langsung dari pihak ke tiga 4. Permintaan keterangan permitaan keterang oleh audit dilakukan secara lisan, bukti yang dihasilkan dalam prosedur ini bukti lisan dan dokumenter. 5. Penelusuran audit mengecek informasi sejak data mula-mula, sampai pelacaan pengolahan data. penjelasanpenjelasan
  • 12. 6. Pemeriksaan bukti pendukung memeriksa semua dukumen pendung yang akan dicocokan dengan laporanan keuangan. 7. Perhitungan perhitungan fisik terhadap sumber daya berwujud seperti kas, persedian, perlatan dan pertanggung jawaban semua formulir bernomor urut tececer. 8. Scanning merupakan review secara cepat terhadap dokumen, catatan yang mendeteksi unsur-unsur yang tidak biasa 9. Pelaksanaan ulang contohnya perhitunga ulang jurnal, perhitunga biaya depreasiasi 10. Teknik audit berbantuan komputer auditor menggunakan media elektronik bila catatan kline media elektornik
  • 13. situasi audit yang mengandung resiko besar • Evaluasi bukti audit diperlukan untuk menyiapkan laporan audit yang tepat. Evaluasi bukti audit dilakukan selama dan pada akhir audit atau pada akhir pekerjaan lapangan. Dalam mengevaluasi bukti audit, auditor harus memperhatikan tujuan audit : – Pengawasan intern yang lemah – Kondisi keuangan klien yang tidak sehat – Manajemen yang tidak dapat dipercaya – Penggantian kantor akuntan publik – Perubahan peraturan perpajakan – Usaha yang bersifat sekulatif – Transaksi yang kompleks
  • 14. Keputusan yang diambil oleh auditor berkaitan dengn bukti audit Dengan proses pengumpulan bukti audit, auditor melakukan empat pengambilan keputusan : 1.Penentuan prosedur audit yang akan dilakukan 2.Penentuan besarnya sampel untuk prosedur audit tertentu 3.Penentuan unsur tertentu yang harus dipilih dari populasi 4.Penentuan waktu yang cocok untuk melaksanakan prosedur audit tersebut
  • 15. Kesimpulan • Bukti audit adalah segala informasi yang mendukung angka-angka atau atau informasi lain yang disajikan dalam laporan keuangan, yang dapat digunakan oleh auditor sebagai dasar yang layak untuk menyatakan pendapatnya. • Faktor yang mempengaruhi pertimbangan auditor dalam menentukan cukup atau tidaknya bukti audit adalah : Materialitas,Faktor-faktor ekonomi, Ukuran dan karakteristik popolasi • Kompetensi bukti audit berhubungan Kompetensi data akuntansi, Kompetensi Informasi Penguat Prosedur dalam auditing ada 10 : .Inspeksi, Pengamatan, Pengajuan pertanyaan, Konfirmasi, Penelusuran, Pemeriksaan bukti pendukung, Perhitungan, Scanning, Pelansanaan ulang, Teknik audit berbantuan komputer