Pemenuhan kebutuhan akan rasa aman pada risiko perlambatan pemulihan pasca bedah mulut

1. PEMENUHAN KEBUTUHAN AKAN RASA
AMAN PADA RISIKO PERLAMBATAN
PEMULIHAN PASCA BEDAH MULUT

2. KASUS
• Jung et al. melaporkan tingkat komplikasi
• 9,76% prognatisme mandibula
• 4,08% infeksi,
• 2,49% fraktur perangkat fiksasi,
• 1,89% untuk cedera saraf alveolar inferior,
• 1,02% gangguan temporomandibular
• 0,29% masalah saraf wajah

3. KOMPLIKASIIntraoperatif
• Perdarahan
• Fraktur split / segmen yang buruk
Pasca Operatif
1. Kambuh
• Malposisi kondilus
• Ketegangan pterigomasseteric
• Rotasi segmen proksimal searah jarum jam
2. Cedera neurologis
3. Nyeri neuropatik
4. Perubahan morfologi hidung
• Hidung melebar
• Deviasi hidung
 Gangguan temporomandibular
 Nekrosis segmen tulang
 Penyatuan tertunda atau nonunion dari situs
osteotomi
 Infeksi
 Insufisiensi pernapasan
 Refleks trigeminokardiak
 Pseudoaneurysm
 Disartikulasi vomero-sphenoidal
 Kurangnya sobek
 Cedera gigi
 Vertigo posisi paroksismal benigna
 Tromboemboli vena

4.  Otitis media
 Perubahan psikologis dan kepuasan pasien
 Mual dan muntah
 Mendengkur atau apnea tidur obstruktif
 Masalah pendengaran
 Kematian

5. RASA AMAN
(MASLOW DALAM POTTER & PERRY (2006)
sesuatu kebutuhan yang mendorong individu untuk
memperoleh ketentraman, kepastian dan keteraturan
dari keadaan lingkungannya yang mereka tempati.

6. PERUBAHAN KENYAMANAN
• individu mengalami sensasi yang tidak menyenangkan dan
berespon terhadap rangsangan yang berbahaya (Linda Jual,2000).

7. ASPEK
• Fisik, berhubungan dengan sensasi tubuh.
• Sosial, berhubungan dengan hubungan interpersonal, keluarga, dan sosial.
• Psikospiritual, berhubungan dengan kewaspadaan internal dalam diri sendiri
yang meliputi harga diri, seksualitas, dan makna kehidupan).
• Lingkungan, berhubungan dengan latar belakang pengalaman eksternal
manusia seperti cahaya, bunyi, temperatur, warna dan unsur alamiah lainnya.

8. FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN
• 1. Emosi
• 2. Status Mobilisasi
• 3. Gangguan Persepsi Sensori
• 4. Keadaan Imunitas
• 5. Tingkat Kesadaran
• 6. Informasi atau Komunikasi.
• 7. Gangguan Tingkat Pengetahuan
• 8. Penggunaan antibiotik yang tidak rasional
• 9. Status nutrisi
• 10. Usia
• 11. Jenis Kelamin .
• 12. Kebudayaan

9. • pemberian nasihat untuk motivasi dan kepatuhan
• motivasi berpusat pada pasien dan kepatuhan

10. KECERDASAN EMOSIONAL PERAWAT

11. . KOMPONEN KECERDASAN EMOSIONAL
• Mengenali Emosi Diri
• Mengelola Emosi
• Memotivasi Diri Sendiri
• Mengenali Emosi Orang Lain
• Membina Hubungan

12. KOMUNIKASI
suatu pertukaran pikiran, perasaan, pendapat
dan Kinerja keperawatan yang efektif terkait
dengan kecerdasan emosional karena berbagai
alasan telah dilaporkan