Otoritas Jasa Keuangan & Otoritas Moneter

1. Otoritas Jasa Keuangan
&
Otoritas Moneter

2. M. NUR BAGASKARA F.
(17080694015)
ANNISA WASISTIANA
(17080694016)
RIZA QUR’ANIZA PUTRI
(17080694023)
IDA SHOLICHATUNNISA’

3. Sejarah dan Pengertian OJK
Badan independen yang bertugas melakukan
pengawasan perbankan. OJK dibentuk tahun 2011
atas dasar UU no 21 tahun 2011 dengan tujuan
mencegah terulangnya krisis ekonomi tahun -98
an.

4. Tujuan dan Fungsi OJK
Tujuan OJK dibentuk agar seluruh kegiatan
dalam sektor keuangan dapat terselenggara
secara lancar
Fungsi OJK menyelenggarakan pengawasan
serta pengaturan seluruh kegiatan di sektor
finansial.

5. OJK memiliki tugas melakukan pengawasan serta pengaturan sektor perbankan dan
lembaga keuangan lainnya.
OJK memiliki wewenang :
•Di sektor perbankan peraturan dan pengawasan kelembagaan bank,
kesehatan bank, dan lain-lain
•Dalam tugas pengawasan lembaga bank dan nonbank Menetapkan dan
mengawasi kebijakan operasional pengawasan terhadap kegiatan jasa finansial.
•Dalam tugas pengaturan lembaga bank dan nonbank Menetapkan peraturan-
peraturan yang menunjang dalam sektor perbankan dan tentang OJK
Tugas dan Wewenang OJK

6. Struktur Organisasi Otoritas Jasa Keuangan

7. OJK memiliki nilai strategis guna mewujudkan tujuan
dan fungsinya, yaitu :
a. Integritas
b. Sinergi
c. Profesionalisme
d. Inklusif
e. Visioner
Nilai Strategis dari Otoritas Jasa Keuangan

8. Visi dan Misi Otoritas Jasa Keuangan
Visi :
pengawas industri keuangan yang
terpercaya, melindungi kepentingan
konsumen serta mengarahkan agar
kesejahteraan umum dapat maju.
Misi :
1. Kegiatan di sektor perbankan akuntabel,
adil dan transparan.
2. Tumbuhnya sistem keuangan stabil dan
berkelanjutan.
3. Perlindungan konsumen

9. a. Memberikan edukasi dan informasi kepada masyarakat
b. Memberhentikan kegiatan yang berpeluang dirugikannya
masyarakat melalui Lembaga sektor finansial.
c. Kegiatan lain sesuai dengan peraturan perundang-undangan di
sektor finansial.
Tujuan Otoritas Jasa Keuangan dalam Perlindungan Konsumen dan
Masyarakat

10. a. Kerja sama OJK dengan BI
b. Kerja sama OJK dengan LPS
c. Kerja sama OJK dengan pihak internasional
Koordinasi dan Kerja Sama Antarlembaga Otoritas Jasa Keuangan

11. UU no 23 tahun 1999
Dipegang BI , dewan
moneter dihapus.
Pemerintah masih punya
akses mengendalikan
moneter
UU no 13 tahun 1968
Dipegang BI dan dewan
moneter tapi masih
dikendalikan
pemerintah
UU no 3 tahun 2004
Dipegang BI. BI lebih
independen.Keduduka
n BI setara presiden.
Otoritas Moneter di Indonesia

12. Status dan Modal Bank Indonesia
Modal BI minimum 2 triliun rupiah dan harus ditambah
paling besar 10% dari kewajiban moneter yang asal
dananya dari cadangan umum atau hasil revaluasi aset.

13. Tujuan Dan Tugas
Tujuan Bank Indonesia yaitu tercapai dan
terpeliharanya kestabilan nilai rupiah . Tugas BI yaitu
Melaksanakan serta menetapkan kebijakan moneter,
menjaga dan pengaturan kelancaran sistem
pembayaran serta Mengatur dan pengawasan Bank.

14. -Terdiri atas seseorang Deputi Gubernur Senior, dan sekurang kurangnya 4 orang atau
sebanyak 7 orang Deputi Gubernur yang diusulkan dan diangkat presiden dengan usul DPR.
-Masa jabatannya 5 tahun yang sesudahnya dapat dipilih kembali dalam satu kali masa
jabatan.
-Tugas dan wewenang :
o mengangkat dan memberhentikan pegawai Bank Indonesia
o menetapkan peraturan serta penghasilan kepegawaian
o menetapkan sanksi administratif terhadap pegawai bank yang tidak mematuhi
kewajiban seperti di Undang-Undang.
Dewan Gubernur

16. TERIMA KASIH