SlideShare a Scribd company logo
1 of 7
Download to read offline
PENANGANAN CEDERA PADA ATLET
DENGAN HYDROTHERAPY
OLEH :
MEIRA DWI PUSPITA FIRNANDA
P27226015027
PROGRAM STUDI DIPLOMA III FISIOTERAPI
POLTEKKES KEMENKES SURAKARTA
KARANGANYAR
2016
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Cedera olahraga adalah cedera pada sistem otot dan rangka tubuh
yang disebabkan oleh kegiatan olahraga. Cedera olahraga adalah rasa sakit
yang ditimbulkan karena olahraga, sehingga dapat menimbulkan cacat,
luka dan rusak pada otot atau sendi serta bagian lain dari tubuh.
Cedera merupakan masalah yang sulit dihindari oleh atlet, baik di
dalam kompetisi maupun di saat latihan. Cedera yang timbul ini sering kali
diabaikan oleh penderita dikarenakan kurangnya pengetahuan bagaimana
penanganan yang tepat dan cepat salah mengalami cedera. Selain itu
setelah mengalami cedera banyak atlet tidak melakukan rehabilitasi untuk
memulihkan cedera yang dialami, sehingga cedera yang dialami dapat
menghambat dan menurunkan fungsi dari otot, syaraf maupun sendi yang
mengalami cedera.
Cedera olahraga jika tidak ditangani dengan cepat dan benar dapat
mengakibatkan gangguan atau keterbatasan fisik. Bahkan bagi atlet cedera
ini bisa berarti istirahat yang cukup lama dan mungkin harus
meninggalkan hobi dan profesinya. Oleh sebab itu dalam penaganan
cedera olahraga harus dilakukan secara tepat.
Jenis-jenis cedera olahraga:
2
a. Cedera tulang, contoh: patah tulang kering atau tulang telapak kaki
pada pelari jarak jauh, disebut juga fatigue fracture.
b. Cedera otot, contoh: robekan otot yang sering terjadi pada otot paha
bagian depan (sering terjadi pada sepak bola), atau otot betis (sering
terjadi pada tennis)
c. Cedera sendi, contoh: pengikat sendi (ligamen) yang teregang
berlebihan atau bahkan putus yang mengakibatkan sendi yang terkena
menjadi tidak stabil.
Cedera dapat disebabkan oleh faktor intrinsik dan ekstrisik.
Faktor intrinsic adalah faktor yang unsur-unsurnya sudah ada dalam diri
seseorang. Hal ini meliputi kelemahan jaringan, fleksibilitas, kesalahan
biomekanika, dan kurangnya pengkondisian. Sedangkan faktor ekstrinsik
meliputi perlengkapan yang salah, kekuatan-kekuatan yang dikendalikan
dari luar. Seperti perlengkapan yang salah, atlet lain, permukaan lapangan,
pelatih dan cuaca (Susan J. Garrison, 2001: 320-321).
Macam-macam cedera yang terjadi dalam aktifitas sehari-hari
maupun dalam berolahraga dibagi menjadi 2: yaitu cedera ringan dan
cedera berat (Ali Satia Graha dan Bambang Priyonoadi, 2009: 77) yang
dijabarkan sebagai berikut:
1. Cedera ringan yaitu cedera yang terjadi karena tidak ada kerusakan
yang berarti pada jaringan tubuh, misalnya kekakuan otot dan kelelahan.
Cedera ringan tidak memerlukan penanganan khusus, biasanya dapat
sembuh sendiri setelah istirahat.
3
2. Cedera berat yaitu cedera serius pada jaringan tubuh dan memerlukan
penanganan khusus dari medis, misalnya robeknya otot, tendon, ligamen
atau patah tulang.
Salah satu metode penyembuhan yang dapat diterapkan oleh
fisioterapis dalam menghadapi kasus cedera pada atlet adalah Hidroterapi
(hydrotheraphy)
Hidroterapi merupakan salah satu metode yang efektif dalam
mengurangi rasa nyeri dan dapat dilakukan dengan mudah. Istilah
hidroterapi sendiri baru ada sekitar abad ke 19. Namun air telah
dimanfaatkan sebagai bagian dari metode penyembuhan sejak beberapa
abad yang silam. Di zaman Yunani air dipercaya memiliki kekuatan
penyembuhan dan di zaman keemasan Romawi telah memanfaatkan kolam
air yang luas sebagai bagian kehidupan sehari-hari untuk kesehatan. Dalam
sejarah dapat dikatakan bahwa : Antonius Musa merupakan “bapak dari
hidroterapi” , pada zaman tersebut dia diberi hadiah cincin emas , bebas
dari pajak dan sejumlah besar uang setelah berhasil menyembuhkan
penyakit liver kaisar Augustus dengan menganjurkan berendam di kolam
yang dingin.
Hidroterapi (hydrotherapy), yang sebelumnya dikenal sebagai
hidropati (hydropathy), adalah metode pengobatan menggunakan air untuk
mengobati penyakit atau meringankan kondisi yang menyakitkan.
Hidroterapi terkait dengan terapi hidrotermal, dimana suhu air yang
diubah-ubah digunakan untuk menyembuhkan. Menggunakan air sebagai
4
terapi bukanlah konsep baru. Metode ini telah digunakan berabad-abad
lalu dalam berbagai kebudayaan seperti Cina, Jepang, Mesir, Yunani, dan
Romawi. Misalnya, orang-orang Yunani menjadikan mandi sebagai terapi.
Begitu pula bangsawan Mesir yang menambahkan bunga dan minyak
esensial ke dalam air mandi mereka. Hippocrates, yang dijuluki sebagai
bapak kedokteran, menyarankan mandi di mata air untuk meringankan
berbagai penyakit. Pastor Sebastian Kneipp, seorang biarawan dari
Bavaria, merupakan orang yang berjasa menghidupkan kembali terapi air.
Saat ini, terdapat berbagai metode yang digunakan dalam hidroterapi
seperti mandi air hangat, mengompres, membilas, menggunakan uap air,
sauna, dan sebagainya. Hidroterapi digunakan untuk mengobati berbagai
masalah tulang belakang, ankylosing spondylitis, dan arthritis. Hidroterapi
juga digunakan untuk orang yang menderita kelumpuhan, stroke, dan luka
bakar.
Setelah banyaknya latihan atau pertandingan yang dilakukan atlet
maka diharapkan hidroterapi dapat membatu mengembalikan kebugaran
atlet sehingga dapat membantu mengembalikan kelelahan yang di alami
yaitu dengan Berendam di air panas dan dingin. Metode ini dinamakan
hidroterapi yang sudah digunakan juga oleh Timnas Indonesia U-19.
Bahan yang di gunakan dalam terapi ini hanya menggunakan drum,
es batu dan air hangat yang harus di sediakan terlebih dahulu sebelum
melakukan terapi.
5
Langkah pertama yang di lakukan adalah menghabisakan waktu
sekitar 3 menit berendam di drum air dingin kemudian berganti di drum
air hangat sekitar 5 menit berendam di air panas antara 38 hingga 44
derajat celcius. Lakukan secara bergantian pada atlet yang telah melakukan
latihan dan pertandingan.
Study International Journal of Sports Medicine menyebutkan
hidroterapi sangat ampuh untuk mengembalikan kebugaran. Metode ini
merangsang aliran darah, membantu sirkulasi, dan memiliki efek anti-
inflamasi pada setiap memar yang pemain dapatkan selama pertandingan.
Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, terapi tersebut harus di
jalani secara teratur dan diimbangi olahraga ringan untuk menjaga
kebugaran tubuh, serta pemulihan cedera, terapi ini sangat berpengaruh
dalam memulihkan kelelahan pasca latihan maupun pasca pertandingan.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, dapat disimpulkan rumusan
masalah : 1) Bagaimanakah penatalaksanaan hidroterapi dalam
penanganan cedera pada atlet, 2) Seberapa besar manfaat hidroterapi bagi
pemulihan cedera pada atlet
6
C. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan penelitian adalah sebagai berikut : 1) Meningkatkan
pemahaman tentang manfaat hidroterapi. 2) Memiliki gambaran
tentang hidroterapi sebagai penanganan cedera pada atlet.
D.Manfaat Penelitian
Adapun manfaat penelitian adalah sebagai berikut :
1. Manfaat Bagi Mahasiswa
Mahasiswa dapat memahami dan merealisasikan konsep
penanganan cedera dengan metode hidroerapi
2. Bagi Masyarakat
Masyarakat dapat memahami dan terbukanya wawasan
baru mengenai penanganan dengan metode hidroterapi.

More Related Content

What's hot (13)

Nota lengkap pjm_3118
Nota lengkap pjm_3118Nota lengkap pjm_3118
Nota lengkap pjm_3118
 
Riviw jurnal 4 kelelahan dan recovery dalam olahraga
Riviw jurnal 4 kelelahan dan recovery dalam olahragaRiviw jurnal 4 kelelahan dan recovery dalam olahraga
Riviw jurnal 4 kelelahan dan recovery dalam olahraga
 
Rahmat hidayat haqiqi 053 2020_b_riview jurnal 2
Rahmat hidayat haqiqi 053 2020_b_riview jurnal 2Rahmat hidayat haqiqi 053 2020_b_riview jurnal 2
Rahmat hidayat haqiqi 053 2020_b_riview jurnal 2
 
Asaimen sham
Asaimen shamAsaimen sham
Asaimen sham
 
Makalah
Makalah Makalah
Makalah
 
Pertemuan 1 (take)
Pertemuan 1 (take)Pertemuan 1 (take)
Pertemuan 1 (take)
 
Makalah kinesiologi
Makalah kinesiologiMakalah kinesiologi
Makalah kinesiologi
 
Review jurnal 2 olahraga kesehatan
Review jurnal 2 olahraga kesehatanReview jurnal 2 olahraga kesehatan
Review jurnal 2 olahraga kesehatan
 
Maulana yusuf pertemuan 14
Maulana yusuf pertemuan 14Maulana yusuf pertemuan 14
Maulana yusuf pertemuan 14
 
17. efek latihan olah raga air terhadap kelenturan
17. efek latihan olah raga air terhadap kelenturan17. efek latihan olah raga air terhadap kelenturan
17. efek latihan olah raga air terhadap kelenturan
 
Kelompok 8 (imobilbody mekanik dan isasi)
Kelompok 8 (imobilbody mekanik dan isasi)Kelompok 8 (imobilbody mekanik dan isasi)
Kelompok 8 (imobilbody mekanik dan isasi)
 
Makalah ilmu kesehatan olahraga pada wanita
Makalah ilmu kesehatan olahraga pada wanitaMakalah ilmu kesehatan olahraga pada wanita
Makalah ilmu kesehatan olahraga pada wanita
 
Basic biomechanics and workstation design
Basic biomechanics and workstation designBasic biomechanics and workstation design
Basic biomechanics and workstation design
 

Similar to PENDEK UNTUK DOKUMEN HYDROTHERAPY

11 Gizi dan Fisiologi Olahraga - 2019.pptx
11 Gizi dan Fisiologi Olahraga - 2019.pptx11 Gizi dan Fisiologi Olahraga - 2019.pptx
11 Gizi dan Fisiologi Olahraga - 2019.pptxssuserf5305e
 
4.4 rehabilitasi mll aktvt skn
4.4 rehabilitasi mll aktvt skn4.4 rehabilitasi mll aktvt skn
4.4 rehabilitasi mll aktvt sknVinnie Liong
 
Riviw jurnal 4 kelelahan dan recovery dalam olahraga
Riviw jurnal 4 kelelahan dan recovery dalam olahragaRiviw jurnal 4 kelelahan dan recovery dalam olahraga
Riviw jurnal 4 kelelahan dan recovery dalam olahragaalfinNugraha3
 
2020 b 20060484053_rahmat hidayat haqiqi_filsafat olahraga
2020 b 20060484053_rahmat hidayat haqiqi_filsafat olahraga2020 b 20060484053_rahmat hidayat haqiqi_filsafat olahraga
2020 b 20060484053_rahmat hidayat haqiqi_filsafat olahragaRahmatHidayatHaqiqi
 
Imam haris utomo 20060484055 2020_b_filsafat dan sejarah olahraga
Imam haris utomo 20060484055 2020_b_filsafat dan sejarah olahragaImam haris utomo 20060484055 2020_b_filsafat dan sejarah olahraga
Imam haris utomo 20060484055 2020_b_filsafat dan sejarah olahragaIMAMHARISUTOMO
 
tingkat pengetahuan recovery terhadap atlet atletik.pptx
tingkat pengetahuan recovery terhadap atlet atletik.pptxtingkat pengetahuan recovery terhadap atlet atletik.pptx
tingkat pengetahuan recovery terhadap atlet atletik.pptxRahmadRivalda
 
Riviw jurnal 5 peran fisiologi olahraga prestasi
Riviw jurnal 5 peran fisiologi olahraga prestasiRiviw jurnal 5 peran fisiologi olahraga prestasi
Riviw jurnal 5 peran fisiologi olahraga prestasialfinNugraha3
 
Recovery Sports Science dalam cedera olahraga
Recovery Sports Science dalam cedera olahragaRecovery Sports Science dalam cedera olahraga
Recovery Sports Science dalam cedera olahragaTasyaBudiningrum2
 
Makalah terapi-komplementer
Makalah terapi-komplementerMakalah terapi-komplementer
Makalah terapi-komplementerMuhidin Ae
 
Makalah hubungan olahraga dengan kesehatan
Makalah hubungan olahraga dengan kesehatanMakalah hubungan olahraga dengan kesehatan
Makalah hubungan olahraga dengan kesehatanSeptian Muna Barakati
 

Similar to PENDEK UNTUK DOKUMEN HYDROTHERAPY (20)

11 Gizi dan Fisiologi Olahraga - 2019.pptx
11 Gizi dan Fisiologi Olahraga - 2019.pptx11 Gizi dan Fisiologi Olahraga - 2019.pptx
11 Gizi dan Fisiologi Olahraga - 2019.pptx
 
4.4 rehabilitasi mll aktvt skn
4.4 rehabilitasi mll aktvt skn4.4 rehabilitasi mll aktvt skn
4.4 rehabilitasi mll aktvt skn
 
Riviw jurnal 4 kelelahan dan recovery dalam olahraga
Riviw jurnal 4 kelelahan dan recovery dalam olahragaRiviw jurnal 4 kelelahan dan recovery dalam olahraga
Riviw jurnal 4 kelelahan dan recovery dalam olahraga
 
2020 b 20060484053_rahmat hidayat haqiqi_filsafat olahraga
2020 b 20060484053_rahmat hidayat haqiqi_filsafat olahraga2020 b 20060484053_rahmat hidayat haqiqi_filsafat olahraga
2020 b 20060484053_rahmat hidayat haqiqi_filsafat olahraga
 
Imam haris utomo 20060484055 2020_b_filsafat dan sejarah olahraga
Imam haris utomo 20060484055 2020_b_filsafat dan sejarah olahragaImam haris utomo 20060484055 2020_b_filsafat dan sejarah olahraga
Imam haris utomo 20060484055 2020_b_filsafat dan sejarah olahraga
 
tingkat pengetahuan recovery terhadap atlet atletik.pptx
tingkat pengetahuan recovery terhadap atlet atletik.pptxtingkat pengetahuan recovery terhadap atlet atletik.pptx
tingkat pengetahuan recovery terhadap atlet atletik.pptx
 
Riviw jurnal 5 peran fisiologi olahraga prestasi
Riviw jurnal 5 peran fisiologi olahraga prestasiRiviw jurnal 5 peran fisiologi olahraga prestasi
Riviw jurnal 5 peran fisiologi olahraga prestasi
 
adaftasi dan respon tubuh, doping dan penyalah gunaan obat
adaftasi dan respon tubuh, doping dan penyalah gunaan obatadaftasi dan respon tubuh, doping dan penyalah gunaan obat
adaftasi dan respon tubuh, doping dan penyalah gunaan obat
 
Satpel rematoid artritis
Satpel rematoid artritisSatpel rematoid artritis
Satpel rematoid artritis
 
Satpel rematoid artritis
Satpel rematoid artritisSatpel rematoid artritis
Satpel rematoid artritis
 
SENAM.pptx
SENAM.pptxSENAM.pptx
SENAM.pptx
 
KECEDERAAN SUKAN
KECEDERAAN SUKANKECEDERAAN SUKAN
KECEDERAAN SUKAN
 
Sport Massage Adit.pptx
Sport Massage Adit.pptxSport Massage Adit.pptx
Sport Massage Adit.pptx
 
Tugas TIK 4
Tugas TIK 4Tugas TIK 4
Tugas TIK 4
 
Tugas tik 4
Tugas tik 4Tugas tik 4
Tugas tik 4
 
Recovery Sports Science dalam cedera olahraga
Recovery Sports Science dalam cedera olahragaRecovery Sports Science dalam cedera olahraga
Recovery Sports Science dalam cedera olahraga
 
Skripsi2
Skripsi2Skripsi2
Skripsi2
 
Makalah terapi-komplementer
Makalah terapi-komplementerMakalah terapi-komplementer
Makalah terapi-komplementer
 
Kel.4
Kel.4Kel.4
Kel.4
 
Makalah hubungan olahraga dengan kesehatan
Makalah hubungan olahraga dengan kesehatanMakalah hubungan olahraga dengan kesehatan
Makalah hubungan olahraga dengan kesehatan
 

Recently uploaded

BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptxMiftahunnajahTVIBS
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxmawan5982
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 

Recently uploaded (20)

BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 

PENDEK UNTUK DOKUMEN HYDROTHERAPY

  • 1. PENANGANAN CEDERA PADA ATLET DENGAN HYDROTHERAPY OLEH : MEIRA DWI PUSPITA FIRNANDA P27226015027 PROGRAM STUDI DIPLOMA III FISIOTERAPI POLTEKKES KEMENKES SURAKARTA KARANGANYAR 2016
  • 2. 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Cedera olahraga adalah cedera pada sistem otot dan rangka tubuh yang disebabkan oleh kegiatan olahraga. Cedera olahraga adalah rasa sakit yang ditimbulkan karena olahraga, sehingga dapat menimbulkan cacat, luka dan rusak pada otot atau sendi serta bagian lain dari tubuh. Cedera merupakan masalah yang sulit dihindari oleh atlet, baik di dalam kompetisi maupun di saat latihan. Cedera yang timbul ini sering kali diabaikan oleh penderita dikarenakan kurangnya pengetahuan bagaimana penanganan yang tepat dan cepat salah mengalami cedera. Selain itu setelah mengalami cedera banyak atlet tidak melakukan rehabilitasi untuk memulihkan cedera yang dialami, sehingga cedera yang dialami dapat menghambat dan menurunkan fungsi dari otot, syaraf maupun sendi yang mengalami cedera. Cedera olahraga jika tidak ditangani dengan cepat dan benar dapat mengakibatkan gangguan atau keterbatasan fisik. Bahkan bagi atlet cedera ini bisa berarti istirahat yang cukup lama dan mungkin harus meninggalkan hobi dan profesinya. Oleh sebab itu dalam penaganan cedera olahraga harus dilakukan secara tepat. Jenis-jenis cedera olahraga:
  • 3. 2 a. Cedera tulang, contoh: patah tulang kering atau tulang telapak kaki pada pelari jarak jauh, disebut juga fatigue fracture. b. Cedera otot, contoh: robekan otot yang sering terjadi pada otot paha bagian depan (sering terjadi pada sepak bola), atau otot betis (sering terjadi pada tennis) c. Cedera sendi, contoh: pengikat sendi (ligamen) yang teregang berlebihan atau bahkan putus yang mengakibatkan sendi yang terkena menjadi tidak stabil. Cedera dapat disebabkan oleh faktor intrinsik dan ekstrisik. Faktor intrinsic adalah faktor yang unsur-unsurnya sudah ada dalam diri seseorang. Hal ini meliputi kelemahan jaringan, fleksibilitas, kesalahan biomekanika, dan kurangnya pengkondisian. Sedangkan faktor ekstrinsik meliputi perlengkapan yang salah, kekuatan-kekuatan yang dikendalikan dari luar. Seperti perlengkapan yang salah, atlet lain, permukaan lapangan, pelatih dan cuaca (Susan J. Garrison, 2001: 320-321). Macam-macam cedera yang terjadi dalam aktifitas sehari-hari maupun dalam berolahraga dibagi menjadi 2: yaitu cedera ringan dan cedera berat (Ali Satia Graha dan Bambang Priyonoadi, 2009: 77) yang dijabarkan sebagai berikut: 1. Cedera ringan yaitu cedera yang terjadi karena tidak ada kerusakan yang berarti pada jaringan tubuh, misalnya kekakuan otot dan kelelahan. Cedera ringan tidak memerlukan penanganan khusus, biasanya dapat sembuh sendiri setelah istirahat.
  • 4. 3 2. Cedera berat yaitu cedera serius pada jaringan tubuh dan memerlukan penanganan khusus dari medis, misalnya robeknya otot, tendon, ligamen atau patah tulang. Salah satu metode penyembuhan yang dapat diterapkan oleh fisioterapis dalam menghadapi kasus cedera pada atlet adalah Hidroterapi (hydrotheraphy) Hidroterapi merupakan salah satu metode yang efektif dalam mengurangi rasa nyeri dan dapat dilakukan dengan mudah. Istilah hidroterapi sendiri baru ada sekitar abad ke 19. Namun air telah dimanfaatkan sebagai bagian dari metode penyembuhan sejak beberapa abad yang silam. Di zaman Yunani air dipercaya memiliki kekuatan penyembuhan dan di zaman keemasan Romawi telah memanfaatkan kolam air yang luas sebagai bagian kehidupan sehari-hari untuk kesehatan. Dalam sejarah dapat dikatakan bahwa : Antonius Musa merupakan “bapak dari hidroterapi” , pada zaman tersebut dia diberi hadiah cincin emas , bebas dari pajak dan sejumlah besar uang setelah berhasil menyembuhkan penyakit liver kaisar Augustus dengan menganjurkan berendam di kolam yang dingin. Hidroterapi (hydrotherapy), yang sebelumnya dikenal sebagai hidropati (hydropathy), adalah metode pengobatan menggunakan air untuk mengobati penyakit atau meringankan kondisi yang menyakitkan. Hidroterapi terkait dengan terapi hidrotermal, dimana suhu air yang diubah-ubah digunakan untuk menyembuhkan. Menggunakan air sebagai
  • 5. 4 terapi bukanlah konsep baru. Metode ini telah digunakan berabad-abad lalu dalam berbagai kebudayaan seperti Cina, Jepang, Mesir, Yunani, dan Romawi. Misalnya, orang-orang Yunani menjadikan mandi sebagai terapi. Begitu pula bangsawan Mesir yang menambahkan bunga dan minyak esensial ke dalam air mandi mereka. Hippocrates, yang dijuluki sebagai bapak kedokteran, menyarankan mandi di mata air untuk meringankan berbagai penyakit. Pastor Sebastian Kneipp, seorang biarawan dari Bavaria, merupakan orang yang berjasa menghidupkan kembali terapi air. Saat ini, terdapat berbagai metode yang digunakan dalam hidroterapi seperti mandi air hangat, mengompres, membilas, menggunakan uap air, sauna, dan sebagainya. Hidroterapi digunakan untuk mengobati berbagai masalah tulang belakang, ankylosing spondylitis, dan arthritis. Hidroterapi juga digunakan untuk orang yang menderita kelumpuhan, stroke, dan luka bakar. Setelah banyaknya latihan atau pertandingan yang dilakukan atlet maka diharapkan hidroterapi dapat membatu mengembalikan kebugaran atlet sehingga dapat membantu mengembalikan kelelahan yang di alami yaitu dengan Berendam di air panas dan dingin. Metode ini dinamakan hidroterapi yang sudah digunakan juga oleh Timnas Indonesia U-19. Bahan yang di gunakan dalam terapi ini hanya menggunakan drum, es batu dan air hangat yang harus di sediakan terlebih dahulu sebelum melakukan terapi.
  • 6. 5 Langkah pertama yang di lakukan adalah menghabisakan waktu sekitar 3 menit berendam di drum air dingin kemudian berganti di drum air hangat sekitar 5 menit berendam di air panas antara 38 hingga 44 derajat celcius. Lakukan secara bergantian pada atlet yang telah melakukan latihan dan pertandingan. Study International Journal of Sports Medicine menyebutkan hidroterapi sangat ampuh untuk mengembalikan kebugaran. Metode ini merangsang aliran darah, membantu sirkulasi, dan memiliki efek anti- inflamasi pada setiap memar yang pemain dapatkan selama pertandingan. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, terapi tersebut harus di jalani secara teratur dan diimbangi olahraga ringan untuk menjaga kebugaran tubuh, serta pemulihan cedera, terapi ini sangat berpengaruh dalam memulihkan kelelahan pasca latihan maupun pasca pertandingan. B. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang di atas, dapat disimpulkan rumusan masalah : 1) Bagaimanakah penatalaksanaan hidroterapi dalam penanganan cedera pada atlet, 2) Seberapa besar manfaat hidroterapi bagi pemulihan cedera pada atlet
  • 7. 6 C. Tujuan Penelitian Adapun tujuan penelitian adalah sebagai berikut : 1) Meningkatkan pemahaman tentang manfaat hidroterapi. 2) Memiliki gambaran tentang hidroterapi sebagai penanganan cedera pada atlet. D.Manfaat Penelitian Adapun manfaat penelitian adalah sebagai berikut : 1. Manfaat Bagi Mahasiswa Mahasiswa dapat memahami dan merealisasikan konsep penanganan cedera dengan metode hidroerapi 2. Bagi Masyarakat Masyarakat dapat memahami dan terbukanya wawasan baru mengenai penanganan dengan metode hidroterapi.