Unikbet: Situs Slot Pragmatic Bank Seabank Terpercaya
MPSS Solok
1. MEMORANDUM PROGRAM
SEKTOR SANITASI (MPSS)
KOTA SOLOK
Disampaikan oleh:
Kelompok Kerja Sanitasi Kota Solok
Pada Acara:
Pembahasan Draft Dokumen MPSS Kab/Kota Tahun 2011
Jakarta, 13 Desember 2011
2. GAMBARAN UMUM KOTA SOLOK (1)
1. Secara geografis posisi Kota Solok
terletak pada 0°32'-1°45' LS dan 100°32'-
101°41' BT dengan luas wilayah 5.764 Ha
atau 57.64 km² (0.14 persen dari luas
wilayah Provinsi Sumatera Barat).
2. Secara administratif terbagi atas 2 (dua)
kecamatan yaitu Kecamatan Lubuk
Sikarah dengan luas 3.500 Ha yang terdiri
dari 7 (tujuh) kelurahan dan Kecamatan
Tanjung Harapan dengan luas 2.264 Ha
yang terdiri dari 6 (enam) kelurahan.
3. Kota Solok berbatasan langsung dengan :
Sebelah Utara : Nagari Tanjung
Bingkuang dan Aripan Kuncir;
Sebelah Selatan : Nagari Gaung,
Panyangkalan, Koto Baru dan Selayo;
Sebelah Barat : Nagari Selayo dan
Kota Padang;
Sebelah Timur : Nagari Sawok Laweh
dan Guguak Sarai.
4. Gambaran Umum Kota Solok (2)
4. Topografi; bervariasi dan bergelombang antara dataran
dan perbukitan.
Daerah datar dengan lereng 0 – 5% seluas 1.190 Ha
(20,65%) yang terdapat di pusat kota;
Daerah landai dengan lereng 5 – 15% seluas 1.440 Ha
(29,98%) terdapat di bagian Selatan kota;
Daerah bergelombang dengan lereng 15 – 40% seluas
2.451 Ha (42,52%) terdapat di bagian Utara kota; dan
Daerah perbukitan dengan lereng lebih dari 40%
dengan luas 683 Ha (11,85%) sebagian besar tersebar
di Kecamatan Lubuk Sikarah dengan luas mencapai
610 Ha dan di kecamatan Tanjung Harapan seluas 73
Ha.
5. Kota Solok tergolong beriklim tropis dengan Suhu
udara di Kota Solok maksimum 28,9ºC dan minimum
26,1ºC dengan rata-rata curah hujan mencapai + 175,79
millimeter per tahun, dengan jumlah hari hujan mencapai
131 hari per tahun
5. Gambaran Umum Kota Solok (3)
6. Hidrologi; Sungai-sungai utama
yang terdapat di Kota Solok adalah :
Batang Lembang (panjang 9.155),
Batang Gawan (panjang 3.125 m),
dan Batang Air Binguang (panjang
2.650 m).
7. Jenis tanah, menunjukkan sebagian
besar tanah di Kota Solok
didominasi oleh tanah jenis komplek
podsolik merah kuning, podsolik
cokelat dan latosol (2.006 Ha atau
34,80%), aluvial 1.248 Ha (21.65%),
brown forest soil 1.190 Ha (20,64%),
padsolik merah kuning 935 Ha
(16,22%) dan latosol 385 Ha
(6,68%).
6. PERKEMBANGAN PENDUDUK KOTA SOLOK
Jumlah Penduduk (jiwa) Pertumbuhan
Tahun (%)
Laki-laki Perempuan Jumlah
2000 23.702 24.418 48.120 -
2001 24.932 24.869 49.081 2,00
2002 24.701 25.303 50.004 1,88
2003 26.722 27.140 53.862 7,72
2004 26.691 27.687 54.378 0,96
2005 26.753 27.774 54.527 0,27
2006 26.784 27.880 54.664 0,25
2007 27.988 29.132 57.120 4,49
2008 28.989 30.173 59.162 3,57
2009 29.658 30.872 60.530 3,57
7. Jumlah Penduduk
61000
60000
Grafik Jumlah
Penduduk Kota Solok
59000
Jumlah penduduk
Tahun 2004 – 2009
58000
57000
56000
55000
54000
2004.5 2005 2005.5 2006 2006.5 2007 2007.5 2008 2008.5 2009 2009.5
Tahun
Pertumbuhan
5.00%
4.50%
4.00%
3.50%
Pertumbuhan
3.00%
2.50%
2.00%
1.50%
Grafik Pertumbuhan 1.00%
Penduduk Kota Solok 0.50%
Tahun 2004 – 2009 0.00%
2005.5 2006 2006.5 2007 2007.5 2008 2008.5 2009 2009.5
8. KLASIFIKASI KEPADATAN PENDUDUK
No Klasifikasi Kepadatan Kelurahan % % pddk
penduduk luas
1 Rural < 25 org/ha Tanah Garam, VI Suku, 88,2 63,1
Sinapa Piliang, IX
Korong, KTK, Aro IV
Korong, Nan Balimo,
Kampung Jawa, Laing
2 Peri-urban 25-100 org/ha Simpang Rumbio, PPA, 10,2 23,4
Tanjung Paku
3 Urban low 101-175 Koto Panjang 1,6 13,5
org/ha
4 Urban 176-250 - - -
medium org/ha
5 Urban high > 250 org/ha - - -
Jumlah 100 100
9.
10. Profil Sanitasi Kota Solok
Tabel Insiden Rate (IR ) Penyakit Akibat Sanitasi Buruk
NO PENYAKIT 2007 2008 2009
1. Diare 2.439 2.078 3.058
2. ISPA 17.148 14.800
3. Tersangka DBD 17 11 28
4. TB.Paru 48 43 39
11. Tabel Jumlah Rumah Tangga dan Fasilitas Tempat Buang Air Besar di
Kota Solok Tahun 2009
Tempat Buang Air Besar (BAB)
No Kecamatan Jumlah RT
Sendiri Bersama Umum Tidak Ada
1 Lubuk Sikarah 7.115 5.962 127 144 882
2 Tanjung Harapan 5.394 4.687 108 56 543
TOTAL 12.509 10.649 235 200 1425
Sumber : Dinas Kesehatan Kota Solok
Tabel Jumlah Rumah Tangga Tanpa Tangki Septik di Kota Solok Tahun 2009
No Kecamatan Jumlah Rumah Tangga
1 Lubuk Sikarah 3.261
2 Tanjung Harapan 2.467
TOTAL 5.728
Sumber : Dinas Kesehatan Kota Solok
12. MCK Plus-Plus Program Sanimas
No Jenis Fasilitas Jml (Unit) Jml LOKASI Keterangan
KK
1 MCK Plus-Plus 1 60 Masjid Banda Pandung Tnh SANIMAS 2008
Garam
2 MCK Plus-Plus 1 50 Masjid Nurul Huda Nan SANIMAS 2008
Balimo
3 MCK Plus-Plus 1 30 Surau Pandan Kel. PPA Sanitasi DAK
2009
4 MCK Plus-Plus 2 45 Mushola Sawah Piai & Sanitasi DAK
Mushola Swh Sianik 2009
5 MCK Plus-Plus 1 35 Masjid Laing SLBM DAK 2010
6 MCK Plus-Plus 1 35 Kampung Jawa SLBM DAK 2010
Jumlah 7 255 - -
13. Tabel Timbulan Sampah Kota Solok Tahun 2009
Rata-Rata Timbulan (volume)
Klasifikasi
(m3/hr)
Rumah Tangga 55.924
Non Rumah Tangga (Pasar, terminal, 34.678
kantor, pertokoan, dll)
Total 90.602
TABEL KOMPOSISI SAMPAH KOTA SOLOK
Komposisi Sampah
Komponen Sampah
(%)
Sisa Makanan, Sayuran, Daun 89,83
Kertas 4,86
Plastik 4,97
Kain/tekstil 0,34
Jumlah 100
Sumber : Laporan penelitian sampah Kota Solok, 2007
14. Alur PROSES
Ingin perbaiki Buku
kondisi…. PUTIH
Mau
dibagaimanakan.. SSK
Dana…? MPSS
15. Outline MPSS
BAB 1 PENDAHULUAN
BAB 2 KERANGKA KERJA LOGIS PEMBANGUNAN SANITASI KOTA SOLOK
BAB 3 KONSOLIDASI PROGRAM DAN KEGIATAN
BAB 4 KEBUTUHAN STUDI DAN DESAIN TEKNIS
BAB 5 RENCANA IMPLEMENTASI JANGKA MENENGAH
BAB 6 RENCANA IMPLEMENTASI TAHUNAN
BAB 7 RENCANA PENGELOLAAN PROGRAM
BAB 8 REKOMENDASI DAN TINDAK LANJUT
LAMPIRAN-LAMPIRAN
17. PERSANDINGAN VISI-MISI KOTA DENGAN VISI-
MISI SANITASI KOTA
VISI KOTA VISI SANITASI KOTA
Terwujudnya Masyarakat Yang Terwujudnya pengelolaan
Beriman, Bertaqwa, Sehat, sanitasi yang partisipatif dan
Edukatif, Dan Sejahtera berkualitas tahun 2015
Dengan Pemerintahan Yang
Baik Dan Bersih Menuju Kota
Perdagangan Dan Jasa Yang
Maju Dan Modern.
18. MISI KOTA MISI SANITASI KOTA
1. Meningkatkan kualitas tatanan kehidupan 1. Menyelenggarakan pengelolaan
masyarakat yang beriman dan bertaqwa. sanitasi yang berkualitas
2. Menyelenggarakan tata pemerintahan daerah 2. Meningkatkan kualitas dan
yang baik dan bersih (Good Local Governance kuantitas prasarana dan sarana
and Clean Government) sanitasi
3. Mengembangkan nilai-nilai adat dan budaya 3. Meningkatkan partisipasi
ditengah masyarakat berlandaskan adat masyarakat dan peran serta
basandi syara’, syara’ basandi kitabullah. swasta dalam penyediaan dan
4. Meningkatkan kualitas pelayanan bidang pengelolaan sanitasi
pendidikan dan kesehatan. 4. Meningkatkan kapasitas
5. Meningkatkan pelayanan kesejahteraan kelembagaan pemerintah, swasta
sosial dan penanggulangan kemiskinan. dan masyarakat dalam
6. Meningkatkan pembinaan kepemudaan dan olah pengelolaan sanitasi
raga 5. Meningkatkan regulasi untuk
7. Meningkatkan aktivitas perdagangan, jasa, pengelolaan sanitasi
agribisnis dan pariwisata 6. Meningkatkan kesadaran
8. Meningkatkan pembangunan prasarana dan masyarakat terhadap budaya
sarana fasilitas pelayanan umum. hidup bersih dan sehat
9. Meningkatkan pemberdayaan dan
pendapatan masyarakat.
10. Menegakkan peraturan daerah yang berkeadilan.
19. ARAH KEBIJAKAN UMUM DAN STRATEGI
SANITASI KOTA TAHUN 2011-2015
Kebijakan umum terkait sektor sanitasi pada RPJMD Kota
Solok 2010-2015 :
Meningkatkan penyediaan dan pengelolaan jaringan drainase
kota dalam upaya mengurangi daerah genangan
Meningkatkan kualitas pelayanan dan pengelolaan
persampahan, air limbah dan drainase lingkungan
Meningkatkan peran serta masyarakat dan swasta dalam
penyediaan dan pengelolaan sanitasi
Meningkatkan pelayanan dan kualitas air bersih bagi
masyarakat sesuai dengan standar kesehatan
Mendorong pengembangan perumahan daan permukiman
sesuai peruntukan tata ruang
Mendorong partisipasi dunia usaha dalam pengembangan
prasarana dan sarana perumahan dan permukiman
Meningkatkan pemahaman dan peran serta masyarakat dan
dunia usaha dalam menjaga kualitas dan kelestarian
lingkungan hidup
20. STRATEGI TERKAIT SEKTOR SANITASI PADA RPJMD
KOTA SOLOK :
Meningkatkan pengendalian pemanfaatan ruang secara
konsisten
Meningkatkan kapasitas air baku untuk air minum
Mendorong dan memfasilitasi penyediaan dan pengembangan
perumahan yang layak huni dan berwawasan lingkungan
Meningkatkan kapasitas penyediaan dan pengelolaan sanitasi
permukiman
Meningkatkan kapasitas pengelolaan lingkungan hidup
Meningkatkan pengendalian kualitas lingkungan hidup
Meningkatkan peran serta masyarakat dan dunia usaha dalam
pengelolaan lingkungan hidup
21. Tujuan dan Sasaran Sektor Sanitasi
Tujuan
Meningkatkan kualitas dan kuantitas prasarana dan
sarana kota
Meningkatkan kualitas pengelolaan lingkungan hidup
Sasaran
Meningkatnya pengelolaan sanitasi kota (persampahan,
air limbah dan drainase)
Meningkatnya kualitas pelayanan prasarana dan sarana
lingkungan permukiman
Meningkatnya kualitas pelayanan air bersih
Meningkatnya kualitas lingkungan hidup
22. SISTEM LAYANAN
• Persampahan
No Tingkat Jangka Sistem layanan Kriteria Cakupan pelayanan
layanan waktu
1 Layanan Jangka • langsung (pengangkutan dari sumber ke untuk Kel. Koto Panjang & PPA
penuh pendek & TPA) kawasan
menengah • tidak langsung (pengangkutan sampah CBD/pusat
harian dari TPS/kontainer, baru ke TPA) kota.
2 > 70% Jangka • sistem langsung (pengangkutan dari utk kaw dg Kel.Aro IV Korong, Simpang
menengah sumber ke TPA) kpdtn pddk Rumbio & Tanjung Paku
• tidak langsung (pengangkutan harian <100 org/ha
dengan pemilahan sampah organik dan (peri urban)
sampah anorganik)
3 70% Jangka • sistem langsung (pengangkutan dari utk kaw dg Kel. Tanah Garam, VI Suku,
menengah sumber ke TPA) kpdtn pddk Sinapa Piliang, IX Korong,
• tidak langsung (pengangkutan harian <100 org/ha KTK, Nan Balimo, Kampung
dengan pemilahan sampah organik dan (rural) Jawa & Laing
sampah an organik)
23.
24. • Sub sektor air limbah
Zona Jangka waktu Sistem layanan Cakupan pelayanan
1 Jangka pendek • sistem setempat (on site) dgn Kel. Tanah Garam, VI Suku,
skala rumah tangga dan MCK+ Sinapa Piliang, IX Korong,
KTK, Nan Balimo, Kampung
Jawa & Laing.
2 Jangka pendek • sistem setempat dgn Kel. KTK & Tanjung Paku
pendekatan komunal
3 Jangka menengah • sistem individual (tangki septik Kel. Aro IV Korong, Simpang
individual & komunal, sistem Rumbio & Tanjung Paku
komunal/sanimas, MCK+)
4 • Jangka menengah • sistem komunal Kel. Koto Panjang & PPA.
• Jangka panjang • sistem terpusat (off site)
25.
26. • Sub sektor drainase lingkungan
Zona Jangka waktu Cakupan pelayanan
1 Jangka pendek Kel. Koto Panjang dan PPA.
2 Jangka menengah Kel. Aro IV Korong, Simpang Rumbio
3 Jangka menengah & Kel. KTK dan Tanjung Paku
jangka panjang
4 Jangka panjang Kel. Tanah Garam, VI Suku, Sinapa
Piliang, IX Korong, Nan Balimo,
Kampung Jawa dan Laing
27.
28. • Sektor air bersih
Zona Jangka waktu Cakupan pelayanan
1 Jangka pendek Kel. Tanah Garam, , Sinapa Piliang,
Aro IV Korong, Simpang Rumbio,
Tanjung Paku dan Laing
2 Jangka menengah Kel. VI Suku, IX Korong, KTK, Koto
& panjang Panjang, PPA, Nan Balimo dan
Kampung Jawa
29. RENCANA IMPLEMENTASI JANGKA MENENGAH
1. AIR LIMBAH
No. Program dan Kegiatan
Program dan Kegiatan Sub-Sektor Air Limbah
I. Kegiatan Fisik
Infrastruktur Air Limbah Dengan Sistim Setempat dan Sistim Komunal
1 Pembangunan septic tank komunal berbasis masyarakat
Pembangunan MCK komunal berbasis masyarakat
Pembangunan MCK ++ berbasis masyarakat
2 Biaya operasi dan pemeliharaan
Sub Total - Kegiatan Fisik
II. Kegiatan Non Fisik
Infrastruktur Air Limbah Dengan Sistim Setempat dan Sistim Komunal
1 Survei dan inventarisasi pengelolaan air limbah domestic di masing-masing rumah tangga, baik black water ataupun grey water
2 Studi dan evaluasi kinerja pengelolaan air limbah domestik skala komunal
3 Penyusunan dokumen evaluasi IPLT
4 Penyusunan Master Plan Pengelolaan Air Limbah
Infrastruktur Air Limbah Dengan Sistim Terpusat Skala Kota
5 Penyusunan Studi kelayakan pengembangan sistem pengolahan air limbah terpusat (off-site system) pada kawasan CBD
6 Penyusunan DED pengolahan air limbah terpusat pada kawasan CBD
Infrastruktur Air Limbah Dengan Sistim Setempat dan Sistim Komunal
7 Penyusunan DED MCK komunal/MCK ++
8 Penyusunan Perda tentang pengelolaan air limbah domestik
9 Pembinaan dan pelatihan teknis pengelolaan septic tank komunal/MCK ++ terhadap pengelola septic tank komunal/MCK ++
10 Edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya jamban keluarga, yang dilengkapi dengan tangki septic beserta cara pemeliharaan dan
pengelolaannya
12 Sosialisasi kepada masyarakat tentang unit layanan penyedotan tinja yang disediakan pemerintah kota
13 Pembinaan dan bimbingan teknis tentang pembangunan dan pemeliharaan tangki septic yang memenuhi aspek teknis dan aspek
kesehatan kepada masyarakat
30. RENCANA IMPLEMENTASI JANGKA MENENGAH
1. AIR LIMBAH
Total
No. Program dan Kegiatan Biaya
Rp.
Program dan Kegiatan Sub-Sektor Air Limbah
I. Kegiatan Fisik
Infrastruktur Air Limbah Dengan Sistim Setempat dan Sistim Komunal
1 Pembangunan septic tank komunal berbasis masyarakat 16.013.160
Pembangunan MCK komunal berbasis masyarakat
Pembangunan MCK ++ berbasis masyarakat
2 Biaya operasi dan pemeliharaan 90.000
Sub Total - Kegiatan Fisik 16.103.160
II. Kegiatan Non Fisik
Infrastruktur Air Limbah Dengan Sistim Setempat dan Sistim Komunal
1 Survei dan inventarisasi pengelolaan air limbah domestic di masing-masing rumah tangga, baik black water ataupun grey water 420.000
2 Studi dan evaluasi kinerja pengelolaan air limbah domestik skala komunal 350.000
3 Penyusunan dokumen evaluasi IPLT 50.000
4 Penyusunan Master Plan Pengelolaan Air Limbah 450.000
Infrastruktur Air Limbah Dengan Sistim Terpusat Skala Kota 0
5 Penyusunan Studi kelayakan pengembangan sistem pengolahan air limbah terpusat (off-site system) pada kawasan CBD 400.000
6 Penyusunan DED pengolahan air limbah terpusat pada kawasan CBD 350.000
Infrastruktur Air Limbah Dengan Sistim Setempat dan Sistim Komunal 0
7 Penyusunan DED MCK komunal/MCK ++ 1.100.000
8 Penyusunan Perda tentang pengelolaan air limbah domestik 100.000
9 Pembinaan dan pelatihan teknis pengelolaan septic tank komunal/MCK ++ terhadap pengelola septic tank komunal/MCK ++ 180.000
10 Edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya jamban keluarga, yang dilengkapi dengan tangki septic beserta cara pemeliharaan dan 810.000
pengelolaannya
12 Sosialisasi kepada masyarakat tentang unit layanan penyedotan tinja yang disediakan pemerintah kota 370.000
13 Pembinaan dan bimbingan teknis tentang pembangunan dan pemeliharaan tangki septic yang memenuhi aspek teknis dan aspek 375.000
kesehatan kepada masyarakat
Sub Total Kegiatan - Non Fisik 4.955.000
Jumlah Pembiayaan / Pendanaan Sub-Sektor Air Limbah 21.058.160
31. 2. DRAINASE
No Program dan Kegiatan TOTAL BIAYA Rp.
Program: Pembinaan dan Pengembangan Infrastruktur Permukiman
1 INFRASTRUKTUR DRAINASE PERKOTAAN
a Infrastruktur drainase perkotaan
Pembuatan master plan drainase 450.000
Studi Pra Kelayakan 400.000
Studi Kelayakan 400.000
Studi AMDAL 615.000
Perencanaan Teknis 800.000
Penyiapan Masyarakat 165.000
Rehabilitasi/Peningkatan/Pembangunan PS Drainase 20.500.000
Rehabilitasi/Peningkatan/Pembangunan PS Drainase 17.000.000
Rehabilitasi/Peningkatan/Pembangunan PS Drainase 3.000.000
Pengadaan Peralatan 6.150.000
Supervisi 1.480.000
Jumlah 50.960.000
32. 3. PERSAMPAHAN
Indikasi Biaya dan
Rencana Implementasi
No. Program dan Kegiatan (Rp. 000)
Biaya
Rp.
I. Kegiatan Fisik
1 Kegiatan : Penyediaan Prasarana dan Sarana Pengelolaan Persampahan
1. Pembangunan tempat parkir truck sampah 600.000
2. Pembangunan Pagar Keliling TPA lanjutan 1500
1.600.000
m
3. Pembangunan Landasan Kontainer 350.000
4. Pengadaan Kontainer Sampah 900.000
5. Pengadaan Bin Kontainer Sampah 540.000
6. Pengadaan Mesin Potong Rumput 150.000
7. Pengadaan Dumptruck Sampah 3.800.000
8. Pengadaan Armroll Truck 2.850.000
9. Pembangunan Gedung Workshop 900.000
2 Kegiatan : Pengembangan Teknologi Pengelolaan Persampahan
1. Pengadaan Becak Motor 760.000
2. Pengadaan Alat Pencacah 600.000
3. Pembangunan Gedung Pengelolaan
1.040.000
Persampahan
3 Kegiatan : Pemeliharaan Ruang Terbuka Hijau
1. Pembangunan Tugu dan Gapura 600.000
2. Biaya Perencanaan Pembangunan Tugu dan Gapura 40.000
4 Kegiatan : Rehabilitasi/Pemeliharaan Jalan
1. Pengadaan Tong Sampah Kayu 60.000
Sub Total - Kegiatan Fisik 14.790.000
II. Kegiatan Non Fisik
1. Penyusunan Masterplan Pengelolaan Persampahan 150.000
2. Sosialisasi/Penyuluhan Pengelolaan Persampahan Pola 3R (Kantor, Sekolah) 340.000
Sub Total Kegiatan - Non Fisik 490.000
Jumlah Pembiayaan / Pendanaan Sub-Sektor Persampahan 15.280.000
33. 4. AIR MINUM
No Program dan Kegiatan TOTAL BIAYA Rp.
1 PEMBINAAN PELAKSANAAN PENGEMBANGAN SPAM
a Rencana Induk Bidang Air Minum
Revisi Master Plan Air Minum 110.000
Studi Kelayakan (FS) 48.750
3PENGAWASAN PELAKSANAAN PENGEMBANGAN SPAM
Laporan Pengawasan Pelaksanaan Pengembangan SPAM
a Pemantauan
b Evaluasi
supervisi 922.500
supervisi 922.500
4SPAM REGIONAL
SPAM Regional
a Persiapan 162.500
b Pembangunan SPAM 41.553.631
c Pengendalian 18.745.343
SPAM KAWASAN PAYO
Perencanaan Teknis/DED 200.000
Pembangunan SPAM 25.625.000
SPAM KAWASAN GUK RANTAU
Perencanaan Teknis/DED 50.000
Persiapan (Pembebasan Lahan)
persiapan (AMDAL, UKL, UPL)
Pembangunan SPAM GUK RANTAU
Intake kap. 60 l/dtk 150.000
IPA kap. 60 l/dtk (Gantung Ciri) 7.850.000
Ground Reservoir 225.000
Pemasangan Pipa Transmisi Air Baku (dia 300m - 6000 m) 5.700.500
Bangunan Sadap 60 lt/dt 325.000
SPAM KAWASAN GUK LASUANG
Perencanaan Teknis/DED 50.000
Persiapan (Pembebasan Lahan)
persiapan (AMDAL, UKL, UPL)
Pembangunan SPAM GUK LASUANG
Intake kap. 60 l/dtk 75.000
IPA kap. 60 l/dtk 300.000
Ground Reservoir 225.000
Bangunan Sadap 325.000
34. 5SPAM DIKAWASAN MBR
SPAM dikawasan RSH/Rusunawa
a Pembangunan SPAM Guk Rantau
- bangunan instalasi pengolahan air kapasitas 50 L/dt 6.500.000
- bangunan instalasi pengolahan air kapasitas 50 L/dt 6.500.000
- pengadaan dan pemasangan pipa sekunder dan tersier untuk kawasan MBR Ø 50-75 mm sepanjang 18.750 m' 6.150.000
- pengadaan dan pemasangan pipa sekunder dan tersier untuk kawasan MBR Ø 50-75 mm sepanjang 18.750 m' 6.150.000
- pengadaan dan pemasangan pipa distribusi Ø 100, 150, dan 200 mm sepanjang 11.400 m' 2.562.500
* Pengadaan pipa distribusi utama dia 300 mm 2.794.999
* Pengadaan pipa distribusi utama dia 250 mm 1.747.200
* Pengadaan pipa distribusi utama dia 200 mm 1.139.200
* Pengadaan pipa distribusi utama dia 150 mm 612.500
* Pengadaan pipa distribusi utama dia 100 mm 615.700
- sambungan rumah 1.000 unit 1.550.000
- sambungan rumah 1.000 unit 1.550.000
- sambungan rumah 1.000 unit 1.550.000
- ground reservoar 740 m3 2.562.500
- rumah jaga 36 m3 150.000
- rehabilitasi dan relokasi pipa KTK 20 l/dt ke lokasi batu kubung/guk rantau 4.500.000
- bangunan operasional 512.500
- pagar pengaman IPA batu kubung 270 m' 750.000
* Jalan masuk instalasi IPA 125.000
* Penyempurnaan Broncaptering Air Talak 100.000
* Penyempurnaan Broncaptering Tabek Puyuh 100.000
* Peralatan laboratorium 450.000
Total
Sub Total 2012 21.664.699
Sub Total 2013 74.401.374
Sub Total 2014 30.346.750
Sub Total 2015 200.000
Sub Total 2016 25.625.000
GRAND TOTAL SUB SEKTOR AIR MINUM 152.237.823
35. 5. HIGIENE/PHBS
Total
No. Program dan Kegiatan Biaya
Rp.
D Program dan Kegiatan Aspek PHBS
1 Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masy.
a. Pembuatan billboard untuk sekolah se-Kota Solok 642.997
b. Pembangunan SPAL RT percontohan 826.000
2 Upaya Kesehatan Lingkungan/Higiene-Sanitasi
a. Penyediaan sarana CTPS di sekolah 2.520.500
b. Penyediaan Tong sampah di sekolah ( ruang kelas) 80.000
c. Pembuatan leaflet Higiene-Sanitasi (PHBS) 70.000
d. Pembuatan Baliho Higiene-Sanitasi 394.485
Sub Total - Kegiatan Fisik 4.533.982
II. Kegiatan Non Fisik
Program dan Kegiatan Aspek PHBS
1 Program Promosi Kesehatan danPemberdayaan Masy.
a. Lokakarya Higiene-Sanitasi di Kelurahan 843.996
b. Penyuluhan Higiene-Sanitasi kepada Masyarakat di Kel 843.996
c. Penyegaran Kader Kesling 126.743
d. Pembinaan/pertemuan rutin Kader kesling dan kader PHBS 192.435
e. Lomba Kader kesling dan kader PHBS 112.820
f. Stimulan bagi kader kesling dan kader PHBS 192.435
g. Sosialisasi PHBS bagi Instansi Pemerintah dan swasta 164.230
h. Koordinasi antar SKPD dalam penerapan PHBS 56.410
j. Lomba PHBS di Tk.Kelurahan, Kecamatan dan Kota 195.000
-
2 Upaya Kesehatan Lingkungan/Higiene-Sanitasi -
a. Penyuluhan CTPS di sekolah-sekolah 601.228
b. Penyuluhan Peran serta Jender dalam PHBS dan Sanitasi 69.615
Sub Total Kegiatan - Non Fisik 3.398.908
Jumlah Pembiayaan / Pendanaan Sektor Sanitasi
7.932.890
(PHBS)
36. REKAPITULASI KEBUTUHAN DANA
SUMBER PENDANAAN
Tahun
Sub Sektor Jumlah MASYARAK BUMD/BUM
Pelaksanaan APBD KOTA APBD PROV APBN PINJAMAN HIBAH SWASTA
AT N
2012 3.011.000
2013 4.753.250
Air Limbah 2014 3.728.940
2015 4.381.080
2016 5.183.890
Total 21.058.160 3.484.816 - 14.370.712 - - 1.601.316 1.601.316
2012 2.180.000
2013 4.955.000
Persampahan 2014 2.940.000
2015 3.015.000
2016 2.190.000
Total 15.280.000 3.269.000 - 11.311.000 - - 350.000 - 350.000
2012 5.100.000
2013 8.890.000
Drainase 2014 22.765.000
2015 9.705.000
2016 4.500.000
Total 50.960.000 8.680.000 - 42.280.000 - - - - -
2012 905.000
2013 1.566.000
Hygiene/PHBS 2014 1.484.000
2015 1.895.900
2016 2.081.990
Total 7.932.890 981.398 750.000 5.811.492 200.000 190.000
2012 21.664.699
2013 74.401.374
Air Bersih/Air Minum 2014 30.346.750
2015 200.000
2016 25.625.000
Total 152.237.823 21.319.112 107.058.368 23.860.343
JUMLAH 247.468.873 37.734.326 750.000 180.831.572 - - 2.151.316 1.601.316 24.400.343
37. KEBUTUHAN DANA BERDASARKAN SUMBER PENDANAAN
SUMBER PENDANAAN
JUMLAH %
APBD KOTA 37.734.326
15,25
APBD PROV 750.000
0,30
APBN 180.831.572
73,07
PINJAMAN -
-
HIBAH -
-
SWASTA 2.151.316
0,87
MASYARAKAT 1.601.316
0,65
BUMD/BUMN 24.400.343
9,86
38. KRITERIA KESIAPAN
• Sangat diperlukan oleh sumber dana
• Perlu dipersiapkan dengan matang (sedang dalam proses
identifikasi oleh Pokja)