2. STANDAR KOMPETENSI
Memahami hadis tentang ciri iman dan ibadah yang diterima
Allah
KOMPETENSI DASAR
› Menulis hadis tentang iman dan ibadah
› Menerjemahkan makna hadis tentang iman dan ibadah
› Menghafalkan hadis tentang iman dan ibadah
› Menjelaskan keterkaitan isi kandungan hadis tentang iman
dan ibadah dalam fenomena kehidupan dan akibatnya
› Menerapkan isi kandungan hadis tentang ciri iman dan
ibadah
3. HADITS TENTANG IMAN DAN IBADAH
Hadis Pertama
“Iman itu ialah dipercaya dalam hati, diucapkan dengan lisan,dan diamalkan dengan perbuatan
“. ( HR. Ibnu majah dari Ali bin Abi thalib )
اَانلإيْكَاـممَاناننُ مَانعْكَار فَانة بِ انلْكَاقَانلِْكَابِ وَانقَانوْكَالٌ ب بِ ان لّللِسَاناننِ وَانعَانمَانلٌ ب بِ انْكَالأَانرْكَاكَاناننِ (رواه ابن ماجه عن علي بن ابي طا لب (
بِ ان لّللِسَاناننِ : dengan lisan اَانلإيْكَاـممَاناننُ : iman
عَانمَانلٌ ب : diamalkan مَانعْكَار فَانة : dipercaya
بِ انْكَالأَانرْكَاكَاناننِ : dengan perbuatan بِ انلْكَاقَانلِْكَابِ : dengan hati
4. Hadis Kedua
“Jibril berkata, Kabarkanlah kepadaku tentang iman ?“ Rasulullah SAW. bersabda, “ Iman itu
ialah kamu percaya kepada Allah, malaikat-malaikatNya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, hari
akhir, dan kamu percaya kepada takdir yang baik dan yang buruk.” ( HR. Muslim dari Umar bin
Khattab )
قَناللَن فَنـمَنأخخْمنبِ رْمننِ يْمن عَننِ الإِ يْمنـممَنالنِ قَناللَن اَننْمن تُؤؤْمنمننَن بالللهِ وَنمنَنلا ئِ كَنتِ هِ وَنكُؤتُؤبِ هِ وَنرُؤسُؤلِ هِ وَناليَنوْمنمِ الخِ رِ
وَنتُؤؤْمنمنِ نُؤ بِ اللقَندَن رِ خَنيْمنرِ هِ وَنشَنرِّههِ ) رواه مسلم عن عمر بن الخطاب(
خَنيْمنرِ هِ : yang baik اليَنوْمنمِ : Hari فَنـمَنأخخْمنبِ رْمننِ يْمن : Kabarkanlah kepadaku
وَنشَنرِّهه : yang buruk بِ اللقَندَن رِ : dengan takdir تُؤؤْمنمننَن : Kamu percaya
5. Hadis Ketiga
“Iman itu ada tujuh puluh satu cabang. Yang paling utama ialah
ucapan laa ilaaha illallah, sedang yang paling rendah ialah menyingkirkan
ganguan dari tengah jalan. Adapun malu juga sebagian dari iman.” ( HR.
Muslim dari Abu Hurairah )
اَنلإِ يْمنـممَنالنُؤ بِ ضْمنعٌ و وَنسَنبْمنعُؤوْمننَن شُؤعْمنبَنةً ف فَنـمأخَنفْمنضَنلُؤهَنال قَنوْمنلُؤ لاَناِ لهَن اِ لاَّ ا الله وَناَندْمننَنالهَنال اِ منَنالطَنةُؤ اْمنلأَنذَنى
عَننِ الطَّ ارِ يْمنقِ وَنالْمنحَنيَنالءُؤ شُؤعْمنبَنةٌ و منِ نَن الإيْمنـممَنالنِ ( رواه منسلم عن ابى هريرة (
شُؤعْمنبَنةً ف : cabang اِ منَنالطَنةُؤ menyingkirkan بِ ضْمنعٌ و
اْمنلأَنذَنى gangguan الطَّ ارِ يْمنقِ jalan سَنبْمنعُؤوْمننَن tujuh puluh
قَنوْمنلُؤ ucapan الْمنحَنيَنالءُؤ malu فَنـمأخَنفْمنضَنلُؤهَنال yang paling utama
الإيْمنـممَنالنِ iman اَندْمننَنالهَنال yang paling rendah
7. Hadis Keempat
“Allah SWT. berfirman, “ Aku adalah sebaik-baik sekutu.
Barang siapa mempersekutukan Aku dengan yang lain,
berarti ia telah diserahkan kepada sekutu itu. Wahai
manusia! Beramallah kalian dengan ikhlas karena Allah.
Sesungguhnya Allah tidak menerima amal seseorag,
kecuali yang didasari keikhlasan kepada-Nya. Janganlah
kalian mengucapkan, ‘Ini demi Allah dan ini demi
keluarga.’ Perbuatan itu hanya karena kekeluargaan,
tidak sedikitpun karena Allah. Jangan pula kalian
mengucapkan, ‘ Ini demi Allah dan ini demi pemimpin
kalian,’ Amalan seperti itu hanyalah untuk kehormatan
pemimpin kalian, tidak sedikitpun karena Allah .”
( HR. Al-Bazzar dari Ad-Dahaq )
8. PENJELASAN HADITS
Hadis riwayat Al-Bazzar memberikan tuntuan di
dalam beribadah, agar ibadah seorang
muslim itu diterima oleh Allah SWT. Dijelaskan
bahwa amal ibadah yang akan diterima oleh
Allah SWT. adalah ibadah yang dikerjakan
dengan rasa ikhlas untuk mencari keridhaan
Allah semata. Amal ibadah yang ditujukan
kepada selain Allah, maka tidak ada nilainya
karena ibadah yang demikian itu tidak akan
diterima, bahkan yang demikian itu termasuk
bagian dari perbuatan syirik.
9. Keterkaitan Kandungan Hadis tentang Iman dan Ibadah dalam
Fenomena Kehidupan dan Akibatnya
› Tidak diterima iman seseorang tanpa direalisasikan dalam
perbuatan yang bernilai ibadah
› Ibadah yang tidak didasari dengan keimanan, maka tidak akan
diterima oleh Allah SWT
› Amal shalih yang bernilai ibadah akan dapat meningkatkan
keimanan
Menerapkan Isi Kandungan Hadis tentang Iman dan Ibadah.
› Selalu mengerjakan amal shalih sebagai perwujudan dari iman
› Menghindari perbuatan-perbuatan maksiat yang dapat
melemahkan iman
› Mempelajari dan memahami rukun iman, kemudian
diaplikasikan dalam kehidupan
› Mengikhlaskan segala macam bentuk ibadah hanya kepada
Allah semata
› menjauhkan diri dari berbagai bentuk kesyirikan
10. Tugas
Tugas Individu (tugas lain)
Sebutkan 2 perilaku apa saja yang kalian lakukan di
rumah/lingkungan keluarga sebagai bukti mencintai al-
Qur’an dan Hadis
Tugas Kelompok (tugas lain)
Tulislah QS Ali Imran : 31 serta jelaskan pelajaran yang
dapat diambil dari Surat tersebut!