Dokumen tersebut membahas tentang pengenalan sistem manajemen mutu ISO 9001:2015 dan penerapannya di masjid. Secara khusus, dibahas tujuh prinsip dasar ISO 9001:2015 yaitu fokus pelanggan, kepemimpinan, keterlibatan karyawan, pendekatan proses, perbaikan berkelanjutan, pendekatan berbasis fakta, dan hubungan kemitraan. Dibahas pula tahapan-tahapan penerapan sistem manajemen mutu
2. DASAR PEMIKIRAN
1. MASJID MEMILIKI PERAN STRATEGIS SEBAGAI
PUSAT PEMBINAAN UMMAT.
2. MASJID PERLU DIKELOLA DENGAN
MANAJEMEN BAIK DAN PROFESIONAL.
3. MEMAKMURKAN MASJID ADALAH BUKTI
KEIMANAN.
3. 3
Apa itu Manajemen?
• Sebuah mekanisme yang
tersistematis
Memiliki fungsi-fungsi pokok,
berupa:
• Planning (perencanaan)
• Organizing (Pengorganisasian)
• Actuating (Pengaplikasian)
• Controlling (Pengawasan)
4. 4
Apa itu Masjid?
• Adalah tempat ibadah umat Islam
Memiliki fungsi:
• Fungsi Peribadatan
• Fungsi Sosial
• Fungsi Ekonomi
• Fungsi Budaya
• Fungsi Siasi (politik) dan Hankam
• Fungsi Transformasi ilmu
5. 5
Jadi, Apa itu Manajemen Masjid?
Sebuah mekanisme yang tersistematis untuk
mencapai tujuan-tujuan tertentu sesuai
dengan fungsi masjid itu sendiri
6. LANDASAN HUKUM
1. KEPTUSAN DIRJEN BIMAS NOMOR DJ. II/802
TAHUN 2014 TENTANG STANDAR
PEMBINAAN MANAJEMEN MASJID.
2. KEPUTUSAN DIRJEN BIMAS NOMOR DJ.III/384
TAHUN 2016 TENTANG PETUNJUK TEKNIS
PENILAIAN DAN PENETAPAN MASJID BESAR
PERCONTOHAN TINGKAT NASIONAL.
7. APA ITU ISO 9001:2015
1. STANDAR INTERNASIONAL TENTANG SISTEM
MANAJEMEN MUTU.
2. STANDAR YANG PALING BANYAK
DITERAPKAN DI DUNIA OLEH ORGANISASI
BERBAGAI BIDANG : PABRIK/INDUSTRI,
INSTANSI PEMERINTAHAN, PENDIDIKAN,
RUMAH SAKIT/PUSKESMAS, KECAMATAN,
LEMBAGA ZAKAT, MASJID.
8. 3 MASJID
BERSERIFIKAT ISO 9001
1. MASJID AL IKHLAS – JATIPADANG PASAR
MINGGU - JAKARTA
2. MASJID NASIONAL AL AKBAR SURABAYA
3. MASJID SULTAN – SINGAPURA
9. ISO 9001:2015
Tujuan utama dari ISO 9001:2015 adalah
meningkatkan kepuasan pelanggan dan mutu
layanan.
Dipilih kata “meningkatkan”, bukan “memenuhi”
karena agar ada upaya untuk melakukan
Peningkatan Berkelanjutan
10. ISO 9001:2015
Tujuan utama dari ISO 9001:2015 adalah
meningkatkan kepuasan pelanggan dan mutu
layanan.
Dipilih kata “meningkatkan”, bukan “memenuhi”
karena agar ada upaya untuk melakukan
Peningkatan Berkelanjutan
11. ISO 9001:2015
Tujuan utama dari ISO 9001:2015 adalah
meningkatkan kepuasan pelanggan dan mutu
layanan.
Dipilih kata “meningkatkan”, bukan “memenuhi”
karena agar ada upaya untuk melakukan
Peningkatan Berkelanjutan
12. Manfaat ISO 9001:2015
Mampu memberikan produk
dan layanan bermutu secara
konsisten
Meningkatkan kepuasan
pelanggan
Mengenal resiko dan peluang
dalam pencapaian sasaran
Dapat membuktikan bahwa
sistem manajemen mutunya
sesuai dengan persyaratan-
persyaratan internasional
13. Dasar implementasi ISO 9001
9001:2008
8 Prinsip
Manajem
en Mutu
Plan – Do
– Check –
Action
(PDCA)
9001:2015
7 Prinsip
Manajem
en Mutu
Plan – Do
– Check –
Action
(PDCA)
14. Prinsip Dasar ISO 9001:2015
N
o
ISO 9001:2008 ISO 9001:2015
1 Fokus Pelanggan Fokus pelanggan
2 Kepemimpinan Kepemimpinan
3 Keterlibatan Karyawan Keterlibatan Karyawan
4 Pendekatan Proses Pendekatan Proses
5 Pendekatan Sistem ke
Manajemen
Perbaikan terus menerus
6 Perbaikan Terus-Menerus Pendekatan Faktual untuk mengambil
keputusan
7 Pendekatan Faktual untuk
Mengambil Keputusan
Hubungan Manajemen
8 Hubungan Saling
Menguntungkan dengan
Pemasok
15. Latar Belakang
● Semangat dan kesungguhan-sungguhan
tekad untuk lebih memakmurkan umat
berbasiskan masjid
16. Prinsip #1 – Fokus kepada jamaah
● Siapa mereka
● Apa kebutuhannya
● Apa harapannya
● Tingkat kepuasan
● Forum / komunitas
17. Prinsip #2 - Kepemimpinan
● Visi dan misi yang jelas
● Penyusunan tujuan dan target
● Penyusunan nilai-nilai
● Menjalin kepercayaan
● Pengembangan kapasitas SDM
● Menginspirasi, mendorong, dan mengakui
kontribusi dari jamaah
18. Contoh Motto Masjid
● Bersatu dalam Aqidah
● Toleransi dalam Khilafiyah
● Berjama'ah dalam Beribadah
● Konsisten dalam Berda'wah
● Santun dalam Bermua'malah
19. Prinsip #3 – Keterlibatan jamaah
● Membangkitkan kesadaran jamaah
pentingnya kontribusi dan peran mereka
● Mengajak jamaah untuk merasa memiliki
dan bertanggung jawab terhadap masjid
● Memberikan wadah untuk jamaah agar bisa
mengeluarkan pendapat /ide /pemikirannya
dan berdiskusi dengan bebas dan santun
20. Prinsip #4 – Pendekatan proses
secara sistematis
● Segala aktivitas dijelaskan secara sistematis
per proses
● Setiap aktivitas jelas siapa saja yang
bertanggung jawab
● Setiap aktivitas jelas ukuran atau batasannya
21. Prinsip #5 – Perbaikan secara
berkesinambungan
● Hari ini harus lebih baik dari kemarin
● Menyediakan pembelajaran serta pelatihan
secara berkesinambungan untuk jamaah
22. Prinsip #6 – Pendekatan fakta
untuk mengambilan keputusan
● Memastikan data dan informasi yang
didapat akurat dan dapat dipertanggung
jawabkan
● Transparansi terhadap data dan informasi
yang didapat bagi jamaah
● Mengambil keputusan dan tindakan
berdasarkan analisis fakta serta pengalaman
23. Prinsip #7 – Membangun jaringan
kerja sama
● Dengan masjid lainnya
● Dengan pemerintah setempat
● Dengan masyarakat luas
24. Klausul-klausul ISO 9001:2015
Pendahuluan
1. Lingkup
2. Acuan Normatif
3. Istilah dan Definisi
4. Konteks Organisasi
5. Kepemimpinan
6. Perencanaan
7. Pendukung
8. Operasi
9. Evaluasi Kinerja
10.Peningkatan
26. Struktur
ISO 9001:2015
1. Ruang Lingkup
2. Referensi Normatif
3 .Terminologi dan Definisi
4 .Konteks Organisasi
4.1 Memahami organisasi dan konteksnya
4.2 Memahami kebutuhan dan harapan pihak yang
berkepentingan
4.3 Menentukan lingkup sistem manajemen mutu
4.4 Sistem manajemen mutu dan prosesnya
27. MENGANALISA ORGANISASI :
1. Faktor Positif dan Negatif
2. Isu Eksternal :
Hukum (Aspek Legal)
Teknologi
Pasar dan Kompetitif
Sosial, Ekonomi, Budaya, dan Lingkungan
Lokal, Regional, Nasional, atau Internasional.
4.1. MEMAHAMI ORGANISASI DAN KONDISINYA
28. 4.1. MEMAHAMI ORGANISASI DAN KONDISINYA
3. Isu Internal :
Nilai-nilai Organisasi
Budaya Organisasi
Pengetahuan Organisasi
Kinerja Organisasi
Apa yang harus dilakukan ?
antara lain : SWOT Analysis
30. Apa yang harus Dilakukan ?
1. Identifikasi Pihak-pihak Yang
Berkepentingan
2. Buat Ringkasan Kebutuhan Dan Harapan
Pihak-pihak yang Berkepentingan
4.2. MEMAHAMI KEBUTUHAN DAN HARAPAN
PIHAK-PIHAK YANG BERKEPENTINGAN
31. 4.2. MEMAHAMI KEBUTUHAN DAN HARAPAN
PIHAK YANG BERKEPENTINGAN
ORGANISASI
JAMAAH
REKANAN
DONATOR
YAYASAN
BANK
PEMERINTAH
DMI
TAKMIR
? ? ?
32. 4.3. MENENTUKAN RUANG LINGKUP
SISTEM MANAJEMEN MUTU
Meningkatkan Ruang Lingkup,
yang meliputi antara lain :
1. Organisasi & Alamat
2. Bidang Kegiatan/Usaha
3. Bagian & Proses, jika perlu.
4. Klausul Penerapan ISO 9001:2015
33. DOKUMEN
PENDUKUNG
1. Struktur Org.
2. Job Description
3. Flow Chart
4. Tabel
5. …. dll
DOKUMEN
EKSTERNAL
1. Standar ISO 9001
2. Undang-Undang
3. Induk Organisasi
4. …. dll
MANUAL
PROSEDUR
INSTRUKSI KERJA
FORMULIR / LEMBAR KERJA
KEBIJAKAN SASARAN
PROGRAM
MONITORING
& EVALUASI
4.4. SISTEM MANAJEMEN MUTU & PROSESNYA
DOKUMENTASI SISTEM MANAJEMEN MUTU
35. 5.1. KEPEMIMPINAN & KOMITMEN
5.1.1 Umun
Penanggungjawab Penerapan Sistem
Manajemen Mutu (ISO 9001) adalah
Manajemen Puncak
5.1.2 Fokus pada Pelanggan / Jamaah
36. 5.2. KEBIJAKAN
5.2.1 Pembuatan Top Management
a. Tujuan dan Strategi
b. Kerangka Sasaran Mutu
c. Memenuhi Persyaratan & Kepuasan Pelanggan /
Jamaah
d. Peningkatan Terus Menerus
5.2.2 Komunikasi
a. Terdokumentasi
b. Dimengerti Seluruh Karyawan / Takmir
c. Tersedia untuk Pihak Terkait
37. 5.3. Peran, Tanggungjawab, dan
Wewenang Organisasi
1. Struktur Organisasi
2. Job Description
a. Peran & Tanggungjawab
b. Wewenang
Dibuat
komunikasi
Dimengerti
38. 6. Perencanaan
6.1. Tindakan untuk mengatasi risiko dan
peluang
6.1.1. Umum
6.1.2. Rencana Tindakan
6.2. Sasaran dan perencanaan untuk
mencapainya
6.2.1 Sasaran
6.2.2 Perencanaan untuk mencapai
Sasaran
6.3. Perencanaan Perubahan
39. 6.1 TINDAKAN UNTUK MENGATASI
RISIKO DAN PELUANG
Manajemen Risiko & Peluang
1. Identifikasi Risiko & Peluang
terkait dengan mutu produk / pelayanan
/ proses / sistem
2. Penilaian Risiko & Peluang
3. Tindakan untuk Mengatasi Risiko & Peluang
4. Monitoring / Evaluasi / Verifikasi
40. 6.2.1 Sasaran Mutu
a. Konsisten dengan Kebijakan
b. Terukur
c. Memenuhi Persyaratan
d. Kepuasan Pelanggan / Jamaah
e. Dimonitor
f. Dikomunikasikan
g. Diperbaharui
6.2. SASARAN MUTU DAN
PERENCANAAN UNTUK MENCAPAINYA
41. 6.2.2 Perencanaan Pencapaian Sasaran Mutu
a. Apa Aktivitas Rencana / Program Kerja
b. Sumber Daya SDM, Dana, Peralatan
c. Penanggungjawab PIC
d. Kapan Selesai Jadwal
e. Evaluasi Hasil Tolok Ukur Keberhasilan
6.2. SASARAN MUTU DAN
PERENCANAAN UNTUK MENCAPAINYA
42. 6.3 PERENCANAAN PERUBAHAN
RENCANA STRATEGI ( RENSTRA)
yang mempengaruhi Sistem Manajemen
--> Terkait Faktor 6 M :
- Man
- Machine
- Material
- Method
- Money
- Market
Tujuan
Integrasi SMM
Sumber Daya
Penanggungjawab
43. 7. Pendukung
7.1 Sumber Daya
7.1.1 Umum
7.1.2 Orang
7.1.3 Infrastruktur
7.1.4 Lingkungan untuk pengoperasian proses
7.1.5 Sumber Daya Pemantauan dan pengukuran
7.1.6 Pengetahuan Organisasi
7.2 Kompetensi
7.3. Kesadaran
7.4. Komunikasi
7.5. Informasi Terdokumentasi
7.5.1 Umum
7.5.2 Membuat dan memperbarui
7.5.3 Pengendalian informasi dokumen
45. 7.1.3 INFRASTRUKTUR
a) bangunan dan utilitas terkait
b) peralatan
(termasuk hardware dan software)
c) sarana transportasi
d) teknologi informasi dan komunikasi
46. 7.1.3 INFRASTRUKTUR
1. Buat Prosedur ( SOP ) Sarana & Prasarana
2. Buat Daftar Inventaris Sarana & Prasarana
3. Buat Jadwal Perawatan
4. Buat Rekaman Laporan Perawatan
5. Buat Rekaman Kerusakan Sarana &
Prasarana
47. KONDISI RUANGAN yang disyaratkan untuk
Menjaga Mutu Produk / Layanan, seperti :
1. Suhu
2. Kelembaban
3. Pencahayaan
4. Kebersihan
5. Kebisingan
6. Sirkulasi Udara
7. dll
7.1.4 LINGKUNGAN KERJA
UNTUK PROSES OPERASIONAL
48. Membuat & Melakukan :
1. Prosedur ( SOP ) / Instruksi Kerja ( IK )
2. Standard Lingkungan Kerja
3. Pemantauan / Pengukuran
4. Tindakan Perbaikan
7.1.4 LINGKUNGAN KERJA
UNTUK PROSES OPERASIONAL
49. 7.1.5 SUMBER DAYA
PEMANTUAN DAN PENGUKURAN
SUMBER DAYA
yang diperlukan untuk Inspeksi Mutu /
Proses
--> Mencakup 4M + IE :
- Man Inspektor
- Machine Alat Ukur (terkalibrasi)
- Material Bahan untuk Inspeksi
- Method Metode Inspeksi
- Environment Ruangan Inspeksi
50. Membuat Informasi Terdokumentasi :
1. Prosedur (SOP) Alat Ukur & Kalibrasi
2. Daftar Alat Ukur
3. Jadwal Kalibrasi Alat Ukur
4. Rekaman Laporan Kalibrasi Alat Ukur
5. Rekaman Kerusakan Alat Ukur
7.1.5 SUMBER DAYA
PEMANTUAN DAN PENGUKURAN
51. 7.1.6 PENGETAHUAN ORGANISASI
Membuat “ PERPUSTAKAAN “
atau sejenisnya untuk mengelola
“Pengetahuan Organisasi”:
a. Internal :
Intelektual, Pengalaman, Hasil Perbaikan ,
Pelajaran dari Kegagalan / Kesuksesan, dll
b. Eksternal :
Standard, Literatur, Hasil Penelitian, Studi
Banding, dll.
52. 7.2. KOMPETENSI
1. PERSYARATAN KOMPETENSI
Berdasarkan :
Pendidikan
Pelatihan, atau
Pengalaman
2. PENILAIAN KOMPETENSI
Ada
Gap ?
53. Membuat Prosedur “Pelatihan” :
A. Training Terencana
1. Kebutuhan Training dari Gap &/ Usulan
2. Rencana Training Tahunan
3. Pelaksanaan Training Absensi, Sertifikasi
4. Evaluasi Training Kuisoner, Test, dll
B. Training Tidak Terencana (Insidentil)
1. Pengajuan Training Form
2. Pelaksanaan Training Absensi, Sertifikasi
3. Evaluasi Training Kuisoner, Test, dll
7.2. KOMPETENSI
54. 7.3. KESADARAN ( AWARENESS )
Memastikan Kesadaran terhadap :
a. Kebijakan
b. Sasaran
c. Kontribusi
d. Implikasi Ketidaksesuaian
Apa yang harus dilakukan ?
Training “Quality Awareness”
Kepada semua karyawan / takmir
57. 1. Nomor Dokumen
2. Nomer Revisi
3. Tanggal : Pembuatan, Revisi, Berlaku
4. Pengesahan (Approval)
-------------------------------------------------------------
1. Logo & Nama Perusahaan
2. Jenis Dokumen : Manual, Prosedur, Instruksi, Form
3. Judul Dokumen
1. Resmi :
1. Terdaftar : Daftar Induk Dokumen
2. Distribusi : Stempel “Terkendali” & Tercatat
2. Terkendali :
1. Pengendalian DOKUMEN
59. 8. Operasional
8.1 Perencanaan dan Pengendalian Operasional
8.2 Persyaratan Produk dan Jasa
8.2.1 Komunikasi Pelanggan
8.2.2 Persyaratan Produk dan Jasa
8.2.3 Tinjauan Persyaratan Produk dan Jasa
8.2.4. Perubahan Persyaratan Produk dan Jasa
8.3 Desain dan Pengembangan Produk dan Jasa
60. 8.4 Pengendalian untuk proses, produk dan jasa yang
disediakan pihak eksternal.
8.5 Produksi dan Penyediaan Jasa
8.5.1 Pengendalian Produksi dan Penyediaan Jasa
8.5.2 Identifikasi dan Mampu Telusur
8.5.3 Properti Milik Pelanggan atau
Penyedia Eksternal
8.5.4 Perlindungan
8.5.5 Kegiatan Pasca Pengiriman
8.5.6 Pengendalian Perubahan
8.6 Pelepasan Produk dan jasa
8.7 Pengendalian Ketidaksesuaian Output
61. 8.1. PERENCANAAN DAN PENGENDALIAN
OPERASIONAL
Perencanaan Operasional
- Perencanaan Kegiatan/Laynanan
, dll
Pengendalian Operasional
- Sistem Kontrol & Monitoring
- Penggunaan MIS & IT
62. 8.2.1 KOMUNIKASI PELANGGAN
a) Informasi Produk / Jasa
b) Penanganan Permintaan & Kontrak
c) Umpan Balik Pelanggan :
Keluhan Pelanggan/ Jamaah
Survei Kepuasan Pelanggan/Jamaah.
d) Pengendalian Barang Milik Pelanggan
e) Persyaratan Khusus (jika diperlukan)
64. 8.2.2 MENENTUKAN PERSYARATAN
UNTUK PRODUK DAN JASA
Persyaratan Produk / Jasa, berdasarkan :
Peraturan & Perundang-undangan
Persyaratan Pelanggan/Jamaah
Persyaratan Organisasi
65. 8.2.3 TINJAUAN PERSYARATAN
UNTUK PRODUK DAN JASA
Kaji Ulang ,
Apakah Organisasi Mampu memenuhi
Persyartan yang ditetapkan berdasarkan :
Peraturan & Undang-2
Persyaratan Pelanggan
Persyaratan Organisasi
Persyaratan lainnya
- Man
- Machine
- Material
- Method
- Money
- Environment
66. 8.2.4 PERUBAHAN PERSYARATAN
UNTUK PRODUK DAN JASA
Perubahan Persyaratan Produk / Jasa :
Identitas Perubahan
Sosialisasi Perubahan
Pengendalian
Dokumen
67. 8.3 DESAIN & PENGEMBANGAN
PRODUK DAN JASA
Prosedur Desain & Pengembangan
1. Tahapan
2. Penanggungjawab
3. Peralatan (Hardware & Sofware)
4. Rekaman dan Laporan
5. Pemeriksaan :
Review / Verifikasi / Validasi
6. Pengesahan
7. Perubahan
68. 8.4 PENGENDALIAN PROSES , PRODUK, dan JASA
yang DISEDIAKAN PIHAK EKSTERNAL
1. Proses Pemilihan Pihak Eksternal
2. Daftar Pihak Eksternal
3. Informasi Pembelian
4. Proses Pembelian
5. Inspeksi Produk yang dibeli
6. Evaluasi Kinerja Penyedia Eksternal
Pihak Eksternal :
Supplier, Sub-kontraktor, Rekanan, dll
69. 8.5.1 PENGENDALIAN PRODUKSI &
PENYEDIAAN LAYANAN
a) Informasi Terdokumentasi
b) Sumber Daya Pemantauan & Pengukuran
c) Penerapan Pemantauan & Pengukuran
d) Sarana & Prasarana Proses
e) SDM yang Kompeten
f) Validasi Proses
g) Pencegahan Human Error
h) Pelepasan , Pengiriman, dan Aktivitas setelah
pengiriman.
70. 8.5.2 IDENTIFIKASI & MAMPU TELUSUR
Identifikasi dan Mampu Telusur bisa berupa :
Nomor Seri Produk
Nomor Lot
Nomor Batch
Tanggal Produksi
Nomor Proyek
Atau Identitas lainnya
71. 8.5.3 PROPERTI MILIK PELANGGAN
ATAU PENYEDIA EKSTERNAL
Barang Milik Pelanggan / Penyedia
Ekternal harus dikendalikan, agar :
1. Tetap Terjaga Mutu & Kinerjanya
2. Tidak Hilang
3. Tidak Tertukar
72. 8.5.4. PERLINDUNGAN PRODUK & JASA
Perlindungan Produk &/ Jasa Meliputi :
1. Identifikasi,
2. Penanganan,
3. Kontaminasi,
4. Pengemasan,
5. Penyimpanan,
6. Transportasi, dan
7. Pengawetan
74. 8. OPERASIONAL
8.5 PRODUKSI & PENYEDIAAN LAYANAN
8.5.6 PENGENDALIAN PERUBAHAN
Pengendalian Perubahan :
Bagaimana cara mengendalikan bila terjadi
perubahan proses produksi atau proses
pelayanan.
75. 8.5.6 PENGENDALIAN PERUBAHAN
Pengendalian Perubahan :
Identitas Perubahan
Distribusi Dokumen
Sosialisasi Perubahan
Meliputi Pengendalian :
- Man
- Machine
- Material
- Method
- Money
- Market
Bagaimana cara mengendalikan bila terjadi
perubahan proses produksi atau proses
pelayanan.
76. 8.6 PELEPASAN PRODUK DAN JASA
Membuat Prosedur Proses Pelepasan
Produk &/ Jasa :
- Proses Inspeksi Akhir sebelum
dikirim/diserahkan ke Pelanggan
- Serah Terima dengan Pelanggan
77. 8.7 PENGENDALIAN KETIDAKSESUAIAN HASIL
1. Pemberian Identitas pada Produk/Jasa
yang Tidak Sesuai
2. Pemilahan Produk/Jasa yang Tidak Sesuai
3. Keputusan / Disposisi
4. Inspeksi Ulang, jika perlu
5. Rekaman Laporan Ketidaksesuaian
83. 9.3 TINJAUAN MANAJEMEN
1. Frekuensi Jadwal
2. Undangan
3. Peserta
4. Agenda
5. Daftar Hadir
6. Notulensi
7. Informasi Notulensi
8. Monitoring
9. Analisa & Tindakan Perbaikan
84. 9.3.2 MASUKAN TINJAUAN MANAJEMEN
a) Status Tindak lanjut dari tinjauan manajemen sebelumnya;
b) Perubahan terkait Isu internal & eksternal yang
mempengaruhi Sistem Manajemen
c) Informasi Kinerja :
1. Kepuasan Pelanggan & Umpan Balik dari Pihak Terkait
2. Monitoring dan Pencapaian Sasaran
3. Kinerja Proses & Kesesuaian Produk / Jasa
4. Ketidaksesuian & Tindakan Korektif.
5. Hasil Pemantauan & Pengukuran
6. Hasil Internal Audit
7. Kinerja Rekanan Eksternal
85. d) Ketersediaan & Kecukupan Sumber Daya
e) Keefektifan dari Tindakan terhadap Identifikasi Risiko
& Peluang
f) Rekomendasi untuk perbaikan.
9.3.2 MASUKAN TINJAUAN MANAJEMEN
86. 10. Peningkatan / Perbaikan
10.1 Umum
10.2 Ketidaksesuaian dan
Tindakan Korektif
10.3 Peningkatan Berkelanjutan
87. 10.3 PENINGKATAN BERKELANJUTAN
Harus melaksankan kegiatan
Peningkatan Berkelanjutan, antara lain
melalui :
1. Kebijakan Sasaran Program
2. Ketidaksesuaian & Tindakan Perbaikan
3. Kegiatan Peningkatan (Improvement),
seperti :
a. Gugus Kendali Mutu
b. Sumbang Saran
c. Program 5S / 5R
d. dll