SlideShare a Scribd company logo
1 of 36
EKOLOGI SEBAGAI DASAR ILMU 
LINGKUNGAN 
Pengetahuan Lingkungan 
Amal Arfan
PENGERTIAN EKOLOGI 
Menurut Arnest Haeckel (1860) ekologi merupakan ilmu yang 
mempelajari tentang "makhluk hidup dalam rumahnya" atau 
"rumah tangga makhluk hidup". 
ekologi merupakan ilmu yang mempelajari tentang bagaimana 
makhluk hidup berinteraksi dengan lingkungan biologis dan 
fisik dalam menjalankan kehidupannya, dan bagaimana 
interaksi tersebut mempengaruhi distribusi dan kelimpahan 
suatu jenis makhluk hidup.
Berdasarkan arti harfiah dari asal katanya, ada persamaaan 
antara ekologi dengan ekonomi. Di dalamnya terdapat 
transaksi dan aliran alat tukar 
Bedanya ????? 
jika dalam ekonomi transaksi yang terjadi melibatkan 
barang dan uang sebagai alat tukar, 
Maka pada ekologi terjadi transaksi yang melibatkan 
energy, arus materi atau daur materi serta informasi yang 
berupa suhu, kadar air, dan lain sebagainya.
Jadi dapat disebut bahwa ekologi merupakan ekonomi alam 
yang selalu melakukan transaksi dalam bentuk materi, energy, 
dan informasi. Arus informasi di dalam komunitas mendapat 
perhatian utama dalam ekologi, karena informasi dalam ekologi 
menentukan kemampuan suatu jenis makhluk untuk tetap 
bertahan dalam lingkungannya 
Sebagai contoh, jika seekor kecoa kehilangan antenanya, 
maka dia tidak mengetahui apakah ada makhluk lain atau 
benda di sekelilingnya sehingga gerakannya kehilangan 
orientasi. Dalam keadaan seperti itu, kecoa kehilangan 
kemampuan mendapatkan informasi sehingga kemampuannya 
untuk menentukan strategi bertahan hidup menjadi hilang
Konsep model lingkaran ekonomi dan 
lingkungan
Ekologi melibatkan hubungan antara kelompok 
produsen dan konsumen. 
Kelompok produsen merupakan kelompok yang 
menyediakan barang atau jasa 
sedangkan konsumen menggunakan barang atau 
jasa. 
Dalam konteks ekologi, kelompok produsen adalah 
kelompok yang bertugas menyediakan sumber-sumber 
energi bagi konsumen. Biasanya yang 
bertindak sebagai produsen adalah kelompok 
tumbuhan berhijau daun yang memiliki kemampuan 
merubah unsur-unsur anorganik menjadi senyawa 
organik dengan bantuan cahaya matahari yang 
kemudian digunakan oleh konsumennya melalui 
proses makan.
CAKUPAN EKOLOGI
 Individu : satuan struktur yang membangun suatu 
kehidupan dalam bentuk mahluk 
 Populasi : kumpulan individu dari jenis yang sama dan 
benda di suatu tempat dan waktu tertentu
 Kepadatan populasi di suuatu daerah yang meningkat 
sedemikian rupa sehingga kebutuhan populasi akan bahan 
makanan, tempat tinggal dan kebutuhan lain menjadi di luat 
kemampuan alam lingkungan untuk menyediakannya, 
timbullah persaingan dan kompetisi 
Persaingan dapat menimbulkan dua akibat : 
1. Dalam jangka waktu yang singkat menimbulkan akibat 
ekologi berupa kelahiran, kelangsungan hidup dan 
pertimbuhan populasi menjadi tertekn serta perpindahan 
(emigrasi) populasi yang meningkat 
2. Dalam jangka waktu yang panjang menimbulkan akibat 
evolusi
Faktor yang menentukan populasi 
Jumlah dari suatu populasi tergantung pada pengaruh dua 
kekuatan dasar, yaitu : 
1. jumlah yang sesuai bagi populasi untuk hidup dengan 
kondisi yang ideal. 
2. gabungan berbagai efek kondisi faktor lingkungan yang 
kurang ideal yang membatasi pertumbuhan. Faktor-faktor 
yang membatasi diantaranya ketersediaan jumlah 
makanan yang rendah, pemangsa, persaingan dengan 
mahkluk hidup sesama spesies atau spesies lainnya, iklim 
dan penyakit.
Faktor-faktor yang merubah populasi 
Tingkat populasi dari spesies bisa banyak berubah sepanjang 
waktu. Kadangkala perubahan ini disebabkan oleh peristiwa-peristiwa 
alam. 
Misalnya perubahan curah hujan bisa menyebabkan beberapa 
populasi meningkat sementara populasi lainnya terjadi 
penurunan. Atau munculnya penyakit-penyakit baru secara 
tajam dapat menurunkan populasi suatu spesies tanaman atau 
hewan. 
Sebagai contoh peralatan berat dan mobil menghasilkan gas 
asam yang dilepas ke dalam atmosfer, yang bercampur 
dengan awan Dan turun ke bumi sebagai hujan asam. Di 
beberapa wilayah yang menerima hujan asam dalam jumlah 
besar populasi ikan menurun secara tajam.
 Komunitas : adalah kumpulan populasi tumbuhan dan tanaman yang hidup 
secara bersama di dalam suatu lingkungan 
Sebuah komunitas tumbuh-tumbuhan dan binatang yang mencakup wilayah 
yang sangat luas disebut biome. Batas-batas biome yang berbeda pada 
umumnya ditentukan oleh iklim. Biome yang utama termasuk diantaranya 
padang pasir, hutan, tundra, dan beberapa tipe biome air. 
Perubahan komunitas yang terjadi disebut suksesi ekologi. Proses yang 
terjadi berupa urutan-urutan yang lambat, pada umumnya perubahannya 
dapat diramalkan yakni dalam hal jumlah dan jenis mahkluk organisme yang 
ada di suatu tempat . Perbedaan intensitas sinar matahari, perlindungan dari 
angin, dan perubahan tanah dapat merubah jenis-jenis organisme yang hidup 
di suatu wilayah. 
Perubahan-perubahan ini dapat juga merubah populasi yang membentuk 
komunitas. Selanjutnya karena jumlah dan jenis spesies berubah, maka 
karakteristik fisik dan kimia dari wilayah mengalami perubahan lebih lanjut. 
Wilayah tersebut bisa mencapai kondisi yang relatip stabil atau disebut 
komunitas klimaks, yang bisa berakhir hingga ratusan bahkan ribuan tahun.
 Ekosistem terbentuk dari sebuah komunitas dan lingkungan abiotiknya 
seperti iklim, tanah, air, udara, nutrien dan energi.
Komponen penyusun ekosistem
Para ahli ekologi mengkategorikan elemen-elemen yang membentuk atau yang memberi efek 
pada sebuah ekosistem menjadi 6 bagian utama berdasarkan para aliran energi dan nutrien 
yang mengalir pada sistem: 
1. Matahari 
2. Bahan-bahan anorganik 
3. Produsen 
4. Konsumen Pertama 
5. Konsumen Kedua 
6. Pengurai
Model sederhana perpindahan energi dan materi dalam 
ekosistem
 Biosfer : tingkat organisasi biologi terbesar yang mencakup semua 
kehidupan di bumi dan adanya interaksi antara lingkungan fisik secara 
keseluruhan 
Organisasi biosfer 
1. Protoplasma, Zat hidup dalam sel dan terdiri atas senyawa organik yang 
kompleks seperti lemak, protein, dan sejenisnya. 
2. Sel, Satuan dasar suatu organisme dan terdiri atas protoplasma dan inti 
yang terkandung dalam membran. 
3. Jaringan, Kumpulan sel yang memiliki bentuk dan fungsi yang sama, 
misalnya jaringan otot. 
4. Organ, Bagian dari suatu organisme yang mempunyai fungsi tertentu, 
misalnya kaki atau telinga pada hewan dan manusia, daun atau akar pada 
tumbuhan. 
5. Sistem organ, Kerja sama antara struktural dan fungsional yang harmonis, 
misalnya kerja sama antara mata dan telinga, antara daun dan batang 
pada tumbuhan. 
6.Organisme 
7. Populasi 
8. Komunitas
Energi, Habitat, Relung dan Adaptasi 
Energi adalah daya kerja atau tenaga, energi berasal dari 
bahasa Yunani yaitu energi yang merupakan kemampuan 
untuk melakukan usaha. 
Energi merupakan besaran yang kekal, artinya enegi tidak 
dapat diciptakan dan dimusnahkan, tetapi dapat diubah 
dari bentuk satu ke bentuk yang lain. 
Setiap saat manusia membutuhkan energi agar dapat 
tumbuh, berkembang, dan melakukan kegiatannya sehari-hari. 
Begitu pula tumbuhan dan hewan juga membutuhkan 
energi. Tanpa energi, tubuh kita akan terasa lemas dan 
sulit untuk melakukan banyak aktivitas.
Aliran energi yang terjadi pada suatu ekosistem
Habitat (berasal dari kata dalam bahasa Latin yang berarti 
menempati) adalah tempat suatu spesies tinggal dan 
berkembang. Pada dasarnya habitat adalah lingkungan 
paling tidak lingkungan fisiknya di sekeliling populasi 
suatu spesies yang mempengaruhi dan dimanfaatkan 
oles spesies tersebut. 
Menurut Clements dan Shelford (1939), habitat adalah 
lingkungan fisik yang ada disekitar suatu spesies, atau 
populasi spesies, atau kelompok spesies, atau komunitas 
. Dalam ilmu ekologi, bila pada suatu tempat yang sama 
hidup berbagai kelompok spesies (mereka berbagi habitat 
yang sama) maka habitat tersebut disebut sebagai biotop
Komponen habitat yang dapat mengendalikan kehidupan satwa liar (Shawn, 
1985), terdiri dari: 
1. Pakan (food), merupakan komponen habitat yang paling nyata dan setiap 
jenis satwa mempunyai kesukaan yang berbeda dalam memilih 
pakannya. Sedangkan ketersediaan pakan erat hubungannya dengan 
perubahan musim; 
2. Pelindung (cover), adalah segala tempat dalam habitat yang mampu 
memberikan perlindungan bagi satwa dari cuaca dan predator, ataupun 
menyediakan kondisi yang lebih baik dan menguntungkan bagi 
kelangsungan kehidupan satwa; 
3. Air (water), dibutuhkan oleh satwa dalam proses metabolisme dalam 
tubuh satwa. Kebutuhan air bagi satwa bervariasi, tergantung air 
dan/atau tidak tergantung air. Ketersediaan air pada habitat akan dapat 
mengubah kondisi habitat, yang secara langsung ataupun tidak langsung 
akan berpengaruh pada kehidupan satwa; 
4. Ruang (space), dibutuhkan oleh individu-individu satwa untuk 
mendapatkan cukup pakan, pelindung, air dan tempat untuk kawin
Relung (Niche) adalah sebuah istilah yang 
menggambarkan posisi relasional dari sebuah populasi 
melalui ekosistem satu sama lain. 
Relung ekologis menggambarkan bagaimana sebuah 
organisme atau populasi menanggapi adanya pesaing 
(misalnya, ketika ada predator, parasit dan patogen yang 
langka) dan bagaimana hal itu pada gilirannya mengubah 
faktor-faktor yang sama (misalnya, bertindak sebagai 
sumber makanan bagi predator, bertingkah laku, bereaksi, 
dan memangsa konsumen). 
Dalam suatu ekologi, setiap jenis tumbuhan akan 
mempunyai relung ekologi sebagai landasan untuk 
memahami fungsi dari suatu komunitas dan ekosistem 
dalam habitat yang sama. Peranan niche dalam habitatnya, 
dalam jenjang makanannya yang berhubungan dengan pH 
tanah atau iklim. Dalam ekosistem, berbagai jenis makhluk
Relung ekologi bukan konsep yang sederhana, melainkan 
konsep yang kompleks yang berkaitan dengan konsep 
populasi dan komunitas. Relung ekologi merupakan 
peranan total dari semua makhluk hidup dalam 
komunitasnya. 
Pengendalian populasi tergantung pada tempat makhluk 
hidup berfungsi di habitatnya, bagaimana cara hidup, atau 
peran ekologi makhluk hidup tersebut. Jadi pada dasarnya 
makhluk hidup secara alamiah akan memilih habitat dan 
relung ekologinya sesuai dengan kebutuhannya, dalam 
arti bertempat tinggal, tumbuh berkembang dan 
melaksanakan fungsi ekologi pada habitat yang sesuai 
dengan kondisi lingkungan (misalnya iklim), nutrien, dan 
interaksi antara makhluk hidup yang ada
Adaptasi adalah kemampuan atau kecenderungan makhluk 
hidup dalam menyesuaikan diri dengan lingkungan baru 
untuk dapat tetap hidup dengan baik. 
Jenis-Jenis Dan Macam-Macam Adaptasi 
1. Adaptasi Morfologi 
Adaptasi morfologi adalah penyesuaian pada organ tubuh 
yang disesuaikan dengan kebutuhan organisme hidup. 
Misalnya seperti gigi singa, harimau, citah, macan, dan 
sebagainya yang runcing dan tajam untuk makan daging. 
Sedangkan pada gigi sapi, kambing, kerbau, biri-biri, 
domba dan lain sebagainya tidak runcing dan tajam karena 
giginya lebih banyak dipakai untuk memotong rumput atau 
daun dan mengunyah makanan.
2. Adaptasi Fisiologi 
Adaptasi fisiologi adalah penyesuaian yang dipengaruhi 
oleh lingkungan sekitar yang menyebabkan adanya 
penyesuaian pada alat-alat tubuh untuk mempertahankan 
hidup dengan baik. Contoh adapatasi fisiologis adalah 
seperti pada binatang / hewan onta yang punya kantung 
air di punuknya untuk menyimpan air agar tahan tidak 
minum di padang pasir dalam jangka waktu yang lama 
serta pada anjing laut yang memiliki lapisan lemak yang 
tebal untuk bertahan di daerah dingin. 
3. Adaptasi Tingkah Laku 
Adaptasi tingkah laku adalah penyesuaian mahkluk hidup 
pada tingkah laku / perilaku terhadap lingkungannya 
seperti pada binatang bunglon yang dapat berubah warna 
kulit sesuai dengan warna yang ada di lingkungan 
sekitarnya dengan tujuan untuk menyembunyikan diri.
Contoh adaptasi 
1. Mimikri 
Mimikri adalah teknik manipulasi warna kulit pada binatang seperti 
misalnya bunglon
2. Hibernasi 
Hibernasi adalah teknik bertahan hidup pada lingkungan yang keras dengan 
cara tidur menonaktifkan dirinya (dorman). Hibernasi bisa berlangsung lama 
secara berbulan-bulan seperti beruang pada musim dingin
3. Autotomi 
Autotomi adalah teknik bertahan hidup dengan cara mengorbankan salah 
satu bagian tubuh. Contoh autotomi yaitu pada cicak / cecak yang biasa 
hidup di dinding rumah, pohon, dll. Cicak jika merasa terancam ia akan tega 
memutuskan ekornya sendiri untuk kabur dari sergapan musuh
4. Estivasi 
Estivasi adalah menonaktivkan diri (dorman) pada saat kondisi lingkungan tidak 
bersahabat. Bedanya dengan hibernasi adalah di mana pada estivasi dilakukan 
pada musim panas dengan suhu udara yang panas dan kering. Hewan-hewan 
seperti kelelawar, tupai, lemur kerdil, dll akan mengestivasi diri di tempat yang aman 
dan terlindung. Pada tumbuhan estivasi juga dilakukan oleh oleh pohon jati dengna 
meranggas atau menggugurkan daun.
5. Simbiosis Rayap dan Flagellata 
Rayap membutuhkan bantuan makhluk hidup lainnya yaitu flagelata untuk 
mencerna kayu yang ada di dalam usus rayap. Tanpa flagellata rayap tidak 
akan mampu mencerna kayu yang masuk ke dalam tubuhnya. Rayap-rayap 
kecil yang baru menetas mendapatkan flagellata dengan jalan menjilat 
dubur rayap dewasa. Rayap secara periodik melakukan aktivitas ganti kulit 
dan meninggalkan bagian usus lama, sehingga rayap akan memakan kulit 
yang mengelupas untuk memasukkan kembali flagellata ke dalam usus 
pencernaannya.
6. Pernapasan Ikan Paus 
Ikan paus adalah mamalia yang mirip ikan dan hidup di air. Paus memiliki 
paru-paru yang harus diisi dengan oksigen dari permukaan laut minimal 
setiap setangah jam sekali. Ikan paus ketika muncuk ke permukaan akan 
membuang udara kotor lewat hidung mirip seperti air mancur yang berisi 
karbon dioksida bercampur uap air jenuh yang terkondensasi.
Materi Pengetahuan Lingkungan (Bagian II)

More Related Content

What's hot

Materi AMDAL .pptx
Materi AMDAL .pptxMateri AMDAL .pptx
Materi AMDAL .pptxEffrila Nita
 
Kebijakan Pengelolaan Lingkungan Hidup
Kebijakan Pengelolaan Lingkungan HidupKebijakan Pengelolaan Lingkungan Hidup
Kebijakan Pengelolaan Lingkungan HidupArmadira Enno
 
PPT PENCEMARAN LINGKUNGAN ( Yani Sutriyani )
PPT PENCEMARAN LINGKUNGAN ( Yani Sutriyani ) PPT PENCEMARAN LINGKUNGAN ( Yani Sutriyani )
PPT PENCEMARAN LINGKUNGAN ( Yani Sutriyani ) Zayyin Nihayah
 
Pencemaran tanah
Pencemaran tanahPencemaran tanah
Pencemaran tanahDesy Fadjar
 
Persyaratan Teknis Penyediaan TPA Sampah
Persyaratan Teknis Penyediaan TPA Sampah Persyaratan Teknis Penyediaan TPA Sampah
Persyaratan Teknis Penyediaan TPA Sampah Joy Irman
 
Makalah power point pencemaran udara
Makalah power point pencemaran udaraMakalah power point pencemaran udara
Makalah power point pencemaran udaraSylvester Saragih
 
Pengertian lingkungan hidup dan permasalahannya
Pengertian lingkungan hidup dan permasalahannyaPengertian lingkungan hidup dan permasalahannya
Pengertian lingkungan hidup dan permasalahannyapratista20
 
Konsep dasar ekologi_dan_lingkungan
Konsep dasar ekologi_dan_lingkunganKonsep dasar ekologi_dan_lingkungan
Konsep dasar ekologi_dan_lingkunganAulia Nofrianti
 
Fitoremediasi Indonesia
Fitoremediasi IndonesiaFitoremediasi Indonesia
Fitoremediasi IndonesiaRony - LIPI
 
Ekologi dan perannya dalam kehidupan
Ekologi dan perannya dalam kehidupanEkologi dan perannya dalam kehidupan
Ekologi dan perannya dalam kehidupanIlmi Aulia Sari
 
Toksikologi Umum dan Toksikologi Lingkungan
Toksikologi Umum dan Toksikologi LingkunganToksikologi Umum dan Toksikologi Lingkungan
Toksikologi Umum dan Toksikologi LingkunganNur Angraini
 
Ekologi Lingkungan-PENCEMARAN LINGKUNGAN dan UPAYA PENCEGAHAN
Ekologi Lingkungan-PENCEMARAN LINGKUNGAN danUPAYA PENCEGAHANEkologi Lingkungan-PENCEMARAN LINGKUNGAN danUPAYA PENCEGAHAN
Ekologi Lingkungan-PENCEMARAN LINGKUNGAN dan UPAYA PENCEGAHANsuningterusberkarya
 
Pengantar Teknik Lingkungan
Pengantar Teknik LingkunganPengantar Teknik Lingkungan
Pengantar Teknik Lingkunganguestcb0db
 
Power point pencemaran udara
Power point pencemaran udaraPower point pencemaran udara
Power point pencemaran udarapanjinugroho
 
Makalah Pencemaran Lingkungan dan Solusinya
Makalah Pencemaran Lingkungan dan SolusinyaMakalah Pencemaran Lingkungan dan Solusinya
Makalah Pencemaran Lingkungan dan SolusinyaNurul Afdal Haris
 
Laporan ekosistem darat, buatan, perairan
Laporan ekosistem darat, buatan, perairanLaporan ekosistem darat, buatan, perairan
Laporan ekosistem darat, buatan, perairanFirlita Nurul Kharisma
 
Perubahan iklim, apa dan bagaimana
Perubahan iklim, apa dan bagaimanaPerubahan iklim, apa dan bagaimana
Perubahan iklim, apa dan bagaimanaDicky Edwin Hindarto
 
Presentasi Pencemaran Air
Presentasi Pencemaran Air Presentasi Pencemaran Air
Presentasi Pencemaran Air Apapunituzar
 

What's hot (20)

Materi AMDAL .pptx
Materi AMDAL .pptxMateri AMDAL .pptx
Materi AMDAL .pptx
 
Konsep pembangunan berwawasan lingkungan
Konsep pembangunan berwawasan lingkunganKonsep pembangunan berwawasan lingkungan
Konsep pembangunan berwawasan lingkungan
 
PPT Pengelolaan sampah
PPT Pengelolaan sampahPPT Pengelolaan sampah
PPT Pengelolaan sampah
 
Kebijakan Pengelolaan Lingkungan Hidup
Kebijakan Pengelolaan Lingkungan HidupKebijakan Pengelolaan Lingkungan Hidup
Kebijakan Pengelolaan Lingkungan Hidup
 
PPT PENCEMARAN LINGKUNGAN ( Yani Sutriyani )
PPT PENCEMARAN LINGKUNGAN ( Yani Sutriyani ) PPT PENCEMARAN LINGKUNGAN ( Yani Sutriyani )
PPT PENCEMARAN LINGKUNGAN ( Yani Sutriyani )
 
Pencemaran tanah
Pencemaran tanahPencemaran tanah
Pencemaran tanah
 
Persyaratan Teknis Penyediaan TPA Sampah
Persyaratan Teknis Penyediaan TPA Sampah Persyaratan Teknis Penyediaan TPA Sampah
Persyaratan Teknis Penyediaan TPA Sampah
 
Makalah power point pencemaran udara
Makalah power point pencemaran udaraMakalah power point pencemaran udara
Makalah power point pencemaran udara
 
Pengertian lingkungan hidup dan permasalahannya
Pengertian lingkungan hidup dan permasalahannyaPengertian lingkungan hidup dan permasalahannya
Pengertian lingkungan hidup dan permasalahannya
 
Konsep dasar ekologi_dan_lingkungan
Konsep dasar ekologi_dan_lingkunganKonsep dasar ekologi_dan_lingkungan
Konsep dasar ekologi_dan_lingkungan
 
Fitoremediasi Indonesia
Fitoremediasi IndonesiaFitoremediasi Indonesia
Fitoremediasi Indonesia
 
Ekologi dan perannya dalam kehidupan
Ekologi dan perannya dalam kehidupanEkologi dan perannya dalam kehidupan
Ekologi dan perannya dalam kehidupan
 
Toksikologi Umum dan Toksikologi Lingkungan
Toksikologi Umum dan Toksikologi LingkunganToksikologi Umum dan Toksikologi Lingkungan
Toksikologi Umum dan Toksikologi Lingkungan
 
Ekologi Lingkungan-PENCEMARAN LINGKUNGAN dan UPAYA PENCEGAHAN
Ekologi Lingkungan-PENCEMARAN LINGKUNGAN danUPAYA PENCEGAHANEkologi Lingkungan-PENCEMARAN LINGKUNGAN danUPAYA PENCEGAHAN
Ekologi Lingkungan-PENCEMARAN LINGKUNGAN dan UPAYA PENCEGAHAN
 
Pengantar Teknik Lingkungan
Pengantar Teknik LingkunganPengantar Teknik Lingkungan
Pengantar Teknik Lingkungan
 
Power point pencemaran udara
Power point pencemaran udaraPower point pencemaran udara
Power point pencemaran udara
 
Makalah Pencemaran Lingkungan dan Solusinya
Makalah Pencemaran Lingkungan dan SolusinyaMakalah Pencemaran Lingkungan dan Solusinya
Makalah Pencemaran Lingkungan dan Solusinya
 
Laporan ekosistem darat, buatan, perairan
Laporan ekosistem darat, buatan, perairanLaporan ekosistem darat, buatan, perairan
Laporan ekosistem darat, buatan, perairan
 
Perubahan iklim, apa dan bagaimana
Perubahan iklim, apa dan bagaimanaPerubahan iklim, apa dan bagaimana
Perubahan iklim, apa dan bagaimana
 
Presentasi Pencemaran Air
Presentasi Pencemaran Air Presentasi Pencemaran Air
Presentasi Pencemaran Air
 

Viewers also liked

Azas-azas pengetahuan lingkungan
Azas-azas pengetahuan lingkunganAzas-azas pengetahuan lingkungan
Azas-azas pengetahuan lingkunganhendricksonsagala
 
azas azas lingkungan hidup
azas azas lingkungan hidupazas azas lingkungan hidup
azas azas lingkungan hidupRiZka Anggraeni
 
Ilmu lingkungan
Ilmu lingkunganIlmu lingkungan
Ilmu lingkunganfirst last
 
Ekologi dan-ilmu-lingkungan
Ekologi dan-ilmu-lingkunganEkologi dan-ilmu-lingkungan
Ekologi dan-ilmu-lingkunganPapai Slt
 
Bab 5 Air dan Larutan
Bab 5 Air dan LarutanBab 5 Air dan Larutan
Bab 5 Air dan LarutanSafwan Yusuf
 
Rekayasa lingkungan
Rekayasa lingkunganRekayasa lingkungan
Rekayasa lingkungannober
 
Lingkungan (environment)
Lingkungan (environment)Lingkungan (environment)
Lingkungan (environment)nober
 
Ilmu teknologi & pengetahuan lingkungan
Ilmu teknologi & pengetahuan lingkunganIlmu teknologi & pengetahuan lingkungan
Ilmu teknologi & pengetahuan lingkunganhendricksonsagala
 
Asas asas pengetahuan lingkungan
Asas asas pengetahuan lingkunganAsas asas pengetahuan lingkungan
Asas asas pengetahuan lingkungancondro23
 
Mata Kuliah Etika Profesi dari Kelompok 9 Etika sekretaris
Mata Kuliah Etika Profesi dari Kelompok 9 Etika sekretarisMata Kuliah Etika Profesi dari Kelompok 9 Etika sekretaris
Mata Kuliah Etika Profesi dari Kelompok 9 Etika sekretarisPet-pet
 
Makalah energi dalam ekosistem
Makalah energi dalam ekosistemMakalah energi dalam ekosistem
Makalah energi dalam ekosistemPoetra Chebhungsu
 
Materi Kuliah Pengetahuan Lingkungan. Air Asam Tambang. Teknik Pertambangan S...
Materi Kuliah Pengetahuan Lingkungan. Air Asam Tambang. Teknik Pertambangan S...Materi Kuliah Pengetahuan Lingkungan. Air Asam Tambang. Teknik Pertambangan S...
Materi Kuliah Pengetahuan Lingkungan. Air Asam Tambang. Teknik Pertambangan S...Mario Yuven
 
1 asas pengetahuan lingkungan
1 asas pengetahuan lingkungan1 asas pengetahuan lingkungan
1 asas pengetahuan lingkungantopanogan
 
ANATOMI TUMBUHAN - JARINGAN EPIDERMIS
ANATOMI TUMBUHAN - JARINGAN EPIDERMISANATOMI TUMBUHAN - JARINGAN EPIDERMIS
ANATOMI TUMBUHAN - JARINGAN EPIDERMISNia Hardianti
 

Viewers also liked (20)

Azas-azas pengetahuan lingkungan
Azas-azas pengetahuan lingkunganAzas-azas pengetahuan lingkungan
Azas-azas pengetahuan lingkungan
 
azas azas lingkungan hidup
azas azas lingkungan hidupazas azas lingkungan hidup
azas azas lingkungan hidup
 
Ilmu lingkungan
Ilmu lingkunganIlmu lingkungan
Ilmu lingkungan
 
Ekologi dan-ilmu-lingkungan
Ekologi dan-ilmu-lingkunganEkologi dan-ilmu-lingkungan
Ekologi dan-ilmu-lingkungan
 
Bab 5 Air dan Larutan
Bab 5 Air dan LarutanBab 5 Air dan Larutan
Bab 5 Air dan Larutan
 
6113 3. uuplh
6113 3. uuplh6113 3. uuplh
6113 3. uuplh
 
Sia
SiaSia
Sia
 
Azas azas pengetahuan lingkungan
Azas azas pengetahuan lingkunganAzas azas pengetahuan lingkungan
Azas azas pengetahuan lingkungan
 
Rekayasa lingkungan
Rekayasa lingkunganRekayasa lingkungan
Rekayasa lingkungan
 
Lingkungan (environment)
Lingkungan (environment)Lingkungan (environment)
Lingkungan (environment)
 
2011wonwu
2011wonwu2011wonwu
2011wonwu
 
Ilmu teknologi & pengetahuan lingkungan
Ilmu teknologi & pengetahuan lingkunganIlmu teknologi & pengetahuan lingkungan
Ilmu teknologi & pengetahuan lingkungan
 
Epidermis
EpidermisEpidermis
Epidermis
 
Asas asas pengetahuan lingkungan
Asas asas pengetahuan lingkunganAsas asas pengetahuan lingkungan
Asas asas pengetahuan lingkungan
 
Mata Kuliah Etika Profesi dari Kelompok 9 Etika sekretaris
Mata Kuliah Etika Profesi dari Kelompok 9 Etika sekretarisMata Kuliah Etika Profesi dari Kelompok 9 Etika sekretaris
Mata Kuliah Etika Profesi dari Kelompok 9 Etika sekretaris
 
Makalah energi dalam ekosistem
Makalah energi dalam ekosistemMakalah energi dalam ekosistem
Makalah energi dalam ekosistem
 
Materi Kuliah Pengetahuan Lingkungan. Air Asam Tambang. Teknik Pertambangan S...
Materi Kuliah Pengetahuan Lingkungan. Air Asam Tambang. Teknik Pertambangan S...Materi Kuliah Pengetahuan Lingkungan. Air Asam Tambang. Teknik Pertambangan S...
Materi Kuliah Pengetahuan Lingkungan. Air Asam Tambang. Teknik Pertambangan S...
 
Rekayasa Lingkungan
Rekayasa LingkunganRekayasa Lingkungan
Rekayasa Lingkungan
 
1 asas pengetahuan lingkungan
1 asas pengetahuan lingkungan1 asas pengetahuan lingkungan
1 asas pengetahuan lingkungan
 
ANATOMI TUMBUHAN - JARINGAN EPIDERMIS
ANATOMI TUMBUHAN - JARINGAN EPIDERMISANATOMI TUMBUHAN - JARINGAN EPIDERMIS
ANATOMI TUMBUHAN - JARINGAN EPIDERMIS
 

Similar to Materi Pengetahuan Lingkungan (Bagian II)

Bahan ajar ekosistem
Bahan ajar ekosistemBahan ajar ekosistem
Bahan ajar ekosistemchie chie
 
Lingkungan hidup, pengelolaan & pembangunan
Lingkungan hidup, pengelolaan & pembangunanLingkungan hidup, pengelolaan & pembangunan
Lingkungan hidup, pengelolaan & pembangunanIrfan Bayu Ramadhan
 
44. bayuda luqman al farisi new
44. bayuda luqman al farisi new44. bayuda luqman al farisi new
44. bayuda luqman al farisi newYudha Al-Farisi
 
Asas asasdancabang2ilmuekologi kelompok4
Asas asasdancabang2ilmuekologi kelompok4Asas asasdancabang2ilmuekologi kelompok4
Asas asasdancabang2ilmuekologi kelompok4ilhamzul
 
Ekologi sebagai dasar ilmu pengetahuan lingkungan
Ekologi sebagai dasar ilmu pengetahuan lingkunganEkologi sebagai dasar ilmu pengetahuan lingkungan
Ekologi sebagai dasar ilmu pengetahuan lingkunganDesta_92
 
Ekologi sebagai dasar ilmu pengetahuan lingkungan
Ekologi sebagai dasar ilmu pengetahuan lingkunganEkologi sebagai dasar ilmu pengetahuan lingkungan
Ekologi sebagai dasar ilmu pengetahuan lingkunganShoetiaone
 
Ekologisebagaidasarilmupengetahuanlingkungan 111015092541-phpapp01
Ekologisebagaidasarilmupengetahuanlingkungan 111015092541-phpapp01Ekologisebagaidasarilmupengetahuanlingkungan 111015092541-phpapp01
Ekologisebagaidasarilmupengetahuanlingkungan 111015092541-phpapp01Cendy Antonio
 
Materi Kuliah Biologi Ekosistem.pptx
Materi Kuliah Biologi Ekosistem.pptxMateri Kuliah Biologi Ekosistem.pptx
Materi Kuliah Biologi Ekosistem.pptxIntanSoelaluSoenyumP
 
Keanekaragaman Makhluk hidup
Keanekaragaman Makhluk hidupKeanekaragaman Makhluk hidup
Keanekaragaman Makhluk hidupAzizatul Zainia
 
3. hewan dan lingkungan
3. hewan dan lingkungan3. hewan dan lingkungan
3. hewan dan lingkunganVick Muhammad
 
FIKIH EKOLOGI KEL 1.pptx
FIKIH EKOLOGI KEL 1.pptxFIKIH EKOLOGI KEL 1.pptx
FIKIH EKOLOGI KEL 1.pptxgilangdownload
 
Laporan praktikum ekologi perairan
Laporan praktikum ekologi perairanLaporan praktikum ekologi perairan
Laporan praktikum ekologi perairanPT. SASA
 
Asas asas pengetahuan lingkungan
Asas asas pengetahuan lingkunganAsas asas pengetahuan lingkungan
Asas asas pengetahuan lingkungancondro23
 

Similar to Materi Pengetahuan Lingkungan (Bagian II) (20)

Ruang Lingkup Ekologi
Ruang Lingkup EkologiRuang Lingkup Ekologi
Ruang Lingkup Ekologi
 
Bahan ajar ekosistem
Bahan ajar ekosistemBahan ajar ekosistem
Bahan ajar ekosistem
 
Lingkungan hidup, pengelolaan & pembangunan
Lingkungan hidup, pengelolaan & pembangunanLingkungan hidup, pengelolaan & pembangunan
Lingkungan hidup, pengelolaan & pembangunan
 
Ekosistem 1
Ekosistem 1Ekosistem 1
Ekosistem 1
 
44. bayuda luqman al farisi new
44. bayuda luqman al farisi new44. bayuda luqman al farisi new
44. bayuda luqman al farisi new
 
Asas asasdancabang2ilmuekologi kelompok4
Asas asasdancabang2ilmuekologi kelompok4Asas asasdancabang2ilmuekologi kelompok4
Asas asasdancabang2ilmuekologi kelompok4
 
4._Ekologi_hewan.pdf
4._Ekologi_hewan.pdf4._Ekologi_hewan.pdf
4._Ekologi_hewan.pdf
 
4._Ekologi_hewan.pdf
4._Ekologi_hewan.pdf4._Ekologi_hewan.pdf
4._Ekologi_hewan.pdf
 
Ekologi sebagai dasar ilmu pengetahuan lingkungan
Ekologi sebagai dasar ilmu pengetahuan lingkunganEkologi sebagai dasar ilmu pengetahuan lingkungan
Ekologi sebagai dasar ilmu pengetahuan lingkungan
 
Ekologi sebagai dasar ilmu pengetahuan lingkungan
Ekologi sebagai dasar ilmu pengetahuan lingkunganEkologi sebagai dasar ilmu pengetahuan lingkungan
Ekologi sebagai dasar ilmu pengetahuan lingkungan
 
Ekologisebagaidasarilmupengetahuanlingkungan 111015092541-phpapp01
Ekologisebagaidasarilmupengetahuanlingkungan 111015092541-phpapp01Ekologisebagaidasarilmupengetahuanlingkungan 111015092541-phpapp01
Ekologisebagaidasarilmupengetahuanlingkungan 111015092541-phpapp01
 
Materi Kuliah Biologi Ekosistem.pptx
Materi Kuliah Biologi Ekosistem.pptxMateri Kuliah Biologi Ekosistem.pptx
Materi Kuliah Biologi Ekosistem.pptx
 
Keanekaragaman Makhluk hidup
Keanekaragaman Makhluk hidupKeanekaragaman Makhluk hidup
Keanekaragaman Makhluk hidup
 
3. hewan dan lingkungan
3. hewan dan lingkungan3. hewan dan lingkungan
3. hewan dan lingkungan
 
FIKIH EKOLOGI KEL 1.pptx
FIKIH EKOLOGI KEL 1.pptxFIKIH EKOLOGI KEL 1.pptx
FIKIH EKOLOGI KEL 1.pptx
 
Laporan praktikum ekologi perairan
Laporan praktikum ekologi perairanLaporan praktikum ekologi perairan
Laporan praktikum ekologi perairan
 
Ekosistem dan evolusi
Ekosistem dan evolusiEkosistem dan evolusi
Ekosistem dan evolusi
 
Ilmu lingkungan
Ilmu lingkunganIlmu lingkungan
Ilmu lingkungan
 
Ekosistem
EkosistemEkosistem
Ekosistem
 
Asas asas pengetahuan lingkungan
Asas asas pengetahuan lingkunganAsas asas pengetahuan lingkungan
Asas asas pengetahuan lingkungan
 

More from Nurul Afdal Haris

Format Laporan Ilmu Tanah/Geografi Tanah/Soil Geography 2019
Format Laporan Ilmu Tanah/Geografi Tanah/Soil Geography 2019Format Laporan Ilmu Tanah/Geografi Tanah/Soil Geography 2019
Format Laporan Ilmu Tanah/Geografi Tanah/Soil Geography 2019Nurul Afdal Haris
 
Format Laporan Praktek Lapang Mata Kuliah Hidrologi dasar
Format Laporan Praktek Lapang Mata Kuliah Hidrologi dasarFormat Laporan Praktek Lapang Mata Kuliah Hidrologi dasar
Format Laporan Praktek Lapang Mata Kuliah Hidrologi dasarNurul Afdal Haris
 
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Sumatera)
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Sumatera)Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Sumatera)
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Sumatera)Nurul Afdal Haris
 
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Sulawesi)
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Sulawesi)Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Sulawesi)
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Sulawesi)Nurul Afdal Haris
 
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Papua)
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Papua)Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Papua)
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Papua)Nurul Afdal Haris
 
Materi Mata Kuliah Gemorfologi Indonesia (Geomorfologi Maluku)
Materi Mata Kuliah Gemorfologi Indonesia (Geomorfologi Maluku)Materi Mata Kuliah Gemorfologi Indonesia (Geomorfologi Maluku)
Materi Mata Kuliah Gemorfologi Indonesia (Geomorfologi Maluku)Nurul Afdal Haris
 
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Kalimantan)
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Kalimantan)Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Kalimantan)
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Kalimantan)Nurul Afdal Haris
 
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Jawa)
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Jawa)Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Jawa)
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Jawa)Nurul Afdal Haris
 
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Bali dan Nusa Tenggara)
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Bali dan Nusa Tenggara)Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Bali dan Nusa Tenggara)
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Bali dan Nusa Tenggara)Nurul Afdal Haris
 
Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (FOTOGRAMETRI)
Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (FOTOGRAMETRI)Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (FOTOGRAMETRI)
Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (FOTOGRAMETRI)Nurul Afdal Haris
 
Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (Konsep Dasar "Remote Sensing")
Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (Konsep Dasar "Remote Sensing")Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (Konsep Dasar "Remote Sensing")
Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (Konsep Dasar "Remote Sensing")Nurul Afdal Haris
 
Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (Interpretasi Citra)
Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (Interpretasi Citra)Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (Interpretasi Citra)
Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (Interpretasi Citra)Nurul Afdal Haris
 
Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (Sejarah Perkembangan Teknologi Pengind...
Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (Sejarah Perkembangan Teknologi Pengind...Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (Sejarah Perkembangan Teknologi Pengind...
Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (Sejarah Perkembangan Teknologi Pengind...Nurul Afdal Haris
 
Laporan Mata Kuliah Ilmu Tanah / Geografi Tanah
Laporan Mata Kuliah Ilmu Tanah / Geografi TanahLaporan Mata Kuliah Ilmu Tanah / Geografi Tanah
Laporan Mata Kuliah Ilmu Tanah / Geografi TanahNurul Afdal Haris
 
Materi MK Geomorfologi Dasar Mengenai Bentuklahan Bentukan Asal Angin/Aeolin
Materi MK Geomorfologi Dasar Mengenai Bentuklahan Bentukan Asal Angin/AeolinMateri MK Geomorfologi Dasar Mengenai Bentuklahan Bentukan Asal Angin/Aeolin
Materi MK Geomorfologi Dasar Mengenai Bentuklahan Bentukan Asal Angin/AeolinNurul Afdal Haris
 
Laporan Praktek Lapangan Mata Kuliah Geografi Sumber Daya
Laporan Praktek Lapangan Mata Kuliah Geografi Sumber DayaLaporan Praktek Lapangan Mata Kuliah Geografi Sumber Daya
Laporan Praktek Lapangan Mata Kuliah Geografi Sumber DayaNurul Afdal Haris
 
Perubahan Iklim dan Pemanasan Global
Perubahan Iklim dan Pemanasan GlobalPerubahan Iklim dan Pemanasan Global
Perubahan Iklim dan Pemanasan GlobalNurul Afdal Haris
 
Materi Hidrologi Hutan Mata Kuliah Hidrologi
Materi Hidrologi Hutan Mata Kuliah HidrologiMateri Hidrologi Hutan Mata Kuliah Hidrologi
Materi Hidrologi Hutan Mata Kuliah HidrologiNurul Afdal Haris
 

More from Nurul Afdal Haris (20)

Format Laporan Ilmu Tanah/Geografi Tanah/Soil Geography 2019
Format Laporan Ilmu Tanah/Geografi Tanah/Soil Geography 2019Format Laporan Ilmu Tanah/Geografi Tanah/Soil Geography 2019
Format Laporan Ilmu Tanah/Geografi Tanah/Soil Geography 2019
 
Format Laporan Praktek Lapang Mata Kuliah Hidrologi dasar
Format Laporan Praktek Lapang Mata Kuliah Hidrologi dasarFormat Laporan Praktek Lapang Mata Kuliah Hidrologi dasar
Format Laporan Praktek Lapang Mata Kuliah Hidrologi dasar
 
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Sumatera)
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Sumatera)Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Sumatera)
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Sumatera)
 
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Sulawesi)
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Sulawesi)Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Sulawesi)
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Sulawesi)
 
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Papua)
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Papua)Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Papua)
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Papua)
 
Materi Mata Kuliah Gemorfologi Indonesia (Geomorfologi Maluku)
Materi Mata Kuliah Gemorfologi Indonesia (Geomorfologi Maluku)Materi Mata Kuliah Gemorfologi Indonesia (Geomorfologi Maluku)
Materi Mata Kuliah Gemorfologi Indonesia (Geomorfologi Maluku)
 
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Kalimantan)
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Kalimantan)Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Kalimantan)
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Kalimantan)
 
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Jawa)
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Jawa)Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Jawa)
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Jawa)
 
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Bali dan Nusa Tenggara)
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Bali dan Nusa Tenggara)Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Bali dan Nusa Tenggara)
Materi Mata Kuliah Geomorfologi Indonesia (Geomorfologi Bali dan Nusa Tenggara)
 
Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (FOTOGRAMETRI)
Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (FOTOGRAMETRI)Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (FOTOGRAMETRI)
Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (FOTOGRAMETRI)
 
Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (Konsep Dasar "Remote Sensing")
Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (Konsep Dasar "Remote Sensing")Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (Konsep Dasar "Remote Sensing")
Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (Konsep Dasar "Remote Sensing")
 
Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (Interpretasi Citra)
Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (Interpretasi Citra)Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (Interpretasi Citra)
Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (Interpretasi Citra)
 
Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (Sejarah Perkembangan Teknologi Pengind...
Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (Sejarah Perkembangan Teknologi Pengind...Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (Sejarah Perkembangan Teknologi Pengind...
Materi Kuliah Penginderaan Jauh Dasar (Sejarah Perkembangan Teknologi Pengind...
 
Laporan Mata Kuliah Ilmu Tanah / Geografi Tanah
Laporan Mata Kuliah Ilmu Tanah / Geografi TanahLaporan Mata Kuliah Ilmu Tanah / Geografi Tanah
Laporan Mata Kuliah Ilmu Tanah / Geografi Tanah
 
Materi MK Geomorfologi Dasar Mengenai Bentuklahan Bentukan Asal Angin/Aeolin
Materi MK Geomorfologi Dasar Mengenai Bentuklahan Bentukan Asal Angin/AeolinMateri MK Geomorfologi Dasar Mengenai Bentuklahan Bentukan Asal Angin/Aeolin
Materi MK Geomorfologi Dasar Mengenai Bentuklahan Bentukan Asal Angin/Aeolin
 
Laporan Kartografi Dasar
Laporan Kartografi DasarLaporan Kartografi Dasar
Laporan Kartografi Dasar
 
Laporan Hidrologi Dasar
Laporan Hidrologi DasarLaporan Hidrologi Dasar
Laporan Hidrologi Dasar
 
Laporan Praktek Lapangan Mata Kuliah Geografi Sumber Daya
Laporan Praktek Lapangan Mata Kuliah Geografi Sumber DayaLaporan Praktek Lapangan Mata Kuliah Geografi Sumber Daya
Laporan Praktek Lapangan Mata Kuliah Geografi Sumber Daya
 
Perubahan Iklim dan Pemanasan Global
Perubahan Iklim dan Pemanasan GlobalPerubahan Iklim dan Pemanasan Global
Perubahan Iklim dan Pemanasan Global
 
Materi Hidrologi Hutan Mata Kuliah Hidrologi
Materi Hidrologi Hutan Mata Kuliah HidrologiMateri Hidrologi Hutan Mata Kuliah Hidrologi
Materi Hidrologi Hutan Mata Kuliah Hidrologi
 

Recently uploaded

PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptxMiftahunnajahTVIBS
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxmawan5982
 

Recently uploaded (20)

PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
 

Materi Pengetahuan Lingkungan (Bagian II)

  • 1. EKOLOGI SEBAGAI DASAR ILMU LINGKUNGAN Pengetahuan Lingkungan Amal Arfan
  • 2. PENGERTIAN EKOLOGI Menurut Arnest Haeckel (1860) ekologi merupakan ilmu yang mempelajari tentang "makhluk hidup dalam rumahnya" atau "rumah tangga makhluk hidup". ekologi merupakan ilmu yang mempelajari tentang bagaimana makhluk hidup berinteraksi dengan lingkungan biologis dan fisik dalam menjalankan kehidupannya, dan bagaimana interaksi tersebut mempengaruhi distribusi dan kelimpahan suatu jenis makhluk hidup.
  • 3.
  • 4. Berdasarkan arti harfiah dari asal katanya, ada persamaaan antara ekologi dengan ekonomi. Di dalamnya terdapat transaksi dan aliran alat tukar Bedanya ????? jika dalam ekonomi transaksi yang terjadi melibatkan barang dan uang sebagai alat tukar, Maka pada ekologi terjadi transaksi yang melibatkan energy, arus materi atau daur materi serta informasi yang berupa suhu, kadar air, dan lain sebagainya.
  • 5. Jadi dapat disebut bahwa ekologi merupakan ekonomi alam yang selalu melakukan transaksi dalam bentuk materi, energy, dan informasi. Arus informasi di dalam komunitas mendapat perhatian utama dalam ekologi, karena informasi dalam ekologi menentukan kemampuan suatu jenis makhluk untuk tetap bertahan dalam lingkungannya Sebagai contoh, jika seekor kecoa kehilangan antenanya, maka dia tidak mengetahui apakah ada makhluk lain atau benda di sekelilingnya sehingga gerakannya kehilangan orientasi. Dalam keadaan seperti itu, kecoa kehilangan kemampuan mendapatkan informasi sehingga kemampuannya untuk menentukan strategi bertahan hidup menjadi hilang
  • 6. Konsep model lingkaran ekonomi dan lingkungan
  • 7. Ekologi melibatkan hubungan antara kelompok produsen dan konsumen. Kelompok produsen merupakan kelompok yang menyediakan barang atau jasa sedangkan konsumen menggunakan barang atau jasa. Dalam konteks ekologi, kelompok produsen adalah kelompok yang bertugas menyediakan sumber-sumber energi bagi konsumen. Biasanya yang bertindak sebagai produsen adalah kelompok tumbuhan berhijau daun yang memiliki kemampuan merubah unsur-unsur anorganik menjadi senyawa organik dengan bantuan cahaya matahari yang kemudian digunakan oleh konsumennya melalui proses makan.
  • 9.  Individu : satuan struktur yang membangun suatu kehidupan dalam bentuk mahluk  Populasi : kumpulan individu dari jenis yang sama dan benda di suatu tempat dan waktu tertentu
  • 10.  Kepadatan populasi di suuatu daerah yang meningkat sedemikian rupa sehingga kebutuhan populasi akan bahan makanan, tempat tinggal dan kebutuhan lain menjadi di luat kemampuan alam lingkungan untuk menyediakannya, timbullah persaingan dan kompetisi Persaingan dapat menimbulkan dua akibat : 1. Dalam jangka waktu yang singkat menimbulkan akibat ekologi berupa kelahiran, kelangsungan hidup dan pertimbuhan populasi menjadi tertekn serta perpindahan (emigrasi) populasi yang meningkat 2. Dalam jangka waktu yang panjang menimbulkan akibat evolusi
  • 11. Faktor yang menentukan populasi Jumlah dari suatu populasi tergantung pada pengaruh dua kekuatan dasar, yaitu : 1. jumlah yang sesuai bagi populasi untuk hidup dengan kondisi yang ideal. 2. gabungan berbagai efek kondisi faktor lingkungan yang kurang ideal yang membatasi pertumbuhan. Faktor-faktor yang membatasi diantaranya ketersediaan jumlah makanan yang rendah, pemangsa, persaingan dengan mahkluk hidup sesama spesies atau spesies lainnya, iklim dan penyakit.
  • 12. Faktor-faktor yang merubah populasi Tingkat populasi dari spesies bisa banyak berubah sepanjang waktu. Kadangkala perubahan ini disebabkan oleh peristiwa-peristiwa alam. Misalnya perubahan curah hujan bisa menyebabkan beberapa populasi meningkat sementara populasi lainnya terjadi penurunan. Atau munculnya penyakit-penyakit baru secara tajam dapat menurunkan populasi suatu spesies tanaman atau hewan. Sebagai contoh peralatan berat dan mobil menghasilkan gas asam yang dilepas ke dalam atmosfer, yang bercampur dengan awan Dan turun ke bumi sebagai hujan asam. Di beberapa wilayah yang menerima hujan asam dalam jumlah besar populasi ikan menurun secara tajam.
  • 13.  Komunitas : adalah kumpulan populasi tumbuhan dan tanaman yang hidup secara bersama di dalam suatu lingkungan Sebuah komunitas tumbuh-tumbuhan dan binatang yang mencakup wilayah yang sangat luas disebut biome. Batas-batas biome yang berbeda pada umumnya ditentukan oleh iklim. Biome yang utama termasuk diantaranya padang pasir, hutan, tundra, dan beberapa tipe biome air. Perubahan komunitas yang terjadi disebut suksesi ekologi. Proses yang terjadi berupa urutan-urutan yang lambat, pada umumnya perubahannya dapat diramalkan yakni dalam hal jumlah dan jenis mahkluk organisme yang ada di suatu tempat . Perbedaan intensitas sinar matahari, perlindungan dari angin, dan perubahan tanah dapat merubah jenis-jenis organisme yang hidup di suatu wilayah. Perubahan-perubahan ini dapat juga merubah populasi yang membentuk komunitas. Selanjutnya karena jumlah dan jenis spesies berubah, maka karakteristik fisik dan kimia dari wilayah mengalami perubahan lebih lanjut. Wilayah tersebut bisa mencapai kondisi yang relatip stabil atau disebut komunitas klimaks, yang bisa berakhir hingga ratusan bahkan ribuan tahun.
  • 14.  Ekosistem terbentuk dari sebuah komunitas dan lingkungan abiotiknya seperti iklim, tanah, air, udara, nutrien dan energi.
  • 16. Para ahli ekologi mengkategorikan elemen-elemen yang membentuk atau yang memberi efek pada sebuah ekosistem menjadi 6 bagian utama berdasarkan para aliran energi dan nutrien yang mengalir pada sistem: 1. Matahari 2. Bahan-bahan anorganik 3. Produsen 4. Konsumen Pertama 5. Konsumen Kedua 6. Pengurai
  • 17.
  • 18. Model sederhana perpindahan energi dan materi dalam ekosistem
  • 19.  Biosfer : tingkat organisasi biologi terbesar yang mencakup semua kehidupan di bumi dan adanya interaksi antara lingkungan fisik secara keseluruhan Organisasi biosfer 1. Protoplasma, Zat hidup dalam sel dan terdiri atas senyawa organik yang kompleks seperti lemak, protein, dan sejenisnya. 2. Sel, Satuan dasar suatu organisme dan terdiri atas protoplasma dan inti yang terkandung dalam membran. 3. Jaringan, Kumpulan sel yang memiliki bentuk dan fungsi yang sama, misalnya jaringan otot. 4. Organ, Bagian dari suatu organisme yang mempunyai fungsi tertentu, misalnya kaki atau telinga pada hewan dan manusia, daun atau akar pada tumbuhan. 5. Sistem organ, Kerja sama antara struktural dan fungsional yang harmonis, misalnya kerja sama antara mata dan telinga, antara daun dan batang pada tumbuhan. 6.Organisme 7. Populasi 8. Komunitas
  • 20. Energi, Habitat, Relung dan Adaptasi Energi adalah daya kerja atau tenaga, energi berasal dari bahasa Yunani yaitu energi yang merupakan kemampuan untuk melakukan usaha. Energi merupakan besaran yang kekal, artinya enegi tidak dapat diciptakan dan dimusnahkan, tetapi dapat diubah dari bentuk satu ke bentuk yang lain. Setiap saat manusia membutuhkan energi agar dapat tumbuh, berkembang, dan melakukan kegiatannya sehari-hari. Begitu pula tumbuhan dan hewan juga membutuhkan energi. Tanpa energi, tubuh kita akan terasa lemas dan sulit untuk melakukan banyak aktivitas.
  • 21. Aliran energi yang terjadi pada suatu ekosistem
  • 22. Habitat (berasal dari kata dalam bahasa Latin yang berarti menempati) adalah tempat suatu spesies tinggal dan berkembang. Pada dasarnya habitat adalah lingkungan paling tidak lingkungan fisiknya di sekeliling populasi suatu spesies yang mempengaruhi dan dimanfaatkan oles spesies tersebut. Menurut Clements dan Shelford (1939), habitat adalah lingkungan fisik yang ada disekitar suatu spesies, atau populasi spesies, atau kelompok spesies, atau komunitas . Dalam ilmu ekologi, bila pada suatu tempat yang sama hidup berbagai kelompok spesies (mereka berbagi habitat yang sama) maka habitat tersebut disebut sebagai biotop
  • 23.
  • 24. Komponen habitat yang dapat mengendalikan kehidupan satwa liar (Shawn, 1985), terdiri dari: 1. Pakan (food), merupakan komponen habitat yang paling nyata dan setiap jenis satwa mempunyai kesukaan yang berbeda dalam memilih pakannya. Sedangkan ketersediaan pakan erat hubungannya dengan perubahan musim; 2. Pelindung (cover), adalah segala tempat dalam habitat yang mampu memberikan perlindungan bagi satwa dari cuaca dan predator, ataupun menyediakan kondisi yang lebih baik dan menguntungkan bagi kelangsungan kehidupan satwa; 3. Air (water), dibutuhkan oleh satwa dalam proses metabolisme dalam tubuh satwa. Kebutuhan air bagi satwa bervariasi, tergantung air dan/atau tidak tergantung air. Ketersediaan air pada habitat akan dapat mengubah kondisi habitat, yang secara langsung ataupun tidak langsung akan berpengaruh pada kehidupan satwa; 4. Ruang (space), dibutuhkan oleh individu-individu satwa untuk mendapatkan cukup pakan, pelindung, air dan tempat untuk kawin
  • 25. Relung (Niche) adalah sebuah istilah yang menggambarkan posisi relasional dari sebuah populasi melalui ekosistem satu sama lain. Relung ekologis menggambarkan bagaimana sebuah organisme atau populasi menanggapi adanya pesaing (misalnya, ketika ada predator, parasit dan patogen yang langka) dan bagaimana hal itu pada gilirannya mengubah faktor-faktor yang sama (misalnya, bertindak sebagai sumber makanan bagi predator, bertingkah laku, bereaksi, dan memangsa konsumen). Dalam suatu ekologi, setiap jenis tumbuhan akan mempunyai relung ekologi sebagai landasan untuk memahami fungsi dari suatu komunitas dan ekosistem dalam habitat yang sama. Peranan niche dalam habitatnya, dalam jenjang makanannya yang berhubungan dengan pH tanah atau iklim. Dalam ekosistem, berbagai jenis makhluk
  • 26. Relung ekologi bukan konsep yang sederhana, melainkan konsep yang kompleks yang berkaitan dengan konsep populasi dan komunitas. Relung ekologi merupakan peranan total dari semua makhluk hidup dalam komunitasnya. Pengendalian populasi tergantung pada tempat makhluk hidup berfungsi di habitatnya, bagaimana cara hidup, atau peran ekologi makhluk hidup tersebut. Jadi pada dasarnya makhluk hidup secara alamiah akan memilih habitat dan relung ekologinya sesuai dengan kebutuhannya, dalam arti bertempat tinggal, tumbuh berkembang dan melaksanakan fungsi ekologi pada habitat yang sesuai dengan kondisi lingkungan (misalnya iklim), nutrien, dan interaksi antara makhluk hidup yang ada
  • 27.
  • 28. Adaptasi adalah kemampuan atau kecenderungan makhluk hidup dalam menyesuaikan diri dengan lingkungan baru untuk dapat tetap hidup dengan baik. Jenis-Jenis Dan Macam-Macam Adaptasi 1. Adaptasi Morfologi Adaptasi morfologi adalah penyesuaian pada organ tubuh yang disesuaikan dengan kebutuhan organisme hidup. Misalnya seperti gigi singa, harimau, citah, macan, dan sebagainya yang runcing dan tajam untuk makan daging. Sedangkan pada gigi sapi, kambing, kerbau, biri-biri, domba dan lain sebagainya tidak runcing dan tajam karena giginya lebih banyak dipakai untuk memotong rumput atau daun dan mengunyah makanan.
  • 29. 2. Adaptasi Fisiologi Adaptasi fisiologi adalah penyesuaian yang dipengaruhi oleh lingkungan sekitar yang menyebabkan adanya penyesuaian pada alat-alat tubuh untuk mempertahankan hidup dengan baik. Contoh adapatasi fisiologis adalah seperti pada binatang / hewan onta yang punya kantung air di punuknya untuk menyimpan air agar tahan tidak minum di padang pasir dalam jangka waktu yang lama serta pada anjing laut yang memiliki lapisan lemak yang tebal untuk bertahan di daerah dingin. 3. Adaptasi Tingkah Laku Adaptasi tingkah laku adalah penyesuaian mahkluk hidup pada tingkah laku / perilaku terhadap lingkungannya seperti pada binatang bunglon yang dapat berubah warna kulit sesuai dengan warna yang ada di lingkungan sekitarnya dengan tujuan untuk menyembunyikan diri.
  • 30. Contoh adaptasi 1. Mimikri Mimikri adalah teknik manipulasi warna kulit pada binatang seperti misalnya bunglon
  • 31. 2. Hibernasi Hibernasi adalah teknik bertahan hidup pada lingkungan yang keras dengan cara tidur menonaktifkan dirinya (dorman). Hibernasi bisa berlangsung lama secara berbulan-bulan seperti beruang pada musim dingin
  • 32. 3. Autotomi Autotomi adalah teknik bertahan hidup dengan cara mengorbankan salah satu bagian tubuh. Contoh autotomi yaitu pada cicak / cecak yang biasa hidup di dinding rumah, pohon, dll. Cicak jika merasa terancam ia akan tega memutuskan ekornya sendiri untuk kabur dari sergapan musuh
  • 33. 4. Estivasi Estivasi adalah menonaktivkan diri (dorman) pada saat kondisi lingkungan tidak bersahabat. Bedanya dengan hibernasi adalah di mana pada estivasi dilakukan pada musim panas dengan suhu udara yang panas dan kering. Hewan-hewan seperti kelelawar, tupai, lemur kerdil, dll akan mengestivasi diri di tempat yang aman dan terlindung. Pada tumbuhan estivasi juga dilakukan oleh oleh pohon jati dengna meranggas atau menggugurkan daun.
  • 34. 5. Simbiosis Rayap dan Flagellata Rayap membutuhkan bantuan makhluk hidup lainnya yaitu flagelata untuk mencerna kayu yang ada di dalam usus rayap. Tanpa flagellata rayap tidak akan mampu mencerna kayu yang masuk ke dalam tubuhnya. Rayap-rayap kecil yang baru menetas mendapatkan flagellata dengan jalan menjilat dubur rayap dewasa. Rayap secara periodik melakukan aktivitas ganti kulit dan meninggalkan bagian usus lama, sehingga rayap akan memakan kulit yang mengelupas untuk memasukkan kembali flagellata ke dalam usus pencernaannya.
  • 35. 6. Pernapasan Ikan Paus Ikan paus adalah mamalia yang mirip ikan dan hidup di air. Paus memiliki paru-paru yang harus diisi dengan oksigen dari permukaan laut minimal setiap setangah jam sekali. Ikan paus ketika muncuk ke permukaan akan membuang udara kotor lewat hidung mirip seperti air mancur yang berisi karbon dioksida bercampur uap air jenuh yang terkondensasi.